Lingkar Kubang Raya Desa TaraiBangun Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar Truk tronton BK 8047 MMdiberhentikan oleh saksi Nur Islami, saksi Supriyadi anggota SPORC Brigade BeruangBalai Besar Sumber Daya Alam Riau Pekanbaru yang sebelumnya mendapat laporandari tim intelijen bahwa ada Truk Tronton BK 8047 MM memuat kayu dari daerah LipatKain Desa Kuntu Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar, kemudian saksi NurIslami dan saksi Supriyadi memeriksa kayu yang ada didalam Truk Tronton danmenanyakan dokumen

Saksi NUR ISLAMI:e Bahwa saksi pernah diperiksa penyidik dan keterangan yang diberikan adalahbenar;e Bahwa saksi bersama Tim SPORC melakukan penangkapan terhadap Terdakwasetelah mendapat laporan dari intelijen bahwa akan ada lewat mobil trontonbermuatan kayu pecahan yang dimuat dari Kampar Kiri tepatnya di Desa Kuntu;e Bahwa penangkapan dilakukan sekitar pukul 12.00 Wib di Jalan LingkarKubang Raya Desa Tarai Bangun;e Bahwa pada saat dilakukan penangkapan tersebut mobil BK 8047 MM yangdikemudikan

Putusan No.193/Pid.Sus/2016/PN.Bkn.Bahwa dari pantauan kayu yang dibawa Terdakwa tersebut di ambil dari hutanyang ditetapkan sebagai hutan lindung;Bahwa jika membeli kayu olahan dari toko cukup dengan nota pembelian daritoko tempat membeli;Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya;Saksi SUPRIYADI :Bahwa saksi pernah diperiksa penyidik dan keterangan yang diberikan adalahbenar;Bahwa saksi bersama Tim SPORC melakukan penangkapan terhadap Terdakwasetelah mendapat laporan dari intelijen

Putusan No.193/Pid.Sus/2016/PN.Bkn.membawa terdakwa, saksi Elman Siburian beserta barang bukti dibawauntuk diserahkan ke Kantor Markas Komando SPORC Brigade BeruangBalai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau Pekanbaru gunapengusutan lebih lanjut.e Bahwa akibat perbuatan dari Terdakwa yaitu pengangkutan dankepemilikan kayu gergajian yang diangkut truck tronton BK 8047 MMyang diambil atau dipungut dari kawasan hutan secara tidak sah karenaterlihat upaya illegal dengan fakta tidak sesuai tempat dan

Wahidin nomor rangka FT410V540812dan nomor mesin 6D40217784, selanjutnya saksi Nur Islami dan saksi Supriyadimembawa terdakwa, saksi Elman Siburian beserta barang bukti dibawa untukdiserahkan ke Kantor Markas Komando SPORC Brigade Beruang Balai BesarKonservasi Sumber Daya Alam Riau Pekanbaru guna pengusutan lebih lanjut;Menimbang, bahwa akibat perbuatan dari Terdakwa yaitu pengangkutan dankepemilikan kayu gergajian yang diangkut truck tronton BK 8047 MM yang diambilHal. 15 dari 19 Hal.

memeriksa dan mengadili perkara ini, telah melakukan perbuatandengan sengaja mengangkut, menguasai, atau memiliki hasil hutangyang tidak dilengkapi secara bersamasama Surat Keterangan SahnyaHasil Hutan (SKSHH) sebagaimana dimaksud dalam pasal 12 huruf e.Perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara antara lainsebagai berikut :Halaman 3 dari 43 Putusan Nomor 246/Pid.Sus/2019/PN SbsBahwa pada hari Jumat tanggal 02 Agustus 2019 sekira jam10.00 Wib Anggota Satuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat(SPORC

TARSIANUS ANAKAYON ke Markas Komando SPORC Balai Pengamanan danPenegakan Hukum LHK Wilayah Kalimantan Seksi WilayahIl Pontianak untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa Tim Operasi mengamankan dan membawa Terdakwadan Barang Bukti berupa 1 (Satu) batang kayu olahan jenisUlin dengan ukuran 8 cm x 8 cm x 25 cm yang merupakanbagian dari barang bukti berupa 20 (Dua Puluh) batangdengan ukuran 8 cm x 8 cm x 4 m di dalam Kawasan HutanLindung Gunung Bentarang tepatnya pada titik koordinat N01,76574

E 109,64023 ke Markas Komando SPORC BrigadeBekantan untuk dilakukan proses hukum sesuai denganketentuan perundangundangan yang berlaku.Bahwa pada saat ia bersama dengan Tim menemukanTerdakwa dan Barang Bukti berupa berupa 20 (Dua Puluh)Batang kayu olahan jenis Belian dengan ukuran 8 x 8 x 4meter di Kawasan Hutan Lindung Gunung Bentarangtepatnya pada titik koordinat N 01,76574 dan E 109,64023dari hasil pendataan serta interogasi terhadap terdakwa yaituSdr.

Gunung Bentarang.Bahwa adapun dari hasil interogasi Tim SPORC dengan Sadr.PETRUS ROSA VERY anak PETRUS bahwa Sdr.

INDUL Anak ROSITA untuk dihanyukan Menuju SungaiBening.Bahwa adapun dari hasil interogasi Tim SPORC dengan Sadr.INDUL Anak ROSITA bahwa Sdr.

Mitra Jaya Cemerlang (MJC) truk yang dikemudikan Terdakwadihentikan oleh Saksi Karyono, A.Md. dan Saksi Haris Susilo anggota SatuanPolisi Kehutanan Reaksi Cepat (SPORC) yang pada saat itu sedangmelaksanakan kegiatan operasi pengamanan di sekitar Desa TumbangTanjung tepatnya di Blok H.13 areal perkebunan kelapa sawit PT.

yang berada diDesa Tumbang Tanjung, Kecamatan Pulau Malan, Kabupaten Katingan,Propinsi Kalimantan Tengah, karena tidak dapat menunjukkan suratketerangan sahnya hasil hutan akhirnya Terdakwa bersama dengan barangbarang bukti berupa 1 (satu) unit truk Mitsubishi tipe FE Super HD warnakuning Nomor Polisi DA 1428 BE dan kayu olahan jenis Benuas sebanyak182 (seratus delapan puluh dua) keping atau sama dengan + 8,1240 M(delapan koma satu dua empat nol meter kubik) langsung dibawa dandiamankan ke MAKO SPORC

Mitra Jaya Cemerlang (MJC) truk yang dikemudikan Terdakwadihentikan oleh Saksi Karyono, A.Md. dan Saksi Haris Susilo anggota SatuanPolisi Kehutanan Reaksi Cepat (SPORC) yang pada saat itu sedangHal. 4 dari 15 hal. Put. No. 1737 K/Pid.Sus/2016melaksanakan kegiatan operasi pengamanan di sekitar Desa TumbangTanjung tepatnya di Blok H.13 areal perkebunan kelapa sawit PT.

Bahwa yang lebih ironis lagi saudara Penuntut Umum bukannya menolakBAPBAP dari penyidik Polisi Kehutanan Reaksi Cepat (SPORC) dalamberkas perkara Saya, namun justru menerima dan menyusun menjadiHal. 10 dari 15 hal. Put.

Bahwa Saya juga sangat mengkhawatirkan oknumoknum penyidik PolisiKehutanan Reaksi Cepat (SPORC) dan saudara Penuntut Umum yangmenyelidiki dan menyidik perkara Saya ini bekerja bukan dengan maksudmengungkap kebenaran dan menegakkan keadilan.

20 cm x 420 cm. yang mana kayu Majauyang ia belah tersebut merupakan sisa tebangan yang pernah ia lakukan padabulan Januari 2018 s/d Maret 2018, kemudian pada hari Selasa tanggal 10 April2018 sekitar pukul 07.30 WIB terdakwa kembali membelah kayu Majau tersebutmenjadi ukuran 5 cm x 20 cm x 420 cm, sehingga total kayu yang terdakwabelah + 33 (tiga puluh tiga) batang dengan ukuran 5 cm x 20 cm x 420 cm;Selanjutnya pada hari Rabu 11 April 2018 sekitar pukul 11.00 WIB,terdakwa didatangi oleh petugas SPORC

tujuan terdakwa LIODA anak NANGIN membawa chain sawke dalam kawasan Hutan Gunung Bawang, yaitu untuk melakukanpekerjaan menebang dan atau membelah pohon di dalam kawasanHutan Gunung Bawang; Bahwa saksi bertemu dengan terdakwa LIODA anak NANGIN di dalamkawasan Hutan Gunung Bawang pada hari Rabu tanggal 11 April 2018Halaman 6 dari 23 Putusan Nomor 81/Pid.B/LH/2018/PN Beksekira pukul 11.00 WIB, pada saat saksi dan terdakwa LIODA anakNANGIN diamankan oleh petugas Satuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat(SPORC

Tetapi saksimengetahui tujuan terdakwa LIODA anak NANGIN membawa chain sawke dalam kawasan Hutan Gunung Bawang, yaitu untuk melakukanpekerjaan menebang dan atau membelah pohon di dalam kawasanHutan Gunung Bawang; Bahwa saksi bertemu dengan terdakwa LIODA anak NANGIN di dalamkawasan Hutan Gunung Bawang pada hari Rabu tanggal 11 April 2018sekira pukul 11.00 WIB, pada saat saksi dan terdakwa LIODA anakNANGIN diamankan oleh petugas Satuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat(SPORC); Bahwa saksi melihat terdakwa

LIODA anak NANGIN tertangkap tanganoleh petugas dari SPORC Brigade Bekantan Kalimantan Barat pada hariRabu tanggal 11 April 2018 sekira pukul 11.00 WIB di Desa SukaBangun, Kecamatan Sungai Betung, Kabupaten Bengkayang; Bahwa saksi mengetahui cara terdakwa LIODA anak NANGIN masuk kedalam kawasan Hutan Gunung Bawang yaitu dengan cara berangkat darirumah Saudara SUHAR di Jalan Lembah Bawang, kemudian terdakwaLIODA anak NANGIN diantar dengan menggunakan mobil milik SaudaraSUHAR menuju ke daerah Sebadas

Kepala Balai PPHLHK Wilayah Kalimantan Nomor:ST.43/BPPHLHKIV/SW.3/SPORC/4/2018 tanggal 6 April 2018; Bahwa pada hari Rabu, tanggal 11 April 2018, sekira Pukul 11.25 WIB,saksi bersama dengan tim operasi menemukan terdakwa sedangmelakukan aktifitas pemotongan dan pembelahan terhadap pohon jenisMeranti dengan menggunakan 1 (satu) unit Chain Saw Merk Tecogold didalam Kawasan Hutan Lindung Gunung Bawang, Desa Sukabangun,Kecamatan Sungai Betung, Kabupaten Bengkayang, Provinsi KalimantanBarat; Bahwa saksi

(sembilan koma tujuh sembilan dua nol meter kubik) yang tidak dilengkapisecara bersama surat keterangan sahnya hasil hutan, perbuatan manadilakukan Terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut : Pada hari Sabtu tanggal 15 Agustus 2020 sekira pukul 23.55 WIB di Jl.Provinsi KM. 10 Dusun Tahlut Desa Semadin Lengkong KecamatanNanga Pinoh Kabupeten Melawi, tepatnya pada titik koordinat S00,39633 dan E 111,77119 Tim SPORC Brige Bekantan sedangmelakukan kegiatan operasi peredaran hasil hutan di Kabupaten

NOER di bawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa Saksi dari Tim SPORC Brigade Bekantan telah melakukanpenangkapan kepada Terdakwa pada hari Sabtu tanggal 15 Agustus2020 sekitar pukul 23.55 WIB di Jalan Provinsi KM 10 Dusun TahlutDesa Semadin Lengkong Kecamatan Nanga Pinoh Kabupaten Melawi; Bahwa pada saat ditangkap tersebut Terdakwa sedang mengendaraitruk milik Terdakwa yang mana Terdakwa sebagai sopir bersamadengan 3 (tiga) orang lainnya di dalam truk tersebut yaitu SaksiSUPRIA

NOER dari Tim SPORC Brigade Bekantan telah melakukanpenangkapan kepada Terdakwa pada hari Sabtu tanggal 15 Agustus2020 sekitar pukul 23.55 WIB di Jalan Provinsi KM 10 Dusun TahlutDesa Semadin Lengkong Kecamatan Nanga Pinoh Kabupaten Melawi;Bahwa pada saat ditangkap tersebut Terdakwa sedang mengendaraitruk milik Terdakwa yang mana Terdakwa sebagai sopir bersamadengan 3 (tiga) orang lainnya di dalam truk tersebut yaitu SaksiSUPRIA HARYADI alias RIO bin SUBADRI sebagai kernet dan 2 (dua)orang lainnya

NOER, Saksi FAJRIYANI bin HASANMAKAWI, dan Tim SPORC Brigade Bekantan; Bahwa setelah truk Terdakwa diberhentikan tersebut ditemukan 160(seratus enam puluh) batang kayu olahan berukuran 9 cm x 17 cm x 400cm jenis Meranti yang dimuat dalam bak truk Terdakwa; Bahwa kayu tersebut diperoleh Terdakwa dengan cara membeli darimasyarakat di daerah Desa Mandau Baru Kecamatan Pinoh SelatanKabupaten Melawi dengan harga sejumlah Rp50.000,00 (lima puluh riburupiah) per batang yang awalnya Terdakwa bayar panjar

NOER, SaksiFAJRIYANI bin HASAN MAKAWI, dan Tim SPORC Brigade Bekantan padahari Sabtu tanggal 15 Agustus 2020 sekitar pukul 23.55 WIB di Jalan ProvinsiKM 10 Dusun Tahlut Desa Semadin Lengkong Kecamatan Nanga PinohHalaman 14 dari 24 Putusan Nomor 240/Pid.B/LH/2020/PN StgKabupaten Melawi didapati Terdakwa sedang mengendarai truk miliknyayang mana di dalam bak truk tersebut Terdakwa memuat 160 (Seratus enampuluh) batang kayu olahan berukuran 9 cm x 17 cm x 400 cm jenis Merantiyang didapatkan Terdakwa

ZAINI(Alm) mengamankan Terdakwa dan barang bukti 1 (Satu) unit motorHonda Revo tanpa Nomor Polisi dan tumpukan kayu sebanyak 14 kepingukuran 2cm x 25cm x 4m serta jerigen tempat bahan bakar tidak jauh darilokasi tempat Terdakwa SUIB Bin SAMAT ditangkap selanjutnya untukproses lebih lanjut Terdakwa dan barang bukti diamankan di Mako SatuanPolisi Hutan Reaksi Cepat (SPORC) Brigade Harimau Jambi.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 12huruf b Jo Pasal 82 ayat (1) huruf

ZAINI (Alm)petugas dari SPORC Brigadir Harimau Jambi yang saat itu sedang melakukanOperasi pengamanan hutan Taman Nasional Bukit Duabelas di Kab.Batanghari Prov.

menangkap pelaku penebangan yang menggunakan mesin chinshaw yang lebih dari satu mesin, maka jika ada salah satu mesin yangberhenti dan tidak ada bersuara lebih dari 5 (lima) menit makapengguna mesin yang lain akan berhenti serta akan melarikan diri darilokasi tersebut;Terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa menyatakan benar dantidak keberatan;Edwin Nugraha Bin Ridwan, dibawa sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa Saksi adalah sebagai Anggota Satuan Polisi Kehutanan ReaksiCepat (SPORC

);Bahwa Saksi pernah di periksa di Penyidik Kehutanan dan keterangantersebut benar;Halaman 7 dari 23 Putusan Nomor 7/Pid.SusLH/2019/PN MbnBahwa kejadian ini terjadi pada hari Selasa tanggal 6 Nopember 2018sekira Pukul 15.30 Wib di kawasan Taman Nasional Bukit Dua BelasKabupaten Batanghari Saksi dan rekan rekan Saksi dari SPORC(Satuan Polisi Kehutanan Reaksi cepat) Brigade Harimau BalaiPengamanan dan Penegakan Hukum lingkungan hidup dankehutanan wilayah Sumatera telah melakukan operasi berdasarkansurat

Bangun PL Tobing Bin Tobing; BahwaAhlipernah di periksa di Penyidik Kehutanan dan keterangantersebut benar; Bahwa kejadian ini terjadi pada hari Selasa tanggal 6 Nopember2018 sekira Pukul 15.30 Wib di kawasan Taman Nasional BukitDua Belas Kabupaten Batanghari tim dari SPORC (Satuan PolisiKehutanan Reaksi Cepat) Brigade Harimau Balai Pengamanan danPenegakan Hukum lingkungan hidup dan kehutanan wilayahSumatera telah melakukan operasi berdasarkan surat perintahtugas nomor : ST.1096/BPPHLHK/SW.2/Kum/

Kelompok Hutan Sungai Tangka di Desa ArabikaKecamatan Sinjai Barat Kabupaten Sinjai (sebagaimana PETA hasil plotingterlampir dalam Berkas Perkara).Bahwa luas lahan yang telah ditanami tanaman cengkeh dan tanaman kopidan yang telah dibersihkan oleh terdakwa di dalam kawasan hutan adalahsekitar +0,5 Ha dan kebun terdakwa letaknya berada pada sisi dalamkawasan hutan dengan jarak + 750 meter dari batas luar kawasan hutandimana ditemukan Pal Batas Kawasan Hutan oleh saksi BENYAMIN.Rbersama Tim Anggota Sporc

/PNSSNJBahwa kejadiannya pada hari Kamis tanggal 17 September 2015 sekitar jam15.40 Wita bertempat di kawasan hutan lindung Bonto Tinggi, Dusun Bondu,Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai;Bahwa Saksi menjelaskan awalnya Saksi menerima surat perintah tugas Nomor :SPT.2433/BBKSDASS23/2/PL/SPORC/2015 tanggal 14 September 2015 untukmelakukan Operasi Gabungan perlindungan dan pengamanan Hutan dan peredaranhasil hutan tumbuhan dan satwa liar dikawasan hutan kabupaten sinjai propinsiSulawesi

Bahwa Saksi menjelaskan tugas pokoknya yaitu membantu polisi kehutananmelakukan patroli/ perondaan dalam kawasan hutan atau wilayah hukumnya,memeriksa surat surat dokumen yang ada kaitannya dengan pengangkutan hasilhutan;Bahwa kejadiannya pada hari Kamis tanggal 17 September 2015 sekitar jam15.40 wita bertempat di kawasan hutan lindung Bonto tinggi, Dusun Bondu, DesaArabika, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai;Bahwa awalnya saksi menerima surat perintah tugas Nomor : SPT.2433/BBKSDASS23/2/PL/SPORC

tertangkap tangan wajib menangkap tersangka untuk diserahkan kepada yangberwenang serta membuat laporan dan menandatangani laporan tentang terjadinyatindak pidana yang menyangkut hutan kawasan dan hasil hutan;Bahwa kejadiannya pada hari Kamis tanggal 17 September 2015 sekitar jam15.40 wita bertempat di kawasan hutan lindung Bonto tinggi, Dusun Bondu, DesaArabika, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai;Bahwa saksi menjelaskan awalnya saksi menerima surat perintah tugas Nomor :SPT.2433/BBKSDASS23/2/PL/SPORC

izin dari pihak yangberwenang untuk berkebun di kawasan hutan lindung Bonto Tinggi, Desa Bondu,Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai;Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa membenarkan;Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut umum telah menghadirkan AHLIsebagai berikut :Ahli SYAMSUAR RAHMAN, S.Hut, MM., dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa Ahli mengerti sebabnya dipanggil dan diperiksa di depan persidanganselaku Ahli yaitu sehubungan dengan adanya Tim dari SPORC

Mitra Jaya Cemerlang (MJC) yang berada di DesaTumbang Tanjung, Kecamatan Pulau Malan, Kabupaten Katingan, PropinsiKalimantan Tengah, karena tidak dapat menunjukkan Surat Keterangan SahnyaHasil Hutan akhirnya Terdakwa bersama dengan barang barang bukti berupa 1(satu) unit ttuk DA 1141 AG dan kayu olahan jenis Benuas sebanyak sebanyak 275(dua ratus tujuh puluh lima) keping atau setara dengan 8,7120 ,M3 (delapan komatujuh ribu seratus dua puluh meter kubik) langsung dibawa dan diamankan keMAKO SPORC

dan Pemberantasan Perusakan Hutan jo pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.Menimbang, bahwa terhadap dakwaan tersebut Terdakwa menyatakan mengertidan tidak mengajukan keberatan / eksepsi.Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum telahmengajukan SaksiSaksi sebagai berikut:1 Saksi Karyono A.md Bin Juri, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa Saksi bekerja sebagai PNS pada Kementerian Kehutanansejak tahun 1999 dan menjadi anggota Satuan Polisi KehutananReaksi Cepat (SPORC

) Brigade Kalawet Kalimantan Tengahpada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kaltengmulai Januari 2006 sampai dengan sekarang dengan jabatansekarang adalah Polhut Penyelia.Bahwa tugas dan fungsi Saksi sebagai anggota Satuan PolisiKehutanan Reaksi Cepat (SPORC) Brigade Kalaweit KalimantanTengah adalah melakukan Pengamanan dan Perlindungan Hutandari kegiatan illegal logging, illegal trade dan melakukanPengawasan Peredaran Tumbuhan dan Satwa Liar Yang diLindungi dan Tidak di Lindungi serta Pengawasan

Kalimantan TengahSaksi ada melakukan pengamanan terhadap Terdakwa;Bahwa Saksi saat itu bersama kawankawan dari Satuan PolisiKehutanan Reaksi Cepat (SPORC) dengan kekuatan personil1520 orang;Bahwa Saksi bersama dengan rekanrekannya menemukan 2 (dua)unit truk dengan Nopol DA 1141 AG dan DA 1428 BE yangsedang mengangkut kayu olahan yang dikemudikan oleh Sdr.

MJC bergerak dalam bidangkelapa sawit, tidak bergerak di bidang kayu olahan, maupunpenggergajian;Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa membenarkan dan tidak menyatakankeberatannya.2 Saksi Haris Susilo Bin Ratum, yang dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa Saksi bekerja sebagai PNS pada Kementerian Kehutanansejak tahun 1999 dan menjadi anggota SPORC Brigade KalawetKalimantan Tengah pada Balai Konservasi Sumber Daya Alam(BKSDA) Kalteng mulai Januari 2006 sampai dengan sekarang

Sinar Belantara Indah (S.B.I) diDusun Bagan Toreh Desa Sei Meranti Kecamatan Torgamba denganmenggunakan mobil Patroli SPORC di areal K 023 dan K 024 karena parakaryawan diganggu oleh masyarakat melakukan pekerjaannya dengan alasanterdakwa sebagai Ketua Kelompok Tani bersama dengan Anton Sihotang (betumtertangkap/DPo), beserta masyarakat mengklaim bahwa tanah tersebut adalahtanah garapan masyarakat, kemudian sekira pukul 10.00 WIB masyarakat yangdipimpin oleh terdakwa dan Anton Sihotang yang jumlahnya

Sinar Belantara Indah (S.B.I) diDusun Bagan Toreh Desa Sei Meranti Kecamatan Torgamba denganmenggunakan mobil Patroli SPORC di areal K 023 dan K 024 karena parakaryawan diganggu oleh masyarakat melakukan pekerjaannya dengan alasanterdakwa sebagai Ketua Kelompok Tani bersama dengan Anton Sihotang (belumtertangkap/DPo), beserta masyarakat mengklaim bahwa tanah tersebut adalahtanah garapan masyarakat, kemudian sekira pukul 10.00 WIB masyarakat yangdipimpin oleh terdakwa dan Anton Sihotang yang jumlahnya

yang dibawa AntonSihotang dengan masa yang dibawa terdakwa seluruhnya ditaksir sebanyak100 (seratus) orang masuk ke kawasan PT SBI ;Bahwa saksi melihat masa yang dipimpin terdakwa semuanya membawa alatberupa parang, tombak, panah, tembilang secara beringas merusak tanamanacasia dan mengejar buruh pekerja sehingga terjadi kerusuhan masal masamulai berteriak, bunuh, serang, usir ;Bahwa saksi melihat massa mulai menyerang Petugas Kehutanan danmengejar saksi Supandi sehingga Supandi lari ke arah mobil SPORC

, tombak,panah, tembilang sehingga massa yang dibawa Anton Sihotang dengan masa yangdibawa terdakwa seluruhnya ditaksir sebanyak 100 (seratus) orang masuk kekawasan PT SBI, kemudian massa yang datang dengan terdakwa tersebut secaraberingas merusak tanaman acasia dan mengejar buruh pekerja sehingga terjadikerusuhan massal dan massa mulai berteriak ounuh, serang, usir ;21Menimbang, bahwa massa kemudian mulai menyerang Petugas Kehutanandan mengejar saksi Supandi sehingga Supandi lari ke arah mobil SPORC

Kemudian pada hariJumat tanggal 15 Juli 2011 sekitar jam 12.00 WITA, saksi Burhanuddin, SH(Polisi Kehutanan) berdasarkan Surat Perintah Tugas Nomor : 978/BBKSDASS19/2/PL/SPORCH/2011 tanggal 12 Juli 2011, bersamasama saksi Indra YudhaPrasetyo Anam (Polhut) serta Muhajir (anggota SPORC Brigade Anoa SulSel)melinat Terdakwa .

Kemudian pada hariJumat tanggal 15 Juli 2011 sekitar jam 12.00 WITA, saksi Burhanuddin, SH(Polisi Kehutanan) berdasarkan Surat Perintah Tugas Nomor : 978/BBKSDASS19/2/PL/SPORCH/2011 Tanggal 12 Juli 2011, bersamasama saksi Indra YudhaPrasetyo Anam (Polhut), serta saksi Muhajir (anggota SPORC Brigade AnoaSulSel) melihat Terdakwa .

Kemudian pada hariJumat tanggal 15 Juli 2011 sekitar jam 12.00 WITA, saksi Burhanuddin, SH(Polisi Kehutanan) berdasarkan Surat Perintah Tugas Nomor : 978/BBKSDASS19/2/PL/SPORCH/2011 tanggal 12 Juli 2011, bersamasama saksi Indra YudhaPrasetyo Anam (Polhut) serta Muhajir (anggota SPORC Brigade Anoa SulSel)Hal. 4 dari 14 hal. Put. No. 2018 K/Pid.Sus/2013melinat Terdakwa .

Kemudian pada hariJumat tanggal 15 Juli 2011 sekitar jam 12.00 WITA, saksi Burhanuddin, SH(Polisi Kehutanan) berdasarkan Surat Perintah Tugas Nomor : 978/BBKSDASS19/2/PL/SPORCH/2011 tanggal 12 Juli 2011, bersamasama saksi Indra YudhaPrasetyo Anam (Polhut), serta Muhajir (anggota SPORC Brigade Anoa SulSel)melihat Terdakwa .

terdakwa kembali melanjutkan perjalanan denganmenggunakan Bis Logos dengan tujuan Palangka Raya sekitar jam 19.00 Wib,terdakwa tiba di Palangka Raya pada hari Senin tanggal 01 Juli 2019 padapukul 05.00 Wib, selanjutnya terdakwa berpindah transportasi denganmenggunakan mobil travel jenis Avanza dengan tujuan Banjarmasin namunsekitar sekitar jam 05.30 Wib saat mobil yang ditumpangi oleh terdakwamelintas di Bundaran Burung Palangka Raya diberhentikan oleh PetugasSatuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat (SPORC

), saat dilakukan penangkapanterhadap terdakwa ditemukan 37 (tiga puluh tujuh) ekor burung murai batu dan54 (lima puluh empat) ekor burung cica daun besar yang disimpan olehterdakwa di dalam 16 (enam belas) kotak , selanjutnya terdakwa bersamabarang bukti dibawa menuju kantor SPORC untuk pemeriksaan lebih lanjut.nn Terhadap barang bukti burung yang telah disita secara sah dilakukanpengecekan oleh ahli Dumei, SH.

ProvinsiKalimantan Tengah setelah dilakukan pemeriksaan kendaraan ditemukanadanya burung dengan jenis Cica daun besar (Chloropsis sonnerati) danMurai Batu (Copsychus malabaricus) yang diangkut dan dalam kekuasaanoleh terdakwa dengan menggunakan tempat burung atau sangkar sementaradari kardus, kemudian saksi berserta tim mengamankan terdakwa berikutHalaman 4 dari 18 Putusan Nomor 362/Pid.B/LH/2019/PN PIkbarang bukti berupa burung dan tempat burung atau sangkar sementaranyadari kardus menuju Kantor SPORC

Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, ProvinsiKalimantan Tengah setelah dilakukan pemeriksaan kendaraan ditemukanadanya burung dengan jenis Cica daun besar (Chloropsis sonnerati) danMural Batu (Copsychus malabaricus) yang diangkut dan dalam kekuasaanoleh terdakwa dengan menggunakan tempat burung atau sangkar sementaradari kardus, kemudian saksi berserta tim mengamankan terdakwa berikutbarang bukti berupa burung dan tempat burung atau sangkar sementaranyadari kardus menuju Kantor SPORC

yang sedang berjalansambil membawa kayu bulat, lalu saksi bersama tim melakukanpemeriksaan dan menanyakan dokemen atas kepemilikan kayu tersebutnamun terdakwa dan saksi Dasril Bin Maliki, saksi Suhadi Bin Efendiserta saksi Abdul Somad tidak dapat menunjukan Surat KeteranganSahnya Hasil Hutan (SKSHH), namun hanya dapat menunjukan 1 (satu)lembar daftar pengiriman kayu bulat, kemudian terdakwa dan DasrilBin Maliki, saksi Suhadi Bin Efendi serta saksi Abdul somad beserta 4mobil tersebut dibawa ke Mako Sporc

saksi bersamamobil sopir lainnya diberhentikan oleh Polisi Kehutanan dan dilakukanpemeriksaan mengenai Dokumen Kelengkapan kayu yang dibawa olehsaksi.Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan saksi ditanyakan dokumen sahuntuk penggankutan kayu bulat namun saksi hanya bisa menunjukan 1(satu) lembar Daftar Pengiriman Kayu Bulat dan saat ditanyakanmengenai Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan saksi tidak dapatmemperlihatkannya.Lalu saksi beserta mobil dan kayu dibawa ke Kantor Kehutanan dimarkas Komando SPORC

terdakwa, kayutersebut dilakukan pengukuran oleh saudara Roby, Man dan Pak Minkemudian terdakwa diberikan Datar Pengiriman Kayu Bulat oleh saudaraNasir.Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan saksi ditanyakan dokumen sahuntuk penggankutan kayu bulat namun saksi hanya bisa menunjukan 1(satu) lembar Daftar Pengiriman Kayu Bulat dan saat ditanyakan mengenaiSurat Keterangan Sahnya Hasil Hutan saksi tidak dapat memperlihatkannyaLalu saksi beserta mobil dan kayu dibawa ke Kantor Kehutanan di markasKomando SPORC

kegiatan perkebunan dengan caramemasuki kawasan hutan Mangolo blok hutan Saladara seluas 1 (satu) hektardan membabat tanaman hutan atau alangalang yang ada di dalam kawasanhutan dengan menggunakan parang dan pacul untuk membuat lubang sertamenggemburkan tanah di dalam kawasan hutan hingga bersih; Bahwa ketika terdakwa melakukan penanaman cengkeh di dalam kawasanhutan tersebut telah diketahui oleh saksi AMZARUDDIN, SH (Polhut BalaiKSDA Sultra), CECEP DENI SUPRIATNA, SP dan saksi ESRAN RERUNGAN(anggota SPORC

unit Sultra), selanjutnya saksi AMZARUDDIN, SH (PolhutBalai KSDA Sultra) CECEP DENI SUPRIATNA, SP dan saksi ESRANRERUNGAN (anggota SPORC unit Sultra) langsung mengamankan parang danpacul untuk dijadikan sebagai barang bukti serta menangkap terdakwa guna pengusutan lebih lanjut; Bahwa kegiatan terdakwa melakukan perkebunan di dalam kawasan hutanTaman Wisata Alam Mangoloblok hutanSaladara tersebut berdasarkan datapeta kawasan hutan pada aplikasi Global Position Sistem (GPS) denganpengambilan titik

Kolaka; Halaman 6 dari Halaman 35 Putusan Nomor 160/Pid.Sus/2016/PN KkaBahwa saksi melakukan penangkapan terhadap Terdakwa, pada saat itubersama dengan 10 (sepuluh) orang teman saksi termasuk saksi CECEPDENI SUPRIATNA dan ESRA RERUNGAN; Bahwa saksi adalah Polisi Kehutanan; Bahwa saksi yang memimpin anggota SPORC dari Kendari dan petugaskehutanan dari Kolaka; Bahwa pada saat itu saksi dan TIM melakukan kegiatan patroli dalamrangka pengamanan hutan dan menemukan Terdakwa lagi istirahat dalamkawasan

titik koordinat 1 (x : 342262, y : 9557914),dan 2 (x : 342253, y : 95579114); Bahwa bekasbekas penebangan pohon masih ada di lokasi tersebut; Halaman 10 dari Halaman 35 Putusan Nomor 160/Pid.Sus/2016/PN KkaBahwa ada lahan lain juga yang terbuka, selain lahan yang dibuka olehTerdakwa; Bahwa menurut Kepala Resort Kolaka Terdakwa sudah pernah diberikanperingatan untuk tidak melakukan perambahan hutan; Bahwa kawasan TWA Mangolo tersebut dapat terlihat denganmenggunakan GPS; Bahwa saksi adalah anggota SPORC

Bahwa benar pada hari Selasa, tanggal 29 Maret 2016, sekitar jam 11.00WITA, ketika Terdakwa sedang melakukan penanaman cengkeh di dalamKawasan Konservasi Taman Wisata Alam Mangolo Blok Hutan Saladara,kemudian Terdakwa ditangkap oleh saksi AMZARUDDIN, SH (Polhut BalaiKSDA Sultra) CECEP DENI SUPRIATNA, S.P., dan saksi ESRANRERUNGAN (anggota SPORC unit Sultra), kemudian Terdakwa besertabarang bukti langsung diamankan guna dilakukan proses hukum sesuai aturan hukum yang berlaku;.

SeraiKecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis yang termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Bengkalis atau setidaktidaknya pada suatutempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bengkalis yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara ini, Terdakwa dengan sengaja melakukankegiatan yang dapat mengakibatkan perubahan terhadap keutuhankawasan suaka alam, yang dilakukan Terdakwa dengan cara sebagaiberikut: Bahwa pada wakiu dan tempat seperti tersebut diatas, ketika Tim dariSatuan Polhut Reaksi Cepat (SPORC

) Brigade Beruang Provinsi Riauyang terdiri dari saksi Hendri Kumar bin Azhar, saksi Syafri Hendra binSirfuadi Musa san saksi Sufriyadi melakukan Operasi di Kawasan HutanSuaka Margasatwa Giam Siak Kecil dan ketika dilakukan operasitersebut dijumpai Terdakwa, saksi Surya Darma bin Aris Sutrisno dansaksi Muslim bin Masriadi (berkas perkara terpisah), sedang melakukankegiatan / pekerjaan dengan menggunakan alat berat berupa excavatormerek Hitachi3 EX200, selanjutnya TIM Satuan Polhut Reaksi Cepat(SPORC

Tasik SeraiKecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis yang termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Bengkalis atau setidaktidaknya pada suatutempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bengkalis yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara ini, karena kelalaian melakukankegiatan yang dapat mengakibatkan perubahan terhadap keutuhankawasan suaka alam, yang dilakukan Terdakwa dengan cara sebagaiberikut: Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, ketika Tim dariSatuan Polhut Reaksi Cepat (SPORC

) Brigade Beruang Provinsi Riauyang terdiri dari saksi Hendri Kumar bin Azhar, saksi Syafri Hendra binSirfuadi Musa dan saksi Sufriyadi melakukan Operasi di Kawasan HutanSuaka Margasatwa Giam Siak Kecil dan ketika dilakukan operasitersebut dijumpai Terdakwa, saksi Surya Darma bin Aris Sutrisno dansaksi Muslim bin Masriadi (berkas perkara terpisah), sedang melakukankegiatan / pekerjaan dengan menggunakan alat berat berupa excavatormerek Hitachi3 EX200, selanjutnya TIM Satuan Polhut Reaksi Cepat(SPORC

013349LS dan 1033938,13 BT, lalu saksi bersama tim melakukan pemeriksaan danmenanyakan dokemen atas kepemilikan kayu tersebut namun terdakwadan saksi Suhayadi Bin Sudiono, saksi Somad Bin Ismail serta saksiZainuri Bin Efendi tidak dapat menunjukan Surat Keterangan SahnyaHasil Hutan (SKSHH), namun hanya dapat menunjukan 1 (satu) lembardaftar pengiriman kayu bulat, kemudian terdakwa dan Dasril Bin Maliki,saksi Somad Bin Ismail serta saksi Zainuri Bin Efendi beserta 4 mobiltersebut dibawa ke Mako Sporc

Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan saksi ditanyakan dokumen sahuntuk penggankutan kayu bulat namun saksi hanya bisa menunjukan 1(satu) lembar Daftar Pengiriman Kayu Bulat dan saat ditanyakanmengenai Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan saksi tidak dapatmemperlihatkannya) Lalu saksi beserta mobil dan kayu dibawa ke Kantor Kehutanan dimarkas Komando SPORC Brigade Harimau Jambi.Bahwa atas pekerjaan tersebut saksi menerima upah setiap kalipenggankutan sebesar Rp. 154.000, dari saudara Tyan.Atas keterangan

saksi bersamamobil sopir lainnya diberhentikan oleh Polisi Kehutanan dan dilakukanpemeriksaan mengenai Dokumen Kelengkapan kayu yang dibawa olehsaksi.Bahwa pada saat dilakukan pemeriksaan saksi ditanyakan dokumen sahuntuk penggankutan kayu bulat namun saksi hanya bisa menunjukan 1(satu) lembar Daftar Pengiriman Kayu Bulat dan saat ditanyakanmengenai Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan saksi tidak dapatmemperlihatkannyaLalu saksi beserta mobil dan kayu dibawa ke Kantor Kehutanan dimarkas Komando SPORC

Lalu terdakwa beserta mobil dan kayu dibawa ke Kantor Kehutanan dimarkas Komando SPORC Brigade Harimau Jambi.

Musriadi Alfi) bersama dengan 4 (empat) orang anggota Sporc,termasuk Saksi3 (Sdr Arianto) dihubungi via Handphone den KasiWilayah Surnatera (Sdr. Haluanto Ginting, S.Hut) untuk berkumpulpada hari Sabtu tanggal 18 Juni 2016 sekira pukul 05.00 WIB di MarkasKomando tepatnya di Jalan Karya Pasar IV Marendal Kab. Deliserdangkarena Kasi Wilayah1 mendapat informasi dari masyarakat tentangadanya penitipan paket dari Padangsidimpuan yang dititipkan di BusBatang Pane Baru.4.

Bahwa setelah dimintai keterangan olehPenyidik Sporc ternyatadiketahui bahwa Terdakwa adalah Anggota TNI AD, Kasi WilayahlSumatera langsung berkoordinasi dengan Pihak Pomdam IBB sekirapukul 15.00 WIB beberapa petugas dari Denpom I/5 Medan datang danmenjemput Terdakwa serta membawanya ke kantor Denopom V/5 untukpengusutan lebih lanjut.8.

Bahwa pada tanggal 17 Juni 2016 sekira pukul 22.00 WIB Saksibersama dengan 4 (empat) orang anggota Sporc termasuk Saksi3 Sdr.Arianto dihubungi melalui telepon seluler oleh Kasi Wilayah Sumatera(Sdr. Haluanto Ginting, S.Hut) mengatakan agar berkumpul pada hariSabtu tanggal 18 Juni 2016 sekira pukul 05.00 WIB di Markas Komandotepatnya di Jl. Karya Pasar NV Marendal Kab.

Bahwa setelah dimintai keterangan oleh Penyidik Sporc ternyatadiketahui Terdakwa adalah Anggota TNI AD, maka Kasi WilayahlSumatera langsung berkoordinasi dengan Pomdam VBB.10. Bahwa sekira pukul 15.00 WIB petugas dari Denoom 1/5 Medandatang dan menjemput Terdakwa serta membawanya untukpengusutan lebih lanjut.11.

Bahwa sewaktu mobil Grandmax berjalan sejauh 20 (dua puluh)meter, Saksi bersama Tim Sporc menyetop mobil Grandmax danmelakukan penangkapan terhadap Terdakwa dan Saksi3 (Sdr.Samsudin), setelah dilakukan pemeriksaan ternyata isi paket tersebutmemang benar satwa trenggiling.7.

MAHMUD YASIN ASSEGAF :Bahwa saksi adalah sebagai anggotaSatuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat(SPORC) pada kantor Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum LingkunganHalaman 5 dari 40 Putusan Nomor 340/Pid.B/LH/2020/PN MpwHidup dan Kehutanan Wilayah Kalimantan Kemenirian Lingkungan Hidup danKehutanan;Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di Penyidik dan keterangan yangsaksi berikan tersebut adalah benar;Bahwa saksi dihadirkan sehubungan saksi telah mengamankan Terdakwa yangmelakukan penebangan kayu tanpa

dilengkapi dengan dokumen atau ijin dariyang berwenang;Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Kamis tanggal 25 Juni 2020 sekitarJam 20.00 Wib di dalam kawasan Hutan Produksi tetap Sungai Peniti BesarSungai Temila, Kecamatan Segedong, Kabupaten Mempawah;Bahwa saat itu saksi bersama dengan Tim gabungan yang terdiri dari AnggotaSatuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat (SPORC) Balai Pengamanan danPenegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wilayah Kalimantan danSeksi Wilayah Ill Pontianak melakukan

tepatnya dikoordinat N 00,20140 dan E 109,27961 saat itu kami mengamankan Terdakwayang sedang berjalan menuju TPK (Tempat Penumpukan Kayu), selanjutnya timmenginterogasi Terdakwa dan berdasarkan pengakuan Terdakwa bahwaTerdakwa telah melakukan penebangan pohon jenis Prepat denganmenggunakan mesin chainsaw di lokasi tebangan dan mesin chainsaw ditinggaldi lokasi penebangan dan masih ada rekan rekan Terdakwa lainnya yangberada di dalam hutan, selanjutnya Terdakwa dan rekan rekannya kami bawake Mako SPORC

untuk didata, keesokan harinya sekitar jam 18.30 Wib, kamikembali ke lokasi dan menemukan mesin chainsaw yang Terdakwa maksudkan,kemudian tim melakukan penyisihan terhadap tunggul pohon jenis Prepat darilokasi penebangan, selanjutnya Terdakwa beserta barang bukti kami bawa kemako SPORC untuk diproses lebih lanjut;Bahwa benar saksi menerangkan pada hari Kamis tanggal 25 Juni 2020, sekirapukul 20.05 WIB, Saksi dan salah satu anggota Tim yakni Saksi SUTEJObertemu dan mengamankan Saksi SAIFUL Bin RIFIN

Dan saksi menerangkan bahwa dikarenakan pada saat itu kondisicuaca yang buruk sehingga saksi dan tim operasi hanya bias mengamankanbarang bukti 1 (satu) unit chainsaw rakitan serta 1 (satu) potong kayu olahanjenis Prepat dengan ukuran 21cm x 14cm x 18cm yang merupakan bagian darihasil penyisihan kayu olahan jenis Prapat dengan ukuran 21 cm x 14 cm x 400cm sebanyak 1 (satu) batang ke Markas Komando SPORC Brigade Bekantanuntuk diserahkan kepada PPNS Kementerian LHK untuk dilakukan proseshukum sesuai

Pada saat sedang dilakukan OperasiPengamanan Peredaran Hasil Hutan serta Tumbuhan dan Satwa Liar diWilayah Kota Pontianak dan Sekitarnya, Tim SPORC Brigade Bekantan danPPNS SPORC bersamasama dengan Korwas Polda Kalimantan Barat yangkemudian melakukan tindakan penggeledahan, sedangkan untuk Sadr.KURNIAWAN ALIAS ATI setahu saya sekitar Tanggal 5 Agustus 2017diamankan oleh Petugas di Mako SPORC Brigade Bekantan.Bahwa jumlah Pelaku yang ditemukan pada saat kegiatan OperasiPengamanan Peredaran Hasil Hutan

danmenghentikan Mobil Kijang Inova dengan Plat B 1588 UYW di Jalan TransKalimantan, kemudian setelah dilakukan pemeriksaan terhadap IdentitasPengemudi Mobil Kijang Inova Plat B 1588 UYW memang benar bahwaIdentitas Pengemudi Mobil Kijang Inova Plat B 1588 UYW adalah bernamaterdakwa KURNIAWAN selanjutnya Korwas PPNS mengamankan terdakwadengan membawanya ke Polsek Sungai Laur sekitar pukul 20.30 Wib untukmelakukan Koordinasi sekaligus untuk menitipkan Mobil Kijang Inova Plat B1588 UYW selanjutnya Tim SPORC

dan Korwas Polda Kalbar membawaterdakwa ke Pontianak dan sekitar pukul 01.30 Wib, tanggal 5 Agustusterdakwa tiba di Mako SPORC di Kubu Raya untuk selanjutnya diserahkankepada PPNS SPORC Brigade Bekantan Balai Pengamanan dan PenegakanHukum Wilayah Kalimantan untuk pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa dasar saksi dan temanteman melaksanakan Tugas MendampingiKorwas PPNS Polda Kalbar untuk Membawa terdakwa di Kecamatan SungaiLaur Kabapaten Ketapang dan sekitarnya berdasarkan Surat Perintah Tugasdari Kepala

Putusan Nomor 891/Pid.Sus/2017/PN PtkBahwa terdakwa bisa dibawa ke Markas SPORC Brigade Bekantan BalaiPengamanan dan Penegakan Hukum oleh Petugas Kepolisian DaerahKalimantan Barat dengan Surat Perintah Membawa dikarenakan terdakwatidak memenuhi panggilan pertama dan panggilan kedua dan telah diterbitkanDPO oleh Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum Wilayah Kalimantansehubungan dengan adanya terdakwa menjual sisik trengiling kepada Sadr.Alexander melalui Transfer oleh saksi Linawati.Bahwa terdakwa

Makassar, terdakwa DAENG BACO Bin HASAN MELAKUKAN PENEBANGAN POHON DALAM KAWASAN HUTAN DENGANMEMBAKAR HUTAN, MENEBANG POHON ATAU MEMANEN ATAU Halaman 2 dari 23 Perkara Pidana No. 75/Pid.Sus/2015/PN.MksMEMUNGUT HASIL HUTAN DIDALAM HUTAM TANPA MEMILIKI HAK ATAUIZIN DARI PEJABAT YANG BERWENANG .Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada wakiu dan tempat sebagaimana tersebut diatas berawalketika petugas dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam yang tergabungdalam tim sporc

Komara) ada penebangan pohon danpembakaran lahan untuk dijadikan kebunBahwa selanjutnya tim sporc menuju ke tempat kejadian danmenemukan terdakwa Dg. Baco Bin Hasan sedang berdiri di lokasipenebangan dan pembakaran kemudian salah seorang dari tim sporc bertanyakepada terdakwa Dg. Baco Bin Hasan Siapa yang menebang dan membakarlahan ini ?

Baco Bin Hasan ketika ditemukan oleh petugasyang tergabung tim sporc didalam kawasan hutan suaka margasatwa telahselesai melakukan penebangan hutan dan membakarnya untuk dijadikan kebunBahwa luas lahan hutan yang telah ditebang dan dibakar oleh terdakwaDg. Baco Bin Hasan sekitar 50 are dan terdakwa Dg. Baco Bin Hasanmelakukan sendiri.Bahwa terdakwa Dg.

Bahwa Kegiatan Operasi Tangkap Tangan yang dilakukan oleh PolisiKehutanan Reaksi Cepat (GPORC) didasarkan pada Surat TugasKepala Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum LingkunganHidup dan Kehutanan (BPPHLHK) Wilayah Kalimantan Nomor: ST.100/BPPHLHKIV/SW.2/04/2018 tanggal 6 April 2018 (Bukti T2),yang di dalam Surat Tugas tersebut Polisi Kehutanan Reaksi Cepat(SPORC) mendapatkan tugas sebagai berikut:1) Melaksanakan Operasi Pengamanan dan Penegakan HukumLHK pada wilayah Kawasan TAHURA di Kabupaten KutaiKartanegara

Bahwa dalil Pemohon pada halaman 2 poin 2 yang menyatakanAnggota Polisi Kehutanan Reaksi Cepat (SPORC) dari BalaiPengamanan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup danKehutanan (BPPHLHK) Wilayah Kalimantan (Termohon) tidakmenunjukan surat perintah (Sprint) dan langsung melakukanpenembakan ke udara adalah dalil yang tidak benar dan tidakberdasar hukum, dengan penjelasan sebagai berikut:a.

Kegiatan Operasi Tangkap Tangan yang dilakukan oleh PolisiKehutanan Reaksi Cepat (SPORC) didasarkan pada Surat TugasKepala BPPHLHK Wilayah Kalimantan Nomor: ST.100/BPPHLHKIV/SW.2/04/2018 tanggal 6 April 2018.b.

dan haruslah ditolak;Dalam Pokok Perkara:Menimbang, bahwa dalil atau permasalahan pokok Para pemohon adalahbahwa tindakan penangkapan, penahanan dan penetapan status Tersangka atasdiri Para Pemohon serta penyitaan yang terjadi dalam perkara ini adalah tidak sah;Menimbang, bahwa atas dalil pokok Para Pemohon, Termohon membantahdengan menjelaskan bahwa Penetapan Tersangka didasarkan atas KewenanganTermohon, dan bahwa kegiatan operasi tangkap tangan yang dilakukan oleh PolisiKehutanan Reaksi Cepat (SPORC

) didasarkan pada surat tugas kepala balai pengamanandan penegakan hokum lingkungan hidup dan kehutanan (BPPHLHK) wilayahKalimantan Nomor:ST.100/BPPHLHKIV/SW.2/04/2018 tanggal 6 April 2018 yangdidalam surat tugas tersebut Polisi kehutanan Reaksi cepat (SPORC)mendapatkan tugas sebagai berikut;1) Melaksanakan Operasi Pengamanan dan Penegakan Hukum LHK padawilayah kawasan TAHURA di Kabupaten kutai Kartanegara;2) Menbuat Laporan tertulis setelan Menyelesaikan tugas tersebut;3) Membawa senjata api yang