Ditemukan 13168 data
13 — 7
mempertahankan rumahtangganya itu adalah perbuatan yang baik, namun Majelis melihat salah satupihak yaitu Penggugat sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnyaterhadap Tergugat, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihakadalah perceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
93 — 44
Nama Mawar Cita Hasibuan tanggal lahir 20062000 jeniskelamin Perempuan;3. Rapika Hasibuan, tanggal lahir 22112000, jenis kelaminPerempuan;4. Rio Sanjaya Hasibuan, tanggal lahir 2482002, jenis kelaminLakilaki;5. Esra Hasibuan,tanggal lahir 11082004, jenis kelaminperempuan;6. lyen Hasibuan, tanggal lahir 1042006, jenis kelamin perempuan;7. Joko Hasibuan, tanggal lahir 16102008, jenis kelamin lakilaki;Him. 2 dari 14 hlm. Penetapan Nomor 5/Pdt.P/2021/PA.Blg.8.
23 — 6
kepadaPengadilan Agama Painan; Bahwa di setiap persidangan Majelis Hakim telah pula berupayamaksimal menasehati Pemohon agar kembali hidup bersama dalam suaturumah tangga yang bahagia dan harmonis, namun tidak berhasildikarenakan Pemohon tetap bersikeras pada pendiriannya yang ingin hidupberpisah atau bercerai dari Termohon;Bahwa dengan demikian Pemohon telah menunjukkan sikapnya yangsudah tidak cinta lagi terhadap Termohon dan bila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
20 — 12
menciptakanteArtinyauntukmu isteriisteri dari jenismu sendiri supaya kamu cenderung danmerasa tentram kepadanya dan dijadikan diantaramu rasa kasih sayang,sesungguhnya yang demikain itu terdapat tandatanda bagi kaum yangberpikir ;Menimbang, bahwa rumah tangga yang kekal dan sejahtera akan terwujudjika antara suami isteri saling cinta mencintai dan sayang menyayangi satu samalainnya, jika salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnyaseperti yang dialami oleh Penggugat dan Tergugat saat ini, maka cita
18 — 7
menciptakan untukmuisteriisteri dari jenismu sendiri supaya kamu cenderung dan merasatentram kepadanya dan dijadikan diantaramu rasa kasih sayang,sesungguhnya yang demikain itu terdapat tandatanda bagi kaum yangberpikir ;Menimbang, bahwa rumah tangga yang kekal dan sejahtera akanterwujud = jika antara suami isteri saling cinta mencintai dan sayangmenyayangi satu sama lainnya, jika salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya seperti yang dialami oleh Pemohon danTermohon saat ini, maka cita
24 — 15
Serta berujung pecahnyarumah tangga mereka ; 22202 nn reno nn nn nn nn nn nnnnoenoe Menimbang, bahwa cita ideal sebuah perkawinan memerlukan adanyakesadaran suami istri terhadap tegaknya Hak, Kedudukan dan Kewajibanmasingmasing, tetapi dalam kenyataannya unsurunsur tersebut tidakditemukan lagi dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat ;oenoe Menimbang, bahwa atas dasar fakta kejadian tentang keadaan rumahtangga kedua belah pihak sebagaimana di uraikan di atas, Maka Majelis Hakimmenilai
158 — 91 — Berkekuatan Hukum Tetap
Endang S. tanggal31 Maret 2011 ;2 (dua) lembar foto kopi bon pembelian bahan bangunan dari tokomaterial Rachmat Putra ;1 (satu) lembar foto kopi iuran warga ATH atas nama MangasiSimangunsong ;1 (satu) lembar foto kopi kartu keluarga atas nama Mangasi TumburSimangunsong ;1 (satu) lembar foto kopi surat pernyataan dari Cita Purnama ;1 (satu) lembar foto kopi piagam penghargaan lomba kreativitasPrajurit/PNS dari Panglima TNI atas nama Drs.
82 — 26
Apabila salah satu pihak telah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan.Menimbang, bahwa dalam persidangan telah ditemukan fakta bahwaantara Pemohon dan Termohon telah kehilangan rasa cinta dan sayangsebagai modal awal membangun tujuan perkawinan.
42 — 12
Indira Cita Cahyani, perempuan, lahir pada tanggal 7 Februari 2004;
tetap berada dalam asuhan penggugat, dengan kewajiban memberi akses kepada tergugat untuk dapat bertemu dan berkomunikasi, serta mencurahkan kasih sayang kepada anak-anak tersebut;
3.
6 — 0
sudahsulit untuk dirukunkan, disimpulkan dari halhal sebagai berikut ;Menimbang, bahwa wujud dari sebuah rumah tangga yang sesungguhnyaadalah terjalinnya ikatan lahir batin di antara pasangan suami isteri (Pasal 1 UU.No.1Tahun 1974), yang dimanifestasikan dalam bentuk saling cinta mencintai hormatmenghormati, setia dan memberikan bantuan lahir dan batin yang satu kepada yanglainnya (Pasal 33 UndangUndang No. 1 Tahun 1974), bilamana hal tersebut tidakditemukan lagi dalam sebuah rumah tangga maka cita
20 — 18
alasanalasan Penggugattersebut, maka Majelis Hakim telah menemukan fakta hukum bahwa antara Penggugat dan10Tergugat telah nyata terjadi perselisihon dan pertengkaran yang sangat susah untuk didamaikandan disatukan kembali dalam satu keluarga, oleh karenanya berdasarkan fakta hukum tersebut,Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah (Marriage Breakdown) dan tidak ada harapan untuk dipersatukan lagi sertatidak sejalan lagi dengan tujuan atau cita
15 — 5
percekcokan dan kedua belah pihak tidak lagimelaksanakan kewajibannya sebagai suami istri, sehingga hal tersebutmembuktikan adanya percekcokan atau perselisihan Pemohon denganTermohon yang semakin memuncak, meskipun keduanya telah diupayakanuntuk didamaikan, namun tidak berhasil.Menimbang bahwa salah satu pihak tidak lagi mau melaksanakankewajibannya sebagai suami istri, atau karena keduanya berpisah tempattinggal, dapat dimaknai bahwa salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
18 — 9
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, serta terputusnya ikatan jiwa di antaramereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampaksecara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahjauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat darifaktafakta sebagai berikut:e adanya perselisihan
7 — 5
Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksudPasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yakniterbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan14Ketuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan salingmenyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suami isteri, sebagaimanadiisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
17 — 1
tuanyadan kedua belah pihak tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suamiistri, sehingga hal tersebut membuktikan adanya percekcokan atau perselisihanPemohon dengan Termohon yang semakin memuncak, meskipun keduanyatelah diupayakan untuk didamaikan, namun tidak berhasil.Menimbang bahwa salah satu pihak tidak lagi mau melaksanakankewajibannya sebagai suami istri, atau karena keduanya berpisah tempattinggal, dapat dimaknai bahwa salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
12 — 4
Pasal 3 InstruksiPresiden Nomor 1 tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam tidak mungkinbisa terwujud, karena terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimana yangdimaksud oleh Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan,yaitu terbentuknya rumah tangga yang kekal berdasarkan Ketuhanan YangMaha Esa, diperlukan adanya unsur saling mencintai dan saling menyayangidiantara kedua belah pihak sebagai suami isteri, namun apabila salah satupihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal
12 — 10
Akan tetapi,apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,serta terputusnya ikatan jiwa di antara mereka, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telahnampak secara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Pemohon danTermohon telah jauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas, halini dapat dilihat dari faktafakta sebagai berikut: Hal. 12 dari 16 halaman
21 — 2
telah terjadi pisahrumah lebih kurang delapan bulan sehingga tidak ada harapan untuk dapat hiduprukun kembali dalam rumah tangga mereka, maka apabila perkawinan merekaditeruskan niscaya tali temali rohani yang menjadi perekat perkawinan merekaadalah mawaddah dan rahmah seperti dijelaskan dalam alQuran surat alRum(30:21) tidak didapati lagi dalam hubungan perkawinan Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak ataupun keduanya sudahkehilangan rasa cinta atau kasih sayangnya, maka cita
75 — 17
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraidengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih Sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumahtangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan apabilaperkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkan dikhawatirkanHal. 12 dari 16 hal. Put.
30 — 6
Untuk mencapaitujuan itu antara suami dan isteri harus saling mencintai dan menyayangi satu sama lain.Apabila salah satu pihak telah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita idealbagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan.Kehidupan perkawinan semacam itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belahpihak dan akan lebih banyak mendatangkan mudharat (efek negatif) bagi keduanya, padahalmenghindari mudharat (efek negatif) adalah prioritas dalam penetapan