Ditemukan 294 data
DAHNIR,SH.MH
Terdakwa:
SARYUNIS ALIAS SIBIT ALIAS ARI BIN ISMAIL
183 — 53
Concursus memiliki 3 bentuk yakniperbarengan peraturan (concursus idealis), perbarengan perbuatan (concursusrealis) dan perbarengan perbuatan berlanjut;Menimbang, bahwa Concursus realis atau gabungan beberapaperbuatan terjadi apabila seseorang melakukan beberapa perbuatan, danmasingmasing perbuatan itu berdiri sendiri sebagai Suatu tindak pidana. Bisadikatakan Concursus realis terjadi apabila seseorang sekaligus merealisasikanbeberapa perbuatan.
66 — 10
Dalamsurat dakwaan kumulasi yang dibuat penuntut umum, tidak jelas kumulasinya, apakahconcursus idealis atau concursus realias serta sangat sulit untuk memahami dalamtindak pidana mana terdakwa dikumulasikan dan dalam tindak pidana mana mereka berdirisendiri. (Buku M.
Dalam surat dakwaan kumulasi yang dibuatoleh Penuntut Umum, tidak jelas kumulasinya, apakah Concursus idealis atauConcorsus realis serta sangat sulit untuk memahami dalam tindak pidana mana terdakwadikumulasikan dan dalam tindak pidana mana mereka berdiri sendiri. (Buku M.
2.MOKHAMAD THORIQ
45 — 6
Unsur Dilakukan secara berlanjut ;Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 64 ayat (1) KUHP yang mengatur tentangperbuatan berlanjut (voortgezette handeling), tercantum dalam BAB VI tentangPerbarengan (concursus), dimana dalam KUHP tidak dijelaskan mengenai arti dariperbarengan itu sendiri, tetapi dari rumusan pasalpasal 63 s/d 71 KUHP diperolehpengertian concursus adalah dalam bentuk perbarengan peraturan (concursus idealis),perbuatan berlanjut (voortgezette handeling) dan perbarengan perbuatan (concursusrealis
DAHNIR,SH.MH
Terdakwa:
BOYHAKI ALIAS SI BOY BIN SOFYAN
164 — 58
Concursus memiliki 3 bentuk yakniperbarengan peraturan (concursus idealis), perbarengan perbuatan (concursusrealis) dan perbarengan perbuatan berlanjut;Menimbang, bahwa Concursus realis atau gabungan beberapaperbuatan terjadi apabila seseorang melakukan beberapa perbuatan, danmasingmasing perbuatan itu berdiri sendiri sebagai Ssuatu tindak pidana. Bisadikatakan Concursus realis terjadi apabila seseorang sekaligus merealisasikanbeberapa perbuatan.
41 — 11
analisa terhadap faktafakta hukumsebagaimana tersebut diatas, Majelis Hakim berkeyakinan bahwa unsur dengan maksuduntuk dimiliki secara melawan hukum ini telah terbukti pada diri dan perbuatanTerdakwa;Ad.5 Melakukan beberapa perbuatan yang harus dipandang sebagai perbuatan yangberdiri sendiri;Menimbang, bahwa gabungan beberapa peristiwa pidana (semenloop atauconcursus) dalam ilmu pengetahuan hukum pidana dibedakan atas tiga macam, yaitu:1 Gabungan satu perbuatan (eendaadsche samenloop = concursus idealis
35 — 25
Hakim perlu terlebih dahulu untuk mempertimbangkan halhal yangmemberatkan dan halhal yang meringankan sebagai berikutHalhal yang memberatkan : e =Perbuatan Terdakwa meresahkanmasyarakat ;Halhal yang meringankan :e Terdakwa bersikap sopan dalampersidangan ;e Terdakwa mengakui perbuatannya secara terusterang ;e Terdakwa telah dimaafkan oleh istri korban Tamrin dan saksiMa ani ;Menimbang bahwa Terdakwa telah terbukti bersalah dalam dakwaan komulatif,dimana sifat komulasi perkara a quo, dalam concursus idealis
101 — 18
UU No. 3Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak telah terpenuhi, maka Terdakwalharuslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukantindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan kedua;Menimbang, bahwa oleh karena perbuatan terdakwa merupakan 1 (satu)perbuatan menyebabkan 2 (dua) akibat hukum, yang dalam ilmu hukum pidanadikenal sebagai concursus idealis, maka terhadap terdakwa berlaku ketentuanpasal 63 ayat (1) KUHP;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dinyatakan bersalahsedangkan
101 — 5
Maka oleh karenanya Majelis bisamemahami manakala orientasi hidup terdakwa yang seharusnya mengakar sejak dinidan menjadi daya penggerak (driving force) bagi kehidupannya tidak terwujud,sehingga orientasi hidup yang seharusnya dapat terbentuk dengan diberikan kasihsayang (menghidupkan perasaannya) dan memberikan rangsangan untuk berpikirsehingga memiliki citacita yang visioneer dan idealis tidak pernah ada.Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah dinyatakan terbukti bersalahsedangkan dalam persidangan
1.MARTHALIUS,S.H.
2.ERNOFIYANTI AMRAN, SH.MH
3.ABRINALDY ANWAR. SH.MH
Terdakwa:
1.BOALA NI TEMA ZAI Als DEDI Bin SO FO NA ZAI
2.DELIMA LAIA Als INNA KELVIN Als DELIMA
171 — 103
Konkursus Idealis;3.
Perbuatan berlanjut;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan konkursus realis adalahbeberapa perbuatan pidana yang masingmasing berdiri sendiri baikkejahatan maupun pelanggaran, dalam penjatuhan pidana pidana tidakboleh lebih dari yang terberat ditambah satu pertiga;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan konkursus idealis adalahbeberapa perbuatan pidana dipandang sebagai satu perbuatan pidanasehingga hanya dikenakan satu pidana pokok yang terberat;Menimbang, bahwa untuk dapat dikatakan sebagai suatu
49 — 7
Arif Munandar mempunya nilai ekonomis dari tempatsemula dibawa keluar ketempat yang bukan semestinya barang itu disimpan oleh saksikorban ;Menimbang, bahwa maka disini setelah terjadi dengan dilakukannya perbuatanyang satu yaitu merusak gembok pintu depan kios saksi korban, maka dengan sendirinyaakan dilakukan pula perbuatan yang lain, sehingga perbuatannya dapat dikatakanmelakukan suatu perbuatan untuk mengambil barang lebih dari satu aturan pidana atauperbarengan aturan juga disebut konkursus idealis
143 — 37
Unsur gabungan beberapa perbuatan yang diancam yang dipandangsebagai perbuatan yang berdiri sendirisendiri sehingga merupakanbeberapa kejahatan yang diancam dengan pidana pokok yang sejenisMenimbang, bahwa didalam KUHP dikenal beberapa bentukgabungan tindak pidana yaitu gabungan dalam satu perbuatan(eendaadse samenloop/ concursus idealis) yang diatur dalam pasal 63KUHP, gabungan dalam beberapa perbuatan (meerdaadse samenloop/concursus realis) yang diatur dalam pasal 65 KUHP dan perbuatanberlanjut
115 — 38
subunsurtersebut telah terpenuhi, dan karenanya unsur ini telah terpenuhi;Menimbang, bahwa beberapa perbuatan sebagaimana tersebut di atas didakwaoleh Penuntut Umum sebagai perbuatan berlanjut sebagaimana diatur dalam Pasal 64Ayat (1) KUHP, dimana ketentuan tersebut bukanlah merupakan unsur tindak pidana,melainkan ketentuan umum tentang salah satu bentuk gabungan tindak pidana;Menimbang, bahwa gabungan tindak pidana itu sendiri terdiri dari beberapabentuk yaitu:1 Gabungan dalam satu perbuatan (concursus idealis
53 — 95
perouatannya;Menimbang, bahwa setelah memperhatikan halhal yangmemberatkan dan meringankan pada diri terdakwa tersebut, sertamemperhatikan tujuan pemidanaan yang dalam perkara ini, agar terdakwa tidakmengulangi lagi melakukan perbuatan pidana serta memperhatikan pula sistempemidanaan sebagaimana diatur dalam Pasal 310 UndangUndang Nomor 22tahun 2009 ini, yaitu kumulasi atau alternatif pidana pokok dengan stelselancaman minima umum dan maxima khusus serta stelsel pemidanaan dalamhal terjadinya concorsus idealis
Terbanding/Tergugat V : RACHEL WALESASI
Terbanding/Tergugat III : JACOB WALESASI
Terbanding/Tergugat I : OBETH WALESASI
Terbanding/Tergugat IV : SIGAR WALESASI
Terbanding/Tergugat II : RISMAN WALESASI
33 — 20
Bapak Agustinus Walesasi adalah seorang sosok yang dikenal dengankepribadian yang bugar, sehat jasmani dan rohani, tegas, bijak,humoris, jujur dan idealis, pemberani dalam menegakkan hak danHalaman 14 dari halaman 30 putusan No.75/PDT/2019/PT MNDkewajiban dalam kebenaran, tekun ulet rajin bekerja, suka menolongdan tidak pernah mau berhutang;Dengan kepribadiannya tersebut menjadikan dirinya tergolong berhasildalam berkarya sejak beliau menikah baik dalam berkebun/bertani(kelapa menghasilkan kopra)
70 — 28 — Berkekuatan Hukum Tetap
Kuasa hukum Pemohon Kasasi I/Tergugat via ilmu advokat yangdimiliki dan secara yuridis, meninjau putusan ini sangatsangat tidak bisadieksekusi, karena berbenturan dengan kepentingan pihak ketiga lainnya,yakni mengenai hukum hak milik;Namun secara ditinjau secara bisnis untuk mendapatkan honor oknumadvokat, hendaknya putusan Mahkamah Syar'iyah Aceh secepatnyadieksekusi, sebab ada perkara lagi, honor lagi sang oknum advokat.Untuk ini Kuasa hukum Pemohon Kasasi Il/Tergugat belum sanggup untukitu, idealis
HARISMAND, SH.
Terdakwa:
ANDI RAHMADANI Als ACO Bin SIRAJUDIN
81 — 30
Margo Santoso II Gg.14 RT.41 DesaSangatta Utara Kec.Sangatta Utara Kab.Kutai Timur, telah hilang;Menimbang, bahwa perbuatan tersebut dipandang tidak berkaitan atauberdiri sendiri, bukan perbarengan dalam suatu perbuatan (concursus idealis)sebagaimana Pasal 63 Ayat (1) KUHP ataupun perbuatan berlanjut(voortgezette handeling) sebagaimana Pasal 64 KUHP, yang mana kondisi iniadalah berpengaruh pada lamanya ancaman pidana (strafmaat);Menimbang, bahwa oleh karenanya unsur dalam hal perbarenganbeberapa
87 — 26
yang dicari cari dan sudah tidak sesuaidengan awalnya (saat penggugat ingin saya nikahi) Mengenal uang kiriman , bukan saya habiskan untuk foyafoya, tapi untukbeaya hidup dengan anak saya, kebutuhan alatalat rumahtangga, danuntuk mengangsur utangnya yang dahulu diteman temannya.Bapak Hakim Yang Mulia, saat ini kami berdua dalam proses pengadilan,yang mana kami berdua mempunyai hak yang sama.Saya akan menghormati hak penggugat untuk minta cerai, dan sayapunminta dihargal hak saya.Saya adalah orang idealis
75 — 22
Di mana dalam KUHP tidak dijelaskan mengenai arti dari perbarengan ituPutusan Nomor 42/Pid.B/2016/PN.Met hal 19 dari 23 hal20sendiri, tetapi dari rumusan pasalpasal 63 s/d 71 KUHP diperoleh pengertian concursusadalah dalam bentuk perbarengan peraturan (concursus idealis), perbuatan berlanjut(voortgezette handeling) dan perbarengan perbuatan (concursus realis), ketentuan Pasal 64ayat (1) KUHP menyatakan Jika antara beberapa perbuatan, meskipun masingmasingmerupakan kejahatan atau pelanggaran, ada
192 — 156
Pertimbangan Majelis Hakim yang menerimakeberatan Penasihat Hukum mengenai formulasi surat dakwaan PenuntutUmum mengakibatkan terjadinya confuse (membingungkan) atau misleading(menyesatkan) tidak mencantumkan pasal 65 ayat (1) dan ayat (2) KUHPsebagai pasal yang mengatur tentang perbarengan yang bersifat concursusrealis (meerdaadssche samenloop) maupun pasal 63 ayat (1) KUHP(concursus idealis) sehingga dakwaan dapat dikualifikasikan sebagai dakwaanyang bersifat obscure libeli (kabur/tidak jelas dan
MarlinaMoha Siahaan menurut pendapat Jaksa Penuntut Umum adalah sebagaiperbuatan yang melanggar lebih dari satu ketentuan (eendaaschesamenloop=concursus idealis) sebagaimana Pasal 63 ayat (1) KUHP sehinggaSurat Dakwaan dibuat secara Kumulatif..
SAMSUL SAHUBAWA, SH.
Terdakwa:
WICE alias WIT
84 — 11
Unsur Perbuatan Berlanjut ;Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 64 ayat (1) KUHP yang mengatur tentangperbuatan berlanjut (voortgezette handeling), tercantum dalam BAB VI tentangPerbarengan (concursus), dimana dalam KUHP tidak dijelaskan mengenai arti dariperbarengan itu sendiri, tetapi dari rumusan pasalpasal 63 s/d 71 KUHP diperolehpengertian concursus adalah dalam bentuk perbarengan peraturan (concursus idealis),perbuatan berlanjut (voortgezette handeling) dan perbarengan perbuatan (concursusrealis