pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudah pecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi, hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dapat dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan ituMenimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawamafsadat bagi kedua belah pihak ; Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :laoll ul> ale priia suldolll 40artinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( a dan

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudahpecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi,. hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan itu sendiri ;Menimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawamafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :Wlaoll ul> GLE prio xsuldoll yoartinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( f )

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudahpecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Penggugat pergi meninggalkan Tergugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi, hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan itu sendiri ;Menimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawamafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :Wlacll ul> GWE prio xsuldoll yoartinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( f )

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudahpecah ; Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi,. hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dapat dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan ituMenimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawa mafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :laoll ul> ole pri suldoll 40artinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( f ) Peraturan

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudah pecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi,. hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan itusendiri ;Menimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawa mafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :Wlacll ul> Ge prio xsuldoll yoartinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( f )

Hal 3 dari 7 halaman,UBahwa setahu saksi perubahan nama dan bulan lahir tersebut tidakmelanggar adat suatu daerah atau dianggap sebagai sesuatu gelar, tidakboleh melanggar kesusilaan atau perasaan dari suatu suku ataumenyerupai Suatu gelar yang dapat menimbulkan suatu keraguraguan;Bahwa setahu saksi perubahan nama dan bulan lahir tidak boleh dilakukanuntuk tujuan yang bertentangan dengan hukum, seperti untuk menggantiidentitas dengan tujuan menghindarkan diri dari kKewajiban hukum, atauuntuk melakukan

tidakmempengaruhi kedudukan hukum atau hubungan keluarga yangberkepentingan;Bahwa setahu saksi perubahan nama dan bulan lahir tersebut tidakmelanggar adat suatu daerah atau dianggap sebagai sesuatu gelar, tidakboleh melanggar kesusilaan atau perasaan dari suatu suku ataumenyerupai Suatu gelar yang dapat menimbulkan suatu keraguraguan;Bahwa setahu saksi perubahan nama dan bulan lahir tidak boleh dilakukanuntuk tujuan yang bertentangan dengan hukum, seperti untuk menggantiidentitas dengan tujuan menghindarkan

Selain ituRperubahan tahun lahir tidak boleh dilakukan untuk tujuan yangbertentangan dengan hukum, seperti untuk mengganti identitas dengantujuan menghindarkan diri dari kKewajiban hukum, atau untuk melakukansuatu penyelundupan hukum;Penetapan Perkara No. 39/Pdt.G/2019/PN Sbh.

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudahpecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi,. hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan itu sendiri ;Menimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawamafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :Wlacll ul> WE prio xsuldoll syaartinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( f )

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudah pecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Penggugat pergi meninggalkan Tergugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi, hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan itusendiri ;Menimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawa mafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :Wlacll ul> WE prio suldoll syaartinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( f )

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudahpecah ; Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi, hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dapat dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan ituMenimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawa mafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :laoll ul> ale pri suldoll 40artinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( f ) Peraturan

Hal 3 dari 8 halaman,daerah atau dianggap sebagai sesuatu gelar, tidak boleh melanggarkesusilaan atau perasaan dari suatu suku atau menyerupai Suatu gelaryang dapat menimbulkan suatu keraguraguan;Bahwa setahu saksi perubahan nama tidak boleh dilakukan untuk tujuanyang bertentangan dengan hukum, seperti untuk mengganti identitasdengan tujuan menghindarkan diri dari kewajiban hukum, atau untukmelakukan suatu penyelundupan hukum;2.

mempengaruhikedudukan hukum atau hubungan keluarga yang berkepentingan, artinyadengan perubahan atau penambahan nama tersebut;Bahwa setahu saksi perubahan nama tersebut tidak melanggar adat suatudaerah atau dianggap sebagai sesuatu gelar, tidak boleh melanggarkesusilaan atau perasaan dari suatu Suku atau menyerupai Suatu gelaryang dapat menimbulkan suatu keraguraguan;Bahwa setahu saksi perubahan nama tidak boleh dilakukan untuk tujuanyang bertentangan dengan hukum, seperti untuk mengganti identitasdengan tujuan menghindarkan

Selain itu. perubahan nama tidak boleh dilakukan untuk tujuan yangbertentangan dengan hukum, seperti untuk mengganti identitas dengantujuan menghindarkan diri dari kewajiban hukum, atau untuk melakukansuatu penyelundupan hukum;Menimbang, bahwa oleh karena peristiwa yang menjadi dasarpermohonan Pemohon terjadi di wilayah hukum Pengadilan Negeri Sibuhuan,maka Pengadilan Negeri Sibuhuan berwenang untuk memeriksa dan mengadilipermohonan ini;Menimbang, bahwa maksud Pemohon tersebut ternyata didukung olehbukti

Ibnu Majah, Malik, Ahmad, Thabrani,Daruquthni, Baihaqi dll)Menimbang, bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat seperti terungkap di atas tetap dipertahankan, maka tentu akanberpotensi menimbulkan kemudharatan dan mafsadah yang lebih besar daripada manfaat yang didapat, padahal menghindarkan bahaya lebihdiutamakan dari mengambil manfaat, hal mana sesuai dengan qaidahfiqhiyyah yang berbunyi:Ulasl uls lt 3583 awlaall 3Artinya :Menghindarkan kerusakan / bahaya harus lebih diutamakan daripadamendambakan

Bahwa tidak benar pemohon meninggalkan rumah milik bersama tapi yang benaradalah beberapa kali termohon menghindarkan diri jangan sampaiterjadipenganiayaan pada diri termohon namun setelah termohon di rumah orang tuatermohon pemohon datang mengajak termohon untuk kembali dan berjanji tidakakan mengulangi perbuatannya namun hal tersebut tinggal pengakuan saja.4.

Bahwa atas kejadian tersebut termohon khawatir pemohon melakukan tindakanuntuk mencederai termohon maka termohon menghindarkan diri dari tepatnyaTanggal 11 Maret 2009 hingga sekarang untuk sementara tinggal di rumah orangtua termohon di CilallangBahwa benar sepupu pemohon bernama Syahril datang di rumah orang tuatermohon tapi bukan untuk mendamaikan pemohon dengan termohon melainkanuntuk memperbaiki mesin.Bahwa atas jawaban termohon tersebut, pemohon mengajukan replik secara lisanyang pada pokoknya

sebagai berikut :1,Bahwa tidak benar kalau pemohon merasa cemburu tetapi pemohon percaya apayang dikatakan termohon.Bahwa tidak benar kalau termohon menghindarkan diri karena pemohon tidakpernah menganiaya termohon dan termohon pergi ke rumah orang tua termohonhingga kini berlangsung delapan bulan lamanya dan waktu itu pemohon pergi kelaut.Bahwa tidak benar kalau uang yang diberikan kepada termohon hanya Rp 20.000,00(dua puluh ribu rupiah).Bahwa benar sepupu yang bernama Syahril datang memperbaiki

Bahwa termohon pergi ke rumah orang tua termohon untuk menghindarkan dirikarena khawatir pemohon melakukan tindakan untuk mencederai termohon.Menimbang, bahwa dari jawab menjawab antara pemohon dan termohon makayang menjadi pokok sengketa adalah apakah sudah terjadi ketidakrukunan danketidakcocokan antara pemohon dan termohon dalam membina ramah tangga.Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalildalil permohonan pemohon makapemohon telah mengajukan bukti surat berupa Fotokopi Duplikat Kutipan Akta NikahNomor

PA.Wt.Pekerjaan : PetaniAlamat : Kabupaten Gunung Kidul, dalam perkara ini memilih domisili hukum diKabupaten Kulon Progo;Bahwa Pemohon bermaksud untuk segera menikahkan anak Pemohon tersebutdengan calon suaminya, CALON MANTHU, dengan alasan anak Pemohon dengancalon suaminya sudah menjalin cinta sedemikian eratnya, bahkan saat ini anakPemohon telah hamil 3 (tiga) bulan akibat hubungan badan diluar nikah dengancalon suaminya, sehingga untuk melindungi hak anak yang akan dilahirkannantinya, dan juga untuk menghindarkan

kandung Pemohon; Bahwa ia hadir di pengadilan karena akan segera menikah dengan calon suamibernama CALON MANTHU, akan tetapi ia kurang umur karena baru berusia 15tahun 4 bulan sehingga untuk dapatnya menikah harus ada dispensasi daripengadilan; Bahwa ia dengan calon suami sudah berhubungan sekitar 1 tahun; Bahwa pernikahan ini tidak bisa ditunda lagi karena ia sudah terlanjur hamil4 bulan akibat hubungan diluar nikah dengan calon suami, sehingga untukmelindungi anak yang akan dilahirkan nantinya dan menghindarkan

dispensasi dari pengadilan;Bahwa ia kenal dengan anak Pemohon sudah sekitar 1 tahun, dan hubungannyasampai beberapakali melakukan hubungan badan sehingga berakibat saat inicalon istri dalam keadaan hamil 4 bulan;Bahwa dan calon istri melakukan hubungan badan di penginapan dan juga dirumah orangtua calon istri karena ia sering menginap dan tidur sekamar;Bahwa pemikahan ini tidak dapat ditunda karena anak Pemohon sudahterlanjur hamil sehingga untuk melindungi nasab anak yang akan lahir nantidan untuk menghindarkan

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudahpecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi, hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan itu sendiri ;Menimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawamafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :Wlacll ul> WE prio xsuldoll yoartinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( b dan

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudahpecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi,. hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan itu sendiri ;Menimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawamafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :Wlacll ul> GLE prio xsuldoll yoartinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( b dan

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudahpecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi, hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan itu sendiri ;Menimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawamafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :Wlacll ul> WE prio xsuldoll yoartinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( f )

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudahpecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi, hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan itu sendiri ;Menimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawamafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :Wlacll ul> We prio xswuldoll syaartinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( b

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudah pecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Penggugat pergi meninggalkan Tergugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi,. hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dapat dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan ituMenimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawamafsadat bagi kedua belah pihak ; Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :laoll ul> le priia suldoll 4xartinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alas an perceraian yang diajukanoleh Penggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf ( f ) Peraturan

yangberkepentingan, artinya dengan perubahan atau penambahan namatersebut;Bahwa setahu saksi perubahan nama, dan bulan lahir tersebut tidakmelanggar adat suatu daerah atau dianggap sebagai sesuatu gelar, tidakboleh melanggar kesusilaan atau perasaan dari suatu suku ataumenyerupai suatu gelar yang dapat menimbulkan suatu keraguraguan;Bahwa setahu saksi perubahan nama, dan bulan lahir tersebut tidakdilakukan untuk tujuan yang bertentangan dengan hukum, seperti untukmengganti identitas dengan tujuan menghindarkan

Perubahan nama, tempat dan tanggal lahir tidak dilakukan untuk tujuan yangbertentangan dengan hukum, seperti untuk mengganti identitas dengantujuan menghindarkan diri dari kewajiban hukum, atau untuk melakukansuatu penyelundupan hukum;Menimbang, bahwa oleh karena peristiwa yang menjadi dasarpermohonan Pemohon terjadi di wilayah hukum Pengadilan Negeri Sibuhuan,Penetapan Perkara No. 7/Pdt.G/2020/PN Sbh.

pertengkaran sehingga rumah tangga mereka dapat dikatakan sudahpecah ;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdapat diketahui dari keadaan para pihak yang sering terjadi perselisihan dalam rumahtangganya sehingga Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan kemudian sampaisekarang tidak serumah lagi,. hal mana merupakan suatu indikasi bahwa antaraPenggugat dan Tergugat sudah lama terdapat konflik sehingga tidak dapat lagimembangun komunikasi yang efektip sehingga tidak dapat menghindarkan

dikatakan telah rapuh dan tidak akan dapat lagi mewujudkan rumahtangga yang sakinah sebagaimana tujuan dari perkawinan itu sendiri ;Menimbang, bahwa perceraian itu sedapat mungkin untuk dapat dihindari,namun apabila kondisi sebuah keluarga sudah sebagaimana yang diuraikan diatas, makamempertahankannya adalah suatu usaha yang siasia saja dan bahkan akan membawamafsadat bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa dari apa yang diuraikan diatas, maka Majelis berpendapatpintu perceraian dapat dibuka guna menghindarkan

para pihak dari kemelut rumahtangga yang berkepanjangan, hal mana sejalan dengan kaidah fighiyah yang berbunyi :dibuka guna menghindarkan para pihak dari kemelut rumah fiqhiyah yangberbunyi :artinya : Menolak kerusakan itu didahulukan dari meraih kemaslahatan Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukum tersebutdiatas, maka Majelis hakim berkesimpulan bahwa alasan perceraian yang diajukan olehPenggugat sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 huruf (f ) Peraturan Pemerintah Nomor9 Tahun