Ali bin Sanre;Hal. 1 dari 17 Putusan Nomor 680/Pdt.G/2018/PA Blk3. Bahwa yang menikahkan Penggugat dengan Tergugat adalah Ustas H.Baharuddin (selaku imam kampung);4. Bahwa yang menjadi saksi nikah pada pernikahan Penggugat danTergugat adalah Bakri dan Irwan;5. Bahwa mahar dalam pernikahan tersebut adalah Emas seberat 2 Gram;6. Bahwa pada saat menikah Penggugat berstatus perawan dan Tergugatberstatus Perjaka;7.

Ali bin Sanre selaku paman Penggugat dan juga MaharPenggugat berupa cincin emas seberat 2 gram dan selebihnya selain yangdiubah tetap dipertahankan oleh Penggugat;Bahwa, untuk mempertahankan dalildalil gugatannya, Penggugat telahmengajukan alat bukti 2 orang saksi sebagai berikut:1. Mardiana binti Mustamin, umur 46 tahun, agama Islam, pekerjaan iburumah tangga, tempat kediaman di Jalan K.H.

Ali bin Sanre, yang dinikahkan oleh H.

Ali bin Sanre, dandisaksikan oleh 2 orang lakilaki bernama Bakri dan Irwan serta maharnikahnya adalah cincin emas 2 gram;Menimbang, bahwa Penggugat mendalilkan dalam gugatannya bahwarumah tangganya tidak rukun dan harmonis karena setelah menikah Tergugatlalu pergi meninggalkan Penggugat dan tidak pernah lagi kembali sampaisekarang, dan telah berakibat pada berpisahnya tempat kediaman selamakurang lebih 8 tahun hingga sekarang tidak saling memedulikan lagi;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan dua

Hasiah binti Yadin, menikah padatahun 1970 di Kampung Beru, Desa Tombolo, Kecamatan Tompobulu(dahulu), Kabupaten Bantaeng, akan tetapi pernikahan Pemohon tersebuttidak tercatat pada instansi yang berwenang, begitu pula Pemohon tidakpernah memiliki buku nikah karena pada waktu itu pencatatan nikah belumberlangsung secara efektif;Bahwa Pemohon dinikahkan (sighat ijab kabul) oleh Guru Sanre denganmas kawin berupa sawah seluas 10 are, yang terletak di Kampung Beru,Desa Tombolo, Kecamatan Gantarangkeke

Hasiah bintiYadin adalah Guru Sanre ;Bahwa Wali dalam pernikahan Pemohon dan Hj. Hasiahbinti Yadin adalah saksi sendiri, karenaayah kandung Hj.Hasiah binti Yadin yang bernama Yadin bin Sori telahmeninggal dunia;Bahwa mahar dalam pernikahan Pemohon dan Hj. Hasiahbinti Yadin adalah sawah dengan 10 are yang terletak diKampung Beru, Desa Tombolo, KecamatanGantarangkeke, Kabupaten Bantaeng;Bahwa saksi dalam pernikahan Pemohon dan Hj.

Hasiah bintiYadin adalah Guru Sanre;Bahwa Wali dalam pernikahan Pemohon dan Hj. Hasiahbinti Yadin adalah saudara kandung Hj. Yasiah binti Yadinbernama Syamsuddin bin Yadin karena ayah kandungPemohon yang bernama Yadin bin Sori telah meninggaldunia pada waktu itu;Bahwa mahar dalam pernikahan Pemohon dan Hj. Hasiahbinti Yadin adalah sawah dengan 10 are yang terletak diKampung Beru, Desa Tombolo, KecamatanGantarangkeke, Kabupaten Bantaeng;Bahwa saksi dalam pernikahan Pemohon dan Hj.

Hasiahbinti Yadin adalah suami isteri yang menikah pada tahun 1970 di KampungBeru, Desa Tombolo, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, dinikahkanoleh Guru Sanre, dan wali nikah dalam pernikahan tersebut adalah saudarakandung Hj.

Bahwa yang menikahkan Pemohon adalah Guru Sanre, dan Wali dalampernikahan Pemohon dan Hj. Hasiah binti Yadin adalah saudarakandung Hj. Yasiah binti Yadin bernama Syamsuddin bin Yadin karenaayah kandung Pemohon yang bernama Yadin bin Sori telah meninggaldunia pada waktu itu, saksi dalam pernikahan Pemohon dengan Hj.Hasiah binti Yadin adalah Borahima bin Rabala dan Pajo serta mahardalam pernikahan Pemohon dengan Hj. Hasiah binti Yadin adalahSawah seluas 10 are;3.

Sanre) yang dilaksanakan pada tanggal 20 September 1999 di Dusun Bonto Lebang 2, Desa Moncongkomba, Kecamatan Polongbangkeng Selatan, Kabupaten Takalar;

obyek sengketa tersebut ;e Bahwa, saksi mengetahui batasbatasnya sengketa tanah tersebut, sebelah Utara: tanah milik HASMAWATI TARI, dulu tanah milik SAEHU, sebelah Timur :tanah milik BAHARU ALANG, sebelah Selatan : tanah milik SYAHRIRWAHAB, sebelah Barat : dulu tanah milik JUMALANG, sekarang tanah milikBAKKARANG ;e Bahwa, saksi mengetahui jika awalnya tanah sengketa tersebut milik SANREkemudian dijadikan mahar kepada NUR SYAMSI ;e Bahwa, saksi mengetahui jika tanh tersebut awalnya milik bapaknya SANRE

,kemudian digarap oleh SANRE ;e Bahwa, SANRE memiliki tanah tersebut pada tahun 2003 pada saat sayamenanda tangani Mas Kawin Setelah itu tanah tersebut dijadikan Mas Kawinkepada NUR SYAMSI ;e Bahwa, penggugat NUR SYAMSI menikah dengan AHMAD SALIM anaknyaSANRE ;e Bahwa, saksi mahar pernikahan antara NUR SYAMSI dengan AHMAD SALIMkarena saksi yang menandatangani keterangan mahar di Pariangan ;e Bahwa, sebelum tahun 2003 yang menguasai tanah obyek perkara adalahBASOLLE, BASOLLE merupakan orang tua dari

SANRE ;e Bahwa sepengetahuan saksi, BASOLLE mempunyai 5 ( lima ) orang anak yaitu1.BAHARU ALANG Putusan Perkara Perdata Nomor 1/Pdt.G/2018/PN Selayar Halaman 112.SANRE3.HATIMA4.ASPA dan yang kelima lupa namanyaBahwa saksi tidak mengetahui apakah BASOLLE sudah membagi tanah tersebutke anakanaknya ;Bahwa sepengetahuan saksi untuk saat ini yang menguasai obyek perkara adalahTANRI ABENG dan TANRI ABENG merupakan sepupu satu kali dariTergugat AHMAD SALIM ;Bahwa sepengetahuan saksi pohon kelapa yang ada

Nomor 1/Pdt.G/2018/PN Selayar Halaman 12e Bahwa, sepengetahuan saksi tanah tersebut Diberikan kepada anaknya yangbernama AHMAD SALIM untuk dijadikan mas kawin kepada NUR SYAMSI ;e Bahwa saksi tidak mengetahui kapan AHMAD SALIM menikah dengan NURSYAMSI ;e Bahwa saksi mengetahui saat tanah sengketa tersebut dijadikan mahar olehAHMAD SALIM kepada NUR SYAMSI karena saksi sebagai Iman Lingkunganbertanda tangan pada Surat Keterangan Penyerahan Mahar tersebut ;e Bahwa sepengetahuan saksi, BASOLLE bapaknya SANRE

BAU KATIBAU LANCINGe Bahwa sepengetahuan saksi, SANRE meperoleh tanah dari BASOLLE ;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalildalil sangkalannya, Tergugat tidakmengajukan bukti Surat :Bahwa dalam Persidangan Tergugat menghadirkan 2 ( dua ) orang saksi yangdipersidangan memberikan keterangan dibawah sumpah menurut cara agamanya, yangpada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Putusan Perkara Perdata Nomor 1/Pdt.G/2018/PN Selayar Halaman 14SAKSI Ke1 TERGUGAT: MUHAMMAD ASPAe Bahwa, saksi mengerti dihadirkan

Alwi Sanre yakni sebesar Rp.51.000.000, (/ima puluh satu juta rupiah) dan telah dipertanggungjawabkansecara pidana oleh Drs. Muh.

Alwi Sanre,Halaman 13 dari 22 hal. Nomor 50/Pid.Sus.

Alwi Sanre sebesar Rp. 51.000.000,(lima puluh satu juta rupiah) sehingga dengan demikian sisa dana yangmenjadi keuntungan terdakwa adalah sebesar Rp. 93.000.000, (SembilanHalaman 42 dari 22 hal. Nomor 50/Pid.Sus.

Alwi Sanre, Kepala Seksi Pendidikan Nonformal Bidang PendidikanNonformal dan Prasekolah Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga KabupatenHalaman 81 dari 22 hal. Nomor 50/Pid.Sus.

No.555/Pdt.P/2015/PA.BIkpada pernikahan tersebut adalah Paman dari Pihak Bapak Pemohon II yangbernama Sanre, Ayah dari Pemohon II telah meninggal dunia.3. Bahwa, yang menjadi saksi dalam pernikahan Pemohon denganPemohon II adalah Alimuddin dan H. Pato;4. Bahwa, mahar dalam pernikahan tersebut adalah sebidang kebun seluas03 Are bertempat di Layoa Kabupaten Bantaeng;5. Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus Jejaka dan Pemohon IIberstatus Perawan;6.

Hamid yang telah diserahkan oleh walinikahnya Pemohon Il yaitu paman dari pihak bapak Pemohon Il yangbernama Sanre karena ayah kandung dan kakek Pemohon II saat itu telahmeninggal dunia; Bahwa yang menjadi saksi dalam pernikahan Pemohon dengan PemohonIl ada 2 orang yaitu Alimuddin dan H.

Hamid yang telah diserahkan oleh walinikahnya Pemohon Il yaitu paman dari pihak bapak Pemohon Il yangbernama Sanre karena ayah kandung dan kakek Pemohon II saat itu telahmeninggal dunia; Bahwa yang menjadi saksi dalam pernikahan Pemohon dengan PemohonIl ada 2 orang yaitu Alimuddin dan H. Pato, kedua saksinya tersebutHal. 5 dari 12 hal. Pnt.

untukmelangsungkan perkawinan;Menimbang, bahwa pada saat pernikahan Pemohon dan Pemohon Il,ayah kandung Pemohon II yang bernama Baco telah meninggal duniabegitupun kakek Pemohon Il juga telah meninggal dunia serta tidak adasaudara lakilaki kandung Pemohon II, sehingga yang bertindak sebagai waliPemohon II saat perkawinan Pemohon dan Pemohon II adalah wali nasabyang paling berhak, yang lebih dekat derajat kekerabatannya dengan PemohonIl yaitu Paman dari pihak ayah kandung Pemohon II yang bernama Sanre

yang dilakukan oleh dua orang ataulebih dengan bersekutu, pencurian yang untuk masuk ketempat melakukankejahatan, atau untuk sampai pada barang yang diambil, dilakukan denganmerusak, memotong atau memanjat, atau dengan memakai anak kunci palsu,perintah palsu atau pakaian jabatan palsu, perbuatan mana dilakukanterdakwa dengan caracara sebagai berikut Pada waktu dan tempatsebagaimana tersebut diatas berawal pada hari sabtu tanggal 13 Juni 2015sekitar pukul 17:00 wita, saksi korban Jalaluddin, SE Bin Sanre

grender pengamannya pada saat saksi korban memasang lampupengaman sorot, kemudian saksi korban menyuruh saksi korbanuntukmengangkat daun jendela, selanjutnya saksi korban berusaha untuk merusakjeruji pengaman jendela dengan cara menendangnya berkalikali sampai jerujipengaman jendela tersebut terlepas, kemudian saksi korban masuk kedalamkantor kelurahan disusul oleh saksi korban lalu mengambil barangbaranginventaris milik kantor kelurahan Elaela tanpa sepengetahuan saksi korbanJalaluddin, SE Bin SANRE

Keterangan saksi JALALUDDIN, SE Bin SANRE, lahir diBontotiro, tanggal 29 Maret 1968, umur 47 tahun, agamaIslam, kewarganegaraan Indonesia, jenis kelamin Lakilaki,alamat Jl. BTN Ujung Bulu Blok. A.11 No.4 Kel. Kalumeme Kec.Ujung Bulu Kab. Bulukumba, pekerjaan PNS (Kepala KelurahanElaela Kab.

dan saksi korban langsung menuju jendela sampingkantor kelurahan kemudian saksi menyuruh saksi korban untukmengangkat daun jendela, selanjutnya saksi berusaha untukmerusak jeruji pengaman jendela dengan cara menendangnyaberkalikali sampai jeruji pengaman jendela tersebut terlepas,Bahwa setelah pengaman jendela lepas, saksi masuk kedalamkantor kelurahan disusul oleh saksi korban lalu mengambil barangbarang inventaris milik kantor kelurahan Elaela tanpasepengetahuan saksi korban Jalaluddin, SE Bin Sanre

jendelasamping kantor kelurahan kemudian saksi disuruh oleh saksiRahmat Hidayat untuk mengangkat daun jendela, selanjutnyasaksi Rahmat Hidayat berusaha untuk merusak jeruji pengamanjendela dengan cara menendangnya berkalikali sampai jerujipengaman jendela tersebut terlepas,Bahwa saksi setelah pengaman jendela lepas, saksi bersama saksiRahmat Hidayat masuk kedalam kantor kelurahan lalu mengambilbarangbarang inventaris milik kantor kelurahan Elaela tanpasepengetahuan saksi korban Jalaluddin, SE Bin Sanre

Bahwa Pemohon telah melaporkan rencana pernikahan tersebutpada Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Simboro, akan tetapi pihakKUA tersebut menolak menikahkan dengan alasan ayah Pemohon yangseharusnya menjadi wali nikah Pemohon, yaitu Irwanto Bin Sanre, umurHal. 1 dari 5 halaman, Penetapan No.50/Pat.P/2021/PA.

Bahwa agar pernikahan Pemohon tersebut dapat dilaksanakan, makaPemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Mamuju menetapkanadhalnya wali nikah Pemohon (Irwanto Bin Sanre), dan memerintahkankepada Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Simboro untukmelaksanakan pernikahan tersebut dengan wali hakim;Berdasarkan keterangan dan alasan/dalildalil di atas, Pemohon danPemohon II mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Mamuju Cq.

telah datang menghadap kepersidangan dan menyatakan tetap pada permohonannya tersebut, oleh karenaitu persidangan dilanjutkan dengan membacakan permohonan Pemohon danPemohonll tersebut yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon danPemohon Il.Bahwa Pemohon dengan Pemohon II didepan persidangan telahmengaku sebagai suami isteri sah, oleh karena pada waktu pernikahannyatersebut dilaksanakan dikawinkan oleh Imam resmi setempat bernama Baba,disaksikan oleh dua orsang saksi yang adil bernama Saide dan Sanre

No.603/Pdt.P/2019/PA.SkgSaksi tahu bahwa antara Pemohon dengan Pemohon II pada waktumelangsungkan pernikahannya tersebut yang menjadi wali nikah adalah ayahkandung Pemohon bernama Tikka.Saksi tahu bahwa Pemohon dengan Pemohon II ketikan pernikahannyatersebut berlangsung di saksikan oleh dua orang saksi yang adil masingmasing bernama Sadide dan Sanre dengan mahar berupa 44 Real dibayartunai.Saksi tahu bahwa selama hidupnya antara Pemohon dengan Pemohon Ildalam membina rumah tangganya tersebut tidak

Saksi tahu bahwa Pemohon dengan Pemohon II ketikan pernikahannyatersebut berlangsung di saksikan oleh dua orang saksi yang adil masingmasing bernama Sadide dan Sanre dengan mahar berupa 44 Real dibayartunai. Saksi tahu bahwa selama hidupnya antara Pemohon dengan Pemohon IIdalam membina rumah tangganya tersebut tidak ada orang yang keberatanatas perkawinannya tersebut dan bahkan semua orang mengatakan bahwakeduanya adalah suami isteri sah.

Bahwa yang mengawinkan Pemohon dengan Pemohon II adalah ImamResmi setempat pada waktu itu bernama Baba, yang menjadi wali nikahadalah ayah kandung Pemohon Il bernama Tikka, dengan mahar berupa 44Real dibayar tunai serta disaksikan oleh dua orang saksi yang adil masingbernama Sdide dan Sanre.3.

Sanre (anak laki-laki kandung);

No. 874/Pdt.G/2017/PA.Sgmdisebabkan Pemohon dan Termohon kawin lari, Pemohon dan Termohonsudah abaji dan diterima oleh keluarga Termohon, yang menikahkan Pemohondengan Termohon adalah imam kampung Tamarunang yang bernama Dg.Pago, yang menjadi saksi adalah dua orang lakilaki dewasa dan beragamaIslam yaitu Sanre Dg. Pali dan Hamzah Dg. Ralla, sedangkan maharnyaadalah tanah seluas 2,5 are yang diserahkan secara tunai oleh Pemohonkepada Termohon.

No. 874/Pdt.G/2017/PA.SgmPago, yang menjadi saksi adalah dua orang lakilaki dewasa dan beragamaIslam yaitu Sanre Dg. Pali dan Hamzah Dg. Ralla, sedangkan maharnyaadalah tanah seluas 2,5 are yang diserahkan secara tunai oleh Pemohonkepada Termohon.

Suro,disaksikan oleh dua orang saksi masingmasing bernama Sanre Dg. Pali danHamzah Dg.

Pago, yang menjadi saksi adalah dua orang lakilaki dewasa dan beragamaIslam yaitu Sanre Dg. Pali dan Hamzah Dg. Ralla, sedangkan maharnya adalahtanah seluas 2,5 are yang diserahkan secara tunai oleh Pemohon kepadaTermohon.

Suro, dan yang menikahkanPemohon dan Termohon adalah imam kampung Tamarunang yang bernama Dg.Pago m.Menimbang, bahwa selain wali, mahar berupa tanah seluas 2,5 are diserahkansecara tunai oleh Termohon kepada Pemohon pada hari akad nikah tersebut, sertadihadiri dua orang saksi yaitu Sanre Dg. Pali dan Hamzah Dg. Ralla, oleh karenaHal. 10 dari 17 Put. No. 874/Pdt.G/2017/PA.Sgmitu.

Bahwa yang menjadi wali dalam pernikahan tersebut adalah ayahkandung Pemohon II yang bernama Camba, dengan maskawin berupaHalaman 1 dari 13 halaman Penetapan Nomor 247/Pdt.P/2019/PA.Ek.sebidang tanah, dan disaksikan oleh Sanre dan Juma sedangkan yangmenikahkan adalah Imam Kampung Rumbia yang bernama Jaisa;3.

PemohonII; Bahwa saksi hadir pada saat pernikahan Pemohon danPemohon II yang dilangsungkan di Kampung Rumbia, Desa Lunjen,Kecamatan Buntu Batu, Kabupaten Enrekang pada tahun 1969; Bahwa saksi mengetahui yang bertindak sebagai wali nikahPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II yang bernama Camba; Bahwa saksi mengetahui yang menikahkan Pemohon danPemohon II adalah Imam Kampung Rumbia yang bernama Jaisa,dengan mahar berupa sebidang tanah diserahkan tunal, sertadisaksikan oleh 2 orang lakilaki, yaitu Sanre

memberikan keterangan yang padapokoknya adalah sebagai berikut; Bahwa kedua orang saksi mengetahui Pemohon dan Pemohon II telahmenikah pada tahun 1969 di Kampung Rumbia, Desa Lunjen, KecamatanBuntu Batu, Kabupaten Enrekang; Bahwa saksi pertama mengetahui yang bertindak sebagai wali PemohonIl dalam pernikahan tersebut adalah ayah kandung Pemohon II yangbernama Camba yang menikahkan adalah Imam Kampung Rumbia yangbernama Jaisa dengan mahar berupa sebidang tanah, dengan disaksikanoleh dua orang saksi yaitu Sanre

Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah melangsungkan pernikahansecara Islam pada tahun 1969, di Kampung Rumbia, Desa Lunjen,Kecamatan Buntu Batu, Kabupaten Enrekang; Bahwa perkawinan tersebut telah memenuhi syarat dan rukunperkawinan yaitu adanya calon suami (Baddu Sayya bin Sayya), calon istri(Siaman binti Camba), wali nikah Pemohon Il (ayah kandung Pemohon Ilyang bernama Camba), saksisaksi (Sanre dan Juma), akad ijab kabul danadanya mahar (sebidang tanah, diserahkan tunai); Bahwa antara Pemohon dan