Pemberitahuan Keterlambatan Pembayaran No.021/GM/VIII/2014, tanggal 19 Agustus 2014, yang telah dinazegelen dan dilegailisirsesuai aslinya, yang selanjutnya diberi tanda Bukti P14;15.Fotocopy Surat Pemberitahuan Keterlambatan Pembayaran Ke II No.001/GM/X/2014, tanggal 2 Oktober 2014, yang telah dinazegelen dan dilegalisirsesuai aslinya, yang selanjutnya diberi tanda Bukti P15;16.Fotocopy Print Out Pembicaraan antara Saudara Zulfan Azmi dengan lbuAsima (Staff PT.Sadewa Indonesia) melalui Media Komunikasi Whatsaap

sedang uang sebesar Rp. 500.000,00 (lima ratus rupiah)disarankan untuk bayar hotel lalu terdakwa kembali meminta uang sebesarRp. 7.500.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu rupiah) agar foto telanjang dadamilik saksi tidak diviralkan dan dihapus namun saksi hanya bisamenyanggupi memberi uang sejumlah Rp. 2.000.000,00 (dua juta rupiah)saja;Bahwa atas perbuatan Terdakwa, saksi merasa malu dan terancam;Bahwa Saksi yang melaporkan Terdakwa kepada Polisi;Bahwa barang bukti berupa foto copy screenshot dan Whatsaap

kemudian saksi OSMAN membuat surat tersebut kurang lebihselama 1 (satu) jam dan setelah selesai surat tersebut Saksi ALPIAN capdengan cap BP Batam yang sudah Saksi ALPIAN siapkan kemudian saksiALPIAN menghubungi Terdakwa ABDUL LATIEF HASAN Bin HASAN untukmemberitahukan bahwa Surat Faktur Uang Wajid Tahunan telah selesaisaksi ALPIAN Bin BUSTAMI Als YAN urus; Bahwa cara saksi ALPIAN Bin BUSTAMI Als YAN membuat surat palsutersebut dengan cara pada hari Selasa tanggal 28 Juli 2020 saksi ALPIANmengirim wa (whatsaap

lebihHalaman 28 dari 115 Putusan Nomor 778/Pid.B/2020/PN.Btmselama 1 (satu) jam dan setelah selesai surat tersebut Saksi ALPIAN capdengan cap BP Batam yang sudah Saksi ALPIAN siapkan kemudian saksiALPIAN menghubungi Terdakwa ABDUL LATIEF HASAN Bin HASAN untukmemberitahukan bahwa Surat Faktur Uang Wajid Tahunan telah selesaisaksi ALPIAN Bin BUSTAMI Als YAN urus; Bahwa cara saksi ALPIAN Bin BUSTAMI Als YAN membuat surat palsutersebut dengan cara pada hari Selasa tanggal 28 Juli 2020 saksi ALPIANmengirim WA (whatsaap

kemudian saksi OSMAN membuat surat tersebut kurang lebihselama 1 (satu) jam dan setelah selesai surat tersebut Saksi ALPIAN capdengan cap BP Batam yang sudah Saksi ALPIAN siapkan kemudian saksiALPIAN menghubungi Terdakwa ABDUL LATIEF HASAN Bin HASAN untukmemberitahukan bahwa Surat Faktur Uang Wajid Tahunan telah selesaisaksi ALPIAN Bin BUSTAMI Als YAN urus; Bahwa cara saksi ALPIAN Bin BUSTAMI Als YAN membuat surat palsutersebut dengan cara pada hari Selasa tanggal 28 Juli 2020 saksi ALPIANmengirim WA (whatsaap

Satu) jam dan setelah selesai surat tersebut SaksiALPIAN cap dengan cap BP Batam yang sudah Saksi ALPIAN siapkankemudian saksi ALPIAN menghubungi Terdakwa ABDUL LATIEF HASANHalaman 84 dari 115 Putusan Nomor 778/Pid.B/2020/PN.BtmBin HASAN untuk memberitahukan bahwa Surat Faktur Uang WajibTahunan telah selesai saksi ALPIAN Bin BUSTAMI Als YAN urus; Bahwa benar cara saksi ALPIAN Bin BUSTAMI Als YAN membuat suratpalsu tersebut dengan cara pada hari Selasa tanggal 28 Juli 2020 saksiALPIAN mengirim WA (whatsaap

saksi OSMAN membuat surat tersebutkurang lebih selama 1 (Satu) jam dan setelah selesai surat tersebut SaksiALPIAN cap dengan cap BP Batam yang sudah Saksi ALPIAN siapkankemudian saksi ALPIAN menghubungi Terdakwa ABDUL LATIEF HASANBin HASAN untuk memberitahukan bahwa Surat Faktur Uang WajibTahunan telah selesai saksi ALPIAN Bin BUSTAMI Als YAN urus; Bahwa benar cara saksi ALPIAN Bin BUSTAMI Als YAN membuat suratpalsu tersebut dengan cara pada hari Selasa tanggal 28 Juli 2020 saksiALPIAN mengirim WA (whatsaap

KomunikasiTermohon dan Pemohon mulai tidak terjalin dengan baik semenjakPemohin mulai jarang pulang ke rumah dan sangat sulit dihubungi,baik via telpon, sms ataupun whatsaap. Pemohon juga cenderungmenutup akses komunikasi Termohon dan anakanak.

Bahwa terhadap dalil gugatan Penggugat pada angka 3 (tiga),Tergugat menyampaikan jawaban sebagai berikut;Pada pokoknya Tergugat tetap berpegangan pada bukti bukti kwitansi danpercakapan via whatsaap sebagai dasar perjanjian yang dibuat oleh Penggugat danTergugat pada tanggal 14 maret 2016 pembayaran pertama sebesarRp.170.000.000, (Seratus tujuh puluh juta rupiah) dan tanggal 16 April 2019pembayaran yang ke 2 (dua) sebesar Rp.95.000.000,(sembilan puluh juta rupiah),lulu ditanggal 2 Februari 2020 Tergugat

IndraSiswanto alias Lelek menghubungi terdakwa melalui whatsaap denganmengatakan Ini ada uang seribu Nan, lalu. terdakwa langsungmenelepon Sdr. Sengok dengan mengatakan Lelek itu ada uang 1 jutabang, kemudian Sdr. Sengok mengatakan kepada terdakwa Jemputlahbarangku di Panam, ada nanti paket untuk pakeanmu, lalu terdakwamenjawab Ya uda bang, ntar lagi aku jalan bang, kemudian setelah ituSdr.

Perum MalayAsri 5 Kelurahan Tarai, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar;Halaman 9 dari 28 Putusan Nomor 528/Pid.B/2020/PN BIs Bahwa Saksi tidak tahu kalau Terdakwa bekerja di showrum mobil atautidak, yang Saksi tahu bahwa Terdakwa sering menawarkan jual bellimobil bekas;Bahwa yang membuat Saksi dan Saksi Yulfandi percaya kepadaTerdakwa sehingga mengirimkan uang untuk pembelian mobil yangditawarkan Terdakwa karena sebelumnya sudah ada kerja sama danTerdakwa juga sering melaukan postingan di status whatsaap

Bahwa apa yang dilakukan Tergugat Ill,terkesan pada sikap like and dislike.Bahwa dalam proses sidang oleh Majelis Kehormatan, dilinat dari carapemanggilannya pun telah menampakkan kearogansian, dimana panggilanuntuk Penggugat hanya dilakukan melalui aplikasi Whatsaap secaraHalaman 6 dari 57 Putusan Nomor 73/Pdt.G/2020/PN Btl18.19.mendadak pada malam hari sebelum waktu acara/agenda pemanggilanpada keesokan harinya. Itupun hanya dikirim oleh Sdr.

DARWINTO(Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Bantul Tergugat Ill), melaluiaplikasi Whatsaap, bukan langsung dari Majelis Kehormatan DPP PartaiGerindra kepada Penggugat.Bahwa apabila mencermati dari awal persoalan dalam perkara ini, dimanapersoalan diawali dengan adanya pelaporan adanya dugaan pelanggaranpemilu yang dilaporkan oleh Tergugat ke BAWASLU telah ditindak lanjutidan dinyatakan Tidak Memenuhi Unsur Pasal 551 UU No. 7 Tahun 2017dan Dihentikan dan tidak dapat ditindaklanjuti ke proses

wita terdakwa dihubungi oleh saksi MUHAMAD KHOIRULANAM ke handphone Samsung type A51 warna hitam dengan nomor082234954071 milik terdakwa, dan meminta bantuan terdakwa untukmembuatkan 7 (tujuh) surat keterangan sehat SarsCov2 Antigen denganketerangan negatif, setelan terdakwa mengiyakan permintaan saksiMUHAMAD KHOIRUL ANAM, terdakwa meminta foto KTP ketujuh orangyang dibuatkan surat keterangan sehat SarsCov2 Antigen tersebut,selanjutnya saksi MUHAMAD KHOIRUL ANAM mengirimkan 7 (tujuh) fotoKTP via whatsaap

sering terjadi saat pemohon akan mengajak anak ke rumahorang tua Pemohon berkunjung, dan selalu dihiasi percekcokan saatakan berangkat, dan pulang dari rumah orang tua Pemohon, itupundikarenakan percekcokan dirasa makin tidak nyaman, Pemohon selalumengalah untuk tidak mengajak anak ke rumah orang tua Pemohon,itupun bila percekcokan terjadi Termohon' selalu emosionalmenyatakan Tidak akan sudi aku ke Gemah dan ngajak anakku keGemah lagi, hal tersebut selalu diucapkan atau dituliskan melaluipesan Whatsaap

Bahwa tidak benar jika Termohon mengunjungi Direksi RumahSakit telogorejo, yang sebenarnya terjadi adalah Pemohon sendiri yangmenyebarkan aibnya sampai menuduh rekanrekan kerja dan itu semuadisampaikan Pemohon dalam forum grup whatsaap, grup whatshaptersebut berisikan direksidireksi dan kepalakepala perawat serumah sakitTelogorejo. Dimana baik direksi maupun rekanrekan kerja Pemohon yangtadinya tidak tahu permasalahan menjadi tahu;Hal 28 dari 61 hal Put. No 1246/Pdt.G/2019/PA.Smg14.

Bahwa sejak tanggal 13 Oktober 2017 sampai dengan bulan juli 2018Penggugat selalu berkomunikasi dengan Tergugat melalui surat maupunHalaman 11 dari 29 Putusan Nomor 308/PDT/2020/PT.BDG.melalui chat pada aplikasi whatsaap mengenai progress pembangunangedung Kampus Universitas Buana Perjuangan;Maka Tergugat MENOLAK DENGAN TEGAS dalil gugatan Penggugat padapositapoin 8 (delapan) tersebut, Karena :Bahwa sejak hari Kamis tanggal 26 April 2018, Penggugat sudah mulaimenghindar komunikasi dengan Tergugat

pemasaran obat kedokter dan apotekapotek;Bahwa untuk obat yang diberikan oleh Saksi Laksmita untukmenggugurkan kandungan Saksi tidak mengetahuinya karena langsungdiberikan sendiri oleh Saksi Laksmita kepada Terdakwa saat dilakukanaborsi, sedangkan Saksi hanya membayar biaya obat kepada SaksiLaksmita, yaitu sebesar Rp 1.100.000, melalui transfer ke rekeningSaksi Laksmita Wahyuning;Bahwa pada hari Sabtu tanggal 6 April 2019 sekira Pukul 20.00 Wib,Saksi Retno Muktia sari pernah menghubungi Saksi melalui Whatsaap

setidaktidaknya di tempatlain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bantul,mengambil sesuatu barang, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan oranglain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, yang dilakukan olehdua orang atau lebin dengan bersekutu, adapun perbuatan tersebut dilakukanpara terdakwa dengan cara sebagai berikut:Awalnya saksi Aditya Saputra Als Panjul meminta tolong kepadaterdakwa Cosa John Pieter Junior Maufa anak dari Hendriko Pieter Maufamelalui grup Whatsaap

Fotokopi Rekapan Rekam Percakapan antara Penggugat denganTergugat menggunakan media Whatsaap, diberi tanda bukti P2;3. Fotokopi Kwitansi Penyerahan uang kepada Tergugat pada tanggal 9 Juli2017, diberi tanda bukti P3;4. Fotokopi Kwitansi Penyerahan uang kepada Tergugat pada tanggal 16Juli 2017, diberi tanda bukti P4;5. Fotokopi Kwitansi Penyerahan uang kepada Tergugat pada tanggal 16Juli 2017, diberi tanda bukti P5;6.

- 1 (satu) buah handphone merk SAMSUNG, Type J2 Prime, warna hitam, no whatsaap : 085738620599,

- 1 (satu) buah gunting,

- 1 (satu) potong sedotan plastic, warna hjau yang pada bagian ujung berbentuk lancip,

- 1 (satu) buah kartu ATM Bank BCA,

- 1 (satu) lembar kertas bukti transfer yang mencantumkan Bank BCA, nomor rekening : 4090550760 atasnama MENTARI AMBAR ASIH sejumlah Rp.400.000,-(empat ratus ribu rupiah),

Bukti bertanda T.11. berupa Whatsaap (WA) Penggugat kepada Tergugat(bukti tersebut dibenarkan oleh kedua saksi yang diajukan oleh Tergugatkarena kedua saksi pernah diperlihatkan bukti ini oleh Tergugat kepadanya),yang pada pokoknya Penggugat melarang Tergugat untuk datang lagi padaPenggugat;Menimbang, bahwa dari faktafakta hukum tersebut yang diperoleh dariketerangan para saksi yang diajukan oleh kedua belah pihak berperkaradihubungkan dengan bukti surat dan saling bersesuaian, Majelis Hakimberpendapat

hubungan keluarga; Bahwa saksi adalah kakak ipar terdakwa; Bahwa saksi yang mendapat kiriman video yang berisi rekaman gambarseorang lakilaki dengan seorang perempuan yang sedang melakukanhubungan suami istri; Bahwa saksi mendapatan kiriman video tersebut dari Handphone orangyang tidak dikenal; Bahwa saksi menerima kiriman video tersebut melalui aplikasi whatsappdengan nomor : 082141400378; Bahwa video tersebut berdurasi kurang lebih 2 (dua) menit 50 (lima puluh)detik; Bahwa saksi menggunakan aplikasi whatsaap

Bahwa karena rasa ingin tahu tergugat mengecek dikontakhandphonenya nomor penggugat setelah dirasa jelas dan pentingtergugat dan penggugat melanjutkan percakapan dari masenger keaplikasi Whatsaap, dalam percakapan tersebut penggugat bertanyakepada tergugat apakan ada masih Job?

sosialTinder ( aplikasi cari teman ), dan ketika terdakwa meminta kontak saksikorban, kemudian saksi korban memberikan Id line miliknya, setelah ituantara terdakwa dengan saksi korban saling berkomunikasi, namun hanyaberjalan beberapa hari, kemudian terdakwa menghilang tidak ada kabar;Selanjutnya sebulan kemudian terdakwa menghubungi saksi korbanlagi melalui Instagram dengan mengatakan bahwa selama ini HPnyahilang sehingga tidak bisa berkomunikasi dengan saksi korban, kemudianterdakwa meminta nomor Whatsaap

Dan pada tanggal 16 September 2018 Pemohondengan sengaja memamerkan / membeberkan photo pernikahan nyadan photophoto mesranya bersama wanita yang baru dinikahinyamelalui akun facebook dan profil Whatsaap milik Pemohon dan wanitayang dinikahinya;B. DALAM REKONVENSIBahwa dalildalil yang dimuat diatas merupakan bagian yang tidak dapatdipisahkan dalam gugatan rekonvensi ini.1.