Ditemukan 104257 data
23 — 4
setelah Akad Nikah Pemohon dan Termohon tinggal bersamadirumah milik orang tua Pemohon selama kurang lebih 7 bulan;4 Bahwa, selama perkawinan berlangsung, antara Pemohon danTermohon telah melakukan hubungan sebagaimana layaknya suami istri,dalam keadaan badaddukhul, dan belum dikaruniai keturunan;1 Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberrumah tangga, seperti halnya Pemohon dan Termohon mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinahmawadah, warohmah
orang tua Pemohon;3 Bahwa akibat peristiwa tersebut sejak kurang lebih 5 tahun 5 bulanlamanya antara Pemohon dan Termohon sudah tidak ada komunikasihingga sekarang;4 Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Pemohon memutuskan bahwasannyaperkawinannya dengan Termohon sudah tidak dapat dipertahankan lagi,karena Termohon sudah tidak bisa diharapkan lagi menjadi istri yang dapatdijadikan Makmum dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah,mawadah, warohmah
17 — 14
tersebut tidak berhasil;Bahwa menghadapi keadaan rumah tangga Penggugat yang sudah tidakrukun lagi tersebut Penggugat sudah berusaha bersabar, akan tetapi tidakberhasil ;Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat makin harisemakin memburuk sehingga dengan kondisi seperti itu Penggugat merasatidak sanggup lagi untuk melanjutkan rumah tangga dengan Tergugat karenaHalaman 2 dari 11, Putusan Nomor 960/Padt.G/2019/PA.Cbdtujuan perkawinan untuk membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah,dan warohmah
terdapat lagi rasa sakinah (ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) sertarahmah (kasih sayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telah berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
12 — 11
Bahwa dengan beberapa kejadian tersebut di atas, rumah tanggaantara Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat dibina dengan batik,sehingga rumah tangga yang sakinah,mawaddah, warohmah tidaktercapai.
terdapat lagirasa sakinah (ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) serta rahmah (kasihsayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telan berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
23 — 15
Sejak saat itu keadaan rumah tangga menjadi tidakharmonis, komunikasi sSuamiistri memburuk dan sering terjadipercekcokan; tujuan pernikahan untuk mewujudkan rumah tanggayang sakinah, mawadah, warohmah tidak mungkin lagi tercapai;Pada bulan Oktober 2016 pertengkaran antara Penggugat dan Tergugatsemakin tajam dan mencapal puncaknya, orang tua kami pun tidak berhasilmerukunkan kami kembali karena pada dasarnya Penggugat sudahberketetapan hati tidak bersedia untuk melanjutkan rumah tanggaHalaman 2 dari
tidakterdapat lagi rasa sakinah (ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) sertarahmah (kasih sayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telan berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
16 — 15
Bahwa dengan beberapa kejadian tersebut di atas, rumah tanggaantara Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat dibina dengan baik,sehingga rumah tangga yang sakinah,mawaddah, warohmah tidaktercapai.
terdapat lagi rasa sakinah (ketenangan) dan rasamawaddah (cinta) serta rahmah (kasih sayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telan berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
13 — 2
Bahwa antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapan terciptanyamahligai rumah tangga yang sakinah mawadah warohmah, dengan keadaanyang sudah sedemikian itu Penggugat sudah tidak ada harapan serta sudahtidak sanggup lagi untuk melanjutkan hidup berumah tangga dengan Tergugatberdasarkan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1975 Jo.pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam;.
serta telah putus komunikasi, dengan demikian maka dalildalil gugatanPenggugat tersebut beralasan dan tidak melawan hukum;Menimbang, bahwa dengan demikian, maka rumah tangga Penggugat danTergugat telah pecah dan tidak ada harapan untuk hidup rukun lagi sebagai suamiistri lagi dan pula tidak mungkin dapat disatukan kembali untuk membentuk rumahtangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa dan tidakmungkin pula untuk dapat mewujudkan kehidupan rumah tangga yang sakinah,mawaddah, warohmah
13 — 13
sampai dengan sekarang;Bahwa menghadapi keadaan rumah tangga Penggugat yang sudah tidakrukun lagi tersebut Penggugat sudah berusaha bersabar, akan tetapi tidakberhasil;Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat makin harisemakin memburuk sehingga dengan kondisi seperti itu Penggugat merasaHalaman 2 dari 10, Putusan Nomor 717/Pdt.G/2020/PA.Cbdtidak sanggup lagi untuk melanjutkan rumah tangga dengan Tergugat karenatujuan perkawinan untuk membentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah,dan warohmah
terdapat lagi rasa sakinah(ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) serta rahmah (kasih sayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telah berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,mawaddah, warohmah
27 — 1
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orangdalam berumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah, mawadah, warohmah. Akan tetapi dalamkenyataannya apa yang didambakan oleh Penggugat hanya dambaanbelaka, karena hubungan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsenantiasa diwarnai dengan perselisihan dan pertengkaran yang terusmenerus;6.
Put.No.6482/Pdt.G/2019/PA.Bwimenjadi suami yang dapat dijadikan Imam dalam kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawadah, warohmah dengan, sehinggaperkawinan tersebut putus karena perceraian;9.
14 — 10
Bahwa dengan adanya perselisihan dan percekcokan tersebut,kerukunan rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat tidak dapat dibina dan dipertahankan lagi dengan baik sehingga tujuan dariperkawinan yaitu untuk mencapai keluarga yang bahagia dan sejahtera (Sakinah Mawaddah Warohmah ) tidak dapat diwujudkan ;.
sesuai dengan Pasal 172HIR, Majelis Hakim memandang dalildalil gugatan Penggugat telah terbuktidan dapat menjadikannya sebagai fakta dipersidangan;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan tersebutdiatas, maka Majelis Hakim dapat menyimpulkan rumah tangga antaraPenggugat dengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dipertahankan lagi(onheel baar tweespalt) sehingga rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahpecah (marriage breakdown), dan tujuan pernikahan untuk membina keluargasakinah, mawadah, warohmah
14 — 12
tempat tinggal,yang mana dalam pisah rumah tersebut saat ini Penggugat dan Tergugatbertempat tinggal di alamat sebagiamana diatas;Bahwa dengan adanya persoalan rumah tangga sebagaimana disebutkandiatas, sehingga mengakibatkan Penggugat merasa sudah tidak mungkinhidup bersama dengan Tergugat, karena kerukunan dan keharmonisanrumah tangga sudah tidak dapat dipertahankan lagi;Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentukrumah tangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah
Padt.G/2017/PA.Cbnrasa sakinah (ketenangan) dan rasa mawaddah (cinta) serta rahmah (kasihsayang);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum a quo Majelis Hakimberpendapat bahwa Penggugat telah berhasil membuktikan dalil pokokgugatannya dan dapat disimpulkan bahwa rumah tangga antara Penggugatdengan Tergugat sudah tidak ada harapan untuk dapat dipertahankan lagikarena rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah (marriagebreakdown), sehingga tujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah,maveddah, warohmah
13 — 2
A. 49wwArtinya: Dan diantara tandatanda kekuasanNya, ialah Dia menciptakanuntukmu istriistri dari jenismu sendiri, Supaya kamu cenderung danmerasa tentram kepadanya dan dijadikanNya diantara kamu rasa kasihdan sayang,maupun dalam Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentangPerkawinan dan Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, adalah terwujudnya rumahtangga yang tentram (sakinah), bahagia dan kekal yang diliputi rasa kasihsayang (mawaddah, warohmah) berdasarkan ketuhanan Yang Maha Esa;Hal. 9 dari 12 hal
38 — 1
Bahwa karena keadaan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat seperti tersebutdiatas maka Penggugat sudah merasa tidak mau lagi untuk hidup berumah tanggadengan Tergugat dan juga sudah tidak mungkin lagi dirukunkan kembali sepertiselayaknya keluarga yang sakinah mawaddah warohmah.8.
24 — 5
Bahwa perkawinan adalah citacita Pemohon untuk menjalankanperintah Allah dan mengikuti sunah Rasulullah S.A.W untuk membentuksebuah keluarga yang sakinah, mawadah, warohmah, menjadi sebuahpemimpin dalam keluarga yang mengayomi dan menanggung sebuahtanggung jawab sebagai seorang suami, akan tetapi citacita tersebuthanyalah mimpi Karena pada tahun 2015 sudah timbul masalah antaraPemohon dan Termohon, terlalu benyak perbedaan pendapat danperbedaan prinsip antara Pemohon dan Termohon, ternyata Termohon
Bahwa dari apa yang telah Pemohon kemukakan diatas, sangatberalasan kiranya Pemohon mengajukan permohonan cerai inisebagaimana tercantum dalam pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam,antara Suami istri teruS menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dantidak ada harapan untuk hidup rukun lagi dalam rumah tangga sehinggauntuk mencapai kehidupan rumah tangga yang bahagia dan kekal menujukeluarga yang sakinah, mawadah dan warohmah, seperti yang dicitacitakan pasal 1 Undangundang No.1 tahun 74
10 — 1
Bahwa dengan demikian terbukti Rumah tangga Penggugat dan Tergugattelah Pecah dan sulit untuk disatukan lagi, antara keduanya terjadipertengkaran yang terus menerus dan telah pisah tempat tinggal selamakurang lebih 6 bulan, selama itu antara keduanya tidak pernah adahubungan =layaknya suami istri, sehingga tujuan perkawinan untukmembentuk keluarga yang sakinah mawadah warohmah tidak mungkinterwujud.Berdasarkan uraian diatas mohon kepada yang terhormat majelis hakimPengadilan Agama Blitar berkenan
lebih + 6 bulan, karenaTergugat pulang ke rumah orangtuanya dan selama itu antara Penggugat danTergugat sudah tidak ada hubungan lahir bathin lagi seperti layaknya suamiistri dalam berumah tangga ;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan sebagaimana tercantum baik dalamAl Quran surat Al Rum ayat 21 maupun dalam UU No. 1 Tahun 1974 pasal 1tentang perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam pasal 3, adalah terwujudnyarumah tangga yang tentram (sakinah), bahagia dan kekal yang diliputi rasa kasihsayang (mawaddah, warohmah
8 — 0
Bahwa, pernikahan Pemohon dengan Termohon tersebutdilaksanakan secara islam dan atas dasar suka sama suka dengantujuan untuk membangun keluarga sakinah, mawaddah, warohmah,yakni membangun rumah tangga yang di dalamnya tidak lain hanyauntuk diisi dengan saling memberi rasa sakinah, nyaman dan betah;saling mencurahkan mawaddah, rasa cinta, kasih sayang,penghargaan dan penghormatan; serta senantiasa mengharaprahmah Allah SWT sebagaimana ketentuanNya dalam kitab suci AlQuran Surat ArRum : 21;3.
Bahwa, harapan Pemohon untuk membangun keluarga yangSakinah Mawaddah dan Warohmah telah siasia dikarenakan antaraPemohon dengan Termohon mulai sering terjadi pertengkaran yangteruS menerus (syigoq) hal tersebut terjadi kurang lebih sejak sejakawal tahun 2018 ketentraman rumah tangga Pemohon denganTermohon mulai goyah, yang disebabkan oleh :6.1 Termohon sering keluar rumah tanpa izin Pemohon;6.2 Termohon tidak bisa dinasehati oleh Pemohon;6.3 Termohon memiliki sifat tempramen;Hal. 2 dari 10 halaman
18 — 1
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orangdalam berumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugatmendambakan kehidupan perkawinannya dapat berjalan denganharmonis, sakinah, mawadah, warohmah.
Bwimenjadi suami yang dapat dijadikan Imam dalam kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawadah, warohmah dengan, sehinggaperkawinan tersebut putus karena perceraian;6.
19 — 2
Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah) sudah tidak dapatdiwujudkan lagi, oleh karena itu Penggugat mohon diceraikan dari Tergugat10.
MajelisHakim berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, keduanya telah memilih jalan masingmasing, sehingga hak dankewajiban suami istri tidak lagi dijalankan, oleh karenanya bila perkawinan Penggugatdengan Tergugat tetap dipertahankan akan menimbulkan penderitan yangberkepanjangan dan tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki AJlQurandalam Surat ArRuum ayat 21 dan pasal Undangundang Nomor: tahun 1974 untukmembentuk keluarga sakinah, mawaddah warohmah
13 — 0
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugat mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinah,mawadah, warohmah. Akan tetapi dalam kenyataannya apa yangdidambakan oleh Penggugat hanya dambaan belaka, karena hubunganperkawinan antara Penggugat dan Tergugat senantiasa diwarnai denganperselisinan dan pertengkaran yang terus menerus;6.
Bahwa dalam keadaan rumah tangga yang demikian rupa, tanpa arahdan tanpa tujuan tersebut, akhirnya Penggugat memutuskan bahwasannyaperkawinan dengan Tergugat sudah tidak dapat dipertahankan lagi, karenaTergugat sudah tidak bisa diharapkan lagi menjadi suami yang dapatdijadikan Imam dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawadah,warohmah dengan, sehingga perkawinan tersebut putus karena perceraian;9.
18 — 2
Bahwa kehidupan yang harmonis adalah dambaan setiap orang dalamberumah tangga, seperti halnya Penggugat dan Tergugat mendambakankehidupan perkawinannya dapat berjalan dengan harmonis, sakinah,mawadah, warohmah, akan tetapi dalam kenyataannya apa yangdidambakan oleh Penggugat hanya dambaan belaka, karena hubunganperkawinan antara Penggugat dan Tergugat senantiasa diwarnai denganperselisinan dan pertengkaran yang terus menerus;6.
Bwidijadikan Imam dalam kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawadah,warohmah, sehingga perkawinan tersebut putus karena perceraian;9. Bahwa Penggugat sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibatperkara inl;Berdasarkan alasan alasan tersebut, selanjutnya Penggugat menyampaikanGugatan Cerai kepada yang terhormat Ketua Pengadilan Agama Banyuwang!untuk berkenan menerima, yang selanjutnya memanggil para pihak,memeriksa, mengadili dan memberikan putusan yang amarnya berbunyi;PRIMAIR :1.
12 — 2
tidak terlaksana sebagaimana mestinya karena sejak ituTergugat tidak lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suami terhadap Penggugat;Bahwa dengan adanya persoalan rumah tangga sebagaimana disebutkan diatas,sehingga mengakibatkan Penggugat merasa sudah tidak mungkin hidup bersamadengan Tergugat, karena kerukunan dan keharmonisan rumah tangga sudah tidakdapat dipertahankan lagi;Bahwa dengan uraian diatas, Penggugat meyakini tujuan untuk membentuk rumahtangga yang bahagia sejahtera (sakinah mawaddah warohmah
MajelisHakim berkesimpulan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat pada saat ini sudahbenarbenar pecah, keduanya telah memilih jalan masingmasing, sehingga hak dankewajiban suami istri tidak lagi dijalankan, oleh karenanya bila perkawinan Penggugatdengan Tergugat tetap dipertahankan akan menimbulkan penderitan yang berkepanjangandan tujuan perkawinan sebagaimana yang dikehendaki AlQuran dalam Surat ArRuumayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor: tahun 1974 untuk membentuk keluargasakinah, mawaddah warohmah