Ditemukan 61303 data
63 — 9
Menyatakan Terdakwa MUHAMAD SYAIFUDDIN Alias JEMBLUK Bin SISWANTO tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana Dakwaan Kedua;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1(satu) Tahun dan denda sejumlah Rp1000.000,00.
128 — 29
70 — 21
Menyatakan Terdakwa FERRI BAKRUL ADE SETIAWAN Bin MOCHAMAD AFANDI tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana Dakwaan Pertama;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 7 (Tujuh) bulan dan denda sejumlah Rp500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan
97 — 33
Menyatakan terdakwa TATANG Bin ABDUL RAHMAN (Alm) terbukti secara sahdan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan Tindak Pidana Turut sertamelakukan perbuatan dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memiliki izin edar, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal197 UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Jo Pasal 55 ayat(1) Ke1 KUHP;2.
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar;Halaman 11 dari 15 Putusan Nomor 73/PidSus/2018/PN Pili3. Yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukanperbuatan;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur' tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memilikiijin edar;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 106 ayat (1) UU RI No.36 tahun 2009tentang kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat izin edar ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkap selamapersidangan bahwa benar terdakwa ditangkap pihak Kepolisian pada hari Jumattanggal 24 November 2017 sekitar pukul 00.15 Wita bertempat di depan rumah
Makanan Banjarmasin Nomor: LP.Nar.K.17.1559tanggal 04 Desember 2017, dengan hasil pengujian yang menyatakan bahwaterhadap barang bukti adalah positif OBAT JENIS CARNOPHEN;Menimbang, bahwa benar obat jenis carnophen/zenith tidak memiliki izin edarkarena izin edarnya sudah dibatalkan berdasarkan Keputusan Kepala BPOM RI No.HK.00.05.1.31.3996 tentang Pembatalan Persetujuan Nomor lzin Edar CarnophenTablet;Menimbang, bahwa dengan demikian Majelis Hakim berkeyakinan unsurdengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan Terdakwa TATANG bin (alm) ABDUL RAHMAN telah terbuktisecara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja secara bersamasama mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama1 (satu) tahun dan pidana denda sebesar Rp 3.000.000, (tiga juta rupiah)dengan ketentuan apabila pidana denda ini tidak dibayar maka harus digantidengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
45 — 9
Menyatakan Terdakwa ANDRIK SUHENDRI Bin HAWALI tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;2.
Menyatakan Terdakwa ANDRIK SUHENDRI Bin HAWALI telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat dan kemanfaatan dan mutusebagaimana diamksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) sesuai dengandakwaan kedua pasal 196 UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan;2.
Bahwa pil tersebut termasuk sediaan farmasi yangmemenuhi persyaratan Farmakope Indonesia atau buku standart lainnya.Bahwa pil yang diedarkan oleh Terdakwa tersebut termasuk obat keras dandalam peredarannya tidak dapat dilakukan oleh perorangan dan dijual di saranakesehatan yang berwenang dan yang berijin serta penggunaannya harusdengan resep dokter ;Bahwa berdasarkan UU.RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatandijelaskan yang mempunyai kewenangan atau keahlian dalam melakukanpekerjaan kefarmasian adalah
;Menimbang, bahwa dalam Pasal 98 Ayat (2) UndangUndang inidisebutkan bahwa Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan, danmengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat', selanjutnya dalam ayat(3) disebutkan : Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan PeraturanPemerintah;Menimbang, bahwa dipersidangan
Menyatakan Terdakwa ANDRIK SUHENDRI Bin HAWALI tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu;2.
23 — 5
Menyatakan terdakwa ALFAD MUJAHID Bin ABDUL WAHID, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar"; ----------------------------2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ALFAD MUJAHID Bin ABDUL WAHID, dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan; ------------------------------------------------3.
Desember 2013 NomorReg.Perk.PDM163/BANGIL/Ep.2/XII/2013 sebagai berikut; Bahwa ia terdakwa ALFAD MUJAHID Bin ABDUL WAHID padahari Selasa tanggal 20 Agustus 2013 sekira pukul 19.30 wibatau setidaktidaknya pada waktu lain bulan Agustus dalamtahun 2013 bertempat di pinggir jalan masuk wilayahKelurahan Kersikan Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Undang Undang Republik IndonesiaNomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan; Bahwa ia terdakwa ALFAD MUJAHID Bin ABDUL WABID padahari Selasa tanggal 20 Agustus 2013 sekira pukul 19.30 wibatau setidaktidaknya pada waktu lain bulan Agustus dalamtahun 2013 bertempat di pinggir jalan masuk wilayahKelurahan Kersikan Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Unsur Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1); Menimbang, bahwa yang dimaksud dalam unsur = inibersifat altenatif artinya apabila salah satu unsur telahterbukti maka terbuktilah semua unsurunsur tersebut, bahwaberdasarkan faktafakta yang terungkap dalam pemeriksaandipersidangan menurut keterangan saksisaksi dan keteranganterdakwa sendiri menerangkan bahwa Terdakwa pada hariselasa
37 — 2
Menyatakan terdakwa Sarno bin Kromo Suwito dan terdakwa Deny Nugroho bin Cahyo Hermanto tersebut, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ; 2.
; 180 (seratus delapan puluh) bungkus Jamu Spesial Pil Dengkul (asam urat, linu tulang, reumatik); 260 (dua ratus enam puluh) bungkus Ramuan Tradisional Tawon Laceng (asam urat, reumatik, sakit pinggang, nyeri otot); 120 (seratus dua puluh) bungkus Dewa Naga (asam urat dan reumatik); 864 (delapan ratus enam puluh empat) bungkus Pil Anti Sakit Gigi Pak Tani; 1 (satu) buah kardus warna coklat tempat menyimpan sediaan farmasi
; Seluruhnya dirampas untuk dimusnahkan ; 1 (satu) lembar nota pembelian sediaan farmasi berupa obat-obatan, Tetap terlampir dalam berkas perkara; 1 (satu) unit mobil merk Suzuki Futura ST 150 beserta STNK kendaraan tahun pembuatan 2003, warna biru metalik, Merek Suzuki, Noka :MHYESL4153J-544852, Nosin : G15A-IA-544852, No BPKB : C6282110 G, No Pol AB 7926 VH, An.
Lucia Bayu Ertha Kusumawati, alamat Notoyudan GT II/187 Yogyakarta, dikembalikan kepada Terdakwa Sarno bin Kromo Suwito; Uang hasil penjualan sediaan farmasi berupa obat-obatan dalam kemasan sebesar Rp. 117.000,- (Seratus tujuh belas ribu Rupiah), dikembalikan kepada Saksi Ruwi Suhernatun; 6. Membebankan kepada Para Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah);
23 — 0
M E N G A D I L I : Menyatakan Terdakwa SRI UNTARI Binti (Almarhum) AMAT DJAIS telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar.
27 — 2
AFANDI Bin KHUSAERI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar keamanan dan mutu ;2.
24 — 3
M E N G A D I L I : Menyatakan Terdakwa DARMANTO, S.Th Bin (Alm) HARJOYOKO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar; Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah) dengan ketentuan bahwa apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka oleh Terdakwa harus menjalani kurungan
Madiun atau setidaktidaknyadisuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriKabupaten Madiun yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki jin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106ayat (1).
Sehingga barang tersebut dapat digolongkan sebagaisediaan farmasi berupa obat tanpa ijin edar ;Bahwa ketentuan dalam pasal 106 ayat (1) UU No.36 Tahun 2009 tentangKesehatan adalah sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat izin edar ;Perbuatan terdakwa sebagaimana telah diuraikan tersebut diatas, diaturdan diancam pidana berdasarkan Pasal 197 UndangUndang R.I.
Sehingga barang tersebut dapat digolongkan sebagaisediaan farmasi berupa obat tanpa ijin edar ;Bahwa sesuai dengan keterangan AHLI DEW! MAJASARI S.Si.Apt selakuKepala seksi Farmasi, Makanan dan Minuman Dinas Kesehatan Kab.
dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan peraturan pemerintah ;Perbuatan terdakwa sebagaimana telah diuraikan tersebut diatas, diaturdan diancam pidana berdasarkan Pasal 196 UndangUndang R.I.
Karena telah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki Ijin edardan / atau dengan sengaja mengedarkan sedaian farmasi yang tidakmemenuhi standart persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan danmutu ;Bahwa Terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi berupa obat setelantanpa nama kepada Sdr.
33 — 7
Menyatakan Terdakwa Ahmad Rujali Bin Bustani tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan primair;2.
Menyatakan terdakwa Ahmad Rujali Bin Bustani telah terbukti bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpaizin edar sebagaimana diatur dalam Pasal 197 Jo Pasal 106 Ayat 1 UndangUndang RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Ahmad Rujali Bin Bustani denganpidana penjara selama 8 (delapan) bulan dikurangkan selama terdakwaditahan dan memerintahkan agar Terdakwa tetap dalam tahanan.3.
dalam bulan Maret tahun 2015 atau setidak tidaknya masih dalam tahun2015 bertempat di pinggir Jalan Pemuda, dekat Gang Fatah, Rt. 7, KelurahanHalaman 3 dari 22 Putusan Nomor 132/Pid.Sus/20 15/PN. klk.Palingkau Lama, Kecamatan Kapuas Murung, Kabupaten Kapuas, PropinsiKalimantan Tengah atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kuala Kapuas yang berwenangmengadili dan memeriksa perkara ini, Dengan Sengaja Memproduksi atauMengedarkan Sediaan Farmasi
pukul 14.30 WIB atau setidaktidaknya pada waktuwaktu lain dalam bulan Maret tahun 2015 atau setidak tidaknya masih dalam tahun2015 bertempat di pinggir Jalan Pemuda, dekat Gang Fatah, Rt. 7, KelurahanPalingkau Lama, Kecamatan Kapuas Murung, Kabupaten Kapuas, PropinsiKalimantan Tengah atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kuala Kapuas yang berwenangmengadili dan memeriksa perkara ini, Dengan Sengaja Memproduksi atauMengedarkan Sediaan Farmasi
Zenith Pharmaceutical;e Bahwa pada tahun 2009 saat ditarik ijin edarnya oleh Badan POM, semuaobat Charnophen atau Zenith tersebut ditarik dari pasaran sehingga adakemungkinan obat Charnophen yang saat ini beredar adalah obat palsu;e Bahwa sarana pendistribusian atau mengedarkan sediaan farmasi berupaobatobatan adalah Apotik, Instalasi Farmasi rumah Sakit, Puskesmas, Klinik, TokoObat Berizin dan Praktik Bersama.e Bahwa yang dimaksud pekerjaan kefarmasiaan adalah pembuatan yangtermasuk pengendalian
Menyatakan Terdakwa Ahmad Ruyjali Bin Bustani tersebut diatas, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dalam dakwaan primair;2. Menjatuhkan pidana kepada T erdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 7 (tujuh) bulan, denda sejumlah Rp. 3.000.000; (tiga juta rupiah)dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti denganpidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
28 — 3
MUHAMAD PAISAL Bin SUNI ROMANSYAH telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana YANG MELAKUKAN DAN TURUT SERTA MELAKUKAN MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR 2. Menjatuhkan pidana penjara masing-masing kepada Terdakwa I. EKO BANDAR SUKARTA Als TENGKONG Bin H. TAMRIN (Alm) selama 8 (delapan) bulan dan Terdakwa II.
dan Makananyang bekerja sejak tahun 1997, namun bekerja di Dinas KesehatanKapuas sejak tahun 2009; Bahwa obat farmasi zenith/charnophen termasuk dalam kategori obatkeras (ada lingkar merah), dimana obat tersebut dapat diberikan harusdengan resep dokter, namun obat farmasi zenith/charnophen sudahdicabut ijin edarnya oleh Badan POM RI Nomor PO.02.01.1.21.3997tertanggal 27 Oktober 2009 sehingga tidak boleh lagi diproduksi dandiedarkan ke masyarakat; Bahwa sebelum ditarik ijin edarnya, obat farmasi
palsu, karena setelah dicabut ijinedarnya BPOM telah memerintahkan kepada produsen yangmemproduksi obat farmasi zenith/charnophen' tersebut untukmemusnahkan sisa hasil produksi; Bahwa sudah ada penyuluhan oleh Dinas Kesehatan KabupatenKapuas tentang obat farmasi zenith/charnophen yang sudah dicabutHalaman 9 dari 20 Putusan Nomor :73/Pid.Sus/2015/PN klk.ijin edarnya tetapi hanya untuk penjual obat yang resmi seperti apotikdan toko obat;Menimbang, bahwa atas keterangan ahli tersebut diatas, para Terdakwamelalui
Bahwa obat farmasi zenith/charnophen termasuk dalam kategori obat keras(ada lingkar merah), dimana obat tersebut dapat diberikan harus denganresep dokter, namun obat farmasi zenith/charnophen sudah dicabut ijinedarnya oleh Badan POM RI Nomor PO.02.01.1.21.3997tertanggal 27Oktober 2009 sehingga tidak boleh lagi diproduksi dan diedarkan kemasyarakat;Menimbang, bahwa terhadap segala sesuatu yang terungkap dipersidangandan terdapat dalam Berita Acara Persidangan dianggap telah termuat dan menjadisatu
ZENITH/CHARNOPHEN termasuk dalamkategori obat keras (ada lingkar merah), dimana obat tersebut dapat diberikanharus dengan resep dokter, namun obat farmasi ZENITH/CHARNOPHEN sudahdicabut ijin edarnya oleh Badan POM RI Nomor PO.02.01.1.21.3997 tertanggal 27Oktober 2009 sehingga tidak boleh lagi diproduksi dan diedarkan ke masyarakat;Menimbang, bahwa dengan demikian terbukti perbuatan materiil yangdilakukan oleh para Terdakwa yaitu mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar dilakukannya
dengan sengaja;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatasMajelis Hakim berkeyakinan unsurDENGAN SENGAJA MEMPRODUKSI ATAUMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI DAN/ATAU ALAT KESEHATAN YANGTIDAK MEMILIKI IZIN EDAR telah terpenuhi;Ad.3.
26 — 5
Menyatakan terdakwa Basriyono Bin Sunggono tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar sesuai dengan dakwaan Kesatu Penuntut Umum ; 2.
Putusan Nomor 85/PidSus/2017/PN.Bdwfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana diumaksud dalam pasal 98 ayat (2) (setiaporang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan,mengolah, mempromosikan, dan obat dan bahan yang berkhasiat obat) dan ayat (3) ) (ketentuanmengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi yangditetapkan dengan peraturan pemerintah
Dengan sengaja ;3, Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar ; Ad. 1.
Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar ; Menimbang, bahwa unsur antara Memproduksi atau mengedarkan bersifat alternatifartinya jika unsur memproduksi terbukti maka unsur mengedarkan tidak perlu dipertimbangkan lagi, demikian sebaliknya ; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan memproduksi adalah kegiatan atau prosesmenghasilkan, menyiapkan, mengolah, membentuk, mengemas, dan/atau mengubah bentuksediaan farmasi dan alat kesehatan.
Sedangkan yang dimaksud dengan mengedarkan adalahsetiap kegiatan atau serangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi dan alatkesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan, atau pemindahtanganan ; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional, dan kosmetik ; Hal. 10 dari 15 Hal.
Putusan Nomor 85/PidSus/2017/PN.Bdw , Menyatakan terdakwa Basriyono Bin Sunggono tersebut di atas telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja MengedarkanSediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar sesuai dengan dakwaan Kesatu PenuntutUmum ; 2.
40 — 5
SAMSURI Alias ISUR BIN AJIS, telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan kesediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan keamanan .;2.
Dan agar sediaan farmasi sesuai dengan standar kefarmasian danmemenuhi persyaratan keamanan, khasiat dan kemanfaatan mutu makadilakukan pengamanan sediaan farmasi dan pengelolanya dilakukan olehtenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan ;Menimbang, bahwa terhadap keterangan Ahli tersebut para terdakwamenyatakan benar dan tidak keberatan.;Menimbang, bahwa selanjutnya di persidangan dipersidangan telah puladidengarkan keterangan terdakwa I. MIRHANSYAH Alias AMIR BIN H.
Dan agar sediaan farmasi sesuai dengan standar kefarmasian danmemenuhi persyaratan keamanan, khasiat dan kemanfaatan mutu makadilakukan pengamanan sediaan farmasi dan pengelolanya dilakukan olehtenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan ;Menimbang, bahwa segala hal sebagaimana termuat dalam Berita AcaraPersidangan perkara ini, dianggap telah termuat dan turut dipertimbangkan puladalam putusan ini dan merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkannya;Menimbang, bahwa berdasarkan
Memproduksi atau Mengedarkan kesediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar danatau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan,dan mutu.4.
;Menimbang, bahwa para terdakwa tidak ada izin dari pihak berwenanguntuk menyimpan atau membawa dan mau menjual obat jenis zenith tersebut danberdasarkan keterangan ahli bahwa para terdakwa yang mengedarkan danmenjual sediaaan farmasi berupa obat tanpa ijin dan hal tersebut tidak dibenarkansebagaimana diatur dalam PP Nomor 51 tentang Pekerjaan Kefarmasian;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana pertimbangandi atas, maka unsur ketiga Mengedarkan, kesediaan farmasi yang tidakmemenuhi
SAMSURI Alias ISUR BIN AuIS, telah terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan kesediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan atau7,9persyaratan keamanan .;2.
21 — 5
M E N G A D I L I Menyatakan Terdakwa RUDIYANTO RAHMAN HIDAYAT Bin JALI tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Memproduksi atau Mengedarkan Sediaan Farmasi dan atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar dan atau Persyaratan Keamanan, Kasiat atau Kemanfaatan, dan Mutu ; Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa RUDIYANTO RAHMAN Bin JALI oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan 15 (lima
nnn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn nnnw Bahwa Terdakwa RUDIYANTO RAHMAN HIDAYAT Bin JALI pada hariSelasa tanggal 24 September 2013 sekitar pukul 23.30 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan September 2013, bertempat dirumah Terdakwa di Jalan Brigpol Sudarlan, Kelurahan Nangkaan Rt.02/Rw.01 No.47, Kecamatan Bondowoso, Kabupaten Bondowoso, atausetidak tidaknya pada suatu tempat dalam daerah hukum PengadilanNegeri Bondowoso, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
UndangUndang No.36 Tahun2009 tentang Kesehatan ;n Bahwa Terdakwa RUDIYANTO RAHMAN HIDAYAT Bin JALI pada hariSelasa tanggal 24 September 2013 sekitar pukul 23.30 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan September 2013, bertempat dirumah Terdakwa di Jalan Brigpol Sudarlan, Kelurahan Nangkaan Rt.02/Rw.01 No.47, Kecamatan Bondowoso, Kabupaten Bondowoso, atausetidak tidaknya pada suatu tempat dalam daerah hukum PengadilanNegeri Bondowoso, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
Sedangkan yang dimaksud dengan mengedarkanadalah setiap kegiatan atau serangkaian kegiatan penyaluran ataupenyerahan sediaan farmasi dan alat kesehatan baik dalam rangkaperdagangan, bukan perdagangan, atau pemindahtanganan ;wonnnn === Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum terlihat bahwa padahari Selasa, 24 September 2013, sekitar jam 23.30 wib, Terdakwaditangkap oleh saksi Olief Mashuda Rosyid, Wilio Agus Setyawan, danRony Sugiharto di rumah Terdakwa di Jalan Brigpol Sudarlan Rt. 02/Rw.01, Nomor
47, Kelurahan Nangkaan, Kecamatan dan KabupatenBondowoso, dengan alasan Terdakwa telah menjual obatobatan(barang bukti) tanpa hak ;wonn Menimbang, bahwa sediaan farmasi dan alat kesehatan hanyadapat diedarkan setelah mendapat ijin edar ;w Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasiadalah obat, bahan obat, obat tradisional, dan kosmetik ; Menimbang, bahwa barang bukti yang dijual oleh Terdakwaberupa obatobat dan termasuk dalam pengertian sediaan farmasitersebut di atas, dalam hal ini perlu
atas, maka pembelaan tersebut tidak perlu dipertimbangkanlagi ;w Mengingat dan memperhatikan ketentuan Pasal 196 UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, UndangUndangNomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana, serta ketentuanperaturan perundangundangan lainnya yang bersangkutan ;MENGADILIe Menyatakan Terdakwa RUDIYANTO RAHMAN HIDAYAT Bin JALItersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Memproduksiatau Mengedarkan Sediaan Farmasi
28 — 5
52 — 11
YUL bin RAPIK, pada hari Minggutanggal 19 mei 2013 sekitar pukul 11.40 Wib, atau setidaktidaknya padawaktu lain di bulan Mei 2013, bertempat di Desa Kasemek Rt.08/ 04Kecamatan Tenggarang Kabupaten Bondowoso, atau setidaktidaknya disuatutempat yang masih termasuk didalam daerah hukum Pengadilan NegeriBondowoso, yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1) yaitu sediaan farmasi dan
WILIO AGUS STYAWAN : Bahwa benar masalah terdakwa adalah menjual sediaan farmasi tanpamemiliki izin edar ; Bahwa benar terdakwa melakukan mengedarkan sediaan farmasi jenis 12bungkus obat flu tulang merk Sido Waras berisi 5 butir (2 pil warna orangelogo BMF), 1 pil warna putih bulat logo IFl 5 Mega, 1 pil warna kuninglonjong logo MEF dan 1 pil warna coklat lonjong logo NOVA) dan 9 bungkusobat asam urat merk Sidowaras berisi 4 butir (1 pil warna orange lonjonglogo NOVA, 1 pil warna putih besar berlogo
YUL tidak mempunyaiizin edar atau keahlian bidang farmasi ;Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan benar ;.
YUL tidak mempunyaiizin edar atau keahlian bidang farmasi ;Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan benar ;Menimbang, bahwa dipersidangan terdakwa telah memberikanketerangan sebagai berikut :Terdakwa HATIP alias P.
Jadi dapatlah dikatakan bahwa sengaja berartimenghendaki dan mengetahui apa yang dilakukan serta menyadari akibatyang timbul atas perbuatan tersebut ;Menimbang, bahwa dalam Pasal 106 Ayat (1) undangundang ini yangdimaksud dengan sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat ijin edar ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi menurutPasal 1 angka 4 undangundang ini, adalah obat, bahan obat, obat tradisionaldan kosmetika, sedangkan yang dimaksud dengan alat kesehatan
60 — 39
atau setidaktidaknya padasuatu waktu dalam tahun 2013 bertempat di Gudang tempatpenyimpanan obat milik tersangka yaitu di Jalan Pulau Kawe No. 3Denpasar, atau setidaktidaknya suatu tempat tertentu masih termasukdalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Denpasar, yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukan praktikkefarmasian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 108 UU RI No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan, yaitu praktik kefarmasian yangmeliputi pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi
Bahwa pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi,pengamanan, pengadaan , penyimpanan, pendistribusian obat,pelayanan obat atas dasar resep dokter, pelayanan informasi obatserta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional harusdilakukan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dankewenangan sesuai dengan ketentuan perundangundangan yangberlaku ; 1.
56 — 5
Menyatakan Terdakwa AHMAT AGUS PURNOMO Bin WIJIANTO (Alm) tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana Dakwaan Alternatif Kesatu;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 5 (lima) bulan dan denda sejumlah Rp500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan
35 — 6
Menyatakan Terdakwa INDRA BAYU Bin KURNIADI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut serta dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi atau obat yang tidak memiliki ijin edar; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 8 (delapan) bulan; 3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan tersebut ; 4.
Hakim Nomor : 7/Pid.sus/2017/PN.Srg, tanggal 6Januari 2017 tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi dan Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa INDRA BAYU Bin KURNIADI telah melakukantindak pidana secara dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
Jombang Wetan Kec.Jombang Kota Cilegon telah melakukan setiap orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan dan mutu, yang melakukan, menyuruh melakukan atauturut melakukan* Sebuah Botol plastik berlogo HEXYMER berisi pil warnakuning berlogo mfs berjumlah 636 (enam ratus tiga pulunh enam) butir dan51 (lima puluh satu) plastik klip berisi 8 (delapan) butir tiap plastik
Terdakwa INDRA BAYU Bin KURNIADI yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan dan mutu, yang melakukan, menyuruh melakukan atauturut melakukan tersebut tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang dantidak ada hubungan dengan pekerjaan atau keadaannya pada saat itu;Perbuatan terdakwa INDRA BAYU Bin KURNIADI sebagaimana diaturdan diancam pidana dalam pasal 196 Undangundang
Jombang Wetan Kec.Jombang Kota Cilegon telah melakukan setiap orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan dan mutu, yang melakukan, menyuruh melakukan atauturut melakukan* Sebuah Botol plastik berlogo HEXYMER berisi pil warnakuning berlogo mfs berjumlah 636 (enam ratus tiga puluh enam) butir dan51 (lima puluh satu) plastik klip berisi 8 (delapan) butir tiap plastik
Menyatakan Terdakwa INDRA BAYU Bin KURNIADI terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut serta dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi atau obat yang tidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama: 8 (delapan) bulan;3.