Ditemukan 5032 data
13 — 1
Pasal 19hurf (f) Peraturan Pemerintah No.9 tahun 1975, jo pasal 116 huruf (f)Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa Bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa penyebab percekcokan atau salah satu pihak telah meninggalkan pihaklain, tetapi yang perlu dilinat adalah perkawinan itu sendiri apakah perkawinanitu masih dapat dipertahankan lagi atau tidak.
8 — 1
pula membenarkan dan menguatkan dailildalil gugatanPenggugat tersebut, dan kedua saksi tersebut menyatakan sudah tidak sanggupmerukunkan kembali Penggugat dengan Tergugat tersebut, oleh karena itu telahterbukti bahwa telah terjadi perpecahan dalam rumah tangga Penggugat denganTergugat (Brooken Marriage) yang sudah tidak dapat dirukunkan lagi, hal manatelah sesuai dan sejalan dengan Yurisprudensi MARI Nomor : 90/K/AG/1993,tanggal 14 Juni 1994, yang menyatakan : Dalam perceraian tidak perlu dilihat darisiapa
27 — 8
ule Ws prio xwlaisll LysMenghindari mafsadat (kerusakan) lebih diutamakan dari mencari kemaslahatanMenimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, Majelis menilai bahwa dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahterjadi rumah tangga yang pecah yang sulit untuk dirukunkan lagi terlepas dariSiapa yang yang menjadikan keadaan itu sedemikian rupa, hal mana sesuai denganyurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI No. 38/K/AG/1990 dengan demikianmaksud Penggugat untuk bercerai dari
8 — 4
Penggugat danTergugat;Menimbang, bahwa dengan adanya faktafakta tersebut telahmerupakan bukti rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah goyah, dansendisendi rumah tangga telah rapuh dan sulit untuk ditegakkan kembalisehingga dapat dinyatakan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah(broken marriage) dan berdasarkan yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor: 9OK/AG/1993 tanggal 24 Juni 1994 dan Nomor : 534K/AG/1996 tanggal 18Juni 1996 yang menyatakan bahwa dalam perceraian tidak perlu dilihat darisiapa
14 — 7
Bahwa sejak tahun 2003 Pemohon dengan Termohon telahpisah tempat tinggal, Termohon pulang kerumah orang tuakakeknya sendiri hingga sekarang sudah 10 tahunlamanya;4 Bahwa selama pisah tersebut Pemohon sudah berusahamengajak rukun kepada Termohon, tetapi Termohon tidakbersedia;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut diatas, maka terlepas darisiapa yang salah atau apa yang menjadi penyebabnya, Majelis Hakim berpendapatbahwa rumah tangga antara Pemohon dengan Termohon telah mengalami perpecahanyang
52 — 17
ayahnyadengan demikian dia diberi hak untuk menentukan sikapnya.Menimbang bahwa masalah hadlonah harus didasarkan kepentingan terbaik anak,hal ini sesuai dengan prinsip kepentingan terbaik bagi anak yang dimuat dalam pasal 2huruf (b) Undangundang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dan menurutpasal 2 huruf (d) Undangundang nomor 23 tahun 2002 memandang pendapat anak adalahmerupakan hak anak yang dijamin Undangundang ini ;Menimbang, bahwa masalah pemeliharaan anak bukan sematamata dilihat darisiapa
21 — 0
pula membenarkan dan menguatkan dailildalil gugatanPenggugat tersebut, dan kedua saksi tersebut menyatakan sudah tidak sanggupmerukunkan kembali Penggugat dengan Tergugat tersebut, oleh karena itu telahterbukti bahwa telah terjadi perpecahan dalam rumah tangga Penggugat denganTergugat (Brooken Marriage) yang sudah tidak dapat dirukunkan lagi, hal manatelah sesuai dan sejalan dengan Yurisprudensi MARI Nomor : 90/K/AG/1993,tanggal 14 Juni 1994, yang menyatakan : Dalam perceraian tidak perlu dilihat darisiapa
42 — 1
faktafakta di atas, dikaitkan dengansikap Penggugat dan Tergugat yang sudah tidak mau lagi membina rumahtangga bersama, usaha perdamaian baik yang dilakukan oleh majelis Hakim,mediator dan oleh pihak keluarga telah gagal, maka Majelis Hakimberkesimpulan bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat telah pecahdan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah AgungNomor : 534 K/Pdt.G/1996, bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa
6 — 4
:2111/Pdt.G/2016/PA.CjrMenimbang, bahwa dengan adanya faktafakta tersebut telahmerupakan bukti rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah goyah, dansendisendi rumah tangga telah rapuh dan sulit untuk ditegakkan kembalisehingga dapat dinyatakan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah pecah(broken marriage) dan berdasarkan yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor: 9OK/AG/1993 tanggal 24 Juni 1994 dan Nomor : 534K/AG/1996 tanggal 18Juni 1996 yang menyatakan bahwa dalam perceraian tidak perlu dilihat darisiapa
9 — 4
satu rumah tangga yang utuh, halmana sesuai dengan YurisprudensiMARI Nomor 285 K/AG/2000 Tanggal 10 November 2000, maka dapatdimungkinkan jatuhnya ikrar talak;Menimbang, bahwa dalam persidangan telah terbukti dan meyakinkanPemohon sudah tidak mau beristrikan Termohon sehingga tujuan perkawinanHal. 8 dari 11 halaman Putusan No. 0271/Pdt.G/2019/PA.Kagdipastikan tidak akan tercapai karena kedua belah pihak sudah tidak istiqamahmenjalankan bahtera rumah tangga, dalam hal perceraian tidak perlu dilinat dariSiapa
11 — 0
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati keduabelah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
18 — 3
hal ini ditujukan pada perkawinan itu sendiri tanpamempersoalkan siapa yang salah dalam tejadinya perselisihan dan pertengkaran danapabila Pengadilan telah yakin bahwa perkawinan telah pecah berarti hati keduabelah pihak telah pecah, maka terpenuhilah sebagai mana yang dimaksud olehketentuan pasal 19 huruf ( f ) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;2 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 534 k/AG/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum: Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa
28 — 10
Atasketerangan saksisaksi tersebut, Majelis Hakim menilai bahwa keterangan tersebutsecara formil dan materil kesaksian tersebut dapatditerima; =n nnn nnn nnn nnn nnn nnnMenimbang, bahwa meski di persidangan saksisaksi yang dihadirkan olehpenggugat dapat membuktikan perselisihan dan pertengkaran antara penggugat dantergugat namun berdasarkan Yuriprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 534/Pdt.G/1996 diperoleh kaidah hukum bahwa perceraian itu terjadi tidak perlu dilihat darisiapa penyebab percekcokan/pertengkaran
15 — 8
AlRum ayat 21 dandiatur pula dalam Pasal 1 UndangUndang Nomor Tahun 1974 tentang PerkawinanJo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam tidak mungkin dapat diwujudkan, dan MajelisHakim mengacu pula pada kaidahkaidah hukum yang terdapat pada YurisprudensiMahkamah Agung RI Nomor : 534 K/Pdt/1996 tanggal 18 Juni 1996 yangmengandung kaidah hukum : Bahwa dalam hal perceraian, tidak perlu dilihat darisiapa penyebab percekcokan atau salah satu pihak telah meninggalkan pihak lain, tapiyang perlu dilihat adalah perkawinan
12 — 5
dari 10 halaman Putusan No. 0443/Pdt.G/2018/PA.Kagdalam satu rumah tangga yang utuh, halmana sesuai dengan YurisprudensiMARI Nomor 285 K/AG/2000 Tanggal 10 November 2000, maka dapatdimungkinkan jatuhnya ikrar talak;Menimbang, bahwa dalam persidangan telah terbukti dan meyakinkanPemohon sudah tidak mau beristrikan Termohon sehingga tujuan perkawinandipastikan tidak akan tercapai karena kedua belah pihak sudah tidak istiqamahmenjalankan bahtera rumah tangga, dalam hal perceraian tidak perlu dilinat dariSiapa
20 — 8
Blip(sepulu) bulan; Bahwa ia telah menjalin hubungan dengan kekasihnya bernamaCALON MEMPELAI LAKILAKI selama lebih dari 2 (dua) bulan; Bahwa ia sangat mencintai CALON MEMPELAI LAKILAKI dan sudahtidak dapat dipisahkan dengannya; Bahwa ia telah siap menikah dengan CALON MEMPELAI LAKILAKItersebut dan hal itu murni keinginannya sendiri tanpa ada paksaan dariSiapa pun; Bahwa ia siap dengan segala tugas dan tanggung jawab sebagaiisteri; Bahwa, telah dider jar apelai lakilaki bernamaCALON MEMPELAWWtiA Bahwaia
44 — 17
selain dengan adanya pengakuan Termohon tersebut, Pemohon juga telahmengajukan buktibukti tertulis (P1, P2, P3, P4, P5, P6, P7, P.8, P.9 dan P10) serta dua orang saksi yang telah memberikan keterangan di bawah sumpahmasingmasing bernama Maryam Piuwa binti Madiana Piuwa dan Suparji binSiswanto;Menimbang, bahwa berdasarkan buktibukti tersebut dinubungkan denganpengakuan Termohon, maka ditemukan fakta bahwa Termohon selakuistripertama telah menyatakan secara ikhlas tanpa adanya paksaan atau tekanan dariSiapa
13 — 3
./1996 tanggal18 Juni 1996 yang menyatakan bahwa dalam perceraian tidak perlu dilihat dariSiapa penyebab percekcokan/perselisihan atau karena salah satu pihak telahmeninggalkan pihak lain, tetapi yang perlu dilihat adalah perkawinan itu sendiri,apakah perkawinan itu masih dapat dipertahankan atau tidak, karena jika hatikedua belah pihak sudah pecah maka tidak mungkin dapat dipersatukan lagi,meskipun salah satu pihak tetap menginginkan perkawinan supaya tetap utuhdan keberatan bercerai.
14 — 10
Pemohon menyatakan tetap padapermohonannyaBahwa, selanjutnya Majelis Hakim membacakan surat permohonan yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, dalam persidangan Majelis Hakim telah mendengar keterangan anakPemohon yang bernama :Riswan bin Abdullah Aco, umur 17 tahun 10 bulan, agama Islam,pekerjaan petani, bertempat tinggal di Dusun Tombolo, DesaKompang, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, memberikanketerangan sebagai berikut; Bahwa ia akan menikah atas Kemauan sendiri tanpa paksaan darisiapa
133 — 64 — Berkekuatan Hukum Tetap
Menyatakan sah dan berharga sita jaminan (Conservatoir Beslag) yangtelah diletakkan atas benda tidak bergerak milik Para Tergugat atau darisiapa pun yang mendapat hak dari Para Tergugat, selengkapnya sebagaiberikut:3.1. Tanah dan bangunan yang berdiri di atasnya, terletak di JalanMalaka Raya Blok Nomor 44, Malaka Sari, Klender Jakarta Timur,milik Tergugat I;3.2. Tanah dan bangunan yang berdiri di atasnya, terletak di TamanDuren Sawit Blok B II/5, Jakarta Timur, milik Tergugat II;3.3.