Ditemukan 13172 data
22 — 7
rumah tempatkediaman bersama selama enam bulan terakhir, sehingga tidak adaharapan untuk dapat hidup rukun kembali dalam rumah tangga mereka,maka apabila perkawinan mereka diteruskan niscaya tali temali rohani yangmenjadi perekat perkawinan mereka adalah mawaddah dan rahmah sepertidijelaskan dalam alQuran surat alRum (30:21) tidak didapati lagi dalamhubungan perkawinan Pemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak ataupun keduanya sudahkehilangan rasa cinta atau kasin sayangnya, maka cita
9 — 3
dalil atau alasanalasanPemohon tersebut, maka Majelis Hakim telah menemukan fakta hukum bahwa antaraPemohon dan Termohon telah nyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangatsusah untuk didamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga, oleh karenanyaberdasarkan fakta hukum tersebut, Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa keadaanrumah tangga Pemohon dan Termohon benarbenar telah pecah (Marriage Breakdown)dan tidak ada harapan untuk dipersatukan lagi serta tidak sejalan lagi dengan tujuanatau cita
8 — 0
upaya rukun, baikdari Penggugat maupun dari Tergugat ;Menimbang, bahwa sesuai dengan maksud pada pasal 1Undang undang No. 1 tahun 1974 Jo pasal 2 Kompilasi Hukum11Islam tujuan disyariatkan perkawinan adalah untuk membentukrumah tangga yang bahagia lahir bathin, yang diikat denganakad nikah dan cinta kasih, hormat menghormati dan salingmembantu) antara suami isteri, mnamun pada kenyataannya bilamemperhatikan kondisi riil rumah tangga Penggugat denganTergugat saat ini sudah sulit untuk mewujudkan cita
18 — 15
, Perempuan, lahir di Samarinda pada tanggal 25 Desember 1999;ANAK II, Perempuan, lahir di Samarinda pada tanggal 18 Desember 2000;ANAK III, Perempuan, lahir di Samarinda pada tanggal 12 September 2003;ANAK IV, perempuan, lahir di Samarinda pada tanggal 12 September 2003 ;Bahwa awal kehidupan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat bejalanharmonis, bahagia dan penuh kasih sayang, hal ini terbukti selamaperkawinannya Penggugat dan Tergugat dikaruniai 4 (empat) orang anak,dan Penggugat dengan suka cita
13 — 11
atau alasanalasan Pemohontersebut, maka Majelis Hakim telah menemukan fakta hukum bahwa antara Pemohon danTermohon telah nyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangat susah untukdidamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga, oleh karenanya berdasarkan faktahukum tersebut, Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa keadaan rumah tangga Pemohon danTermohon benarbenar telah pecah (Marriage Breakdown) dan tidak ada harapan untukdipersatukan lagi serta tidak sejalan lagi dengan tujuan atau cita
10 — 6
Senandung Nur Cita, perempuan, lahir tanggal 8042014;Bahwa semula rumah tangga Penggugat dengan Tergugat rukun danharmonis, namun sejak awal tahun 2014 antara Penggugat dan Tergugatterusmenerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak adaharapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga;Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran tersebut karena:;a. Tergugat menjalin hubungan cinta dengan wanita idaman lain;b.
15 — 11
Sesungguhnya pada yangdemikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir.Menimbang, bahwa dalam membina suatu rumah tangga sesuai konteks ayatdiatas diperlukan unsure saling pengertian dan kasih sayang antara suami isteri disamping itu cita ideal sebuah kehidupan perkawinan memerlukan pula adanyakesadaran suami istri terhadap hak, kedudukan dan kewajiban masingmasing, tetapidalam kenyataannya halhal tersebut tidak ditemukan lagi dalam kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat;
6 — 9
ataualasan alasan Penggugat tersebut, maka Majelis Hakim telahmenemukan fakta hukum bahwa antara Penggugat dan Tergugat telahnyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangat susahuntuk didamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga,oleh karenanya berdasarkan fakta hukum tersebut, Majelis Hakimberkesimpulan, bahwa keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat benar benar telah pecah (Marriage Breakdown) dantidak ada harapan untuk dipersatukan lagi serta tidak sejalanlagi dengan tujuan atau cita
12 — 1
rukun lagidalam rumah tangga, maka apabila perkawinan mereka diteruskan,niscaya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo Pasal 2 Kompilasi Hukum Islam tujuandisyariatkannya perkawinan adalah untuk membentuk rumah tanggayang bahagia lahir bathin berdasarkan Ketuhana Yang Maha Esa, yangdiikat dengan akad nikah dan cinta kasih antara suami isteri,namun bila memperhatikan kondisi riil rumah tangga Penggugatdengan Tergugat saat ini sudah sulit untuk mewujudkan cita
7 — 0
PeraturanPemerintah No 7 tahun 1975 majelis hakim telah mendengarkanketerangan keluarga Pemohon dan Termohon ;Menimbang, bahwa tujuan disyariatkannya perkawinanadalah untuk membentuk rumah tangga yang bahagia lahirbathin, sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 Undang undang No.1 tahun 1974 Jo pasal 2 Kompilasi Hukum Islam, yang diikatdengan akad nikah dan cinta kasih antara suami isteri, namunbila memperhatikan kondisi riil rumah tangga Pemohon denganTermohon saat ini, sudah sulit untuk mewujudkan cita
14 — 3
Bahwa setelah menikah Penggugat tidak bisa menjalani rumah tanggadengan tenteram, Penggugat terus menerus dibayangi rasa takut danpenyesalan padahal seharusnya pengantin baru merasakan kebahagiaandan suka cita, selama hidup bersama antara Penggugat dengan Tergugatlebih banyak saling mendiamkan dan tidak tegur sapa ditambah lagi sifatTergugat yang sangat pendiam sehingga rumah tangga Penggugat denganTergugat semakin tidak harmonis:;Hal. 2 dari 9 Hal. Put. No. 329/Pdt.G/2019/PA.Wsb6.
6 — 0
ArRuum : 21 )Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami isteri saling mencintai dan menyayangi satusama lain, namun apabila salah satu pihak kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebuttidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak ;Dan sesuai dengan maksud kandungan surat AlBagarah ayat 227yang berbunyi :Artinya : Uika
10 — 5
dalil atau alasanalasanPemohon tersebut, maka Majelis Hakim telah menemukan fakta hukum bahwa antaraPemohon dan Termohon telah nyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangatsusah untuk didamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga, oleh karenanyaberdasarkan fakta hukum tersebut, Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa keadaanrumah tangga Pemohon dan Termohon benarbenar telah pecah (Marriage Breakdown)dan tidak ada harapan untuk dipersatukan lagi serta tidak sejalan lagi dengan tujuanatau cita
12 — 1
gugatanPenggugat dapat dikabulkan dengan verstek sesuai pasal 149 ayat (1) R.Bg, hal inisesuai dengan ibarat yang terdapat dalam Kitab Ahkamul Quran juz II halaman 405sebagai berikut ;bg V EUG gh at old reeled PISS ce pS I Lt oyArtinya :Bangsiapa yang dipanggil oleh Hakim Islam untuk enghadap di persidangansedangkan orang tersebut tidak memenuhi panggilan itu maka dia termasukorang dholim dan gugurlah haknya"Dan dalil yang terdapat dalam kitab Tuhfah Juz I halaman 164 yang berbunyi :ding abe cuIS Ol ster Cita
7 — 3
dalil ataualasan alasan Pemohon tersebut, maka Majelis Hakim telahmenemukan fakta hukum bahwa antara Pemohon dan Termohon telahnyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangat susahuntuk didamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga,oleh karenanya berdasarkan fakta hukum tersebut, Majelis Hakimberkesimpulan, bahwa keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohonbenar benar telah pecah (Marriage Breakdown) dan tidak adaharapan untuk dipersatukan lagi serta tidak sejalan lagi dengantujuan atau cita
59 — 26
(seratus sembilan puluh enam ribufupial);...Demikianlah, ditetapkan pada hari ini Jumat tanggal 30 Agustus oleh CITASAVITRI, SH, MH Hakim Pengadilan Negeri Sorong dan pada hari itu juga Penetapantersebut diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dibantu oleh HEPPISINAGA, SH sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Sorong dan dihadapan Pemohon.PANITERA PENGGANTI, HAKIM,TTD TTDHEPPI SINAGA, SH CITA SAVITRI, SH, MHPerincian Biaya :1.
17 — 16
tangga yangsakinah, mawaddah, warahmah, karena hak dan kewajiban masingmasing suamidan istri tidak terpelihara lagi;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan, sebagaimana yang dimaksudkanoleh UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yaitumewujudkan rumah tangga yang kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa,karenanya diperlukan adanya unsur saling mencintai dan saling menyayangi diantara kedua belah pihak sebagai suami istri;Menimbang, bahwa di samping unsurunsur sebagaimana tersebut di atas,cita
8 — 1
persidangan telahmenunjukkan sikap dan tekadnya untuk bercerai, sikap tersebut berartiPenggugat sudah tidak mencintai Tergugat lagi dan tidak berkehendakmempertahankan perkawinannya dan sudah tidak ada ikatan bathin lagi danperkawinan itu sudah tidak utuh dan menjadi rapuh ;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami isteri saling mencintai dan menyayangi satusama lain, namun apabila salah satu pihak kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita
50 — 18
Bahwa benar terdakwa maupun saksi Jamaluddin belum sempat melihat rekaman videotersebut karena korban segera melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian danbarang bukti berikut terdakwa langsung diamankan dan diproses secara hukum.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum di atas maka nyata bahwa perbuatanTerdakwa merupakan suatu bentuk pornografi sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 angka 1dalam UU ini yaitu berupa rekaman video korban Cita Alam yang sedang mandi dengan keadaantelanjang dan hal
30 — 6
rumahtempat kediaman bersama selama bulan Oktober 2014, sehingga tidak ada harapanuntuk dapat hidup rukun kembali dalam rumah tangga mereka, maka apabilaperkawinan mereka diteruskan niscaya tali temali rohani yang menjadi perekatperkawinan mereka adalah mawaddah dan rahmah seperti dijelaskan dalam alQuran surat alRum (30:21) tidak didapati lagi dalam hubungan perkawinanPemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak ataupun keduanya sudahkehilangan rasa cinta atau kasih sayangnya, maka cita