Ditemukan 13169 data
28 — 22
antara suami istri, hal tersebut sangatwajar karena hubungan intim suami istri merupakan kebutuhan biologismanusia, dan jika kualitas hubungan intim suami istri menurun makadapat dipastikan akan menimbulkan ketidakharmonisan dalam rumahtangga;Menimbang, bahwa Pemohon tidak ingin lagi mempertahankanrumah tangganya sebab Pemohon berkeinginan untuk menikah lagikarena Termohon tidak mampu memenuhi hasrat biologis Pemohon,sehingga bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita
13 — 6
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,serta terputusnya ikatan jiwa di antara mereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumahtangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampak secaranyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah jauh dari barometerkerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat dari faktafakta sebagai berikut:e adanya perselisihan
8 — 1
saksisaksi, maka ternyata Pemohon denganTermohon berpisah tempat tinggal sejak bulan Nopember 2014 lalukarena Pemohon memilih untuk tinggal dirumah orang tuanya,sehingga hal tersebut membuktikan adanya percekcokan atauperselisihan Pemohon dengan Termohon yang semakin memuncak;Menimbang bahwa salah satu. pihak tidak mau lagimelaksanakan kewajibannya sebagai suami istri, atau karena keduanyaberpisah tempat tinggal, dapat dimaknai bahwa salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
Syammaun Bin Sa ad
Termohon:
Nurhafni Binti Umar
23 — 7
keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuransurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Bale Aras al S18 SDR 1,4 56 Sl,Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
13 — 1
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan terjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon danTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berujung antaraPemohon dan Termohon pisah rumah sejak bulan Nopember 2011 sampaisekarang dan sebagaimana ternyata pula bahwa upaya kedua belah pihakuntuk menyelesaikan
47 — 15
rahmah bagi Penggugat dan Tergugat,sebagaimana diatur dalam firman Allah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974tentang Perkawinan, akan tetapi Majelis Hakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah sulit mewujudkanhal tersebut, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci (mitsaqan ghalidzan) yang menautkan dua insan yangberbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asih dan asuh dalam satu cinta dan cita
14 — 7
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, serta terputusnya ikatan jiwa di antaramereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampaksecara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahjauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat darifaktafakta sebagai berikut:e adanya perselisihan
20 — 20
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
12 — 13
Hal tersebut menunjukkan ikatan bathin antara suami istritersebut sudah tidak ada lagi;Menimbang, bahwa mempertahankan perkawinan seperti itu adalahsuatu hal yang siasia karena dapat mengakibatkan halhal yang negatif bagikedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasin sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak, maka
21 — 10
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,serta terputusnya ikatan jiwa di antara mereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumahtangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampak secaranyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telah jauh dari barometerkerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat dari faktafakta sebagai berikut: adanya perselisihan
32 — 11
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
77 — 6
dengan Tergugat dan disetiap persidangan Majelis Hakim telah berupaya maksimal menasehatiPenggugat untuk bersabar dan kembali hidup rukun dalam suatu rumahtangga yang bahagia dan harmonis, namun usaha tersebut tidak berhasildikarenakan Penggugat tetap bersikeras pada pendiriannya yang inginbercerai dengan Tergugat;Bahwa dengan demikian Penggugat telah menunjukkan sikapnya yangsudah tidak cinta lagi terhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM BERCAHAYA YARUSIB CILACAP. Diwakili oleh DJOKO SUMEDI, SH., MH
Tergugat:
1.MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA
2.Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
3.RUMAH SAKIT ISLAM FATIMAH CILACAP
320 — 246
Islam Bercahaya Cilacap (YARUSIB)Halaman 11 dari 148 Halaman Putusan Nomor :63/G/2019/PTUNJKT.Cilacap adalah untuk menyesuaikan kedudukan Yayasan terhadapUndangundang Yayasan;Sedangkan Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah ( YARUSIF )merupakan yayasan yang baru didirikan yang mana Yayasan RumahSakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap bukan merupakan kelanjutandari Yayasan Rumah Sakit Islam (YARUSI) Cilacap, yang didirikan padatahun 1983;Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap tidakmelanjutkan cita
cita pendiri Yayasan Rumah Sakit Islam (YARUSI)Cilacap yang berorientasi pada pelayanan publik (public service) bukanberorientasi pada keuntungan semata (profit oriented);Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap dengantanpahak yang berdasar hukum, menguasai Rumah Sakit Islam Fatimah,yang mana Rumah Sakit Islam Fatimah merupakan aset dari YayasanRumah Sakit Islam (YARUSI)Cilacap yang kemudian berubah menjadiYayasan Rumah Sakit Islam Bercahaya (YARUSIB) Cilacap)yang mulaiberoperasi sejak
Bahwa maksud dan tujuan tersebut untuk meneruskan cita citaPendiri Yayasan Rumah Sakit Islam (YARUSI) yang pertama yaitu :a. mendirikan Rumah Sakit Islam yang diberi nama Rumah SakitFatimah;b. meningkatkan derajat kesehatan masyarakat;c. mengembangkan ilmu kesehatan;d. mengembangkan Kegiatan Dawah Islamiyah;6. Bahwa permasalahan timbul ketika Sdr. DR. H.
dan non formal;Cc) panti asuhan, pantai jompo dan panti wreda;d) pembinaan olah raga;e) penelitian dibidang ilmu pengetahuan;f) study banding;2) di Bidang Kemanusiaan :a) memberikan bantuan kepada korban bencana alam;b) memberikan bantuan kepada tuna wisma, fakir miskin dangelandangan;c) melestarikan lingkungan hidup;Bahwa dari maksud dan tujuan didirikannya Yayasan Rumah SakitIslam Fatimah (YARUSIF) Cilacap sebagaimana Akta Nomor 50tanggal 14 Desember 2010 tersebut jelas telah menyimpang dari cita
FUADBAWAZIER, MA, karena: Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) merupakanyayasan yang baru didirikan; Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap bukanmerupakan kelanjutan dari Yayasan Rumah Sakit Islam (YARUSI)Cilacap, yang didirikan pada tahun 1983; Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap tidakmelanjutkan cita cita pendiri Yayasan Rumah Sakit Islam(YARUSI) Cilacap, yaitu Mengembangkan Kegiatan DawahIslamiyah; kekayaan Yayasan Rumah Sakit Islam Fatimah (YARUSIF) Cilacap
184 — 156 — Berkekuatan Hukum Tetap
(Vide BUKTI P19, http://darsonov.blogspot.com/2012/06/membacakreteksecaraekopol.html)Berdasarkan artikel berjudul Membaca Kretek, Secara Ekopol danKretek dan Cita Industrialisasi Indonesia (Bagian II) disebutkan bahwadari sisi pendapatan, pengenaan pita cukai terhadap rokok merupakan salahsatu komponen pendapatan negara yang berperan besar dalam mendongkrakkinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) setiap tahunnyadisamping pajak dan migas maupun barang tambang non migas.Berdasarkan artikel
berjudul Kretek dan Cita Industrialisasi Indonesia(Bagian IT) tahun 2012 saja pemerintah menargetkan pendapatan dari pitacukai tembakau sebesar Rp 72.000.000.000.000,00 (tujuh puluh dua triliunrupiah) dan pada tahun 2013 APBN memproyeksikan penerimaan negaradari pita cukai rokok sebesar Rp88.000.000.000.000,00 (delapan puluhdelapan triliun rupiah) dimana jumlah ini berada di atas penerimaan negarayang berasal dari pajak migas yang sebesar Rp71.380.000.000.000,00 (tujuhpuluh satu triliun tiga ratus
Tembakau (Bagian I) sebagaimanadimuat dalam website http://portalrokok.blogspot.com/2013/01/kriminalisasikonsumentembakaubagian1 25.html (Bukti P17);18 Fotokopi Lampiran Peraturan Menteri Keuangan Nomor 195/PMK.07/2011tentang Alokasi Definitif Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau TahunAnggaran 2011 (Bukti P18);19 Fotokopi artikel Membaca Kretek, Secara Ekopol sebagaimana dimuat dalamwebsite http://darsonov.blogspot.com/2012/06/membacakreteksecaraekopol.html (Bukti P19);20 Fotokopi artikel Kretek dan Cita
93 — 146
Pdt.G/2019/PA.Srh.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Sei Rampah yang memeriksa dan mengadiliperkara tertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis, telah menjatuhkanputusan perkara Cerai Talak antara:Pemohon, tempat dan tanggal lahir di Sibolga, 31 Desember 1979, AgamaIslam, kewarganegaraan Indonesia, pekerjaan PegawaiNegeri Sipil, pendidikan Strata I, bertempat tinggal diKabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara.Sementara berada di Medan (Komplek Insan Cita
Srh.menetap di Medan (Komplek Insan Cita Griya No.AA 23 Jl. Abdul HakimTanjung Sari Medan;. Bahwa benar dari Perkawinan Pemohon dan Termohon sampai dengansekarang belum juga dikarunia anak (keturunan), padahal Pemohon danTermohon sudah berupaya berobat untuk itu baik medis maupunalternatif;.
Bahwa jikalau sekarang Pemohon tinggal di komplek Insan Cita GriyaNo.AA23 Jin Abdul Hakim Tanjung Sari Medan, akan tetapi itupundikarenakan diusir oleh Termohon.3.
25 — 11
dankeadaan yang bersifat lahiriah dan batiniah, maka terdakwaharus dinyatakan mampu bertanggung jawab dan kepadanyajharus dijatuhi hukuman yang setimpal dengan perbuatannya ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkanpidana yang layak kepada terdakwa maka terlebih dahuluperlu) dipertimbangkan hal hal yang memberatkan dan hal hal26 yang meringankan bagi diri terdakwa ;Hal hal yang memberatkan" Perbuatan terdakwa telah menyebabkan matinya oranglain 3; 9 = Perbuatan terdakwa telah menyebabkan duka cita
62 — 5
Tresna dalam bukunya berjudul Azas Azas Hukum Pidanaditerjemahkan kedalam kata dikehendaki (tekad) dan diketahui (cita ataudibayangkan), maka untuk menentukan ada tidaknya perbuatan sengaja haruslahdiperhatikan keadaan bathin terdakwa yang menyadari atau setidaktidaknyamengetahui akan perbuatannya tersebut ; Menimbang, bahwa berdasarkan pengertian unsur tersebut diatas, MajelisHakim akan mempertimbangkan apakah terdakwa terbukti melakukanpenganiayaan terhadap diri saksi korban Rumiyati ; Menimbang
13 — 1
XXX, umur 29 tahun, agama Islam, pekerjaan KaryawanSwasta, tempat tinggal di Jalan XXX Kelurahan Cita DamaiKecamatan Medan Helvetia Kota Medan dibawah sumpahnyamemberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa saksi adalah teman Penggugat ; Bahwa hubungan Penggugat dengan Tergugat adalahsebagai suami isteri yang telah menikah sekitar tahun 2012 dandikaruniai 1 orang anak ; Bahwa Penggugat dengan Tergugat tinggal bersamaterakhir di rumah orang tua Penggugat ; Bahwa sepengetahuan saksi
21 — 10
Apabila salah satu pihak tidak ada rasa cinta dan kasih sayangnyamaka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernahmenjadi kenyataan, bahkan perkawinan itu sendiri akan menjadi suatuHim. 11 dari 15 him.
38 — 12
Eee eeneeeen, Umur 22 tahun, AgamaIslam, pekerjaan Mahasiswa, bertempat tinggal diSima Cita FE elurananCambai, Kecamatan Cambai Kota Prabumulih;(saksi 2);Menimbang, bahwa dalam persidangan dibawah sumpahnya telahdidengar keterangan dua orang saksi tersebut, yang pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :1. Saksi 1: .