Ditemukan 61386 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi
Register : 08-01-2019 — Putus : 13-03-2019 — Upload : 20-03-2019
Putusan PN MASOHI Nomor 2/Pid.Sus/2019/PN Msh
Tanggal 13 Maret 2019 — Penuntut Umum: Sriwati Asis Paulus, SH Terdakwa: Herni
16081
  • Mengadili: 1.Menyatakan Terdakwa Herni tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar;2.
    tanggal 11 Juli 2018 sekira jam21.00 Wit atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Juli 2018 atausetidaktidaknya suatu waktu dalam tahun 2018, bertempat di Kios Herni lantaidasar masohi Maplaz Kota Masohi, dan di rumah terdakwa di jalan ManggaRT.008 desa Ampera kecamatan kota masohi kabupaten Maluku tengah atausetidaktidaknya pada suatu tempat dalam daerah hukum Pengadilan NegeriMasohi yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Manuputty, SH dengan pengetahuan sebagaipetugas pengawas sediaan farmasi dan makanan Balai POM Ambon dapatmengetahui dan mengenal produk Kosmetika yang memiliki izin edar danyang tidak memiliki izin edar.
    Hal ini merupakan peraturan pelaksana dari Undang UndangNo.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan pasal 106 ayat (1) disebutkan bahwaSediaan Farmasi dan Alat Kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat ijin edar.Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat membenarkanketerangan saksi dan tidak keberatan.
    Mengedarkan sediaan farmasi (kosmetik) tanpa ijin edarMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Mengedarkan sediaan farmasi (kosmetik) tanpa ijin edarMenimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan yang ada dengandidukung oleh alat bukti menyangkut keterangan saksi, dan keteranganTerdakwa, maka Terdakwa HERNI mengetahui jika 56 (lima puluh enam) itemKosmetik yang disita dari terdakwa merupakan kosmetik yang tidak memiliki ijinedar dari Balai POM Ambon dengan kode NA, POM NB, POM NC, POM NDatau POM NE diikuti dengan 11 digit nomor NotofikasiMenimbang, bahwa terhadap uraianuraian tersebut maka
Putus : 07-09-2017 — Upload : 19-12-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 176/Pid.Sus/2017/PN Amt
Tanggal 7 September 2017 — - Rahmadi Alias Madi Bin Apnan
899
  • Menyatakan Terdakwa Rahmadi als Madi bin Amat telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan dan denda sebesar Rp.5.000.000,- (lima juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
    Danau Panggang KabupatenHulu Sungai Utara tepatnya di pinggir jalan atau pada suatu tempat yangtermasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Neger Amuntai, Dengansengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki Ijin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal106 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentangKesehatan yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas berawal dari informasimasyarakat
    Danau Panggang KabupatenHulu Sungai Utara tepatnya di pinggir jalan atau pada suatu tempat yangtermasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Neger Amuntai,, Dengan sengajamencobamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal106 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentangKesehatan, yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :Padawaktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas berawal dari informasimasyarakat
    pengetahuan ataukesadaran pelaku tentang tindakan dan akibat terlarang yang mungkinakan terjadi;Menimbang, bahwa di dalam kesengajaan dengan sadar kemungkinan inimaka pelaku mengetahui atau dapat membayangkan akan kemungkinanterjadinya akibat yang tidak dikehendaki tetapi bayangan itu tidak mencegahpelaku untuk tidak berbuat sehingga dapat dikatakan bahwa kesengajaandiarahkan kepada akibat yang mungkin akan terjadi (Sudarto, Hukum Pidana ,1990 : 106) ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi
    uang sebesar Rp.140.000,(seratus empat puluh ribu Rupiah) disimpan di saku celana Terdakwa adalahhasil dari penjualan obat Zenith Carnophen;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin untuk mengedarkanobat Zenith tersebut dan Terdakwa tidak memiliki pendidikan di bidang farmasidan tidak memiliki apotik;Menimbang, bahwa obat daftar G jenis Carnophen produksi ZenithParmaceutical tidak memiliki ijin edar;Menimbang, bahwa dengan demikian maka unsur dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Menyatakan Terdakwa Rahmadi als Madi bin Amat telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MengedarkanSediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki jin Edar2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu denganpidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan dan denda sebesarRp.5.000.000, (lima juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
Putus : 15-11-2016 — Upload : 22-02-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 305/Pid.Sus/2016/PN.Amt
Tanggal 15 Nopember 2016 — - BUDI RAHMAN Als BUDI Bin ARDABILI
483
  • /2016/PN.Amt tanggal 20Oktober 2016 tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi dan Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa BUDI RAHMAN Als BUDI Bin ARDABILI terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah menurut hukum melakukan tindakpidana Mengedarkan sediaan farmasi
    berikut :PERTAMA :Bahwa terdakwa BUDI RAHMAN Als BUDI Bin ARDABILI hari Rabu tanggal 8Juni 2016 sekitar pukul 23.00 Wita, bertempat di sebuah Toko Kios milikterdakwa yang beralamat di Pasar Alabio Desa Sungai Pandan RT. 6Kecamatan Sungai Pandan Kabupaten Hulu Sungai Utaara atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Amuntai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaraini telah melakukan perbuatan Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
    KAKAK yang tidak lain adalah isteri darisaudara KOMBET (Daftar Pencarian Orang) yang beralamat di JalanPadang Kecamatan Amuntai Tengah Kabupaten Hulu Sungai Utara denganHalaman 3 dari 19 Putusan Nomor 305/Pid.B/216/PN.AmtKecamatan Sungai Pandan Kabupaten Hulu Sungai Utaara atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Amuntai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaraini telah melakukan perbuatan Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
    fisik barang bukti yang dihadirkan dan keterangan saksisaksi yangdidapat dari keterangan ahli dan hasil uji laboratorium terhadap barang buktiMajelis Hakim berpendapat barang yang diedarkan oleh Terdakwa dalamperkara ini adalah sediaan farmasi dalam hal ini obat yang termasuk obatdaftar G jenis Carnophen produksi PT.
    Zenith Pharmaceutical;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah terdakwadalam mengedarkan sediaan farmasi tersebut memiliki izin edar;Menimbang, bahwa dari fakta hukum yang terungkap si persidangan,telah terbukti benar, izin edar dan produksi obat carnophen dipegang oleh PT.Zenith Pharmaceuticals di Semarang, namun sejak tanggal 29 Oktober 2009berdasarkan surat Kepala Badan POM RI No.
Putus : 12-07-2017 — Upload : 08-12-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 127/Pid.Sus/2017/PN Amt.
Tanggal 12 Juli 2017 — - IRWANSYAH Als IWAN Als SABUY Bin ABDUL HALIM
634
  • Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Hakim / Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
    Wiryono Projodikoro hal 6165)Halaman 10 dari 15 Putusan Nomor 127/Pid.Sus/2017/PN Amt.Menimbang, Bahwa Bahwa berdasarkan Pasal 106 UU No. 36 Tahun2003 tentang kesehatan, menyatakan :(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat ijin edar.(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan serta tidakmenyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkanpenarikan dari peredaran sediaan
    farmasi dan alat kesehatan yangtelah memperoleh ijin edar, yang kemudian terbukti tidak memenuhipersyaratan mutu dan/atau kemanfaatan, dapat disita dandimusnahkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan.
    Perobuatan terdakwadalam menjual atau mengedarkan bahan sediaan farmasi tersebuttidak mempunyai keahlian, izin edar dan kewenangan dalam menjualbahan sediaan farmasi untuk mendapat keuntungan yang dikeluarkanoleh Dinas Kesehatan Kabupaten atau Kota, Dinas Kesehatan Propinsidan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).Dengan demikian unsur ini telah terbukti secara sah danmeyakinkan.Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 197 Undangundang RI No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan telah
    Menyatakan Terdakwa IRWANSYAH Als IWAN Als SABUY Bin ABDUL HALIMtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar;.2.
Putus : 31-05-2017 — Upload : 06-12-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 99/Pid.Sus/2017/PN.Amt
Tanggal 31 Mei 2017 — - YULIANSYAH Als YULI IWAK Bin AHMAD SUWANDI (Alm).
583
  • Menyatakan Terdakwa YULIANSYAH ALIAS YULI IWAK BIN AHMAD SUWANDI (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar; 2.
    Menyatakan terdakwa YULIANSYAH Als YULI Bin AHMAD SUWANDI (Alm)telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat Kesehatan yang tidak memilikiizin edar, sebagaimana diatur dalam Pasal 197 Undangundang RI Nomor36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam dakwaan kesatu kami di atas;2.
    YULIANSYAH Als YULI IWAK Bin AHMAD SUWANDI(Alm), pada hari Rabu tanggal 22 Februari 2017 sekira jam 15.45 Wita, atausetidaktidaknya pada suatu waktu yang masih termasuk dalam bulan Februari2017, bertempat di Pos Kamling Pasar Sirap Rt. 02 Kecamatan Juai KabupatenBalangan atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Amuntai yang berwenang memeriksadan mengadili perkara ini, setiap orang yang dengan sengaja memproduksi danmengedarkan sediaan farmasi
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Ad.1.
    Zenith Pharmaceutical;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah terdakwadalam mengedarkan sediaan farmasi tersebut memiliki izin edar;Menimbang, bahwa dari fakta hukum yang terungkap si persidangan,telah terbukti benar, izin edar dan produksi obat carnophen dipegang oleh PT.Zenith Pharmaceuticals di Semarang, namun sejak tanggal 29 Oktober 2009berdasarkan surat Kepala Badan POM RI No.
    Menyatakan Terdakwa YULIANSYAH ALIAS YULI IWAK BIN AHMADSUWANDI (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang TidakMemiliki Izin Edar;2.
Putus : 12-07-2016 — Upload : 26-10-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 162/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 12 Juli 2016 — - REZA AMINUDDIN Alias REZA Bin H. YUSRI (Alm);
4812
  • YUSRI (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa REZA AMINUDDIN Alias REZA Bin H. YUSRI (Alm) oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp 1.000.000,- (satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    YUSRAN (ALM)pada hari Sabtu tanggal 27 Februari 2016 sekira pukul 12.00 WITA atau padawaktu tertentu dalam bulan Februari tahun 2016 bertempat di pinggir jalan di DesaSungai Banar Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara atausetidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Amuntai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini,telah melakukan perbuatan, Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang
    YUSRAN (ALM)pada hari Sabtu tanggal 27 Februari 2016 sekira pukul 12.00 WITA atau padawaktu tertentu dalam bulan Februari tahun 2016 bertempat di pinggir jalan di DesaSungai Banar Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara atausetidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Amuntai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara initelah melakukan perbuatan, Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Ad.1.
    dan alat kesehatan;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 angka 4 Peraturan PemerintahNo. 72 Tahun 1998 menyatakan peredaran adalah setiap kegiatan atauHalaman 12 dari 18 halaman Putusan Nomor 162/Pid.Sus/2016/PN Amt.13serangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi dan alatkesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan, ataupemindahtanganan;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 angka 4 UU No. 36 Tahun 2009menyatakan sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional
    YUSRI (Alm)telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa REZA AMINUDDIN Alias REZA Bin H.YUSRI (Alm) oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dandenda sejumlah Rp 1.000.000, (satu juta rupiah), dengan ketentuan apabiladenda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1(satu) bulan;3.
Putus : 30-05-2017 — Upload : 11-10-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 83/Pid.Sus/2017/PN Amt.
Tanggal 30 Mei 2017 — - NUR RAKHMAN als INYAU bin EDY IRIANSYAH.
374
  • Menyatakan Terdakwa NUR RAKHMAN ALIAS INYAU BIN EDY IRIANSYAH telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ; 2.
    JUNAIDI, yang memberikanKeterangan di bawah sumpah di depan persidangan pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:e Bahwa tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar tersebut terjadi padahari Rabu tanggal 22 Februari 2017 Sekira jam 09.30 WITA di sebuahrumah kontrakan belakang kantor DPRD Balangan tepatnya di Jln.Junjung Buih Rt.02 Kel. Batu Piring Kec.
    PAPAH bukanlah seorang Apotekeratau bekerja di Apotek dan dia hanyalah sebagai Swasta dan Mahasiswaserta pekerjaannya maupun jurusan mata kuliah tidak ada hubungannyadengan kesehatan / farmasi ;e Bahwa dari pengakuan Terdakwa dan Sdr. FAHREZA HAIRELLAH Als.PAPAH kurang lebih 30 (tiga puluh) hari sudah menjual ataumengedarkan Obat daftar G jenis CARNOPHEN ZENITHPHARMACEUTICALS sedangkan pengakuan Saksi YUHANES RISK!Als.
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Hakim / Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:1.
    Wiryono Projodikoro hal 6165)Menimbang, Bahwa Bahwa berdasarkan Pasal 106 UU No. 36 Tahun2003 tentang kesehatan, menyatakan :(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat ijin edar.(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan serta tidakmenyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkanpenarikan dari peredaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yangtelah memperoleh ijin edar
    Menyatakan Terdakwa NUR RAKHMAN ALIAS INYAU BIN EDY IRIANSYAHtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki IzinEdar ;2.
Putus : 27-01-2015 — Upload : 13-02-2015
Putusan PN KEPANJEN Nomor 823/Pid.Sus/2014/PN.Kpn
Tanggal 27 Januari 2015 — YULI PRASETIYA
3051
  • Menyatakan Terdakwa YULI PRASETIYA tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA, MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana dalam dakwaan Primair ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa YULI PRASETIYA dengan pidana penjara selama 4(empat) bulan dan denda sejumlah Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;3.
    Menyatakan terdakwa YULI PRASETIYA bersalah telahmelakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI WIN EDARsebagaimana dimaksud dalam pasal 197 UU No.36 tahun 2009dalam dakwaan Primair ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa YULI PRASETIYAdengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dikurangi selamaterdakwa dalam tahanan dengan perintah terdakwa tetap ditahandan denda sebanyak Rp..500.000,. (lima ratus ribu rupiah) sub 2(dua) bulan penjara ;3.
    TumapelKec.Singosari Kab.malang atau setidaktidaknya masih dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kepanjen, Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edarsebagaimana dimaksud dalam pasal 106 (1) UU NO. 36 Tahun 2009 ;Perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan caracara sebagai berikut := Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, bermula denganinformasi masyarakat ke Polsek Singosari bahwa telah ada peredaranobat keras/dobel
    TumapelKec.Singosari Kab.malang atau setidaktidaknya masih dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kepanjen, Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkanHalaman 3 dari 12 Nomor 823/Pid.Sus/2014/PN.Kpnsediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimanadimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU No.36 tahun 2009 ;Perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan caracara sebagai berikut := Bahwa pada waktu dan tempat
    Ahli LISA PUTRI WARDHANI,S.Farm.Apt, dibawah Sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi selaku ahli dibidang farmasi ;e Bahwa obat LL adalah sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar dantidak memenuhi standar / persyaratan keamanan ;e Bahwa obat LL mengandung Triheksifenidil Hcl tidak terdaftar dandipastikan obat LL tidak memiliki ijin edar ;e Bahwa sediaan farmasi hanya dapat diedarkan setelah mendapat ijinedar jadi tidak boleh diedarkan/diperjualbelikan secara bebas, karenaobat
    Menyatakan Terdakwa YULI PRASETIYA tersebut diatas, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGANSENGAJA, MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAKMEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana dalam dakwaan Primair ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa YULI PRASETIYA dengan pidanapenjara selama 4(empat) bulan dan denda sejumlah Rp 500.000,00 (limaratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti denganpidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;3.
Putus : 05-09-2012 — Upload : 10-10-2012
Putusan PN LAMONGAN Nomor 237/Pid.B/2012/PN.LMG
Tanggal 5 September 2012 — WARAS SUTRISNO Bin WARNIKI (alm)
273
  • Penasihat Hukum ;Pengadilan Negeri tersebut ;Setelah membaca surat surat dalam perkara ini ;Setelah mendengar keterangan saksi saksi dan keterangan terdakwa di persidangan ;Setelah melihat dan meneliti barang bukti dalam perkara ini ;Setelah mendengar tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum, yang pada pokoknyamenuntut agar Pengadilan Negeri Lamongan menjatuhkan putusan sebagai berikut :1 Menyatakan Terdakwa WARAS SUTRISNO Bin WARNIKI (alm) bersalah melakukantindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
    Umumdengan Surat Dakwaan No.Reg.Perk:PDM87/Lamon/0712 tertanggal 22 Juni 2012, dengandakwaan sebagai berikut :DAKWAAN :Bahwa terdakwa WARAS SUTRISNO BIN WARNIKI (alm) pada hari Sabtu tanggal05 Mei 2012 sekira jam 15.00 wib. atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Meitahun 2012 bertempat di Gang Sentono Rt.03 Rw.03 Kec.brondong Kab.Lamongan atau atausetidaktidaknya pada suatu tempat yang termasuk daerah hukum Pengadilan NegeriLamongan, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    berdasarkan faktafakta hukum sebagaimana terurai di atas, kiniakan dipertimbangkan mengenai apakah perbuatan terdakwa telah memenuhi unsurunsurrumusan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan dalam Surat Dakwaan Jaksa/ PenuntutUmum;Menimbang, bahwa terdakwa didakwa telah melakukan tindak pidana yaitu melanggarPasal 196 Jo Pasal 98 ayat (2), (8) UU Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan yang unsur unsurnya adalah sebagai berikut :1 Setiap orang ;2 Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    padahal terdakwa bukan orang yang memiliki keahlian di bidang kesehatandan tidak memiliki ijin untuk melakukan hal tersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut unsur ini telah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena perbuatan terdakwa telah memenuhi seluruh unsurunsur dari tindak pidana yang didakwakan Jaksa/ Penuntut Umum, maka Majelis Hakimberpendapat bahwa terdakwa patut dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkanmelakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
    Pasal 98 ayat (2),(3) UU RI No. 36 Tahun 2009,dan pasalpasal dalam UndangUndang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab Undang undangHukum Acara Pidana serta peraturan hukum lain yang berhubungan dengan perkara ini;MENGADILI1 Menyatakan terdakwa WARAS SUTRISNO Bin WARNIKI (alm) telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI DENGAN TIDAK MEMILIKIKEAHLIAN DAN KEWENANGAN UNTUK MENGEDARKAN OBAT KERASDAFTAR G JENIS PIL CARNOPHEN ;2 Menjatuhkan
Register : 28-11-2017 — Putus : 16-01-2018 — Upload : 26-07-2018
Putusan PN NGANJUK Nomor 273/Pid.Sus/2017/PN.NJK
Tanggal 16 Januari 2018 — BAGUS ARDIANTO ALIAS GARENG BIN YATIN
604
  • Menyatakan terdakwa BAGUS ARDIANTO ALIAS GARENG BIN YATIN tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN/ATAU PERSYARATAN KEAMANAN, KHASIAT ATAU KEMANFAATAN DAN MUTU, sebagaimana dalam dakwaan tunggalnya;2.
Putus : 26-08-2014 — Upload : 20-11-2014
Putusan PN PROBOLINGGO Nomor 150/Pid.Sus/2014/PN.PBL.
Tanggal 26 Agustus 2014 — HARSONO Bin SAID
646
  • Menyatakan Terdakwa HARSONO Bin SAID tersebut terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa HARSONO Bin SAID dengan pidana penjara selama : 4 (empat) bulan denda sebesar Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayarkan maka akan diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    Surat Tuntutan (Requisitoir) Penuntut Umum Nomor :No.Reg.Perk : PDM /PROBO/06/2014, tertanggal 20 Agustus 2014 yang pada pokoknyaagar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Probolinggo yang mengadili perkara atas namaTerdakwa tersebut di atas memutuskan :1.Menyatakan bahwa terdakwa HARI HARSONO binSAID bersalah melakukan perbuatannya sesuaidakwaan kami yang KEDUA sebagaimana diaturdengan diancam pidana Pasal 197 UU nomor 36 tahun2009 tentang kesehatan, dengan kualifikasi hukumtelah Mengedarkan sediaan farmasi
    didakwa melakukan tindak pidana sebagai berikut :PertamaBahwa ia terdakwa HARI HARSONO bin SAID pada hari kamis tanggal 12 Juni2014 sekira jam 19.00 WIB, atau setidaktidaknya pada suatu waktu di bulan Juni 2014bertempat di jalan Brigjen katamso kelurahan mangunharjo kecamatan mayangan KotaProbolinggo atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahpengadilan negeri Probolinggo yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranyadengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    mangunharjokecamatan mayangan kota Pobolinggo terdakwa didatangi oleh seorang yang terdakwakenal bernama TOHER untuk membeli dari terdakwa 15 (lima belas) pil dextro denganharga Rp. 10.000, dan 6 (enam) pil Trihexipenidily dengan harga Rp. 15.000, lalu selangtidak berapa lama setelah terdakwa menjual PIL dextro dan PIL Trihexipenidily kepadaTOHER terdakwa HARSONO ditangkap petugas kepolisian dari POLRES Probolinggoyang telah tanpa ijin dan secra sembunyisembunyi menjual menjual atau mengedarkamsediaan farmasi
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi;3. Yang tidak memiliki ijin edar;Ad. 1.
    Menyatakan Terdakwa HARSONO Bin SAID tersebut terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar132. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa HARSONO Bin SAID dengan pidanapenjara selama : 4 (empat) bulan denda sebesar Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah)dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayarkan maka akan digantidengan pidana kurungan selama (satu) bulan;3.
Putus : 15-10-2012 — Upload : 19-09-2013
Putusan PN KEPANJEN Nomor 656/Pid.B/2012/PN.Kpj
Tanggal 15 Oktober 2012 — HERMAWAN als WAWAN
3125
  • Menyatakan terdakwa HERMAWAN als WAWAN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana " mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki izin edar" ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa HERMAWAN als WAWAN dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan ;3. Menetapkan lamanya terdakwa ditahan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;4. Menetapkan agar terdakwa tetap ditahan ;5.
    Malang atausetidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriKepanjen, telah melakukan, yang menyuruh melakukan atau yang turut serta melakukanperbuatan yaitu dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar, berupa (satu) bungkus plastik transparanberisi 1.020 (seribu dua puluh) butir pil berlogo LL wama putin , yang dilakukan dengan carasebagai berikut: Berawal ketika saksi HENDRA SUWOKO ditangkap oleh
    WAWAN pada waktu dan tempatsebagaimana diuraikan dalam dakwaan Primair diatas, telah melakukan, yang menyuruhmelakukan atau yang turut serta melakukan perbuatan yaitu dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan / atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu dengan tidak memilikikeahlian dan kewenangan, berupa (satu) bungkus plastik transparan berisi 1.020 (seribu duapuluh) butir pil berlogo LL warna putih, yang
    Menyatakan terdakwa HERMAWAN als WAWAN bersalah melakukan tindak pidana"melakukan, yang menyuruh melakukan atau yang turut serta melakukan perbuatandengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar" sebagaimana diatur dalam Pasal 197 Undang Undang RINo. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan junto Pasal 55 ayat (1) KUHP dalam dakwaanPrimair ;2.
    Pasal 55 ayat (1) KUHP dalam suratdakwaan tersebut, karena itu terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan perbuatan mengedarkan sediaan Farmasi tanpa memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa karena terdakwa dinyatakan bersalah, maka harus dijatuhi pidana dandibebani membayar biaya perkara ;Menimbang, bahwa dalam menentukan lama masa pidana, terlebih dulu akandipertimbangkan halhal yang memberatkan dan meringankan sebagai berikut :Menimbang, bahwa dalam menentukan lama
Register : 28-01-2013 — Putus : 21-02-2013 — Upload : 23-05-2013
Putusan PT YOGYAKARTA Nomor 12/PID/2013/PTY
Tanggal 21 Februari 2013 — M U H L I S I N
4220
  • Kraton, Kota Yogyakarta atau setidaktidaknya diwilayahhukum Pengadilan Negeri Yogyakarta, terdakwa sebagai orang yangmelakukan, yang menyuruh melakukan, turut serta melakukan, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatalat kesehatanyang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1)UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan yang dilakukan dengan carasebagai berikut :Bahwa ia terdakwa MUSLISIN pada waktu dan tempat tersebutdiatas berawal adanya
    Pasal 55 ayat (1)ke1 KUHP .ATAUKEDUA :Bahwa ia terdakwa MUHLISIN pada waktu dan sebagaimana kamiuraikan dalam dakwaan kesatu, terdakwa sebagaimana orang yang melakukan,yang menyuruh melakukan, turut serta melakukan, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratankeamanan, khasiat, atau kemanfaatan dan atau mutu sebagaimana dimaksuddalam pasal 98 ayat (1) dan ayat (3) 197 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan yang
    Menyatakan Terdakwa MUHLISIN bersalah melakukan tindak pidana Ikutserta mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar berupa maduSambungnyowo sebagaimana dimaksud dalam pasal 197 UU RI No. 36Tahun 2009 jo pasal 55 ayat (1)KUHP sebagaimana dalam dakwaan kesatuJaksa Penuntut Umum ;2.
Putus : 26-10-2016 — Upload : 05-12-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 282/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 26 Oktober 2016 — - FAUZI RAHMAN Als UZI Bin M YUSRI ( Alm ) ;
8116
  • Menyatakan Terdakwa FAUZI RAHMAN Als UZI Bin M YUSRI ( Alm ) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2.
    AMAT URUI Bin MANTRI SIMON (Alm) karenamengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar ; Bahwa atas keterangan dari saksi AMAT Als.
    AMAT URUI Bin MANTRI SIMON (Alm) karenamengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar ;Bahwa atas keterangan dari saksi AMAT Als.
    AMAT URUI Bin MANTRI SIMON (Alm) karena mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Bahwa atas keterangan dari saksi AMAT Als.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Ad.1.
    AMAT URUI Bin MANTRI SIMON (Alm) karenamengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar, selanjutnya atas keterangan dari saksi AMAT Als.
Putus : 20-09-2016 — Upload : 22-11-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 238/Pid.Sus/2016/PN.Amt.
Tanggal 20 September 2016 — - GARDATI Als IGAR Bin BASRAM (Alm).
778
  • Menyatakan terdakwa GARDATI Als IGAR Bin BASRAM (Alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar; ----------------------------------------------------------------------------------2.
    BalanganPropinsi Kalimantan Selatan atau setidak tidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Amuntai, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar, yang dilakukan dengan cara sebagai berikut : Berawal ketika pada hari Senin tanggal 20 Juni 2016 Wita, saat terdakwasedang berada di pinggir jalan dekat kandang ayam di Desa Lalayau RT. 1Kec. Juai Kab.
    Amt.Propinsi Kalimantan Selatan atau setidak tidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Amuntai, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan ayngtidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaaatan dan mutu yang tidak memiliki izin edar, yang dilakukan denganCala.
Register : 04-10-2017 — Putus : 21-11-2017 — Upload : 11-12-2017
Putusan PN INDRAMAYU Nomor 322/Pid.Sus/2017/PN. Idm.
Tanggal 21 Nopember 2017 — Riyono Alias Denggol Bin (Alm) Yayat
8815
  • Menyatakan Terdakwa Riyono Alias Denggol Bin (Alm) Yayat terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 8 (delapan) bulan dan Denda sejumlah 250.000.000,- (dua ratus lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan jika denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
    IdmIndramayu saksi diamankan petugas Kepolisian sehubungan saksi telahmembeli obat sediaan farmasi jenis Tramado/ kepada Terdakwa sebanyak1 (satu) paket isi 4 (empat) tablet dengan harga Rp. 10.000,00 (sepuluhribu rupiah) ;Bahwa saksi membeli obat jenis Tramadol!
    memproduksi adalah kegiatan atau prosesmenghasilkan, menyiapkan, mengolah, membuat, mengemas dan / ataumengubah bentuk sediaan farmasi dan alat kesehatan ;Bahwa yang dimaksud mengedarkan adalah setiap kegiatan atauserangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sedia farmasi dan alatkesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan ataupemindahtanganan, sedangkan sedia farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetika ;Bahwa penggolongan obat menurut kefarmasian yaitu obat
    tersebut akan Terdakwa jual;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat sediaan farmasi tersebut pada hariSabtu tanggal 3 Juni 2017 sekitar pukul 15.00 Wib di Pasar Pramuka Jakartadengan dengan cara membeli melalui seorang calo bernama Sdr.
    Unsur Yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1): Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan mengedarkan adalahmenyalurkan atau memberikan untuk menjual sediaan farmasi kepada orang lain.Dan yang dimaksud dengan sediaan farmasi itu sendiri adalah obat, bahan obat,obat tradisional, dan alat kosmetika.
    Sedangkan ketentuan pasal 106 ayat (1)disebutkan bahwa sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja dalam ilmu hukumpidana dikenal adanya 3 (tiga) bentuk kKesengajaan yakni :1) Sengaja sebagai maksud (oorgmerk).
Putus : 01-02-2017 — Upload : 22-02-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 353/Pid.Sus/2016/PN.Amt
Tanggal 1 Februari 2017 — - MARSON Bin KIROK (Alm)
344
  • Menyatakan Terdakwa MARSON Bin KIROK (Alm) tersebut, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2.
    ., tanggal 14Desember 2016 tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi dan Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa MARSON Bin KIROK (Alm) bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana diatur
    organtubuh dibagian fungsi hati, ginjal serta fungsi saraf dan bisa mengakibatkankematian karena over dosis;Bahwa berdasarkan laporan dari Pengujian Balai Besar Pengawas Obat danMakanan di Banjarmasin dengan Nomor : LP.Nar.K.16.0248 tanggal 03Maret 2016 yang pada kesimpulannya setelah dilakukan pengujiandisimpulkan bahwa kode contoh dengan Nomor = 248LHN2016 jenisCarnophen adalah benar tablet yang mengandung bahwa aktif Parasetamol,Kafein dan Karisoprodol;Bahwa terdakwa dalam mengedarkan sedian farmasi
    fisik barang bukti yang dihadirkan dan keterangan saksisaksi yangdidapat dari keterangan ahli dan hasil uji laboratorium terhadap barang buktiMajelis Hakim berpendapat barang yang diedarkan oleh Terdakwa dalamperkara ini adalah sediaan farmasi dalam hal ini obat yang termasuk obatdaftar G jenis Carnophen produksi PT.
    Zenith Pharmaceutical;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah terdakwadalam mengedarkan sediaan farmasi tersebut memiliki izin edar;Menimbang, bahwa dari fakta hukum yang terungkap si persidangan,telah terbukti benar, izin edar dan produksi obat carnophen dipegang oleh PT.Zenith Pharmaceuticals di Semarang, namun sejak tanggal 29 Oktober 2009Halaman 19 dari 24 Putusan Nomor 353/Pid.Sus/2016/PN.Amtberdasarkan surat Kepala Badan POM RI No.
    Menyatakan Terdakwa MARSON Bin KIROK (Alm) tersebut, telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa MARSON Bin KIROK (Alm) olehkarena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan denda sebesarRp. 10.000.000, (sepuluh juta Rupiah) dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 6(enam) bulan;3.
Register : 05-01-2012 — Putus : 06-03-2012 — Upload : 03-05-2012
Putusan PN TANJUNG PANDAN Nomor 03/Pid.B/2012/PN.TDN
Tanggal 6 Maret 2012 — RUDIYANSYAH ALIAS RUDI BIN SUBANDIO
11014
  • BeritaAcara Pemeriksaan (BAP) Saksi;Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa dan tidak mempunyai hubungan keluarga ;Bahwa saksi bekerja sebagai PNS Dinas Kesehatan Kab.Belitung sebagai KASI FarmasiDinas Kesehatan Kab.Belitung ;Bahwa tugas saksi adalah membina, mengawasi, serta memonitoring peredaran obat, sedianfarmasi, Reagnensia, kosmetika dan bahan berbahaya lainnya pada apotik dan toko obatyang memiliki izin dan memberikan perizinan pada apotik dan toko obat ;e Bahwa saksi menjelaskan sediaan farmasi
    dijatuhipidana, kecuali apabila pengadilan karena alat pembuktian yang sah menurut UndangUndangmendapatkan keyakinan bahwa seseorang yang dianggap dapat bertanggung jawab telah bersalahatas perbuatan yang didakwakan atas dirinya .Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan dakwaan PenuntutUmum yaitu melanggar Pasal 197 UndangUndang RI Nomor : 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatanyang unsurunsurnya sebagai berikut :1 Barang Siapa;2 Dengan sengaja3 Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa oleh karena unsur ini bersifat alternative sehingga dengan demikian jikasalah satu unsur saja terpenuhi maka keseluruhan unsur telah terpenuhi, maka terlebih dahuluMajelis Hakim membuktikan sub unsur tersebut ;10Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 1 angka 4 UndangUndang R.I.
    Nomor 369Tahun 2009 Tentang Kesehatan, menyatakan sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obattradisional dan kosmetik, lebih lanjut dalam pasal 1 angka 8 UndangUndang R.I.
    karyawan Rumah Sakit Umum Tanjungpandan tidakpernah terdakwa melaporkan kegiatan terdakwa menjual belikan obat Dextromethorphan dalamjumlah banyak tersebut kepada BPOM atau Dinas Kesehatan Kab.Belitung dan terdakwa juga tidakmemiliki izin untuk menjual/membeli obat tersebut dalam jumlah banyak ;Menimbang bahwa berdasarkan faktafakta tersebut maka menurut pendapat Majelis Hakimsub unsur yang dapat diterapkan (toepassen) dalam penilaian perbuatan terdakwa tersebut adalahsengaja mengedarkan sediaan farmasi
Putus : 23-05-2017 — Upload : 24-07-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 64/Pid.Sus/2017/PN Amt.
Tanggal 23 Mei 2017 — - SYARIF Als ARIF Bin MURSADI (Alm)
406
  • M E N G A D I L I: Menyatakan Terdakwa SYARIF ALS ARIF BIN MURSADI telah terbukti seMenyatakan Terdakwa SYARIF ALS ARIF BIN MURSIDI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ; Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa SYARIF ALS ARIF BIN MURSIDI oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun denda sejumlah Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah), dengan ketentuan apabila
    Majelis Hakim tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan SaksiSaksi dan Terdakwa serta memperhatikan bukti surat dan barangbukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umumyang pada pokoknya sebagai berikut :Menyatakan terdakwa SYARIF Als ARIF Bin MURSADI terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah menurut hukum melakukan tindak pidana turut sertamengedarkan sediaan farmasi
    ALTRIO TEDY, BRIGADIR OKTRIANDO,BRIGADIR TONY MANURUNG yang di pimpin langsung oleh Kasat Res Narkoba Polres BalanganSdr IPTU ANTONI SILALAHI, SH.Bahwa Jenis obat atau sediaan farmasi yang telah di jual atau diedarkan oleh Saksi ABDUL HASAN dan Terdakwa tersebut adalah obat daftar "G jenisCARNOPHEN Produksi ZENITH PHARMACEUTICALS.
    Wiryono Projodikoro hal 6165)Menimbang, Bahwa Bahwa berdasarkanPasal 106 UU No. 36 Tahun 2003 tentang kesehatan, menyatakan :Sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat ijin edar.Penandaan dan informasi sediaanfarmasi dan alat kesehatan harus memenuhi persyaratan objektivta dan kelengkapan serta tidakmenyesatkan.Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkan penarikan dariperedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yang telah memperoleh ijin edar, yang kemudianterbukti
    IDI di Desa Batu Mandi Kecamatan Batu Mandi KabupatenBalangan, terdakwa SYARIF Als ARIF Bin MURSADI (Alm) bersamasama saksiABDUL HASAN Als ASAN Bin UNA (dilakukan penuntutan dalam berkas perkaraterpisah) telah dengan sengaja mengedarkan sediaan Farmasi berupa obat jenisCarnophen Zenith Pharmaceuticals sebanyak 2 (dua) keeping berisi 20 (dua puluh)butir kepada saksi FAUZIANI RAHMAN Als TIWADAK Bin MURHANLS5.
    sediaan farmasi yangRATAMA, S.H.
Putus : 24-05-2017 — Upload : 12-09-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 70/ Pid.Sus/ 2017/ PN Amt.
Tanggal 24 Mei 2017 — - YAZID ILHAMI Als AZID Bin JUHRI.
317
  • Menyatakan Terdakwa YAZID ILHAMI Als AZID Bin JUHRI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar ;2.
    Menyatakan terdakwa YAZID ILHAMI Als AZID Bin JUHRI terbukti secarasah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkansediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dalamPasal 197 UndangUndang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan sesuaidengan dakwaan kami.2.
    Wiryono Projodikoro hal 6165)Menimbang, Bahwa Bahwa berdasarkan Pasal 106 UU No. 36 Tahun2003 tentang kesehatan, menyatakan :(1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat ijin edar.(2) Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivita dan kelengkapan serta tidakmenyesatkan.(3) Pemerintah berwenang mencabut ijin edar dan memerintahkanpenarikan dari peredaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yangtelah memperoleh ijin edar
    Bahwa berdasarkan keterangan saksi, keterangan ahli, surat petunjuk,dan keterangan terdakwa diperoleh fakta hukum sebagai berikut : Bahwa dalam unsur ini terkandung makna unsur alternativ, dimanaterdapat fakta perbuatan memproduksi dan perobuatan mengedarkan,objek yang diproduksi atau diedarkan adalah sediaan farmasi dan atauHalaman 12 dari 16 Putusan Nomor 70/Pid.Sus/2017/PN Amt.alat kesehatan.
    Hal tersebut mengandung arti bila salah satu faktaperbuatan terbukti maka keseluruhan unsur telah pula terpenuhi.Bahwa dari unsur ini memiliki pengertian terdakwa didakwa melakukanperbuatan memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan, perbuatan mana dilakukan secara sengaja.Bahwa kesengajaan merupakan perbuatan yang harus dikehendaki olehterdakwa dan berdasarkan pengetahuan terdakwa.
    Menyatakan Terdakwa YAZID ILHAMI Als AZID Bin JUHRI telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar ;2.