Ditemukan 61503 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi
Register : 10-04-2019 — Putus : 12-06-2019 — Upload : 30-12-2019
Putusan PN TULUNGAGUNG Nomor 92/Pid.Sus/2019/PN Tlg
Tanggal 12 Juni 2019 — Penuntut Umum:
BRATHA HARIPUTRA, SH
Terdakwa:
ARIP ABDUL ROKIM BIN IMAM BUCHORI
2912
    1. Menyatakan Terdakwa Arip Abdul Rokim Bin Imam Buchori tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar" ;
    Tulungagung atau setidaktidaknyadisuatu tempat lain yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan NegeriTulungagung, melakukan tindak pidana, setiap orang yang dengan sengajaHalaman 2 dari 19 Putusan Nomor 92/Pid.Sus/2019/PN Tigmemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1),perbuatan Terdakwa tersebut dilakukan dengan caracara sebagai berikut: Bahwa berawal pada hari dan tanggal sebagaimana tersebut diatas
    Tulungagung atau setidaktidaknyadisuatu tempat lain yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan NegeriTulungagung, melakukan tindak pidana, setiap orang yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) danayat (3), perbuatan Terdakwa tersebut dilakukan dengan caracara sebagaiberikut: Bahwa berawal pada hari dan tanggal sebagaimana
    SUMADI(anggota Polri) yang telah mendapatkan informasi mengenai kegiatan yangdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu terdakwa yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki ijin edar tersebut kemudian melakukan penggeledahan badanterhadap terdakwa dan ditemukan Pil Double L sebanyak 8 (delapan) butiryang dibungkus kertas aluminium
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa yang dimaksud "dengan sengaja adalah mengetahuidan menghendaki, dimana orang yang dengan sengaja melakukan suatuperbuatan pastilah orang tersebut tahu dan menghendaki terjadinya perbuatantersebut;Menimbang, bahwa mengenai sub unsur memproduksi ataumengedarkan tersebut bersifat alternatif/pilinan, begitu pula dengan sub unsursediaan farmasi atau alat kesehatan sifatnya
    (PBF) dan Apotik, Rumah Sakit danPuskesmas dan ketentuan penggunaan obat yang masuk daftar G tersebutharus dengan Resep dokter, sedangkan Terdakwa tidak mempunyai ijin untukmenjual atau mengedarkan pil LL tersebut;Halaman 16 dari 19 Putusan Nomor 92/Pid.Sus/2019/PN TigMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatasMajelis Hakim berpendapat Terdakwa telah dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi berupa obat pil LL yang tidak memiliki izin edar, sehinggaberdasarkan semua pertimbangan
Register : 19-08-2019 — Putus : 10-09-2019 — Upload : 23-12-2019
Putusan PN KUTAI BARAT Nomor 105/Pid.Sus/2019/PN Sdw
Tanggal 10 September 2019 — Penuntut Umum:
ERLANDO JULIMAR, S.H.
Terdakwa:
HERMAN bin PERSUNI alm
6941
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan terdakwa HERMAN Bin PERSUNI (alm) telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar ;
    2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) tahun dan pidana denda sejumlah Rp 100.000.000 (seratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana
    HERMAN Bin PERSUNI (alm), terbuktibersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 jo Pasal106 UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan sesuai Dakwaan PrimairPenuntut Umum.2.
    Muara Lawa Kab.Kutai Baratatau setidaktidaknya di tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kutai Barat yang berwenang memeriksa dan mengadilidengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksuddalam pasal 106 ayat (1), Perbuatan mana terdakwa lakukan dengan caraantara lain sebagai berikut : Bahwa awalnya pada hari dan tanggal terdakwa lupa sekira jam 16.00 witasaat itu terdakwa sedang berada Kab
    Faizal, Apt berupa pengujianterhadap Tablet bulat cembung warna putih tanda ZENITH di satu sisi dangaris tengah di sisi lain asal sample Polres Kutai Barat, hasil pengujianidentifikasi Asam Mefenamat = positif, sisa sample habis, dengankesimpulan adalah benar contoh yang diuji mengandung Asam Mefenamattermasuk dalam jenis obat keras yang dalam peredarannya harus memilikijin dari pihak yang berwenang dan keahlian dalam bidang farmasi.
    Menyatakan terdakwa HERMAN Bin PERSUNI (alm) telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 5 (lima) tahun dan pidana denda sejumlah Rp 100.000.000(Sseratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayardiganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;3.
Register : 01-07-2015 — Putus : 24-08-2015 — Upload : 03-09-2015
Putusan PN RANTAU Nomor 194 / Pid. Sus / 2015 / PN. Rta
Tanggal 24 Agustus 2015 — -MUHAMAD NASIH Bin SAMSUDINNOOR
324
  • Menyatakan Terdakwa Muhammad Nasih Bin Samsudinnoor telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan Sediaan Farmasi yang tidak memiliki Izin Edar 2.
    Menyatakan terdakwa MUHAMAD NASIH Bin SAMSUDINNOR telahterbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar melanggar Pasal 197 Undang Undang RI Nomor 36 Tahun 2009;2.
    Tapin atau setidak tidaknya pada suatu tempat yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri rantau yang berhakmemeriksa dan mengadili perkara ini dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izinedar yang dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut;e Bahwa sebagaimana waktu) dan tempattersebut diatas, awalnya Terdakwamengendarai sepeda motor dari pasar rantaumenuju Desa Pandahan Kec.
    Tapin atau setidak tidaknya pada suatu tempat yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri rantau yang berhakmemeriksa dan mengadili perkara ini sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kKemanfaatan, dan mutu yang dilakukanTerdakwa dengan cara sebagai berikut;e Bahwa sebagaimana waktu) dan tempattersebut diatas, awalnya Terdakwamengendarai sepeda motor dari pasar rantaumenuju Desa
    yang berwenang untuk melakukan pekerjaan kefarmasianadalah Asisten apoteker, Analis Farmasi, Apoteker dan parapenjual serta pedagang obet tradisionil serta bahan kosmetik yangtelah memenuhi standard kefarmasian dan diberi ijin edar DinasKesehatan;Bahwa S(lima) jenis golongan sediaan farmasi untuk obat danbahan obat yaitu Obat bebas, obat bebas terbatas, obat keras,Narkotika dan Psiktropika;Bahwa untuk obat bebas dan bebas terbatas boleh dijual oleh tokoobat yang memiliki ijin penjualan tanpa harus
    Menyatakan Terdakwa Muhammad Nasih Bin Samsudinnoor telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMengedarkan Sediaan Farmasi yang tidak memiliki Izin Edar 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Muhammad Nasih BinSamsudinnoor tersebut dengan pidana penjara selama 1 ( satu ) tahundan pidana denda sebesar Rp. 3.000.000, ( tiga juta rupiah ) denganketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar akan digantidengan pidana kurungan selama 2 ( dua ) bulan ;3.
Register : 17-10-2017 — Putus : 06-12-2017 — Upload : 28-12-2017
Putusan PN LAMONGAN Nomor 211/Pid.Sus/2017/PN Lmg
Tanggal 6 Desember 2017 — Penuntut Umum:
TARJONO, SH.
Terdakwa:
1.Sutejo bin Sukri
2.Suparyo als Receh bin Mukeri
3.Rangga Setiyadi bin Supriyadi
867
  • Rangga Setiyadi Bin Supriyadi telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana bersama-sama dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan ;
  • Menjatuhkan pidana terhadap Para terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara masing-masing selama 7 (tujuh) bulan dan pidana denda masing-masing sejumlah Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh
    karnophen mereka terdakwa sepakat untuk menjual pilkarnophen kepada para pemakai dan pengguna dilokasi tempat pelelangan ikandi Desa Labuhan dengan maksud untuk mendapatkan keuntungan, dan untukmenjual pil karnophen tersebut mereka terdakwa lebih dahulu memasukkan obatpil karnophen dalam kantong plastic masingmasing berisi 10 butir pil karnophenuntuk dijual, selanjutnya mereka terdakwa yang pekeijaannya sebagai nelayansecara bersamasama tanpa memiliki keahiian dan wewenang untukmengedarkan sediaan farmasi
    , mengedarkan sediaan farmasi berupa obat kerasHalaman 3 dari 23 Putusan Nomor 211/Pid.Sus/2017/PN.Lmgdaftar G jenis pil karnophen dengan cara menjualnya obat daftar G jenisKarnophen tersebut kepada para pemakai dan pengguna di lokasi Tempat .pelelangan ikan di Desa Labuhan dengan harga Rp. 25.000 / bungkus isi 10 butirdari hasil penjualan tersebut mereka terdakwa mendapatkan untung sebesar Rp.7.000, / 10 butir selanjutnya hasil keuntungan dibagi rata untuk kebutuhanseharihari.Bahwa pada hari Senin
    Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah perbuatan tersebut dikehendaki dan si pelaku menginsafi akan akibat dari perbuatan itu,yang mana Menimbang, bahwa kesengajaan (dolus/opzet) mempunyai 3 (tiga)bentuk yaitu; 1. kesengajaan sebagai maksud (opzet als oogmerk), 2.kesengajaan sebagai kepastian (opzet als zekerheidsbewusizijn) dan 3)kesengajaan sebagai kemungkinan (dolus eventualis)Menimbang, yang dimaksud dengan unsur memproduksi ataupunmengedarkan sediaan farmasi atau alat kesehatan
    LAB : 7491 / NOF/ 2017 tanggal 24 Agustus 2017 yang dibuat dan ditanda tangani atas kekutansumpah jabatan oleh Pemeriksa ; Arif Andi Setiyawan S.Si.MT, Luluk Muljani danFilantari Cahyani A.Md, Majelis Hakim menilai unsur Dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar, menurut Majelis Hakim telah terpenuhi;Ad.3.
    Rangga Setiyadi Bin Supriyadi telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana bersamasama dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandart dan atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan;2.
Register : 17-07-2019 — Putus : 28-08-2019 — Upload : 12-10-2019
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 518/Pid.Sus/2019/PN Byw
Tanggal 28 Agustus 2019 — Penuntut Umum:
1.IDA HARYANI . SH
2.WAHIDA, SH.
Terdakwa:
SURYA HADI BIN MAHADI
265
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan Terdakwa Surya Hadi Bin Mahadi tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan pertama Penuntut Umum;
    2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan dan denda sejumlah Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila
    Menyatakan Terdakwa SURYA HADI BIN MAHADI bersalah telah melakukantindak pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan pertama Pasal 197UU RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;2.
    diajukan ke persidangan oleh PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:Pertama:Bahwa ia Terdakwa Surya Hadi Bin Mahadi, pada hari Kamis tanggal 28 Maret2019 jam 16.00 WIB atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan Maret2019 bertempat di Dusun Krajan Rt. 02 Rw. 02 Desa Kalipuro, KecamatanKalipuro, Kabupaten Banyuwangi atau setidaktidaknya pada tempat lain yangmasih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Banyuwangi, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    l sebanyak 1 (Satu) kaleng isi 1.000 (Seribu) butir denganharga Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah); Bahwa Terdakwa dalam menjual obat trihexiphenidyl sebanyak 1 (Satu)boks isi 100 (Seratus) butir Terdakwa memperoleh keuntungan kurang lebihsebesar Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah); Bahwa Terdakwa bukan petugas yang berwenang untuk mengedarkansediaan farmasi obat keras/ alat kesehatan yang harus ada ijinnya; Berdasarkan hasil Laboratorium Forensik Nomor : LAB:03820/NOF/2019 Tanggal 18042019, telah melakukan
    sebanyak 1 (satu)boks isi 100 (Seratus) butir Terdakwa memperoleh keuntungan kurang lebihsebesar Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah); Bahwa Terdakwa bukan petugas yang berwenang untuk mengedarkansediaan farmasi obat keras/ alat kesehatan yang harus ada jjinnya; Berdasarkan hasil Laboratorium Forensik Nomor : LAB:03820/NOF/2019 Tanggal 18042019, telah melakukan Pemeriksaan secaraLaboratoris Kriminalistik dengan Barang Bukti Nomor : 06756/2019/NOFtersebut berupa tablet warna putih logo Y tersebut adalah
    Menyatakan Terdakwa Surya Hadi Bin Mahadi tersebut diatas, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dalam dakwaan pertama Penuntut Umum;2.
Putus : 07-01-2016 — Upload : 19-01-2016
Putusan PN KEDIRI Nomor 324/Pid.Sus/2015/PN Kdr
Tanggal 7 Januari 2016 — DAUD QHOMARUDIN BIN YASIR
399
  • /PNKar.Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa DAUD QHOMARUDIN BIN YASIR, telah terbuktisecara sah dan meyakinkan menurut hukum melakukan tindak pidana :Tindak pidana dengan sengaja tanpa keahlian dan kewenanganmengedarkan sediaan farmasi tidak memenuhi persyaratan keamanan,khasiat atau kKemanfataan dan mutu, sebagaimana diatur dan diancampidana pada Pasal 196 UndangUndang No. 36 Tahun 2009 TentangKesehatan
    /PNKar.KESATU :Bahwa terdakwa DAUD QHOMARUDIN BIN YASIR pada hari Jumat tanggal2 Oktober 2015 sekira pukul 10.00 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktuyang masih termasuk dalam tahun 2015 bertempat di Toko Madina JalanBalowerti Gang V RT. 03 RW. 01 Kelurahan Balowerti Kecamatan Kota Kediri atausetidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kediri yang berwenang memeriksa dan mengadili, dengansengaja memproduksi, atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau
    obat pada hari Jumat tanggal2 Oktober 2015 sebesar Rp. 32.000, (tiga puluh dua ribu rupiah) ; Bahwa terdakwa tidak mempunyai keahlian dan pendidikan dibidangkefarmasian untuk mengedarkan obatobatan tersebut diatas ;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 UUNo. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ;ATAU :KEDUA :mannan Bahwa terdakwa DAUD QHOMARUDIN BIN YASIR pada waktu dan tempatsebagaimana tersebut dalam dakwaan kesatu, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
    seKota Kediri ;Bahwa sebagai saksi ahli hadir dipersidangan ini untuk memberikanketerangan, sehubungan dengan perkara pidana setiap orang yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan / atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan serta mutu dan dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 196 dan Pasal 197UURI No.
    Menyatakan terdakwa DAUD QHOMARUDIN bin YASIR, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana :" TANPA KEAHLIAN DAN TANPA KEWENANGAN DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHISTANDART, PERSYARATAN KEAMANAN, KEMANFAATAN, DAN MUTU ",sebagaimana dalam dakwaan Kesatu ;2.
Register : 19-12-2016 — Putus : 08-02-2017 — Upload : 21-03-2017
Putusan PN BATULICIN Nomor 385/Pid.Sus/2016/PN Bln
Tanggal 8 Februari 2017 — HARLINA Als LINA Binti JUMRI
4126
  • Menyatakan Terdakwa HARLINA Als LINA Binti JUMRI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Tanpa Memiliki Ijin Edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 11 (sebelas) bulan dan pidana denda sebesar Rp2.000.000,- (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan ;3.
    memeriksa barang bukti yang diajukan di persidangan;Telah mendengar tuntutan pidana (requisitoir) atas diri Terdakwa yangdibacakan oleh Penuntut Umum di persidangan tanggal 1 Februari 2017, yangpada pokoknya menuntut supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Batulicin yangmemeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan :I.Menyatakan terdakwa terdakwa HARLINA Als LINA Binti JUMRI telahterobukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum telah melakukantindak pidana Dengan sengaja mengedarkan kesediaan farmasi
    2016,Terdakwa telah didakwa sebagai berikut :DAKWAAN:PertamaBahwa terdakwa HARLINA als LINA Binti JUMRI pada hari Selasatanggal 09 Agustus 2016 sekira jam 17.00 WITA atau setidaktidaknya padawakiu tertentu dalam tahun 2016 , bertempat di Rumah Terdakwa yang terletak dijalan Hasanudin Gang Sarioga RT 04 Desa Pejala Kec Kusan Hilir Kab TanahBumbu . atau setidaktidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerahHukum Pengadilan Negeri Batulicin, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
    AptBahwa saksi tidak kenal dengan Terdakwa, tidak memiliki hubungankeluarga sedarah atau semenda dengan Terdakwa dan tidak terikathubungan kerja dengan Terdakwa;Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di Penyidik sehubungandengan tindak pidana sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar danketerangan yang diberikan tersebut semua benar adanya;Bahwa berdasarkan pasal 108 ayat (1) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentangkesehatan (lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,tambahan lembaran
    Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat izin edar ;b. Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan harusmemenuhi persyaratan objektivitas dan kelengkapan serta tidakmenyesatkan;c.
    Menyatakan Terdakwa HARLINA Als LINA Binti JUMRI telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan Sediaan Farmasi Tanpa Memiliki Ijin Edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 11 (sebelas) bulan dan pidana denda sebesar Rp2.000.000,(dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar,maka diganti dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan ;3.
Putus : 29-07-2015 — Upload : 10-08-2015
Putusan PN SIDOARJO Nomor 340/Pid.Sus /2015/PN Sda.
Tanggal 29 Juli 2015 — SANDRA als MALING
242
  • Menyatakan Terdakwa SANDRA als MALING telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA IJIN EDAR sebagaimana dalam dakwaan kesatu;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan denda Rp300.000,00 dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
    2015 sekitar jam 20. 30 Wib atau disekitar waktu tersebutsetidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun 2015 bertempat dirumah kontrakan saksi IDA MASFUFAH~ alamat DesaKramattemenggung Kec.tarik kab.Sidoarjo atau disekitar tempattersebut setidak tidaknya pada tempat tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sidoarjo, terdakwadengan sengaja memproduksi dan atau mengedarkan sediaan farmasidan /atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud yaitu sediaan farmasi
    2009 tentang KesehatanATAUKEDUABahwa ia terdakwa SANDRA al MALING pada hari Minggu tanggal12 April 2015 sekitar jam 20.30 Wib atau disekitar waktu tersebutsetidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun 2015 bertempat di dirumah kontrakan saksi IDA MASFUFAH~ alamat DesaKramattemenggung Kec.tarik kab.Sidoarjo atau disekitar tempattersebut setidak tidaknya pada tempat tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sidoarjo, terdakwadengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagaimana dimaksud yaitu setiap orang yang tidak memiliki keahliandan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan, dan mengedarkan obat, dan bahan yang berkhasiatobat dan ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan,pengolahan ,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatanharus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah
    yang didakwakan olehPenuntut Umum;Menimbang, bahwa terdakwa diajukan ke persidangan dengandakwaan alternatif yaitu Kesatu: pasal 197 UU RI no. 36 tahun 2009 tentangKesehatan atau pasal 196 UU RI no. 36 tahun 2009 tentang kesehatan;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa didakwa dengan dakwaanAlternatif, Majelis akan langsung mempertimbangkan dakwaan yang sesuaidengan dakwaan fakta yang terungkap di persidangan yaitu dakwaankesatu : pasal 197 UU RI no. 36 tahun 2006 dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi
    Menyatakan Terdakwa SANDRA als MALING telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGANSENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA IJIN EDARsebagaimana dalam dakwaan kesatu;. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut oleh karena itudengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan dendaRp300.000,00 dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar digantidengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;.
Register : 06-03-2013 — Putus : 02-04-2013 — Upload : 25-06-2013
Putusan PN JEMBER Nomor 194/Pid.B/2013/PN.Jr
Tanggal 2 April 2013 — FIRDAUSI RIZKI SOFIANUR ALS.KIKI BIN EDI SUSANTO
305
  • KIKI Bin EDI SUSANTO terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum melakukan tindak pidana " Dengan sengaja Memproduksi atau mengedarkan sediaan Farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu " ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa FIRDAUSI RIZKI SOFIANUR al. KIKI Bin EDI SUSANTO tersebut oleh karenanya dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan dan 15 (lima belas) hari ;3.
    Jember atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam wilayah hukumPengadilan Negeri Jember, ia terdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi berupa obat TRIHEXYPHENIDIL, dan / atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) UURI No. 36 Tahun 2009tentang Kesehatan.
    Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana dalam pasal 197 UURI No. 36Tahun 2009 TentangSUBSIDAIR : Bahwa ia terdakwa FIRDOUSI RIZKI SOFIANUR Als KIKI Bin EDI SUSANTO padawaktu dan tempat seperti tersebut dalam dakwaan primair, ia terdakwa dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat TRIHEXYPHENIDIL, dan /atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan / atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat
    KIKI Bin EDI SUSANTObersalah melakukan tindak pidana " Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan atau pesyaratan'keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan Mutu " sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal 196 UURI No.,36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan ;2.
    Dengan demikian unsur ini telah terbukti dan terpenuhi.Unsur memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan :Ad. 3. Unsur ini menerangkan bahwa : terdakwa dalam menjual obat"TRIHEXYPHENIDIL" kepada masyarakat tanpa memiliki ijin dan wewenang yangsah dan hanya untuk mendapatkan keuntungan saja. Dengan demikian unsur initelah terbukti dan terpenuhi.Unsur yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan, dan mutu :Ad. 4.
    KIKI Bin EDI SUSANTOterbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum melakukan tindak pidana '' Dengansengaja Memproduksi atau mengedarkan sediaan Farmasi dan/atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu ";2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa FIRDAUSI RIZKI SOFIANUR al. KIKI BinEDI SUSANTO tersebut oleh karenanya dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan dan15 (lima belas) hari ;3.
Register : 13-06-2012 — Putus : 01-08-2012 — Upload : 20-10-2012
Putusan PN MOJOKERTO Nomor 310/Pid.B/2012/PN.Mkt
Tanggal 1 Agustus 2012 — DWI HARIYONO al. OGAH Bin SUPARNO
5910
  • Mojokerto , atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Mojokerto ,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan tanpa memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106ayat (1) , perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan caracara sebagaiberikut : e Pada mulanya saksi MOHAMAD EKO RISWANDA al.
    Unsur dengan sengaja memproduksi/mengedarkan sediaan farmasi ; ad.1.
    Unsur dengan sengaja memproduksi/mengedarkan sediaan farmasitanpaijin edar : Menimbang , bahwa pengertian unsur dengan sengaja memproduksi /mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar adalah suatu perbuatan yangsengaja dilakukan penuh dengan kesadaran dan perbuatan tersebut melanggar aturanyang berlaku yaitu untuk memproduksi/mengedarkan sediaan farmasi tanpa disertaiijin edar ; Menimbang , bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap di persidanganberupa keterangan saksisaksi , keterangan Terdakwa
    Mojokerto, Terdakwa telah ditangkap petugasKepolisian karena mengedarkan sediaan farmasi berupa pil Double L tanpa ijin edardimana awal mulanya saksi MOHAMAD EKO RISWANDA al. OSIM dengan caramengirim SMS ke Hand Phone milik Terdakwa untuk memesan pil Double Lsebanyak 200 (dua ratus) butir, kemudian Terdakwa menghubungi RIAN alamatKec. Balongbendo Kab. Sidoarjo untuk membeli pil Double L, setelah itu Terdakwajanjian dengan RIAN untuk bertransaksi di Pasar Krian Kab.
    SUBAGIYANTO, M.Si yang padakesimpulannya menyatakan bahwa barang Nomor : 2645/2012/NOF berupa tabletwarna putih logo LL tersebut adalah benar tablet dengan bahan aktif TriheksifenedilHCL (tidak termasuk Narkoba maupun Psikotropika tetapi termasuk obatkeras) ; Menimbang , bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas ,Majelis menilai dan berpendapat bahwa unsur dengan sengaja memproduksi/mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar telah terpenuhi dan terbukti ; Menimbang , bahwa oleh
Register : 08-09-2015 — Putus : 07-10-2015 — Upload : 13-10-2015
Putusan PN JEMBER Nomor 584/Pid.Sus/2015/PNJmr
Tanggal 7 Oktober 2015 — FRANNKY DWI HASKAR RENDRA JAYA al RENDRA bin SUKARJI
362
  • Menyatakan Terdakwa FRANNKY DWI HASKAR RENDRA JAYA al RENDRA bin SUKARJI tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana. Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan;2.
    Jember atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain di dalam daerah hukum Pengadilan NegeriJember, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualatkesehatan yang tidak memenuhistandardan/ataupersyaratankeamanan khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalampasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UU No. 36 tahun 2009.
    Perbuatan terdakwadilakukan dengan cara sebagai berikut :e Bahwa awalnya saksi VIVIN MUJIANTO dan saksi TRIPOMONUGRAHADI (keduanya anggota Sat Reskoba Polres Jember)saksi mendapat informasi dari masyarakat bahwa terdakwa telahmengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar ataupersyaratan keamanan jenis obat Trihexyphenidil (trex) warnaputin, setelah itu saksi bersama rekan saksi mulai melakukanpenyelidikan, yang sebelumnya saksi telah menangkap seorangsaksi pembeli bernama ERIK (tertangkap
    Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagaiberikut :Bahwa awalnya saksi VIVIN MUJIANTO dan saksi TRIPOMONUGRAHADI (keduanya anggota Sat Reskoba Polres Jember)saksi mendapat informasi dari masyarakat bahwa terdakwa telahmengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar ataupersyaratan keamanan jenis obat Trihexyphenidil (trex) warnaputin, setelah itu saksi bersama rekan saksi mulai melakukanpenyelidikan, yang sebelumnya saksi telah menangkap seorangsaksi pembeli bernama ERIK (tertangkap
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan;. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama : 4 (empat) bulan dan denda sejumlah Rp. 200.000,(Dua ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidakdibayar diganti dengan pidana kurungan selama : 1 (Satu) bulan ;.
Register : 11-07-2018 — Putus : 03-09-2018 — Upload : 04-12-2018
Putusan PN BANGIL Nomor 336/Pid.Sus/2018/PN Bil
Tanggal 3 September 2018 — Penuntut Umum:
HANIS ARISTYA HERMAWAN,SH
Terdakwa:
YAHYA bin AHMADI
345
  • M E N G A D I L I :

    1. Menyatakan terdakwa YAHYA Bin AHMADI, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;
    2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa
      dipersidangan;Menimbang, bahwa di persidangan Terdakwa didakwaPenuntut Umum dengan surat dakwaan yang diSusun secarasubsidairitas sebagai berikut :PERTAMA: Bahwa terdakwa YAHYA Bin AHMADI, pada hari Minggu tanggal 13Mei 2018 sekira jam 20.30 Wib bertempat di pinggir jalan termasuk DusunGebang Desa Banjarsari Kecamatan Pandaan Kabupaten Pasuruan, atausetidaktidaknya di Suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
      Menyatakan terdakwa YAHYA Bin AHMADI bersalah melakukantindak pidana Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau/alat kesehatann yang tidak memiliki ijin edar sebagaimanaPasal 197 UndangUndang No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan,2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa YAHYA Bin AHMADIdengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan denda sebesarRp 1.000.000, (satu juta rupiah) subsidair 1 (satu) bulankurungan;3.
      Memproduksi atau mengedarkan~ sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) yaitusediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur hukum tersebut MajelisHakim mempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
      dan/atau alat kesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal106 ayat (1) yaitu sediaan farmasi dan alat kesehatan hanyadapat diedarkan setelah mendapat izin edar" telah terpenuhipula ;Menimbang, bahwa oleh karena unsurunsur hukum dalamdakwaan Pertama Penuntut Umum tersebut semua telah terpenuhi danMajelis Hakim memperoleh keyakinan bahwa terdakwa adalah orangyang melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan PertamaPenuntut Umum tersebut, maka terdakwa, harus dinyatakan
      Menyatakan terdakwa YAHYA Bin AHMADI, telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa YAHYA Bin AHMADI, olehkarena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 9(sembilan) bulan dan denda sebesar Rp.5.000.000, (lima jutarupiah);3.
Putus : 27-01-2011 — Upload : 24-12-2013
Putusan PN SIDOARJO Nomor 1084/Pid.B/2010/PN.Sda
Tanggal 27 Januari 2011 — ADI SANJAYA bin YUSUF
252
  • Menyatakan Terdakwa ADI SANJAYA bin YUSUF telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar; 2.
    Menyatakan terdakwa ADI SANJAYA bin YUSUF telah melakukan tindak pidana Tanpahak mengedarkan obat keras (sediaan farmasi) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 197 UUNo.36/2009 surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ADI SANJAYA bin YUSUF selama 1 (satu) tahun6 (enam) bulan penjara dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara;3. Membayar denda Rp.500.000, (lima ribu rupiah) subsidair 5 (lima) bulan kurungan;4.
    Lemahputro, Kec.Sidoarjo, Kab.Sidoarjo atau setidaktidaknyaapda tempattempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sidoarjo,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutusebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) yaitu (tidak memiliki keahlian dan kewenangandilarang mengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahanyang
    Sidoarjo atau setidaktidaknya pada tempattempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sidoarjo, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijinedar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat 91) (sediaan farmasi dan alat kesehatan hanyadapat diedarkan setelah mendapat izin edar) dengan caracara sebagai berikut :Awalnya terdakwa sebelumnya pada hari Sabtu tanggal 11 September 2010 sekira jam 19.00 wibbertemu sdr Sony
    baikdalam rangka perdagangan maupun pemindahtanganan;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi maupun terdakwa, penangkapanterhadap terdakwa dilakukan karena terdakwa kedapatan membawa pil jenis double L dalam sakucelana bagian belakang yang diperoleh dari membeli pada sdr Soni dan menurut keteranganterdakwa bahwa pil itu akan dijual lagi kepada sesama pengamen, oleh karena itu Majelisberpendapat unsur sengaja mengedarkan telah terpenuhi pula;Menimbang, bahwa apa yang dimaksud sediaan farmasi
    Menyatakan Terdakwa ADI SANJAYA bin YUSUF telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memilikiijin edar;2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa ADISANJAYA bin YUSUF dengan pidana penjara selama : 1 (satu)tahun dan denda Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah), denganketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti denganpidana kurungan selama 4 (empat) bulan;3.
Putus : 13-05-2015 — Upload : 25-05-2015
Putusan PN TUBAN Nomor 105/Pid.Sus/2015/PN.TBN
Tanggal 13 Mei 2015 — BUDI LISTYONO bin SUMADI
3011
  • bahwa terdakwa oleh Penuntut Umum pada pokoknya didakwaSebagai berikut :KESATUBahwa terdakwa BUDI LISTYONO Bin SUMADI pada hari Senin, tanggal9 Pebruari 2015 sekira jam 10.00 WIB atau setidaktidaknya pada waktuwaktutertentu dalam bulan Pebruari tahun 2015, bertempat di belakang gudang Aqua turutDesa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban atau setidaktidaknya ditempattempat tertentu yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan NegeriTuban, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Undangundang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009tentang Kesehatan.ATAUKEDUABahwa terdakwa BUDI LISTYONO Bin SUMADI pada hari Senin, tanggal9 Pebruari 2015 sekira jam 10.00 WIB atau setidaktidaknya pada waktuwaktutertentu dalam bulan Pebruari tahun 2015, bertempat di belakang gudang Aqua turutDesa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban atau setidaktidaknya ditempattempat tertentu yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan NegeriTuban, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    memproduksi atau Mengedarkan sediaanfarmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar, sebagaimana diaturdalam pasal 197 Yo. 106 ayat (1) UU RI No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan danselanjutnya Penuntut Umum menuntut supaya Majelis Hakim yang mengadiliperkara ini menjatuhkan putusan sebagai berikut :1 Menyatakan terdakwa BUDI LISTYONO bin SUMADI telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana KESEHATAN,yakni Dengan sengaja memproduksi atau Mengedarkan sediaan farmasi
    (2) dan ayat (3) Undangundang Republik Indonesia Nomor 36 tahun2009 tentang Kesehatan, Maka Majelis hakim akan memilih salah satu daridakwaan Penuntut Umum tersebut diatas yang sesuai dengan fakta hukum dipersidangan;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan dakwaanKesatu Penuntut Umum yakni pasal 197 Yo pasal 106 ayat (1) UndangundangRepublik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, yang unsurunsurnyasebagai berikut :1 Barang siapa ;2 Dengan sengaja mengedarkan sediaan Farmasi
    Unsur Dengan sengaja mengedarkan sediaan Farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar; Menimbang, bahwa mengenai pertimbangan unsure dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edarini, Majelis Hakim memperhatikan dari keterangan saksi saksi yaitu saksi M. ArifNugroho dan Dra.
Putus : 24-02-2015 — Upload : 18-09-2015
Putusan PN BATAM Nomor 838/Pid.B/2014/PN.BTM
Tanggal 24 Februari 2015 — PARINAH Alias CECE ;
3819
  • MenyatakanTerdakwa PARINAH Alias CECE,telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja memproduks atau mengedarkan sediaan farmasi dan / alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar .2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan.3. Menetapkanmasapenahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dan pidana yang dijatuhkan;4. Memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ;
    Menyatakan terdakwa PARINAH ALS CECE. telah terbukti secara sahdan meyakinkan melakukan tindak pidana "yang dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1)> melanggar Pasal 197 UUNo. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. (sebagaimana dalamdakwaaan Penuntut Umum) ;2.
    Kosmetika Sinar Indah Komplek Pasar Penuin Centre BlokJ Nomor 8 Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriBatam yang berwenang untuk memeriksa dan mengadili perkara ini,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar, dilakukandengan cara sebagai berikut:Berawal dan adanya informasi bahwa di Toko Kosmetika Sinar Indahmilik terdakwa terdapat sediaan farmasi
    Memproduksi atau mengedartan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yangtidak memiliki izin edar sebagatmama dimaksud dalam pasal 106 ayat (1);ad.1.
    Unsur Memproduksi atau menaedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan vanatidak memiliki izin edar setoaoaimana dimatoud dalam pasal106 avat (1).Berdasarkan faktafakta yang terungkap dalam persidangan berupaketerangan saksi, barang bukti, petunjuk dan keterangan terdakwasendiri, diperoleh fakta sebagai berikut :Bahwa dalam fakta hukum persidangan berdasarkan pasal 106 ayat(1) UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan : sediaan farmasi danalat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin
    MenyatakanTerdakwa PARINAH Alias CECE,telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamemproduks atau mengedarkan sediaan farmasi dan / alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar .2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjaraselama 6 (enam) bulan.3. Menetapkanmasapenahanan yang telah dijalani oleh terdakwadikurangkan seluruhnya dan pidana yang dijatuhkan;4. Memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ;5.
Putus : 11-07-2013 — Upload : 05-04-2014
Putusan PN SUMBER Nomor 206/Pid.B/2013/PN.Sbr
Tanggal 11 Juli 2013 — SUSANTO Bin CARTIM
7212
  • Menyatakan terdakwa SUSANTO Bin CARTIM, terbukti bersalah melakukantindak pidana Dengan Sengaja mengedarkan kesediaan farmasi yangtidak memiliki ijin edar sebagaimana diatur dalam pasal 197 UU RI. No. 36tahun 2009 tentang Kesehatan dalam dakwaan kesatu kami ;2.
    .36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ;ATAUKedua :Bahwa terdakwa SUSANTO Bin CARTIM, pada hari Minggu tanggal 15 Mei2013 sekitar pukul 13.00 Wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu tertentu sekitarbulan Mei tahun 2013 atau setidaktidaknya masih dalam tahun 2013, bertempat diDesa Kalisari Rt.11 Rw.03 Dusun II Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Sumber, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
    Saksi ahli PRIYATI YULIA : Saksi pada saat diperiksa dalam keadaan sehat jasmani dan sehat rokhani,bersedia diperiksa serta akan memberikan keterangan dengan sebenarbenarnya ;Saksi mengerti kenapa diperiksa dan didengar keterangannya sekerang inikarena saksi telah ditunjuk langsung oleh Kabid Yankes FarmasiKabupaten Cirebon untuk memenuhi panggilan dari Kepolisian SektorLosariCirebon dan sekarang bekerja di Puskesmas Ciledug dari tahun 1992hingga sekarang dibagian farmasi dan penanggungjawab dan
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimanadimaksud dalam pasal 106 ayat (1):Yang dimaksud dengan Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) adalah :e Bahwa pada hari Rabu tanggal 15 Mei 2013 sekira jam 13.00 Wib, diDesa Kalisari Rt.11 Rw.03 Dusun II Kecamatan Losari KabupatenCirebon, terdakwa ditangkap
    Menyatakan terdakwa SUSANTO Bin CARTIM telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana * DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IJINEDAR ;2. Menjatuhkan pidana terhadap diri terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 7 (tujuh) bulan dan denda sebesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah),dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidanapenjara selama (satu) bulan ;3.
Register : 04-04-2013 — Putus : 07-03-2013 — Upload : 04-04-2013
Putusan PN BARABAI Nomor 20/Pid.Sus/2013/PN.Brb
Tanggal 7 Maret 2013 — - MUHAMMAD HELMI RAHMAN ALS DAMING BIN ABDUL HADI
334
  • Menyatakan bahwa Terdakwa MUHAMMAD HELMI RAHMAN Alias DAMING BIN ABDUL HADI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standard Dan / Atau Persyaratan Keamanan, Khasiat Atau Kemanfaatan Dan Mutu ;2.
    tanggal 21 Januari 2013,No.REG.PERKARA: PDM05/BRBAI/01/2013 ;e Keterangan saksisaksi dan keterangan terdakwa serta memperhatikan barang buktiyang diajukan dimuka persidangan;e Pembacaan surat tuntutan (Requisitoir) dari Penuntut Umum, yang pada akhiruraiannya berpendapat dan memohon agar Majelis Hakim yang memeriksa danmengadili perkara ini memutuskan :1 Menyatakan terdakwa MUHAMMAD HELMI RAHMAN alias DAMING binABDUL HADI, secara sah dan meyakinkan, bersalah melakukan tindak pidanaMengedarkan Sediaan Farmasi
    oleh Penuntut Umum dengandakwaan yaitu Kesatu :Bahwa Terdakwa MUHAMMAD HELMI RAHMAN alias DAMING bin ABDULHADI, pada hari Senin tanggal 12 Nopember 2012 sekira pukul 16.00 WITA, setidaknya padasuatu waktu dalam bulan Nopember tahun 2012; bertempat di toko atau kios milik Terdakwadi pasar Birayang Kelurahan Birayang Kecamatan Batang Alai Selatan Kabupaten HuluSungai Tengah, setidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Barabai, dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
    ditanyakan mengenai keberadaan barang bukti tersebut, Terdakwa mengakuibahwa barang bukti tersebut adalah obat dextro milik Terdakwa yang sebagian sudahberhasil terjual dengan memperoleh uang sebanyak Rp. 200.000, (duaratus riburupiah) dan untuk menjual obat jenis Dekstrometorhan HBr tersebut, Terdakwa tidakmemiliki keahlian dan kewenangan untuk mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat serta tidakmempunyai ijin mengenai standar mutu pelayanan farmasi
    1 (satu)kemasan/paket sebanyak 10 (sepuluh)biji dengan harga Rp. 3.000, (tiga ribu) rupiahdan kemasan/paket yang kedua isi 20 (dua puluh dua) biji dijual dengan harga Rp.6.000 (enam ribu) rupiah serta keuntungan dari (satu) box tersebut sebesar Rp.130.000, (seratus tiga puluh ribu) rupiah;e Bahwa benar Terdakwa menjual dextro hanya untuk menambah penghasilan saja danbukan sebagai mata pencaharian;e Bahwa benar Terdakwa bukan Apoteker atau orang yang mempunyai keahlian dankewenangan dalam bidang farmasi
    ;e Bahwa benar terdakwa tahu kalau menjual obat dextro tanpa ijin dan tidak mempunyaikeahlian dalam bidang farmasi adalah perbuatan melanggar hukum;e Bahwa benar terdakwa mengenali semua barang bukti yang diajukan di dalampersidangan.
Register : 11-10-2017 — Putus : 16-11-2017 — Upload : 07-12-2017
Putusan PN JOMBANG Nomor 584/Pid.Sus/2017/PN Jbg
Tanggal 16 Nopember 2017 — AGUS SETIAWAN bin NAMIN ERFIANTO
346
  • Menyatakan Terdakwa AGUS SETIAWAN BIN NAMIN ERFIANTO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standart Keamanan Dan Mutu , sebagaimana dakwaan Penuntut Umum;2.
    Jombang menerangkanbahwa secara aturan yang sah dan peredarannya, TRIHEKSIPHENIDIL HClharus didapat dari sumber resmi dengan dokumentasi yang dapatdipertanggungjawabkan, sedangkan masyarakat hanya dapat memperolehsediaan farmasi ini dari apotek berdasarkan resep dokter ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi, dihubungkandengan keterangan terdakwa dengan barang bukti yang diajukan dipersidanganmaka diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut :Bahwa pada hari Rabu tanggal 2 Agustus 2017
    Jombang menerangkanbahwa secara aturan yang sah dan peredarannya, TRIHEKSIPHENIDIL HCIharus didapat dari sumber resmi dengan dokumentasi yang dapatdipertanggungjawabkan, sedangkan masyarakat hanya dapat memperolehsediaan farmasi ini dari apotek berdasarkan resep dokter ;Menimbang, bahwa atas pertimbanganpertimbangan diatas makaMajelis Hakim berpendapat bahwa unsur dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan telah terpenuhi;Ad.3.
    dan alat kesehatan harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.
    ;Menimbang, bahwa dengan demikian untuk mengedarkan sediaanfarmasi tersebut haruslah memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta hukum bahwa Terdakwabukanlah orang yang mempunyai keahlian untuk mengedarkan obat pil double Ltersebut dan tidak mengetahui apakah obat yang diedarkan tersebut telahmemenuhi standar pelayanan farmasi atau tidak yang berarti pula bahwaTerdakwa tidak mempunyai hak untuk mengedarkan obat obat tersebut
    Menyatakan Terdakwa AGUS SETIAWAN BIN NAMIN ERFIANTO telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak MemenuhiStandart Keamanan Dan Mutu , sebagaimana dakwaan Penuntut Umum;2.
Register : 02-08-2017 — Putus : 16-08-2017 — Upload : 25-10-2017
Putusan PN JOMBANG Nomor 425/Pid.Sus/2017/PN Jbg
Tanggal 16 Agustus 2017 — TIMOR SETIONO
334
  • Menyatakan terdakwa TIMOR SETIONO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN MUTU ; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp.500.000,- (lima ratus ribu Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;3.
    Menyatakan Terdakwa TIMOR SETIONO bersalah melakukantindakpidana tanpa memiliki keahlian dan kewenangan dengan sengajamemproduksi atau mengadakan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standrat dan/atau persyaratan keamanan, khasiatatau kemanfaatan dan mutu sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 196 UU RI No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan ;2.
    Jombang atau setidaktidaknyapada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Jombang yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, tanpamemiliki keahlian dan kewenangan, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu, yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagaiberikut :Bahwa pada hari minggu tanggal 28 Mei 2017 sekira pukul 18.00 Wib,
    Jombang menerangkan bahwa secaraaturan sah dan peredarannya, Triheksifenidil HCI harus didapat dari sumberresmi dengan dokumentasi yang dapat dipertanggungjawabkan, sedangkanmasyarakat hanya dapat memperoleh sediaan farmasi ini dari apotekberdasarkan resep dokter. Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal196 UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
    dan alatkesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkandengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 1 angka 4 PeraturanPemerintah RI Nomor 72 Tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasidan Alat Kesehatan yang dimaksud dengan peredaran adalah setiap kegiatanatau serangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi danalat kesehatan baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan, ataupemindahtanganan ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta
    yang tidak memenuhistandart dan mutu telah terbukti dan terpenuhi ;Menimbang, bahwa karena semua unsur dalam pasal 196 Undangundang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan telah terbukti dan terpenuhimaka Majelis Hakim berpendapat bahwa terdakwa TIMOR SETIONO telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart danmutu, oleh karenanya Terdakwa harus dinyatakan bersalah dan dihukum ;Menimbang, bahwa pada diri
Register : 28-09-2015 — Putus : 03-11-2015 — Upload : 24-11-2015
Putusan PN YOGYAKARTA Nomor 300/Pid.Sus/2015/PN Yyk
Tanggal 3 Nopember 2015 —
534
  • Menyatakan terdakwa CANDRA ALS SIWUK, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Dan Atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memenuhi Standar Dan Atau Persyaratan Keamanan, Khasiat Atau Kemanfaatan Dan Mutu, sebagaimana dalam Dakwaan Tunggal ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan; 3.
    Nomor 300/Pid.Sus/2015 tanggal 30September 2015 tentang penetapan hari sidang;e Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi dan Terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa CANDRA Alias SIWUK terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
    /PN Yyk.informasi dari masyarakat bahwa terdakwasering melakukan tanpa kewenanganmengedarkan sediaan farmasi /pil warna putihbersimbolkan Y/Yarindu ;Bahwa benar saksi bersama team kemudianmenindaklanjuti informasi tersebut danlangsung mengadakan penyelidikan selama 1Minggu ;Bahwa benar setelah mendapat informasiakurat sekira pada Hari Rabu tanggal 29 Juli2015 sekira jam 18.30 wib, didepan AlfamartJl.Godean Km.6,5 Nglarang Sidoarum,Sleman mecurigai seseorang yaituNUROKHIM RIQIFAIL KISHARDIYANTO(saksi
    /PN Yyk.e Bahwa benar terdakwa CANDRA al.SIWUKketika saksi tanyakan tidak mempunyaikewenangan mengedarkan obat Farmasi pilwarna putih bersimbolkan Y/Yarindu dan tidakmempunyai jjin' dari menteri kesehatanmaupun pihak berwenang;Atas keterangan saksi terdakwa membenarkannya.2.
    /PN Yyk.Bahwa benar terdakwa CANDRA al.SIWUK ketika saksi tanyakantidak mempunyai kewenangan mengedarkan obat Farmasi pil warnaputin bersimbolkan Y/Yarindu dan tidak mempunyai ijin dari menterikesehatan maupun pihak berwenang ;Atas keterangan saksi terdakwa membenarkannya.3.
    Menyatakan terdakwa CANDRA ALS SIWUK, telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan Sediaan Farmasi Dan Atau Alat Kesehatan Yang TidakMemenuhi Standar Dan Atau Persyaratan Keamanan, Khasiat AtauKemanfaatan Dan Mutu, sebagaimana dalam Dakwaan Tunggal ;1. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 8 (delapan) bulan;2. Menghukum pula terdakwa untuk membayar denda sebesarRp. 1.000.000, (satu juta rupiah) ;3.