Ditemukan 61386 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi -farmasi
Register : 08-11-2017 — Putus : 25-01-2018 — Upload : 21-09-2021
Putusan PN CIBINONG Nomor 679/Pid.Sus/2017/PN Cbi
Tanggal 25 Januari 2018 — Penuntut Umum:
FITRIA TAMBUNAN, SH.,MH.
Terdakwa:
1.SAIFUL ALI BIN ALI MURIH
2.ASEP IRVAN ABDUL AZIZ Bin M. MUKRI
4327
  • MUKRI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan, sediaan Farmasi atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar
  • Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa 1. SAIFUL ALI BIN ALI MURIH (ALM) dan terdakwa 2. ASEP IRVAN ABDUL AZIZ BIN M.
    MUKRI pada hari Kamistanggal 31 Agustus 2017 sekira pukul 14.00 Wib atau setidaktidaknya padasuatu waktu dalam bulan Agustus tahun 2017 bertempat di Kampung MojangDesa Lemah Duhur Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Cibinong, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan, sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memilikiiin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1), yang melakukan,yang menyuruh
    Cbi.Form01/SOP/14.6/2018bahan aktif Trinexyphenidil serta Tramadol yang mengandung bahanaktif Tramadol seharusnya kondisi sediaan farmasi untuk diedarkandalam persyaratan keamanannya yaitu orang yang mempunyaikewenanganlah yang bisa mengedarkan dan seharusnya sediaanfarmasi diedarkan dalam kondisi masih dalam kemasannya sepertiblister, botol, atau kotak dimana dalam kemasan tersebut jelastertera nomor batch dan tanggal kadaluarsa obat tersebut, sehinggamenurut ahli berdasarkan barang bukti tersebut
    jenis Heximer dan yang mengandung bahan aktifTrinexyphenidil serta Tramadol yang mengandung bahanaktifTramadol tersebut adalah termasuk sediaan farmasi daftar obatkeras atau obat daftar G (Gevaarlijk = berbahaya) yaitu obat yanguntuk memperolehnya atau mendapatkannya harus dengan resepdokter dan ditandai lingkaran merah dengan bergaris tepi hitamdengan tulisan huruf K didalamnya maka obat ini dinamakan obatkeras dan bila digunakan secara sembarangan bisa membahayakan,meracuni tubuh, bahkan bisa
    Cbi.Form01/SOP/14.6/2018Bahwa sediaan farmasi jenis Heximer dan yang mengandung bahan aktifTrinexyphenidil serta Tramadol yang mengandung bahanaktifTramadol tersebut adalah termasuk sediaan farmasi daftar obatkeras atau obat daftar G (Gevaarlijk = berbahaya) yaitu obat yanguntuk memperolehnya atau mendapatkannya harus dengan resepdokter dan ditandai lingkaran merah dengan bergaris tepi hitamdengan tulisan huruf K didalamnya maka obat ini dinamakan obatkeras dan bila digunakan secara sembarangan bisa
    MUKRI telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan, sediaan Farmasi atau alat kesehatanyang tidak memiliki ijin edar Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa 1. SAIFUL ALI BIN ALI MURIH (ALM)dan terdakwa 2. ASEP IRVAN ABDUL AZIZ BIN M.
Register : 29-04-2021 — Putus : 07-07-2021 — Upload : 27-07-2021
Putusan PN YOGYAKARTA Nomor 133/Pid.Sus/2021/PN Yyk
Tanggal 7 Juli 2021 — Penuntut Umum:
DIAN NATALIA SH
Terdakwa:
FADLY NOERRAHMANSYAH Als SIBOB Bin PRATIKNO
6517
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan terdakwa FADLY NOERRAMANSYAH Alias SIBOB Bin PRATIKNO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan
    Saksi Ahli THERESIA SEPMIARTI pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut : Bahwa saksi membenarkan keterangannya dihadapan Penyidik.Halaman 20 dari 32 halaman Putusan Nomor 133/Pid.Sus/2021/PN Yyk Bahwa saksi bertugas dibidang substansi Pengujian BBPOMYogyakarta Bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandar adalah obat yang tidak memenuhi syarat Farmakope Indonesiaatau buku standar lainnya, sesuai Pasal 105 ayat (1) Undangundang RINo.36 Tahun 2009 sediaan farmasi yang berupa
    Bantul DIY, Selanjutnya Kepala Balai POMD.I.Yogyakarta menunjuk saksi untuk memberikan keterangan tentangperistiwa mengedarkan sediaan farmasi tersebut.
    Berdasarkan pasal 1 angka (4) UndangUndang RI No. 36 Tahun 2009tentang Kesehatan Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obattradisional dan kosmetika Bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi yang tidak memenuhiStandar adalah obat yang tidak memenuhi syarat Farmakope Indonesiaatau buku standar lainnya, Sesuai pasal 105 ayat (1) UndangUndang RINo. 36 Tahun 2009 sediaan farmasi yang berupa obat dan bahan obatharus memenuhi syarat Farmakope Indonesia atau buku standar lainnya ; Pengertian Obat adalan
    , D3Farmasi, Asisten Apoteker yang bekerja di fasilitas distribusi (PedagangBesar Farmasi) atau fasilitas pelayanan kefarmasian (Apotek, RumahSakit, Balai Pengobatan/Rumah Bersalin) yang sudah mempunyai ijin dariinstansi berwenang.
    Menyatakan terdakwa FADLY NOERRAMANSYAH Alias SIBOB BinPRATIKNO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standart dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu 2.
Register : 25-06-2020 — Putus : 16-07-2020 — Upload : 07-10-2020
Putusan PN BONDOWOSO Nomor 138/Pid.Sus/2020/PN Bdw
Tanggal 16 Juli 2020 — Penuntut Umum:
EVI LUGITO, SH.
Terdakwa:
Sigit bin Sumarto
546
    1. Menyatakan Terdakwa Sigit bin Sumarto tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan;
    2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Sigit bin Sumarto oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 5 (lima) bulan dan denda sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah
    Menyatakan Terdakwa Sigit bin Sumarto terbukti bersalah melakukantindak pidana "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana melanggar Pasal 196 UU RI No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam dakwaan kesatu;2.
    PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:Kesatu:coccenneenee= Bahwa ia Terdakwa Sigit bin Sumarto padahari Selasa tanggal 25Pebruari 2020 sekira pukul 20.30 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktumasih dalam bulan Pebruari 2020, bertempat di halaman Radio Citra FM diDesa selolembu Kecamatan Curahdami Kabupaten Bondowoso, atau padasuatu tempat setidaktidaknya masih dalam daerah Hukum Pengadilan NegeriBondowoso, ia Terdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
    dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutusebagaimana diumaksud dalam Pasal 98 ayat (2) (Setiap orang yang tidakmemiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan,mengolah, mempromosikan, dan obat dan bahan yang berkhasiat obat) danayat (3) ) (ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi yang ditetapkan dengan peraturanpemerintah), yang dilakukan oleh Terdakwa dengan
    dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edarsebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) (Sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar) yang dilakukanTerdakwa dengan caracara sebagai berikut : Pertamatama Saksi Ardiyansyah (perkara terpisah) telah menelponsdr.
    Menyatakan Terdakwa Sigit bin Sumarto tersebut diatas telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kKemanfaatan;2.
Register : 21-10-2020 — Putus : 14-12-2020 — Upload : 15-12-2020
Putusan PN WONOSARI Nomor 113/Pid.Sus/2020/PN Wno
Tanggal 14 Desember 2020 — Penuntut Umum:
1.ARI HANI SAPUTRI, SH
2.Widha Sinulingga
Terdakwa:
DHIAN SETYO NUGROHO Bin WIDODO
298583
  • MENGADILI

    1. Menyatakan Terdakwa DHIAN SETYO NUGROHO Bin WIDODO tersebut di atas, terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana " Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Persyaratan Keamanan, Kemanfaatan dan Mutu" sebagaimana dalam dakwaan alternatif kedua Penuntut Umum;
    2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah
    YarindoFarmatama;e Bahwa pekerjaan seharihari terdakwa bukan pedagang besar farmasi,atau bekerja di rumah sakit, apotek atau klinik atau profesi yang adahubungannya dengan praktik kefarmasian, dan terdakwa tidak memilikijin yang sah dari pihak yang berwenang untuk mengedarkan sedianfarmasi tersebut;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 197 jo.
    DHIAN SETYO NUGROHOHalaman 9 dari 35 Putusan Pidana Nomor 113/Pid.Sus/2020/PN.WnoBin WIDODO memiliki ijin untuk mengedarkan sediaan farmasi ataumelakukan praktik kefarmasian.Terhadap keterangan saksi tersebut Terdakwa memberikan pendapattelah sesuai dan membenarkannya serta tidak ada keberatan..
    DHIAN SETYO NUGROHOBin WIDODO memiliki ijin untuk mengedarkan sediaan farmasi ataumelakukan praktik kefarmasian.Terhadap keterangan saksi tersebut Terdakwa memberikan pendapattelah sesuai dan membenarkannya serta tidak ada keberatan.
    DHIAN SETYO NUGROHO Bin WIDODOmemiliki jin untuk mengedarkan sediaan farmasi atau melakukan praktikkefarmasianTerhadap keterangan saksi tersebut Terdakwa memberikan pendapattelah sesual dan membenarkannya serta tidak ada keberatan..
    Menyatakan Terdakwa DHIAN SETYO NUGROHO Bin WIDODOtersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi YangHalaman 33 dari 35 Putusan Pidana Nomor 113/Pid.Sus/2020/PN.WnoTidak Memenuhi Persyaratan keamanan, Kemanfaatan dan Mutusebagaimana dalam dakwaan alternatif kedua Penuntut Umum;2.
Register : 05-02-2015 — Putus : 10-03-2015 — Upload : 04-05-2015
Putusan PN BARABAI Nomor 14/Pid.Sus/2015/PN Brb
Tanggal 10 Maret 2015 — - Muhammad Ansari Alias Aan Bin Riduansyah
276
  • M E N G A D I L I Menyatakan terdakwa MUHAMMAD ANSARI Alias AAN Bin RIDUANSYAH tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi tanpa memenuhi standard persyaratan keamanan sebagaimana dalam dakwaan Kesatu ; Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selam 10 (sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak diabayar, maka
    2015tentang penetapan hari sidang;e Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan dengan perkara ini;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi dan Terdakwa serta memperhatikan barangbukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh Penuntut Umum yangpada pokoknya sebagai berikut:1 Menyatakan terdakwa MUHAMMAD ANSARI Alias AAN Bin RIDUANSYAHterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana telah dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi
    RIDUANSYAH pada hariKamis tanggal 11 Desember 2014 sekira pukul 11.00 Wita atau setidaktidaknya pada suatuwaktu lain dalam bulan Desember 2014, bertempat di dalam rumah milik terdakwa yangberalamat di jalan Sarigading RT. 002/001 Desa Banua Budi Kecamatan Barabai KabupatenHulu Sungai Tengah atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Barabai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    HSTmulai April 2009 s/d Maret 2012 dan Maret 2012 hingga sekarang Ahlibertugas sebagai Apoteker pada Gudang Farmasi Kab.
    HST;e Bahwa ahli menerangkan yang dimaksud dengan sediaan farmasi menurutDefinisi Undangundang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan adalahObat, Bahan obat , Obat Tradisional dan Kosmetik; Bahwa menurut Ahli obat jenis Carnophen merupakan obat keras denganpenanda lingkaran merah pada kemasan bertuliskan K dalam lingkaranHitam dengan dasar Merah disamping itu bertuliskan Harus dengan resepDokter dapat ditentukan dengan melihat registrasinya atau dengan melihatkomposisi dari obat tersebut sedangkan
    MASERI menerangkanbahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi menurut Definisi Undangundang RINomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan adalah Obat, Bahan obat , ObatTradisional dan Kosmetik dan menurut Ahli obat jenis Carnophen merupakan obatkeras dengan penanda lingkaran merah pada kemasan bertuliskan K dalamlingkaran Hitam dengan dasar Merah disamping itu bertuliskan Harus dengan resepDokter dapat ditentukan dengan melihat registrasinya atau dengan melihatkomposisi dari obat tersebut sedangkan obat
Register : 23-08-2016 — Putus : 09-09-2016 — Upload : 20-10-2016
Putusan PN SINGKEL Nomor 92/PID.SUS/2016/PN.SKL
Tanggal 9 September 2016 — -PUTRA PERDANA SIKUMBANG Als BILAL Als PUTRA Bin DEDY SIKUMBANG
6212
  • buah kardus Makananmerk Cinta yang berisikan 7 (tujuh) Paket Narkotika jenis tanaman ganja yang dibungkuskertas koran dan 1 (satu) unit sepeda motor suzuki Satria warna merah dengan nomor polisiBK 6865 LB; Bahwa ketika dilakukan pemeriksaan terhadap terdakwa, saksi dan teman saksi yang lainjuga menanyakan tentang jin kepemilikan atau ijin membawa ganja tersebut dan terdakwamenyatakan ia tidak memiliki ijn dari Pejabat yang berwenang dan tidak juga bekerjadibidang ilmu pengetahuan atau dibidang Farmasi
    ) buah kardus Makananmerk Cinta yang berisikan 7 (tujuh) Paket Narkotika jenis tanaman ganja yang dibungkuskertas koran dan 1 (satu) unit sepeda motor suzuki Satria warna merah dengan nomor polisiBK 6865 LB;Bahwa ketika dilakukan pemeriksaan terhadap terdakwa, saksi dan teman saksi yang lainjuga menanyakan tentang jin kepemilikan atau ijin membawa ganja tersebut dan terdakwamenyatakan ia tidak memiliki ijn dari Pejabat yang berwenang dan tidak juga bekerjadibidang ilmu pengetahuan atau dibidang Farmasi
    hutan dan dilakukanpengejaran terhadap teman Terdakwa (Adiasyah Zebua Als Jaya) namun teman Terdakwa(Adiasyah Zebua Als Jaya) berhasil melarikan diri dan tidak ditemukan lagi dan akhimyaterdakwa diamankan selanjutnya di bawa ke Polres Aceh Singkil; Bahwa ketika dilakukan pemeriksaan terhadap terdakwa pihak Kepolisian menanyakan tentangyin kepemilikan ganja tersebut dan terdakwa menyatakan tidak memiliki jin dari Pejabat yangberwenang dan tidak juga bekerja dibidang ilmu pengetahuan atau dibidang Farmasi
    Selanjutnya pasal 39 menyebutkan bahwa narkotika hanyadapat disalurkan oleh industri farmasi, pedagang besar farmasi, dan sarana penyimpanansediaan farmasi pemerintah.13Menimbang, bahwa perbuatan memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakannarkotika hanya dapat terjadi apabila sebelumnya telah dilakukan kegiatan peredaran danpenyaluran Narkotika sehingga apabila hal im dikaitkan dengan ketiga pasal diatas makadapatlah disimpulkan yang berhak atau yang berwenang memiliki, menyimpan, menguasai,
    atau menyediakan narkotika hanyalah lembaga ilmu pengetahuan, inddustri farmasi,pedagang besar farmasi, dan sarana penyimpanan sediaan farmasi pemerintah yang telahmendapatkan izin dari menteri.Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi yang bersesuaian denganketerangan terdakwa dan sudah merupakan fakta yang terungkap dipersidangan ternyataterdakwa bukanlah seorang yang berprofesi sebagai peneliti lembaga ilmu pengetahuan,pedagang besar farmasi, maupun petugas kesehatan, dimana sewaktu ditangkap
Putus : 09-12-2012 — Upload : 18-11-2013
Putusan PN JOMBANG Nomor 285 / Pid. Sus / 2012 / PN. JMB
Tanggal 9 Desember 2012 — MUHAMMAD DWI SODIKIN AL. DIKIN
322
  • Jombangatau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun 2012 bertempatsetidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Jombang, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alatkesehatan yang tidak memenuhi Standard dan/atau' persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksuddalam pasal 98 (2) dan ayat (3).
    Jombang 2012 dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yangtidak memenuhi Standard dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kKemanfaatan dan mutu, berupa pil double L ;Bahwa benar berawal dari terdakwa pada hari Kamis tanggal 20September 2012 sekitar pukul 10.00 membeli dari Pil doublesebanyak 1000 butir kepada seseorang atas nama BASEMAN(DPO) dengan harga Rp. 300.000,, selanjutnya terdakwamengirim SMS kepada saksi JOKO PITONO Al BAMBANG al EMPAL(dalam
    No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan adalah: "obat, bahan obat, obat tradisional danKosmetika .Kemudian dalam 98 (2) dan ayat (3) pada intinyamenerangkan bahwa : untuk menyediakan atau mengedarkan obat ataubahan yang berkasiat obat dilarang apabila dilakukan oleh orang yangtidak mempunyai keahlian dan pengedaran sediaan farmasi harusmemenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan olehperaturan pemerintah.
    Jombang 2012 dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yangtidak memenuhi Standard dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu, berupa pil double L ;e Bahwa benar berawal dari terdakwa pada hari Kamis tanggal 20September 2012 sekitar pukul 10.00 membeli dari Pil doublesebanyak 1000 butir kepada seseorang atas nama BASEMAN(DPO) dengan harga Rp. 300.000, selanjutnya terdakwa mengirimSMS kepada saksi JOKO PITONO Al BAMBANG al EMPAL (dalam13berkas
    ganguan mental danperasaan senang yang berlebihan (euphoria), sindroma kerusakanotak akut dan kebutaan jika dikonsumsi berlebihan;e Bahwa benar terdakwa merasa bersalah dan menyesaliperbuatannyaMenimbang, bahwa dengan demikian unsur "dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan / atau persyaratan keamanan khasiat ataukemanfatan dan mutu sebagaimana dimaksud pasal 98 ayat (2) dan(3) telah terpenuhi ;Menimbang, bahwa dengan terpenuhinya seluruh
Putus : 08-12-2016 — Upload : 19-12-2016
Putusan PN BAUBAU Nomor Nomor : 249/Pid.Sus/2016/PN.Bau
Tanggal 8 Desember 2016 — -OSKAR HAMRIK;
6423
  • Menyatakan terdakwa OSKAR HAMRIK telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa OSKAR HAMRIK oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan dan denda sebesar Rp. 3.000.000,- (tiga juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    Menyatakan terdakwa OSKAR HAMRIK, terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan tanpa izin edar sebagaimana tercantum dalam dakwaanTunggal;2.
    R.AKartini No. 90 Kelurahan Wale Kecamatan Wolio Kota Baubau atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Baubau, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar,perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan caracara dan dalam keadaansebagai berikut :Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, Petugas BalaiPengawasan Obat dan Makanan di Kendari yang melakukan operasi gabungandi
    Sejumlah 61 (enam puluh satu ) Botol, Maxipell Hydroquinone Tretionin sejumlah 81( delapan puluh satu ) Botol;Bahwa produk tersebut adalah ilegal karena tidak ada label nomorRegistrasi dari Badan POM dan produk tersebut kemudian disita dandititipnkan di POSPOM Baubau untuk diproses selanjutnya;Bahwa Toko Maju adalah toko yang menjual kosmetik;Bahwa Toko Maju milik Terdakwa tersebut sebelumnya sudah pernahdilakukan pemeriksaan secara rutin dan sudah dilakukan pembinaan;Bahwa yang termasuk sediaan Farmasi
    ; Bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obatobat, bahanbaku obat, obat tradisional dan Kosmetik; Bahwa semua kosmetik dapat diedar setelah mendapat izin edar dariBadan POM berdasarkan Pasal 3 ayat (1) dan (2) PERMENKESNo.1176/PER/VIl/Thn 2010 bahwa setiap Kosmetik hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar dari Badan POM;Bahwa yang mendaftarkan untuk mendapat Nomor Registrasi dariBadan POM adalah produsennya; Bahwa Produk Kosmetik yang disita dari Toko Maju milik Terdakwatersebut
    Menyatakan terdakwa OSKAR HAMRIK telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa OSKAR HAMRIK oleh karena itudengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan dan denda sebesar Rp.3.000.000, (tiga juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
Putus : 30-05-2017 — Upload : 12-06-2017
Putusan PN SIDOARJO Nomor 378/Pid.Sus/2017/PN SDA
Tanggal 30 Mei 2017 — Mukhamad Imron
247
  • KESATUBahwa terdakwa MUHAMAD IMRON pada hari Senin tanggal 06Februari 2017 sekira jam 19.15 Wib atau setidaktidaknya pada bulanFebruari 2017 atau setidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2017 bertempatdirumah terdakwa yang berlamat di Desa Celep Rt 02 Rw 03, KecamatanSidoarjo Kota, Kabupaten Sidoarjo atau setidaktidaknya pada suatu tempattertentu yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Sidoarjo yangberwenang memeriksa dan mengadili perkaraini dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
    NICO ORLANDO langsung menuju ke rumah Sadr.MUHAMAD IMRON untukmengambil pil koplo yang di pesannya;Bahwa perouatan terdakwa Terdakwa MUKHAMAD IMRON dalammengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan tidak memiliki ijinedar dari pihak yang berwenang;Bahwa alas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan membenarkannya;.
    NICO ORLANDO langsung menuju ke rmmah Sadr.MUHAMAD IMRON untukmengambil pil koplo yang di pesannya;Bahwa perbuatan Terdakwa MUKHAMAD IMRON dalam mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan tidak memiliki ijin edar dari pihakyang berwenang;Bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan membenarkannya;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa benar terdakwa menerangkan di tangkap pada hari Senin tanggal 06Pebruari
    Dengan sengaja Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;1. Unsur Barang siapa ;Menimbang, bahwa yang di maksud dengan Barang siapa adalah siapasaja orangnya baik lakilaki maupun perempuan sebagai subjek hukum yangdapat mempertanggungjawabkan perbuatannya yang tidak digantungkan padakualitas/kedudukan tertentu. Setiap orang yang diajukan dalam perkara iniadalah Mukhamad Imron = yang kebenaran identitasnya telah diakui olehterdakwa.
    Dengan sengaja Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang,.
Register : 19-01-2017 — Putus : 02-03-2017 — Upload : 12-04-2017
Putusan PN BARABAI Nomor 7/Pid.Sus/2017/PN Brb
Tanggal 2 Maret 2017 — - SAHBUDIN Alias UDIN TATTO Alias UDIN TIMPAS Alias UDIN KALAKA Alias UDIN SAYUR Bin RAHMADI
297
  • Menyatakan terdakwa SAHBUDIN Alias UDIN TATTO Alias UDIN TIMPAS Alias UDIN KALAKA Alias UDIN SAYUR Bin RAHMADtersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan alternatif kedua;2.
    Menyatakan terdakwa SAHBUDIN Alias UDIN TATTO Alias UDIN TIMPASAlias UDIN KALAKA Alias UDIN SAYUR Bin RAHMADI terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana telah dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 Undang Undang RepublikIndonesia No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan dalam Dakwaan Kedua;2.
    UDIN KALAKA Alias UDIN SAYUR Bin RAHMADI pada hari Sabtutanggal 17 Desember 2016 sekira pukul 20.00 Wita atau setidaktidaknya padasuatu wakiu lain dalam bulan Desember 2016, bertempat di dalam rumahterdakwa yang beralamat di Desa Kayu Rabah RT.008 Kecamatan PandawanKabupaten Hulu Sungai Tengah atau setidaktidaknya pada suatu tempat lainyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Barabai yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
    Dengan Sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1) ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    Menyatakan terdakwa SAHBUDIN Alias UDIN TATTO Alias UDIN TIMPASAlias UDIN KALAKA Alias UDIN SAYUR Bin RAHMADtersebut di atas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam dakwaan alternatif kKedua;2.
Register : 04-03-2019 — Putus : 14-05-2019 — Upload : 08-06-2020
Putusan PN Cikarang Nomor 125/Pid.Sus/2019/PN Ckr
Tanggal 14 Mei 2019 — Penuntut Umum:
Agus Maryanto
Terdakwa:
KOSIM Alias KOBOY
3516
  • Narkotika hanya dapat disalurkan oleh Industri Farmasi, pedagangbesar Farmasi, dan sarana penyimpanan sediaan Farmasi Pemerintahsesuai dengan ketentuan Undangundang ini;(2).
    Industri Farmasi, pedagang besar Farmasi, dan sarana penyimpanansediaan Farmasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib memilikijin khusus penyaluran Narkotika dari Menteri.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidanganTerdakwa ditangkap pada hari Jumat, tanggal 26 Oktober 2018 sekitar jam00.30 wib di pos Gardu kampong Cabang Pulo Bambu Rt.002 Rw.001 DesaSukmurni Kecamatan Sukakarya Kabupaten Bekasi, karena melakukantindak pidana penyalahgunaan narkotika jenis ganja ;Menimbang,
    Undangundang RI No.35 Tahun 2009tentang Narkotika, telan memenuhi pengertian menjual NarkotikaGolongan jenis ganja;Menimbang, bahwa fakta dipersidangan, terdakwa bukan seorangpetugas untuk mendeteksi suatu zat/bahan/benda yang digunakan olehseseorang apakah termasuk jenis Narkotika atau bukan dan pula terdakwabukan petugas yang mendeteksi suatu zat/bahan/benda yang disita atauditentukan oleh pihak penyidik apakah termasuk jenis Narkotika atau bukan,dan terdakwa bukan merupakan petugas sebuah Industri Farmasi
    tertentuyang memiliki ijin, dan bukan pula pedagang besar farmasi milik Negarayang memiliki ijin serta terdakwa bukan petugas Lembaga pendidikan danpelatinan serta penelitian dan pengembangan yang memiliki jjin, danterdakwa membeli atau memperoleh ganja bukan dari lembaga yangmemperoleh jin untuk menyalurkan, dengan demikian Majelis Hakimberpendapat bahwa dalam memiliki dan menguasai ganja tersebut terdakwatidak berhak dan terdakwa tersebut telah melawan hukum, sehingga dengandemikian maka unsur
Register : 21-08-2018 — Putus : 01-10-2018 — Upload : 09-10-2018
Putusan PN JOMBANG Nomor 546/Pid.Sus/2018/PN Jbg
Tanggal 1 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
ARI ISWAHYUNI
Terdakwa:
MUKHAMAD HARUN BIN SUPENO
203
    1. Menyatakan Terdakwa MUKHAMAD HARUN Bin SUPENO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Standart Keamanan Dan Mutu , sebagaimana dakwaan Penuntut Umum;
    2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 ( delapan ) bulan dan pidana denda sejumlah Rp. 1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan jika pidana denda
    Menyatakan bahwa Terdakwa MUKHAMAD HARUN bin SUPENO bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana diatur dandiancam pidana pasal 196 Undang undang RI No: 36 Tahun 2009 tentangKesehatan.2.
    persidangan karena telahdidakwa oleh Penuntut Umum dengan Surat Dakwaan Nomor Reg.Perk: PDM525/JOMBA/08/2018, Tanggal 14 Agustus 2018 sebagai berikut :Bahwa terdakwa MUKHAMAD HARUN BIN SUPENO pada hari Minggutanggal 10 Juni 2018 sekira pukul 08.30 Wib atau setidaktidaknya pada suatuwaktu dalam bulan Juni tahun 2018 di Desa Keboan Kecamatan NgusikanKabupaten Jombang atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Jombang, dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhipersyaratan keamanan dan mutu ;10Ad. 1.
    Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhipersyaratan keamanan dan mutu ;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi persyaratan keamanan dan mutuadalah yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetika, sedangkan yang dimaksud dengan tidakmemenuhi standrat atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu yakni tidak sesuai dengan yang telah ditentukan denganketentuan yang telah
    Menyatakan Terdakwa MUKHAMAD HARUN Bin SUPENO telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak MemenuhiStandart Keamanan Dan Mutu , sebagaimana dakwaan Penuntut Umum;2.
Register : 10-10-2019 — Putus : 05-11-2019 — Upload : 05-11-2019
Putusan PN TULUNGAGUNG Nomor 291/Pid.Sus/2019/PN Tlg
Tanggal 5 Nopember 2019 — Penuntut Umum:
ANDHI SUBANGUN, S.H.M.H.
Terdakwa:
GATOT BROTO Bin Alm. KUSDI
254
    1. Menyatakan Terdakwa Gatot Broto Bin (alm) Kusdi telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediian farmasi tanpa memiliki ijin edar ;
    2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan, dan denda Rp.2.000.000,- (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan
    Terdakwa diajukan ke persidangan oleh PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:Bahwa ia terdakwa Gatot Broto Bin Alm.Kasdi pada hari Sabtu tanggal27 Juli 2019 sekira pukul 23.30 wib atau setidaktidaknya pada waktu laindibulan Juli dalam tahun 2019 bertempat di rumah terdakwa di Desa GesikanKec.Pakel Kab.Tulungagung atau setidaktidaknya di Suatu tempat lain yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tulungagung, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    diatur dan diancam pidana Pasal 197jo Pasal 106 ayat (1) UU No 36 tahun 2009 tentang KesehatanATAUKEDUABahwa ia terdakwa Gatot Broto Bin Alm.Kasdi pada hari Sabtu tanggal27 Juli 2019 sekira pukul 23.30 wib atau setidaktidaknya pada waktu laindibulan Juli dalam tahun 2019 bertempat di rumah terdakwa di Desa GesikanKec.Pakel Kab.Tulungagung atau setidaktidaknya di Suatu tempat lain yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tulungagung, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    (PBF) dan Apotek, Rumah Sakit danPuskesmas; Bahwa Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah,Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan DaerahKabupaten/Kota Dinas Kesehatan di beri Wewenangnyamemberikan perijinan dan pemBinaan, pengendalian danpengawasan distribusi sediaan farmasi misalnya Apotik, RumahSakit, Pukesmas dan Toko obat.
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak jjin edar ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1. Barang siapa ;Menimbang, bahwa unsur setiap orang dalam hal ini mengandungpengertian setiap orang sebagai subyek yang melakukan tindak pidana ;Menimbang bahwa, Penuntut Umum dalam perkara ini mengajukanorang sebagai subyek yang didakwa melakukan tindak pidana yaitu Gatot BrotoBin alm.
    Menyatakan Terdakwa Gatot Broto Bin (alm) Kusdi telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediian farmasi tanpa memiliki ijinedar ;2i Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu denganpidana penjara selama 10 (Sepuluh) bulan, dan denda Rp.2.000.000,(dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayarmaka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;3.
Register : 20-06-2016 — Putus : 06-09-2016 — Upload : 17-10-2016
Putusan PN TENGGARONG Nomor 379/Pid.Sus/2016/PN.Trg
Tanggal 6 September 2016 — AGUS TIONO WIBOWO ALIAS APEM BIN AMAD ABDUL YADI
857
  • Menyatakan Terdakwa AGUS TIONO WIBOWO Alias APEM Bin AMAD ABDUL YADI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan denda sebesar Rp 2.000.000,- (dua juta rupiah) dengan ketentuan jika denda tersebut tidak dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
    APEM Bin AMAD ABDULYADI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki IzinEdar, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197, jo. Pasal 106ayat (1) UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, sebagaimana dalamDakwaan Alternatif Ke satu (dakwaan primair) Jaksa Penuntut Umum;Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa AGUS TIONO WIBOWO Als.
    APEM Bin AMAD ABDUL YADI,pada hari Selasa tanggal 29 Maret 2016 sekitar jam 20.15 Wita atau pada suatuwaktu dalam bulan Maret 2016, bertempat di Desa Loa Pari RT. 02 KecamatanTenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara atau pada suatu tempat lainyang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Tenggarong yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memilikiizin edar, sebagaimana dimaksud
    APEM Bin AMAD ABDUL YADI,pada hari Selasa tanggal 29 Maret 2016 sekitar jam 20.15 Wita atau pada suatuwaktu dalam bulan Maret 2016, bertempat di Desa Loa Pari RT. 02 KecamatanTenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara atau pada suatu tempat lainyang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Tenggarong yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standardan atau persyaratan
    Yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal106 ayat (1);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur' tersebut Majelis Hakimmempertimbangkannya, sebagai berikut :Ad. 1.
    Menyatakan Terdakwa AGUS TIONO WIBOWO Alias APEM Bin AMAD ABDULYADI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilikiizin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 2 (dua) tahun dan denda sebesar Rp 2.000.000, (dua jutarupiah) dengan ketentuan jika denda tersebut tidak dibayar harus diganti denganpidana kurungan selama 2 (dua) bulan;3.
Register : 27-09-2019 — Putus : 11-11-2019 — Upload : 22-11-2019
Putusan PN KEDIRI Nomor 128/Pid.Sus/2019/PN KDR
Tanggal 11 Nopember 2019 — Penuntut Umum:
M. ASHLAH F, SH
Terdakwa:
ARISETYO LAKSONO Al. BOTHOK bin SUDARMINTO
8414
  • LAB : 07764/NNF/2019 tangggal 20 Agustus 2019disimpulkan barang bukti tersebut adalah benar kristal Metamfetamina yangterdaftar dalam golongan nomor urut 61 lampiran UU No. 35 tahun 2009tentang Narkotika.Bahwa terdakwa dalam sehariharinya bukan seorang dokter ataupun tenagamedis/farmasi atau tenaga medis lain yang mempunyai keahlian ataukewenangan dalam peredaran narkotika sebagaimana ditentukan olehperaturan perundangundangan yang berlaku dan saat menjual sabusabutersebut tidak ada ijin dari pihak
    LAB : 07764/NNF/2019 tangggal 20 Agustus2019 disimpulkan barang bukti tersebut adalah benar kristal Metamfetaminayang terdaftar dalam golongan nomor urut 61 lampiran UU No. 35 tahun 2009tentang Narkotika.Bahwa benar terdakwa dalam sehariharinya bukan seorang dokterataupun tenaga medis/farmasi atau tenaga medis lain yang mempunyaikeahlian atau kKewenangan dalam peredaran narkotika sebagaimana ditentukanoleh peraturan perundangundangan yang berlaku dan saat menjual sabusabutersebut tidak ada ijin dari
    LAB07764/NNF/2019 tangggal 20 Agustus 2019 disimpulkan barang buktitersebut adalah benar kristal Metamfetamina yang terdaftar dalamgolongan nomor urut 61 lampiran UU No. 35 tahun 2009 tentangNarkotika.Bahwa terdakwa dalam sehariharinya bukan seorang dokter ataupuntenaga medis/farmasi atau tenaga medis lain yang mempunyai keahlianatau kewenangan dalam peredaran narkotika sebagaimana ditentukanoleh peraturan perundangundangan yang berlaku dan saat menjualsabusabu tersebut tidak ada ijin dari pihak
    Lukman.Halaman 7 dari 16 Putusan Nomor 128/Pid.Sus/2019/PN Karpenangkapan terhadap dirinya dilakukan karena telah membeli sabusabu kepada terdakwa melalui sarana telekomunikasi HP.Bahwa terdakwa dalam sehariharinya bukan seorang dokter ataupuntenaga medis/farmasi atau tenaga medis lain yang mempunyai keahlianatau kewenangan dalam peredaran narkotika sebagaimana ditentukanoleh peraturan perundangundangan yang berlaku dan saat menjualsabusabu tersebut tidak ada ijin dari pihak yang berwenangTerhadap
Register : 05-10-2017 — Putus : 16-11-2017 — Upload : 04-12-2017
Putusan PN KEDIRI Nomor 230/Pid.Sus/2017/PN KDR
Tanggal 16 Nopember 2017 — Penuntut Umum:
PUJI A.,SH,MH.
Terdakwa:
GERON AVIT SAPUTRA BIN STEFANUS
283
  • Menyatakan terdakwa GERON AVIT SAPUTRO BIN STEFANUS. terbuktibersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat kemanfaatandan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat(3)sebagaimana dakwaan kesatu kami pasal 196 UU No. 36 Tahun 2009Tentang Kesehatan..;2.
    berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut :KESATUBahwa ia terdakwa GERON AVIT SAPUTRO BIN STEFANUS pada hariSabtu tanggal 27 Mei 2017 atau setidaktidaknya pada waktu lain masih dalamHalaman 2 Dari 16 Perkara Nomor 230/Pid.Sus/2017.PN.Kdrtahun 2017, bertempat di Jalan Mayor Bismo No. 373 B RT/RW 01/01 KelurahanSemampir Kecamatan Kota Kota Kediri atau setidaktidaknya pada suatu tempatyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kediri, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    ribu rupiah) dan padahari Minggu tanggal 28 Mei 2017 dengan harga Rp. 240.000, (dua ratusempat puluh ribu rupiah) mendapatkan 200 butir; Bahwa barang bukti berupa HP tersebut digunakan terdakwa untukbertransaksi pil double dengan ATRHUR ; Bahwa terdakwa menjual pil double tersebut kepada temantemannyabernama KHOLIS alamat Pule Kabupaten Trenggalek, AHMAD danKENTRUNG domisili Kediri ; Bahwa terdakwa menyimpan, mengedarkan pil double tersebut tanpa ijinpihak yang berwenang dan bukan sebagai ahli farmasi
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratan kKeamanan,kasiat atau Kemanfaatan dan mutu ;Ad.1.
    Menyatakan terdakwa GERON AVIT SAPUTRO Bin STEFANUSterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana " TANPA KEAHLIAN DAN TANPA KEWENANGAN DENGANSENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAKMEMENUHI STANDART, PERSYARATAN KEAMANAN, KEMANFAATAN,DAN MUTU ", sebagaimana dalam dakwaan Kesatu Penuntut Umum;2.
Register : 25-10-2018 — Putus : 11-12-2018 — Upload : 16-08-2021
Putusan PN BANGIL Nomor 565/Pid.Sus/2018/PN Bil
Tanggal 11 Desember 2018 — Penuntut Umum:
NGATMINI, SH
Terdakwa:
MOCHAMMAD GIRI DUTO ADI SUSETYO bin SAMIADI
264
  • Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan,pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatanharus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkandengan Peraturan Pemerintah sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal 197 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun2009 tentang Kesehatan dalam Dakwaan Pertama2.
    didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:PERTAMA :Bahwa ia terdakwa MOCHAMMAD GIRI DUTO ADI SUSETYO BINSAMIADI pada hari Selasa tanggal 21 Agustus 2018 sekira pukul 16.00 WIBatau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun 2018, bertempat di pinggirJalan tepatnya di Jembatan Dusun Raos Baru Desa Carat Kecamatan GempolKabupaten Pasuruan atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bangil, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Ketentuan mengenalpengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasidan alat kesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapbkan dengan Peraturan Pemerintah, perbuatan tersebut dilakukan olehterdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa berawal ketika saksi KOKO SARWONO dan saksi MOH.
    dan /atau alat kesehatan yangtidak memiliki ijin edar, sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar, perbuatan tersebut dilakukan olehterdakwa dengan cara cara sebagai berikut : Bahwa berawal ketika saksi KOKO SARWONO dan saksi MOH.
    Dengan sengaja memproduksi atau = mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UndangUndang Republik Indonesia No. 36 Tahun 2009 tentangKesehatan;.Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
Register : 22-09-2020 — Putus : 08-12-2020 — Upload : 17-12-2020
Putusan PN STABAT Nomor 808/Pid.Sus/2020/PN Stb
Tanggal 8 Desember 2020 — Penuntut Umum:
1.Dina Eriza Valentine Purba.SH
2.Endhie Fadilla.SH
Terdakwa:
Muhammad Yusuf Als Usup
6425
  • Bahwa sabu tersebut merupakan milik Sdr Iwan, akan Terdakwajualperpaketnya Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah), dan Jika sabu itu habis terjualmaka Sdr Iwan akan memberikan uang untuk Terdakwa sejumlah Rp150.000,00(Seratus lima puluh ribu rupiah); Bahwa Terdakwa udah menjual sabu sekitar 2 (dua) minggu, dan Terdakwasudah menggunakan sabu sekitar 2 (dua) bulan; Bahwa Terdakwa sangat menyesal dan tidak akan mengulanginya lagi; Bahwa Terdakwa tidak berprofesi sebagai peneliti ilmiah, pedagangbesar farmasi
    merupakan Target operasi dari pihak kepolisian karenaterkait dengan tindak pidana Narkotika; Bahwa dari hasil pemeriksaan laboratorium disimpulkan 6 (enam)Bungkus Plastik Klip Bening berisi kristal berwarna putin dengan berat kotor3,9 (tiga koma sembilan) Gram dan berat bersih 3,5 (tiga koma lima) Gram,Positif Metamfetamina dan terdaftar Narkotika Golongan Nomor urut 61Lampiran Undangundang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; Bahwa Terdakwa tidak berprofesi sebagai peneliti ilmiah, pedagangbesar farmasi
    Selanjutnya pasal 39 menyebutkan bahwa narkotika hanya dapatdisalurkan oleh industri farmasi, pedagang besar farmasi, dan saranapenyimpanan sediaan farmasi pemerintah;Menimbang, bahwa apabila dikaitkan dengan ketiga pasal di atas makadapatlah disimpulkan yang berhak atau yang berwenang memiliki, menyimpan,menguasai atau menyediakan Narkotika hanyalah lembaga ilmu pengetahuan,industri farmasi, pedagang besar farmasi, dan sarana penyimpanan sediaanfarmasi pemerintah yang telah mendapatkan izin dari
    menteri;Menimbang, bahwa dari fakta yang terungkap di persidangan ternyataTerdakwa bukanlah seorang yang berprofesi sebagai peneliti lembaga ilmupengetahuan, pedagang besar farmasi, maupun petugas kesehatan, dimanaTerdakwa telah menguasai 3 (tiga) bungkus plastik klip bening yang berisi narkotikajenis sabu berukuran besar dan 3 (tiga) bungkus plastik klip bening yang berisinarkotika jenis sabu berukuran kecil, sedangkan Terdakwa tidak tergolong orangyang berhak atau berwenang menguasai narkotika
Register : 22-02-2016 — Putus : 03-08-2016 — Upload : 13-03-2017
Putusan PN MALANG Nomor 337/Pid.Sus/2016/PN. Malang
Tanggal 3 Agustus 2016 — YOHANES ANANTA Bin JAHIT
9311
  • Menyatakan terdakwa YOHANES ANANTA Bin JAHIT telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR sebagaimana dalam dakwaan kesatu.2.
    Sukarno HattaIndah D3 Kecamatan Lowokwaru Kota Malang atau setidaktidaknya ditempat lain dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri Malang , dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi berupa tablet warna putihberlogo LL sebanyak 10 ( sepuluh) butir yang tidak memiliki ijin edar yangdilakukan dengan cara Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, terdakwamenjual barang berupa tablet pil LL kepada Saksi PRIYONO BinRATIJAN sebanyak 1 (Satu) gulung kertas/ tik yang berisi 10 (sepuluh
    Bahwa terdakwa tidak mempunyai keahlian di bidang farmasi ; Bahwa waktu ditangkap Polisi barang bukti yang ditemukan uang tunaihalaman 6 dari 16 Putusan Nomor 337/Pid.Sus/2016/PN.
    tangan ke tangan yaitu dariterdakwa dijual kepada NEVI dengan disepakati harga tertentu;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah barangbukti berupa 10 (sepuluh) butir pill LL termasuk dalam sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan ?
    ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi,sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 angka UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan adalah obat, bahan obat,obat tradisional, dan kosmetika ;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat Berita Acara PemeriksaanLaboratoris Kriminalistik No.
    Menyatakan terdakwa YOHANES ANANTA Bin JAHIT telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGANSENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAKMEMILIKI IZIN EDAR sebagaimana dalam dakwaan kesatu.2.
Register : 25-01-2017 — Putus : 14-03-2017 — Upload : 18-04-2017
Putusan PN MARTAPURA Nomor 32/Pid.Sus/2017/PN MTP
Tanggal 14 Maret 2017 — I.RATNA WIJAYANTI binti KURNAIN II. BUDI YANNOR bin KURNAIN
384
  • M E N G A D I L I 1.Menyatakan Terdakwa I RATNA WIJAYANTI binti KURNAIN dan Terdakwa II BUDI YANNOR bin KURNAIN tersebut diatas, terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja turut serta melakukan mengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki Izin Edar sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum;2.Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa I RATNA WIJAYANTI binti KURNAIN selama 8 (delapan) bulan dan Terdakwa II BUDI YANNOR bin KURNAIN selama 10 (sepuluh)
    /2017/PN Mip, tentang penetapanhari sidang;> Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar Keterangan saksisaksi, dan Para Terdakwa sertamemperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan dipersidangan ;Setelah mendengar Pembacaan tuntutan pidana, yang diajukan oleh Penuntutumum yang pada pokoknya sebagai berikut :1.Menyatakan Terdakwa RATNA WWAYANTI binti KURNAIN dan Terdakwa IlBUDI YANNOR bin KURNAIN, terbukti bersalah melakukan tindak pidana"mengedarkan sediaan farmasi
    Banjar atau setidaknya pada tempat lainyang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Martapura, Dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar, yang dilakukan secara bersamasamaperbuatan mana para Terdakwa tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut :> Bahwa pada wakiu dan tempat sebagaimana tersebut diatas bermula saksiMUHAMMAD ALZOSHA dan saksi JAKARIA mendapat informasi darimasyarakat bahwa sering ditemukan pemuda yang
    Unsur Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat izin edar;4.
    Sehingga, apabila Terdakwamengedarkan obat tanpa izin edar, berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis Hakimberpendapat terhadap unsur Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar telah terpenuhi;Add. 4.
    Menyatakan Terdakwa RATNA WIJAYANTI binti KURNAIN dan Terdakwali BUDI YANNOR bin KURNAIN tersebut diatas, terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja turut sertamelakukan mengedarkan sedian farmasi yang tidak memiliki Izin Edarsebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum;Halaman 14 dari 15 Putusan Nomor 32/Pid.Sus/2017/PN Mito2.