Ditemukan 13146 data
19 — 7
Penggugat danTergugat dan pula telah berusaha merukunkan Penggugat denganTergugat, tetapi tidak berhasil ;Menimbang, bahwa tujuan perkawinan sebagaimana dimaksuddalam Surah Ar Rum ayat 21 dan pasal 1 Undang undang No. 1tahun 1974 Jo pasal 3 Kompilasi Hukum Islam adalah untukmembentuk rumah tangga yang bahagia lahir bathin, yangdiikat dengan akad nikah dan cinta kasih antara suamiisteri, namun bila memperhatikan kondisi riil rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat saat ini sudah sulit untukmewujudkan cita
cita perkawinan dimaksud, sebab cinta kasihyang menjadi salah satu perekat fundamental keutuhan sebuahrumah tangga telah berubah menjadi benih benih kebencian dansaling bermusuhan, bahkan telah bertekad untuk melepaskandari ikutan perkawinan yang sudah dibina sekian lama, olehkarena itu bila Suasana yang demikian tetap dipertahankandan dipaksakan tetap dalam ikatan perkawinan, bukannyakebahagiaan yang akan didapatkan, melainkan penderitaanbatin yang berkepanjangan, sehingga bila mempertahankanrumah
30 — 10
. ; Demikianlah diputus dalam rapat permusyawaratanMajelis Hakim Pengadilan Negeri Manokwari pada Hari SeninTanggal O08 Agustus 2011 oleh kami CITA SAVITRI, SH sebagaiKetua Majelis Hakim, HELMIN SOMALAY, SH dan I GUSTI NGURAHTARUNA WIRADHIKA, SH masing masing sebagai Hakim Anggota.Putusan mana diucapkan pada Hari itu juga pada persidanganyang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dandidampingi oleh HakimHakim anggota, dibantu) oleh VERONIKASITANGGANG, SH Panitera Pengganti pada Pengadilan
NegeriManokwari serta dihadiri oleh UMIYATI.M.SALEH Jaksa PenuntutUmum pada Kejaksaan Negeri Manokwari dan Terdakwa.Hakim Anggota Hakim Ketua23HELMIN SOMALAY., SH CITA SAVITRI., SHI.G.NGURAH.T.W., SHPanitera PenggantiVERONIKA SITANGGANG., SH24
77 — 46
Menetapbkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalan olehTerdakwa dikurangkan seluruhnya dan pidana yang telah dijatuhkan;Menetapkan agar terdakwa tetao berada dalam tahanan;Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sejumlahRp.5.000.00 (lima ribu rupiah);Halaman 11 dari 12 Putusan Nomor 87/Pid B/2018/PN JapDemikianlah diputuskan dalam Rapat Permusyawaratan Maijelis Hakim padahari Selasa, tanggal 10 April 2018, oleh Syafruddin, SH Sebagai Hakim KetuaMajelis, Cita Savitri, SH,MH dan
Helmin Somalay, SH, MH Masingmasing sebagaiHakim Anggota, Putusan tersebut diucapkan pada hari Selasa Tanggal 10 April 2018dalam persidangan yang terouka untuk umum, oleh Hakim Ketua, didampingi masingmasing Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh Nurlaila Abdul Gani, S.T., S.H.Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Klas AA Jayapura ,dan dihadin olehRakhmat, SH Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Jayapura dandihadapan Terdakwa dan Penasehat Hukum Terdakwa ;Hakim Anggota : Hakim Ketua,Cita
13 — 9
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
logis apabilaPenggugat telah sampai pada sebuah titik dimana ia kehilangan rasa cintanyadan tidak berniat meneruskan hubungan perkawinannya dengan Tergugat.Keadaan itu pula menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dantidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupanrumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
14 — 3
Bahwa semula rumah tangga keduanya sangat harmonissebagaimana layaknya rumah tangga yang baik, karena Pemohon danTermohon mempunyai cita cita jangka panjang untuk nantinyamenghabiskan masa tua bersama membangun rumah tangga yang sakinahmawaddah wa rahmah, meski keduanya memulai hubungan dengan jarakjauh ( dengan domisili tempat pekerjaan di luar kota yang berbeda) selamamasa taaruf selama satu tahun dengan intensitas bertemu dua kali.6.
8 — 4
didalilkanPenggugat adalah alasan yang terburuburu dan sangat emosional:;Menimbang bahwa sikap Tergugat yang menjaga kehormatan diri dankeluarganya dari perbuatan yang merugikan diri dan keluarga selama ditinggalpergi oleh Penggugat sebagaimana telah terbukti diatas serta perjuangan yanggigih dan bersabar selama proses persidangan guna mempertahankankeutuhan rumah tangganya, semuanya merupakan sikap yang sangat terpujidan dibenarkan oleh hukum serta dipandang layak untuk diberikankesempatan kembali mewujudkan cita
cita luhur tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana tersebutdiatas Mejelis berpendapat gugatan Penggugat mengajukan gugatan ceraiterhadap Tergugat dipandang belum beralasan hukum oleh karena itu gugatanPenggugat harus dinyatakan ditolak;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama sebagaimana yangtelah diubah dan ditambah dengan Undangundang Nomor 3 Tahun 2006 danterakhir diubah dengan Undangundang Nomor 50
14 — 2
mungkin dapat mewujudkan tujuan perkawinan itu sendiri dan apabila rumahtangga tetap dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tang a;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dari Tergugat dapatdikabulkan;Menimbang bahwa oleh karena perceraian
19 — 5
Apabila salah satu pihaksudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita cita ideal dalam kehidupan rumah tangga yaknimembentuk rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah tidakakan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan rumah tanggaitu. akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak.Oleh karenanya Majelis Hakim menilai bahwa perceraianmerupakan solusi dan atau jalan yang terbaik bagiPenggugat dan Tergugat untuk mengakhiri perselisihan danpertengkaran diantara keduanya ; Menimbang
TOTO HARMIKO, S.H.
Terdakwa:
SAKEUS SIMBIAK
50 — 15
Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlahRp5000,00 (lima ribu rupiah);Demikianlah diputuskan pada Hari Selasa tanggal 11 Agustus 2020oleh Cita Savitri, S.H.
,M.H sebagai Hakim Tunggal yang ditunjuk berdasarkanSurat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Nabire Nomor 59/Pid.Sus/2020/PNNab tanggal 28 Juli 2020, putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalampersidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Tunggal, dibantu Zainal, S.HPanitera Pengganti pada Pengadilan Negeri tersebut, dihadiri Toto Harmiko, S.HJaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Nabire serta Terdakwadidampingi Penasihat Hukumnya.Panitera Pengganti Hakim,Zainal, S.H Cita Savitri, S.H.
27 — 21
Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;halaman 10 dari 13 halaman Putusan Nomor 89/ Padt.G/ 2022/ PA DpsPerkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itumenunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat telah rusak, ikatan batin mereka telah terkoyak, dan tidak adaharapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam sebuah kehidupan rumahtangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
8 — 0
merukunkan Pemohon dengan Termohonsebagaimana dimaksud dalam pasal 22 Peraturan Pemerintahnomor 9 tahun 1975 :16Menimbang, bahwa tujuan disyariatkannya perkawinanadalah untuk membentuk rumah tangga yang bahagia lahirbathin, sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 Undang undangNo. 1 tahun 1974 Jo pasal 2 Kompilasi Hukum Islam, yangdiikat dengan akad nikah dan cinta kasih antara suamiisteri, nmamun bila memperhatikan kondisi riil rumah tanggaPemohon dengan Termohon saat ini, sudah sulit untukmewujudkan cita
cita perkawinan dimaksud, sebab cinta kasihsebagai perekat fundamental dalam mengikat sebuah rumahtangga, telah berganti dengan sikap saling bermusuhan,sehingga bila kondisi yang seperti itu. dibiarkan terusterjadi, bukannya kebahagian lahir batihn yang akandidapatkan, melainkan penderitaan yang berkepanjangankepada ke dua belah pihak dan hal itu bertentangan dengantujuan perkawinan, oleh karena itu majelis berpendapatbahwa perceraian adalah jalan terbaik bagi Pemohon danTermohon; Memperhatikan
8 — 4
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, serta terputusnya ikatan jiwa di antara11mereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampaksecara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon telahjauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat darifaktafakta sebagai berikut:e adanya perselisihan
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, sebagaimana yang tengah dialami Pemohon terhadapTermohon, maka patut dinyatakan cita ideal dalam kehidupan rumah tangga di antaramereka tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan itu akan menjadibelenggu kehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa dengan memerhatikan keadaan rumah tangga Pemohondan Termohon yang sedemikian rupa, maka tujuan perkawinan sebagaimana yangdigariskan dalam AlQuran surat ArRuum ayat
16 — 4
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, serta terputusnya ikatan jiwa di antaramereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampaksecara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahjauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat darifaktafakta sebagai berikut:e adanya perselisihan
telahdidukung oleh sikap Penggugat dalam sidang yang masif untuk mengakhiri ikatanperkawinannya dengan Tergugat;Menimbang, bahwa sikap masif Penggugat untuk bercerai menjadi dasarpenilaian Mejelis Hakim bahwa pada diri Penggugat sudah kehilangan salah satu unsurpenting dalam perkawinan, yaitu hilangnya ikatan batin Penggugat kepada Tergugat.Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,sebagaimana yang tengah dialami Penggugat terhadap Tergugat saat ini, maka patutdinyatakan cita
YAN NAFTALI. M, S.H.
Terdakwa:
SONI MARINUS WAKERKWA
69 — 24
Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlahRp5000,00 (lima ribu rupiah);Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis HakimPengadilan Negeri Nabire pada Hari Rabu tanggal 6 November 2019 olehkami, Cita Savitri, S.H.
,M.H, Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri tersebut, dihadiri Yan NHalaman 13 dari 14 Putusan Nomor 83/Pid.B/2019/PN NabMambrasar, S.H Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Nabire sertaTerdakwa yang didampingi Penasihat Hukumnya.Hakim Anggota: Hakim Ketua,Rifin Nurhakim Sahetapi, S.H Cita Savitri, S.H.,M.HAriandy, S.HPanitera Pengganti,Martha Tasik, S.IPHalaman 14 dari 14 Putusan Nomor 83/Pid.B/2019/PN Nab
12 — 4
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, serta terputusnya ikatan jiwa di antaramereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampaksecara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahjauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat darifaktafakta sebagai berikut:e adanya perselisihan
Apabilasalah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, sebagaimana yangtengah dialami Penggugat terhadap Tergugat saat ini, maka patut dinyatakan cita idealdalam kehidupan rumah tangga di antara mereka tidak akan pernah menjadikenyataan bahkan kehidupan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belahpihak.
11 — 2
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,serta terputusnya ikatan jiwa di antara mereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumahtangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampak secaranyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon telah jauh dari barometerkerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat dari faktafakta sebagai berikut:e adanya pisah tempat
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, sebagaimana yang tengah dialami Pemohon terhadap Termohon saat ini,maka patut dinyatakan cita ideal dalam kehidupan rumah tangga di antara mereka tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduabelah pihak.
25 — 5
,Advokat/Penasihat Hukum pada Kantor HukumLembaga Bantuan Hukum Cita KeadilanWatansoppeng, berdasarkan surat KuasaKhusus yang sudah terdaftar di KepaniteraanPengadilan Agama Watansoppeng Nomor321/SK.Daf /2021 / PA. Wsp tertanggal 10Agustus 2021.Hal. 1 dari 6 Hal.
51 — 12
PANITERA PENGGANTI, HAKIM,TTD TTDDEHEFSEN BOROLLA, SH CITA SAVITRI, SH..MH Perincian Biaya : 1. Biaya Pendaftaran .............. cece eee eee Rp. 30.000,2. Biaya ProseS aaseeeeseeessneeceeeeeteeeeeeteeeees Rp. 50.000,2.Relaas acc ccccececcccceeeveeececes Rp. 105.000,3.Meterat hiecccccccceceeccceeeueueess Rp. 6.000,4. Redaksi hae ecccc cece ceeeecececeeeus Rp. 5.000,JUMLAH Rp. 196.000,
13 — 14
Mutah berupa uang sebesar Rp23.000.000,00 (dua puluh tiga juta rupiah)
4. Menghukum Pemohon untuk membayar nafkah seorang anak Pemohon dengan Termohon bernama Cita Dwi Agustina umur 16 tahun, sebesar Rp3.000.000,00 (tiga juta rupiah) setiap bulan sampai anak tersebut dewasa atau telah menikah dengan penambahan 10% setiap tahunnya diluar biaya pendidikan dan kesehatan, yang dibayar melalui Termohon sebelum pengucapan ikrar talak.
36 — 17 — Berkekuatan Hukum Tetap
Cita Zahra Cahyadewi (Saksi 3) yang baru berumur 4 (empat) tahun,sehingga keterangan tersebut sangat dirasa dipaksakan.c. Tidak ada satu Saksi pun yang melihat langsung perbuatan yang dituduhkankepada Pemohon Kasasi.d. Adanya sejumlah Saksi yang dapat menjadi alibi bahwa Pemohon Kasasi tidakmelakukan perbuatan yang dituduhkan kepadanya.10e.
Cita Zahra Cahyadewi (Saksi 3) sejak tanggal 21Oktober 2010 sekira pukul 15.30 WIT pada saat Saksi 4 menjemput Saksi 3(anaknya), namun Saksi 4 baru mempermasalahkan kondisi Saksi 3 dengan tuduhantelah dicabuli oleh Terdakwa pada tanggal 23 Oktober 2010 yang kemudianmelaporkan ke Denpom XVII/1 Sorong pada tanggal 24 Oktober 2010.
Cita Zahra Cahyadewi (Saksi 3) merupakan seorang anak yang masihdi bawah umur dimana di saat kejadian Saksi 3 berumur 4 (empat tahunsedangkan pada saat pemeriksaan dilakukan Saksi 3 berumur 6 (enam)tahun, sehingga keterangan Saksi 3 ini pun patut diragukan kebenarannya.Seluruh keterangan Saksi 3 telah nyata ditolak oleh Pemohon Kasasi,namun Majelis Hakim Tingkat Pertama maupun Majelis Hakim di TingkatBanding mengesampingkan dan menolak sangkalan/penolakan yangdisampaikan Pemohon Kasasi dengan alasan
Cita Zahra Cahyadewi (Saksi 3) sejak tanggal 21 Oktober2010 sekira pukul 15.30 WIT pada saat Saksi 4 menjemput Saksi 3(anaknya), namun Saksi 4 baru mempermasalahkan kondisi Saksi 3 dengantuduhan telah dicabuli oleh Pemohon Kasasi pada tanggal 23 Oktober 2010yang kemudian melaporkan ke Denpom XVII/1 Sorong pada tanggal 24Oktober 2010.