Ditemukan 13174 data
10 — 0
seperti terurai diatas Majelis Hakim menilai rumah tangga seperti itu tidak lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraterpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasaarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawianan tersebut tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tanggayang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa dari fakta fakta tersebut di atas kedua belah pihak telahkehilangan hakikat dan makna suatu perkawinan, ikatan perkawinan Penggugatdengan Tergugat sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena mempertahankan suatuperkawianan yang telah rapuh seperti itu tidak akan membawa maslahat, bahkan akanmenyebabkan mudharat yang lebih besar bagi kedua belah pihak;Menimbang bahwa Majelis untuk memenuhi ketentuan
41 — 5
mungkin dapat mewujudkan tujuan perkawinan itu sendiri dan apabila rumahtangga tetap dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tang 8a;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dari Tergugat dapatdikabulkan;Menimbang bahwa oleh karena perceraian
84 — 15
terurai diatas, majelis hakim menilai bahwa rumah tanggaseperti itu) tidak lagi mencerminkan rumah tangga yang harmonisdan bahagia karena masing masing hidup secara terpisah yang padagilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangantersebut diatas, majelis hakim berkesimpulan bahwa rumah tanggapenggugat dan tergugat sudah sangat sulit untuk didamaikan lagidan jika perkawinan tersebut dipertahankan maka tidak akansesuai lagi dengan cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan warrahmah,maka apa yang menjadi alasan dan gugatan penggugat. telahmemenuhi unsur unsur yang terkandung dalam pasal 39 (2) Undangundang nomor 1 Tahun 1974 jo pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah tahun 1975 dan sejalan pula dengan pasal 116 huruf(f) Kompilasi Hukum Islam.Menimbang, bahwa Penggugat di dalam sidang telah11menunjukkan sikap kebenciannya dan keengganannya untuk rukunkembali dengan tergugat yang pada kesimpulannya
Terbanding/Terdakwa : LA ODE MUHAMMAD IMRAN Bin MUH RAHMADAN
109 — 59
CITA MEGA SEJAHTERA denganpangkalan / outlet LPG 3 Kg Nomor : 111 / CMS / 2019;Di kembalikan kepada Saksi Korban MUHRAN Bin JAHAMI;Halaman 5 dari 11 Putusan Nomor 17/PID/2022/PT KDI4.Menetapkan supaya Terdakwa dibebani membayar biaya perkarasebesar Rp5.000,00(lima ribu) rupiah;Setelah membaca, Putusan Pengadilan Negeri andoolo tanggal 6Januari 2022, dalam Perkara Nomor 103/Pid.B/2021/PN Adl, yang amarnyaberbunyi sebagai berikut :1.Menyatakan Terdakwa LA ODE MUHAMMAD IMRAN Bin MUH.RAHMADAN tersebut
CITA MEGA SEJAHTERA denganpangkalan/ outlet LPG 3 Kg Nomor 11/CMS/2019;Dikembalikan kepada Saksi Korban Muhran Bin Jahami;. Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;5.
122 — 71
Pejabat Tata Usaha Negara itu harus ada dasarnyadalam peraturan perundang undanngan yang berlaku ;karena hanya peraturan perundang undanngan yangberlaku itu sajalah yang memberikan dasar keabsahan(dasar legalitas) urusan pemerintahan yangdilaksanakan ; Wewenang Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara untukmelaksanakan urusan pemerintahan itu hanya berasalatau bersumber atau diberikan oleh peraturanperundang undanagan yang berlaku ; Kedua makna tersebut pada dasarnya merupakanperwujudan dari berlakunya (cita
cita) Negara hukumdalam negara kita ;Oleh karena itu, apabila Badan atau PEjabat Tata UsahaNegara mengeluarkan suatu keputusan yang bertentangandengan peraturan perundang undangansebagaimana dimaksud dalam Pasal 53 ayat (2) b, UU No.9/2004 maka keputusan tersebut melampaui bataskewenangannya sehingga keputusan yang dikeluarkanadalah batal.
37 — 21
Bahwa antara penggugat dantergugat telah terus menerusterjadi perselisihan danpertengkaran dan tidak ada harapanakan hidup rukun lagi dalam rumahtangga.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta fakta hukum diatas dapat disimpulkan bahwa perbuatan tergugat yangtelah melakukan kekejaman atau penganiayaan berat' yangmembahayakan penggugat, mengusir penggugat sertaperselisihan secara terus menerus' yang terjadi dalamrumah tangga penggugat dan tergugat telah #memupuskanharapan dan cita cita sebuah perkawinan
20 — 12
/PA.Mdo+/OOKNere 20RO4 EK AO44OREDE D PDArtinya:Di antara tandatanda kekuasaanNya talah Dia menciptakan untukmu istriistri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteramkepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang.Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapat tandatandabagi kaum yang berfikir.Menimbang, bahwa dalam membina suatu rumah tangga sesuaikonteks ayat diatas diperlukan unsure saling pengertian dan kasih sayangantara suami isteri di samping itu cita
14 — 2
mungkin dapat mewujudkan tujuan perkawinan itu sendiri dan apabila rumahtangga tetap dipertahankan akan mendatangkan madharat yang lebih besar, dengandemikian maka perceraian adalah solusi yang terbaik untuk mengakhiri perselisihanrumah tang a;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan maka tidak akan tercapai cita
cita dan tujuan perkawinan yaknikehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) secarayuridis Penggugat yang mohon agar perkawinannya diceraikan dari Tergugat dapatdikabulkan;Menimbang bahwa oleh karena perceraian
12 — 0
lagi mencerminkansebagai rumah tanga yang harmonis dan bahagia karena masing masing hidup secaraPutusan No : 0497/Pdt.G/2013/PA.Wsb Halaman 11 daril3 halaman12terpisah yang pada gilirannya telah menimbulkan hambatan komunikasi kedua belahpihak;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan sebagaimanatersebut di atas, Majelis Hakim menilai kehidupan rumah tangga Penggugat denganTergugat sudah sangat sulit didamaikan lagi, jika perkawinan tersebut dipertahankanmaka tidak akan dapat mencapai cita
cita dan tujuan perkawinan yakni kehidupanrumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas alasan gugatanPenggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalam Pasal 39 ayat 2Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasal 19 huruf (f) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum Islam Pasal 116 huruf (f) dan olehkarena Majelis Hakim dapat menerima alasan dan mengabulkan gugatan Penggugat;Menimbang bahwa oleh karena gugatan Penggugat
24 — 5
karena Tergugat Terlibat Hutang Piutang yang tidakpernah habis;Bahwa Tergugat Selalu berbohong dan tidak pernah jujur, dan sering mencuri,menjual, menggadai harta benda di rumah;Bahwa Tergugat Menggunakan Narkoba dan sedang di dalam Tahanan/Penjara;Bahwa Penggugat sudah sering mengingatkan Tergugat untuk merobahkelakuannya tetapi Tergugat tidak pernah berubah dan terus mengulangiperbuatannya;Bahwa antara Penggugat dan Tergugat selalu menimbulkan pertengkaran dan tidakada rasa saling percaya sehingga cita
cita rumah tangga yang Sakinah MawaddahWarahmah tidak pernah ada.
18 — 3
Apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan saksingnya maka cita cita idealbagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernahmenjadi kenyataan bahkan kehidupan pekawinan itu akan menjadibelenggu kehidupan bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Penggugatdan Tergugat sering terjadi perselisihan yang berdampakkedua belah pihak telah berpisah tempat tinggal dansebagaimana ternyata upayaupaya kedua belah pihak untukmenyelesaikan kemelut rumah tangganya
19 — 8
Jika perkawinan tersebut tetapdipertahankan, maka tidak akan tercapai cita cita dantujuan perkawinan, yakni kehidupan rumah tangga yangsakinah mawaddah warahmahMenimbang, bahwa oleh karena rumah tangga Pemohondan Termohon sudah sering' terjadi perselisihan danpertengkaran sudah sedemikian rupa sifatnya, maka perludicarikan jalan keluarnya (way out), maka perceraianadalah solusi yang terbaik bagi Pemohon dan Termohon,agar keduanya terlepas dari beban penderitaan lahir danbathin yang berkepanjangan
17 — 8
Yang Maha Esa ;halaman 8 dari 12 halaman Putusan Nomor 236/ Pdt.G/ 2021/ PA DpsMenimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
14 — 10
Cita cita tersebuthanya bisa tercapai jika jiwa dan raga menyatu dalam ruang dan waktu yangsama. Namun jika jiwa, bahkan raga terpisah membelah ruang dan waktu,mustahil citacita sakinah, mawaddah dan rahmah dalam rumah tangga dapatterwujud.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan di atas,Mejelis Hakim berkesimpulan bahwa Pemohon telah mampu membuktikan dalildalil permohonannya tentang Termohon telah meninggalkan Pemohon selamalebih dua tahun berturutturun tanpa izin Pemohon.
18 — 11
, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssagqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya
18 — 13
Cita Kusliani (P), Umur 10 Tahun2. Esa Mulyaningsih (P), Umur 3 Tahun. Bahwa semula rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat berjalanrukun, namun sejak 1 April 2019 sering terjadi perselisihnan danpertengkaran terus menerus disebabkan karena setiap terjadi pertengkaranTergugat suka melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) sampaiberbekas;.
13 — 0
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebuttidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Penggugat denganTergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berdampakkedua belah pihak telah pisah ranjang dan selanjutnya pisah rumahsebagaimana ternyata upayaupaya kedua belah pihak untuk
18 — 17
keluarga, rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadahPasal 3;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Hal itu menunjukkan keharmonisan kehidupanrumah tangga Penggugat dan Tergugat telah rusak, serta ikatan batin merekatelah terkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istridalam sebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataanbahkan kehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagikeduanya
19 — 21
Hakim mengesampingkan pihakyang menjadi penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkaran tersebut tetapiMajelis Hakim hanya memandang bagaimana keadaan rumah tangga Penggugatdan Tergugat itu sendiri, hal ini sesuai Sesuai dengan Yurisprudensi MahkamahAgung Republik Indonesia antara lain Nomor 38.K/AG/1990 tanggal 5 Oktober1991 dan Nomor 266.K/AG/1993 tanggal 25 Juni 1994;Menimbang, bahwa Majelis berpendapat ikatan perkawinan yang telahrapuh antara Penggugat dengan Tergugat meniscayakan terabainya cita
cita luhurperkawinan dan apabila dipertahankan menciptakan ketidaknyamanan dankezhaliman yang nyata dalam rumah tangga keduanya.
18 — 12
Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukun Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaatiperintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadah halaman 9 dari 13 halaman Putusan Nomor 000/ Pdt.G/ 2019/ PA DpsPasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumahtangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
Keadaan itu menunjukkan bahwa keharmonisan kehidupan rumahtangga Penggugat dan Tergugat telan rusak, ikatan batin mereka telahterkoyak, dan tidak ada harapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalamsebuah kehidupan rumah tangga ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya