Ditemukan 13172 data
12 — 2
PeraturanPemerintah No 7 tahun 1975 majelis hakim telah mendengarkanketerangan keluarga Pemohon dan Termohon ;Menimbang, bahwa tujuan disyariatkannya perkawinanadalah untuk membentuk rumah tangga yang bahagia lahirbathin, sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 Undang undang No.1 tahun 1974 Jo pasal 2 Kompilasi Hukum Islam, yang diikatdengan akad nikah dan cinta kasih antara suami isteri, namunbila memperhatikan kondisi riil rumah tangga Pemohon denganTermohon saat ini, sudah sulit untuk mewujudkan cita
9 — 1
UndangUndang Nomor Tahun 1974 Jo. pasal 3Kompilasi Hukum Islam yaitu membina rumah tangga bahagia lahir batin,nampaknya sudah sulit dapat diwujudkan didalamnya ; Menimbang, bahwa tujuan dibentuknya rumah tangga adalah dalam rangkamembangun keluarga yang bahagia dan kekal, keluarga semacam itu akan bisaterbentuk manakala antara suami istri terjalin kebersamaan saling kasih danmenyayangi, namun ketika antara keduanya sudah tidak bisa disatukan lagi yaitudengan adanya fakta tentang perpisahan mereka, maka cita
8 — 11
ataualasan alasan Penggugat tersebut, maka Majelis Hakim telahmenemukan fakta hukum bahwa antara Penggugat dan Tergugat telahnyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangat susahuntuk didamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga,oleh karenanya berdasarkan fakta hukum tersebut, Majelis Hakimberkesimpulan, bahwa keadaan rumah = tangga Penggugat danTergugat benar benar telah pecah (Marriage Breakdown) dantidak ada harapan untuk dipersatukan lagi serta tidak sejalanlagi dengan tujuan atau cita
140 — 38
satu sama lainnya jika salahsatu pihak telah kehilangan rasa cintanya seperti yang dialami Pemohon saat inimaka cita ideal suatu perkawinan akan menjadi anganangan yang tidak mungkindapat diraih bahkan kehidupan rumah tangga seperti itu akan menjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang bahwa kondisi obyektif kehidupan rumah tangga Pemohondan Termohon seperti terurai diatas maka majelis hakim berpendapat bahwaPemohon dan Termohon telah kehilangan makna dan hakikat dari sebuahperkawinan
18 — 10
Pemohon dengan Termohon tersebut di atas, majelis meyakiniPemohon dengan Termohon sudah sukar untuk dirukunkan kembali;Menimbang, bahwa oleh karena itu mempertahankan rumah tanggatersebut akan berakibat fatal dan akan semakin membuat Pemohon danTermohon berada dalam ketersiksaan;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami istri saling mencintai dan menyayangi satusama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita
18 — 8
dengan Termohon tersebut di atas, Majelis Hakim meyakiniPemohon dengan Termohon sudah sulit untuk dirukunkan kembali;Menimbang, bahwa oleh karena itu mempertahankan rumah tanggatersebut akan berakibat fatal dan akan semakin membuat Pemohon danTermohon berada dalam ketersiksaan;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami istri saling mencintai dan menyayangi satusama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita
202 — 99
KADEK CITA ARDAN YUDI, S.H.,S.Si. ;4. KOMANG NILA ADNYANI, S.H.
7 — 7
atau alasanalasan Pemohontersebut, maka Majelis Hakim telah menemukan fakta hukum bahwa antara Pemohon danTermohon telah nyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangat susah untukdidamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga, oleh karenanya berdasarkan faktahukum tersebut, Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa keadaan rumah tangga Pemohon danTermohon benarbenar telah pecah (Marriage Breakdown) dan tidak ada harapan untukdipersatukan lagi serta tidak sejalan lagi dengan tujuan atau cita
15 — 10
dipertahankan atau tidak karena jika hati kedua pihak sudah pecah makaperkawinan itu sendiri sudah pecah maka tidak mungkin dapat dipersatukan lagimeskipun salah satu pihak tetap menginginkan perkawinan itu supaya tetap utuh.Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahtera akanterwujud jika antara suami istri saling mencintai dan menyayangi satu sama lain,apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya sepertiyang dialami oleh pemohon dan termohon saat ini maka cita
22 — 24
kemunikasiseperti layaknya suami isteri, sehingga bila dipaksakan untuk dipertahankansudah sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud pasal1 undangundang nomo 1 tahun 1974 dan pasal 3 Kompilasi Hukum Islamyaitu keluarga yang sejahtera , mawaddah dan warahmah.Menimbang bahwa rumah tangga yang bahagia dapat terwujud jikasuami isteri saling cinta mencintai dan sayang menyayangi satu sama lainnyajika salah satu pihak telah kehilangan rasa cintanya seperti yang dialamipenggugat saat ini maka cita
67 — 4
Sal.Bahwa saya sangat berharap agar permohonan Pemohonini dikabulkan untuk kepentingan saya mendafatar TNI yangsudah lama saya inginkan dan cita cicata ;Menimbang, bahwa untuk memperkuat dalil permohonan nya, Pemohon telahmenyampaikan bukti tertulis sebagai berikut;1.NFotokopi Kartu Tanda Penduduk atas nama Pemohon Nomor 3322030402710001tanggal 19 September 2019, yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukandan Pencatatan Sipil xxxx xxxxxxxx.
22 — 18
Tergugat yang selalu mengancam danmemaki Penggugat sangat menganggu harkat ,martabat dankewibawaan Penggugat sebagai seorang Aparatur Sipil Negara.Bahwa bahwa Puncak Perselisihnan antara Penggugat dengan Tergugatterjadi pada tanggal 30 Maret 2021, dimana menjelang Bulan suciRamadhan bahkan Lebaran Eidul Fitri Penggugat dan Tergugat tidakHalaman 2 dari 11 halaman putusan Nomor 20/Pdt.G/2022/PA.Ablagi melaksanakan Ibadah Puasa bersamasama dengan Nyaman danKhusyu dengan gembira sebagaimana lazimnya suka cita
Haeruddin bin Sabang
Termohon:
Deswita Maharani binti Ma ming
17 — 13
dengan Termohon tersebut di atas, Majelis Hakim meyakini Pemohondengan Termohon sudah sulit untuk dirukunkan kemball;Menimbang, bahwa oleh karena itu mempertahankan rumah tanggatersebut akan berakibat fatal dan akan semakin membuat Pemohon danTermohon berada dalam ketersiksaan;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami istri saling mencintai dan menyayangi satusama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita
8 — 8
atau alasanalasan Pemohontersebut, maka Majelis Hakim telah menemukan fakta hukum bahwa antara Pemohon danTermohon telah nyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangat susah untukdidamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga, oleh karenanya berdasarkan faktahukum tersebut, Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa keadaan rumah tangga Pemohon danTermohon benarbenar telah pecah (Marriage Breakdown) dan tidak ada harapan untukdipersatukan lagi serta tidak sejalan lagi dengan tujuan atau cita
19 — 0
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon danTermohon sering terjadi perselisihnan dan pertengkaran yang berujung antaraPemohon dan Termohon pisah rumah sejak bulan Agustus tahun 2013sampai sekarang dan sebagaimana ternyata pula bahwa upaya kedua belahpihak untuk menyelesaikan
11 — 6
alasanalasanPenggugat tersebut, maka Majelis Hakim telah menemukan fakta hukum bahwa antaraPenggugat dan Tergugat telah nyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangatsusah untuk didamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga, oleh karenanyaberdasarkan fakta hukum tersebut, Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa keadaan6rumah tangga Penggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah (Marriage Breakdown)dan tidak ada harapan untuk dipersatukan lagi serta tidak sejalan lagi dengan tujuanatau cita
12 — 0
keberadaannya.Bahwa, sejak terjadi pisah tersebut antara Pemohon dan Termohon, tidakpernah ketemu, tidak saling komunikasi, tidak pemah memberi kabar layaknyasuami istri sampai sekarang.Bahwa dengan kejadian tersebut, Pemohon sudah berusaha mencari Termohon,dengan minta bantuan keluarga namun tidak berhasil.7 Bahwa dengan kejadian tersebut Pemohon sudah tidak sanggup lagi hidupberumab tangga dengan Termohon, karena tujuan perkawinan untukmembentuk keluarga bahagia dan sejahtera sebagai mana yang di cita
8 — 1
Bahwa setelah menikah Penggugat tidak bisa menjalani rumah tanggadengan tenteram, setiap hari dibayangi rasa takut dan penyesalan padahalseharusnya pengantin baru merasakan kebahagiaan dan suka cita;5. Bahwa oleh karena sudah tidak bisa berlamalama dengan penderitaanyang dialami akhirnya pada tanggal 6 Januari tahun 2015, Penggugatmemutuskan pulang ke rumah orang tua di Dsn. Jenggeran;6.
12 — 11
Blksama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebuttidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan ituakan menjadi belenggu kehidupan bagi keduabelah pihak;Menimbang, bahwa salah satu unsur terpenting dalam membinarumah tangga yang bahagia dan harmonis adalah kemesraan hubungansebagaimana kehidupan berumah tangga, jika faktor penting itu terabaikansebagaimana yang tengah dihadapi oleh Pemohon
21 — 0
Al Baqarah : 227);Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengetengahkan lebih dahuluibarah Sunah dalam Kitab Sunan Ibnu Majah Juz II hal 641 yang berbuny)i :lal Jo al Sell elArtinya : Bahwa talak adalah hak pemegang kendali rumah tangga (Ssuami)dan Majelis Hakim sependapat dengan ibarah dari Kitab AlThalaq fi Al SyariatiAl Islamiyah Wa Al Qunun hal 40 yang berbunyi :oa 51 A) glad 5i Lyla 535s 05951 Cita) GUI CHLLSArtinya : Tidak termasuk hal yang tercela menjatuhkan talak atas seorangisteri yang ucapannya