Ditemukan 13169 data
47 — 8
mereka;Halaman 11 dari 14 hal Putusan Nomor .205/Pdt.G/2018/MS.IdiMenimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuranSurat alBagarah ayat 227 yang berbunyi:Bule Anan ath SS >) Jon je ShsArtinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
18 — 11
Swwtidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatansuci (mitsagan ghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran,hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asin dan asuhdalam satu cinta dan cita bersamajustru sebaliknya yang terwujud dalamrumah tangga Penggugat dan Tergugat karena terjadi perselisihan danpertengkaran dengan sebab sebagaimana disebutkan dalam fakta hukumtersebut;Menimbang, bahwa implikasi dari perselisihan dan pertengkaranadalah dengan
34 — 17
mempertahankan kondisi rumah tangga yang sudahdemikian adanya jelas tidak akan membawa manfaat, paling tidak madlaratnyasudah nampak yaitu antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akan memunculkankemadlaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dan keluarga keduabelah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
12 — 8
sebagaimana diatur dalam firmanAllah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3, Majelis Hakim menilai dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sudah tidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci (mitsaqanghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asihdan asuh dalam satu cinta dan cita
11 — 5
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk bercerai denganTergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagi terhadapTergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasin sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan apabilaperkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkan dikhawatirkanakan menimbulkan dampak negative (dharar) baik kepada Penggugatmaupun Tergugat;h.
14 — 2
yang sakinah, mawaddah dan rahmah, sebagaimana dimaksudfirman Allah SWT dalam surat arRuum ayat 21 serta dalam perundangundangan yakni Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentangPerkawinan;Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat sebagai pasangansuamiistri ternyata tidak dapat mewujudkan hal tersebut, karena sebagaipasangan yang terikat dengan ikatan suci yang menautkan dua insanyang berbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa salingasah, saling asin dan asuh dalam satu cinta dan cita
13 — 11
gugatanPenggugat dan dihubungkan bukti P serta keterangan para saksi tersebut di atas,maka Majelis Hakim menemukan fakta bahwa Penggugat dan Tergugat sebagaisuami istri telah terbukti sudah tidak rukun dan tidak harmonis lagi rumahtangganya sebagai akibat adanya perselisihan dan pertengkaran rumah tanggasecara terus menerus, yang berujung pada perpisahan tempat tinggal 4 ( empat )tahun lebih serta kedua belah pihak sudah diusahakan untuk dirukunkan melaluikeluarga, namun tidak berhasil ;Menimbang, bahwa cita
13 — 9
Haltersebut menunjukkan ikatan bathin antara suami istri tersebut sudah tidak adalagi;Menimbang, bahwa mempertahankan perkawinan seperti itu adalahsuatu hal yang siasia karena dapat mengakibatkan halhal yang negatif bagikedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak, maka telah
Fatimah Ulfa binti Agus Alam
Tergugat:
Adri Bachtiar bin Zabir Bachtiar Saleh
13 — 15
keterangan para saksi tersebutdi atas, maka Majelis Hakim menemukan fakta bahwa Penggugat dan Tergugatsebagai suami Istri telah terbukti sudah tidak rukun dan tidak harmonis lagirumah tangganya sebagai akibat adanya perselisinan dan pertengkaran atauketidakrukunan secara teruS menerus, yang mengakibatkan keretakan dalamperkawinan dan mereka telah berpisah tempat tinggal satu tahun tujuh bulanterakhir serta sudah diusahakan untuk dirukunkan melalui keluarga, namuntidak berhasil ;Menimbang, bahwa cita
14 — 9
Tergugat, sebagaimana diatur dalam firman Allah SWT. dalam suratarRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2, Majelis Hakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugatsudah tidak terwujud lagi, Karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci (mitsaqan ghalidzan) yang menautkan dua insanyang berbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asih dan asuh dalam satu cinta dan cita
7 — 0
Putusan No. 501/Pdt.G/2019/PA.Bbs.Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga yangbahagia, kekal dan sejahtera tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan,bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagikedua belah pihak;Menimbang, bahwa terlepas dari siapa yang salah dan penyebab apayang melatarbelakangi terjadinya perselisinan dan pertengkaran antaraPenggugat dengan Tergugat, namun
41 — 17
bahwa kenyataan tersebut, menunjukkan antara Penggugatdan Tergugat telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagaisuami istri, yang hal itu nyatanya terus memburuk dari waktu ke waktu sehinggamengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugatdan Tergugat, dimana pada titik sekarang, Penggugat dan Tergugat kehilanganrasa cintanya, serta Penggugat begitu kuat niatnya untuk bercerai;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
18 — 11
bahwa kenyataan tersebut, menunjukkan antara Penggugatdan Tergugat telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagaisuami istri, yang hal itu nyatanya terus memburuk dari waktu ke waktu sehinggamengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugatdan Tergugat, dimana pada titik sekarang, Penggugat dan Tergugat kehilanganrasa cintanya, serta keduanya begitu kuat niatnya untuk bercerai;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
Rina binti Rabanai Tompo
Tergugat:
Jufriadi bin Neru
15 — 12
lebih maslahat bila diceraikan dari padatinggal dalam status sebagai suami istri yang tidak jelas dan tidak salingmelaksanakan hak dan kewajiban, jadi rumah tangga yang demikianmudharatnya lebih besar dari pada maslahatnya.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut, maka majelishakim menilai bahwahakikat perkawinan untuk membina rumah tanggayang bahagia antara penggugat dan tergugat tidak terwujud lagi.Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
25 — 4
bertanggung jawab, makaharus dinyatakan bersalah dan dyatuhi pidana;Menimbang, bahwa terhadap pidana yang akan diyatuhkan kepada Terdakwadihubungkan dengan permohonan Terdakwa agar dijatuhkan hukuman yang seadiladilnya dan seringanringannya adalah berkaitan dengan pidana yang akan dijatuhkankepada Terdakwa, maka akan dipertimbangkan sebagai berikut;Menimbang, bahwa terdakwa telah melakukan perdamaian dengan suamikorban berdasarkan Surat Perdamaian, yang mana terdakwa telah memberikan berupauang duka cita
13 — 9
Putusan Nomor 820/Pdt.G/2017/PA.Pal.Menimbang, bahwa cita ideal sebuah perkawinan memerlukan adanyakesadaran suami istri terhadap tegaknya Hak, Kedudukan dan Kewajibanmasingmasing, tetapi dalam kenyataannya unsurunsur tersebut tidakditemukan lagi dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat ;Menimbang, bahwa atas dasar fakta kejadian tentang keadaan rumahtangga kedua belah pihak yang sudah sering terjadi perselisihan danpertengkaran yang mengakibatkan sudah tidak rukun dan tidak tenteram lagirumah
20 — 13
Komunikasi kasih sayang antarakedua belah pihak sebagai suami isteri telah buntu, yang pada titik sekarangPemohon telah kehilangan rasa cintanya, serta tidak berniat lagi untukmempertahankan kehidupan rumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan rumah tangga itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi keduanya ; halaman
16 — 6
Cita Harapan RT.019 RW.006 Desa Sungai Ara5Kecamatan Kempas Kabupaten Indragiri Hilir, dibawah sumpahnya saksitersebut memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :e Bahwa saksi adalah Tetangga Pemohon;e Bahwa saksi mengetahui Pemohon sudah menikah, isterinya (Termohon)bernama TERMOHON dan saksi kenal dengannya;e Bahwa saksi mengetahui Pemohon dengan Termohon menikah di KUAKecamatan Kempas Kabupaten Indragiri Hilir sekira lebih dari 10 tahunyang lalu;e Bahwa saksi mengetahui setelah
15 — 7
menciptakanuntukmu isteriisteri dari jenismu sendiri Ssupaya kamu cenderung danmerasa tentram kepadanya dan dijadikan diantaramu rasa kasih sayang,sesungguhnya yang demikain itu terdapat tandatanda bagi kaum yangberpikir ;Menimbang, bahwa rumah tangga yang kekal dan sejahtera akan terwujudjika antara suami isteri saling cinta mencintai dan sayang menyayangi satu samalainnya, jika salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnyaseperti yang dialami oleh Penggugat dan Tergugat saat ini, maka cita
119 — 118
Komunikasi kasih sayang antara kedua belahpihak sebagai suami isteri tidak dapat lagi terjalin dengan baik, yang pada titikhalaman 9 dari 14 halaman putusan nomor 64/ Pdt.G/ 2022/ PA Dpssekarang Pemohon telah kehilangan rasa cintanya, serta tidak berniat lagimempertahankan kehidupan rumah tangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkankehidupan