Ditemukan 444 data
JOHN CHRISTIAN LUMBAN GAOL
Terdakwa:
EDWANSYAH ALIAS EED Bin SUHAIMI
56 — 11
Riko Rikardi,yang dibacakan di persidangan pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa ahli bekerja di kantor Stasiun Karantina Pertanian Kelas Entikong sejak tahun2015 dan sekarang menjabat sebagai Medik Vetriner Pertama dengan tugas pokok dantanggung jawab, yaitu : melaksanakan operasional karantina hewan, pengawasankeamanan hayati hewani, dan sebagai Koordinator Fungsional Karantina Hewan; Bahwa yang dimaksud dengan Karantina adalah tempat pengasingan dan/atau sebagaiupaya pencegahan masuk dan tersebarnya
SUPRITSON, SH
Terdakwa:
PUTRA BAYU Bin NAMI SYAHDAN
99 — 16
suatu tujuan, sedangkan yangdimaksud memperniagakan adalah memperdagangkan atau memperjualbelikan;Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan tentang perbuatanTerdakwa, terlebin dahulu Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakahsatwasatwa yang dimaksud dalam perkara ini termasuk dalam satwasatwayang dilindungi;Menimbang, bahwa dalam Pasal 1 ayat (7) UndangUndang Nomor 5Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem yangdimaksud dengan satwa adalah semua jenis sumber daya alam hewani
34 — 11
Adapun hasil hutan tersebutberdasarkan penjelasan Pasal 4 ayat (1) Undangundang Kehutanan dapat berupadiantaranya hasil nabati beserta turunannya seperti kayu, hasil hewani beserta turunannyaseperti satwa liar, bendabenda nonhayati yang secara ekologis merupakan satu kesatuanekosistem dengan bendabenda hayati penyusun hutan, jasa yang diperoleh dari hutanserta hasil produksi yang langsung diperoleh dari hasil pengolahan bahanbahan mentahyang berasal dari hutan yang merupakan produksi primer.Menimbang
ANDI PRAWIRO SETIONO, SH
Terdakwa:
HASBULLAH, S.Pt.M.Si Bin H. ZAINAL ABIDIN
162 — 76
Terwujudnya ketahanan pangan hewani asal ternak berbasis sumberdaya domestik khususnya ternak sapi potong melalui peningkatanpopulasi ternak bersumber daya local.2. Ketersediaan protein hewani asal daging sapi yang aman, sehat, utuhdan halal (ASUH).3. Peningkatan kesejahteraan petani ternak.Bahwa adapun tahapan pelaksanaanprogram GBIB berdasarkan juklak adalah :1. Sasaran pelaksanaan kegiatan adalah petani ternak betina sapidan kerbau, pertamatama dilakukan pengumpulan ternak.2.
asal ternak berbasissumber daya domestik khusunya ternak sapi potong melaluipeningkatan Populasi ternak bersumber daya lokal.e Ketersedian protein hewani asal daging sapi yang aman,sehat ,utuh dan halal (ASUH).e Peningkatan kesejahteraan petani ternak .Bahwa yang menjadi Dasar hukum atau acuan pelaksanaan ProgramGBIB Ta.2015 tersebut adalah Petunjuk Pelaksanaan Percepatanpeningkatan Populasi melalui Gertak/ singronisasi Berahi danOpstimalisasi Inseminasi buatan (GBIB) serta PenaggulanganGangguan
Terwujudkan ketahanan pangan hewani asal ternak berbasissumber daya domestic khusunya ternak sapi potong melaluipeningkatan Populasi ternak bersumber daya lokal .3. Ketersedian protein hewani asal daging sapi yang aman, sehat,utuh dan halal (ASUH).4.
Terwujudkan ketahanan pangan hewani asal ternak berbasissumber daya domestic khusunya ternak sapi potong melaluipeningkatan Populasi ternak bersumber daya local;2. Ketersedian protein hewani asal daging sapi yang aman,sehat,utuh dan halal (ASUH);3. Peningkatan kesejahteraan petani ternak .
Bahwa yang hendak dicapai dari kegiatan GBIB tahun 2015 sebagaikeberhasilan program swasembada daging 2015 2019 adalah :Terwujudkan ketahanan pangan hewani asal ternak berbasissumber daya domestik khusunya ternak sapi potong melaluipeningkatan Populasi ternak bersumber daya lokal .Ketersedian protein hewani asal daging sapi yang aman,sehat ,utuh dan halal (ASUH).Peningkatan kesejahteraan petani ternak .Bahwa tahapan pelaksanaan kegiatan dilapangan sehubungan programGBIB tersebut berdasarkan Juklak
457 — 73
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya AlamMaluku Nomor : ST.01/IVK.30/Peg/2016, tanggal 05Januari 2016 untuk memberikan keterangan ahli terkaitdengan Konservasi Sumber Daya Alam Hayati danEkosistemnya;e Bahwa dapat ahli jelaskan bahwa yang dimaksud denganKonservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemberdasarkan UU No.5 Tahun 1990 dan PP No. 7 Tahun 1999sebagai berikut :e Sumber daya alam hayati adalah unsurunsur hayati di alamyang terdiri dari sumber daya alam nabati (tumbuhan) dansumber daya alam hewani
43 — 19
tidak tidak memiliki sertifikasi khusus terkait itu, namundari pekerjaan dan bidang studi maka Ahli telah memahami hal tersebut,dan Ahli belum pemah menjadi ahli, bam dalam hal ini Ahli menjadiahliAhli menerangkan bahwa berdasarkan Undang undang RI Nomor 5tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati DanEkosistemnya, bahwa :Pada Pasal 1 angka 1 diterangkan bahwa Sumber daya alam hayatiadalah unsur unsur hayati di alam yang terdiri dari sumber daya alamnabati (tumbuhan) dan sumber daya alam hewani
alamhayati adalah pengelolaan sumber daya alam hayati yangpemanfaatannya dilakukan secara bijaksana untuk menjaminkesinambungan persediaannya dengan tetap memelihara danmeningkatkan kualitas keanekaragaman dan nilainya.Pada Pasal 1 angka 3 diterangkan bahwa Ekosistem sumber daya alam.hayati adalah sistem hubungan timbal balik antara unsur dalam alam,baik hayati maupun non hayati yang saling tergantung dan pengamhmempengaruhi.Pada Pasal angka 5 diterangkan bahwa Satwa adalah semua jenissumber daya alam hewani
66 — 30
pasal 90 ayat (1) dan (2) UndangUndang Nomor18 Tahun 2012 tentang Pangan mengatur bahwa setiap orang dilarangmengedarkan pangan tercemar berupa pangan yang :a. mengandung bahan beracun, berbahaya atau yang dapat membahayakankesehatan atau jiwa manusia.b. mengandung cemaran yang melampaui ambang batas maksimal yangditetapkan.c. mengandung bahan yang dilarang digunakan dalam kegiatan atau prosesproduksi pangan.d. mengandung bahan yang kotor, busuk, tengik, terurai atau mengandungbahan nabati atau hewani
1.Sonny Arvian Hadi Purnomo, SH
2.Saiful Anwar, SH
Terdakwa:
MUHAMMAD JAFRI Alias H. IJAP Bin Alm H. TAHERO
168 — 81
Menurut pasal 11 Undang Undang nomor 5 Tahun 1990tentang KSDA, kegiatan pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhandan satwa beserta ekosistemnya, dilaksanakan melalui kegiatan :a) pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwabesertaekosistemnya;b) pengawetan jenis tumbuhan dan satwa.Bahwa Satwa adalah semua jenis Sumber daya alam hewani yang hidup didarat, dan atau di air, dan atau di udara sesuai dengan pasal 1 angka 5Undang Undang RI No. 5 Tahun 1990 tentang KSDA kemudian satwa liaradalah adalah semua
96 — 33
yang kontra (efek negatif) selayaknya juga mempertimbangkan efekpositif eksistensi usaha para Penggugat seperti: Para Penggugat adalah investor dalam negeri yang telah menjalankanusahanya selama lebih 28 tahun secara legal (berizin dengan 4 x masaperpanjangan dari PEMKAB Bogor dan 1 x perpanjangan dari PEMKOTDepok /Tergugat) penyumbang pajak distribusi/PAD secara terus menerusfANPQ terPutUs; ~ ~ ~ =~ = 22 22 = nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn oon on nnn neeJasa Para Penggugat sebagai pemasok protein hewani
377 — 10
diambil olehsiapapun baik yang masih menggantung di pohonnya maupun yangsudah jatuh ke tanah karena kawasan hutan tersebut hanya untukpenelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan; Bahwa yang termasuk hasil hutan di dalam kawasan hutan SuakaMargasatwa Gunung Sawal tersebut berupa :a. hasil nabati beserta turunannya seperti kayu, bambu, rotan,rumputrumputan, jamurjamur tanaman obat, getahgetahan, dl,serta bagian dari tumbuhtumbuhan atau yang dihasilkan olehtumbuhtumbuhan di dalam hutan;b. hasil hutan hewani
R. BAYU FERDIAN, S.H.,M.H
Terdakwa:
FAUZAN Bin M. YUNUS
294 — 44
Satwa adalah semua jenis sumber daya alam hewani yanghidup didarat, dan atau diair dan atau diudara;c. Satwa liar yang dilindungi adalah satwa yang memiliki 3kriteria yaitu: Populasinya sedikit/kecil;= Penurunan yang tajam pada jumlah individu di alam; Habitatnya terbatas (endemic).
SHANDRA FRANSISKA, SH.MH
Terdakwa:
SULAIMAN Als.LEMAN GONDRONG BIN USMAN
107 — 24
sesuai keputusan Menteri Lingkungan hidup dan Kehutanannomor SK.6379/MenkhRopeg/P2 KP /Peg.2/11/2020 tentang Jabatan FungsionalPenggendalian Ekosistem Hutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanansebagai Pengendalian Ekosistem Hutan ahli muda; Bahwa jenis apa saja yang dilindungi mempunyai populasi yang kecil, adanyapenurunanan yang tajam pada jumlah Individu di alam dan daerah sebarannyaterbatas(endemik); Bahwa yang dimaksud satwa yang dilindungi Undangundang adalah semua jenissumber daya alam hewani
SAMBA SADIKIN,S.H.
Terdakwa:
ERWIN OKTAPIANUS alias WEN anak dari IBRAHIM
405 — 32
memilikikulit, tubuh, atau bagianbagian lain satwa yang dilindungi atau barangbarang yang dibuat dari bagianbagian tersebut atau mengeluarkannyadari suatu tempat di Indonesia ke tempat lain di dalam atau di luarIndonesia;Menimbang, bahwa unsur ini terdiri dari beberapa unsur yangbersifat alternatif, artinya cukup salah satu terpenuhi dari beberapa unsurtersebut maka sudah cukup untuk menyatakan bahwa unsur ini telahterpenuhi;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan satwa adalah semuajenis Sumber daya alam hewani
Ida Ayu Ketut Sulasmi, SH
Terdakwa:
Rihdo
129 — 56
R AGUS BUDISANTOSA, S.Hut, MT selaku Kepala Balai Konservasi Sumber DayaAlam Bali;Bahwa Konservasi Sumber Daya Alam Hayati adalah pengelolaanSumber daya alam hayati yang pemanfaatannya dilakukan secarabijaksana untuk menjamin kesinambungan persediaannya dengan tetapmemelihara dan meningkatkan kualitas keanekaragaman dan nilainya;Bahwa Sumber daya alam hayati adalah unsurunsur hayati di alamyang terdiri dari Sumber daya alam nabati (tumbuhan) dan sumber dayaalam hewani (satwa) yang bersama dengan
1.MUHAMMAD SAIRI, SH
2.Dimas Pratama Siddarta, SH
Terdakwa:
SUDIRMAN Alias ONOT Bin ASIM EFENDI
133 — 42
Orang yang melakukan perbuatan dengansengaja menghendaki perbuatan itu dan di samping itu mengetahui ataumenyadari tentang apa yang dilakukan itu;Menimbang, Pasal 1 Angka 5 UndangUndang RI Nomor 5 Tahun 1990Tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (UU 5/1990)memberikan definisi satwa, yakni semua jenis Sumber daya alam hewani yanghidup di darat dan/atau di air, dan/atau di udara;Menimbang, bahwa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)yang dimaksud dengan mempunyai adalah menaruh
40 — 16
keanekaragaman dan nilainya ;Bahwa yang dimaksud dengan Ekosistem sumber daya alamhayati menurut pasal1 angka 3 UU RI nomor 5 tahun 1990 tentangKonservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistemnya adalah sistemhubungan timbal balik antara unsur dalam alam, baik hayati maupun nonhayati yang saling tergantung dan pengaruh mempengaruhi;Bahwa yang dimaksud dengan Satwa menurut pasal 1 angka 5 UU RInomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati danEkosistemnya adalah Semua jenis sumber daya alam hewani
MUHAMMAD HARUN AL RASYID, SH
Terdakwa:
JONI SUSANTO ALS JONI BIN SABRI
64 — 64
Sus/2021/PN.SbwBahwa Tugas pokok Ahli adalah :Melakukan pemeriksaan, pengasingan, perlakuan, penahanan,penolakan, pemusnahan dan pembebasan media pembawa hamapenyakit hewan karantina (HPHK) ; Melakukan pemantauan daerah sebar HPHK ; Melakukan pembuatan koleksi HPHK ; Melakukan pengawasan keamanan hayati hewani ; Melakukan kegiatan fungsional lainnya sesuai dengan peraturanperundang undangan yang berlaku ; Dan saksi langsung bertangung jawab kepada Kepala StasiunKarantina Pertanian Kelas Sumbawa Besar
64 — 26
keanekaragaman dan nilainya ;Bahwa yang dimaksud dengan Ekosistem sumber daya alamhayati menurut pasal 1 angka 3 UU RI nomor 5 tahun 1990 tentangKonservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistemnya adalah sistemhubungan timbal balik antara unsur dalam alam, baik hayati maupun nonhayati yang saling tergantung dan pengaruh mempengaruhi;Bahwa yang dimaksud dengan Satwa menurut pasal 1 angka 5 UU RInomor 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati danEkosistemnya adalah Semua jenis sumber daya alam hewani
47 — 6
hal inibenda yang menjadi obyek dari perbuatan pelaku merupakan kepunyaan pelakuseluruhnya atau sebagian dan bukan milik orang lain ;Menimbang, bahwa Hasil Hutan menurut Penjelasan Pasal 4 ayat (1)Undangundang RI Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan dapat berupa :a. hasil nabati beserta dengan turunannya seperti kayu, bambu, rotan,rumputrumputan, jamurjamur, tanaman obat, getahgetahan danlainlain serta bagian dari tumbuhtumbuhan atau yang dihasilkanoleh tumbuhtumbuhan di dalam hutan ;b. hasil hewani
38 — 17
Ahli adalah : Tahun 2003 s/d 2011 bertugas di BalaiKarantina Pertanian Kelas Padang, Tahun 2012 bertugas di Balai KarantinaPertanian Kelas II Gorontalo dan Tahun 2013 sampai dengan sekarang bertugas diStasiun Karantina Pertanian Kelas Banda Aceh;Bahwa jabatan Ahli saat ini adalah sebagai Kasubsie Pelayanan dan Operasionalpada Stasiun Karantina Pertanian Kelas Banda Aceh, Tugas Ahli adalah melakukanpemberian pelayananan operasional karantina hewan dan karantina tumbuhan,pengawasan keamanan hayati hewani
dan nabati, dan sarana teknik, sertapengelolaan sistem informasi dan dokumentasi, serta pengawasan dan penindakanpelanggaran peraturan perundangundangan dibidang karantina hewan dankarantina tumbuhan serta keamanan hayati hewani dan nabati.