Ditemukan 24708 data
13 — 2
Srl.terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akadnikah dilangsungkan, sementara dalam surat gugatannya Penggugatmenyatakan secara eksplisit bahwa Penggugat tidak ridha atas perlakuanTergugat tersebut, dengan demikian syarat tersebut telah terpenuhi;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah isteri mengadukan halnya kepada Pengadilan Agama,sebagaimana terdapat
dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara pengajuan gugatan inimerupakan bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh PengadilanAgama.
Mafhum mukhalafah (acontrario) dari ungkapan di atas adalah seorang suami (Tergugat) tidak dapatdikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat) tidakmenunaikan kewajibannya sebagai seorang istri atau istrinya (Penggugat)tersebut bersikap nusyuz terhadap suaminya (Tergugat) itu.
Srl.selain itu Penggugat telah menunaikan kewajibannya sebagai seorang istrisehingga Penggugat tidak berada dalam keadaan nusyuz;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah istri (Penggugat) mesti membayar uang /wvadh sebesar Rp 10.000,00(sepuluh ribu rupiah) sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yangtelah diucapkan Tergugat setelah akad nikah dilangsungkan, dan Penggugatmenyatakan bersedia membayar
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut,oleh karena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighattaklik talak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahdilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;2. Hadis Rasulullah SAW.
10 — 6
Bahwa sejak Tergugat pergi, Tergugat tidak pernah mengirimkan nafkahuntuk Penggugat dan tidak pula meninggalkan harta;Menimbang, bahwa di antara syarat untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti dilandasi oleh sikap tidak ridhanya Penggugat, sebagaimanaterdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akadnikah dilangsungkan, sementara dalam surat gugatannya Penggugatmenyatakan secara eksplisit bahwa Penggugat
tidak ridha atas perlakuanTergugat tersebut, dengan demikian syarat tersebut telah terpenuhi;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah isteri mengadukan halnya kepada Pengadilan Agama,sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara pengajuan gugatan inimerupakan bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Hal
Srl.Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh PengadilanAgama.
Srl.Menimbang, bahwa dengan demikian, seorang suami (Tergugat) barudapat dikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat)telah menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri.
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut,oleh karena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighattaklik talak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahdilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;2. Hadis Rasulullah SAW:Hal. 15 dari 20 Put. No. /Pdt.G/2017/PA.
12 — 3
taklik talakadalah mesti dilandasi oleh sikap tidak ridhanya Penggugat, sebagaimanaterdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akadnikah dilangsungkan, sementara dalam surat gugatannya Penggugatmenyatakan secara eksplisit bahwa Penggugat tidak ridha atas perlakuanTergugat tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah istri mengadukan halnya kepada Pengadilan
Agama,sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara pengajuan gugatan inimerupakan bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh PengadilanAgama.
Maksudnya, penilaianterhadap terpenuhinya syarat taklik talak tergantung (berkorelasi erat) denganterpenuhinya ketetapan syarak;Menimbang, bahwa dengan demikian, seorang suami (Tergugat) barudapat dikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat)telah menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri.
Mafhum mukhalafah (acontrario) dari ungkapan di atas adalah seorang suami (Tergugat) tidak dapatdikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat) tidakmenunaikan kewajibannya sebagai seorang istri atau istrinya (Penggugat)tersebut bersikap nusyuz terhadap suaminya (Tergugat) itu.
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut,oleh karena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighattaklik talak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahdilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;. Hadis Rasulullah SAW.
10 — 3
/Pdt.G/2012/PA.Sr1.perlakuan Tergugat tersebut, akan tetapi dengan diajukannya gugatan tersebut olehPenggugat dapat diartikan bahwa Penggugat tidak ridha atas perlakuan Tergugat;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatan Penggugat yangmenyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talak adalah mesti setelah istrimengadukan halnya kepada Pengadilan Agama, sebagaimana terdapat dalam shighat takliktalak yang telah dicapkan Tergugat setelah akad nikah dilangsungkan, sementarapengajuan
gugatan ini merupakan bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatan Penggugat yangmenyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talak adalah mesti setelah pengaduanistri dibenarkan serta diterma oleh Pengadilan Agama.
/Pdt.G/2012/PA.Srl.Menimbang, bahwa dengan demikian, seorang suami (Tergugat) baru dapatdikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat) telah menunaikankewajibannya sebagai seorang istri.
Shighat taklik talak termasuk ke dalamcakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut, oleh karena itu akan dimintapertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighat taklik talak yang telah diucapkan olehTergugat tersebut, jika terbukti telah dilanggar, maka mesti dipenuhi isi yangdiperjanjikan di dalam shighat taklik talak tersebut;2. Hadis Rasulullah SAW.
Olehkarena shighat taklk talak (merupakan cakupan dari perjanjian tersebut) yangdiucapkan Tergugat setelah melangsungkan akad nikah itu tidak berkategorimengharamkan yang halal atau menghalalkan yang haram, maka Tergugat wayjibmenaatinya;3.
14 — 19
taklik talak sesudah akad nikahberlangsung serta terbukti kemudian bahwa tergugat (suami) telah melanggar shighat takliktalaknya.Menimbang bahwa sudah menjadi tradisi pada masyarakat muslim di Selayar bahkanseolaholah masyarakat memandang wajib bagi mempelai lakilaki mengucapkan shighattaklik talak sesudah berlangsung akad nikah sehingga sudah menjadi pengetahuan umumbahwa setiap perkawinan yang berlangsung di Selayar, mempelai lakilaki mengucapkan/membaca shighat taklik talak.
Dengan demikian, secara hukum telah terbukti bahwa tergugatmengucapkan shighat taklik talak setelah berlangsung akad nikahnya dengan penggugat.Menimbang bahwa menurut Peraturan Menteri Agama Nomor 2 Tahun 1990 joPeraturan Menteri Agama Nomor Tahun 1995, ada 4 keadaan yang dikategorikan sebagaipelanggaran shighat talak yaitu :a. suami meninggalkan istrinya selama 2 tahun berturutturut.b. atau suami tidak memberikan nafkah wajib kepada istrinya selama 3 bulan.c. atau suami menyakiti badan/jasmani istrinya.d
. atau suami tidak memperdulikan istrinya selama 6 bulan, lalu istri tidak reladan mengadukan halnya kepada pengadilan agama dan pengaduannyaditerima serta bersedia membayar iwadl sebesar Rp. 10.000,00 (sepuluh riburupiah), maka jatuhlah talak satu khuli dari suami kepada istrinya.Menimbang bahwa pokok masalahnya sekarang adalah apakah benar tergugat telahmelanggar shighat taklik talaknya itu ?.
Dengandemikian, telah terbukti tergugat telah melanggar shighat taklik talaknya (vide shigat takliktalak yang terlampir pada kutipan akta nikah).Menimbang, bahwa tergugat telah melanggar shighat taklik talaknya serta penggugattidak rela atas pelanggaran shighat taklik talak tersebut dengan mengajukan gugatan ceraikepada Pengadilan yang berwenang untuk itu maka alasan perceraian sebagaimana dimaksudpada pasal 116 huruf g Kompilasi Hukum Islam telah terpenuhi.Menimbang, fakta bahwa antara penggugat
Wb le eyoArtinya : Barang siapa yang menggantungkan talak pada suatu sifat, maka jatuhlah talaknyadengan terwujudnya sifat itu sesuai dengan lafaz ucapannya.Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut, majelis hakimberpendapat bahwa gugatan penggugat telah cukup beralasan dan dengan tidak datangnyatergugat menghadap di muka persidangan, maka gugatan penggugat tersebut dikabulkandengan verstek.Menimbang bahwa dengan dikabulkannya gugatan penggugat berdasarkan alasanpelanggaran shighat
13 — 11
Bahwa dengan demikian Tergugat telah melanggar shighat taklik talak yangtelah diucapkannya sesaat setelah melangsungkan akad pernikahandengan Penggugat dan Penggugat tidak ridha atas sikap Tergugat tersebut;9. Bahwa Penggugat bersedia membayar uang iwadh sebesar Rp 10.000,00(sepuluh ribu rupiah);10.
Bahwa setelah pergi, Tergugat tidak pernah mengirimkan nafkahnya dantidak juga meninggalkan harta yang dapat dijadikan pengganti nafkah untukPenggugat;Menimbang, bahwa di antara syarat untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti dilandasi oleh sikap tidak ridhanya Penggugat, sebagaimanaterdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akadnikah dilangsungkan, sementara dalam surat gugatannya Penggugatmenyatakan
secara eksplisit bahwa Penggugat tidak ridha atas perlakuanTergugat tersebut, dengan demikian syarat tersebut telah terpenuhi;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakHalaman 12 dari 21 halaman Putusan Nomor /Pdt.G/2016/PA.Srl.adalah mesti setelah istri mengadukan halnya kepada Pengadilan Agama,sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara
pengajuan gugatan inimerupakan bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh PengadilanAgama.
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut,oleh karena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighattaklik talak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahHalaman 15 dari 21 halaman Putusan Nomor /Pdt.G/2016/PA.Srl.dilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;Hadis Rasulullah SAW.
12 — 10
terdapat dalamshighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akad nikah dilangsungkan,sementara pengajuan gugatan ini merupakan bukti nyata telah terpenuhinyapersyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatan Penggugatyang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talak adalah mesti setelahpengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh Pengadilan Agama.
Maksudnya, penilaian terhadap terpenuhinya syarattaklik talak tergantung (berkorelasi erat) dengan terpenuhinya ketetapan syarak;Menimbang, bahwa dengan demikian, seorang suami (Tergugat) baru dapatdikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat) telahmenunaikan kewajibannya sebagai seorang istri.
Mafhum mukhalafah (a contrario)dari ungkapan di atas adalah seorang suami (Tergugat) tidak dapat dikategorikanmelanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat) tidak menunaikankewajibannya sebagai seorang istri atau istrinya (Penggugat) tersebut bersikap nusyuzHalaman 5 dari 11 Putusan Nomor /Pdt.G/2014/PA.Srl.terhadap suaminya (Tergugat) itu.
Shighat taklik talak termasukke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut, oleh karena ituakan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighat taklik talak yangtelah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telah dilanggar, maka mestidipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat taklik talak tersebut;2. Hadis Rasulullah SAW.
Oleh karena shighat taklik talak (merupakancakupan dari perjanjian tersebut) yang diucapkan Tergugat setelahmelangsungkan akad nikah itu tidak berkategori mengharamkan yang halal ataumenghalalkan yang haram, maka Tergugat wajib menaatinya;3.
10 — 6
taklik talakadalah mesti dilandasi oleh sikap tidak ridhanya Penggugat, sebagaimanaterdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akadnikah dilangsungkan, sementara dalam surat gugatannya Penggugatmenyatakan secara eksplisit bahwa Penggugat tidak ridha atas perlakuanTergugat tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah istri mengadukan halnya kepada Pengadilan
Agama,sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara pengajuan gugatan inimerupakan bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh PengadilanAgama.
Maksudnya, penilaianterhadap terpenuhinya syarat taklik talak tergantung (berkorelasi erat) denganterpenuhinya ketetapan syarak;Menimbang, bahwa dengan demikian, seorang suami (Tergugat) barudapat dikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat)telah menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri.
Mafhum mukhalafah (acontrario) dari ungkapan di atas adalah seorang suami (Tergugat) tidak dapatdikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat) tidakmenunaikan kewajibannya sebagai seorang istri atau istrinya (Penggugat)tersebut bersikap nusyuz terhadap suaminya (Tergugat) itu.
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut,oleh karena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighattaklik talak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahdilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;2. Hadis Rasulullah SAW.
43 — 9
taklik talakadalah mesti dilandasi oleh sikap tidak ridhanya Penggugat, sebagaimanaterdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akadnikah dilangsungkan, sementara dalam surat gugatannya Penggugat telahmenyatakan secara eksplisit bahwa Penggugat tidak ridha atas perlakuanTergugat tersebut, dengan demikian persyaratan tersebut telah terpenuhi;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah
mesti setelah istri mengadukan halnya kepada Pengadilan Agama,sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara pengajuan gugatan inimerupakan bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh PengadilanAgama.
Maksudnya, penilaianterhadap terpenuhinya syarat taklik talak tergantung (berkorelasi erat) denganterpenuhinya ketetapan syarak;Menimbang, bahwa dengan demikian, seorang suami (Tergugat) barudapat dikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat)telah menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri.
Mafhum mukhalafah (acontrario) dari ungkapan di atas adalah seorang suami (Tergugat) tidak dapatdikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat) tidakmenunaikan kewajibannya sebagai seorang istri atau istrinya (Penggugat)tersebut bersikap nusyuz terhadap suaminya (Tergugat) itu.
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut,oleh karena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighattaklik talak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahdilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;. Hadis Rasulullah SAW.:Jgwy ul ais a roy wijoll 89 oy gp0o VSow gle ala!
25 — 19
KepaniteraanPengadilan Agama Sarolangun dengan Register Nomor /Pdt.G/2015/PA.Srltanggal 06 Juli 2015, Penggugat mengemukakan dalildalil sebagai berikut:(0 Bahwa pada tanggal 27 Mei 2012, Penggugat dengan Tergugatmelangsungkan akad pernikahan yang dicatat olen Pegawai Pencatat NikahKantor Urusan Agama Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun PropinsiJambi sebagaimana diterangkan di dalam Kutipan Akta Nikah Nomor170/01/VI/2012 tanggal 01 Juni 2012 dan sesaat setelah akad nikah Tergugatada mengucap shighat
yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah istri mengadukan halnya kepada Pengadilan Agama,sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara pengajuan gugatan ini merupakanbukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telan melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri
Maksudnya, penilaianterhadap terpenuhinya syarat taklik talak tergantung (berkorelasi erat) denganterpenuhinya ketetapan syarak;Menimbang, bahwa dengan demikian, seorang suami (Tergugat) barudapat dikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat)telah menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri.
Mafhum mukhalafah (acontrario) dari ungkapan di atas adalah seorang suami (Tergugat) tidak dapatdikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat) tidakmenunaikan kewajibannya sebagai seorang istri atau istrinya (Penggugat)tersebut bersikap nusyuz terhadap suaminya (Tergugat) itu.
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut, olehkarena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighat takliktalak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahdilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;56 Hadis Rasulullah SAW.:al Jgwy ol ais al roy csijall 995 uy grote ysYI gpobuo!
76 — 11
Bahwa setelah berpisah tempat tinggal Tergugat tidak pernah mengirimkannafkah dan tidak juga meninggalkan harta yang dapat dijadikan sebagaipengganti nafkah untuk Penggugat;Menimbang, bahwa di antara syarat untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti dilandasi oleh sikap tidak ridhanya Penggugat, sebagaimanaterdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akadnikah dilangsungkan, sementara dalam surat
gugatannya Penggugatmenyatakan secara eksplisit bahwa Penggugat tidak ridha atas perlakuanTergugat tersebut, dengan demikian syarat tersebut telah terpenuhi;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah istri mengadukan halnya kepada Pengadilan Agama,sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara pengajuan gugatan inimerupakan
bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh PengadilanAgama.
Maksudnya, penilaianterhadap terpenuhinya syarat taklik talak tergantung (berkorelasi erat) denganterpenuhinya ketetapan syarak;Menimbang, bahwa dengan demikian, seorang suami (Tergugat) barudapat dikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat)telah menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri.
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut,oleh karena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighattaklik talak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahdilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;Halaman 17 dari 21 halaman Putusan Nomor /Pdt.G/2015/PA.Srl.2. Hadis Rasulullah SAW.
15 — 1
SAKSI I PENGGUGAT, umur 48 tahun, agama Islam, pekerjaan Ibu RumahTangga, tempat tinggal di Kota Tarakan;Halaman 3 dari 15 halamanPutusan nomor 0099/Pdt.G/2014/PA.TrkMenimbang, bahwa saksi tersebut telah memberikan keterangan dalampersidangan di bawah sumpah yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa saksi mengenal Penggugat dan Tergugat karena saksi adalah temanPenggugat sejak di Jawa;Bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri yang sah dan pada saatsetelah akad nikah Tergugat membaca shighat
taklik talak yang dibaca olehTergugat setelah akad nikah, Penggugat telah mengajukan bukti (P.2) berupa FotocopyKutipan Akta Nikah Nomor: 480/47/VIII/1998 yang di dalam form Shighat Taklik,Tergugat tidak bertanda tangan namun catatan di Fotocopy Kutipan Akta Nikah tersebutmenyatakan Tergugat telah membaca shighat taklik talak.
Disamping bukti (P.2),Penggugat juga mengajukan saksi pertama Penggugat yang menerangkan bahwa setelahakad nikah berlangsung, Tergugat membaca shighat taklik talak;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis Hakimberkesimpulan bahwa Tergugat telah terbukti mengucapkan Shighat Taklik Talak yangbunyinya sebagai berikut:Bahwa, sewaktuwaktu saya:1) Meninggalkan istri saya 2 (dua) tahun berturutturut;Halaman 8 dari 15 halamanPutusan nomor 0099/Pdt.G/2014/PA.Trk2) Atau saya tidak memberi
: Kaum muslim terikat pada perjanjian yang dibuatnya kecualiperjanjian yang menghalalkan yang haram atau mengharamkan yanghalal;Menimbang, bahwa dalam hal pelanggaran Shighat Taklik, Majelis Hakimberpendapat bahwa jika seseorang menggantungkan talaknya pada suatu keadaan yangdibenarkan oleh syara dan peraturan perundangundangan yang berlaku maka talaknyajatuh sesuai dengan bunyi /afadz yang telah diucapkan tersebut.
Tergugat terbukti melanggar salah satu dari keempat ayat shighat taklik;2. Terhadap pelanggaran tersebut Penggugat menyatakan tidak ridha lalu membayaruang sebesar Rp. 10.000, (sepuluh ribu rupiah) sebagai iwadl (pengganti) kepadaPengadilan Agama Tarakan melalui Majelis Hakim untuk diteruskan kepadaDirektorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Cq.
10 — 3
Bahwa sejak Tergugat pergi, Tergugat tidak pernah mengirimkan nafkahuntuk Penggugat dan tidak pula meninggalkan harta;Menimbang, bahwa di antara syarat untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti dilandasi oleh sikap tidak ridhanya Penggugat, sebagaimanaterdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akadnikah dilangsungkan, sementara dalam surat gugatannya Penggugatmenyatakan secara eksplisit bahwa Penggugat
tidak ridha atas perlakuanTergugat tersebut, dengan demikian syarat tersebut telah terpenuhi;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah isteri mengadukan halnya kepada Pengadilan Agama,sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara pengajuan gugatan inimerupakan bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang
, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh PengadilanAgama.
Mafhum mukhalafah (acontrario) dari ungkapan di atas adalah seorang suami (Tergugat) tidak dapatdikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat) tidakmenunaikan kewajibannya sebagai seorang istri atau istrinya (Penggugat)tersebut bersikap nusyuz terhadap suaminya (Tergugat) itu.
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut,oleh karena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighattaklik talak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahdilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;2. Hadis Rasulullah SAW.:JIB plug ale Ul who Wl Jaw ul ais U wiry wijoll Soo ww gp0t VSYgoluoly loly> Jol 91 V5 eye Lxbo YI!
5 — 0
Menyatakan Syarat Shighat Ta'lik Talak telah terpenuhi ;4. Menetapkan jatuh Talak Satu Khul'i Tergugat (TERGUGAT) terhadap Penggugat (PENGGUGAT) dengan iwadl sebesar Rp 10.000,00 (sepuluh ribu rupiah) ;5. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Purwodadi untuk mengirimkan salinan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan untuk dicatat/didaftar dalam daftar yang tersedia untuk itu ;6.
ketentuan Pasal 89 ayat (1) Undang Undang Nomor 7 Tahun1989 sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang Undang Nomor 3Tahun 2006, maka seluruh biaya yang ditimbulkan oleh perkara ini dibebankankepada Penggugat ;Mengingat, segala ketentuan perundangundangan yang berlaku danhukum syara' yang berkaitan dengan perkara ini ;MENGADILI1 Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut untuk menghadapdipersidangan tidak hadir ;2 Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek ;3 Menyatakan Syarat Shighat
7 — 0
Menyatakan Syarat Shighat Ta'lik Talak Tergugat telah terpenuhi;4. Menjatakan jatuh Talak Satu Khul'i Tergugat (Sawal Edi Waluyo bin Cahyono ) terhadap Penggugat (Ispriyanti binti Karmono ) dengan iwadl sejumlah Rp.10.000,- (sepuluh ribu rupiah);5.
Menyatakan Syarat Shighat Ta'lik Talak Tergugat telah terpenuhi;4. Menjatakan jatuh Talak Satu Khul'i Tergugat (tergugat) terhadap Penggugat(Penggugat) dengan iwadl sejumlah Rp.10.000, (sepuluh ribu rupiah);5. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Purwodadi untukmengirimkan salinan putusan yang telah berkekuatan hukumtetap kepadaPegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Brati KabupatenGrobogan untuk dicatat dalam daftar yang tersedia untuk itu;6.
10 — 1
Menyatakan Syarat Shighat Ta'lik Talak Tergugat telah terpenuhi ;4. Menyatakan jatuh Talak Satu Khul'i Tergugat (Fadjeri bin Ngasidim) terhadap Penggugat (Karyati binti Seman ) dengan iwadl sejumlah Rp.10.000,- (sepuluh ribu rupiah);5.
Menyatakan Syarat Shighat Ta'lik Talak Tergugat telah terpenuhi ;. Menyatakan jatuh Talak Satu Khul'i Tergugat (Tergugat) terhadapPenggugat (Penggugat) dengan iwadl sejumlah Rp.10.000, (sepuluh riburupiah);. Memerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Purwodadi untukmengirimkan salinan putusan yang telah berkekuatan hukum tetap kepadaPegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan GroboganKabupaten Grobogan untuk dicatat dalam daftar yang tersedia untuk itu;.
10 — 1
Menyatakan Syarat Shighat Ta'lik Talak Tergugat telah terpenuhi ;4. Menyatakan jatuh Talak Satu khul'i Tergugat (SUPRAPTO bin SARJAN) terhadap Penggugat (SUPRIHATIN binti SUTARMANTO) dengan iwadl sejumlah Rp 10.000,00 (sepuluh ribu rupiah) ;5.
Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek ;Menyatakan Syarat Shighat Ta'lik Talak Tergugat telah terpenuhi ;4. Menyatakan jatun Talak Satu khul'i Tergugat (TERGUGAT) terhadapPenggugat (PENGGUGAT) dengan iwadl sejumlah Rp 10.000,00(sepuluh ribu rupiah) ;5.
8 — 0
Menyatakan Syarat Shighat Ta'lik Talak Tergugat telah terpenuhi;4. Menyatakan jatuh Talak Satu Khul'i Tergugat (HARTO bIn RASIMAN ) terhadap Penggugat (DARTI binti SANWIKARTO ) dengan iwadl sejumlah Rp.10.000,- (sepuluh ribu rupiah);5.
29 — 16
Bahwa dengan demikian Tergugat telah melanggar shighat taklik talak yangtelah diucapkannya sesaat setelah melangsungkan akad pernikahan denganPenggugat dan Penggugat tidak ridha atas sikap Tergugat tersebut;10. Bahwa Penggugat bersedia membayar uang iwadh sebesar Rp 10.000,00(Ssepuluh ribu rupiah);11.
Bahwa Penggugat sudah pergi ke rumah orang tua Tergugat dankeluarganya di Tungkal Ulu untuk mencari Tergugat namun tidak berhasil,karena Tergugat tidak diketahui keberadaannya;Menimbang, bahwa di antara syarat untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti dilandasi oleh sikap tidak ridhanya Penggugat, sebagaimanaterdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akadnikah dilangsungkan, sementara dalam surat
gugatannya Penggugatmenyatakan secara eksplisit bahwa Penggugat tidak ridha atas perlakuanTergugat tersebut, dengan demikian syarat tersebut telah terpenuhi;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah istri mengadukan halnya kepada Pengadilan Agama,sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara pengajuan gugatan inimerupakan
bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh PengadilanAgama.
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut,oleh karena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighattaklik talak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahdilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;2. Hadis Rasulullah SAW.
9 — 3
taklik talakadalah mesti dilandasi oleh sikap tidak ridhanya Penggugat, sebagaimanaterdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugat setelah akadnikah dilangsungkan, sementara dalam surat gugatannya Penggugatmenyatakan secara eksplisit bahwa Penggugat tidak ridha atas perlakuanTergugat tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakHal 9 dari 14 hal Put No. 0062/Pdt.G/2015/PA.Bkoadalah mesti
setelah istri mengadukan halnya kepada Pengadilan Agama,sebagaimana terdapat dalam shighat taklik talak yang telah diucapkan Tergugatsetelah akad nikah dilangsungkan, sementara pengajuan gugatan inimerupakan bukti nyata telah terpenuhinya persyaratan tersebut;Menimbang, bahwa syarat lain untuk terwujudnya dasar gugatanPenggugat yang menyatakan Tergugat telah melanggar shighat taklik talakadalah mesti setelah pengaduan istri dibenarkan serta diterima oleh PengadilanAgama.
Maksudnya, penilaianterhadap terpenuhinya syarat taklik talak tergantung (berkorelasi erat) denganterpenuhinya ketetapan syarak;Menimbang, bahwa dengan demikian, seorang suami (Tergugat) barudapat dikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat)telah menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri.
Mafhum mukhalafah (acontrario) dari ungkapan di atas adalah seorang suami (Tergugat) tidak dapatdikategorikan melanggar shighat taklik talak apabila istrinya (Penggugat) tidakmenunaikan kewajibannya sebagai seorang istri atau istrinya (Penggugat)tersebut bersikap nusyuz terhadap suaminya (Tergugat) itu.
Shighat taklik talaktermasuk ke dalam cakupan janji yang dimaksud di dalam ayat tersebut,oleh karena itu akan diminta pertanggungjawabannya kelak. Artinya, sighattaklik talak yang telah diucapkan oleh Tergugat tersebut, jika terbukti telahdilanggar, maka mesti dipenuhi isi yang diperjanjikan di dalam shighat takliktalak tersebut;2. Hadis Rasulullah SAW:chal) Sti abry ale ait!