• Kasil, umur 57 tahun, agama Islam, pekerjaanperangkat masjid, bertempat tinggal di Petoosang, Kelurahan Petoosang,Kecamatan Alu, Kabupaten Polewali Mandar, pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Hal. 3 dari 12 Penetapan No. 172/Pdt.P/2015/PA.Pwl.Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Pemohon II sebagaisuami isteri karena saksi satu kampung dengan Pemohon danPemohon Il.Bahwa saksi hadir dan menjadi saksi nikah pada saat Pemohon menikah dengan Pemohon II pada tahun 1978, dinikahkan olehImam Masjid Ansarullah

  atas status Pemohon danPemohon Il.Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak pernah memiliki BukuNikah karena tidak mengurus kelengkapan administrasipernikahan.Bahwa tujuan Pemohon dan Pemohon Il mengajukanpermohonan itsbat nikah ke Pengadilan Agama karena Pemohon dan Pemohon II menginginkan kepastian hukum atas hubunganPemohon dan Pemohon II serta dalam rangka pendidikan anakPemohon dengan Pemohon II dan keperluan lainnya.Saksi kedua, Jamaluddin bin Latif, umur 75 tahun, agama Islam, pekerjaanImam Masjid Ansarullah

  , bertempat tinggal di Petoosang, KelurahanPetoosang, Kecamatan Alu, Kabupaten Polewali Mandar, pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Pemohon II sebagaisuami isteri karena Pemohon II adalah ipar saksi sedangkanPemohon adalah istri Pemohon Il.Bahwa saksi hadir dan jadi saksi nikah saat Pemohon denganPemohon Il menikah pada tahun 1978, dinikahkan oleh ImamMasjid Ansarullah bernama Harun.Bahwa Pemohon menikah dengan Pemohon II di rumah orangtua Pemohon II di Petoosang

  dipertimbangkan.Menimbang, bahwa dari dalildalil pbermohonan Pemohon dan PemohonIl yang dihubungkan dengan keterangan saksisaksi ditemukan faktafaktasebagai berikut:Bahwa Pemohon dengan Pemohon II adalah pasangan suami istri yangmenikah pada tanggal 5 September 1978 di Petoosang, KelurahanPetoosang, Kecamatan Alu, Kabupaten Polewali Mamasa (sekarangKabupaten Polewali Mandar), dengan wali nikah adalah ayah kandungPemohon II bernama Hammal, dan yang menikahkan Pemohon denganPemohon II adalah Imam Masjid Ansarullah

• HANAFIAH BIN ALM ABDUL GANI, pada hariMinggu tanggal 05 April 2015 sekira pukul 15.00 Wib atau pada suatu waktu dalam bulanApril 2015 atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun 2015 bertempat di rumahsaksi Ansarullah Alias Ansari Bin Alm Rusli di Desa Laweung Kab.

  Kemudian saksi M.Ihsan Saprijal Bin Alm Saipul Anwar menelpon Saksi AnsarullahAlias Ansari Bin Alm Rusli dan mengatakan, Bang ini ada kereta ,kemudian Saksi Ansarullah Alias Ansari Bin Alm Rusli menjawab, Ya sudah kamu bawa kemari, pergi saja sama Si Amat . Selanjutnyasaksi M. Ihsan Saprijal Bin Alm Saipul Anwar bersama denganterdakwa langsung pergi kerumah Saksi Ansarullah Alias Ansari BinAlm Rusli di Desa Laweung Kab.

  Setibanya dirumahHalaman 3 dari21 Halaman Putusan Nomor 50/Pid.B/2016/PNJthSaksi Ansarullah Alias Ansari Bin Alm Rusli, saksi M. Ihsan SaprijalBin Alm Saipul Anwar langsung mengatakan, Bang, ini sepedamotor yang mau dijual, harga Rp. 2.500.000, (dua juta lima ratus riburupiah). Kemudian Saksi Ansarullah Alias Ansari Bin Alm Ruslilangsung mengecek dan melihat kondisi sepeda motor tersebut.

  Setelahmengecek sepeda motor tersebut, Saksi Ansarullah Alias Ansari BinAlm Rusli mengatakan, kalau bisa Rp. 2.200.000, (dua juta duaratus ribu rupiah), langsung saya bayar . Lalu saksi M. Ihsan SaprijalBin Alm Saipul Anwar menjawab, boleh. Setelah itu) SaksiAnsarullah Alias Ansari Bin Alm Rusli menyerahkan uang sejumlahRp. 2.200.000, (dua juta dua ratus ribu rupiah) kepada saksi M. IhsanSaprijal Bin Alm Saipul Anwar, lalu saksi M.

  motor merk Supra X125 berwarna hitam silver, tahun 2007 tersebut tanpa sepengetahuanmaupun seizin saksi korban Abdullah Usman Bin Alm Usman selakupemiliknya yang sah;Bahwa akibat perbuatan saksi tersebut, saksi korban Abdullah Usman Bin AlmUsman mengalami kerugian sebesar Rp.8.000.000, (delapan juta rupiah) ataskehilangan 1 (satu) unit sepeda motor merk Supra X 125 berwarna hitam silver,tahun 2007 dengan No Pol 5706 LI;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat membenarkannya.Saksi ANSARULLAH

• Bahwa saksi hadir karena saksi menjadi saksi nikah saat Pemohon menikah dengan Pemohon II pada tanggal 12 Agustus 1998, dinikahkan olehimam masjid Ansarullah bernama Kasi.Hal. 3 dari 10 Penetapan No.148/Pdt.P/2015/PA.Pwl.Pemohon menikah dengan Pemohon II di Lingkungan Petoosang,Kelurahan Petoosang, Kecamatan Alu, Kabupaten Polewali Mandar.Bahwa yang menjadi wali nikah Pemohon II adalah saudara kandungPemohon II Bernama Abdullah kemudian memberikan kuasa kepada imammasjid Ansarullah bernama Kasi,

  Samad bin Kasir, umur 58 tahun, agama Islam, pekerjaanKhatib Mesjid Ansarullah, bertempat tinggal di Lingkungan Petoosang,Kelurahan Petoosang, Kecamatan Alu, Kabupaten Polewali Mandar, padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Pemohon II sebagai suami isterikarena saksi adalah paman Pemohon Il.Hal. 4 dari 10 Penetapan No.148/Pdt.P/2015/PA.Pwl.

  Bahwa yang menjadi wali nikah Pemohon II adalah saudara kandungPemohon II bernama Abdullah kemudian memberikan kuasa kepada imammasjid Ansarullah, dan disaksikan oleh dua orang lakilaki dewasa danberagama Islam bernama saksi sendiri (Abd. Samad) dan Djamaluddin, danmaskawin berupa uang senilai 80 real dibayar tunai. Bahwa saat dinikahkan status Pemohon adalah perjaka dan statusPemohon II adalah perawan. Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai empat orang anak.

  bahwa dari dalildalil Pemohon dan Pemohon II yangdihubungkan dengan keterangan saksisaksi ditemukan faktafakta sebagaiberikut: Bahwa Pemohon dengan Pemohon II adalah pasangan suami istri yangmenikah pada tanggal 12 Agustus 1998 di Lingkungan Petoosang,Kelurahan Petoosang, Kecamatan Alu, Kabupaten Polewali Mandar, denganwali nikah adalah saudara kandung Pemohon II bernama Abdullah karenaayah kandung Pemohon II telah meninggal dunia, dan yang menikahkanPemohon dengan Pemohon II adalah Imam Masjid Ansarullah

• Ansarullah, Umur 19 Tahun.2. Wardah Ramadani, 14 Tahun.3. Muh. Nur Fikran, 7 Tahun.5. Bahwa selama perkawinan tersebut tidak ada pihak ketiga yangmengganggu gugat perkawinan para Pemohon tersebut dan selama itupula para Pemohon tetap beragama Islam;6.

  Bahing dan Alastung; Bahwa yang menjadi mahar pada waktu Para Pemohon menikahberupa seperangkat alat sholat dan uang senilai 88 real dibayar tunai; Bahwa ada prosesi ijab kabul; Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab,semenda dan tidak ada pertalian sesusuan; Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 3 (tiga) oranganak bernama Ansarullah, umur 19 tahun, Wardah Ramadani, umur14 tahun, Muh.

  Bahwa Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan nasab,semenda dan tidak ada pertalian sesusuan; Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 3 (tiga) oranganak bernama Ansarullah, umur 19 tahun, Wardah Ramadani, umur14 tahun, Muh.

  Para Pemohon tidak pernah murtaddan bercerai dan telah dikaruniai 3 (tiga) orang anak bernama Ansarullah,umur 19 tahun, Wardah Ramadani, umur 14 tahun, Muh.

  Pemohon berstatus jejaka berusia 25 (duapuluh lima) tahun dan Pemohon II berstatus Perawan dengan usia 18(delapan belas) tahun; Bahwa antara pemohon dan pemohon II tidak ada hubungan nasab,Halaman 9 dari 15 Halaman Penetapan No.91/Pdt.P/2021/PA.Adl.semenda atau sesusuan atau hal lain yang menghalangi pernikahanPemohon dengan Pemohon II; Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tetap beragama Islam sampalsekarang; Bahwa Pemohon dan Pemohon Il tidak pernah cerai dan telahdikarunial 3 (tiga) orang anak bernama Ansarullah

• Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah menikah menurut agama Islampada tanggal 2 April 1991 di Dusun Rura, Desa PaoPao, KecamatanTutallu, Kabupaten Polewali Mamasa (Sekarang Kecamatan Alu, KabupatenPolewali Mandar) dengan wali nikah ayah kandung Pemohon II bernamaNasar yang dinikahkan oleh Imam Masjid Ansarullah, bernama Hamsa,karena wali nikah mewakilkan kepadanya dengan maskawin berupaHal. 1 dari 10 halaman Penetapan Nomor 367/Pdt.P/2017/PA.Pwl300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah), dengan saksi dua orang

  bernama Pesu bintNasar; Bahwa Pemohon dan Pemohon II sebagai Suami isteri; Bahwa saksi hadir saat dilaksanakan akad nikah Pemohon danPemohon II pada tanggal 2 April 1991 di Dusun Rura, Desa PaoPao,Kecamatan Tutallu, Kabupaten Polewali Mamasa (Ssekarang KecamatanAlu, Kabupaten Polewali Mandar);Hal. 3 dari 10 halaman Penetapan Nomor 367/Pdt.P/2017/PA.PwlBahwa yang menjadi wali nikah dalam pernikahan Pemohon denganPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II bernama Nasar yangdinikahkan oleh Imam Masjid Ansarullah

  Pemohon danPemohon II pada tanggal 2 April 1991 di Dusun Rura, Desa PaoPao,Hal. 4 dari 10 halaman Penetapan Nomor 367/Pdt.P/2017/PA.PwlKecamatan Tutallu, Kabupaten Polewali Mamasa (Sekarang KecamatanAlu, Kabupaten Polewali Mandar);Bahwa yang menjadi wali nikah dalam pernikahan Pemohon denganPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II bernama Nasar yangdinikahkan oleh Imam Masjid Ansarullah, bernama Hamsa, karena wallnikah mewakilkan kepadanya, dengan maskawin berupa 300.000,00(tiga ratus ribu rupiah

• Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah menikah menurut agama Islampada tanggal 20 Februari 2005 di Lingkungan Roboang, KelurahanTaramanu, Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar, dengan wali nikahadalah ayah kandung Pemohon Il bernama Sirajuddin, yang dinikahkan olehImam Masjid Ansarullah, bernama Kandaling karena wali nikah mewakilkanpadanya, dengan maskawin berupa 1 (satu) pohon kelapa diserahkanHalaman 1 dari 10 hal.Penetapan No.831/Pdt.P/2017/PA.

  Penetapan No. 831/Pdt.P/2017/PA.Pwldinikahkan oleh Imam Masjid Ansarullah bernama Kandaling, karena walinikah mewakilkan kepadanya, dengan maskawin berupa 1 (satu) pohonkelapa diserahkan secara tunai oleh Pemohon kepada Pemohon Il; Bahwa yang menjadi saksi pada pernikahan Pemohon denganPemohon II adalah dua orang lakilaki dewasa beragama Islam yaitu saksisendiri (Samsul) dan Salang; Bahwa Pemohon berstatus perjaka dan Pemohon II berstatus perawan; Bahwa setahu saksi tidak pernah ada orang yang keberatan

  Penetapan No. 831/Pdt.P/2017/PA.PwlBahwa yang menjadi wali nikah dalam pernikahan Pemohon denganPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II bernama Sirajuddin dandinikahkan oleh Imam Masjid Ansarullah bernama Kandaling, karena walinikah mewakilkan kepadanya, dengan maskawin berupa 1 (satu) pohonkelapa diserahkan secara tunai oleh Pemohon kepada Pemohon II; Bahwa yang menjadi saksi pada pernikahan Pemohon denganPemohon II adalah dua orang lakilaki dewasa beragama Islam masingmasing bernama Samsul dan

• Ansarullah bin La Sawa, lahir di Labundowa, tanggal 7 Juni1972, agama Islam, pendidikan terakhir SMA, pekerjaan Petani,bertempat tinggal di Kelurahan Waliabuku, Kecamatan Bungi, KotaBaubau, di bawah sumpahnya memberikan keterangan sebagai berikut: Bahwa saksi adalah kakak kandung Pemohon II; Bahwa Pemohon dan Pemohon II adalah suami istri yangmenikah di Kecamatan Bungi, Kota Baubau pada tanggal 10 Oktober1992; Bahwa saksi menyaksikan pernikahan Pemohon dan PemohonII; Bahwa setahu saksi, yang menikahkan

  danpemohon II adalah sebagaimana terurai di atas ;Menimbang bahwa para Pemohon = mengajukan permohonanpengesahan nikah yang pada pokoknya mengatakan bahwa Pemohon danPemohon II adalah suami istri yang menikah di Kecamatan Bungi, KabupatenButon (Sekarang Kota Baubau) pada tanggal 10 Oktober 1992, yang dinikahkanoleh imam setempat saat itu bernama La Italo, dan yang menjadi wali nikahPemohon II yakni saudara kandung Pemohon II sendiri bernama La Finiysu,dan pernikahan tersebut disaksikan pula oleh Ansarullah

  harus dibuktikan oleh para Pemohon,yang mana saksi tersebut memberi keterangan bahwa hubungan Pemohon dengan Pemohon II adalah suami istri yang menikah di Kecamatan Bungi, KotaBaubau (dahulu Kabupaten Buton), pada tanggal 10 Oktober 1992, yang saatitu dinikahkan oleh imam setempat bernama La Italo dan yang menjadi walinikah Pemohon II saat itu adalah kakak kandung Pemohon II sendiri bernamaLa Finiysu, serta pernikahan tersebut disaksikan oleh 2 orang yang bernama LaDamu dan saksi sendiri bernama Ansarullah

  Penetapan Nomor 0161Padt.P/2017/PA.Bbpula oleh 2 orang saksi bernama Ansarullah dan La Damu, dan adanyaproses jjab Kabul dalam perkawinan tersebut serta penyerahanmaskawin/maharnya berupa 42 Boka (adat buton) dibayar tunail; Bahwa saat pernikahan, Pemohon berstatus jejaka, sedangkan Pemohonll berstatus perawan pula, dan tidak ada halangan kawin menurut syariatIslam, Maupun peraturan perundangundangan, serta tidak ada orang lainyang keberatan atas perkawinan tersebut, bahkan keduanya tetap beradadalam

• Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah menikah menurut agama Islampada tanggal 4 April 2005 di Lingkungan Roboang, Kelurahan Taramanu,Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar, dengan wali nikah adalahayah kandung Pemohon II bernama Kasih, yang dinikahkan oleh ImamMasjid Ansarullah, bernama Kandaling karena wali nikah mewakilkanpadanya, dengan maskawin berupa emas seberat 1 (Satu) gram diserahkanHalaman 1 dari 10 hal.Penetapan No.832/Pdt.P/2017/PA.

  Pemohon bernamaBurhan bin Abu, sedangkan Pemohon II bernama Cicci binti Kasih;Bahwa hubungan Pemohon dan Pemohon II sebagai suami isteri; Bahwa saksi hadir saat dilaksanakan akad nikah Pemohon danPemohon II pada tanggal 4 April 2005 di Lingkungan Roboang, KelurahanTaramanu, Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar;Bahwa yang menjadi wali nikah dalam pernikahan Pemohon denganPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II bernama Kasih dandinikahkan oleh Imam Masjid Ansarullah bernama Kandaling, karena

  Pemohon bernamaBurhan bin Abu, sedangkan Pemohon II bernama Cicci binti Kasih;Bahwa hubungan Pemohon dan Pemohon II sebagai suami isteri;Bahwa saksi hadir saat dilaksanakan akad nikah Pemohon danPemohon II pada tanggal 4 April 2005 di Lingkungan Roboang, KelurahanTaramanu, Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar;Bahwa yang menjadi wali nikah dalam pernikahan Pemohon denganPemohon II adalah ayah kandung Pemohon II bernama Kasih dandinikahkan oleh Imam Masjid Ansarullah bernama Kandaling, karena

  Penetapan No. 832/Pdt.P/2017/PA.PwlBahwa Pemohon dengan Pemohon II menikah pada tanggal 4 April 2005 diLingkungan Roboang, Kelurahan Taramanu, Kecamatan Tutar, KabupatenPolewali Mandar, yang dinikahkan oleh Imam Masjid Ansarullah bernamaKandaling, dengan wali nikah adalah ayah kandung Pemohon II bernamaKasih dan dihadiri oleh 2 (dua) orang saksi bernama Samsul dan Salangdengan maskawin berupa sebuah cincin emas 1 (Satu) gram, dibayar tunal;Bahwa antara Pemohon dengan Pemohon Il tidak ada halangan

• Johan pada tanggal 3 Juni 2009 akibat sakit;

• Menetapkan ahli waris dari Nurhayati binti Johan sebagai berikut:

3.1. Sulaiman bin Johan (Saudara kandung);

3.2. Nuraini binti Johan (Saudari kandung);

3.3. Ridwan bin Johan (Saudara kandung);

3.4. Zainuddin bin Johan (Saudara kandung);

3.5. Indah Masyithah binti Razali (anak saudara kandung);

3.6. Muhammad Ansarullah

meninggal dunia, ia dansemua Saudara kandungnya dalam beragam Islam; bahwa setahu saksi penetapan ahli waris ini diperlukan oleh paraPemohon untuk mengurus sertifikat tanah atas nama Nurhayati bintiJohan di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Banda Aceh;Bahwa dalam kesimpulan akhirnya Pemohon menyatakan bahwa benarsaudara kandungnya yang bernama Rosmiati binti Johan sudah meninggaldunia pada tahun 1996 dengan meninggalkan 2 (dua) orang anak kandungyang bernama Indah Masyithah binti Razali dan Muhammad Ansarullah

meninggaldunia sebelum meninggalnya Nurhayati binti Johan; bahwa Nurhayati binti Johan mempunyai 4 (empat) orang saudara kandungyang masih hidup yaitu Sulaiman bin Johan, Nuraini binti Johan, Ridwan binJohan dan Zainuddin bin Johan, sesuai bukti P.6; bahwa Nurhayati binti Johan mempunyai satu orang saudara kandung yangsudah lebih dulu meninggal dunia yaitu Rosmiati binti Johan yang meninggaldunia pada tahun 1996 dengan meninggalkan dua orang anak kandung yangbernama Indah Masyithah binti Razali dan Muhammad Ansarullah

AcehNomor 176/Pat.P/201 7/MS.Bnatanggal 23 Nopember 2017.Halaman9dari 12halamanNurhayati binti Johan sebagaimana ketentuan Pasal 173 Kompilasi HukumIslam di Indonesia.Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi yang dibenarkan olehPemohon, telah ternyata bahwa Nurhayati binti Johan mempunyai satu orangsaudara kandung yang bernama Rosmiati binti Johan yang sudah lebih dahulumeninggal dunia pada tahun 1996 dengan meninggalkan 2 (dua) anak kandungyang bernama Indah Masyithah binti Razal dan Muhammad Ansarullah

Muhammad Ansarullah bin Razali (anak saudara kandung);4. Menetapkan para ahli waris tersebut untuk mengurus dan balik namasertifikat tanah atas nama Nurhayati binti Johan pada Bank BTN Banda Acehdan Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Banda Aceh dankeperluan lainnya;5.

• A telah meninggal dunia pada hari Selasa tanggal 1 Februari 2005 di Rumah Sakit Bhayangkara Mappaoudang Makassar karena sakit, dengan meninggalkan 2 orang anak, masing-masingbernama :

  • Andi Ansarullah Bin Andi Amier Rahiem(Anak pertama),
  • Andi Arfan Amier Bin Andi Amier Rahiem(Anak kedua);

• Menyatakan anak pertama almarhum Andi Amier Rahiemdengan almarhumah St. Naisah.

  A, atas nama almarhum Andi Ansarullah Bin Andi Amier Rahiemtelah meninggal dunia padahari Kamistanggal 07 Desember 2006di Makassar, dengan meninggalkan 2 orang anak, masing-masing bernama :

3.1 Andi Ardiansyah Abin Andi Ansarullah (Anak pertama),

3.2 Andi Arifwansyahbin Andi Ansarullah (Anak kedua);

Yang sekarang keduanyadalam keadaan gaib (tidak diketahui tempat tinggalnya secara jelas di dalam maupun di luar

Aadalah sebgai berikut:

4.1 Andi Arfan Amier bin Andi Amier Rahiem (Anak);

4.2 Andi Ardiansyah Abin Andi Ansarullah (Cucu),

4.3 Andi Arifwansyahbin Andi Ansarullah (Cucu),

Yang keduanya menggantikan posisi ayahnya bernama Andi Ansarullah sebagai ahli waris dariAndi Amier Rahiemdan St Naisah A;

4.