Sembiring yang menerangkan: benar namanyaFARAH ANDRITA ZULNI telah meninggal dunia yang disebabkan kecelakaan lalulintas yang terdapat lebam di bagian tubuhnya dengan diagnosa Exitus ee Head Injury +KKL pada hari Sabtu tanggal 19 Juli 2014 sekira pukul 14.30 WIB dan dilampirkandengan Surat Keterangan Meninggal Dunia No. 300/65/KDK/VII/AS/2014 tertanggal26 Agustus 2014 yang ditandatangani oleh Keuchik Gampong Kedai Kandang BARDImenerangkan bahwa FARAH ANDRITA ZULNI meninggal dunia pada tanggal 19

Aceh Selatan dengankesimpulan korban telah meninggal dunia yang disebabkan kecelakaan lalu lintas yangterdapat lebam di bagian tubuhnya dengan diagnosa Exitus ec Head injury + KKL;Menimbang, bahwa di persidangan telah dibacakan pula bukti surat berupa:Surat Perjanjian Perdamaian antara Terdakwa dengan Hasbi (wali dari korban)tertanggal 11 Agustus 2014;Menimbang, bahwa terhadap pembacaan Surat Keterangan Kematian dan SuratPerjanjian Perdamaian tersebut, Terdakwa memberikan pendapat buktibukti surattersebut

Aceh Selatan dengan kesimpulan korban telah meninggal dunia yangdisebabkan kecelakaan lalu lintas yang terdapat lebam di bagian tubuhnya dengandiagnosa Exitus ec Head injury + KKL;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut, menurut Majelis Hakim unsurkelima tersebut telah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 310 ayat (4) Undangundang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan telah terpenuhi,maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan

Konjungtiva mata kin i hiperremis dengan diagnosa Head Injury GCS 15,Vulnus Laceratum Regio Parietal Sinistra, Multiple trauma tumpul.Perbuatan terdakwa tersebut di atas sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 170 Ayat (2) ke1 KUHPidana.ATAUKEDUABahwa ia terdakwa ALEX DERMAGA BIN HANASRUL bersama samadengan Sdr.

Konjungtiva mata kin i hiperremis dengan diagnosa Head Injury GCS15, Vulnus Laceratum Regio Parietal Sinistra, Multiple trauma tumpul.Perbuatan terdakwa tersebut di atas sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 351 ayat (1)KUHPidana Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke1 KUHP. ATAUKETIGABahwa ia terdakwa ALEX DERMAGA BIN HANASRUL bersama samadengan Sdr.

Pada mata tampak luka memar dimata kin, bengkak, bentuk tidakteratur, warna kebiruan dengan ukuran panjang 4 (empat) cm dan lebar 2(dua) cm, pada daerah pelipis kin i sekitar 1 (satu) cm dan i mata kin tampak bengkak dengan ukuran diameter 2 (dua) cm warna kebiruan.Konjungtiva mata kin i hiperremis dengan diagnosa Head Injury GCS 15,Vulnus Laceratum Regio Parietal Sinistra, Multiple trauma tumpul.Perbuatan terdakwa tersebut di atas sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 351 ayat (1)KUHPidana

ROSLAINI LUBISyang telah memeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaanluka robek dikening sebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundaksebelah kanan Os tampak memar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka goresdilengan sebelah kiri luka ukuran + 3 cm x 0,2 cm dan luka II ukuran + 2cm x 0,2 cm, luka lecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUSLACERATUM + HEAD INJURY GCS 1314 VULNUS EXCORIATER,kesimpulan: perobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatanbenda yang tumpul, akibat dari panas yang

luka sebagaimana : 1. visum et repertum Nomor : IIl.RSGL/VER/27/VIII/RM/2011 tanggal08 Agustus 2011 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.ROSLAINI LUBIS yang telah memeriksa SARTOTO RIANTOdengan hasil pemeriksaan luka robek dikening sebelah kiri ukuran +6 cm x 4 cm x 1 cm, pundak sebelah kanan Os tampak memarukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelah kiri luka ukuran + 3 cm x 0,2 cm dan luka II ukuran + 2 cm x 0,2 cm, lukalecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM+ HEAD INJURY

telahmenderita luka sebagaimana : 1. visum et repertum Nomor : Il.RSGL/VER/27/VIII/RM/2011 tanggal08 Agustus 2011 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.ROSLAINI LUBIS yang telah memeriksa SARTOTO RIANTOdengan hasil pemeriksaan luka robek dikening sebelah kiri ukuran+6cmx4cmx1cm, pundak sebelah kanan Os tampak memarukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelah kiri luka ukuran + 3 cm x 0,2 cm dan luka II ukuran + 2 cm x 0,2 cm, lukalecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM+ HEAD INJURY

telahmenderita luka Sebagaimana : 1. visum et repertum Nomor : Il.RSGL/VER/27/VIII/RM/2011 tanggal08 Agustus 2011 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.ROSLAINI LUBIS yang telah memeriksa SARTOTO RIANTOdengan hasil pemeriksaan luka robek dikening sebelah kiri ukuran+6cmx4cmx1cm, pundak sebelah kanan Os tampak memarukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelah kiri luka ukuran + 3 cm x 0,2 cm dan luka II ukuran + 2 cm x 0,2 cm, lukalecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM+ HEAD INJURY

Mhammad HoesinPalembang dari tanggal 23 November 2014 sampai dengan 26 Desember 2014 dan telahsembuh secara klinik dari Crush Injury di lengan kiri + luka robek + luka lecet +dilakukan tindakan amputasi lengan kiri yang menimbulkan halangan menjalankanpekerjaan mata pencarian;Halaman 3 dari 16 Putusan Nomor 294/Pid.B/2015/PN.Sky.Perbuatan terdakwa BAHRONI SIDIK BIN SUBALI sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam pasal 310 ayat (3) UU RI No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintasdan Angkutan Jalan;DANKEDUA

Mohammad Hoesin Palembang No : HK.04.01/I1.3.18/56/2015 tanggal 26 Februari 2015 yang ditandatangani oleh dr.Mairizal Alwi, dengan kesimpulan korban dirawat inap dari tanggal 23November 2014 sampai dengan 26 Desember 2014 dan telah sembuhsecara klinik dari Crush Injury di lengan kiri + luka robek + luka lecet +dilakukan tindakan amputasi lengan kiri yang menimbulkan halanganmenjalankan pekerjaan mata pencarian;e Bahwa benar akibat kecelakaan tersebut korban Sahrul Bin Wahabmengalami lukaluka sesuai

Mairizal Alwi, dengan kesimpulan korban dirawat inap daritanggal 23 November 2014 sampai dengan 26 Desember 2014 dan telah sembuh secaraklinik dari Crush Injury di lengan kiri + luka robek + luka lecet + dilakukan tindakanamputasi lengan kiri yang menimbulkan halangan menjalankan pekerjaan matapencarian;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum diatas, unsur ke4(keempat) menurut hemat Majelis Hakim telah terpenuhi;Halaman 1 dari 16 Putusan Nomor 294/Pid.B/2015/PN.Sky.Menimbang, bahwa oleh karena

Sihar PolmaSaragih dari hasil pemeriksaan bahwa korban yang bernama Rahmadani telahmeninggal dunia dengan diagnosa Head Injury + Fraktur Basis Cranii;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti yang diajukan diperolehfaktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa telah terjadi kecelakaan lalu lintas antara 1 (satu) unit MobilBarang Truk Hyundai Nomor Polisi BL 8984 E yang dikendarai olehTerdakwa dengan 1 (satu) unit sepeda motor Honda Supra 125 NomorPolisi BL 4752 VK yang dikendarai korban Rahmadani pada hari

Sihar Polma Saragih darihasil pemeriksaan bahwa korban yang bernama Rahmadani telahmeninggal dunia dengan diagnosa Head Injury + Fraktur Basis Cranii;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah berdasarkan faktafakta hukum tentang perbuatan Terdakwasebagaimana dikemukakan diatas dari keterangan SaksiSaksi dan keteranganTerdakwa yang diajukan dimuka Persidangan, Terdakwa dapat dipersalahkanmelakukan tindak pidana sebagaimana dikemukakan oleh Penuntut Umumdalam surat dakwaannya.Menimbang

Sihar Polma Saragih dari hasil pemeriksaanHalaman 12 dari 15 Putusan No.17/ Pid.Sus/2019/PN Skmbahwa korban yang bernama Rahmadani telah meninggal dunia dengandiagnosa Head Injury + Fraktur Basis Cranii;Menimbang, bahwa dari uraian diatas, sehingga Majelis Hakimberpendapat unsur kedua dakwaan ini telah terpenuhi;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangantersebut, ternyata perbuatan Terdakwa telah memenuhi seluruh unsur unsurdari Pasal dalam dakwaan tunggal Penuntut Umum maka dengan sendirinyaunsur

Kamisa ;Umur : 27 Tahun ;Jenis Kelamin : Perempuan ;Alamat : Kampung Lama Kelurahan Bintuni Barat ;Telah meninggal dunia pada hari Sabtu tanggal 26 Maret 2011Jam 06.50 Wit dengan Diagnose Severe Head Injury + AspirasiPneumoni (Cedera Kepala Berat + Aspirasi barat) ; Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancampidana dalam pasal 359 KUHP ;wonnnnn= Menimbang, bahwa terhadap dakwaan tersebut Terdakwamenyatakan telah mengerti dan tidak mengajukan bantahan(eksepsi) ; Menimbang, bahwa oleh karena

Kamisa ;Umur : 27 Tahun ;Jenis Kelamin : Perempuan ;Alamat : Kampung Lama Kelurahan Bintuni Barat ;Telah meninggal dunia pada hari Sabtu tanggal 26 Maret 2011Jam 06.50 Wit dengan Diagnose Severe Head Injury + AspirasiPneumoni (Cedera Kepala Berat + Aspirasi barat) ; Menimbang, bahwa terhadap Visum et Repertum dan SuratKeterangan Kematian tersebut' saksisaksi dan terdakwamembenarkannya ; Menimbang, bahwa selaian barang bukti tersebut diatas,dipersidangan telah didengar keterangan saksisaksi yang masingmasing

Kamisa ;Umur : 27 Tahun ;Jenis Kelamin : Perempuan ;Alamat : Kampung Lama Kelurahan Bintuni Barat ;Telah meninggal dunia pada hari Sabtu tanggal 26 Maret 2011Jam 06.50 Wit dengan Diagnose Severe Head Injury + AspirasiPneumoni (Cedera Kepala Berat + Aspirasi barat) ;wonnnnn= Menimbang, bahwa korban Kamisa Daeng Bau yang telahmeninggal kemudian jenasahnya dikirim ke kampungnya di TakalarSulawesi Selatan dan dimakamkan pada hari Sabtu, tanggal 26Maret 2011 ; Menimbang, bahwa dengan pertimbangan tersebut

GL Tobing, dengan hasilpemeriksaan atas nama Herlina Tambunan ditemukan keluhan luka danpecah dibibir bagian atas + 0,5 cm (nol koma lima) dan Head Injury 15 +Velnus Lacerated Wound kesimpulan disebabkan oleh benda tumpul danorang tersebut masih dapat melakukan aktivitas seharihari;Sebagaimana diatur dan diancam pidana menurut Pasal 351 Ayat (1)KUHPidana.Mahkamah Agung tersebut;Membaca tuntutan pidana Penuntut Umum pada Kejaksaan NegeriMedan tanggal 06 Desember 2016 sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa

Tobing dengan hasilpemeriksaan atas nama Herlina Tambunan ditemukan keluhan luka danpecah dibibir bagian atas + 0,5 cm (nol koma lima) dan Head Injury 15 +Velnus Lacerated Wound, kesimpulan disebabkan oleh benda tumpul danorang tersebut masih dapat melakukan aktivitas seharihari;Keterangan Terdakwa Riki Anto Sipayung,pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa Terdakwa tidak membenarkan dakwaan Jaksa Penuntut Umum;Bahwa Terdakwa tidak ada melakukan penganiayaan terhadap korbanHerlina Tambunan

Tobingdengan hasil pemeriksaan atas nama Herlina Tambunan ditemukankeluhan luka dan pecah dibibir bagian atas + 0,5 cm (nol koma lima) danHead Injury 15 + Velnus Lacerated Wound, kesimpulan disebabkan olehbenda tumpul dan orang tersebut masih dapat melakukan aktivitasseharihari;Bahwa berdasarkan keterangan saksi korban, saksi Senti parhusip dansaksi Marlina Lumbanraja yang menerangkan bahwa akibat perbuatanTerdakwa saksi korban mengalami sakit dan berobat di RS. GL.

/CM.RS/SK/XI/2008tanggal 14 Nopember 2008 yang dibuat dan ditanda tangani oleh DokterYULIUS Dokter pada Rumah sakit Umum Citra Medika Rantau Prapatberkesimpulan :Keluhan : Terbentur pada bahagian kepala sebvelah kanan.Mualmual (+)Demam (+)Pemeriksaan : Sens : ApatisTD : 140/90 MM HgHR: 90x /IRr :18x/T :382CHematoma (+).Kesimpulan : Head Injury GCS XIV + Hematoma 0/t Temporale Region ecTraffic Accident.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam 360 ayat(1) KUHP.SUBSIDAIR :Bahwa

/CM.RS/SK/X1/2008tanggal 14 Nopember 2008 yang dibuat dan ditanda tangani oleh DokterYULIUS Dokter pada Rumah sakit Umum Citra Medika Rantau Prapatberkesimpulan :Keluhan: Terbentur pada bahagian kepala sebvelah kanan.Mualmual (+)Demam (+)Pemeriksaan : Sens : ApatisTD : 140/90 MM HgHR: 90x /IRr :18x/lT =38Z2CHematoma (+).Kesimpulan : Head Injury GCS XIV + Hematoma 0/t Temporale Region ecTraffic Accident.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam 360 ayat(2) KUHP.

Surat Keterangan Meninggal Nomor : 9405/RMRSUD/IX/2013atas nama ANGGI PUDAN MANALU umur 10 (sepuluh) tahuntertanggal 03 September 2013 yang ditandatangani oleh dr.DORA SIANTURI, dokter pemerintah pada Rumah Sakit UmumDaerah Sidikalang, menyatakan bahwa nama tersebut padahari Sabtu tanggal 24 Agustus 2013 sekira jam 16.40 Wibtelah meninggal dunia di RSUD Sidikalang dengan diagnosaHead Injury GCS3 + Multiple Vulnus Laceratum +Multiple Vulnus Excoriated + Susp Fracture Basis Cranii+ Pheunomothorax,

DORA SIANTURI, dokter pemerintahHalaman 17 dari 29 halaman, Putusan Nomor : 139/Pid.B/2013/pada RSUD Sidikalang dengan diagnosa Head Injury GCS3 +Multiple Vulnus Laceratum + Multiple Vulnus Excoriated +Susp Fracture Basis Cranii + Pheunomothorax; .

DORASIANTURI, dokter pemerintah pada RSUD Sidikalang dengan diagnosaHead Injury GCS3 + Multiple Vulnus Laceratum + MultipleVulnus Excoriated + Susp Fracture Basis Cranii +Pheunomothorax sebagaimana diterangkan pula dalam Hasil Visumet Repertum Nomor : 1344/RSUD/VIII/VER/Rhs/2013 atas nama ANGGIPUDAN MANALU tertanggal 03 September 2013 yang ditandatanganioleh dr.

ROSLAINI LUBIS yang telahmemeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan luka robek dikeningsebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x cm, pundak sebelah kanan Os tampakmemar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelah kiri luka I ukuran + 3cm x 0,2 cm dan luka II ukuran + 2 cm x 0,2 cm, luka lecet dilengan kiri ukuran+ 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM + HEAD INJURY GCS 1314VULNUS EXCORIATER, kesimpulan: perobahanperobahan tersebutditimbulkan oleh kekuatan benda yang tumpul, akibat dari panas yang

ROSLAINI LUBIS yang telahmemeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan luka robek dikeningsebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x cm, pundak sebelah kanan Os tampakmemar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelah kiri luka I ukuran + 3cm x 0,2 cm dan luka IJ ukuran + 2 cm x 0,2 cm, luka lecet dilengan kiri ukuran+ 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM + HEAD INJURY GCS 131412VULNUS EXCORIATER, kesimpulan: perobahanperobahan tersebutditimbulkan oleh kekuatan benda yang tumpul, akibat dari panas yang

ROSLAINI LUBISyang telah memeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan lukarobek dikening sebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundak sebelahkanan Os tampak memar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelahkiri luka I ukuran + 3 cm x 0,2 cm dan luka II ukuran + 2 cm x 0,2 cm, lukalecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM +HEAD INJURY GCS 1314 VULNUS EXCORIATER, kesimpulan:perobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatan benda yangtumpul, akibat dari panas yang

ROSLAINI LUBISyang telah memeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan lukarobek dikening sebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundak sebelahkanan Os tampak memar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelahkiri luka I ukuran + 3 cm x 0,2 cm dan luka IJ ukuran + 2 cm x 0,2 cm, lukalecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM +HEAD INJURY GCS 1314 VULNUS EXCORIATER, kesimpulan:perobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatan benda yangtumpul, akibat dari panas yang

ROSLAINI LUBISyang telah memeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan lukarobek dikening sebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundak sebelahkanan Os tampak memar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelahkiri luka I ukuran + 3 cm x 0,2 cm dan luka II ukuran + 2 cm x 0,2 cm, lukalecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM +HEAD INJURY GCS 1314 VULNUS EXCORIATER, kesimpulan:perobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatan benda yang25tumpul, akibat dari panas

ROSLAINI LUBIS yang telahmemeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan luka robek dikeningsebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundak sebelah kanan Os tampak memarukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelah kiri luka I ukuran + 3 cm x 0,2cm dan luka II ukuran + 2 cm x 0,2 cm, luka lecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2cm, VULNUS LACERATUM + HEAD INJURY GCS 1314 VULNUSEXCORIATER, kesimpulan: perobahanperobahan tersebut ditimbulkan olehkekuatan benda yang tumpul, akibat dari panas yang

ROSLAINI LUBIS yang telahmemeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan luka robek dikeningsebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundak sebelah kanan Os tampak memarukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelah kiri luka I ukuran + 3 cm x 0,2 cmdan luka IT ukuran + 2 cm x 0,2 cm, luka lecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm,VULNUS LACERATUM + HEAD INJURY GCS 1314 VULNUS EXCORIATER,kesimpulan : perobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatan benda yangtumpul, akibat dari panas

ROSLAINI LUBIS yang telahmemeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan luka robek dikeningsebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundak sebelah kanan Os tampakmemar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelah kiri luka I ukuran + 3cm x 0,2 cm dan luka IT ukuran + 2 cm x 0,2 cm, luka lecet dilengan kiri ukuran+ 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM + HEAD INJURY GCS 1314VULNUS EXCORIATER, kesimpulan: perobahanperobahan tersebutditimbulkan oleh kekuatan benda yang tumpul, akibat dari panas yang

ROSLAINI LUBIS yang telahmemeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan luka robek dikeningsebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundak sebelah kanan Os tampakmemar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengan sebelah kiri luka I ukuran + 3cm x 0,2 cm dan luka IT ukuran + 2 cm x 0,2 cm, luka lecet dilengan kiri ukuran+ 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM + HEAD INJURY GCS 1314VULNUS EXCORIATER, kesimpulan : perobahanperobahan tersebutditimbulkan oleh kekuatan benda yang tumpul, akibat dari panas

Agustinho Cairo, umur 44 Tahun, Lakilaki, meninggal dunia ditempat Kejadian Laka Lantas pada hari Sabtu tanggal 24 Oktober 2020,Jam 15.00 Wita sebab kematian Traumatic Brain Injury berdasarkanSurat Keterangan Kematian Pemerintah Kab. Belu Dinas KesehatanUPTD Puskesmas Atapupu, tanggal 28 Oktober 2020 oleh dr. YulianaSati Susanti dan Berdasarkan VISUM ET REPERTUM dari PemerintahKab.

Fransiskus Siku, umur 67 Tahun, Lakilaki, meninggal dunia ditempat Kejadian Laka Lantas pada hari Sabtu tanggal 24 Oktober 2020,Jam 15.00 Wita sebab kematian Traumatic Brain Injury berdasarkanSurat Keterangan Kematian Pemerintah Kab. Belu Dinas KesehatanUPTD Puskesmas Atapupu, tanggal 28 Oktober 2020 oleh dr. YulianaSati Susanti dan Berdasarkan VISUM ET REPERTUM dari PemerintahKab.

Belu DinasKesehatan UPTD Puskesmas Atapupu, Agustinho Cairo, umur 44 Tahun,Lakilaki, meninggal dunia di tempat Kejadian Laka Lantas pada hari Sabtutanggal 24 Oktober 2020, Jam 15.00 Wita sebab kematian Traumatic BrainInjury dan korban Fransiskus Siku, umur 67 Tahun, Lakilaki, meninggaldunia di tempat Kejadian Laka Lantas pada hari Sabtu tanggal 24 Oktober2020, Jam 15.00 Wita sebab kematian Traumatic Brain Injury berdasarkanSurat Keterangan Kematian Pemerintah Kab.

ROSLAINI LUBISyang telah memeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan lukarobek dikening sebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundak sebelahkanan Os tampak memar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilenganHal. 3 dari 28 hasebelah kiri luka ukuran + 3 cm x 0,2 cm dan luka II ukuran + 2 cm x 0,2cm, luka lecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM+ HEAD INJURY GCS 1314 VULNUS EXCORIATER, kesimpulan :perobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatan benda yangtumpul, akibat

ROSLAINI LUBISyang telah memeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaan lukarobek dikening sebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundak sebelahkanan Os tampak memar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka gores dilengansebelah kiri luka ukuran + 3 cm x 0,2 cm dan luka Il ukuran + 2 cm x 0,2cm, luka lecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUS LACERATUM+ HEAD INJURY GCS 1314 VULNUS EXCORIATER, kesimpulan :perobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatan benda yangtumpul, akibat dari panas yang

ROSLAINI LUBISyang telah memeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaanluka robek dikening sebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundaksebelah kanan Os tampak memar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka goresdilengan sebelah kiri luka ukuran + 3 cm x0,2 cm dan luka Il ukuran + 2cm x 0,2 cm, luka lecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUSLACERATUM + HEAD INJURY GCS 1314 VULNUS EXCORIATER,kesimpulan: perobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatanbenda yang tumpul, akibat dari panas yang

ROSLAINI LUBISyang telah memeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaanluka robek dikening sebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundaksebelah kanan Os tampak memar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka goresdilengan sebelah kiri luka ukuran + 3 cm x0,2 cm dan luka II ukuran + 2cm x 0,2 cm, luka lecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUSLACERATUM + HEAD INJURY GCS 1314 VULNUS EXCORIATER,kesimpulan : perobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatanbenda yang tumpul, akibat dari panas yang

ROSLAINI LUBISyang telah memeriksa SARTOTO RIANTO dengan hasil pemeriksaanluka robek dikening sebelah kiri ukuran + 6 cm x 4 cm x 1 cm, pundaksebelah kanan Os tampak memar ukuran + 3 cm x 2 cm, luka goresdilengan sebelah kiri luka ukuran + 3 cm x0,2 cm dan luka Il ukuran + 2cm x 0,2 cm, luka lecet dilengan kiri ukuran + 1 cm x 0,2 cm, VULNUSLACERATUM + HEAD INJURY GCS 1314 VULNUS EXCORIATER,kesimpulan : perobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatanbenda yang tumpul, akibat dari panas yang

desakan jaringan otak besar akibat doronganpenumpukan darah pada otak (herniasi subvalcine), pendarahan padadaerah telinga kanan bagian dalam (hematomastoid dextra), banyaknyaperdarahan pada sinus otak (multi hematosinus), perdarahan pada ruangantara kulit dan tulang tengkorak sebelah samping kiri kepala (Subgalealhematom regio temporal sinistra) Luka dan perdarahan otak tersebut diatassesuai dengan perlukaan akibat persentuhan benda tumpul, akibatnyakorban mengalami cedera otak (traumatic brain injury

Hasil pemeriksaan fungsi hati ditemukanpeningkatan enzim hati (SGOT 1804 U/L dan SGPT 1034 U/L) menunjukanadanya kerusakan selsel pada organ hati. adanya luka lecet dan lukarobek tersebut di atas sesuai dengan perlukaan akibat persentuhan denganbenda tumpul. akibat korban mengalami cedera otak (traumatic brain injury)yang membutuhkan perawatan. setelah perawatan selama empat hari,maka korban di ijinkan pulang (pada tanggal dua puluh Sembilan bulanmaret tahun dua ribu delapan belas pukul Sembilan

desakan jaringan otak besar akibat dorongan penumpukan darah padaotak (herniasi subvalcine), pendarahan pada daerah telinga kanan bagian dalam(hematomastoid dextra), banyaknya perdarahan pada sinus otak (multihematosinus), perdarahan pada ruang antara kulit dan tulang tengkorak sebelahsamping kiri kepala (Subgaleal hematom regio temporal sinistra) Luka danperdarahan otak tersebut diatas sesuai dengan perlukaan akibat persentuhanbenda tumpul, akibatnya korban mengalami cedera otak (traumatic brain injury

Hasilpemeriksaan fungsi hati ditemukan peningkatan enzim hati (SGOT 1804 U/L danSGPT 1034 U/L) menunjukan adanya kerusakan selsel pada organ hati. adanyaluka lecet dan luka robek tersebut di atas sesuai dengan perlukaan akibatpersentuhan dengan benda tumpul. akibat korban mengalami cedera otak(traumatic brain injury) yang membutuhkan perawatan. setelah perawatan selamaempat hari, maka korban di ijinkan pulang (pada tanggal dua puluh Sembilanbulan maret tahun dua ribu delapan belas pukul Sembilan

selaku dokter padaPT PRIMA MEDICA NUSANTARA unit Rumah Sakit laras yangmenerangkan sebagai berikut: Anamnese:Luka terbuka di wajah + kepala oleh karena benda tajam; Kepala:Bagian belakang Iluka robek di tempat yang luas, regio occipital ukuran5 x 0,5 x 0,3 dengan hecting 6 set, regio antara occipital bregmaukuran 7 x 0,5 x 0,3 cm dengan hecting 8 set; Pipi:Luka robek di pelipis tengah hingga ke kiri mengarah ke telinga,ukuran 6 x 0,5 x 0,5 cm, hecting 6 setDiagnosa:Open wound o/t head + Facialis + Injury

selaku dokter padaPT PRIMA MEDICA NUSANTARA unit Rumah Sakit laras yangmenerangkan sebagai berikut: Anamnese:Luka terbuka di wajah + kepala oleh karena benda tajam; Kepala:Bagian belakang luka robek di tempat yang luas, regio occipital ukuran5 x 0,5 x 0,3 dengan hecting 6 set, regio antara occipital bregmaukuran 7 x 0,5 x 0,3 cm dengan hecting 8 set; Pipi:Luka robek di pelipis tengah hingga ke kiri mengarah ke telinga,ukuran 6 x 0,5 x 0,5 cm, hecting 6 setDiagnosa:Open wound o/t head + Facialis + Injury

Sakit laras yangmenerangkan sebagai berikut: Anamnese:Luka terbuka di wajah + kepala oleh karena benda tajam; Kepala:Bagian belakang luka robek di tempat yang luas, regio occipital ukuran5 x 0,5 x 0,3 dengan hecting 6 set, regio antara occipital bregmaukuran 7 x 0,5 x 0,3 cm dengan hecting 8 set; Pipi:Luka robek di pelipis tengah hingga ke kiri mengarah ke telinga,ukuran 6 x 0,5 x 0,5 cm, hecting 6 setDiagnosa:Halaman 9 dari 29 Putusan Nomor 533/Pid.B/2018/PN SimOpen wound o/t head + Facialis + Injury

selaku dokter pada PT PRIMAMEDICA NUSANTARA unit Rumah Sakit laras yang menerangkansebagai berikut: Anamnese:Luka terbuka di wajah + kepala oleh karena benda tajam; Kepala:Bagian belakang luka robek di tempat yang luas, regio occipitalukuran 5 x 0,5 x 0,3 dengan hecting 6 set, regio antara occipital bregma ukuran 7 x 0,5 x 0,3 cm dengan hecting 8 set; Pipi:Luka robek di pelipis tengah hingga ke kiri mengarah ke telinga,ukuran 6 x 0,5 x 0,5 cm, hecting 6 setDiagnosa:Open wound o/t head + Facialis + Injury

/Pid.B/2018/PN SimPRIMA MEDICA NUSANTARA unit Rumah Sakit laras yangmenerangkan sebagai berikut: Anamnese:Luka terbuka di wajah + kepala oleh karena benda tajam; Kepala:Bagian belakang luka robek di tempat yang luas, regio occipitalukuran 5 x 0,5 x 0,3 dengan hecting 6 set, regio antara occipital bregma ukuran 7 x 0,5 x 0,3 cm dengan hecting 8 set; Pipi:Luka robek di pelipis tengah hingga ke kiri mengarah ke telinga,ukuran 6 x 0,5 x 0,5 cm, hecting 6 setDiagnosa:Open wound o/t head + Facialis + Injury

Kesimpulan berdasarkanHal. 3 dari 20 Putusan No.822/Pid.Sus/2020/PN.MtrInternational Code of Diseases yang kesepuluh yaitu sebab kematianadalah benturan keras daerah kepala dengan benda tumpul padakecelakaan lalu lintas, menyebabkan cedera luas pada saraf otak (diffuseAxonal Injury) dan pendarahan aktif saluran cerna yang keluar melaluimulut sebagaimana visum et repertum NomorVER/019/RSUDAM/VIII/2020 tanggal 12 Agustus 2020 yangditandatangani oleh dr.

Kesimpulan berdasarkan InternationalCode of Diseases yang kesepuluh yaitu sebab kematian adalah benturankeras daerah kepala dengan benda tumpul pada kecelakaan lalu lintas,menyebabkan cedera luas pada saraf otak (diffuse Axonal Injury) danpendarahan aktif saluran cerna yang keluar melalui mulut sebagaimanavisum et repertum Nomor : VER/019/RSUDAM/VIII/2020 tanggal 12 Agustus2020 yang ditandatangani oleh dr.

Kesimpulan berdasarkanInternational Code of Diseases yang kesepuluh yaitu sebab kematianadalah benturan keras daerah kepala dengan benda tumpul padakecelakaan lalu lintas, menyebabkan cedera luas pada saraf otak (diffuseAxonal Injury) dan pendarahan aktif saluran cerna yang keluar melaluimulut sebagaimana visum et repertum NomorVER/019/RSUDAM/VIII/2020 tanggal 12 Agustus 2020 += yangditandatangani oleh dr.

telah dipertimbangkan dalam pertimbangan unsure kedua diatastelah mengakibatkan Korban SAMSUL HADI mengalami luka robek di pelipis kiri,tepi luka tidak beraturan dan pendarahan aktif pada luka, pada mulutdidapatkan sumbatan jalan nafas oleh lidah, didapatkan muntah darah.Kesimpulan berdasarkan International Code of Diseases yang kesepuluh yaitusebab kematian adalah benturan keras daerah kepala dengan benda tumpulpada kecelakaan lalu lintas, menyebabkan cedera luas pada saraf otak (diffuseAxonal Injury

sedangkan saksi korroban Terino mengalami lukaluka hal ini sesuai denganVisum Et Rpertum Nomor: 370/288/Ver/RSUD/II/2010 tanggal 13 Maret 2010 yang dibuatdan ditandatangani oleh dr.Lina Yuliani.Dokter padaRumah Sakit Jasa Kartini KotaTasikmalaya, kesimpulan pemeriksaan:Telah diperiksa lakilaki bersama Terino salva Azhara usia sepuluh tahun dengankeadaan bagian kepala luka memar dan luka lecet dialis kiri, luka robek di belakang kepalakurang lebih tiga kali lima centimeter/Vulnus laceratum dan head injury

sedangkan saksi korrbanTerino) mengalami lukaluka hal ini sesuai dengan Visum Et Rpertum Nomor:370/288/Ver/RSUD/MIV/2010 tanggal 13 Maret 2010 yang dibuat dan ditandatangani olehdr.Lina Yuliani.Dokter pada Rumah Sakit Jasa Kartini Kota Tasikmalaya, kesimpulanpemeriksaan:Telah diperiksa lakilaki bersama Terino salva Azhara usia sepuluh tahun dengankeadaan bagian kepala luka memar dan luka lecet dialis kiri, luka robek di belakang kepalakurang lebih tiga kali lima centimeter/Vulnus laceratum dan head injury

Dokter pada Rumah Sakit Jasa Kartini Kota Tasikmalaya, kesimpulanpemeriksaan:Telah diperiksa lakilaki bersama Terino salva Azhara usia sepuluh tahun dengan keadaanbagian kepala luka memar dan luka lecet dialis kiri, luka robek di belakang kepala kuranglebih tiga kali lima centimeter/Vulnus laceratum dan head injury grade satu ;Menimbang, bahwa di persidangan telah di bacakan visum etMaret 2010, yang di buat dan di tanda tangani oleh : dr.

Hikmah Masamba dengan hasilpemeriksaan sebagai berikut :o KEADAAN UMUM : Tidak sadar (GCS = E1 V1 M1)o ANGGOTA GERAK ATAS : Luka hancur terpotong/amputasi pada lengan atas kanan 1/3 bagian atas pendarahan aktif.Halaman 4 dari 22 Putusan Nomor 135/Pid.B/2016/PN.Msbo ANGGOTA GERAK BAWAH : Luka hancur terpotong/amputasi pada tungkai atas kanan dengan pendarahan aktif.o KESIMPULAN : Multiple crush injury bisa diakibatkan olehkekerasan tumpulVISUM ET REPARTUM RS.

nomorSTNK 0178225/ST; 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Mio Fino tanpa plat dengan nomormesin : MH3IYD006J129505 dan nomor rangka : YYD129509;Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah mengajukansuratsurat bukti sebagai berikut :Berita Acara Pemeriksaan SaksiSaksi dan Terdakwa;Berita Acara Penyitaan Barang Bukti;Hasil Visum Et Repertum tanggal 15 Juni 2016 atas nama MARIA LILIyang ditanda tangani oleh dr.LILA NASIKHAH dari Rumah Sakit AndiDjemma Masamba dengan kesimpulan : multiple crush injury

Lila Nasikha dari Rumah Sakit Hikmah Masamba yang telahmemeriksa seorang perempuan bernama MARIA LILI (korban umur 19 Tahun),dengan hasil pemeriksaan Keadaan Umum tidak sadar, dengan luka hancurtrootong/amputasi pada lengan atas kanan, luka hancur trootong/amputasi padatungkai atas kanan, kesimpulan Multiple crush injury bisa diakibatkan olehkekerasan tumpul.

Darmaida Sidabutar dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : Penurunan Kesadaran Dialami Karena Terjatuh Pagi Ini; Muntah (), Kejang (); 2 Luka Jahitan Di Daerah Kening; Lengan Kiri Luka Lecet Ukuran 4x2 Cm; Pasien Rujukan Dari RS Madani;Kesimpulan / Diagnosa : Head Injury GCS 12 + Fraktur Humerus Sinistra;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 365 ayat (2) keLe, 2e, 4e KUHPidana;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umumtelah mengajukan Saksisaksi sebagai

VI/2020 tanggal 20 Juni 2020 yangditandatangani oleh dokter pada Rumah Sakit Umum Mitra Sejati yaitu dr.Kenvin Rusli, telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi Korban an.Darmaida Sidabutar dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : Penurunan Kesadaran Dialami Karena Terjatuh Pagi Ini; Muntah (), Kejang (); 2 Luka Jahitan Di Daerah Kening; Lengan Kiri Luka Lecet Ukuran 4x2 Cm; Pasien Rujukan Dari RS Madani;Halaman 11 dari 17 Putusan Nomor 3431/Pid.B/2020/PN MdnDengan Kesimpulan / Diagnosa : Head Injury

berdasarkan hasil VisumEtRepertum Nomor : 021/VSM/RM/RSMS/VI/2020 tanggal 20 Juni 2020 yangditandatangani oleh dokter pada Rumah Sakit Umum Mitra Sejati yaitu dr.Kenvin Rusli, telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi Korban an.Darmaida Sidabutar dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : Penurunan Kesadaran Dialami Karena Terjatuh Pagi Ini; Muntah (), Kejang (); 2 Luka Jahitan Di Daerah Kening; Lengan Kiri Luka Lecet Ukuran 4x2 Cm; Pasien Rujukan Dari RS Madani;Dengan Kesimpulan / Diagnosa : Head Injury

No. 1914 K/PID/2012memeriksa TAUFIK HIDAYAT dengan hasil pemeriksaan perubahanperubahanyang didapati kening (+), pipi kanan lembam, pipi kiri lembam, dari hidung keluardarah, kening kanan dan kiri lembam, tangan kanan dan Kiri luka lecet(moderate head injury), kKesimpulan perubahanperubahan tersebut ditimbulkanoleh kekuatan benda yang tumpul, panas yang kering basah yakni dengan carakekuatan benda tumpul.Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 170 ayat (2) ke1

TOBING PTPN IlTanjung Morawa yang telah memeriksa TAUFIK HIDAYAT dengan hasilpemeriksaan perobahanperobahan yang didapati pening (+), pipi kananlembam, pipi kiri lembam, dari hidung keluar darah, kening kanan dan kirilembam, tangan kanan dan kiri luka lecet (moderate head injury), kesimpulanperobahanperobahan tersebut ditimbulkan oleh kekuatan benda yang tumpul,panas yang kering basah yakni dengan cara kekuatan benda tumpul.Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal

TOBING PTPN II Tanjung Morawa yang telahmemeriksa TAUFIK HIDAYAT dengan hasil pemeriksaan perobahanperobahanyang didapati pening (+), pipi kanan lembam, pipi kiri lembam, dari hidung keluardarah, kening kanan dan kiri lembam, tangan kanan dan Kiri luka lecet(moderate head injury), Kesimpulan perobahanperobahan tersebut ditimbulkanoleh kekuatan benda yang tumpul, panas yang kering basah yakni dengan carakekuatan benda tumpul.Perbuatan Terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal