Ditemukan 1280 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 14-12-2017 — Upload : 07-12-2021
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1976 K/Pid.Sus/2017
Tanggal 14 Desember 2017 — HUYNH THANH PHONG
11755 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp5000,00(lima ribu rupiah);Membaca putusan Pengadilan Negeri Tanjung Pinang No. 15/Pid.Sus/Prkn/2016/PN.TPG tanggal 17 Juni 2016 yang amar lengkapnya sebagaiberikut:1.Menyatakan Terdakwa HUYNH THANH PHONG telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengoperasikan Kapal Penangkap Ikan Berbendera Asing di ZEEI yangtidak memiliki SIPI;.
    Bahwa ketika Terdakwa sedangmelakukan kegiatan penangkapan ikan pada posisi 02 55913 U 104 53080T di Perairan ZEEI Laut Cina Selatan yang merupakan Wilayah PengelolaanPerikanan Republik Indonesia dengan menggunakan alat tangkap ikan berupajaring pair trawl (pukat harimau) kapal Terdakwa dihentikan oleh Kapal KP.Antasena 7/006 yang sedang berpatroli dan kemudian melakukanpemeriksaan terhadap KM.
    (WPPI) khususnya di ZEEI,dalam kenyataannya sangat menguntungkan warga asing melakukanpenangkapan secara tidak sah / illegal fishing dan hash tangkapannya dinikmatinegara asing.
    denda terhadap pelaku asing yangmelakukan tindak pidana perikanan di ZEEI.
    Menyatakan Terdakwa HUYNH THANH PHONG telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalan melakukan tindak pidana, Dengan sengajamengoperasikan Kapal Penangkap Ikan Berbendera Asing di ZEEI yangtidak memiliki SIPI:2. Menjatuhnkan pidana denda kepada fTerdakwa denda sebesarRp2.000.000.000,00 (dua miliar rupiah) dengan ketentuan apabila dendatersebut tidak dibayarkan maka diganti dengan pidana kurungan 6 (enam)bulan;3. Menyatakan barang bukti: 1 (satu) unit KM.
Register : 09-04-2012 — Putus : 08-05-2012 — Upload : 21-05-2012
Putusan PT PEKANBARU Nomor 66/PID.SUS/2012/PTR
Tanggal 8 Mei 2012 — Mr. BUI NGOC SANH
6526
  • BD95611 TS berbendera Vietnam pada hari Jumat tanggal 23 September 2011 sekirapukul 21.10 WIB atau setidaktidaknya pada waktu yang termasuk dalam tahun 2011bertempat di Perairan Laut Natuna pada posisi koordinat 0529763 U 10615126BT yang merupakan Wilayah Pengelolahan Perikanan Republik Indonesia di wilayahZona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) berdasarkan pasal 71A UndangundangHal 1 dari 9 Putusan No. 66/PID.SUS/2012/PTRNomor 45 Tahun 2009 Tentang Perubahan atas UndangUandang Nomor 31 Tahun 2004tentang
    Perikanan, Pengadilan Perikanan Tanjung Pinang yang berwenang untukmemeriksa dan mengadilinya, Memiliki dan/atau mengoperasikan kapal penangkapikan berbendera asing melakukan penangkapan ikan di Zona Ekonomi EksklusifIndonesia (ZEEI) yang tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan ( SIPI) yangdilakukan dengan cara sebagai berikut :Bermula Kapal Motor.
    ).Bahwa setelah berada di perairan laut yang merupakan Zona Ekonomi EksklusifIndonesia (ZEEI) tersebut, Kapal Motor BD 95911 TS yang dinahkodai olehterdakwa melakukan kegiatan penangkapan ikan yang dilakukan dengan caramenggunakan jaring dengan cara pertama ikan dipancing dengan menyalakanlampu agar mendekati sinar lampu, setelah ikan mengumpul, lalu jaring diturunkandengan diberi alat pemberat, kemudian setelah jaring turun dan lampu dimatikandan lampu yang berada di atas jaring dinyalakan dengan
    BD 95611 TS yangdinahkodai oleh Terdakwa yang sedang melakukan penangkapanikan di wilayah pengelolaan Perikanan RepublikIndonesia tersebut dihentikan oleh Kapal Patroli Indonesia YaituKP ANTASENA 509 di Perairan Laut Natuna pada posisikordinat 0529763 U 10615126 BT yang merupakanWilayah Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) selanjutnyadilakukan pemeriksaan terhadap kapal motor.
    BUI NGOC SANH dengan identitas tersebut di atastelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMemiliki dan/atau mengoperasikan kapal penangkap ikan berbenderaasing melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI;2. Menjatuhkan denda kepada Terdakwa sebesar Rp.2.000.000.000, (Dua MilyarRupiah)3. Menetapkan barang bukti berupa:e 1 (satu) Unit KM.
Putus : 02-08-2012 — Upload : 30-05-2013
Putusan PN NUNUKAN Nomor 121 / Pid.Sus / 2012 / PN.Nnk.
Tanggal 2 Agustus 2012 — LATJAMANI Bin TUMANI
8125
  • Menyatakan Terdakwa LATJAMANI Bin TUMANI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI ; 2.
    TUMANI pada hari Minggu tanggal 20 Mei 2012sekira jam 16.05 Wita atau setidaktidaknya dalam Bulan Mei 2012 atau masih dalamtahun 2012, bertempat di perairan ZEE Indonesia pada posisi 04 06 16 U 118 12 50T Laut Sulawesi Kabupaten Nunukan atau setidaktidaknya pada tempattempat lain yangmasih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Nunukan yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara ini, yang memiliki dan/atau mengoperasikan kapalpenangkap ikan berbendara asing melakukan penangkapan ikan di ZEEI
    yang tidakmemiliki SIP sebagaimana dimaksud dalam pasal 27 ayat (2), perbuatan mana dilakukanterdakwa dengan cara antara lain kejadiannya sebagai berikut : w Berawal pada hari Sabtu tanggal 19 Mei 2012 sekira jam 12.00 Wita terdakwaLATJAMANI Bin TUMANI yang ditemani Saudara TUMANI Bin NULHDJI berangkat dariSampurnaMalaysia menuju Pancang Merah untuk mencari ikan dengan menggunakanpancing, kemudian pada hari Minggu tanggal 20 Mei 2012 sekira jam 16.05 terdakwaberada pada ZEEI (Zona Ekonomi Eksklusif
    perikanan yang tidak memiliki suratpersetujuan berlayar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 42 Ayat (2), perbuatan manadilakukan terdakwa dengan cara antara lain kejadiannya sebagai berikut : w Berawal pada hari Sabtu tanggal 19 Mei 2012 sekira jam 12.00 Wita terdakwaLATJAMANI Bin TUMANI yang ditemani Saudara TUMANI Bin NULHDJI berangkat dariSampurnaMalaysia menuju Pancang Merah untuk mencari ikan dengan menggunakanpancing, kemudian pada hari Minggu tanggal 20 Mei 2012 sekira jam 16.05 terdakwaberada pada ZEEI
    Melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIP sebagaimanadimaksud dalam Pasal 27 Ayat (2); Ad.1.
    Menyatakan Terdakwa LATJAMANI Bin TUMANI terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Mengoperasikan kapal penangkap ikanberbendera asing melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI ;2.
Putus : 24-03-2011 — Upload : 21-10-2014
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 8/Pid.Prkn/2011/PN.TPI
Tanggal 24 Maret 2011 — Mr. NGUYEN TRONG DUC (Terdakwa) - ROY MODINO, SH (JPU)
9526
  • SEJAHTERA ALAM 96 / KG.91019 TS di Wilayah Pengelolaan Perikanan RepublikIndonesia /ZEEI pada koordinat 0532495 LU 10611004 BT;Bahwa pada saat diberhentikan KM. SEJAHTERA ALAM 96 / KG.91019 TS sedangmelakukan kegiatan penangkapan;Bahwa KM. SEJAHTERA ALAM 96 / KG.91019 TS melakukan penangkapan ikan diWilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia /ZEEI dengan menggunakan alat penangkapikan jens trawl dan surat penangkap ikan yang palsu;Bahwa selaku Nahkoda KM.
    SEJAHTERA ALAM 96/KG.91019 TS di Wilayah Pengelolaan PerikananRepublik Indonesia /ZEEI pada koordinat 0532495 LU 10611004 BTBahwa pada saat diberhentikan KM. SEJAHTERA ALAM 96 / KG.91019 TS sedangmelakukan kegiatan penangkapanBahwa KM. SEJAHTERA ALAM 96 / KG.91019 TS melakukan penangkapan ikan diWilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia /ZEEI dengan menggunakan alat penangkapikan jens trawl dan surat penangkap ikan yang palsuBahwa selaku Nahkoda KM.
    SEJAHTERA ALAM 96 / KG.91019 TS tersebut pada saat memasuki ZonaEkonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) memakai bendera Indonesia ; Bahwa KM. SEJAHTERA ALAM 96 / KG.91019 TS berangkat dari pelabuhan Kien GiangVietnam tanggal 05 Desember 2010 untuk menangkap ikan di ZEEI; Bahwa KM. SEJAHTERA ALAM 96/KG.91019 TS berjumlah 17 (tujuh belas) orang; Bahwa alat tangkap yang digunakan KM. SEJAHTERA ALAM 96 / KG.91019 TS adalahjaring trawl; Bahwa terdakwa tidak mengetahui mengenai dokumen KM.
Register : 19-11-2012 — Putus : 18-12-2012 — Upload : 31-07-2013
Putusan PN BITUNG Nomor 17/Pid.Prkn/2012/PN.Btg
Tanggal 18 Desember 2012 — JOVANIE ADVENTAJADO
10033
  • Perk : PDS17/R.1.15/Ft.2/11/2012 tanggal 19 November 2012 yang isilengkapnya sebagai berikut :KESATUPRIMAIRBahwa terdakwa JOVANIE ADVENTAJADO pada hari Selasatanggal 16Oktober 2012 sekitar jam 17.00 Wita, atau setidaktidaknya pada waktu lain dalamtahun 2012, bertempat di Wilayah Perairan Indonesia, tepatnya di perairan ZEEI LautSulawesi pada posisi 02 40 890 LU 124 37 821 BT sekitar 30 mil dari BaratPulau Makalehi, atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum
    Bitung pada hari Rabu tanggal 10 Nopember 2012 sekitar pukul03.00 Wita menuju ke perairan Makalehi, setelah itu kapal terdakwa melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan alat pancing (Hand Line) selama 6 (enam) haridan telah mendapatkan hasil tangkapan berupa (satu) ekor ikan Tuna dan (satu) ekorMarlin, kemudian pada hari Selasa tanggal 16 Oktober 2012 sekitar pukul 17.00 Witasaat kapal berada pada posisi 02 40 890 LU 124 37 821 BT sekitar 30 Mil dariBarat Pulau Makalehi yang merupakan perairan ZEEI
    Tanda Pencatatan kapalPerikanan (TPKP) dan Surat Persetujuan Berlayar (SPB).Bahwa perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalamPasal 92 jo pasal 26 ayat (1) UndangUndang Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perubahanatas UndangUndang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan.SubsidairBahwa terdakwa JOVANIE ADVENTAJADO pada hari Selasa tanggal 16Oktober 2012 sekitar jam 17.00 Wita, atau setidaktidaknya pada waktu lain dalamtahun 2012, bertempat di Wilayah Perairan Indonesia, tepatnya di perairan ZEEI
    Hiu 005 pada posisi 02 40 890 LU 124 37 821 BT berarti pada Zona Ekonomi Ekslusif Indonesa (ZEEI) lautSulawesi, tepatnya sekitar 30 mil sebelah barat Pulau Makalehi;e bahwa berdasarkan bukti berupa Pas Kecil KMN Kawil, maka KMN Kawiladalah kapal berbendera Indonesia;e bahwa sebuah kapal perikanan yang melakukan operasi penangkapan ikanseharusnya dilengkapi dengan fotokopi Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP), asliSurat Izin Penangkapan Ikan (SIPI), asli Surat Izin Kapal Pengangkut Ikan(SIKPI), asli
Register : 28-07-2017 — Putus : 08-11-2017 — Upload : 15-12-2017
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 33/Pid.Sus-PRK/2017/PN Tpg
Tanggal 8 Nopember 2017 — Penuntut Umum:
Andi Akbar
Terdakwa:
PHAM HONG THU
11022
  • BD9445 TS yang merupakan kapal penangkap ikan asing berangkat dari pelabuhan BaRiaVung Tau di Vietnam untuk melakukan kegiatan penangkapan ikan.Pada hari Senintanggal 17 April 2017 sekira pukul 11:50 WIB bertempat diPerairan ZEEI Laut Natuna pada posisi 0647359 LU 10644222 BT, PHAM HONGTHU selaku Nahkoda KM.
    penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI, perbuatanterdakwa dilakukan dengan cara antara lain :halaman 3 dari 19 hal.Put.No:33/Pid.SusPrk/2017/PN.Tpg.Bahwa sekira bulan April tahun 2017 PHAM HONG THU selaku Nahkoda KM.
    Batas Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEE);Bahwa Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) adalah suatu area diluar danberdampingan dengan laut teritorial Indonesia yaitu 200m(dua ratus) mil laut darigaris pangkal dari mana lebar laut teritorial diukur;Bahwa penangkapan Kapal KM.
    BV 9445 TS yang berasal dari Vietnam telahmelakukan penangkapan ikan, ketika dilakukan penangkapan oleh Petugas POLRI diwilayah Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI);Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi Ho Thanh Dung, Ho VanVu dan keterangan Terdakwa menerangkan selama beroperasi di Wilayah ZonaEkonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) sekitar laut Natuna telah mendapat ikan sekitar + 2(dua) kilogram cumi (Sotong);Menimbang, bahwa diperoleh faktafakta di persidangan Terdakwa Pham HongThu
    BISMA 8001 pada hari Senin tanggal 17April 2017 Jam 11.50 WIB disekitar perairan ZEEI Laut Natuna pada posisi0647 ,359LU 10644,222BT adalah bagian dari Wilayah Pengelolaan PerikananRepublik Indonesia (WPPRI), yaitu pada Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI);Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dan keteranganTerdakwa, kapal ikan KM.BV 9445 TS tidak memiliki dokumen yang dipersyaratkanuntuk melakukan penangkapan ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan RepublikIndonesia, seperti Surat
Register : 16-05-2017 — Putus : 08-06-2017 — Upload : 24-07-2017
Putusan PT PEKANBARU Nomor 98/PID.SUS/2017/PT.PBR.
Tanggal 8 Juni 2017 — LY TRUONG GIANG.
6318
  • KNF 7444 (dilakukan penuntutansecara terpisah) yang masingmasing merupakan kapal penangkap ikan asing,pada hari Kamis tanggal 25 Agustus 2016 sekira pukul 21.25 WIB atau setidaktidaknya dalam bulan Agustus tahun 2016, bertempat di Wilayah PengelolaanPerikanan Republik Indonesia ZEEI pada posisi 05 44.500 LU 105 44,000BT atau setidaktidaknya di suatu tempat di Perairan Yurisdiksi NasionalIndonesia yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Per copada Pengadilan Negeri Tanjung Pinang yang berwenang
    KNF 7444 (dilakukan penuntutansecara terpt Are masingmasing merupakan kapal penangkap ikan asing,dangUndang No.31 Tahunsama one Bepada har s tanggal 25 Agustus 2016 sekira pukul 21.25 WIB atau setidakseas) alam bulan Agustus tahun 2016, bertempat di Wilayah PengelolaanPerikanan Republik Indonesia ZEEI pada posisi 05 44.500 LU 105 44,000BT atau setidaktidaknya di suatu tempat di Perairan Yurisdiksi NasionalIndonesia yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Perikananpada Pengadilan Negeri
    Tanjung Pinang yang berwenang memeriksa danmengadilinya, mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan, danturut serta melakukan dengan sengaja yang memiliki dan/ ataumengoperasikan kapal penangkap ikan berbendara asing melakukanpenangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI (Surat IzinPenangkapan Ikan), perouatan terdakwa dilakukan dengan sebagai berikut :Halamansdari10 Hal.
    KNF 7445 yang merupakan kapalpendamping bersamasama dengan Nguyen Thanh HaNahkoda Kapal KM.KNF 7444 merupakan kapal utama (dilakukan penuntutan secara terpisah)melakukan kegiatan penangkapan ikan pada koordinat 05 44.500 LU10544.000 BI di perairan ZEEI Laut Natuna yang merupakan WilayahPengelolaan Perikanan Republik Indonesia dengan menggunakan alattangkap ikan jaring pair trawl (oukat harimau) yakni satu jaring ditarik oleh 2(dua) kapal secara bersamaan.
    KNF 7444 (dilakukanpenuntutan secara terpisah) yang masingmasing merupakan kapal p apikan asing, pada hari Kamis tanggal 25 Agustus 2016 oe 725 WIBatau setidaktidaknya dalam bulan Agustus tahun 2016, seat di WilayahPengelolaan Perikanan Republik Indonesia ZEEI pada poisi 05 44.500 LU 105 44000 BT atau setidaktidaknya di suatu te Perairan YurisdiksiNasional Indonesia yang masih termasuk ah Hukum PengadilanPerikanan pada Pengadilan Negeri nang yang berwenangmemeriksa dan mengadilinya, merek.
Register : 28-07-2017 — Putus : 18-10-2017 — Upload : 15-12-2017
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 20/Pid.Sus-PRK/2017/PN Tpg
Tanggal 18 Oktober 2017 — Penuntut Umum:
Andi Akbar
Terdakwa:
DANG VAN LAP
6411
  • M E N G A D I L I:

    1. Menyatakan terdakwa Dang Van Lap,telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut serta melakukan dengan sengaja mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing melakukan penangkapan ikan di Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI
    Tpgmengoperasikan kapal penangkap ikan berbendara asing melakukanpenangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI, perbuatan Terdakwadilakukan dengan cara antara lain : Bahwa sekira bulan Februari tahun 2017 Terdakwa Dang Van Lap selakuNahkoda KM. ABADI 02 Alias BV 9982 TS bersamasama dengan saksi VoNgoc Y selaku Nahkoda KM.
    Pada hari Selasa tanggal 14 maret 2017 sekira pukul 05:19 WIB bertempatdi Perairan ZEEI Laut Natuna pada posisi 0534518 LU 10610771 BTTerdakwa Dang Van Lap selaku Nahkoda KM. ABADI 02 Alias BV 9982 TSbersamasama dengan saksi Vo Ngoc Y selaku Nahkoda KM.
    ABADI 02 KM ABADI 02 Alias BV 9982 TS BV 9982 TSmenggunakan alat tangkap ikan jenis jaring Pair Trawl ketika menangkapikan di Wilayah Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia (ZEEI)/wilayahpengelolaan perikanan Republik Indonesia di Laut Natuna ; Bahwa benar KM.
    ZEEI dan c.)sungal, waduk, dan genangan air lainnya yang dapat diusahakan serta lahanpembudidayaan ikan yang potensial di Wilayah Republik Indonesia ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Albert Essing, A.MdPetugas KP.HIU MACAN TUTUL 02 yang menangkap Terdakwa, bahwa KM.ABADI 02 Alias BV 9982 TS pada saat ditangkap pada hari Selasa tanggal 14Maret 2017 jam 05.25 WIB di sekitar perairan ZEEI Laut Natuna Pada posisi0534,518 LU 10610,771 BT yang dapat disimpulkan berada di WilayahPengelolaan
    Menyatakan Terdakwa Dang Van Lap telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut Serta MelakukanDengan Sengaja Mengoperasikan Kapal Penangkap Ikan Berbendera Asingdi Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) Yang Tidak Memiliki Surat IzinHalaman 18 dari 20 Putusan Nomor 20/Pid.SusPrk/2017/PN. TpgPenangkapan Ikan (SIPI) sebagaimana dalam dakwaan kedua PenuntutUmum ;2.
Register : 19-03-2012 — Putus : 15-05-2012 — Upload : 21-05-2012
Putusan PT PEKANBARU Nomor 54/PID.SUS/2012/PTR
Tanggal 15 Mei 2012 — Mr. TRAN PHUONG ANH
5926
  • No. 54/PID.SUS/2012/PTRPengadilan Perikanan Tanjung Pinang berwenang untuk memeriksa dan mengadilinya,Memiliki dan/atau mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asingmelakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPIperbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut:Berawal dengan KM. BD 95086 TS berbendera Vietnam yang dinahkodai olehterdakwa Mr.
    BD 95086 TS yang dinahkodai olehTerdakwa sedang melakukan penangkapan ikan di wilayahpengelolaan Perikanan Republik Indonesia tersebut dihentikanoleh Kapa Patroli Indonesia Yaitu KP BISMA di Perairan LautNatuna pada posisi koordinat 0546681 LU 1061848BT di perairan ZEEI yang merupakan Wilayah PengelolaanPerikanan Republik Indonesia dan selanjutnya memeriksa kapalKM.
    BD 95086 TS yangdinahkodai oleh Terdakwa sedang melakukan penagkapan ikan diwilayah pengelolaan Perikanan Indonesia dihentikan oleh KapalPatroli Indonesia yaitu KP BISMA yang sedang melakukanpatrol di Perairan Laut Natunapada posisi koordinat 0546681 LU 1061848 BT di perairan ZEEI yangmerupakan Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia dan selanjutnyamemeriksa kapal KM.
    TRAN PHUONG ANH dengan identitas tersebutdi atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Memiliki dan/atau mengoperasikan kapal penangkap ikanberbendera asing melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidakmemiliki SIPI ;Hal. 5 dari 9 hal. Put. No. 54/PID.SUS/2012/PTR4.5.2. Menjatuhkan denda kepada Terdakwa sebesar Rp.2.000.000.000, (Dua MilyarRupiah) ;3. Menetapkan barang bukti dalam perkara ini berupa : 1 (satu) Unit KM.
    Menyatakan terdakwa Mr TRAN PHUONG ANH tersebut diatas telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMemiliki dan/atau mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asingmelakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI ;2. Memidana terdakwa dengan pidana denda sebesar Rp.2.000.000.000,00.(Duamilyar rupiah) subsidair 6 (enam ) bulan kurungan ;3. Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) Unit KM.
Register : 18-05-2016 — Putus : 17-06-2016 — Upload : 27-12-2016
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 15/Pid.Sus-PRK/2016/PN Tpg
Tanggal 17 Juni 2016 — Huynh Thanh Phong ( Terdakwa)
10127
  • Menyatakan Terdakwa HUYNH THANH PHONG telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengoperasikan Kapal Penangkap Ikan Berbendera Asing di ZEEI yang tidak memiliki SIPI.--------------------------------------------------------------------------------2.
    KG 94245 TS melakukanpenangkapan ikan di ZEEI Laut Cina Selatan, ikan hasil tangkapan dibawa kapal KM. KG94245 TS yang diNakhodai HUYNH VAN THEM untuk dibawa/dijual keVietnam; 22 eo ono Bahwa kapal KM. KG 94245 TS yang dinakhodai HUYNH VAN THEM berhasilmelarikan diri saat Kapal Pengawas KP ANTASENA 7006 datang; Bahwa selaku pemilik kapal KM. KG 93163 TS adalah orang yang biasa biasa dipanggil Bahwa saksi tahu telah berada di ZEEI Laut Cina Selatan setelah kapal KM.
    KG 94245 TS melakukanpenangkapan ikan di ZEEI Laut Cina Selatan, ikan hasil tangkapan dibawa kapal KM. KG94245 TS yang diNakhodai HUYNH VAN THEM untuk dibawa/dijual keMalaysia; Bahwa kapal KM. KG 94245 TS yang dinakhodai HUYNH VAN THEM berhasilmelarikan diri saat Kapal Pengawas KP ANTASENA 7006 datang; Bahwa selaku pemilik kapal KM. KG 93163 TS adalah ALONG; Bahwa saksi tahu telah berada di ZEEI Laut Cina Selatan setelah kapal KM.
    KG 93163 TS berangkat dari pelabuhan di Malaysia sekira 20 harisebelum tertangkap di perairan ZEEI Laut Cina Selatan bersama kapal ikan asing KM. KG94245 TS yang dinakhodai HUYNH VAN THEM yang juga berbenderaMalaysia;Bahwa yang merubah Pelayaran untuk menangkap ikan di Indonesia adalah HUYNHTHANH PHONG selaku Nahkoda Kapal KM.
    KG 94245 TS melakukanpenangkapan ikan di ZEEI Laut Cina Selatan, ikan hasil tangkapan dibawa kapal KM. KG94245 TS yang diNakhodai HUYNH VAN THEM untuk dibawa/dijual keMalaysia;Bahwa kapal KM. KG 94245 TS yang dinakhodai HUYNH VAN THEM berhasilmelarikan diri saat Kapal Pengawas KP ANTASENA 7006 datang;Bahwa selaku pemilik kapal KM. KG 93163 TS adalah ALONG;10Bahwa saksi tahu telah berada di ZEEI Laut Cina Selatan setelah kapal KM.
    KG 94245 TSsecara bersama membawa kapal masingmasing masuk ke perairan ZEEI Laut Cina Selatan dansecara bersama melakukan penangkapan ikan dengan cara menarik (satu) unit alat penangkapikan trawl yang sama;wannnnn Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut, maka Terdakwa secara bersamadengan Saksi atau sebaliknya telah terbukti melakukan penangkapan ikan di perairan ZEEI LautCina Selatan; Menimbang, bahwa selanjutnya oleh karena semua unsurunsur dalam Pasal 93Ayat (2) Jo Pasal 27 Ayat (2) Jo Pasal
Putus : 16-12-2013 — Upload : 02-08-2021
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 55 K/Pid.Sus/2012
Tanggal 16 Desember 2013 — Mr. TRAN THACH
21690 Berkekuatan Hukum Tetap
  • BTh 98649 Tspada hari Senin tanggal 29 November 2010, sekira pukul 12.20 Wib atausetidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan November 2010 bertempat diWilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia pada posisi koordinat 05(derajat) 37 (menit) 303 (detik) Lintang Utara 106 (derajat) 27 (menit) 977(detik) Bujur Timur sesuai (Global Posision System/GPS) atau pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah Zona Ekonomi EksklusifIndonesia (ZEEI) di Perairan Laut Cina Selatan dan oleh karena barang
    Laut Vietnam namunhasilnya belum memuaskan atau hasilnya hanya sedikit, lalu Terdakwaberlayar lagi untuk melakukan penangkapan ikan sampai akhirnyamemasuki Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia yangterdeteksi oleh alat Global Posision System (GPS) dari Kapal PatroliKesatuan Polisi Air RI., Kapal BISMA 520, pada posisi koordinat 05(derajat) 37 (menit) 303 (detik) Lintang Utara 106 (derajat) 27 (menit)977" (detik) Bujur Timur atau termasuk dalam daerah Zona EkonomiEksklusif Indonesia ( ZEEI
    Tran Thach telah melakukanpenangkapan ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia /Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia ( ZEEI) dan tidak dapat menunjukkanatau tidak memiliki sama sekali dokumen berupa Surat Ijin Usaha Perikanan(SIUP) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 Ayat (1) UU R.I. No.31Tahun 2004 tentang Perikanan, maka selanjutnya kapal BTh 98649 Tsbeserta Terdakwa dibawa oleh Kapal Polisi BISMA 520 ke StasiunPSDKP Pontianak untuk diproses.Perbuatan Terdakwa Mr.
    Tran Thach telah melakukanpenangkapan ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia /Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia ( ZEEI) dan tidak dapat menunjukkanatau tidak memiliki sama sekali dokumen berupa Surat Ijin PenangkapanIkan (SIPI) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 Ayat (2) UndangUndang R.!. Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan, maka selanjutnyakapal BTh 98649 Ts beserta Terdakwa dibawa oleh kapal Polisi BISMA Hal. 4 dari 12 hal. Put.
    Bahwa bagaimana mungkinNegara dimaksud mau melakukan perjanjian sedangkan mereka sangatdiuntungkan dengan keadaan ketentuan hukum Pasal 102 tersebut.Sehubungan dengan ketentuan Pasal 102 tersebut mengakibatkan wilayahpengelolaan perikanan di ZEEI menjadi sasaran atau objek illegal fishing olehbeberapa Negara misalnya Malaysia, Thailand, Filipina dan sebagainya untukmengekplorasi kekayaan yang sangat melimpah di ZEEI tersebut.
Register : 28-08-2012 — Putus : 30-08-2012 — Upload : 28-07-2021
Putusan PT SAMARINDA Nomor 100/PID/2012/PTSMDA
Tanggal 30 Agustus 2012 — Pembanding/Jaksa Penuntut : Sutriyono, SH.,MH.
Terbanding/Terdakwa : LATJAMANI Bin TUMANI
5618
  • DAKWAAN:PRIMAIR;wn Bahwa ia terdakwa LATJAMANI Bin TUMANI pada hari Minggu tanggal120 Mei 2012, sekira jam 16.05 wita atau setidaktidaknya dalam bulan Mei 2012atau masih dalam tahun 2012, bertempat di perairan ZEE Indonesia pada posisi04,06, 16, UU118 12,50, T laut sulawesi Kabupaten Nunukan atau setidaktidaknyapada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan NegeriNunukan, yang memiliki dan/atau mengoperasikan kapal penangkap ikanberbendera asing melakukan penangkapan ikan di ZEEI
    yang tidak memiliki SIPIsebagaimana maksud dalam pasal 27(2), perbuatan tersebut dilakukan olehterdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Sabtu tanggal 19 Mei 2012 sekitar jam 12.00 wita terdakwaLATJAMANI Bin TUMANI yang ditemani saudara TUMANI Bin NULHDJIberangkat dar malaysia menuju pancang merah untuk mencari ikan denganmenggunakan pancing, kemudian pada hari Minggu tanggal 20 Mei 2012 sekirajam 16.05 terdakwa berada pada ZEEI pada 040616U 11871250T yangdipantau oleh KRI AHP 355 dengan
    yang tidak memiliki SIPIsebagaimana maksud dalam pasal 27(2), perbuatan tersebut dilakukan olehterdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Sabtu tanggal 19 Mei 2012 sekitar jam 12.00 wita terdakwaLATJAMANI Bin TUMANI yang ditemani saudara TUMANI Bin NULHDJIberangkat dar malaysia menuju pancang merah untuk mencari ikan denganmenggunakan pancing, kemudian pada hari Minggu tanggal 20 Mei 2012 sekirajam 16.05 terdakwa berada pada ZEEI pada 040616U 1181250T yangdipantau oleh KRI AHP 355 dengan
    Menyatakan terdakwa LATJAMANI Bin TUMANTI secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana "yang memiliki dan/atau mengoperasikan kapalpenangkap ikan berbendera asing melakukan penangkapan ikan di ZEEI yangtidak memiliki SIPI sebagaimana maksud dalam pasal 27(2)," sebagaimana diaturdan diancam pidana dalam Pasal 93Ayat (2) UURI.NO.45 tahun 2009 tentangPerikanan;2.
    Menyatakan terdakwa LATJAMANI Bin TUMANTI secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana "Mengoperasikan kapal penangkap ikanberbendera Asing melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang 6tidakmemiliki SIPI;. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa LATJAMANI Bin TUMANI dengan pidanapenjara selama 2 (dua ) tahun dan pidana denda sebesar Rp.1.500.000.000, (satumilyar lima ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila tidak dibayar diganti denganpidana kurungan selama 6 (enam) bulan ;.
Register : 06-06-2016 — Putus : 12-08-2016 — Upload : 17-11-2016
Putusan PN RANAI Nomor 12/Pid.Sus-Prk/2016/PN Ran
Tanggal 12 Agustus 2016 — - VO THANH SON
5122
  • Orca 03 sedang melaksanakan operasiPengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan terkoordinasidi sekitar wilayah perairan ZEEI Laut Natuna, sekira jam 07.00Wib, KP.
    Batas Landas Kontinen, 3.Batas Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) ;e Bahwa, Ahli Pelayaran menerangkan batas Laut Zona EkonomiEksklusif Indonesia (ZEEI) berdasarkan UndangUndang Nomor5 Tahun 1983 tentang Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia adalahjalur di luar dan berbatasan dengan laut wilayah Indonesiasebagaimana ditetapkan berdasarkan UndangUndang yangberlaku tentang perairan Indonesia yang meliputi dasar laut,tanah dibawahnya dan air di atasnya dengan batas terluar 200 (duaratus) mil laut diukur
    BV 92683TS pada saat posisi terdeteksi titik 0531'208" LU 10917'161"BT dan posisi dikejar/dipergoki 0532'589" LU 10918'283" BTdan posisi tertangkap 0533'780" LU 10919'380" BT berada diWilayah Perairan Indonesia/Zona Ekonomi Eksklusif IndonesiaPutusan Nomor : 12 / Pid.SusPrk / 2016 / PN Ran Hal. 25(ZEEI) Laut Natuna sekitar + 2 mil dari garis batas ZEEI PerairanIndonesia ; Bahwa, Ahli Pelayaran berpendapat KM.
    Orca 03 sedangmelaksanakan operasi Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikananterkoordinasi di sekitar wilayah perairan ZEEI Laut Natuna, sekira Pukul 07.00Wib, KP.
    BV 92683 TSberada di Wilayah Perairan Indonesia, Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) LautNatuna sekitar + 2 mil dari garis teritorial Perairan Indonesia ; Menimbang, bahwa dengan demikian unsur hukum di Zona Ekonomi EkskluifIndonesia (ZEEI) telah terpenuhi secara sah dan meyakinkan menurut hukum ;Ad.5 Unsur Hukum Yang Tidak Memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan(0) 0d 0 eoMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan Surat Izin Penangkapan Ikan, yangselanjutnya disebut SIPI menurut Pasal 1 Angka (21) UndangUndang
Register : 30-04-2014 — Putus : 10-07-2014 — Upload : 25-11-2021
Putusan PN RANAI Nomor 11/PID.SUS/PRK/2014/PN Ran
Tanggal 10 Juli 2014 — Jaksa Penuntut:
1.BAMBANG WIDIANTO, S.H
2.INDRA APRIO HANDRY SARAGIH, SH
3.EDI SUTOMO, S.H
4.WAHER TARIHORAN, SH
Terdakwa:
NGUYEN CHI THANH
14048
  • Secara bersama-sama mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing, melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) ?.
  • Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana denda sebesar Rp.2.000.000.000.
    BV 0936 TS ditangkap oleh saksi, pada hari Sabtutanggal 29 Maret 2014 pukul 06.40 Wib, di Perairan ZEEI pada posisi0444'832 U 10526'071 T;=" Bahwa posisi/koordinat penangkapan, KM. BV 0936 TS oleh KP.HIUMACAN TUTUL 002 adalah 0444'832 U 10526071 T (ZEEI);=" Bahwa dari hasil pemeriksaan KM. BV 0936 TS menangkap ikan tanpamemiliki dokumen/izin dari Pemerintah RI di wilayah pengelolaanperikanan Indonesia/ZEE!
    BV 0936 TS ditangkap oleh saksi, pada hari Sabtutanggal 29 Maret 2014 pukul 06.04 Wib, di wilayah Perairan RI/ ZEEI padaposisi 054804 LU 1065608 BT;=" Bahwa posisi/koordinat penangkapan, KM. BV 0936 TS oleh KP.HIUMACAN TUTUL 002 adalah 054804 LU 1065608 BT (ZEEI);=" Bahwa dari hasil pemeriksaan KM.
    Hiu Macan Tutul 002 pada hariSabtu tanggal 29 Maret 2014 sekitar pikul 06.04 wib pada posisi 054804LU 1065608 BT di Laut China Selatan/ZEEI;= Bahwa terdakwa tahu posisi KM.
    Unsur di Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI)5 Unsur tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI)6 Unsur yang melakukan, meyuruh melakukan, turut serta melakukanMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut majelis akanmempertimbangkannya sebagai berikut :Ad.1.
    Menyatakan terdakwa NGUYEN CHI THANH tersebut diatas, terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana secara bersamasama mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing,melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki Surat IzinPenangapan Ikan (SIPI);2.
Register : 29-09-2016 — Putus : 09-12-2016 — Upload : 25-05-2019
Putusan PN RANAI Nomor 29/Pid.Sus-PRK/2016/PN Ran
Tanggal 9 Desember 2016 — Penuntut Umum:
1.WAHER T.J. TARIHORAN, SH.MH
2.HENDRI SIPAYUNG, SH
3.RICKO ZA MUSTI, SH
Terdakwa:
CHAU MINH CA
4625
  • M E N G A D I L I :

    1. Menyatakan Terdakwa CHAU MINH CA tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing, melakukan penangkapan ikan di wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia (ZEEI) yang tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu Penuntut Umum
    BV 0259 TS terbuktisecara sah dan meyakinkan menurut hukum, bersalah melakukan perbuatanpidana "Memiliki dan/atau mengoperasikan kapal penangkap ikanberbendera asing, melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidakmemiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI), "melanggar Pasal 93 ayat(2) Jo Pasal 102 UndangUndang RI No.45 Tahun 2009 tentangPerubahan atas UndangUdang No.31 Tahun 2004 Tentang Perikanansebagaimana Dakwaan Kesatu2.
    Indonesia yang masih termasuk dalam daerah HukumPengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Ranai yang berwenangmemeriksa dan mengadilinya, yang memiliki dan/jatau mengoperasikankapal penangkap ikan berbendera asing melakukan penangkapan ikandi Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) yang tidak memiliki SuratIzin Penangkapan Ikan.
    Batas Zona Ekonomi Eksklusif (ZEEI)Batas Laut Zona Ekonomi Eksklusif (ZEEI) berdasarkan UU.
    ZEEI 9 Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia)Halaman 29 dari 35 Putusan Nomor 29/Pid. SusPrk/2016/PN Randan 3.
    Menyatakan Terdakwa CHAU MINH CA tersebut di atas, terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengoperasikankapal penangkap ikan berbendera asing, melakukan penangkapan ikan diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia (ZEEI) yang tidakmemiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) sebagaimana dalam dakwaanalternatif kesatu Penuntut Umum;2.
Register : 15-06-2015 — Putus : 25-08-2015 — Upload : 23-02-2016
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 11/Pid.Sus-PRK/2015/PN Tpg
Tanggal 25 Agustus 2015 — Le Ngoc Truong
6320
  • 92728 TS asal Vietnam pada hari Minggutanggal 22 Maret 2015 jam 10.00 WIB di sekitar perairan ZEEI Laut Cina Selatan pada posisi03 54 339 N 105 05 519 E ; Bahwa benar pada saat KP.
    HIUO10 di ZEEI Laut Cina Selatan yaitu pada koordinat 03 54 339N 105 05 519 E, posisi tersebut adalah berada/masuk dalam Zona Ekonomi EksklusifIndonesia (ZEEI) Laut Cina Selatan, yang merupakan bagian dari Wilayah PengelolaanPerikanan Republik Indonesia (WPPRI) 711; Menimbang, bahwa Terdakwa sebagai nakhoda kapal ikan KM.
    Melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI ; 4. Yang melakukan, menyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatan tindakMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut di atas, Majelis Hakim akanmempertimbangkannya sebagai berikut : ad.1.
    KG 92728 TS tidakmemiliki dokumen yang dipersyaratkan untuk melakukan penangkapan ikan di perairanIndonesia, yaitu pada Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia (ZEEI), seperti Surat Izin PenangkapanIkan (SIPI ) ; Menimbang, bahwa KM.
    KG 92728 TS ketika tertangkap oleh KP HIU 010 telahmemperoleh + 2.000 (dua ribu) kilogram ikan campur jenis ikan demersal; Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan di atas, menurut Majelis Hakim,unsur melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI , telah terpenuhi ;ad.4.
Register : 06-10-2016 — Putus : 22-03-2016 — Upload : 06-10-2016
Putusan PN MEDAN Nomor 3/Pid.Sus.PRK/2016/PN Mdn
Tanggal 22 Maret 2016 — - ZAW
7320
  • penangkap ikan berbendera asing melakukan penangkapanikan di ZEEI yang tidak memiliki SIPI (Surat Ijin Penangkapan Ikan) sebagaimanadimaksud dalam Pasal 27 ayat (2) Setiap orang yang memiliki dan/ataumengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing yang digunakan untukmelakukan penangkapan ikan di ZEEI wajib memiliki SIPI perbuatan tersebutdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Minggu tanggal 13 Desember 2015 sekira pukul 08.00 WIB ketika kapalpatroli KP.
    Gabion Belawan Medan20414Bahwa KM.SLFA 2675 GT.66 ditangkap karena Nakhoda tidak dapatmemperlihatkan Dokumen Perijinan Perikanan yang syah dari Pemerintah RepublikIndonesia untuk menangkap ikan di ZEEI Selat Malaka Wilayah PengelolaanPerikanan Republik Indonesia (ZEEI) dan pada waktu ditangkap Nakhoda Zawmengaku bahwa kapal tersebut berasal dari Malaysia , nama alat tangkap ikanyang digunakan mereka berupa Jaring TrawlHalaman 11 dari 25 Putusan No.03/Pid.Sus.PRK/2016/PN.MdnBahwa KM.SLFA 2675 GT.66
    SLFA 2675 GT.66 kemudian ditangkap oleh Pengawas Perikanan Indonesia,tanpa dilengkapi dokumen perijinan yang syah.Bahwa sebelum ditangkap Petugas Pengawas Perikanan Indonesia merekabertolak dari Hutan Melintang Malaysia pada tanggal 8 Desember 2015 menujulaut, mereka sampai di ZEEI Selat Malaka Wilayah Pengelolaan PerikananRepublik Indonesia pada tanggal 13 Desember 2015 pukul 04.00 WIB~ danmelakukan penangkapan ikan , mereka ditangkap petugas patroli KP HIU 004 padapukul 08.00 di sekitar ZEEI Selat
    SLFA 2675 GT.66 dengan 4(empat) orang ABK, pada tanggal 13 Desember 2015 sekitar pukul 04.00 WIB telahmemasuki Perairan ZEEI Selat Malaka Wilayah Pengelolaan Perikanan RepublikIndonesia dan sudah melakukan penangkapan ikan di Wilayah ZEE Indonesiadengan menggunakan alat tangkap Jaring Trawl.Bahwa terdakwa ZAW selaku Nakhoda Kapal ikan KM.
    Fishing di wilayah ZEEI makaterhadap terdakwa hanya akan dikenakan pidana denda tanpa dijatuhi kurunganpengganti denda.Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap diri terdakwa , maka perludipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan yang meringankanterdakwa ;Halaman 23 dari 25 Putusan No.03/Pid.Sus.PRK/2016/PN.MdnKeadaan yang memberatkan : Kegiatan terdakwa merugikan Negara.
Register : 27-03-2013 — Putus : 02-07-2013 — Upload : 06-02-2014
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 03/PID.SUS/PRKN/2013/PN.TPI
Tanggal 2 Juli 2013 — - Mr. Pham Phu Quoc (Terdakwa) - Rizky Rahmatullah, SH (JPU)
6221
  • DAT menuju perairan Indonesia (ZEEI) untukmenangkap ikan;Bahwa KM. BV 92375 TS dan Kapal Ikan KM. BV94878 TS sampai di perairan Indonesia (ZEEI) langsungmelakukan penangkapan ikan;Bahwa kapal KM.BV 92375 TS melakukanpenangkapan ikan di laut, akan tetapi saksi tidak tahulokasinya;Bahwa saksi baru 1 kali mengambil ikan, yangkemudian saksi ketahui berada di Wilayah PerairanIndonesia (ZEEI);Bahwa saksi sebagai KKM yang mendapatkan gaji daripemilik kapal;Bahwa kapal KM.
    BV 92375 TS ditangkap padaperairan Indonesia (ZEEI) pada posisi 06 09 51 LU107 58 73 BYT;Bahwa Nahkoda Kapal KM. BV 92375 TS adalahMr.Pham Phu Quoc;Bahwa alat tangkap Kapal KM. BV 92375 TS adalahpukat harimau;semuanya,;e Bahwa Kapal KM.BV 92375 TS sedang menangkapikan ketika ditangkap saksi;e Bahwa ketika ditangkap di dalam Kapal KM.
    BV 92375 TS berangkat dari Pelabuhan Xa Phuoc Tinh, Vietnampada tanggal 22 Oktober 2012 dengan tujuan perairan laut Vietnam yangberbatasan dengan perairan Laut Cina Selatan (ZEEI);Bahwa Kapal KM. BV 92375 TS bersamasama Kapal BV 94878 TS yangdinahkodai Mr. DAT berada di laut Vietnam yang berbatasan dengan perairanLaut Cina Selatan (ZEEI) untuk menangkap ikan;Bahwa Anak Buah Kapal KM.
    DAT, yang sebelumnya berlabuh di pelabuhan Xa Phuoc Tinh, Vietnam,dengan sengaja menuju laut Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) tanpa dilengkapidokumendokumen yang sah. Terdakwa dengan sadar dan baik atas kehendaknya sendiritelah memasuki Wilayah Pengelolahan Perikanan Republik Indonesia (ZEEI) tanpaprosedur yang benar dan sah menurut hukum;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, menurutMajelis unsur dengan sengaja telah terpenuhi menurut hukum;Ad 3.
    UU No. 45 Tahun 2009 adalahmeliputi: a) Perairan Indonesia; b) Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) dan c)Sungai, danau, rawa dan genangan air lainnya yang dapat diusahakan serta lahanpembudidayaan ikan yang potensial di wilayah Republik Indonesia;Menimbang, berdasarkan keterangan saksisaksi Mr. Pham Ngoc Bi dan keteranganterdakwa Mr.
Register : 22-04-2016 — Putus : 10-08-2016 — Upload : 25-05-2019
Putusan PN RANAI Nomor 1/Pid.Sus-PRK/2016/PN PN Ran
Tanggal 10 Agustus 2016 — Penuntut Umum:
1.KICKY ARITYANTO, SH
2.RIESKI FERNANDA, SH
Terdakwa:
SOUWINH YOMMALATH
4625
  • Menyatakan Terdakwa SOUWINH YOMMALATH bersalah melakukan tindak pidana "mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing, melakukan penangkapan ikan di wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia (ZEEI) yang tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI), " sebagaimana diatur dan diancam pidana pasal 93 Ayat (2) Jo Pasal 27 ayat (2) Jo Pasal 76A Pasal 102 Undang-Undang No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah dirubah dengan UU RI Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan
    06.15 WIB atau setidak tidaknya dalam bulan November2015, bertempat di Perairan Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEE1)pada posisi 042 28 00 LU 1052 22 75 BT atau setidaktidaknya diPerairan Yurisdiksi Nasional Indonesia, atau setidaktidaknya masihdalam daerah hukum Pengadilan Perikanan pada Pengadilan NegeriRanai yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya,memiliki dan / atau mengoperasikan kapal penangkap ikanberbendera asing melakukan penangkapan ikan di ZonaEkonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI
    puluh satu) orang yaitu 11 (Ssebelas)orang berkewarganegaraan laos dan 10 (sepuluh) orangberkewarganegaraan Kamboja ; Bahwa, saksi kenal dengan Souwinh Yommalath tetapi tidak adahubungan famili ; Bahwa, ABK KM.JHF 8429 T berjumlah 22 (dua puluh dua) orangtermasuk nahkoda, semuanya memiliki Pasport / seamen book; Bahwa, saksi menerangkan KM.JHF 8429 T saat ditangkap KRISilas Papare386 pada hari jumat tanggal 13 November 2015,sekira pukul 06.00 waktu setempat di wilaya perairan laut cinaselatan (ZEEI
    ) ; Bahwa, KM.JHF 8429 T, berangkat dari Pelabuhan Endau diMalaysia pada tanggal 9 November 2015 sekira pukul 06.00(waktu Malaysia) dan melakukan penangkapan ikan di perairanMalaysia,hingga memasuki perairan laut cina selatan (ZEEI)tanggal 13 November 2015 sampai dengan ditangkap dandiperiksa oleh KRI Silas Papare386 ; Bahwa, pada saat ditangkap sedang melakukan kegiatanmengangkat jaring yang berisi ikan dari laut ke atas geladakkapal di wilayah perairan laut cina selatan (ZEEI) serta tanpadilengkapi
    (dua puluh satu) orang yaitu 11 (sebelas)orang berkewarganegaraan laos dan 10 (sepuluh) orangberkewarganegaraan Kamboja ;Bahwa, saksi kenal dengan Souwinh Yommalath tetapi tidak adahubungan famili ;Bahwa, ABK KM.JHF 8429 T berjumlah 22 (dua puluh dua) orangtermasuk nahkoda, semuanya memiliki Pasport / seamen book;Bahwa, saksi menerangkan KM.JHF 8429 T saat ditangkap KRISilas Papare386 pada hari jumat tanggal 13 November 2015,sekira pukul 06.00 waktu setempat di wilaya perairan laut cinaselatan (ZEEI
    Laut Natuna, berada pada posisikordinat 042 28' 00" U 105 22' 75" T masuk wilayahpengelolaan perikanan Republik Indonesia Laut Natuna (ZEEI) ;: Bahwa benar, alat penangkap ikan jaring Purse seine berada diatas dek tidak dalam tersimpan dalam palka ;= Bahwa benar, Terdakwa SOUWINH YOMMALATH belum pernahberurusan dengan aparat penegak hukum;: Bahwa benar, sebagai Nahkoda Terdakwa bertanggung jawabterhadap keselamatan kapal, mengatur pembagian kerja dankegiatan di atas kapal;Menimbang, bahwa Majelis
Register : 06-06-2016 — Putus : 12-08-2016 — Upload : 25-05-2019
Putusan PN RANAI Nomor 14/Pid.Sus-PRK/2016/PN PN Ran
Tanggal 12 Agustus 2016 — Penuntut Umum:
1.WAHER T.J. TARIHORAN, SH.MH
2.HENDRI SIPAYUNG, SH
3.RICKO ZA MUSTI, SH
Terdakwa:
LE CUONG
4130
  • M E N G A D I L I :

    1. Menyatakan Terdakwa LE CUO'NG telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Yang Memiliki Dan/Atau Mengoperasikan Kapal Penangkap Ikan Berbendera Asing Melakukan Penangkapan Ikan Di Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia (ZEEI) Yang Tidak Memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI<
    BV 92976 TS pada hari Jumat tanggal 20 Mei2016 sekira Pukul 07.10 WIB sampai dengan pukul 08.15 Wib atausetidaktidaknya dalam bulan Mei 2016 bertempat di perairanNatuna / ZEEI Laut China Selatan pada posisi 0536035 LU 10915 596 BT yang merupakan wilayah pengelolaan perikanan RepublikIndonesia atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Perikanan pada PengadilanNegeri Ranai yang berwenang memeriksa dan mengadilinya yangmemiliki dan/atau mengoperasikan kapal
    penangkap ikan Putusan Nomor: 14/Pid.SusPrk/2016/PNRan Hal. 3berbendera asing melakukan penangkapan ikan di ZEEI yangtidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) perbuatanterdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatasterdakwa Le Cuong bersamasama dengan saksi Nguyen VanBinh (penuntutan dilakukan terpisah) melakukan kegiatanpenangkapan ikan dengan menggunakan alat penangkap ikanberupa jaring pair trawl (Trawl) dengan cara terdakwamengontak
    Hiu 11, KP Hiu 14 dan KP Orca 03 yang sedang samasamamelakukan operasi pengawasan Sumber Daya Kelautan danPerikanan di sekitar wilayah perairan ZEEI Laut China Selatan,melihat kegiatan terdakwa diketahui oleh kapal pengawaskemudian terdakwa langsung memutuskan tali jaring danberusaha untuk melarikan diri, kKemudian Nahkoda KP Orca 03 Putusan Nomor: 14/Pid.SusPrk/2016/PNRan Hal. 4melakukan pengejaran dan menghentikan kapal KM.
    Hiu 11, KP Hiu 14 dan KP Orca 03 yang sedang samasamamelakukan operasi pengawasan Sumber Daya Kelautan danPerikanan di sekitar wilayah perairan ZEEI Laut China Selatan,melihat kegiatan terdakwa diketahui oleh kapal pengawaskemudian terdakwa langsung memutuskan tali jaring danberusaha untuk melarikan diri, kKemudian Nahkoda KP Orca 03melakukan pengejaran dan menghentikan kapal KM.
    Menyatakan terdakwa LE CUO'NG telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana yang memilikidan/atau mengoperasikan kapal penangkap ikan berbenderaasing melakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidakmemiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI);2.