Ditemukan 1095 data
11 — 4
demikian Penggugat telah mampumembuktikan dalildalil gugatannya;Menimbang bahwa perpisahan yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat adalah fakta hukum dalam bentuk disharmonisasiperkawinan atau syiqaq dalam figh kontemporer disebut juga dengan BrokenMarriad;Putusan Nomor : 852/Pdt.G/2018/PA.Gtlo Hal 4 dari hal 7Menimbang bahwa bentuk syigaq yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsaqan ghalizah, ma waddah
9 — 4
yang sudah sangat sulit untuk rukun kembali;Menimbang bahwa jika memperhatikan pasal 19 huruf (c) secara tekstersebut hukuman 2 (dua) tahun penjara setelah perkawinan, dapat difahamibahwa teks pasal tersebut adalah kontekstual disebut 2 (dua) tahun adalahbatas minimal untuk itu berarti jika hukuman di bawah batas minimal harusmemerlukan tambahan bukti keterangan dua orang saksi;Menimbang bahwa sikap tergugat telah melunturkan nilainilaiperkawinan yang terkandung dalam makna mitsaqan ghalizah, ma waddah
11 — 7
termasukkekejaman mental (Mental Cruelty) sehingga, meskipun tidak terjadipertengkaran mulut atau kekerasaan fisik maupun penganiayaan secaraterus menerus akan tetapi telah secara nyata terjadi dan berlangsungPutusan Nomor : 0443/Pdt.G/2016/PA.Gtlo Hal 5 dari hal 8kekejaman mental, maka sudah dianggap terjadi keadaan syiqaq ataubroken marriad;Menimbang bahwa bentuk syigag yang terjadi dalam rumah tanggaPemohon dan Termohon telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsagan ghalizah, ma waddah
8 — 0
Kompilasi Hukum = Islam, yangmengisyaratkan bahwa perkawinan bertujuan untuk mewujudkanatau. membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dankekal, Sakinah ma Waddah dan Rahmah sudah tidak dapatterwujud, karena kedua belah pihak sudah tidak salingmenyayangi, masing masing mengurus diri sendiri dan tidakpeduli satu sama lain, bahkan perselisihan dan pertengkaranantara keduanya sudah sedemikian rupa sifatnya, maka Majelismenilai bahwa pada dasarnya perkawinan kedua belah pihaktelah mengalami perpecahan
11 — 4
calon suami anakPemohon agar anak Pemohon dapat belajar dan mewujudkan dirinyamenjadi seorang kepala rumah tangga yang bertanggung jawab bagi istri dandan ibu rumah tangga yang baik dan keduanya bertanggung jawab terhadapanakanaknya, dan atas nasehat hakim, anak pemohon dan calon suamianak Pemohon menyatakan siap dan akan menjadi kepala rumah tanggayang baik serta akan selalu mendampingi istrinya untuk menjalani bahterarumah tangga.yang selalu harmonis demi mewujudkan rumah tangga yangsakinah ma waddah
Pedoman mengadili permohonan dispensasi kawin, hakim telahmemberikan nasehat kepada orang tua/wali anak Pemohon dan orang tua/wali calon suami anak Pemohon agar keduanya dapat mendampingiperjalanan rumah tangga anakanaknya disebabkan karena belum adanyakematangan berfikir dan bertindak dari anaknya dan calon suami anaknya,dan atas nasehat hakim, Keduanya dengan tegas menyatakan siap dan akanmendampingi anakanaknya dalam menjalani bahtera rumah tangga, demimewujudkan rumah tangga yang sakinah ma waddah
12 — 5
calon suami anakPemohon agar anak Pemohon dapat belajar dan mewujudkan dirinyamenjadi seorang kepala rumah tangga yang bertanggung jawab bagi istri dandan ibu rumah tangga yang baik dan keduanya bertanggung jawab terhadapanakanaknya, dan atas nasehat hakim, anak pemohon dan calon suamianak Pemohon menyatakan siap dan akan menjadi kepala rumah tanggayang baik serta akan selalu mendampingi istrinya untuk menjalani bahterarumah tangga.yang selalu harmonis demi mewujudkan rumah tangga yangsakinah ma waddah
Pedoman mengadili permohonan dispensasi kawin, hakim telahmemberikan nasehat kepada orang tua/wali anak Pemohon dan orang tua/wali calon suami anak Pemohon agar keduanya dapat mendampingiperjalanan rumah tangga anakanaknya disebabkan karena belum adanyakematangan berfikir dan bertindak dari anaknya dan calon suami anaknya,dan atas nasehat hakim, kKeduanya dengan tegas menyatakan siap dan akanmendampingi anakanaknya dalam menjalani bahtera rumah tangga, demimewujudkan rumah tangga yang sakinah ma waddah
15 — 12
fisik (Phiysical Cruelty) akan tetapi juga termasuk kekejamanmental (Mental Cruelty) sehingga, meskipun tidak terjadi pertengkaran mulut ataukekerasaan fisik maupun penganiayaan secara teruS menerus akan tetapi telahsecara nyata terjadi dan berlangsung kekejaman mental, maka sudah dianggapterjadi kKeadaan broken married;Menimbang bahwa bentuk broken married yang terjadi dalam rumah tanggapenggugat dan tergugat telah melunturkan nilainilai perkawinan yang terkandungdalam makna mitsagan ghaliza, ma waddah
12 — 5
Maka situasidemikian lebih besar nilai kemanfaatan apabila diceraikan, rumah tanggayang demikian telah melunturkan nilainilai perkawinan yang terkandungdalam makna mitsagan ghalizah, ma waddah wa rahmah sehingga tujuanperkawinan tidak akan terwujud, sebagai tersebut dalam Alquran surahArRum ayat 21 dan pasal 1 UndangUndang Nomor : 1 Tahun 1974;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut diatas, maka Pengadilan berkesimpulan bahwa rumah tanggapenggugat dan tergugat telah pecah (Broken
17 — 4
2008 antara Penggugat dan Tergugat sudah berpisahtempat tinggal, dan keduanya menyatakansudah tidak sanggup lagi untuk nendamikanPenggugat dan Tergugat ;Menimbang, bahwa nenperhatikan keadaan rummh tanggaPenggugat danTer gugat seperti. tersebut di atas, Miyjelis Hakimberpendapat bahwa dengan tanpa nenmpersoalkan siapa yangbersalah diantara suam isteri, perkawnan Penggugat danTer gugat telah pecah dan sudah tidak sesuai lagidengan tujuan perkawi nan yaitu newuj udkan runaht angga yang saki nah, ma waddah
8 — 0
i'tikad baik demi kelangsungan rumah tangganyasudah barang tentu Penggugat dan Tergugat masih tetap tinggalpada kediaman yang sama dan tidak sanggup' berpisah tempatkediaman bersama dalam waktu yang cukup lama ; Menimbang, bahwa oleh karena tujuan perkawinansebagaimana tercantum dalam pasal 1 Undang Undang No. 1 tahun1974 jo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, yangmengisyaratkan bahwa perkawinan bertujuan untuk mewujudkanatau membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal,Sakinah ma Waddah
87 — 19
suamianak Pemohon agar anak Pemohon dapat belajar dan mewujudkan dirinyamenjadi seorang kepala rumah tangga yang bertanggung jawab bagi istri dandan ibu rumah tangga yang baik dan keduanya bertanggung jawab terhadapanakanaknya, dan atas nasehat majelsi hakim, anak pemohon dan calonsuami anak Pemohon menyatakan siap dan akan menjadi kepala rumahtangga yang baik serta akan selalu mendampingi istrinya untuk menjalanibahtera rumah tangga.yang selalu harmonis demi mewujudkan rumah tanggayang sakinah ma waddah
tahun2019 tentang Pedoman mengadili permohonan dispensasi kawin majelishakim telah memberikan nasehat kepada orang tua anak Pemohon dalam halini Pemohon agar keduanya dapat mendampingi perjalanan rumah tanggaanakanaknya disebabkan karena belum adanya kematangan berfikir danbertindak dari anaknya dan calon suami anaknya, dan atas nasehat majelishakim, keduanya dengan tegas menyatakan siap dan akan mendampingianakanaknya dalam menjalani bahtera rumah tangga, demi mewujudkanrumah tangga yang sakinah ma waddah
3 — 0
rasa itikad baik demikelangsungan rumah tangganya sudah barang tentu Penggugatdan Tergugat masih tetap tinggal pada kediaman yang sama dantidak sanggup berpisah tempat kediaman dalam waktu yang cukuplama ;Menimbang, bahwa oleh karena tujuan perkawinansebagaimana tercantum dalam pasal 1 Undang Undang No. 1 tahun1974 jo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, yangmengisyaratkan bahwa perkawinan~ bertujuan untuk mewujudkanatau. membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal,Sakinah ma Waddah
10 — 0
Bahwa, dengan kejadian tersebut kehidupan rumah tanggaantara Penggugat dengan Tergugat sebagai suam iSsterisudah tidak dapat dibina dengan baik, sehingga untukmencapai kehidupan rumah tangga yang sakinah (tentram,ma waddah (sali ng Mencintali ) dan ra hmah (sali ngmenyayangi) sebagaimana yang dikehendaki sudah sulitdi wuj udkan.
10 — 5
Maka situasi demikianlebih besar nilai kKemanfaatan apabila diceraikan, rumah tangga yangPutusan Nomor : 0348/Pdt.G/2016/PA.Gtlo hal 5 dari hal 8demikian telah melunturkan nilainilai perkawinan yang terkandung dalammakna mitsagan ghalizah, ma waddah wa rahmah sehingga tujuanperkawinan tidak akan terwujud, sebagai tersebut dalam Alquran surah ArRum ayat 21 dan pasal 1 UndangUndang Nomor : 1 Tahun 1974;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas, maka Pengadilan berkesimpulan
17 — 9
Phiysical Cruelty) akan tetapi juga termasuk kekejaman mental (MentalCruelty) sehingga, meskipun tidak terjadi pertengkaran mulut ataukekerasaan fisik maupun penganiayaan secara teruS menerus akan tetapitelah secara nyata terjadi dan berlangsung kekejaman mental, maka sudahdianggap terjadi keadaan syiqag atau broken marriad;Menimbang bahwa Broken Marriad yang terjadi dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah melunturkan nilainilai perkawinan yangterkandung dalam makna mitsagan ghalizah, ma waddah
20 — 3
Awalnya Pemohon hanyamenganggap pertengkaran yang terjadi adalah sebagai bumbu dan ujian didalam membina rumah tangga yang sakinah ma waddah wa rohmah.6. Bahwa pertengkaran pertengkaran yang terjadiadalah diakibatkan sikap Termohon yang keras kepala dan mau menangsendiri. Pemohon selama ini berusaha bersabar dan berusaha mengalahsetiap kali terjadi pertengkaran, namun tetap saja Termohon selalumempertahankan sikap keras kepalanya dan tidak pernah berusaha untukmengalah walaupun hanya sekali.
9 — 5
kekejaman mental ( MentalCruelty ) sehingga, meskipun tidak terjadi pertengkaran mulut ataukekerasaan fisik maupun penganiayaan secara teruSs menerus akanPutusan Nomor : 0555/Pdt.G/2016/PA.Gtlo hal 6 dari hal 9tetapi telah secara nyata terjadi dan berlangsung kekejaman mental,maka sudah dianggap terjadi keadaan syiqaq atau broken marriage;Menimbang, bahwa broken marriage yang terjadi dalam rumahtangga pemohon dan termohon telah melunturkan nilainilai perkawinanyang terkandung mitsagqan ghalizah, ma waddah
80 — 22
Maka situasi demikian lebihbesar nilai kemanfaatan apabila diceraikan, rumah tangga yang demikiantelah melunturkan nilainilai perkawinan yang terkandung dalam maknamitsagan ghalizah, ma waddah wa rahmah sehingga tujuan perkawinan tidakakan terwujud, sebagai tersebut dalam Alquran surah ArRum ayat 21 danpasal 1 UndangUndang Nomor : 1 Tahun 1974;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas, maka Pengadilan berkesimpulan bahwa rumah tangga penggugat dantergugat telah pecah (Broken
9 — 11
dan mewujudkan dirinyamenjadi seorang kepala rumah tangga yang bertanggung jawab bagi istri dandan ibu rumah tangga yang baik dan keduanya bertanggung jawab terhadapanakanaknya, dan atas nasehat hakim, anak pemohon dan calon suamianak Pemohon menyatakan siap dan akan menjadi kepala rumah tanggayang baik serta akan selalu mendampingi istrinya untuk menjalani bahterahal 12 dari 21 hal Penetapan nomor 276/Pdt.P/2020/PA Mrsrumah tangga.yang selalu harmonis demi mewujudkan rumah tangga yangsakinah ma waddah
Pedoman mengadili permohonan dispensasi kawin, hakim telahmemberikan nasehat kepada orang tua/wali anak Pemohon dan orang tua/wali calon suami anak Pemohon agar keduanya dapat mendampingiperjalanan rumah tangga anakanaknya disebabkan karena belum adanyakematangan berfikir dan bertindak dari anaknya dan calon suami anaknya,dan atas nasehat hakim, kKeduanya dengan tegas menyatakan siap dan akanmendampingi anakanaknya dalam menjalani bahtera rumah tangga, demimewujudkan rumah tangga yang sakinah ma waddah
10 — 7
calon istri anak Pemohonagar anak Pemohon dapat belajar dan mewujudkan dirinya menjadi seorangkepala rumah tangga yang bertanggung jawab bagi istri dan dan ibu rumahtangga yang baik dan keduanya bertanggung jawab terhadap anakanaknya,dan atas nasehat hakim, anak pemohon dan calon istri anak Pemohonmenyatakan siap dan akan menjadi kepala rumah tangga yang baik sertaakan selalu. mendampingi istrinya untuk menjalani bahtera rumahtangga.yang selalu harmonis demi mewujudkan rumah tangga yang sakinahma waddah
tentang Pedoman mengadili permohonan dispensasi kawin, hakim telahmemberikan nasehat kepada orang tua calon istri anak Pemohon dan calonsuami anak Pemohon agar keduanya dapat mendampingi perjalanan rumahtangga anakanaknya disebabkan karena belum adanya kematangan berfikirdan bertindak dari anaknya dan calon suami anaknya, dan atas nasehathakim, kKeduanya dengan tegas menyatakan siap dan akan mendampingianakanaknya dalam menjalani bahtera rumah tangga, demi mewujudkanrumah tangga yang sakinah ma waddah