Ditemukan 848694 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 27-07-2015 — Upload : 09-10-2015
Putusan PN MASOHI Nomor 76/Pid.B/2015/PN Msh
Tanggal 27 Juli 2015 — Jaksa Penuntut: EKO FEBRIANTO, SH Terdakwa: RENI TAURAN / SAHETAPY Alias RENI
2323
  • Menyatakan terdakwa Reni Tauran/Sahetapy alias RENI telah secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana yakni dengansengaja melakukan penganiyaan yang menimbulkan rasa sakit atau lukayang diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Reni Tauran/Sahetapy aliasRENI berupa pidana penjara selama 6 (enam) bulan dikurangi selamaterdakwa berada dalam tahanan, dan dengan perintah terdakwa tetapditahan.3.
    sebagaimana dalamdakwaan sebagai berikut;Bahwa ia terdakwa RENI TAURAN / SAHETAPY alias RENI, pada harikamis tanggal 23 April 2015 sekitar pukul 16.30 WIT atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan April tahun 2015, bertempat dilapangan bola kaki gawang mini di Dusun Marponeuwey, DesaKamarian, Kecamatan Kairatu Kabupaten Seram Bagian Barat atausetidaktidaknya pada suatu tempat di dalam daerah hukumPengadilan Negeri Masohi, telah melakukan penganiayaan yangmenyebabkan perasaan tidak enak, rasa
    : LakilakiPemeriksaan Fisik :Memar ada punggung belakang bagian kiri ukuran 10,5 x 3,5 cmMemar pada ketiak kiri ukuran 3,5 x 1 cmMemar dibawah ketiak kiri ukuran 5 cm x 1,5 cmMemar pada pinggang kiri ukuran 2 x 0,5 cmDengan kesimpulan :Luka luka tersebut diakibatkan oleh kekerasan benda tumpul.Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh terdakwa, saksi korbanMARIJANA PATTIWAEL alias TINE tidak dapat menjalankan aktifitassementara waktu) mengurus keluarga dan bekerja di rumahdikarenakan mengalami rasa
    Unsur melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa undangundang tidak memberi penjelasan apakahyang diartikan dengan penganiayaan (mishandeling), tetapi menurutyurisprudensi penganiayaan yaitu sengaja menyebabkan perasaan tidak enak(penderitaan), rasa sakit, atau luka;Menimbang, bahwa rasa sakit atau luka kepada orang lain merupakantujuan atau kehendak dari si pelaku (terdakwa), bahwa kehendak atau tujuandisimpulkan dari sifat perobuatan yang dapat menimbulkan rasa sakit atauperasaan tidak enak;Menimbang
    Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh terdakwa,saksi korban MARIJANA PATTIWAEL Alias TINE merasakan sakit ( bengkak danmemar ) pada lengan bagian kiri sehingga saksi korban tidak dapat beraktifitasmengurus keluarga untuk sementara waktu sedangkan saksi korban YUSUFEKEL KAINAMA Alias EKEL merasakan rasa sakit pada pinggang sebelah kiribengkak dan memar sehingga saksi korban tidak bisa beraktifitas yaitu sebagaipetani untuk sementara waktu; perbuatan terdakwa tersebut bersesuaiandengan hasil visum
Register : 05-04-2016 — Putus : 12-05-2016 — Upload : 08-11-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 74/PID.B/2016/PN.Ktb
Tanggal 12 Mei 2016 — H.MUHAMMAD SUPIANDI Bin H.SUPARDI SEPA
545
  • SUPARDI secarasah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamenyebabkan perasaan tidak enak atau penderitaan, rasa sakit, rasa luka,sebagaimana sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 351 Ayat (1)KUHP;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa H. MUHAMMAD SUPIANDI Bin H.SUPARDI dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun 6 (enam) bulandikurangi selama para Terdakwa berada dalam masa penahanan denganperintah agar Terdakwa tetap ditahan;3.
    Kotabaru, atau setidaktidaknya pada tempattempat lainyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kotabaru yangberwenang memeriksa dan mengadili, dengan sengaja, menyebabkanHalaman 2 dari 19 Putusan Nomor 74/Pid.B/2016/PN.Ktbperasaan tidak enak atau penderitaan, rasa sakit rasa luka.
    Namun menurutyurisprudensi, maka yang diartikan dengan penganiayaan yaitu sengajamenyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn), atau luka.(R.
    Jadi secara umum penganiayaan merupakansuatu perbuatan dengan tujuan menimbulkan rasa sakit atau luka pada badanorang lain;Menimbang, bahwa perlulah dipertimbangkan bahwa yang dimaksudmelakukan penganiayaan dalam pasal ini bukan merupakan suatu alat ataudaya upaya untuk mencapai sesuatu, tetapi merupakan suatu tujuan.
    SUPARDI yangmelakukan penganiayaan terhadap korban Akbar Ramadani adalah suatuperbuatan yang dikehendaki oleh Terdakwa dan akibatnya pun diketahui olehTerdakwa akan dapat mengakibatkan korban Akbar Ramadani mengalami lukaatau rasa sakit.
Register : 06-02-2020 — Putus : 07-04-2020 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN CIBADAK Nomor 50/Pid.Sus/2020/PN Cbd
Tanggal 7 April 2020 — Penuntut Umum:
ALFIAN,SH.MH.
Terdakwa:
RAHMAT SUPANDI als BADOT bin HAMID APANDI
254
  • nomor urut 8 dan 9 LampiranUndang Undang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 tentangNarkotika.Perbuatan ia terdakwa RAHMAT SUPANDI Als BADOT Bin HAMIDAPANDI sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggar Pasal 114 ayat(1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.KEDUABahwa ia terdakwa RAHMAT SUPANDI Als BADOT Bin HAMIDAPANDI pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 2019 sekitar pukul 20.00 Wibatau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan Oktober tahun 2019bertempat di sebrang Rumah Makan Cipta Rasa
    di Kampung AngkrongKecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi atau setidaktidaknya padatempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriCibadak, tanpa hak atau melawan hukum menanam, memelihara, memiliki,menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan dalambentuk tanaman, yang dilakukan terdakwa dengan caracara sebagaiberikut : Bahwa pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 2019 sekitar pukul 20.00 Wibketika terdakwa sedang berada di sebrang Rumah Makan Cipta Rasa diKampung Angkrong
    Bahwa pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 2019 sekitar pukul 20.00Wib bertempat di sebrang Rumah Makan Cipta Rasa di KampungAngkrong Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi telahdilakukan penangkapan terhadap terdakwa.
    SELVAN NEMAN :Bahwa Saksi adalah anggota Satuan Narkoba Polres Sukabumi.Bahwa saksi diperiksa di Pengadilan dalam perkara narkotika yangdilakukan oleh terdakwa.Bahwa pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 2019 sekitar pukul 20.00Wib bertempat di sebrang Rumah Makan Cipta Rasa di KampungAngkrong Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi telahdilakukan penangkapan terhadap terdakwa.Halaman 8 dari 20 Putusan No. 50/Pid.Sus/2020/PN.Cbd Bahwa saksi bersama rekannya telah melakukan penangkapanterhadap terdakwa
    di KampungAngkrong Kecamatan Parungkuda Kabupaten Sukabumi terdakwaditangkap oleh petugas Polisi.Bahwa terdakwa ditangkap oleh petugas polisi ketika sedang beradadi seberang rumah makan cipta rasa dengan teman bernama IKI (DPO)lalu datang petugas polisi menangkap terdakwa menanyakan identitaslalu) menanyakan perihal daun ganja kering sambil melakukanpenggeledahan badan pakaian terdakwa hingga ditemukan barang buktidaun ganja kering.Bahwa daun ganja kering yang telah ditemukan sebanyak 1 (satu)buah
Putus : 03-07-2013 — Upload : 12-11-2015
Putusan DILMIL III 16 MAKASSAR Nomor 79-K/PMIII-16/AD/V/2013
Tanggal 3 Juli 2013 — PRAKA SYARIFUDDIN
6038
  • Rusliuntuk dibawa ke Mapolsek Pammana guna dimintai keterangan.Bahwa Terdakwa sebelumnya tidak pernah melakukan tindakpidana dan pelanggaran disiplin dan bersedia menjadi anggotaTNI AD yang baik dan mempunyai rasa tanggung jawab sertadisiplin yang tinggi.Bahwa Terdakwa Terdakwa merasa sangat menyesal dan berjanjitidak akan mengulangi serta siap mempertanggung jawabkanperbuatannya.Bahwa barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer dipersidanganberupa surat :1 (satu) lembar Visum Et Repertum dari
    Unsur Kedua : Dengan sengaja menimbulkan rasa sakit,luka pada orang lain.3.
    Maka apa yang dilakukan sipelaku/Terdakwa itu sudah termasuk tingkatan (Gradasi) yangpertama, yaitu suatu kesengajaan sebagai tujuan untuk mencapaisesuatu.Bahwa menimbulkan rasa sakit atau luka pada/kepada orang lainitu merupakan tujuan atau kehendak dari si Pelaku (Terdakwa).Kehendak atau tujuan ini harus disimpulakan dari atara lain,dengan adanya cara sifat perouatan yaitu perbuatan yang dapatmenimbulkan rasa sakit atau perasaan tidak enak kepada oranglain/diri orang lain.Mengenai caranya dapat
    apabila dipandang dari sudut lain yaitu menurutyurisprudensi yang diartikan dengan penganiayaan itu adalahsesuatu perbuatan yang disengaja, sehingga menimbulkanperasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (Pijn) atau luka.Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi yang diberikan di bawahsumpah, keterangan Terdakwa serta adanya barang bukti yang telahbersesuaian antara satu dengan yang lainnya telah terungkap faktafakta sebagai berikut :1.Bahwa benar Terdakwa bersama dengan isteri dan anak padahari
    Muhammad Rusli mengalami luka padaalis kanan panjang 4 Cm, dalam sampai tulang, luka pada pelipiskiri panjang 1,5 Cm, lebar 0,2 Cm, dalam 0,3 Cm, dan luka lecetpada leher sebelah kanan bagian depan dengan kesimpulan lukaluka tersebut di duga akibat persentuhan dengan benda tumpul.Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur kedua"Dengan sengaja menimbulkan rasa sakit dan luka pada orang laintelah terpenuhi.Bahwa mengenai unsur ketiga Secara bersamasama atau sendirisendiri, Majelis Hakim
Register : 26-03-2021 — Putus : 05-05-2021 — Upload : 28-05-2021
Putusan PT MEDAN Nomor 103/Pdt/2021/PT MDN
Tanggal 5 Mei 2021 — Pembanding/Tergugat : EMMY VERAWATY SITEPU
Terbanding/Penggugat : LEO EDDY SAPUTRA SEMBIRING
6739
  • Keadilan Dalam Masyarakat.Bahwa putusan judex facti bertentangan dengan azash hukum dansangat mencederai rasa keadilan dalam masyarakat.
    Denganmenetapkan Terbanding sebagai pemegang hak pengasuhan terhadapanak dengan mengabaikan ibu kandungnya yang tidak mempunyaihalangan dan tidak cacat perilaku untuk mengasuh anaknya, membawaktidakteraturan hukum dan merusak tatanan hidup dalam masyarakatserta mencederai rasa keadilan dalam masyarakat itu sendiri;Bahwa dalam azas hukum di Indonesia yang berkaitan dengan Hakimdan kewajibannya dikenal azas hukum social justice yaitu Hakim wajibmenggali/menemukan hukum dan mengikuti serta memahami
    nilai nilaihukum dan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat dan bukanhanya menerapkan hukum ansiq (hukum yang telah ada).
    Sebab judex facti dalam menjatuhkan putusannya tidakmenggali nilai hukum dan rasa keadilan dalam masyarakat.
    keadilan dalam masyarakat.bahwa selanjutnya Pembanding mengemukakan putusan Judex factiebertentangan dengan azas hukum dan sangat mencederai rasa keadilandalam masyarakat dengan menetapkan Terbanding sebagai pemeganghak pengasuhan terhadap anak dengan mengabaikan ibu kandungnyayang tidak mempunyai halangan dan tidak cacat prilaku untuk mengasuhanaknya, membawa ketidak teraturan hukum dan merusak tatanan hidupdalam masyarakat serta mencederai rasa keadilan dalam masyarakat itusendiri.bahwa apa yang
Putus : 15-12-2009 — Upload : 12-12-2011
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1287 K/Pid/2009
Tanggal 15 Desember 2009 — Jaksa/ Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Pasaman Barat
4732 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Perbuatantersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bermula ketika adanya persoalan masalah tanah antara terdakwa Il.Sanidar pgl Sani, Amaik dan Salam dengan korban Bustami serta sikap danperilaku korban Bustami yang menimbulkan rasa tidak senang pada diriterdakwa Il. Sanidar pg! Sani, Amaik dan Salam;Bahwa dikarenakan rasa tidak senang tersebut dan persoalan yangberlarutlarut maka terdakwa Il. Sanidar pgl Sani mengadukan persoalantersebut kepada terdakwa .
    Perbuatan tersebutdilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bermula ketika adanya persoalan masalah tanah antara terdakwa Il.Sanidar pgl Sani, Amaik dan Salam dengan korban Bustami serta sikap danperilaku korban Bustami yang menimbulkan rasa tidak senang pada diriterdakwa Il. Sanidar pg! Sani, Amaik dan Salam;Bahwa dikarenakan rasa tidak senang tersebut dan persoalan yangberlarutlarut maka terdakwa Il. Sanidar pgl Sani mengadukan persoalantersebut kepada terdakwa .
    Perbuatan tersebut dilakukan Terdakwadengan cara sebagai berikut :Bermula ketika adanya persoalan masalah tanah antara terdakwa ll.Sanidar pgl Sani, Amaik dan Salam dengan korban Bustami serta sikap danperilaku korban Bustami yang menimbulkan rasa tidak senang pada diriterdakwa Il. Sanidar pg! Sani, Amaik dan Salam;Bahwa dikarenakan rasa tidak senang tersebut dan persoalan yangberlarutlarut maka terdakwa Il. Sanidar pgl Sani mengadukan persoalantersebut kepada terdakwa .
    masih termasuk dalam wilayah hukum PengadilanNegeri Lubuk Sikaping, melakukan, menyuruh melakukan, atau turut melakukanmengubur, menyembunyikan, mengangkut atau menghilangkan mayat Bustamidengan maksud hendak menyembunyikan kematian atau kelahiran orang itu.Perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bermula ketika adanya persoalan masalah tanah antara terdakwa ll.Sanidar pgl Sani, Amaik dan Salam dengan korban Bustami serta sikap danperilaku korban Bustami yang menimbulkan rasa
    Sanidar pgl Sani, Amaik dan Salam;Bahwa dikarenakan rasa tidak senang tersebut dan persoalan yangberlarutlarut maka terdakwa Il. Sanidar pgl Sani mengadukan persoalantersebut kepada terdakwa . Misterudin Datuk Sinaro Nan Panjang aliasDatuk Iten pgl Datuk Sinaro, selaku Ninik Mamak, yang kemudian mengadakanrapat di rumah Jambang dengan dihadiri oleh para Terdakwa bersama AbuBakar pgl Orang Tua Abu, Abu Said pg!
Putus : 20-12-2016 — Upload : 20-04-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 509 K/TUN/2016
Tanggal 20 Desember 2016 — BAIQ SANGKE., DKK vs KEPALA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN LOMBOK TENGAH
5258 Berkekuatan Hukum Tetap
  • saat mengetahui KeputusanTata Usaha Negara dimaksud (sudah dijelaskan dalam kontra memoribanding halaman 2, poin 3) belum merasa dirugikan karena objek tanahsengketa masih dikuasai oleh Pemohon Kasasi dan masih bisa menikmatihasil panen padinya sampai saat ini:Bahwa Judex Facti pada tingkat Banding seharusnya memperluas danmemperdalam kajian hukumnya, Bahwa UndangUndang Dasar 1945 danundangundang Kekuasaan Kehakiman memberi ruang kebebasan bagihakim untuk merefleksikan bunyi undangundang sesuai rasa
    Ini adalah pandanganhukum yang tidak memenuhi rasa keadilan masyarakat dan bertentangandengan UndangUndang Dasar Tahun 1945 amandemen ketiga, Pasal 24ayat (1) Kekuasaan Kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka untukmenyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan;Bahwa ruang kebebasan hakim yang diberikan oleh negara moeliputikebebasan berekspresi dalam rangka pengembangan hukum praktis,kebebasan menggali nilainilai hukum sesuai rasa keadilan masyarakat,termasuk kebebasan menyimpangi
    ketentuan hukum tertulis jika dinilal tidaklagi sesuai rasa keadilan masyarakat.
    Bahwa Pasal 5 UndangundangNomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, mewajibkan hakimmenggali, mengikuti dan memahami nilainilai hukum dan rasa keadilan yanghidup dalam masyarakat:Bahwa rasa keadilan dalam Pasal 4 ayat (1) UndangUndang Nomor 48Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman ditempatkan pada rasa keadilanmasyarakat dimana hukum itu akan ditegakkan.
    keadilan secara integratif;Menurut Bagir Manan (Idris, Rachminawati dan Imam Mulyana, 2012:78), kaidahhukum baik tertulis atau tidak tertulis, berada di belakang perubahan masyarakat.Meskipun pada waktu dibuat, suatu kaidah hukum sangat progresif, futureonented, dan mengandung muatan social engineenng, tetapi dalam perjalananwaktu akan ketinggalan juga dari dinamika masyarakat;Bahwa persoalan hukum saat ini yang sering membuang rasa keadilanmasyarakat dan jauh dari perkembangan hidup masyarakat
Register : 06-05-2021 — Putus : 19-05-2021 — Upload : 12-08-2021
Putusan PN SEKAYU Nomor 161/Pid.B/2021/PN Sky
Tanggal 19 Mei 2021 — Penuntut Umum:
Ade Rachmad Hidayat, S.H
Terdakwa:
Sukarni Bin Umar
284
  • itu korban sudah dibawa oleh Polisi menuju rumah sakit danakhirnya Saksi ikut juga kerumah sakit untuk menolong korban yangsedang terluka;Bahwa cara Terdakwa melakukan perbuatan tersebut dengan caramembacok korban dengan menggunakan 1 (satu) bilah parangbergagang kayu;Bahwa yang Saksi tahu korban mengalami luka dibahu bagianbelakang dan mengalami putus Jari kelingking serta cacat dijari tengah;Bahwa sampai sekarang korban masih belum melakukan aktifitasapapun karena ditangannya masih mengalami rasa
    Terdakwa danMuhammad Zainal Arifin Bin Kamaludin adalah jalan yang Saksi buattidak boleh dilalui oleh Muhammad Zainal Arifin Bin Kamaludin karenaMuhammad Zainal Arifin Bin Kamaludin tidak memperbolehkan Saksiuntuk menebang kayu dan apabila Saksi mau menebang kayu Saksiharus membayar uang sejumlah Rp4.000.000,00 (empat juta rupiah);Bahwa yang Saksi ingat Terdakwa hanya 1 (satu) kali membacok Saksi;Bahwa Sampai sekarang korban masih belum melakukan aktifitasapapun karena ditangannya masih mengalami rasa
    pada saat itu korban sudah dibawa oleh Polisimenuju rumah sakit dan akhirnya Saksi ikut juga kerumah sakit untukmenolong korban yang sedang terluka;Bahwa cara Terdakwa melakukan perbuatan tersebut dengan caramembacok korban dengan menggunakan 1 (satu) bilah parangbergagang kayu;Bahwa yang Saksi tahu korban mengalami luka dibahu bagianbelakang dan mengalami putus Jari kelingking serta cacat dijari tengah;Sampai sekarang korban masih belum melakukan aktifitas apapunkarena ditangannya masih mengalami rasa
    langsungmenolong Muhammad Zainal Arifin Bin Kamaludin yang sudahberlumuran darah dibelakang rumah korban dan kemudian Terdakwalangsung membawa Muhammad Zainal Arifin Bin Kamaludinkerumahnya; Bahwa 1 (satu) bilan parang bergagang kayu yang dijadikan barangbukti tersebut adalah milik Terdakwa; Bahwa akibat perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa danMuhammad Zainal Arifin Bin Kamaludin terhadap korban tersebutsampai sekarang korban belum melakukan aktifitas apapun karenaditangannya masih mengalami rasa
    Unsur Melakukan penganiayaan;Menimbang, bahwa UndangUndang tidak memberi ketentuan apayang dimaksud dengan penganiayaan akan tetapi menurut Yurisprudensi yangdimaksud unsur penganiayaan adalah sengaja menyebabkan perasaan yangtidak enak, rasa sakit atau luka, Rasa sakit dikategorikan seperti mencubit,memukul, menempeleng dan sebagainya;Halaman 14 dari 21 Putusan Nomor 161/Pid.B/2021/PN SkyMenimbang, bahwa perbuatan yang menyebabkan perasaan yang tidakenak, rasa sakit atau luka tersebut harus dilakukan
Register : 01-06-2011 — Putus : 26-07-2011 — Upload : 20-12-2012
Putusan DILMIL II 08 JAKARTA Nomor 164/K/PM II-08/AU/VI/2011
Tanggal 26 Juli 2011 — Serda Mikeu Ria Puspitasari
10868
  • sakit atau luka pada orang lain.Bahwa apabila dilihat dari Yurisprudensi, yang diartikan denganpenganiayaan itu adalah sesuatu perbuatan yang disengaja sehinggamenimbulkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit atau luka.Bahwa menimbulkan rasa sakit atau luka kepada orang lain itumerupakan tujuan atau kehendak dari si pelaku (Terdakwa), kehendakatau tujuan ini harus disimpulkan dari sifat perobuatannya yaitu perobuatanyang dapat menimbulkan rasa sakit atau perasaan tidak enak kepadaorang
    lain.Menimbulkan rasa sakit itu atau luka kepada orang lain akibatyang dilakukan si pelaku (Terdakwa) dengan bermacammacam caraantara lain, memukul, menendang, menampar, menusuk, dll.Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur dalamdakwaan tunggal mengandung unsurunsur sebagai berikut :Dakwaan Primair : Unsur Kesatu. : Barangsiapa Unsur Kedua : dengan sengaja Unsur Ketiga : menimbulkan rasa sakit atau luka kepadaorang lain.Dakwaan Subsidair : Unsur Kesatu. : Barangsiapa Unsur Kedua : dengan sengaja
    Bahwa benar tindak kekerasan yang Terdakwa lakukan besertateman seangkatannya terhadap Saksi beserta teman seangkatannyaMenimbangMenimbangMenimbangtanpa direncanakan terlebin dulu akan tetapi merupakan tindakan yangtelah dilakukan oleh junior Wara angkatan 32.Berdasarkan uraian tersebut di atas, Majelis Hakim berpendapatbahwa Unsur Kedua dengan sengaja telah terpenuhi.Bahwa mengenai Unsur menimbulkan rasa sakit atau luka kepadaorang lain Bahwa menimbulkan rasa sakit atau luka pada/kepada oranglain
    Kehendakatau tujuan ini hrus disimpulkan dari sifat perbuatan yaitu perbutanyang dapat menimbulkan rasa sakit atau perasaan tidak enak kepadaorang lain/diri orang lain.Mengenai caranya dapat dilakukan dengan cara bermacammacamantara lain, dengan adanya sentuhan pada badan ornag lain yangdengan sendirinya menimbulkan rasa sakit atau luka.Cara itu dapat berupa, memukul,menendang, menampar ,menusuk,menginjak dan sebagainya.Menimbulkan kerugian pada kesehatan orag lain dapat diartikanmelakukan perbutan
    Selanjutnya apabila dipandang dari sudut lain yaitu) menurutyurisprudensi yang diartikan dengan penganiayaan itu adalah sesuatuperbuatan yang disengaja, sehingga menimbulkan perasaan tidakenak(penderitaan),rasa sakit (Pijn) atau luka.Bahwa berdasarkan keterangan para saksi dibawah sumpah,keterangan Terdakwa dan diperkuat dengan alat bukti lain terungkapfakta hukum sebagai berikut :1.
Register : 23-04-2021 — Putus : 27-05-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN MANOKWARI Nomor 72/Pid.B/2021/PN Mnk
Tanggal 27 Mei 2021 — Penuntut Umum:
AMINAH MUSTAFA, SH
Terdakwa:
ARISTO SOSIPATER YOMAKI alias ITO
10320
  • danhubungan Saksi dengan Terdakwa adalah hubungan pacaran;Bahwa Terdakwa melakukan tindak pemukulan terhadap Saksi sebanyak6 (enam) kali dengan menggunakan tangan kanannya yaitu Saksi dipukulpada bagian kepala belakang sebanyak 1 (satu) kali, bahu sebelah kiridipukul sebanyak 1 (Satu) kali, mata kanan sebanyak 2 (dua) kali, pipisebelah kiri sebanyak 1 (Satu) kali dan pipi sebelah kanan sebanyak 1(Satu) kali;Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh Terdakwa terhadap Saksiadalah Saksi mengalami rasa
    Simanjuntak, sebagai dokter Umum pada bagian unit Gawat DaruratRumah Sakit Umum Daerah Teluk Wondama yang telah melakukanpemeriksaan terhadap korban dengan hasil kesimpulan hasil pemeriksaan padapemeriksaan terhadap korban perempuan ditemukan luka robek dan memarpada pelipis mata kanan, Korban mengalami hantaman/benturan benda tumpul,hal ini ditandai dengan adanya luka robek disertai memar berwarna birukeunguan pada pelipis mata kanan, Hal tersebut mengakibatkan rasa sakit;Menimbang, bahwa Terdakwa
    pada saat itu Korban ingin menggigitTerdakwa; Bahwa atas perbuatan Terdakwa tersebut korban ELISABETH TABITASIKIRIT mengalami luka sebagaimana disebutkan dalam visum et repertumterhadap diri korban dengan hasil kesimpulan pemeriksaan korbanELISABETH TABITA SIKIRIT mengalami luka robek dan memar pada pelipismata kanan, Korban mengalami hantaman/benturan benda tumpul, hal iniditandai dengan adanya luka robek disertai memar berwarna biru kKeunguanpada pelipis mata kanan, hal tersebut mengakibatkan rasa
    SOESILO dalam Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP)Serta Komentar Komentarnya Lengkap Pasal Demi Pasal bahwa yangdimaksud dengan penganiayaan (mishandeling) yaitu dengan sengajamenyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa tidak enak (pin), atauluka;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum di persidangan Terdakwamelakukan pemukulan terhadap korban ELISABETH TABITA SIKIRIT pada hariJumat tanggal 22 Januari 2021 sekitar pukul 09.00 WIT di Kampung Manopi dirumah milik saudara APNER BARANSANO
    sakit;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas MajelisHakim berpendapat bahwa perbuatan Terdakwa terhadap korban ELISABETHTABITA SIKIRIT menyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa tidakenak (pin), atau luka terhadap korbannya telah memenuhi rumusan unsurmelakukan penganiayaan sehingga unsur ini telah terbukti secara sah danmeyakinkan menurut hukum;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 351 ayat (1)KUHP telah terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah
Register : 07-12-2020 — Putus : 03-02-2021 — Upload : 10-08-2021
Putusan PN BITUNG Nomor 197/Pid.B/2020/PN Bit
Tanggal 3 Februari 2021 — Penuntut Umum:
1.SUHENDRO G. K., S.H.
2.ANDREAS ATMAJI, S.H.
Terdakwa:
ZULFIKRAM BADARAB alias AWI
6734
  • , pada hariSelasa tanggal 13 Oktober 2020 sekitar jam 05.30 wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Oktober tahun 2020, atau setidaktidaknya dalam tahun 2020, bertempat di Jalan Lorong Kelurahan PatetenTiga Kecamatan Maesa Kota Bitung, atau setidaktidaknya di suatu tempatyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bitung,Halaman 14 dari 14 Putusan Nomor. 197/Pid B/2020/PN Bittelah melakukan penganiayaan yang mengakibatkan saksi/korban RISKILENGATO mengalami luka atau rasa
    Unsur Melakukan Penganiayaan Yang Mengakibatkan LukaBerat:Menimbang Bahwa menurut Arrest Hoge Raad tanggal 25 Juni1894 disebutkan yang dimaksud dengan penganiayaan itu adalahkesengajaan menimbulkan rasa sakit atau menimbulkan luka pada tubuhorang lain;Menimbang bahwa menurut Drs. P.A.F.
    ., untukmenyebut seseorang itu telan melakukan penganiayaan terhadap oranglain maka orang tersebut harus mempunyai opzet atau suatu kesengajaanuntuk:e Menimbulkan rasa sakit pada orang lain,e Menimbulkan luka pada tubuh orang lain ataue Merugikan kesehatan orang lain.Menimbang bahwa dengan kata lain, orang itu harus mempunyaiopzet yang ditujukan pada perbuatan untuk menimbulkan rasa sakit padaorang lain atau untuk menimbulkan luka pada tubuh orang lain ataupununtuk merugikan kesehatan orang lain;
    I, 1986, hal. 111);Menimbang bahwa UndangUndang ternyata tidak memberikanketentuan apakah yang diartikan dengan Penganiayaan (mishandeling)namun menurut Yurisprudensi yang diartikan dengan penganiayaan adalahkesengajaan menimbulkan rasa sakit atau menimbulkan luka pada tubuhorang lain (lihat Arrest Hoge Raad tanggal 25 Juni 1894);Menimbang bahwa tindak pidana penganiayaan yang diatur dalamPasal 351 KUHP merupakan tindak pidana materiil, tindak pidana tersebutbaru dapat dianggap sebagai telah selesai
    dilakukan oleh pelakunya jikaakibatnya yang tidak dikehendaki oleh UU itu benarbenar telah terjadi yakniberupa rasa sakit yang dirasakan oleh orang lain;Menimbang bahwa menurut Prof.
Register : 30-10-2015 — Putus : 28-01-2016 — Upload : 25-04-2016
Putusan PN Parigi Nomor 157/Pid.B/2015/PN Prg
Tanggal 28 Januari 2016 — RAMADHAN alias MADAN VS JPU
714
  • Unsur dengan sengaja menimbulkan rasa sakit atau luka pada orang lain ;Menimbang, bahwa selanjutnya unsurunsur tersebut akan dipertimbngkansebagaimana dibawah ini ;Ad.1.
    Unsur dengan sengaja menimbulkan rasa sakit atau luka pada orang lainMenimbang, bahwa untuk pertimbangan ini, maka terlebih dahulu dikemukakanbahwa didalam Memori van Toelichting (MVT) Wetboek Van Strafrecht dimuat suatuasas bahwa unsurunsur tindak pidana yang terletak di belakang perkataan dengansengaja (opzettelijk) adalah dikuasai atau diliputi olennya, dengan demikian nyataunsur dengan sengaja dalam unsur ini adalah meliputi perbuatan melakukan danatau menimbulkan rasa sakit atau luka pada orang
    Memorie van Toelichting(M.v.T) yang diikuti oleh praktek atau yurisprudensi, ialah willens en wettens(menghendaki dan mengetahui atau menginsafi), jadi seseorang melakukanperbuatan dengan sengaja apabila ia menghendaki (willens) perbuatan itu serta iaharus mengetahui atau menginsafi (wettens) akan akibat dari perbuatannya itu;Menimbang, bahwa dengan demikian untuk mengetahui ada tidaknya unsurdengan sengaja maka terlebih dahulu harus dibuktikan perbuatan materiil yangdiliputi berupa menimbulkan rasa
    rangka operasi ketupat Maleo2015 diwilayah Polsek Ampibabo dan mengantisipasi adanya informasi perkelahianantar pemuda di Desa Tomoli;Menimbang, bahwa akibat perbuatan Terdakwa, saksi korban mengalami lukatusuk pada pergelangan tangan kiri sebagaimana hasil Visum et repertum Nomor042/VER/Umum, tanggal 8 September 2015 sehingga dirawat dirumah sakitAnuntaloko Parigi dan mengakibatkan Saksi terhalang melakukan aktifitas seharihari,dengan demikian perbuatan Terdakwa tersebut telah menimbulkan luka dan rasa
    sebagai alasanpembenar dan atau alasan pemaaf, maka Terdakwa harusmempertanggungjawabkan perbuatannya;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab, makaharus dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana;Menimbang, bahwa mengenai penjatuhan pidana, maka Majelis Hakimberpendapat bahwa penjatuhan pidana bukanlah sebagai pembalasan atas perbuatanterdakwa serta tidak hanya untuk tujuan kepastian hukum semata, namun ditujukanuntuk pembinaan terhadap diri Terdakwa yang diselaraskan dengan rasa
Register : 01-12-2020 — Putus : 15-12-2020 — Upload : 15-12-2020
Putusan PA ANDOOLO Nomor 0311/Pdt.G/2020/PA.Adl
Tanggal 15 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
12843
  • sejak 3 (tiga) tahun 3 (tiga) bulan yang lalu karenaTergugat telah pergi meninggalkan Penggugat dan hingga saat ini Tergugat tidakpernah lagi datang menemui Penggugat; Penggugat dan Tergugat sejak berpisahtempat tinggal keduanya tidak pernah kembali rukun; Maka dapat disimpulkanbahwa bahtera rumah tangga Penggugat dan Tergugat, semakin hari semakingoyah, maka keadaan tersebut, oleh Majelis hakim dinilai bahwa Tergugat yangtidak menjalankan peran dan kewajibannya sebagai seorang suami,mengakibatkan rasa
    Sehinggadengan demikian Majelis hakim menilai perselisihnan antara Penggugat danTergugat terjadi secara terus menerus dan hingga saat ini belum menemukansolusi, dan dipersidangan Penggugat menampakkan rasa keengganannya untukmempertahankan rumah tangganya dengan Tergugat bahkan rasa keengganantersebut semakin besar, sehingga bukan solusi yang ada namun semakinmenambah lebar konflik antara keduanya.
    (tiga) tahun 3 (tiga) bulan yang lalu, Majelis Hakim telah berupayamenasehati agar Penggugat kembali rukun dengan Tergugat, akan tetaplPenggugat tidak ridha lagi melanjutkan rumah tangganya bersama Tergugat,maka antara Penggugat dan Tergugat telah sulit untuk merasakan keharmonisandalam membina rumah tangga;Menimbang, bahwa perceraian adalah perbuatan yang dibolehkan namundibenci oleh Allah SWT, dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak adalagi hak dan kewajiban antara keduanya, tidak ada rasa
    saling menyayang),mengasihi, rasa saling cinta mencintai dan rasa saling hormat menghormati antarakeduanya sebagaimana yang diamanatkan Pasal 33 UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan, sehingga jika mempertahankan rumah tanggayang telah pecah (broken marriage), halmana hakikat dari rumah tangga itusendiri telah hilang, maka akan berakibat fatal dan akan semakin menggiringPenggugat dan Tergugat ke dalam jurang ketersiksaan sehingga bahayanya akanlebih banyak daripada manfaatnya, oleh karenanya
Register : 03-02-2014 — Putus : 04-03-2014 — Upload : 07-03-2014
Putusan PN MUARA TEWE Nomor 19/PID.B/2014/PN.MTW
Tanggal 4 Maret 2014 — RAMLI Als ANU Bin ANTONIUS
429
  • berikut :Bahwa ia terdakwa RAMLI Als ANU ANTONIUS pada hariSelasa tanggal 19 Nopember 2013 sekitar jam 12.00 wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Nopember 2013, atausetidaktidaknya dalam tahun 2013 di kebun sawit Kandau H areal PT.AGU Butong, Desa Butong, Kecamatan Teweh Selatan, KabupatenBarito Utara, Kalimantan Tengah atau setidak tidaknya pada suatutempat tertentu yang masih termasuk di dalam daerah hukumPengadilan Negeri Muara Teweh, sengaja merusak kesehatan ataumenimbulkan rasa
    jarak antara Terdakwa dengan Saksi SARDIMAN Als DIMANBin EFFENDI saat peristiwa tersebut terjadi adalah sekitar setengahmeter dengan posisi saling berhadapan.Bahwa Saksi SARDIMAN Als DIMAN Bin EFFENDI ada melakukanperlawanan kepada Terdakwa, yaitu melakukan memukul Terdakwasebanyak 2 (dua) kali yang mengenai perut dan kepala Terdakwa,namun Terdakwa tidak terluka akibat pemukulan tersebut dan hanyamenyebabkan sakit.Bahwa Terdakwa mengetahui apabila tindakannya tersebut di atasakan dapat menimbulkan rasa
    Unsur Menimbulkan Rasa Tidak Enak, Sakit atau Luka Pada OrangLain;Ad.1 Unsur Barang Siapa :Bahwa yang dimaksud barang siapa adalah adalah siapa Sajayang dapat bertindak selaku subjek hukum, sebagai pelaku yang didakwamelakukan tindak pidana, dan kepadanya dipertanggungjawabkan atastindak pidana yang dilakukannya.Berdasarkan faktafakta yang terungkap di muka persidangan, dariketerangan saksisaksi, dan keterangan terdakwa sendiri, maka yangbertindak sebagai pelaku dalam perkara ini yaitu : terdakwa
    Dengandemikian cukup beralasan bagi Majelis Hakim untuk menyatakan dalamdiri pelaku sudah terdapat suatu pengetahuan dan kehendak untukmelakukan perbuatan sehingga unsur ini telah terpenuhi oleh perbuatanterdakwa.Ad.3 Unsur Menimbulkan Rasa Tidak Enak, Sakit atau Luka PadaOrang Lain;Unsur ini bersifat alternatif dan sebagai konsekwensinya apabilasalah satu komponen unsur terbukti maka terpenuhilah apa yangdikehendaki unsur ini.
    Dan agar pidana yang akandijatuhkan kelak memenuhi rasa keadilan, maka perlu dipertimbangkanPutusan Nomor : 19/Pid.B/2014/PN.Mtw. hal. 1718terlebih dahulu halhal yang memberatkan dan meringankan sebagaiberikut:Hal hal yang memberatkan :=> Perbuatan Terdakwa telah mengakibatkan lukaluka pada korban.Hal hal yang meringankan :e Terdakwa bersikap sopan di persidangan serta mengakuiperbuatannya sehingga memperlancar proses persidangan;e Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akanmengulanginya
Register : 07-10-2016 — Putus : 28-10-2016 — Upload : 18-11-2016
Putusan PA TULUNGAGUNG Nomor 2367/Pdt.G/2016/PA.TA
Tanggal 28 Oktober 2016 — Penggugat Penggugat
90
  • Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak berjalan harmonis,karena sejak awal pernikahan rumah tangga Penggugat dengan Tergugattidak didasari dengan rasa cinta dan kasih sayang antara keduanya, yangdisebabkan oarang tua Penggugat menjodohkan anaknya tanpa memintapersetujuan dari anaknya terlebin dahulu, dan penggugat menjalani rumahtangga dengan Tergugat karena terpaksa, dan kemudian setelah terjadiperkawinan Penggugat tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai istri,sehingga mengakibatkan
    pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksiadalah tetangga dekat Penggugat dan saksi tahu mereka adalahsuami isteri sah yang menikah sekitar bulan 13 Juni 2014;Bahwa saksi tahu setelah pernikahan tersebut, Penggugat denganTergugat bertempat tinggal dirumah orangtua Penggugat selama 6hari;Bahwa saksi tahu rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidakberjalan harmonis, karena sejak awal pernikahan rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat tidak didasari dengan rasa
    pokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksiadalah tetangga dekat Penggugat dan saksi tahu mereka adalahsuami isteri sah yang menikah sekitar bulan 13 Juni 2014;Bahwa saksi tahu setelah pernikahan tersebut, Penggugat denganTergugat bertempat tinggal dirumah orangtua Penggugat selama 6hari;;Bahwa saksi tahu rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidakberjalan harmonis, karena sejak awal pernikahan rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat tidak didasari dengan rasa
    dan dapat diterima sebagai alatbukti;Putusan Cerai Gugat, nomor: 2367/Pdt.G/2016/PA.TA Halaman 8 dari 16Menimbang, bahwa saksi 2 Penggugat, sudah dewasa dan sudahdisumpah, sehingga memenuhi syarat formal sebagaimana diatur dalam Pasal145 ayat (1) angka (3e) HIR;Menimbang, bahwa keterangan saksi 2 Penggugat mengenai dalildalilgugatan Penggugat tentang rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidakberjalan harmonis, karena sejak awal pernikahan rumah tangga Penggugatdengan Tergugat tidak didasari dengan rasa
    Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak berjalan harmonis,karena sejak awal pernikahan rumah tangga Penggugat dengan Tergugattidak didasari dengan rasa cinta dan kasih sayang antara keduanya, yangdisebabkan oarang tua Penggugat menjodohkan anaknya tanpa memintapersetujuan dari anaknya terlebih dahulu, dan penggugat menjalani rumahtangga dengan Tergugat karena terpaksa, dan kemudian setelah terjadiperkawinan Penggugat tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai istri,Putusan Cerai Gugat,
Register : 01-10-2015 — Putus : 25-11-2015 — Upload : 13-10-2016
Putusan PN JAKARTA BARAT Nomor 602 / Pdt.G / 2015 / PN.Jkt.Brt.
Tanggal 25 Nopember 2015 — PENGGUGAT, TERGUGAT
745
  • semakin besar dan tidak dapat dikendalikan antaraPenggugat dan Tergugat;Bahwa karena terlalu sering Penggugat dan Tergugat bertengkar / cekcok makaPenggugat merasa tidak sanggup lagi bertahan menghadapi keadaan yang demikian,yang akhirnya pada tanggal 23 Agustus 2013 Penggugat pergi dari rumahsementara, awalnya kepergian tersebut adalah agar masingmasing baik Penggugatmaupun Tergugat saling koreksi diri;Bahwa selama Penggugat meninggalkan rumah ternyata diantara Penggugat danTergugat tidak ada lagi rasa
    Selama Penggugat meninggalkan rumah ternyata diantaraPenggugat dan Tergugat tidak ada lagi rasa rindu, saling komunikasi, sehingga rumahtangga Penggugat dan Tergugat semakin hari semakin tidak dapat lagi dipersatukankembali, hal ini terbukti dari diperparah oleh Tergugat pada awal Januari 2015 telahmempunyai isteri dan sekarang sedang hamil, sehingga menurut Penggugat tidak adalagi harapan untuk mewujudkan kehidupan rumah tangga sebagai suami isteri danadalah lebih baik apabila perkawinan Penggugat
    Selama Penggugat meninggalkan rumah ternyatadiantara Penggugat dan Tergugat tidak ada lagi rasa rindu, saling komunikasi,sehingga rumah tangga Penggugat dan Tergugat semakin hari semakin tidak dapatlagi dipersatukan kembali; Tergugat pada awal Januari 2015 telah mempunyai isteri dan sekarang sedanghamil;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut diatas, menurut MajelisHakim, bahwa telah terbukti antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi pertengkarandan percekcokan yang berlangsung terus menerus
    anakanak Penggugat dan Tergugat yangmasih kecil dan juga yang masih sangat membutuhkan bimbingan dan asuhan dariorang tua, maka Majelis mempertimbangkan sebagai berikut :Menimbang, bahwa fakta yang terungkap dipersidangan dari keterangan saksi dan saksi Il dibawah sumpah menerangkan bahwa karena Penggugat telah pergimeninggalkan Tergugat, awalnya kepergian tersebut adalah agar masingmasing baikPenggugat maupun Tergugat saling koreksi diri, ternyata diantara Penggugat danTergugat tidak ada lagi rasa
    keadilan dan demi perkembangan jiwaanak tersebut, maka Majelis memberikan hak kepada Penggugat untuk setiap saatsesuai kesepakatan bersama, untuk bertemu atau berkumpul bersama anakanaktersebut, haruslah dilaksanakan dengan penuh kebijaksanaan, dan dilandasi rasa kasihsayang serta tanggung jawab sebagai seorang ibu terhadap anaknya, denganmengutamakan masa depan perkembangan jiwa anak tersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatasmaka petitum gugatan , sehingga dengan
Register : 28-04-2021 — Putus : 23-06-2021 — Upload : 10-09-2021
Putusan PN SORONG Nomor 122/Pid.B/2021/PN Son
Tanggal 23 Juni 2021 — Penuntut Umum:
ELISABETH N. PADAWAN, SH
Terdakwa:
MUH. ARIF ISMAIL
6616
  • Menyatakan terdakwa MUH.ARIF ISMAIL Alias LOLO telah terbuktibersalan melakukan Tindak Pidana Dengan Sengaja MelakukanPenganiayaan Terhadap Diri Korban SUPRIYANTO DAENG TOPO YangMenimbulkan Rasa Sakit Atau Luka sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 351 ayat (1) KUHP dalam Dakwaan Penuntut Umum2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa MUH.
    terdakwa MUH.ARIF ISMAIL pada hari Sabtu tanggal 13Februri 2021 sekitar jam 01.00 Wit atau setidaktidaknya pada suatu waktudalam bulan Februari tahun 2021 ataupun setidaktidaknya pada suatu waktupada tahun 2021 bertempat di Jalan dorowati kel.malasilen distrik sorong utarakota sorong atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sorong, yang berwenang memeriksadan mengadili perkara ini, Dengan Sengaja melakukan Penganiayaan yangmengakibatkan rasa
    Unsur Dengan Sengaja Melakukan Penganiayaan;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Unsur Dengan SengajaMelakukan Penganiayaan adalah dalam ilmu pengetahuan di artikan sebagaisetiap perbuatan yang di lakukan dengan sengaja untuk menimbulkan rasasakit atau luka pada orang lain ; Menimbang, bahwa menurut Hoge Raad , penganiayaan adalah Setiapperbuatan yang di lakukan dengan sengaja, untuk menimbulkan rasa sakit atauluka kepada orang lain dan sematamata menjadi tujuan dari orang itu danperbuatan itu tidak
    di buktikan dengan adanya surat keterangan dokter yang berupa VisumEt Repertum;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap diPersidangan, menurut Keterangan Saksisaksi, Korban, dan terdakwa diketahui bahwa telah terjadi peristiwa dengan sengaja melakukanpenganiayaan pada Penganiayaan yang mengakibatkan rasa sakit atau lukayang dilakukan terdakwa terhadap saksi korban Supriyanto Daeng Tompo padahari Sabtu tanggal 13 Februri 2021 sekitar jam 01.00 Wit bertempat di Jalandorowati kel.malasilen
    tahanan, maka untukmemudahkan pelaksanaan putusan, cukup beralasan kiranya status penahananterdakwa dipertahankan ;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana makaberdasarkan pasal 222 ayat (1) KUHAP, kepadanya dibebani membayar biayaperkara, yang besarnya disebutkan nanti dalam amar putusan ; Menimbang, bahwa sebelum Pengadilan menjatuhkan pidana dipandangperlu juga memperhatikan halhal sebagai berikut ; Halhal yang memberatkan : Perbuatan terdakwa mengakibatkan perasaan tidak enak, rasa
Register : 20-06-2016 — Putus : 08-08-2016 — Upload : 06-12-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 161/Pid.Sus/2016/PN.Ktb
Tanggal 8 Agustus 2016 — H.M.JURI Als MATJURI Als H.AMAT Bin Alm SAPI'I WARDA
585
  • , mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapatmenimbulkan ketergantungan, yang dibedakan ke dalam golongangolongansebagaimana terlampir dalam UndangUndang ini ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Narkotika Golongan dalampenjelasan Pasal 6 ayat (1) huruf a UndangUndang Republik Indonesia Namor : 35Tahun 2009 tentang Narkotika adalah : Narkotika yang hanya dapat digunakan untukHalaman 9 dari 13Putusan Nomor.161/Pid.Sus/2016/PN Ktb.tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan
    sabu dengan caramemesan melalui telepon kepada saudara Tolib (DPO) yang kemudian diantarkan olehorang suruhan saudara Tolib yang terdakwa tidak kenal;Menimbang, bahwa dari uraian pertimbangan diatas, Majelis Hakimberpendapat bahwa terdakwa telah menguasai narkotikan golongan bukan tanpa ijindari yang berwenang telah terbukti secara sah dan meyakinkan ;Menimbang, bahwa azas penting dalam hukum pidana yaitu bahwa tujuanpemidanaan tidak semata mata sebagai tindakan balas dendam dari pemberiannestapa rasa
    sakit tetapi yang lebih penting bahwa pemidanaan itu bertujuan agarterpidana menyadari kesalahannya sehingga tidak berbuat yang sama lagi dikemudian hari, sehingga pemidanaan itu bertujuan sebagai bentuk pembelajaran danpenyadaran ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis menjatuhkan pidana, perlu Majelis Hakimungkapkan bahwa Majelis Hakim dalam menyelesaikan perkara selalu didasarkankepada ketentuan Perundang undangan yang berlaku ( unsur yuridis ) namun agarputusan Hakim dipandang adil atau memenuhi rasa
    keadilan bagi terdakwa, Negaradan masyarakat maka Majelis Hakim harus pula mempertimbangkan unsur philosofisdan unsur sosiologis sehingga penyelesaian perkara tidak sematamata hanya bertitiktolak pada permasalahan hukum yang berkembang atau kepastian hukum melainkanharus dapat menjiwai nilai nilai yang berkembang serta rasa keadilan di masyarakatsehingga tercapai tujuan hukum yakni kepastian hukum dan keadilan ;Halaman 10 dari 13Putusan Nomor.161/Pid.Sus/2016/PN Ktb.Menimbang, bahwa selanjutnya
    Majelis Hakim berpendapat lamanya pidanayang akan dijatuhnkan dalam amar putusan, berdasarkan fakta yang terungkapdipersidangan telah sesuai dengan rasa keadilan hukum maupun masyarakat ;Menimbang, bahwa karena terdakwa berada dalam tahanan, maka denganmemperhatikan ketentuan pasal 22 ayat (4) KUHAP, masa penangkapan dan masapenahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yangdijatuhkan ;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dalam perkara ini ditahan danpenahanan terhadap
Putus : 25-09-2014 — Upload : 13-10-2014
Putusan PN BONDOWOSO Nomor 208/Pid.B/2014/PN Bdw
Tanggal 25 September 2014 — Selamet Eko Prawoto bin Juari alias Pak Rosi
3312
  • Menyatakan terdakwa Selamet Eko Prawoto bin Juari alias Pak Rosibersalah melakukan tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan lukaatau rasa sakit, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351ayat 1 KUHP dalam dakwaan tunggal;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Selamet Eko Prawoto bin Juari aliasPak Rosi dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan dikurangi selamaterdakwa ditahan;3.
    berikut:Bahwa ia terdakwa Selamet Eko Prawoto bin Juari alias Pak Rosi padahari Jumat, tanggal 1 Agustus 2014 sekira jam 16.00 WIB atau setidaktidaknyamasih dalam bulan Agustus 2014 bertempat di depan rumah Terdakwa diDusun Lengkong, Desa Kalitapen, Kecamatan Tapen, Kabupaten Bondowoso,atau pada suatu tempat setidaktidaknya masih dalam daerah hukumPengadilan Negeri Bondowoso, ia Terdakwa telah dengan sengaja melakukanpenganiayaan terhadap Saksi Korban Nur Aini alias Bu Tus yang menyebabkanluka dan rasa
    Saksi Nuraini alias Bu Tus, di bawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:e Bahwa saksi kenal dengan terdakwa dan tidak ada hubungankeluarga maupun pekerjaan; Bahwa Saksi pada hari Jumat tanggal 1 Agustus 2014 sekitar pukul16.00 WIB bertempat di Dusun Lengkong, Desa Kalitapen,Kecamatan Tapen, Kabupaten Bondowoso, telah dipukul pada mulutdan bibir, dicekik pada leher dari belakang dan ditarik ke atas olehTerdakwa;Bahwa akibat perbuatan Terdakwa, Saksi mengalami rasa sakit ditenggorokan,
    bahwa dalam persidangan telah dihadapkan seorangTerdakwa yang bernama Selamet Eko Prawoto bin Juari alias Pak Rosi, yangmana setelah identitasnya diperiksa oleh Majelis Hakim ternyata benar dansesuai dengan identitas Terdakwa dalam surat dakwaan Penuntut Umum;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur tersebut telah terpenuhi;Ad.2. unsur melakukan penganiayaan;Halaman 11 dari 14 Putusan Nomor 208/Pid.B/2014/PN.Bdw.Menimbang, bahwa yang dimaksud penganiayaan adalah perbuatandengan sengaja menimbulkan rasa
    tidak enak, rasa sakit atau luka, termasukjuga merusak kesehatan orang dengan sengaja;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan,Saksi Korban Nur Aini alias Bu Tus pada hari Jumat tanggal 1 Agustus 2014sekitar pukul 16.00 WIB bertempat di Dusun Lengkong, Desa Kalitapen,Kecamatan Tapen, Kabupaten Bondowoso, telah dipukul pada mulut dan bibir,dicekik pada leher dari belakang dan ditarik ke atas oleh Terdakwa;Menimbang, bahwa kejadian pemukulan oleh Terdakwa kepda SaksiKorban
Register : 04-02-2019 — Putus : 21-02-2019 — Upload : 01-04-2019
Putusan PA NEGARA BANJARMASIN Nomor 15/Pdt.G/2019/PA.Negr
Tanggal 21 Februari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
163
  • Pernikahan Pemohon dengan Termohon karena dijodohkan olehorang tua Pemohon, sehingga Termohon tidak ada rasa cintaterhadap Pemohon;. Bahwa Sejak bulan Mei 2017, Pemohon pulang ke rumah orang tuaPemohon, sebagaimana alamat Pemohon di atas, dan sekarang sudahpisah tempat tinggal kurang lebin 1 (satu) tahun, Pemohon merasakeutuhan rumah tangga Pemohon dan Termohon tidak mungkin lagidipertahankan akibat hal tersebut di atas dan tidak ada harapan untukhidup rukun dalam rumah tangga;.
    maka upaya damai melalui mediasi tidak dapat dilaksanakan ;Menimbang, bahwa yang menjadi alasan Pemohon mengajukanpermohonan cerai terhadap Termohon karena sejak tanggal 8 Mei 2017terjadi pertangkaran antara Pemohon dan Termohon yang disebabkanTermohon punya sifat keras kepala sehingga tidak mau menerimanasehat Pemohon, Termohon selalu bersikap acuh terhadap Pemohondan tidak menghargai Pemohon, Pernikahan Pemohon dengan Termohonkarena dijodohkan oleh orang tua Pemohon, sehingga Termohon tidakada rasa
    Bahwa Termohon tidak lagi memberikan nafkah kepada Pemohon;Bahwa upaya pihak keluarga tidak berhasil merukunkan Pemohon danTermohon ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atasdapat disimpulkan fakta hukum sebagai berikut :1.Bahwa perkawinan adalah ikatan lahir batin antara seorang pria denganseorang wanita sebagai suami istri dengan tujuan untuk membentukkeluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa, ikatan lahir batin yang merupakanperwujudan dari rasa
    cinta kasih sayang antara keduanya dalamhubungan yang erat dan harmonis, untuk menciptakan kedamaian,ketenangan, ketenteraman dan kesejahteraan;Bahwa perselisihan dan pertengkaran Pemohon dan Termohonmerupakan indikasi bahwa antara Pemohon dan Termohon tidak adalagi rasa cinta, kasih dan sayang sehingga patut dipastikan telahterjadi dan telah berlangsung perselisihan dan pertengkaran yang telahmenimbulkan perpecahan dalam rumah tangga dan sendisendiHal. 11 dari 16 hal.
    beratnya beban penderitaan lahir batin bagiPemohon dan Termohon dan tidak adanya kepastian hukum, karenameskipun secara formal masih terikat dalam perkawinan yang sah,tetapi secara materiil perkawinan tersebut sudah tidak utuh lagi, hal inimenimbulkan suasana rumah tangga yang tidak nyaman, oleh karenaitu penyelesaian yang dipandang adil dan bermanfaat bagi Pemohondan Termohon adalah perceraian, karena dengan menutup pintuperceraian bagi rumah tangga Pemohon dan Termohon dipandangtidak sesuai dengan rasa