Ditemukan 1579 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 30-01-2014 — Upload : 25-02-2014
Putusan PN POSO Nomor 291/PID.SUS/2013/PN.PSO
Tanggal 30 Januari 2014 —
213
  • (THD).
    Saksi Fil Razag alias Acak:Bahwa pada hari Senin tanggal 02 September 2013 sekitar pukul 13.00wita bertempat dirumah desa Malei Kecamatan Lage Kabupaten Poso,ditangkap oleh petugas Polisi karena ditemukan obat Tryhexiphenidel(THD) dirumah milik terdakwa;Bahwa saksi mengetahui kalau terdakwa menjual obat Tryhexiphenidel(THD) pada saat ada acara pesta kawin di desa Malei, terdakwamenawarkan obat Tryhexiphenidel (THD) kepada saksi untuk menjualkembali obat Tryhexiphenidel (THD) kepada orang lain;Bahwa
    saksi mengetahui terdakwa menjual obat Tryhexiphenidel (THD)kepada saksi sebanyak 2 (dua) kali yakni 1).
    (THD) obat apa;e Bahwa terdakwa menjual obat trinexyphenidy! (THD) dengan keuntungansejumlah Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah);e Bahwa terdakwa membeli obat trinexyphenidyl (THD) dari temanbernama Unceng yang beralamat di Palu dan terdakwa membeli obattersebut pada Uceng dengan cara berhutang seharga Rp.15.000, (limabelas ribu rupiah) dan nanti setelah laku jual, baru terdakwa bayarkepada Uceng;e Bahwa terdakwa menjual trinexyphenidyl (THD) tidak ada ijin;Hal.11 dari 22 Hal.
    (THD) kepada orang lain;Bahwa terdakwa mendapat keuntungan dari hasil penjualan obattrinexyphenidyl (THD) dengan keuntungan sejumlah Rp.100.000,(seratus ribu rupiah);Hal.13 dari 22 Hal.
Putus : 31-03-2015 — Upload : 08-09-2015
Putusan PN TOLITOLI Nomor 9/Pid.Sus/2015/PN.Tli
Tanggal 31 Maret 2015 —
306
  • ), kemudian Terdakwa menjual obat Tryhexyphenidyl(THD) tersebut kepada Saksi ARIPULLAH ANWAR alias ULLA sebanyak 5(lima) butir seharga Rp. 10.000, (sepuluh ribu rupiah);Bahwa setelah mendapatkan obat Tryhexyphenidyl (THD) dari Terdakwa, SaksiARIPULLAH ANWAR alias ULLA menyerahkan obat tersebut kepada PetugasKepolisian yaitu Saksi EDI DUNGGIO dan Saksi MUH.
    ) kepada Terdakwaseharga Rp. 10.000, (sepuluh ribu rupiah) dengan tujuan untuk mengetahuiapakah benar Terdakwa menjual obat Tryhexyphenidyl (THD);Bahwa setelah mendapatkan obat Tryhexyphenidyl (THD) dari Terdakwa, SaksiARIPULLAH ANWAR alias ULLA menyerahkan obat tersebut kepada Saksi,kemudian Saksi bersama dengan MUH.
    ARIFIN serta SaksiBASRI ABDUL SAMID alias BASRI untuk membeli Tryhexyphenidyl (THD)dari Terdakwa;Bahwa Terdakwa menjual obat Tryhexyphenidyl (THD) tersebut kepada Saksisebanyak 5 (lima) butir seharga Rp. 10.000, (sepuluh ribu rupiah);Bahwa setelah mendapatkan obat Tryhexyphenidyl (THD) dari Terdakwa, Saksimenyerahkan obat tersebut kepada Saksi EDI DUNGGIO dan Saksi MUH.ARIFIN;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat yang padapokoknya tidak berkeberatan dan membenarkannya;3BASRI ABDUL
    ARIFINmenyuruh Saksi ARIPULLAH ANWAR alias ULLA untuk membeli obatTryhexyphenidyl (THD) kepada Terdakwa dengan tujuan untuk mengetahuiapakah benar Terdakwa menjual obat Tryhexyphenidyl (THD);Bahwa Terdakwa menjual obat Tryhexyphenidyl (THD) tersebut kepada SaksiARIPULLAH ANWAR alias ULLA sebanyak 5 (lima) butir seharga Rp.10.000, (sepuluh ribu rupiah);Bahwa setelah mengetahui obat yang dijual Terdakwa jenis obatTryhexyphenidyl (THD) terlarang maka Saksi bersama dengan Saksi EDIDUNGGIO dan MUH.
    ), kemudian Terdakwa menjual obatTryhexyphenidyl (THD) tersebut kepada Saksi ARIPULLAH ANWAR alias ULLAsebanyak 5 (lima) butir seharga Rp. 10.000, (sepuluh ribu rupiah), selanjutnya setelahmendapatkan obat Tryhexyphenidyl (THD) dari Terdakwa, Saksi ARIPULLAHANWAR alias ULLA menyerahkan obat tersebut kepada petugas Kepolisian, kemudianjam 20.30 WITA petugas Kepolisian mendatangi dan mengamankan Terdakwa yangberada di rumah MARYATI, selanjutnya dilakukan penggeledahan terhadap Terdakwadan ditemukan
Register : 20-08-2019 — Putus : 08-10-2019 — Upload : 16-12-2020
Putusan PN LUWUK Nomor 188/Pid.Sus/2019/PN Lwk
Tanggal 8 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
DEDI RIYANTO, SH
Terdakwa:
Sudirman Lamansa alias Diman
7219
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 287 (dua ratus delapan puluh tujuh) butir obat / pil THD
      putin dimana salah satu sisiberlambang Y yang merupakan Triheksifenidil Hidroklorida (THD) kepadaSaksi Muh.
      handphonetersebut bahwa ada pesanan pil THD Terdakwa yang dikirim dari Luwuksudah sampai di Pelabuhan Banggai melalui kapal Lady Vera, selanjutnyaAnggota Satuan Reserse Narkoba Polres Banggai Kepulauan bersamadengan Terdakwa melakukan pengecekan di kapal Lady Vera bersama ABKkapal tersebut kemudian ditemukan 3 bungkus plastik yang di dalamnyaberisi 286 (dua ratus delapan puluh enam) obat / pil THD;Halaman 7 dari 17 Putusan Nomor 188/Pid.Sus/2019/PN Lwk Bahwa tujuan Terdakwa memiliki obat jenis THD
      adalah akan dijualkepada orang yang membutuhkan dan mendapat keuntungan; Bahwa Terdakwa juga pernah memakai/mengkonsumsi obet jenis THD; Bahwa terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang untukmengedarkan obat jenis THD; Bahwa Saksi mengenal barang bukti yang diperlinatkan dipersidanganberupa 287 (dua ratus delapan puluh tujuh) butir obat/ pil jenis THD dan 1(Satu) buah Hand Phone merk Nokia Warna hitam.adalah barang yangSaksi temukan pada saat penangkapan Terdakwa;Atas keterangan saksi
      Balut; Bahwa tujuan Saksi membeli obat THD dari terdakwa untuk saksikonsumsi sendiri untuk menenangkan perasaan; Bahwa Saksi membeli obat THD dari Terdakwa dengan caramemesan melalui telepon atau sms, setelan ada barangnya, Saksimendatangi Terdakwa dan menyerahkan uang untuk selanjutnya Terdakwamenyerahkan obat THD tersebut kepada Saksi;Atas keterangan saksi yang dibacakan tersebut, Terdakwa menyatakanbenar;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah membacakan keterangan ahli atasnama Asriansyah, S.
Register : 24-07-2012 — Putus : 19-09-2012 — Upload : 04-12-2012
Putusan PN KOTABARU Nomor 151/Pid.Sus/2012/PN.Ktb
Tanggal 19 September 2012 — FATMAWATI Als MUMAH Binti Alm SAID
297
  • Menyatakan barang bukti berupa :e 17 (tujuh belas) butir Carnopen/Zenit ;e 600 (enam ratus) butir Dextro ;e 330 (tiga ratus tiga puluh) butir obat THD ;e 1 (satu) buah dompet warna hitam ;Dirampas untuk dimusnahkan.5.
    Bahwa obatobatantersebut terdakwa peroleh dari membeli di Kotabaru dengan hargaRp. 125.000, per 50 butir obat zenit, obat THD Rp. 100.000, per 20bungkus (1 bungkus isi 6 butir) dan obat dextro Rp. 100.000, per 20bungkus (per bungkus isi 20 biji) lalu obatobatan tersebut terdakwajual kembali kepada orangorang yang membutuhkan dengan hargauntuk obat zenit Rp. 5.000,/butir atau Rp. 40.000, /keping, untukobat THD dijual Rp. 5.000,/3 biji sedangkan untuk obat dextro dijualRp. 5.000,/10 butir, dari hasil
    pejualan tersebut terdakwamendapatkan keuntungan dari menjual obat zenit Rp. 15.000,/keping, untuk obat THD Rp. 5.000,/6 butir dan untuk obat dextro Rp.5.000,20 butir.
    Said ;Bahwa Saksi mengerti mengapa dijadikan sebagaisaksi dalam perkara ini yaitu karena saksi telahmembli obat THD kepada terdakwa Fatmawati ;Bahwa kejadiannya yaitu pada hari Kamis tanggal17 Mei 2012 sekira jam 10.00 wita di rumahterdakwa di desa Rampa Rt 04 kec. Pulau Sebukukab. Kotabaru, saksi membeli obat THD kepadaterdakwa sebanyak 4 bungkus dengan isi 12 butirdengan harga Rp. 20.000.
Putus : 03-03-2016 — Upload : 18-04-2016
Putusan PN MAROS Nomor 06/Pid.Sus/2016/PN.Mrs
Tanggal 3 Maret 2016 — - Terdakwa Anak : M. Ramlan Arsal alias Ambang Bin Abdul Razak - JPU : Dhevid Setiawan, S.H
656
  • Bahwa terdakwa menjual obat TRAMADOL, TRIHEXYPHENIDYL (THD)dan ALPRZOLAM tersebut tidak memiliki SIPA (Surat Izin Praktek Apoteker)untuk penyaluran kemasyarakat dan tidak menggunakan resep dokter.
    Bahwa obat TRAMADOL, TRIHEXYPHENIDYL (THD) dan ALPRZOLAMtersebut merupakan obat Obat Keras (Daftar G) dimana proses penyaluranatau pendistribusiannya kepada masyarakat harus menggunakan resepdokter dan maksimal 10 (sepuluh) butir.Perbuatan terdakwa tersebut diatas sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 197 Jo.Pasal 106 ayat (1) UndangUndang RI.Nomor 36tahun 2009 tentang Kesehatan.ATAUKEDUA: Bahwa ia terdakwa M.
    besar (kosong), 31 (tiga puluh satu)buah botol tempat obat ukuran kecil (Kosong).Bahwa obat TRAMADOL, TRIHEXYPHENIDYL (THD) dan ALPRZOLAMtersebut merupakan obat dalam golongan Obat Keras (Daftar G) yangdalam penyaluran atau pendistribusiannya kepada masyarakat harusHalaman 15 dari 21 Putusan Nomor 6/Pid.B/20 16/PN.Mrs.
    Bahwa obat TRAMADOL jikadikonsumsi secara berlebin dapat mempengaruhi saraf seseorang,ketergantungan, untuk obat TRIHEXYPHENIDYL (THD) jika dikonsumsi tanpaberdasarkan petunjuk dokter dapat menimbulkan euphoria atau kegembiraanyang berlebihan, halusinasi sedangkan untuk obat ALPRZOLAM jika dikonsumsitanpoa berdasarkan petunjuk dokter dapat menimbulkan mulut kering, mual,muntah, Amnesia, dan kejangkejang.
    Unsur tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkanobat dan bahan yang berkhasiat obat.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dipersidangan jika Terdakwamenjual obat TRAMADOL, TRIHEXYPHENIDYL (THD) dan ALPRZOLAMtersebut tidak memiliki SIPA (Surat Izin Praktek Apoteker) untuk penyalurankemasyarakat dan tidak menggunakan resep dokter.
Register : 25-01-2018 — Putus : 17-04-2018 — Upload : 04-06-2018
Putusan PN MASAMBA Nomor 13/Pid.Sus/2018/PN Msb
Tanggal 17 April 2018 — Penuntut Umum:
1.SYARBINI, SH.
2.JOKO SUTRISNO, S.H.
Terdakwa:
ADNAN AFANDI Alias ADNAN BIN BAHTIAR
2220
  • denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 6 (enam) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 160 (seratus enam puluh) butir tablet bulat pipih warna putih yang pada bagian tengahnya terdapat logo huruf Y yang diduga sediaan farmasi berupa obat jenis Trihexyphenidyl (THD
      6(enam) butir dijual seharga Rp. 20.000, (dua puluh Ribu Rupiah), kemasanTRAMADOL berisi 16 (enam belas ) butir dijual seharga Rp. 50.000, (limapuluh ribu rupiah; sedangkan untuk obat jenis THD yang kemudiankemasan THD berisi 4 (empat) butir dijual seharga Rp. 10.000, (SepuluhRibu Rupiah; kemasan THD berisi 6 (enam) butir dijual seharga Rp.20.000, (dua puluh Ribu Rupiah), dimana keuntungan hasil penjual obatobatan tersebut digunakan untuk keperluan seharihari oleh terdakwa.
      dan THD tersebut terdakwa masukkankedalam kantong plastik warna hitam yang kemudian terdakwa simpandibawah mesin cuci yang ada diruangan dapur dan pada saat aparatKepolisian datang kerumah terdakwa, terdakwa kemudian mengambilobat tersebut; Bahwa Terdakwa memperoleh obat jenis Tramadol dan THD tersebutdari Mama Aira yang beralamat di Saptamarga, Kec.
      Tramadol kemasan berisi 16 (enam belas) butir terdakwa jualseharga Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah), obat jenis THD kemasanberisi 4 (empat) butir terdakwa jual seharga Rp. 10.000, (Sepuluh riburupiah) dan obat jenis THD kemasan berisi 8 (delapan) butir terdakwajual seharga Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah);Bahwa Terdakwa membenarkan barang bukti yang diperlihatkandipersidangan; Bahwa Terdakwa tidak memiliki keahlian khusus atau bekerja sebagaiapoteker untuk melakukan penjualan obat jenis THD
      jualseharga Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah), obat jenis THD kemasanberisi 4 (empat) butir terdakwa jual seharga Rp. 10.000, (Sepuluh riburupiah) dan obat jenis THD kemasan berisi 8 (delapan) butir terdakwajual seharga Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah);Bahwa Terdakwa membenarkan barang bukti yang diperlihatkandipersidangan; Bahwa Terdakwa tidak memiliki keahlian khusus atau bekerja sebagaiapoteker untuk melakukan penjualan obat jenis THD dan Tramadoltersebut;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis
Register : 02-12-2020 — Putus : 14-01-2021 — Upload : 02-02-2021
Putusan PN POLEWALI Nomor 254/Pid.Sus/2020/PN Pol
Tanggal 14 Januari 2021 — Penuntut Umum:
ADRIAN DWI SAPUTRA, SH
Terdakwa:
RAMLI Alias RAMLI Bin Alm. H.MUSA
9823
  • selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan dan denda sejumlah Rp 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;
  • Menetapkan masa Penangkapan dan Penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Memerintahkan Terdakwa untuk tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 127 (seratus dua puluh tujuh) butir THD
      (THD) kepada Terdakwa dengan harga Rp.10.000, (Sepuluh ribu rupiah) perbutirnya.
      Tahir membeli Obat Jenis Trihexyphenidyl (THD)tersebut, kemudian saksi Aryo Pamungkas Alias Aryo Bin M.
      Tahirmembeli Obat Jenis Trihexyphenidyl (THD) tersebut, kKemudian saksi AryoPamungkas Alias Aryo Bin M.
      Tahir membeliObat Jenis Trihexyphenidyl (THD) tersebut, kKemudian saksi Aryo PamungkasAlias Aryo Bin M.
Register : 27-12-2017 — Putus : 27-02-2018 — Upload : 30-08-2018
Putusan PN DONGGALA Nomor 341/Pid.Sus/2017/PN Dgl
Tanggal 27 Februari 2018 — Penuntut Umum:
1.DENI MULIAWAN,SH
2.MAIKEL F. KORENGKENG, S.H.
Terdakwa:
YUNIARTI alias YUNI
6927
  • NATI yangberada di dalam rumah terdakwa, kemudian obat Trihexyphenidyl (THD) obat kerasdaftar G berbentuk tablet warna putih salah satu sisi bertuliskan huruf Y terdakwaambil, selanjutnya keesokan harinya pada hari Jumat tanggal 11 Agustus 2017terdakwa membawa obat Trihnexyphenidyl (THD) obat keras daftar G berbentuk tabletwama putin salah satu sisi bertulisakn huruf Y ke Desa Siboalong Kec. BalaesangKab.
    NATI memberikan obat Trihexyphenidyl(THD) obat keras daftar G berbentuk tablet warna putih salah satu sisibertulisakn huruf Y kepada terdakwa jumlahnya berbedabeda, pertama kaliterdakwa mengambil obat Trihexyphenidyl (THD) obat keras daftar G berbentuktablet warna putih salah satu sisi bertulisakn huruf Y dari sdri.
    diperiksa oleh anggota ternyata ditemukan 156(seratus lima puluh enam) butir tablet Trihexyphenidyl (THD) didalam kantongcelana belakang saksi Bustani Alias Jek yang tidak lain adalah suami terdakwapada saat terdakwa dibonceng oleh saksi Bustani Alias Jek dengan menggunakansepeda motor merk Yamaha mio warna hitam ;Bahwa terdakwa membeli obat keras daftar G jenis Trihexyphenidyl (THD) darisdri.
    NATI memberikan obat Trihexyphenidyl (THD) obatkeras daftar G berbentuk tablet warna putih salah satu sisi bertulisakn huruf Ykepada terdakwa jumlahnya berbedabeda, pertama kali terdakwa mengambil obatTrihexyphenidyl (THD) obat keras daftar G berbentuk tablet warna putih salah satusisi bertulisakn huruf Y dari sdri.
    NATI memberikan obat Trihexyphenidyl(THD) obat keras daftar G berbentuk tablet warna putih salah satu sisi bertulisaknhuruf Y kepada terdakwa jumlahnya berbedabeda, pertama kali terdakwamengambil obat Trihexyphenidyl (THD) obat keras daftar G berbentuk tabletwarna putin salah satu sisi bertulisakn huruf Y dari sdri.
Putus : 21-04-2016 — Upload : 30-05-2016
Putusan PN AMUNTAI Nomor 97/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 21 April 2016 — - AHMAD MUJAHID Alias DUDA Bin ARLAN;
416
  • dengan harga Carnophen per keping nyaseharga Rp.35.000, sedangkan untuk THD apabila saksi Martuni berhasil menjualsemua maka hasil penjualan THD dibagi dua anatara Terdakwa dengan saksiMartuni dan Terdakwa juga menjual obat daftar G jenis Carnophen sebanyak 3(tiga) butir kepada saksi M.
    untuk THD apabila saksi Martuni berhasil menjualsemua maka hasil penjualan THD dibagi dua anatara Terdakwa dengan saksiMartuni dan Terdakwa juga menjual obat daftar G jenis Carnophen sebanyak 3(tiga) butir kepada saksi M.
    rupiah) sedangkan untuk THD apabila saksiMartuni berhasil menjual semua maka hasil penjualan THD dibagi dua antaraTerdakwa dengan saksi Martuni dan Terdakwa juga menjual obat daftar G jenisCarnophen sebanyak 3 (tiga) butir kepada saksi M.
    Fahmi seharga Rp.10.000, (sepuluh riburupiah);Bahwa Terdakwa mendapatkan obat daftar G jenis Carnophen dan THD dengancara membeli dari Sdr.
    Fahmi seharga Rp.10.000, (sepuluh riburupiah);e Bahwa Terdakwa mendapatkan obat daftar G jenis Carnophen dan THD dengancara membeli dari Sdr.
Register : 04-04-2019 — Putus : 27-05-2019 — Upload : 01-09-2019
Putusan PN POLEWALI Nomor 46/Pid.Sus/2019/PN Pol
Tanggal 27 Mei 2019 — Penuntut Umum:
SUGIANTI, SH
Terdakwa:
SYAIFUL BASRIYANSYAH Bin UMAR
2415
  • ) tahun dan 9 (sembilan) bulan dan denda sebesar Rp. 200. 000. 000,- (dua ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
  • Menetapkan lamanya masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;\
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 128 (seratus dua puluh delapan) butir obat merk THD
      /Pil Koplo/Boje dengan sisa setelah dilakukan pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik dari Laboratorium Forensik Cabang Makassar yaitu sebanyak 127 (seratus dua puluh tujuh) butir obat merk THD/Pil Koplo/ Boje;
    • Uang tunai sejumlah Rp. 175. 000,- (seratus tujuh puluh lima ribu rupiah);

    dirampas untuk Negara;

    1. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5. 000, - (lima ribu rupiah).
      Menyatakan barang bukti berupa: 128 (seratus dua puluh delapan) butir obat merk THD/Pil Koplo/Bojedengan sisa setelah dilakukan pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik dariLaboratorium Forensik Cabang Makassar yaitu sebanyak 127 (sSeratusdua puluh tujuh) butir obat merk THD/Pil Koplo/ Boje;dimusnahkan; Uang tunai Rp. 175. 000, (Seratus tujuh puluh lima ribu rupiah);dirampas untuk Negara;4.
      . 000, (Seratus tujuh puluh lima ribu rupiah) yang merupakan hasilpenjualan obat THD/ pil koplo/ boje;Bahwa Saksi mengakui jika 128 (Seratus dua puluh delapan) butir obatTHD/ pil koplo/ boje tersebut adalah sisa dari 160 (Seratus enam puluh)Halaman 19 dari 36 halaman Putusan Nomor 46/Pid.Sus/2019/PN.Polobat THD/ pil koplo/ boje yang dijual Saksi dan obat THD/ pil koplo/ bojetersebut didapatkan Saksi dari Terdakwa; Bahwa kemudian Petugas Kepolisian tersebut meminta Saksi untukmenunjukkan rumah terdakwa
      kali ini menjual obat THD/ pilkoplo/ boje;Keterangan saksi dibenarkan oleh TerdakwaMenimbang, bahwa Penuntut Umum membacakan keterangan ahli di dalamBerita Acara Pemeriksaan (BAP) Penyidik yaitu:1.
      obat THD/ pil koplo/ bojeyang diketemukan Petugas Kepolisian pada diri Saksi Andika BinSulaiman adalah milik Terdakwa yang dijual oleh Saksi Andika BinSulaiman;Bahwa obat THD/ pil koplo/ boje tersebut Terdakwa dapatkan dengan caramembeli dari Aswan di Bungabunga, Kecamatan Matakali, KabupatenPolewali Mandar seharga Rp. 600.000, (enam ratus ribu) untuk 160(seratus enam puluh) butir obat THD/ pil koplo/ boje;Bahwa kemudian Terdakwa dan Saksi Andika Bin Sulaiman dibawa olehPetugas Kepolisian tersebut
      Hdan Ahmad Nur tidak memperoleh barang bukti lagi;Bahwa Terdakwa mengakui jika barang bukti obat THD/ pil koplo/ boje yangdiketemukan Saksi Abd. Gafur, S.
Register : 14-06-2021 — Putus : 26-08-2021 — Upload : 13-09-2021
Putusan PN DONGGALA Nomor 206/Pid.Sus/2021/PN Dgl
Tanggal 26 Agustus 2021 — Penuntut Umum:
1.AMRY MANGIHUT TUA, S.H.
2.MUHAMMAD RIFAIZAL, S.H
Terdakwa:
HIMRAN Alias HIMU
2915
  • ketentuan apabila Terdakwa tidak membayar pidana denda, maka digantikan dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa Himran Alias Himu dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa Himran Alias Himu tetap dalam ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa berupa:
    • 9 (sembilan) paket tablet putih berlambang "Y" diduga obat THD
      (Trihexyphenidyl) yang terbungkus kertas timah rokok yang masing-masing paketnya berisi 2 (dua) butir obat THD (Trihexyphenidyl) berjumlah 18 (delapan belas) butir;
    • 1 (satu) buah plastik bening;
    • 2 (dua) lembar kertas timah rokok;

    Dirampas untuk dimusnahkan;

    • Uang tunai sejumlah Rp310. 000 (tiga ratus sepuluh ribu rupiah);

    Dirampas untuk negara;

    6.

    Tramadol tidak termasuknarkotika dan digunakan sebagai obat mengurangi rasa nyeri; Bahwa Terdakwa dalam menjual obat THD/Trihexyphenidyl tidakmemiliki latar belakang keahlian farmasi dan terdakwa tidak mengetahulkhasiat atau manfaat dan mutu dari obat THD/Trihexyphenidyl tersebut.Bahwa Terdakwa menjual obat THD/Trihexyphenidyl kepada pembeli obatTHD/Trihexyphenidyl dengan tidak membawa resep dokter. Selanjutnya Terdakwa dibawa ke Satuan Reserse Narkoba untukdiproses secara hukum.
    Bahwa pada hari Minggu tanggal 4 April 2021 sekitar Jam 20.00 Witaterdakwa sedang berada di rumah kemudian didatangi oleh Saksi AMIRMAUSE yang kemudian mengamankan terdakwa dan menemukan 18(delapan belas) butir obat THD/Trihexyphenidy! di kantong celana sebelahkanan terdakwa dengan rincian 9 (Sembilan) paket tablet Putin berlambangY terbungkus kertas timah rokok masingmasing paket berisi 2 (dua) butirobat THD/Trihexyphenidyl. setelah itu terdakwa di amankan di Desa SunjuKec. Marawola Kab.
    Tramadol tidak termasuknarkotika dan digunakan sebagai obat mengurangi rasa nyeri; Bahwa Terdakwa dalam menjual obat THD/Trihexyphenidyl tidakmemiliki latar belakang keahlian farmasi dan terdakwa tidak mengetahulkhasiat atau manfaat dan mutu dari obat THD/Trihexyphenidyl tersebut.Bahwa Terdakwa menjual obat THD/Trihexyphenidyl kepada pembeli obatTHD/Trihexyphenidyl dengan tidak membawa resep dokter.
    seperti Trihexyphenidil (THD) dapat meningkatkanefek sedasi (menghasilkan penurunan tingkat kesadaran), halusinasi danperasaan senang berlebihan (euphoria); Bahwa pendistribusi obat Trihexyphenidil (THD) adalah melaluiPedagang/Apoteker/tenaga farmasi yang mempunyai izin; Distribusi melalui sarana distribusi atau sarana pelayanan berupaapotek, rumah sakit, puskesmas, klinik, atau sarana/tempat yang memilikiizin dari pemerintah; Bahwa yang berhak menjual Trihexyphenidil (THD) adalah tenegaKesehatan
    Menetapkan barang bukti berupa berupa: 9 (Sembilan) paket tablet putih berlambang "Y" diduga obat THD(Trihexyphenidyl) yang terbungkus kertas timah rokok yang masingmasing paketnya berisi 2 (dua) butir obat THD (Trihexyphenidyl)berjumlah 18 (delapan belas) butir; 1 (Satu) buah plastik bening; 2 (dua) lembar kertas timah rokok;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai sejumlah Rp310. O00 (tiga ratus sepuluh riburupiah); Paraf Halaman 24 dari 25 Putusan Nomor 206/Pid.Sus/2021/PN Dg!
Register : 29-04-2019 — Putus : 20-08-2019 — Upload : 11-08-2020
Putusan PN PALOPO Nomor 90/Pid.Sus/2019/PN Plp
Tanggal 20 Agustus 2019 — Penuntut Umum:
1.Gerei Sambine, SH. MH
2.Rismah, S.H.
Terdakwa:
Try Agung Bethony Alias Topeng
4020
  • Sharul Sinrang setelah menerimauang tersebut lalu membungkus dan memasukkannya ke dalam kantongan plastikwarna hitam lalu menuju ke Lapas Kelas Ila Palopo untuk menemui danmenyerahkan obat THD tersebut kepada terdakwa dan setelah terdakwamenerimanya kemudian terdakwa menyimpannya setelah itu. membagibagikan/mengedarkan obat THD tersebut kepada temantemannya di dalamLapas Klas Ila Kota Palopo dan selanjutnya pada tanggal 08 Januari 2019terdakwa kembali lagi memesan kepada Lel.
    Sahrul Sinrangmenyuruh saksi Andi Rahman masuk ke dalam ruang pemeriksaan Lapas danberpurapura menemui/menjengut teman terdakwa atas nama saksi Awalludin,tetap pada saat di ruang sortir/pemeriksaan barang tibatiba petugas Lapasmenemukan obat THD (Tryhexypenidil) tersebut tanpa adanya resep dokter dansaksi Awaluddin mengatakan bahwa obat THD tersebut ditujukan/milik terdakwaTri Agung Bethoni dan hendak di simpan dan dikonsumsi dan atas kepemilikanobat THD (Tryhexypenidil) tanpa ijin edar dan tanpa
    Sharul Sinrang setelahmenerima uang tersebut lalu membungkus dan memasukkannya ke dalamkantongan plastik warna hitam lalu menuju ke Lapas Kelas Ila Palopo untukmenemui dan menyerahkan obat THD tersebut kepada terdakwa dan setelahTerdakwa menerimanya kemudian terdakwa membagibagikan/mengedarkanobat THD tersebut kepada temantemannya di dalam Lapas Klas Ila KotaPalopo Bahwa selanjutnya pada tanggal 08 Januari 2019 Terdakwa kembali lagimemesan kepada Lel.
    SahrulSinrang (DPO) menyuruh saksi Andi Rahman masuk ke dalam ruangpemeriksaan Lapas dan berpurapura menemui/menjengut teman Terdakwaatas nama saksi Awalludin, tetapi pada saat di ruang sortir/pemeriksaan13barang tibatiba petugas Lapas menemukan obat THD (Tryhexypenidil)tersebut tanpa adanya resep dokter dan saksi Awaluddin mengatakan bahwaobat THD tersebut ditujukan/milik terdakwa dan hendak di edarkan ke paratahanan di dalam Lapas Kelas lia Palopo;Bahwa atas kepemilikan obat THD (Tryhexypenidil
    Sharul Sinrang setelahmenerima uang tersebut lalu membungkus dan memasukkannya ke dalamkantongan plastik warna hitam lalu menuju ke Lapas Kelas Ila Palopo untukmenemui dan menyerahkan obat THD tersebut kepada Terdakwa dan setelahTerdakwa menerimanya kemudian Terdakwa membagibagikan/mengedarkanobat THD tersebut kepada temantemannya di dalam Lapas Klas Ila Kota Palopo;Menimbang, bahwa selanjutnya pada tanggal 08 Januari 2019 Terdakwakembali lagi memesan kepada Lel.
Putus : 09-07-2015 — Upload : 07-10-2015
Putusan PN DONGGALA Nomor 86/Pid.B/2015/PN.Dgl
Tanggal 9 Juli 2015 — Terdakwa RANDI SUSILO Vs JPU
7021
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 21 (dua puluh satu) bungkus pil warna putih bergambar huruf Y di duga pil THD yang berjumlah 107 (seratus tujuh) butir dengan rincian : 2 (dua) bungkus berisi 10 (sepuluh) butir, 10 (sepuluh) bungkus berisi 6 (enam) butir, 9 (sembilan) bungkus berisi 3 (tiga) butir;Dirampas untuk di musnahkan;6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah);
    Menyatakan barang bukti berupa:e 2 (dua) bungkus kertas rokok masingmasing berisi 10(sepuluh) butir THD;e 10 (sepuluh) bungkus kertas rokok berisi 6(enam) butirTHD;e 9 (sembilan) bungkus kertas rokok berisi 3 (tiga) butirTHD;Dirampas untuk dimusnahkan;4.
    Mowala mendapatinformasi bahwa terdakwa menjual THD diDesa Oloboju;e Bahwa pada hari Selasa tanggal 10 Maret2015 sekitar jam14.00 wita bertempat di Desa Oloboju Kecamatan Sigi BiromaruKabupaten Sigi saksi Anton S.
    Mowala bersama saksi NatanLindang melakukan penggeledahan di rumah terdakwa danmenemukan obat THD dalam kamar;e Bahwa setelah diperiksa di kantor polisibahwa terdakwa masih menyimpan THD dalamdapur didalam toples;e Bahwa terdakwa tidak mempunyai izin untukmenjual obat THD karena Terdakwa bukanpetugas medis atau orang kesehatan;Atas keterangan dari saksi yang dibacakan tersebut terdakwamembenarkannya;3. Saksi Natan Lindang;Memberikan keterangan di bawah sumpah agama Islam.
    Mowalabersama saksi Natan Lindang melakukanpenggeledahan di rumah terdakwa danmenemukan obat THD dalam kamar;e Bahwa setelah diperiksa di kantor polisibahwa terdakwa masih menyimpan THD dalamdapur didalam toples;e Bahwa terdakwa tidak mempunyai izin untukmenjual obat THD karena Terdakwa bukanpetugas medis atau orang kesehatan;Atas keterangan dari saksi yang dibacakan tersebut terdakwamembenarkannya;Menimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan buktisurat berupaBerita Acara Pemeriksaan LaboratorisKriminalistik
    sejak bulanJanuari 2015;e Bahwa terdakwa ditangkap pada hari Selasa tanggal 10 Maret2015 sekitar jam 14.00 wita bertempat di Desa Oloboju,Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi;e Bahwa terdakwa mendapat obat THD dari temannya yang bernamaRimayu;e Bahwa setiap orang yang mau membeli obat jenis THD kepadaTerdakwa tidak pernah membawa resep dokter;e Bahwa terdakwa menjual obat jenis THD dengan cara dibungkusbungkus kecil;e Bahwa masyarakat disektar tempat tinggal terdakwa yang beliobat jenis THD;e
Register : 16-01-2019 — Putus : 25-03-2019 — Upload : 31-05-2019
Putusan PN SUNGGUMINASA Nomor 20/Pid.Sus/2019/PN Sgm
Tanggal 25 Maret 2019 — Penuntut Umum:
Rina Mochtar, S.H.
Terdakwa:
Yogi Adam Pratama
232
  • daftar G jenis tramadol;
  • 1 (satu) sachet plastik bening yang berisi 8 (delapan) sachet plastik bening yang mana di tiap-tiap sachet masing masing berisi 10 (sepuluh) butir obat berwarna putih obat daftar G jenis tramadol;
  • 1 (satu) sachet plastik bening yang berisi 5 (lima) butir obat berwarna putih obat daftar G jenis tramadol;
  • 3 (tiga) sachet plastik bening yang mana di tiap-tiap sachet masing- masing berisi 5 (lima) butir obat berwarna putih obat daftar G jenis THD
    ;
  • 1 (satu) sachet plastik bening yang berisi 2 (dua) butir obat berwarna putih obat daftar G jenis THD;

Dirampas untuk dimusnahkan;

  • Uang tunai hasil penjualan obat sejumlah Rp50.000,- (lima puluh ribu)

Dirampas uang Negara;

6.

; 1 (Satu) sachet plastik yang berisi 2 (dua) butir obat wama putihdaftar G jenis THD;Dirampas untuk dimusnahkan Uang tunai hasil penjualan obat sebesar Rp. 50.000, (limapuluh ribu rupiah)Dirampas untuk negara;4.
obat daftar G jenis THD ditemukan disamping pagar rumah tempatTerdakwa ditangkap dan di geledah.
, 1 (Satu) sachetplastic bening yang berisi 2 (dua) butir obat berwarna putih daftar G jenisTHD;5. 1 (satu) sachet plastik bening yang berisikan 2 (dua) butir obat warnaputin obat daftar G jenis THD;6.
masing masing berisi 10 (Sepuluh) butir obat berwarna putih yangdiduga obat daftar G jenis tramadol, 1 (Satu) sachet plastik bening yangberisi 5 (lima) butir obat berwarna putih yang diduga obat daftar G jenistramadol, 3 (tiga) sachet plastik bening yang mana di tiaptiap sachetmasingmasing berisi 5 (lima) butir obat berwarna putih yang diduga obatdaftar G jenis THD, 1 (Satu) sachet plastik bening yang berisi 2 (dua) butirobat berwarna putih yang di duga obat daftar G jenis THD ditemukandisamping
; 1 (satu) sachet plastik bening yang berisi 2 (dua) butir obat berwarnaputih obat daftar G jenis THD;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai hasil penjualan obat sejumlah Rp50.000, (lima puluh ribu)Dirampas untuk Negara6.
Register : 06-11-2017 — Putus : 11-01-2018 — Upload : 27-11-2018
Putusan PN LUWUK Nomor 314/Pid.Sus/2017/PN Lwk
Tanggal 11 Januari 2018 — Penuntut Umum:
LA ODE MUH. NUZUL, SH
Terdakwa:
SAIDI AHMAD Als LOLI
9713
  • dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan denda sejumlah Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 6 (enam) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 2.000 (dua ribu) butir obat jenis THD
      Dari penggeledahaan itu, petugas Kepolisianmenemukan lagi sisa obat jenis Dextro dan THD di dalam Sadel Motor yangterdakwa SAIDI AHMAD Alias LOLI kendarai saat itu.
      Dari penggeledahaan itu, petugas KepolisianHalaman 5 dari 18 Putusan Nomor 314/Pid.Sus/2017/PN Lwkmenemukan lagi sisa obat jenis Dextro dan THD di dalam Sadel Motor yangterdakwa SAIDI AHMAD Alias LOLI kendarai saat itu.
      Hasrin Hindama, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa Terdakwa dihadapkan di persidangan karena menjual obatobatanjenis THD; Bahwa pada hari Kamis tanggal 22 Juni 2017 sekiar pukul 18.00 WitaSaksi dan beberapa anggota kepolisian lainnya menerima informasi dariseseorang yang Saksi tidak kenal bahwa akan ada transaksi jual bellobat jenis Dextro dan THD sambil memberitahukan tempatnya maka atasdasar informasi itu, Saksi bersama rekan Saksi yang bernama Moh.Aritsa langsung ke
      tersebut, selain obat jenis THD yang ada padasaksi Agus, petugas Kepolisian juga menemukan obat jenis Dextro dan THDdi dalam sadel sepeda motor yang Terdakwa kendarai saat itu; Bahwa keuntungan yang Terdakwa dapatkan atas penjualan obat jenisDextro dan obat jenis THD tersebut untuk tiap bungkusan yang berisi 1000(seriou) butir adalah sejumlah Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah); Bahwa obat jenis Dextro dan THD tersebut Terdakwa peroleh dari Makassardengan cara membelinya sekitar bulan Januari 2017
      Haritsa dan saksi Hasrin Hindamajuga menemukan obat jenis Dextro dan obat jenis THD di dalam bagasisepeda motor yang dikendarai Terdakwa serta uang sejumlah Rp600.000,00(enam ratus ribu rupiah); Bahwa benar obat jenis Dextro yang disita adalah sebanyak 9.202 (Sembilanribu dua ratus dua) butir sedangkan obat jenis THD sebanyak11.000 (Sebelas ribu) butir; Bahwa Terdakwa menjual obat jenis THD tersebut tanpa memiliki kKeahlian dalambidang kefarmasian dan tidak memiliki izin untuk menjual obat tersebut
Register : 15-12-2020 — Putus : 02-02-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN KUALA KAPUAS Nomor 263/Pid.Sus/2020/PN Klk
Tanggal 2 Februari 2021 — Penuntut Umum:
WIWIEK SURYANI, SH
Terdakwa:
MUHAMMAD MARUF Bin MUHAMMAD ROFI
12711
  • selama 1 (satu) tahun dan 8 (delapan) bulan dan pidana denda sejumlah Rp5.000.000,00 (lima juta Rupiah) dengan ketentuan jika pidana denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
  • Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 1 (satu) botol berisi 1000 Tablet Polos Yarindo atau THD
      dalam botol dengan Bubble Wrap;
    • 1 buah Kardus kecil pembungkus paket dari Shopee no resi JP 9617176826;
    • 1 (satu) botol berisi 1000 Tablet Polos Yarindo atau THD dalam botol dengan lakban merah Shopee;
    • 1 buah Kardus kecil pembungkus paket dari Shopee no resi JP 893546345;
    • Handphone merk Infinix.NOTE7 Lite IMEI 353728110493086 Dan 353728110493094 dengan simcard nomor 085345911502/ 085752629060;
  • Dimusnahkan;

    <
    ; Bahwa tujuan Saksi membeli obat THD tersebut adalah untukkonsumsi sendiri untuk menghilangkan rasa lelah saat bekerja dilapangan; Bahwa Saksi mengkonsumsi obat THD dengan caramengkonsumsinya sebanyak 3 biji sekali minum dan diminum 3 kali dalamsehari saat mau pergi kerja ke lapangan; Bahwa yang dirasakan setelah mengkonsumsi obat THD adalah merasahaus dan tidak mudah Lelah; Bahwa Saksi tidak mengetahui obat THD adalah obat tanpa izin edar; Bahwa sekarang Saksi tidak mengkonsumsi obat THD lagi;
    ) kepada Saksi Manasye Anak Lakilaki dari Jaya3 kali yaitu pada bulan Mei 2020, Juni 2020 dan bulan Juli 2020 sebanyak300 biji obat THD setiap kali pembelian dengan harga Rp1.000 (seriburupiah) per bijinya; Bahwa berdasarkan Laporan Pengujian Sampel Obat Nappza dariBalai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Palangkaraya NomorLaporan : 001/BB/OBATNAPPZA/2020 tanggal 29 September 2020 terhadapBarang Bukti berupa tablet polos Yarindo atau THD dengan bulbewrap hitamadalah benar Trihexyphenidyl (THD
    berisi1000 Tablet Polos Yarindo atau THD dalam botol dengan lakban merahShopee, 1 buah Kardus kecil pembungkus paket dari Shopee no resi JP893546345, Handphone merk Infinix.NOTE7 Lite IMEI 353728110493086 Dan353728110493094 dengan simcard nomor 085345911502/ 085752629060;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak memiliki jjin dari pihak yangberwenang untuk menjual obat THD, Terdakwa tidak memiliki keahlian dalambidang Kesehatan atau farmasi dalam mengedarkan obat jenisTRIHEXYPHENIDYL (THD) tersebut, dan dalam
    300 biji obat THD setiap kali pembelian.
    kepada Saksi Manasye Anak Lakilaki dariJaya sebanyak 3 kali yaitu pada bulan Mei 2020, bulan Juni 2020 dan bulanJuli 2020 sebanyak 300 biji obat THD setiap kali pembelian dengan hargaRp1.000 (seribu rupiah) per bijinya;Menimbang, bahwa dari uraian fakta di atas terlinat jelas Terdakwa telahmenjual obat jenis TRIHEXYPHENIDYL (THD) kepada Saksi Manasye AnakLakilaki dari Jaya, dan sebagaimana telah diketahui bahwa obat jenisTRIHEXYPHENIDYL (THD) termasuk kedalam kategori sediaan farmasi, dandalam menjual
Putus : 02-08-2016 — Upload : 20-09-2016
Putusan PN GORONTALO Nomor 137/Pid.Sus/2016/PN Gto
Tanggal 2 Agustus 2016 — - MOHAMAD RENALDI MOHA alias ALDI;
8611
  • terdakwa melihat kearah saksi DAVID EKA PUTRA HASAN danmemberhentikan motornya dan langsung membuka bagasi motornyakemudian mengambil sebuah plastik yang berisikan pil obat jenisTrihexyphenidyl (THD).
    obat jenis Trihexyphenidyl (THD) sebanyak 10 butir yangterbungkus dengan timah rokok.
    ALDIuntuk membeli obat jenis Trihexyphenidyl (THD) sebanyak 10 (sepuluh) butirdengan harga Rp 20.000, (dua puluh ribu rupiah) untuk saksi konsumsi;Bahwa saksi pertama kali mengkonsumsi obat jenis Trihexyphenidyl (THD)sejak bulan puasa sekitar 1 (Satu) tahun yang lalu dan saat pertama kalinyasaksi diberi oleh sdr. AKBAR;Bahwa saat itu saksi membeli obat jenis Trihexyphenidyl (THD) sekitar 7(tujuh) bulan yang lalu dan setelah itu saksi ingin membelinya lagi dari sdr.AKBAR namun sdr.
    , kemudian Team Opsnal Satuan narkoba Polres Gorontalo Kotalangsung menangkap terdakwa dan melakukan penggeledahan terhadapterdakwa dan ditemukan sisa obat THD sebanyak 4 (empat) bungkus plastikyang didalamnya terdapat ratusan obat pil THD, selanjutnya Team OpsnalHalaman 16 dari 21 Putusan Nomor 137/Pid.SUS/2016.
Register : 30-05-2018 — Putus : 10-07-2018 — Upload : 01-09-2019
Putusan PN POLEWALI Nomor 89/Pid.Sus/2018/PN Pol
Tanggal 10 Juli 2018 — Penuntut Umum:
SUGIHARTO, S.H.
Terdakwa:
WIWIN WIDYA ARYA PUTRA Alias EKKI Bin ABD. MUIS
3823
  • Menetapkan barang bukti berupa ;

    - 2999 (dua ribu sembilan ratus sembilan puluh sembilan) butir pil koplo ataun obat merk THD (sisa setelah dilakukan

    pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik dari Laboratorium Forensik Cabang Makassar) ;

    Dimusnahkan ;

    6.Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.5000.-(lima ribu rupiah) :

    dari terdakwa Wiwin Widya AryaPutra Alias Ekki Bin ABD Muis kepada anggota Polres Polman diantaranya yaitusaksi Anmad Nur dan saksi Irsan R, SH bahwa dari 3000 (tiga ribu) butir pilkoplo atau Boje atau obat merk THD (Trihexyphenidyl) yang pada saat itudibawa dan disimpan oleh terdakwa Wiwin Widya Arya Putra Alias Ekki Bin ABDMuis tersebut yang akan diserahkan kepada Patimah Alias Timah Binti SyAbbas dan kepada Iro adalah pil koplo atau Boje atau obat merk THD(Trihexyphenidyl) yang sama yang sebelumnya
    pada kemasan dan obatnya sekitar 3000 (tiga ribu) butir pilkoplo atau Boje atau obat merk THD (Trihexyphenidyl) tersebut juga tidakmemuat informasi lengkap diantaranya mengenai pil koplo atau Boje atau obatmerk THD Trihexyphenidyl tersebut seperti nama, batas kadaluwarsa, indikasi,efek samping, peringatan, cara penyimpanan, dan tidak berlabel dan juga dijual(diedarkan) oleh terdakwa Wiwin Widya Arya Putra Alias Ekki Bin ABD Muiskepada Patimah Alias Timah Binti Sy Abbas dan iro dan kepada masyarakat
    yaitu saksi AhmadNur dan saksi Irsan R, SH menemukan barang bukti berupa sediaanfarmasi berupa sekitar 3000 (tiga ribu) butir pil koplo atau Boje atau obatmerk THD (Trihexyphenidyl) yang ditemukan pada terdakwa Wiwin WidyaArya Putra Alias Ekki Bin ABD Muis yang akan dicoba diserahkan ataudiedarkan (dijual) oleh terdakwa Wiwin Widya Arya Putra Alias Ekki BinABD Muis kepada Patimah Alias Tima Binti Sy Abbas dan Iro pada saatitu sekitar 3000 (tiga ribu) butir pil koplo atau Boje atau obat merk THD(
    merk THD (Trihexyphenidyl)/Pil Koplo/Boje dikonsumsi (diminum)maka akibatnya diantaranya akan merugikan kesehatan tubuh orang yangmeminumnya (tidak sesuai dengan standar kesehatan);Keterangan Saksi dibenarkan oleh Terdakwa3.
    , Kabupaten Polewali Mandar sedangmenghitung obat pil koplo atau Boje atau obat merk THD Trihexyphenidylyang akan dimasukkan kedalam plastik citek (Saset) yang nantinya akandijual oleh Saksi kepada masyarakat yang jumlah obat pil koplo atau Bojeatau obat merk THD Trihexyphenidyl yang pada saat itu akan dimasukkanke dalam saset yaitu berjumlah sekitar 1000 (seribu) butir yang 1000(seribu) butir obat pil koplo atau Boje atau obat merk THD Trihexyphenidyltersebut adalah obat yang sama yang sebelumnya
Register : 17-01-2017 — Putus : 07-03-2017 — Upload : 08-04-2017
Putusan PN MAMUJU Nomor - 12/Pid.Sus/2017/PN.Mam
Tanggal 7 Maret 2017 — - Ashan alias Iccang bin M. Saleh
8435
  • Selanjutnya Terdakwa danbarang bukti diamankan di polres mamuju untuk di Proses Perkaranya.eMaksud dan tujuan barang berupa 5 (lima) lembar bukti transfer uang adalahuntuk pembayaran pembelian obat daftar G milik SUPARDI dimana terdakwasering membantu Saksi SUPARDI untuk memesankan obat jenis THD danTramadol dengan mengirimkan uang pembelian obattersebut melalui T ransfer Bank.*Bahwa obatobatan tersebut diatas adalah termasuk obat keras yang harusmenggunakan resep dokter.
    Ratulangi Kelurahan Binanga Kecamatan Mamuju,Kabupaten Mamuju, terdakwa ditangkap terkait obat keras jenis THD dan Tramadol;Bahwa bermula saat saksi Idris bersama dengan anggota Kepolisian ResortMamuju mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa sering terjadiPenyalahgunaan Obatobatan di sekitar wilayah JI. Ratulangi;Bahwa setelah mendapat Informasi selanjutnya saksi Idris dan saksi Muh.
    Ratulangi Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju,Kabupaten Mamuju, terdakwa ditangkap terkait obat keras jenis THD dan Tramadol;Bahwa bermula saat saksi Idris bersama dengan anggota Kepolisian ResortMamuju mendapatkan informasi dari Masyarakat bahwa sering terjadiPenyalahgunaan Obatobatan di sekitar wilayah JI. Ratulangi;Bahwa setelah mendapat Informasi selanjutnya Saksi Idris dan saksi Muh.
    Ratulangi Kelurahan Binanga Kecamatan MamujuKabupaten Mamuju Kecamatan Mamuju Kabupaten Mamuju, terdakwa ditangkapterkait obat keras jenis THD dan Tramadol;Bahwa bermula saat saksi ditangkap oleh anggota Polres Mamuju tepatnyadirumahnya dan saat dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti obatobatan berupa 461 butir obat jenis THD, 170 butir obat jenis Tramadol, 12 sachetkecil kosong, 4 sachet sedang kosong, 4 sachet besar kosong, uang tunai Rp.50.000,, 1 unit HP merk ASUS;Bahwa saksi memesan
    Pasal 56 angka 1 KUHP;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dipersidangan, yakni terdakwamembantu memesan obatobatan jenis tramadol dan jenis Trihexyphenidyl (THD), makaMajelis Hakim akan membuktikan dakwaan alternative kedua;Menimbang, bahwa dakwaan alternative kedua yakni Pasal 196 Undangundang RINo. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan jo.
Register : 24-04-2018 — Putus : 30-05-2018 — Upload : 06-09-2018
Putusan PN BANTA ENG Nomor 50/Pid.Sus/2018/PN Ban
Tanggal 30 Mei 2018 — Pidana - M. NURUL FAJRIN Alias ACO Bin MUSAKKIR
259
  • Sewaktupetugas tersebut menggeledah terdakwa tibatiba melihat ada 3 (tiga) papanobat jenis THD (taramadol polos) di atas dekker mesjid sehingga petugastersebut menanyakan kepada terdakwa siapa yang punya obat jenis THD(taramadol polos) ini dan di jawab oleh terdakwa, bahwa obat jenis THD(taramadol polos) tersebut adalah miliknya yang di peroleh dari lel.
    SewaktuHalaman 4 dari 17 Putusan Nomor 50/Pid.Sus/2018/PN Banpetugas tersebut menggeledah terdakwa tibatiba melihat ada 3 (tiga) papanobat jenis THD (taramadol polos) di atas dekker mesjid sehingga petugastersebut menanyakan kepada terdakwa siapa yang punya obat jenis THD(taramadol polos) ini dan di jawab oleh terdakwa, bahwa obat jenis THD(taramadol polos) tersebut adalah miliknya yang di peroleh dari lel.
    ,,yang dua sachet tersebut sebagian sudah di komsumsi oleh terdakwa dansebagian telah di jual kepada seseorang, maka petugas tersebutmenanyakan apa ada surat isin untuk menjual obat jenis THD (taramadolpolos) ini, dan di jawab oleh terdakwa tidak ada, apakah saudara selakuapoteker atau ke farmasian dan dijawab oleh terdakwa bukan, Sehinggaterdakwa bersama dengan barang buktinya sebanyak 3 (tiga) sachet atau 3(tiga) papan atau berjumlah 30 (tiga pulu) butir obat jenis THD (taramadol)di bawah ke Kantor
    Sewaktupetugas tersebut menggeledah terdakwa tibatiba melihat ada 3 (tiga) papanobat jenis THD (taramadol polos) di atas dekker mesjid sehingga petugastersebut menanyakan kepada terdakwa siapa yang punya obat jenis THD(taramadol polos) ini dan di jawab oleh terdakwa, bahwa obat jenis THD(taramadol polos) tersebut adalah miliknya yang di peroleh dari lel. EKKYsebanyak 5 (lima) sachet dengan harga persachetnya sebanyakRp.20.000, kemudian terdakwa menjualnya dengan harga Rp.25.000.
    Sewaktupetugas tersebut menggeledah terdakwa tibatiba melihat ada 3 (tiga)papan obat jenis THD (taramadol polos) di atas dekker mesjid sehinggapetugas tersebut menanyakan kepada terdakwa siapa yang punya obatjenis THD (taramadol polos) ini dan di jawab oleh terdakwa, bahwa obatjenis THD (taramadol polos) tersebut adalah miliknya yang di peroleh darilel.