Ditemukan 74141 data
ANDI SURYA PERDANA.,S.H.,M.Hum.
Terdakwa:
DIDIK HARNOWO Als DIDIK Bin SUWARTO
31 — 3
1 (satu) tahun 7 (tujuh) bulan dan denda sejumlah Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
- Menetapkan barang bukti berupa :
- 1 (satu) bungkus plastik klip berisi 34 (tiga puluh empat) butir pil
double L;
- 1 (satu) bungkus plastik klip berisi 15 (lima belas) butir pil double L;
- 1 (satu) buah HP merk NEXCOM warna orange beserta Sim cardnya;
- 1 (satu) plastik bening berisi 44 (empat puluh empat) butir pil double L;
- 1 (satu) plastik bening berisi 285 (dua ratus delapan puluh lima) butir pil double L;
Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara atas nama Andik Wahyudi Alias Kidi Bin Samiadi;
Andik Wahyudi Alias Kidi BinSamiadi; Bahwa Terdakwa mengedarkan pil double L sejak sekitar 5 (lima) bulanlalu;Halaman /7 dari 18 Putusan Nomor 298/Pid.Sus/2020/PN Bit Bahwa biasanya Terdakwa menjual pil double L kepada temantemanTerdakwa secara eceran dengan harga Rp10.000,00 (Sepuluh ribu rupiah)per 3 (tiga) butir; Bahwa Terdakwa menjual pil double L tersebut dengan maksud mencarikeuntungan berupa pil double L secara cumacuma; Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L dari Sdr.
Andik Wahyudi Alias Kidi BinSamiadi; Bahwa Terdakwa mengedarkan pil double L sejak sekitar 5 (lima) bulanlalu; Bahwa biasanya Terdakwa menjual pil double L kepada temantemanTerdakwa secara eceran dengan harga Rp10.000,00 (Sepuluh ribu rupiah)per 3 (tiga) butir; Bahwa Terdakwa menjual pil double L tersebut dengan maksud mencarikeuntungan berupa pil double L secara cumacuma; Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L dari Sdr.
pil double L secara cumacuma;Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L dari Sdr.
Terdakwa menjual pil double L dengan maksud mencarikeuntungan berupa pil double L secara cumacuma; Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L dari Sdr.
berupa pil double L secara cumacuma; Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L dari Sdr.
31 — 2
ribu rupiah)mendapatkan pil LL sebanyak 500 butir dan Ketiga : sebelumtertangkap bulan Januari 2015 membeli seharga Rp.400.000, (empatratus ribu rupiah) mendapatkan pil LL sebanyak 1.000 butir.Bahwa selain saksi saksi STEFEN ZAFTIAN Als STEFEN Bin DIDIK NURDINSAFAAT (berkas perkara terpisah), terdakwa telah menjual pil LL kepadaSdr.RONI alamat Sepanjang Sidoarjo serta keteman lainnya yang tidakterdakwa ingat lagi.Bahwa untuk wilayah Surabaya terdakwa menjual pil LL warna putihseharga Rp.400.000,
(empta ratus ribu rupiah) per plastiknya yaitu 1.000butir pil LL sedangkan untuk wilayah Sidoarjo terdakwa menjual pil LLwarna putih seharga Rp.300.000, (tiga ratus ribu rupiah) per plastiknyayaitu 1.000 butir pil LL.Bahwa uang dari hasil menjual pil LL telah habis digunakan terdakwauntuk memenuhi kebutuhan hidup seharihari.Halaman 3 sampai 18 Putusan No.102/Pid.Sus/2015/PN.SdaBahwa terdakwa tidak mempunyai izin edar dari pihak yang berwenangdalam menjual atau mengedarkan pil LL warna putih.Berdasarkan
(empta ratus ribu rupiah) per plastiknya yaitu 1.000butir pil LL sedangkan untuk wilayah Sidoarjo terdakwa menjual pil LLwarna putih seharga Rp.300.000, (tiga ratus ribu rupiah) per plastiknyayaitu 1.000 butir pil LL.Bahwa uang dari hasil menjual pil LL telah habis digunakan terdakwauntuk memenuhi kebutuhan hidup seharihari.Halaman 5 sampai 18 Putusan No.102/Pid.Sus/2015/PN.Sdae Bahwa terdakwa tidak mempunyai izin edar dari pihak yang berwenangdalam menjual atau mengedarkan pil LL warna putih.
TEMOL;e Bahwa, benar saksi tahu terdakwamemiliki Pil warna putin berlogo LLberdasarkan informasi darimasyarakat;e Bahwa, benar terdakwa membawaPil warna putih logo LL saksi geledahdidalam baju terdakwa saksitemukan 90 butir pil warna putihberlogo LL;e Bahwa, benar barang bukti saksi sitadarii ALIMAT MAHARDIKA danterdakwa berupa:1 kantong plastikberisi 7 butir pil logo LI dan 2 kantongplastik masingmasing plastik berisi10 (sepuluh) butir pil warna putih logoLL dan uang tunai sejumlahRp.20.000, (dua
61 — 7
Menyatakan bahwa terdakwa SYAFII Bin ROFAI sebagaimana identitasnya tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI BERUPA OBAT PIL DEXTRO TANPA MEMILIKI KEAHLIAN;---------------------------------2.
Menetapkan Barang bukti berupa:---------------------------- 1945 (seribu Sembilan ratus empat puluh lima) butir pil dextro;------------------------------------------------------- 1 (satu) rol plastic warna bening;---------------------------dirampas untuk dimusnahkan;-------------------------------6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 1.000,- (seribu rupiah);-------
membeli pil dextro dari sdr.
membeli dariseseorang yang bernama ABANG (DPO) orang Cirebon seharga Rp.400.000, mendapatkan pil dextro 2000 butir dan platik bening 2e Bahwa terdakwa membeli pil dextro tersebut pada hari Jumat tanggal 15Maret 2013 sekira jam 15.00 Wib;e Bahwa terdakwa berjualan pil dextro sudah 3 bulan;e Bahwa terdakwa berpendidikan SD dan tidak mempunyai keahlian di bidangfarmasi;e Bahwa keuntungan yang diperoleh oleh terdakwa berjualan pil dextro adalahRp. 500.000, je Bahwa terdakwa membeli pil dextro dari sdr
BUDI HERMAWAN Apt, MMBahwa benar ia mempunyai keahlian mengenai obatobatan;Bahwa ahli berdinas di Dinas Kesehatan Majalengka sejak tahunBahwa ahli membenarkan barang bukti yang diperlihatkan dipersidanganadalah pil dextro dan dextro adalah obatBahwa pil dextro tersebut tanpa diperiksa di laboratorium dengan kasat matasudah bisa dilihat bahwa pil tersebut adalah pildextro;Bahwa yang berwenang menjual pil dextro tersebut adalah apotek dan tokoBahwa mengkonsumsi pil dextro sekaligus 10 butir adalah
:e Bahwa terdakwa menyatakan bahwa barang bukti berupa pil dextro adalahmilik terdakwa; e Bahwa terdakwa mengetahui bahwa pil tersebut adalah pil dextro danmengetahui merupakan obat batuk;e Bahwa terdakwa memperoleh pil dextro tersebut dengan membeli dari sdr.ABANG seharga Rp. 200.000,sebanyak seplastik isi 2000e Bahwa terdakwa menjual eceran sesuai dengan permintaan darie Bahwa seplastik pil dextro tersebut terdakwa bisa menjual dengan harga Rp.500.000, sehingga mendapatkan untung Rp.300.000, ;e
Bahwa terdakwa menjual pil dextro sudah 3 bulan dengan membeli 2 kali darisdr.
37 — 8
Menetapkan barang bukti berupa :- Uang Rp.100.000,- (seratus ribu Rupiah) ;Dirampas untuk Negara ;- 82 butir pil double L ;- 150 butir pil double L ;- 1 Handphone evercros ;Seluruhnya dirampas untuk dimusnahkan ;6. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (lima ribu Rupiah);
Menetapkan barang bukti berupa :e Uang Rp.100.000, (Sseratus ribu Rupiah) ;Dirampas untuk Negara ;e 82 butir pil double L ;e 150 butir pil double L ;e 1 Handphone evercros ;Seluruhnya dirampas untuk dimusnahkan ;5.
) butir pil double Ldari Sdr.
pil double L per 100 (seratus) butir dariSdr.HERMAN dengan harga sebesar Rp.70.000, (tujuh puluh ribuRupiah) dan Terdakwa menjual kembali pil double L kepada Sdr.PAlJO150 (seratus lima puluh) butir dengan harga Rp.100.000, (seratus ribuRupiah) ;Bahwa Terdakwa hanya menjual pil double L tersebut kepada Sdr.PAIJOdan baru 1 (satu) kali ;Bahwa selain dijual Terdakwa juga mengkonsumsi pil double L tersebutsejak 2 (dua) tahun yang lalu ;Bahwa Terdakwa membeli pil double L kepada Sdr.HERMAN sudahsebanyak
Menetapkan barang bukti berupa :e Uang Rp.100.000, (Sseratus ribu Rupiah) ;Dirampas untuk Negara ;e 82 butir pil double L ;e 150 butir pil double L ;e 1 Handphone evercros ;Seluruhnya dirampas untuk dimusnahkan ;6.
29 — 2
yang sebelumnya di kenalnya kurang lebih1 tahun yaitu bernama LUKMAN NURHAKIM;e Bahwa saksi mengetahui kalau terdakwa menjual pil jenis double LLtersebut sudah sekitar 3 sampai 4 bulan serta saksi menerangkan selamakurang lebih 3 bulan sebagai pembeli ;e Bahwa saat membeli pil jenis double LL dari terdakwa tersebut bersamatemannya yang bernama STEFEN dan setelah membeli danmendapatkan pil di maksud langsung di telan di tempat ;e Bahwa saksi membeli pil jenis double LL tersebut kepada terdakwasebesar
SAKSI Il: YOHANES STEFFEN BUDIAONO , menerangkanBahwa saksi tahu terdakwa dihadapkan kepersidangan karena menjualatau mengedarkan pil jenis double LL ;Bahwa saksi mengetahui kalau terdakwa menjual pil jenis double LLtersebut sudah sekitar 3 sampai 4 bulan dan saksi selama kurang lebih 3bulan sebagai pembeli pil jenis double LL yang di jual atau di edarkanoleh terdakwa ;Bahwa saat saksi membeli pil jenis double LL dari terdakwa tersebutbersama temannya yang bernama LINTANG dan setelah membeli danmendapatkan
pil di maksud langsung di telan di tempatBahwa benar saksi membeli pil jenis double LL tersebut kepada terdakwasebesar Rp. 12.000,(dua belas ribu rupiah) setiap 10 butirnyaBahwa benar benar jenis pil double LL warna putih logo huruf LL yangberjumlah 3 kantong plastik jumlah 143 butir saksi menerangkan bahwabarang tersebut yang di beli dan biasa di beli dari terdakwa ;Bahwa benar saksi tidak mengetahui dari mana terdakwa mendapatkanpil jenis double LL tersebut ;Bahwa benar saksi membeli pil jenis
Bahwa benar terdakwa pada saat tertangkap sudah menjual sebanyak107 butir pil jenis double LL serta sudah mendapatkan keuntungan sebesar Rp.20.000, dan saat itu pil yang belum terjual sebanyal 148 butir Bahwa benar terdakwa mendapatkan pil jenis double LL dalam jumlah250 butir setiap kiriman dan dengan harga Rp. 250.000, kemudian tersangkamenjual setiap 10 butirnya seharga Rp.10.000, dan setelah mendapatkankiriman tersangka langsung mengalihkan pil tersebut ke kantong plastic yangsudah di sediakan
Popoh Kec.Wonoayu, Kab.Sidoarjo karena diduga terdakwa menjual ataumengedarkan obatobatan terlarang berupa pil jenis double LL tanpamemiliki ijin edar yang sah dari pihak yang berwajib maupun dinaskesehatan ;e Bahwa terdakwa mendapatkan pil jenis double LL tersebut dari seoranglakilaki yang tidak diketahui namanya karena setia membeli pil tersebutsecara sembunyi sembunyi dan transaksinya hanya sistem ada uang adabarang ;e Bahwa terdakwa menjual pil double LL tersebut kepada sdr. Lintang dansdr.
ALI SOEGIONO, SH.
Terdakwa:
SUPRAPTO Bin PAIDI
77 — 6
strong>dan pidana denda sejumlah Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga). bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
- Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan ;
- Menetapkan barang bukti berupa : 1(satu) kit yang terbungkus grenjeng yang berisi 10 butir pil
CANDRA melalui WA untukmemesan pil double L dan saat pil double L pesanan Terdakwa adaselanjutnya Terdakwa menemui sdr. CANDRA dan menyerahkan uangsejumlah Rp. 25.000,00 untuk pembelian pil double L tersebut, selanjutnyakeesokan harinya Terdakwa menyerahkan pil double yang jumlahnya 10 butirkepada DIANA; Bahwa pil double L tersebut Terdakwa peroleh dari sdr.
ingin memesan pil doubleL, kemudian SHERLY meminta Terdakwa untuk mencarikan pil double L,selanjutnya atas permintaan SHERLY tersebut Terdakwa menghubungi sdr.CANDRA melalui WA untuk memesan pil double L dan saat pil double Lpesanan Terdakwa ada selanjutnya Terdakwa menemui sdr.
CANDRA danmenyerahkan uang sejumlah Rp. 25.000,00 untuk pembelian pil double Ltersebut, selanjutnya keesokan harinya Terdakwa menyerahkan pil doubleyang jumlahnya 10 butir kepada DIANA; Bahwa Terdakwa memperoleh pil double L tersebut dari sdr. CANDRAdengan cara membeli dan Terdakwa sudah dua kali ini membeli pil double Ldari sdr. CANDRA dan baru satu kali memberikan pil double L kepadaDIANA; Bahwa Terdakwa membeli pil double L dari sdr.
CANDRAdengan cara membeli dengan harga Rp. 25.000,00 untuk 10 butir pil double L,kemudian Terdakwa memberikan pil double L tersebut kepada sdr.
1.ARI HANI SAPUTRI, SH
2.Widha Sinulingga
Terdakwa:
RIYAN ARAHMAN Als PUYENG Bin MAMIK SLAMET RIYANTO
244 — 324
- Menetapkan barang bukti berupa :
- 20 (dua puluh) butir pil berwarna putih berlogo Y dan 10 (sepuluh) butir pil berwarna putih berlogo Y dengan penyisihan 5 (lima ) butir untuk diperiksa di Balai POM Yogyakarta sehingga tersisa 25 (dua puluh lima) butir pil berwarna putih berlogo Y.
- 1 ( satu ) buah Toples Plastik warna putih
Dirampas untuk dimusnahkan.berwarna putih berlogo Y/Pil sapi.
Kemudian Terdakwa pulang ke rumah laluTerdakwa menerima pesan WA lagi dari Saksi WAHYU WARDANI yang intinyaapakah sudah mendapatkan pil berwarna putih berlogo Y/Pil sapi lalu Terdakwabalas sudah mendapat pil tersebut.
untuk dicarikan 2 (dua) butir pil Alprazolam, kemudian Terdakwamencarikan pil Alprazolam tersebut kepada teman Terdakwa yang bernamaSdr.
71 — 9
maka terdakwamenyetorkan uang hasil penualan Pil Trihex dan Pil Tramadol kepada BUSERI,walaupun terdakwa tidak mengetahui khasiat atau manfaat Pil tersebut, terdakwatetap menjual Pil Trihex dan Pil Tramadol tersebut dengan mendapatkan uangsebesar Rp. 12.000, (dua belas ribu rupiah), namun perbuatan terdakwa yang telahmenjual Pil Trihex dan Pil Tramadol selama 4 (empat) bulan, telah diketahui olehpetugas kepolisian, akhirnya petugas kepolisian diantaranya GUGUN GUMILARdan KUSNUN SANJAYA pada hari
maka terdakwamenyetorkan uang hasil penualan Pil Trihex dan Pil Tramadol kepada BUSERI,setelah BUSERI pergi terdakwa membawa Pil Trihex dan Pil Tramadol tersebutterdakwa menjual Pil Trihex dan Pil Tramadol kepada orang lain masingmasingdengan harga Rp. 12.000, (dua belas ribu rupiah) setiap 1 (satu) strip, namunperbuatan terdakwa yang telah menjual Pil Trihex dan Pil Tramadol selama 4(empat) bulan, telah diketahui oleh petugas kepolisian, akhirnya petugas kepolisiandiantaranya GUGUN GUMILAR dan
Bahwa terdakwa ditangkap kepolisian karena terdakwa mengedarkan obatobatan sediaan farmasi tanpa 1jin badan POM RI.Bahwa terdakwa mendapatkan Pil Trihex dan Pil Tramadol dari sdr. BUSERIpada Pil Trihex dan Pil Tramadol, dimana sdr.
BUSERIpada Pil Trihex dan Pil Tramadol, dimana sdr.
terdakwa menjual terdakwa menjual Pil Trihex dan Pil Tramadol,selama 4 bulan.
KUSUMA EKA MAHENDRA RAHARDJO, S.H.,M.H.
Terdakwa:
TOMMY HERY BINTORO Als TOMMY Bin PANYONO
234 — 24
pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda sejumlah Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
- Menetapkan barang bukti berupa:
- 10 (sepuluh) butir Pil
Camlet Alprazolam,
- 5 (lima) butir Pil Riklona Clonazepam dan
- 14 (empat belas) butir Pil Alprazolam;
- Handphone VIVO Y19 warna pink;
- Uang sebesar Rp400.000,- (empat ratus ribu rupiah);
dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara Muchlis Akbar Hendrawan Als Gendrut Bin Ahmad Waluyo, dkk;
6.
Terdakwa Diah Ayu mendapatkan Pil Calmlet Alprazolam, Pil RiklonaClonazepam, dan Pil Alprazolam tersebut dengan cara membeli dari Sdr.
IRA via WA menggunakan HP Vivo miliksaksi;Halaman 15 dari 27 Putusan Nomor 549/Pid.Sus/2020/PN Smn Bahwa setelah saksi mengambil Pil Calmlet Alprazolam, Pil RiklonaClonazepam dan Pil Alprazolam dari Sdr.
) butir Pil Alprazolam, namun pembayaran Pil tersebut masih kurangkarena harga Pil tersebut Rp800.000,00 (delapan ratus ribu rupiah; Bahwa benar yang membeli Pil Psikotropika tersebut Terdakwa Tommy danTerdakwa Muchlis; Bahwa pil yang saksi tawarkan ke Terdakwa Pil Calmlet Alprazolam, RiklonaClonazepam dan Pil Alprazolam;Halaman 16 dari 27 Putusan Nomor 549/Pid.Sus/2020/PN Smn Bahwa 10 (Ssepuluh) butir Pil Calmlet Alprazolam 5 (lima) butir RiklonaClonazepam dan 14 (empat belas) butir Pil Alprazolam
Perwita Karya diBatang; Bahwa Terdakwa Diah Ayu bekerja sebagai Karyawan di Hotel Indolux danTerdakwa Muchlis bekerja di angkringan; Bahwa Terdakwa membeli Pil Calmlet Alprazolam, Pil Alprazolam dan PilRiklona Clonazepam tersebut mau dipakai sendiri; Bahwa pembelian Pil Calmlet Alprazolam, Pil Alprazolam dan Pil RiklonaClonazepam tersebut rencananya akan di bagi dua dan dipakai sendirisendirinamun keburu tertangkap; Bahwa Terdakwa tidak tahu Terdakwa Diah Ayu membeli Pil Psikotropikatersebut dimana
; Bahwa Terdakwa membeli Pil Calmlet Alprazolam, Pil Alprazolam dan PilRiklona Clonazepam tersebut karena ditawari olen Terdakwa Diah Ayu; Bahwa Terdakwa tidak ketergantungan dengan obat Pil Calmlet Alprazolam,Pil Alprazolam dan Pil Riklona Clonazepam tersebut; Bahwa Terdakwa memakai Pil Psikotropika tersebut sudan sekitar 1 (Satu)tahun; Bahwa Terdakwa membeli Pil Calmlet Alprazolam, Pil Alprazolam dan PilRiklona Clonazepam tersebut obat penenang supaya terdakwa bisa tidur, karenaterdakwa kalau tidak
18 — 2
VI Kec.Mojoroto Kediri;Bahwa pada waktu saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwa, ditemukan barangbukti berupa berupa pil dobel berjumlah 86 (delapan puluh enam ) butir pil dobel L, 27(dua puluh tujuh) lembar kertas grenjeng, satu bundel plastik klip kecil untukpembungkus pil dobel L, yang disimpan oleh terdakwa dibawah lemari kamar dirumahterdakwa, serta 1 (satu) buah HP merek Asiafone yang digunakan terdakwa sebagaisarana transaksi pil dobel L dan barang bukti tersebut adalah milik Terdakwa
Mojoroto Kediri; Bahwa pada waktu saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwa, ditemukan barangbukti berupa berupa pil dobel berjumlah 86 (delapan puluh enam ) butir pil dobel L, 27(dua puluh tujuh) lembar kertas grenjeng, satu bundel plastik klip kecil untukpembungkus pil dobel L, yang disimpan oleh terdakwa dibawah lemari kamar dirumahterdakwa, serta 1 (satu) buah HP merek Asiafone yang digunakan terdakwa sebagaisarana transaksi pil dobel L dan barang bukti tersebut adalah milik Terdakwa; Bahwa
MojorotoKecamatan Mojoroto Kota Kediri ; Bahwa sesuai pengakuan terdakwa, terdakwa membeli pil dobel L kepada Fitri sudahsering, dan menjual pil dobel L kepada temantemannya juga sudah sering; Bahwa sesuai pengakuan terdakwa, bahwa pil dobel L tersebut oleh terdakwa dijualkepada termantemannya per kit isi 8 butir dengan harga Rp. 5.000,00 (lima ribu rupiah) ; Bahwa terdakwa tidak mempunyai ijin, untuk memiliki, membawa, menyimpan, menjual,mengedarkan pil double L tersebut ; Bahwa terdakwa bukan
Mojoroto Kediri; Bahwa benar pada waktu terdakwa ditangkap Polisi, ditemukan barang bukti berupaberupa pil dobel berjumlah 86 (delapan puluh enam ) butir pil dobel L, 27 (dua puluhtujuh) lembar kertas grenjeng, satu bundel plastik klip kecil untuk pembungkus pil dobelL, yang disimpan oleh terdakwa dibawah lemari kamar dirumah terdakwa, serta (satu)buah HP merek Asiafone yang digunakan terdakwa sebagai sarana transaksi pil dobel Ldan barang bukti tersebut adalah milik Terdakwa; Bahwa benar awalnya
Mojoroto Kota Kediri diri telah di tangkap oleh Polisikarena menyimpan pil dobel L berjumlah 86 ( delapan puluh enam) butir pil dobel L yangdisimpan dibawah lemari kamar rumahnya di Kel. Mojoroto Gg. VI Kec. Mojoroto ;Menimbang, bahwa cara terdakwa mendapatkan pil dobel L tersebut dengan caramembeli kepada FITRI alamat lingkungan Mbetik Kel. Ngampel, Kec.
47 — 2
Memerintahkan agar barang bukti berupa : 1 (satu) bungkus isi 557 butir pil Dextro, 1 tik isi 20 butir pil Dextro dirampas untuk dimusnahkan dan uang tunai hasil penjualan Rp.5.000,- (lima ribu rupiah) dirampas untuk dimusnahkan.;---------------------------------7. Menetapkan supaya terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah).;-------------------------------------------------------------------------------
alamat Desa/Kecamtan Kencong, KabupatenBahwa terdakwa membeli pil Dextro tersebut dari Saudara Ulum denganharga Rp.160.000, / 1 boxnya / 1.000Bahwa terdakwa menjual dengan cara pembeli langsung datang kepadaterdakwa dengan harga pil Dextro per tik / 20 butir Rp.5.000, .
alamat Desa/Kecamtan Kencong, KabupatenBahwa terdakwa membeli pil Dextro tersebut dari Saudara Ulum denganharga Rp.160.000, / 1 boxnya / 1.000Bahwa terdakwa menjual dengan cara pembeli langsung datang kepadaterdakwa dengan harga pil Dextro per tik / 20 butir Rp.5.000,.
;Bahwa terdakwa ditangkap sesaat setelah menjual pil kepada SaudaraFeriyanto seharagaBahwa obat yang terdakwa simpan dan edarkan adalah PilBahwa saat terdakwa ditangkap oleh Petugas Kepolisian ditemukan pula bungkusPlastikplastik tik isi 557 butir pil Dextro yang disimpan didalam celana yang terdakwa pakai,1 tik isi 20 butir pil Dextro dan uang hasul penjualan sebesar Rp.5000, yang terdakwasimpan di saku bagian kiri depan celana Jeans yang terdakwa pakal.
;Bahwa terdakwa mendapatkan pil Dextro tersebut dari Saudara Ulum yangberalamat di Desa/Kecamatan Kencong, KabupatenBahwa terdakwa membeli pil Dextro tersebut sebanyak box/ 1.000 butirdengan harga Rp.160.000, (seratus enam puluh ribuBahwa terdakwa membeli terakhir pil tersebut pada Senin tanggal 22Oktober 2012 sekitar pukul 16.30 Wib di rumah saudaraBahwa terdakwa membeli pil tersebut untuk terdakwa konsumsi sendiridan jualkembali.; Bahwa terdakwa menjual pil tersebut kepada pembeli dengan hargaRp
Menyatakan Barang bukti berupa: (satu) bungkus isi 557 butir pil Dextro, 1 tik isi 20butir pil Dextro dirampas untuk dimusnahkan dan uang tunai hasil penjualan Rp.5.000,dirampas untuk dimusnahkan. ;4 Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp 2.500,(dua ribu lima ratus rupiah).
- MOH. TOLIBUL ULUM Alias KABUL Bin ZEN SOLIKIN
93 — 9
BanyakanKabupaten Kediri terdakwa MOH TOLIBUL ULUM dihubungi olehsaksi MOH HAFID ANSHORI Alias KEMPIT ( Dilakukan penuntutanterpisah ) memesan Pil double L sebanyak 200 butir pil double L dandikarenakan Terdakwa TOLIBUL ULUM Alias KABUL masih memilikistok sisa sebanyak 200 butir pil double L kemudian bersepakat bertemudan melakukan transaksi jual beli pil double L sebanyak 2 (dua) box yangberisikan 200 butir pil double L dengan kesepakatan harga Rp. 200.000,( dua ratus ribu rupiah ).
Banyakan KabupatenKediri terdakwa MOH TOLIBUL ULUM dihubungi oleh saksi MOH HAFIDANSHORI Alias KEMPIT ( Dilakukan penuntutan terpisah ) memesan Pildouble L sebanyak 200 butir pil double L dan dikarenakan Terdakwa TOLIBULULUM Alias KABUL masih memiliki stok sisa sebanyak 200 butir pil double Lkemudian bersepakat bertemu dan melakukan transaksi jual beli pil double Lsebanyak 2 (dua) box yang berisikan 200 butir pil double L dengan kesepakatanharga Rp. 200.000, ( dua ratus ribu rupiah ).
Ditelepon oleh MOH HAFID ANSHORI Alias KEMPIT ( Dilakukanpenuntutan terpisah ) yang memesan Pil Double L sebanyakbanyaknya.Selanjutnya terdakwa MOH TOLIBUL ULUM segera berkomunikasi denganMAS BRO ( DPO ) dan memperoleh Pil double L sebanyak 3000 ( tiga ribu )butir pil double L yang diterima dipinggir jalan Desa Sendang KecamatanBanyakan Kabupaten Kediri. kemudian setelah terdakwa MOH TOLIBULULUM Alias KABUL mendapatkan 3000 butir pil double L tersebut segerakembali ke Lokasi Pemancingan didesa Sendang
MOH TOLIBUL ULUM AliasKABUL untuk mengantarkan pesanan Pil Doubel kepada saksi ;e Bahwa sebelumnya saksi membeli Pil Doubel L dari orang lain ;e Bahwa pada saat saksi di tangkap, di dapati saksi sedang membawa Pil DoubelL sebanyak 100 (seratus) butir Pil Doubel L yang pada saat itu saksi sedangmenunggu orang yang memesan Pil Doubel L kepada saksi ;e Bahwa setahu saksi baik Terdakwa IL.RUDI SETYAWAN ataupun Terdakwa II.MOH TOLIBUL ULUM tidak mempunyai ijin untuk menjual ataupunmengedarkan Pil Doubel
MOH TOLIBUL ULUM dihubungi oleh MOH HAFID ANSHORIAlias KEMPIT memesan Pil double L sebanyak 200 (dua ratus) butir pil doubleL dan setelah di sepakati bertemu dan melakukan transaksi jual beli pil double Lsebanyak 2 (dua) box yang berisikan 200 (dua ratus) butir pil double L dengankesepakatan harga Rp. 200.000,00 ( dua ratus ribu rupiah ) kemudian uangsebesar Rp. 200.000,00 ( dua ratus ribu rupiah ) diterima terdakwa II. MOHTOLIBUL ULUM kemudian terdakwa II.
DIO SUMANTRI, S.H.
Terdakwa:
KHOIRUL WIJAYANTI Alias ICAN Binti Alm KASAH
60 — 6
bulan dan denda sebesar Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
- Menetapkan bahwa lamanya masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan supaya terdakwa tetap berada dalam tahanan;
- Menetapkan barang bukti berupa:
- Pil
double L sebanyak 52 (lima puluh dua) butir dalam plastic;
- 1 (satu) buah bungkus rokok Red Bold;
- Pil double L sebanyak 23 (dua puluh tiga) butir;
- 1(satu) HP merk Asus warna hitam dan 1 (satu) bungkus bekas rokok Dunhill
Dirampas untuk dimusnahkan.Doubel L seharga Rp.100.000,00 (seratus riburupiah) yang berisi 54 (lima puluh empat) butir pil double L dari saudara Irwanmelalui WA, sms dan telepon kemudian disanggupi oleh terdakwa, lalu terdakwamemesan dan membeli Pil Doubel L kepada saudara Dika (DPO) sebanyak 77(tujuh puluh tujuh) butir dengan harga Rp. 100.000, (seratus ribu rupiah)dengan cara terdakwa pesan pil double L kepada Dika (DPO) lewat chatting WAke nomor Hpnya kemudian terdakwa janjian bertemu dengan Dika (DPO)ditempat jualan tahu
Irwan telah beberapa kali meminta tolong terdakwauntuk dicarikan pil dobel L dan terakhir sdr. Irwan telah menitipkan uangsebesar Rp.100.000, (seratus ribu rupiah) kepada terdakwa untukdibelikan pil dobel L;Bahwa terdakwa mendapatkan pil dobel L dengan cara membeli kepadasdr. Dika alamat tidak diketahui melalui handphone yang kemudian pildobel L tersebut diantar oleh sdr.
Irwan telah beberapa kali meminta tolong terdakwauntuk dicarikan pil dobel L dan terakhir sdr. Irwan telah menitipkan uangsebesar Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah) kepada terdakwa untukdibelikan pil dobel L;+ Bahwa terdakwa mendapatkan pil dobel L dengan cara membeli kepadasdr. Dika alamat tidak diketahui melalui handphone yang kemudian pildobel L tersebut diantar oleh sdr.
Irwan telah beberapa kali meminta tolong terdakwauntuk dicarikan pil dobel L dan terakhir sdr. Irwan telah menitipkan uangHalaman 9 dari 16 Putusan Nomor 383/Pid.Sus/2018/PN Tlgsebesar Rp.100.000, (seratus ribu rupiah) kepada terdakwa untukdibelikan pil dobel L; Bahwa terdakwa mendapatkan pil dobel L dengan cara membeli kepadasdr. Dika alamat tidak diketahui melalui handphone yang kemudian pildobel L tersebut diantar oleh sdr.
Irwan telah beberapa kali meminta tolong terdakwauntuk dicarikan pil dobel L dan terakhir sdr. Irwan telah menitipkan uangsebesar Rp.100.000, (seratus ribu rupiah) kepada terdakwa untukdibelikan pil dobel L; Bahwa terdakwa mendapatkan pil dobel L dengan cara membeli kepadasdr. Dika alamat tidak diketahui melalui handphone yang kemudian pildobel L tersebut diantar oleh sdr.
TRIDIASTIJOWATI, SH.
Terdakwa:
AHMAD YASIN alias YASIN bin MUNASIP
51 — 3
- (satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
- Memerintahkan barang bukti berupa:
4 ( empat ) poket tiap poket berisi 50 ( lima puluh ) butir dengan jumlah keseluruhan 200 (dua ratus) butir pil
warna putih jenis Trihexipinidly, 4 ( empat ) poket tiap poket berisi 10 ( sepuluh ) butir dengan jumlah keseluruhan 40 ( empat puluh ) butir pil warna putih jenis Trihexipinidly, 22 ( dua puluh dua ) poket tiap poket berisi 8 ( delapan ) butir dengan jumlah keseluruhan 176 ( seratus tujuh puluh enam ) butir pil warna kuning jenis Dexstro, 1 ( satu ) bungkus bekas Rokok Merk MLD warna hitam, 2 ( dua ) bungkus bekas Rokok Merk Apache, 1 ( satu ) buah HP Merk Hammer warna hitam merah dengan nomor
1.000 (Seribu) butirdengan harga Rp.550.000, (lima ratus lima puluh ribu rupiah)sedangkan Pil warna kuning sebanyak 1 (Satu) Box berisi 1.000 (Seribu)butir dengan harga Rp.450.000, (empat ratus lima puluh ribu rupiah)putih, yang kemudian Pil warna putih dan Pil warna kuning tersebut olehterdakwa tanpa ijin edar dijual kepada pembeli yaitu : Pil warna putihsebanyak 1 (satu) poket berisi 10 (Sepuluh) butir dengan hargaRp.10.000, (Sepuluh ribu rupiah), sedangkan Pil warna kuning jenisDexstro sebanyak
lima puluh ribu rupiah)sedangkan Pil warna kuning sebanyak 1 (Satu) Box berisi 1.000 (Seribu)butir dengan harga Rp.450.000, (empat ratus lima puluh ribu rupiah)putih, yang kemudian Pil warna putih dan Pil warna kuning tersebut olehterdakwa yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dijualkepada pembeli yaitu : Pil warna putih sebanyak 1 (Satu) poket berisi 10(sepuluh) butir dengan harga Rp.10.000, (Ssepuluh ribu rupiah),sedangkan Pil warna kuning jenis Dexstro sebanyak 1 (satu) poket berisi8 (delapan
) butir dengan harga Rp.10.000, (Sepuluh ribu rupiah) yangkemudian pilpil tersebut telah laku dibeli oleh TONI dan RIYAN Dkkdan dari Terdakwa menjual Pil warna putin dan Pil warna kuningtersebut terdakwa mendapat keuntungan/upah sebesar : Pil warna putihjika laku semuanya maka Terdakwa akan mendapatkan keuntungansebesar Rp.450.000, (empat ratus lima puluh ribu rupiah) dan Pil warnakuning akan mendapatkan keuntungan sebesar Rp.800.000, (delapanratus ribu rupiah) ;Bahwa kemudian Pil warna putin jenis
Bahwa benar dalam menjual / mengedarkan pil warna putih jenisTrihexipinidly dan pil warna kuning jenis Dexstro tersebut terdakwa tidakmendapatkan jjin dari Dinas Kesehatan melainkan atas kehendak saksisendiri. Bahwa benar dalam menjual / mengedarkan pil warna putih jenisTrihexipinidly dan pil warna kuning tersebut terdakwa tidak mendapatkaniin dari Dinas Kesehatan melainkan atas kehendak terdakwa sendiri.
Bahwa benar terdakwa membeli atau mengambil pil warna kuning jenisDexstro dan pil warna putih jenis Tryhexiphenidlykepada Sdr. ROBlyangberalamat Dsn. Pekalen Ds. Maron Kidul Kec. Maron Kab.
NENY WURI HANDAYANI, SH
Terdakwa:
Moch. Yunus Bin Halim
28 — 2
Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebesar Rp1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurungkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
- Menetapkan barang bukti berupa:
- 100 Biji pil
- 1 (satu) bendel plastik pembungkus pil.
- Uang tunai Rp. 40.000,-.
Dirampas untuk dimusnahkan;
Dirampas untuk Negara;
6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp3000,00 (tiga ribu rupiah);
Yunus) sering menjual pil jenis dextro (pil kuning)tanpa izin edar. Bahwa selanjutnya saksi Sdr. M. Wanda bersama rekannya melakukanpenangkapan terhadap terdakwa dirumah terdakwa Desa Krejengan Kec.Krejengan Kab.
Probolinggo dan saat dilakukan penggeledahan ditemukanbarang bukti berupa 100 Biji pil warna kuning jenis dexstrometrophan,Uang tunai Rp. 40.000, 1 (satu) HP merk vivo warna hitam, 1 (satu)bendel plastik pembungkus pil yang ditemukan di dalam kamarterdakwa yang di letakkan dibawah bantal. Bahwa terdakwa memperoleh pil tersebut dari Sdr. Jepri dan Sadr.Musleh (keduanya DPO) yang di beli dengan harga Rp. 650.000, (enamratus lima puluh ribu rupiah) dengan jumlah 1.000 pil dextro.
Jefri yang beralamat di Kec. maron dan dari Sdr.Musleh yang beralamat di Desa Penambangan dan biasanya terdakwaketemuan di lapangan Desa Krejengan; Bahwa terdakwa membeli pil warna kuning jenis dexstro per 1 box isi1000 butir pil dengan harga Rp.650.000, (enam ratus lima puluh riburupiah); Bahwa terdakwa menjual pil warna kuning jenis dexstro dari bulanJanuari 2020; Bahwa terdakwa membeli pil warna kuning jenis dexstro kepada Sdr.Jefri 2 kali, kepada Sdr.
62 — 12
bulan dan denda sejumlah Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan; Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; Menetapkan Terdakwa tetap ditahan; Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) buah Handphone merk Lenovo berwarna hitam dengan nomor simcard : 0895374315826;Untuk dimusnahkan; Obat jenis pil
tramadol yang dibungkus plastic klip warna bening yang sebanyak 25 (dua puluh lima) butir; Obat jenis pil trihex sebanyak 15 (lima belas) butir; Obat jenis pil dextro sebanyak 301 (tiga ratus satu) butir; Uang sebesar Rp74.500,00- (tujuh puluh empat ribu lima ratus rupiah); 1 (satu) buah kantong plastik warna hitam; 1 (satu) buah tas selempang kecil warna abu-abu; 1(satu) buah handphone merk Nokia kecil dengan nomor sim card 087829027095;Dikembalikan kepada Penuntut Umum
butir obat jenis pil Dextro4.
jenis Tramadol, pil jenis Trhex, dan pil jenis Dextodikonsumsi secara berlebihan atau tidak sesuai aturan yaitu:a.
Tramadol, pil Trinex danpil Dextro dari sdr.
Pil Trinex Terdakwa jual dengan harga Rp 200.000,00 (duaratusribu rupiah) sebanyak 100 (seratus) butir;Halaman 25 dari 39 Putusan Nomor 156/Pid.Sus/2019/PN CbnMenimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Tato Haryanto binSaiman dan keterangan Terdakwa, bahwa Terdakwa merupakan kurir saksi TatoHaryanto bin Saiman untuk menjual Pil Dextro, Pil Tramadol dan Pil Trihex.Menurut keterangan Terdakwa, dari hasil penjualan obatobatan sediaan farmasijenis pil Tramadol, pil Trinex dan pil Dextro, Terdakwa
Pil Trinex Terdakwa jual dengan harga Rp 200.000,00 (dua ratus riburupiah) sebanyak 100 (seratus) butir;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Tato Haryanto binSaiman dan keterangan Terdakwa, bahwa Terdakwa merupakan kurir saksi TatoHaryanto bin Saiman untuk menjual Pil Dextro, Pil Tramadol dan Pil Trihex.Menurutketerangan Terdakwa, dari hasil penjualan obatobatan sediaan farmasijenis pil Tramadol, pil Trinex dan pil Dextro, Terdakwa mendapat keuntungansejumlah Rp70.000,00 (tujuh puluh ribu
38 — 8
#61607; Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (DUA) BULAN DAN 15 (LIMA BELAS) HARI; -------------------------------- Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dan pidana yang dijatuhkan; ------------------------------------------------------ Memerintahkan kepada tcrdakwa tetap berada dalam tahanan; ------------------------- Memerintahkan agar barang bukti berupa 20 (dua puluh) butir pil
sekita pukul 17.00 WIB terdakwa berjumpa dengan 3 (tiga) temannya dari DesaSedayulawas Kecamatan Brondong, Kabupaten Lamongan, ketiga anak tersebutmemesan pil Carnophen kepada terdakwa dengan memberi uang Rp.60.000, (Enampuluh ribu rupiah) dan uang tersebut terdakwa belikan pil Carnophen di temanterdakwa bernama Herman Sugianto (berkas terpisah) sebanyak 20 (dua puluh)seharga Rp.55.000, (Lima puluh lima ribu rupiah) sehingga terdakwa mendapatkeuntungan Rp.5.000, (Lima ribu rupiah) dimana selanjutnya
terdakwa menyerahkanpil tersebut kepada pemesannya selanjutnya terdakwa juga membeli pil Carnophensebanyak 10 (Sepuluh) butir dari Herman Sugianto untuk persediaan; Bahwa kemudian setelah mendapat informasi tersebut saksi Rico Wiliam dan WiyataBintara Prastanto, SH melakukan penangkapan terhadap Herman Sugianto (Berkasterpisah); Bahwa terdakwa menjual pil Carnophen tanpa mempunyai keahlian dan kewenanganmengedarkan obat, karena pil Carnophen adalah termasuk obat keras daftar G dimanauntuk mengedarkannya
pil Carnophensebanyak 10 (Sepuluh) butir dari Herman Sugianto untuk persediaan; Bahwa kemudian setelah mendapat informasi tersebut saksi dan Wiyata BintaraPrastanto, SH melakukan penangkapan terhadap Herman Sugianto (Berkas terpisah); Bahwa terdakwa menjual pil Carnophen tanpa mempunyai keahlian dan kewenanganmengedarkan obat, karena pil Carnophen adalah termasuk obat keras daftar G dimanauntuk mengedarkannya atau menjualnya harus ada ijin dari Dinas Kesehatan danuntuk mendapatkannya harus dengan
terdakwa juga membeli pil Carnophensebanyak 10 (Sepuluh) butir dari Herman Sugianto untuk persediaan; Bahwa kemudian setelah mendapat informasi tersebut saksi dan RICO WILLIAMAFREDO melakukan penangkapan terhadap Herman Sugianto (Berkas terpisah); Bahwa terdakwa menjual pil Carnophen tanpa mempunyai keahlian dan kewenanganmengedarkan obat, karena pil Carnophen adalah termasuk obat keras daftar G dimanauntuk mengedarkannya atau menjualnya harus ada ijin dari Dinas Kesehatan danuntuk mendapatkannya
para saksi menegur dan menggeledahdan menemukan 10 (sepuluh) butir pil Carnophen, lalu saksi mengintrogasi mengenaiasalusul pil Carnophen tersebut dan diketahui bahwa pil tersebut dibeli dari terdakwa ;e Bahwa kemudian setelah mendapat informasi dari terdakwa petugas Kepolisian jugamelakukan penangkapan terhadap Herman Sugianto (Berkas terpisah); e Bahwa terdakwa menjual pil Carnophen tanpa mempunyai keahlian dan kewenanganmengedarkan obat, karena pil Carnophen adalah termasuk obat keras daftar
29 — 2
Barang bukti berupa : 38 (tiga puluh delapan) butir pil doubel L dan 8(delapan) butir pil double L (sisa Labfor) dirampas untuk dimusnahkan, sedangkanHP Cross warna ungu dirampas untuk Negara ;3.
. : PUNGKY SAMSU MUIN alias IPUNG : e Bahwa saksi membenarkan keterangannya di berita acara pemeriksaan penyidik ;e Bahwa pada hari Senin, tanggal 30 Januari 2012, sekitar pukul 17.00 wib.bertempat di depan rumah saksi di Jalan Kawi Gang II Kelurahan Mojoroto,Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, terdakwa telah membeli pil jenis double Lkepadanya ;Bahwa terdakwa membeli pil double L kepada saksi dengan cara menghubungiterlebih dahulu melalui HP yang intinya ingin membeli pil double L, kemudian sayajawab
jika barang ada selanjutnya terdakwa datang kerumah saksi dan langsungtransaksi dengannya sesuai dengan kesepakatan, dengan harga Rp.45.000, (empatpuluh lima ribu rupiah) dan saya beri 1 (satu) boks isi 48 (empat puluh delapan)butir ;Bahwa saksi tidak tahu terdakwa membeli pil double L tersebut digunakan untuk apadan terdakwa tidak pernah membeli pil jenis lain selain pil double L ;Bahwa terdakwa sudah sering membeli pil double L kepada saya namun untuk haridan tanggalnya saksi lupa, dan yang terakhir
pada hari Senin, tanggal 30 Januari2012, sekitar pukul 17.00 wib ;Bahwa terdakwa tidak ada ijin dari pejabat yang berwenang didalam memiliki,menyimpan dan pil double L tersebut, dan terdakwa tidak mempunyai keahliandibidang kefarmasian maupun obatobatan.Bahwa saksi tahu kalau menjual pil double L itu dilarang, saksi pernah mengkonsumsipil tersebut dan setelah minum pil tersebut rasanya kepala pusing ;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi, terdakwa membenarkannya ;Saksi 2.
darimasyarakat kalau terdakwa sering melakukan transaksi narkoba, selanjutnya saksibersama team melakukan penyelidikan dan penggeledahan terhadap terdakwa, danditemukan barang buktinya selanjutnya melakukan penangkapan terhadap terdakwa,dan menurut pengakuan terdakwa, dia membeli pil jenis double L kepada PungkySamsu Muin alias Ipung ;Bahwa barang bukti yang berhasil saksi temukan dari terdakwa saat itu, berupa : 38(tiga puluh delapan) butir pil doubel L, 8 (delapan) butir pil double L (sisa Labfor
45 — 5
Menetapkan agar barang bukti berupa : 151 (seratus lima puluh satu) butir pil carnophen, dirampas untuk dimusnahkan; Dan uang tunai Ep 605.000,- (enam ratus lima ribu rupiah), dirampas untuk Negara;6. Membebankan para terdakwa membayar biaya perkara masing masing sebesar Rp 2.500,- (dua ribu lima ratu rupiah);
menyamar sebagai pembeli, dan setelah tahu merekabetulbetul sebagai pengedar pil carnopen lalu saksi lakukan penangkapan danpenggeledahan;Bahwa Pil carnophen dalam keadaan telanjang tanopa kKemasan dan tidak adatulisan carnophen;Bahwa cara memperoleh pil carnophen sebetulnya harus dengan resep dokter;Bahwa para terdakwa mendapatkan pil carnophen dari HENDRO yang tinggaldi Tuban;Bahwa para terdakwa mengedarkan pil carnophen + 5 (lima ) bulan;Bahwa katanya carnophen bisa menghilangkan nyeri dan pegalpegal
uang hasil penjualan pil carnophen;Bahwa para terdakwa tidak mempunyai ijin dan mereka tidak punya keahliandibidang kefarmasian;Bahwa pertama membeli sebanyak 10 butir seharga Rp. 25.000, (dua puluhlima ribu rupiah) yang kedua membeli sebanyak 30 butir seharga Rp. 75.000,(tujuh puluh lima ribu rupiah);Bahwa saksi waktu itu menyerahkan uang kepada terdakwa II lalu terdakwa menyerahakan pil carnophen pada saksi;Bahwa pil pil dari para terdakwa sudah diperiksa Dinas Kesehatan danLaborat ternyata hasilnya
menyamar sebagai pembeli, dan setelah tahu merekabetulbetul sebagai pengedar pil carnopen lalu saksi lakukan penangkapan danpenggeledahan;Bahwa Pil carnophen dalam keadaan telanjang tanopa kKemasan dan tidak adatulisan carnophen;Bahwa cara memperoleh pil carnophen sebetulnya harus dengan resep dokter;e Bahwa para terdakwa mendapatklan pil carnophen dari HENDRO yang tinggaldi Tuban;e Bahwa para terdakwa mengedarkan pil carnophen+ 5 (lima ) bulan;e Bahwa katanya carnophen bisa menghilangkan nyeri
II sebagai pemegang uang hasil penjualan pil carnophen;e Bahwa para terdakwa tidak mempunyai ijin dan mereka tidak punya keahliandibidang kefarmasian;e Bahwa pertama membeli sebanyak 10 butir seharga Rp. 25.000, (dua puluhlima ribu rupiah) yang kedua membeli sebanyak 30 butir seharga Rp. 75.000,(tujuh puluh lima ribu rupiah);e Bahwa saksi waktu itu menyerahkan uang kepada terdakwa II lalu terdakwa menyerahakan pil carnophen pada saksi;e Bahwa pil pil dari para terdakwa sudah diperiksa Dinas Kesehatan
pil Carnophen tersebut dijualper 10 butir Rp 25.000.
SAUMI RIANI DAULAY, SH
Terdakwa:
SULIONO
151 — 29
penjara selama 5 (lima) bulan dan denda sejumlah Rp.500.000,00 (lima ratus ribu rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
- Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
- Menetapkan barang bukti berupa:
- 3 (tiga) tik atau 21 (dua puluh satu) butir pil
Wawan alias Unyil dengan tujuan membeli pil LL, tetapi pada saat itu Sadr.Wawan mengatakan tidak membawa pil LL kemudian Sdr.
Wawan memanggilterdakwa kemudian terdakwa yang melayani pembelian pil LL tersebut;Bahwa pada saat itu uang pembelian pil LL yang diserahkan Sdr. wan kepadaterdakwa berupa pecahan uang Rp.50.000,00 (lima puluh ribu rmpiah)kemudian oleh terdakwa diberi kembalian sebesar Rp.20.000,00 (dua puluhribu rupiah);Bahwa yang menyerahkan pil LL tersebut adalah terdakwa yang diletakkan didasboard sepeda motor milik sdr. wan, kemudian pil LL tersebut diambil dandisimpan oleh Sdr. wan;Terhadap keterangan saksi
Wawan alias Unyil dengan tuuan membeli pil LL, tetapi pada saat itu Sadr.Wawan mengatakan tidak membawa pil LL kemudian Sdr.
Wawan memanggilterdakwa kemudian terdakwa yang melayani pembelian pil LL tersebut;Bahwa pada saat itu uang pembelian pil LL yang diserahkan Sdr. wan kepadaterdakwa berupa pecahan uang Rp.50.000,00 (lima puluh ribu rupiah)kemudian oleh terdakwa diberi kembalian sebesar Rp.20.000,00 (ua puluhribu rupiah);Bahwa yang menyerahkan pil LL tersebut adalah terdakwa yang diletakkan didasboard sepeda motor milik sdr. wan, kemudian pil LL tersebut diambil dandisimpan oleh Sdr. wan;Terhadap keterangan saksi tersebut
Wan, dan saksi Fiki ternyata mereka bertiga akanmembeli pil LL tetapi saksi mengatakan bahwa saksi sedang tidak membawapil LL kKemudian saksi arahkan agar membeli kepada Terdakwa;Bahwa. lalu Saksi memanggil Terdakwa kemudian Terdakwa menyerahkan 3(tiga) tik atau sebanyak 21 (dua puluh satu) butir pil LL kepada sdr.