Menetapkan barang bukti berupa :-- 10 (sepuluh) butir pil double L yang terbungkus grenjeng rokok ;- 1 (satu) buah HP merk Polytron warna coklat nomor simcard 081556697151 ; - 7 (tujuh) butir pil double L yang terbungkus grenjeng rokok ; Dimusnahkan ; - Uang tunai sejumlah Rp. 50.000,00 (lima puluh ribu rupiah) ; Dirampas untuk Negara ; 6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 2.000,00 (dua ribu rupiah) ;

memberi / mengedarkan pil double L kepada ADIMERI ANGGORO sebagai ucapan terima kasih karena telah membelikanterdakwa pil double L ;Bahwa terdakwa mendapatkan pil double L karena terdakwa membeli dariADIMERI ANGGORO L ;Bahwa terdakwa terakhir membeli pil double L kepada ADI MERIANGGORO pada hari Rabu tanggal 2 Agustus 2017 sekitar pukul 18.15WIB di Dsn Nglongko, Ds Kebontemu, Kec Peterongan, Kab Jombang yangmana terdakwa membeli pil double L kepada ADI MERI ANGGOROsebanyak 2 (dua) kit masingmasing

berisi 10 (Sepuluh) butir pil double Ldengan harga sejumlah Rp. 30.000,00 (tiga puluh ribu rupiah) ;Bahwa tujuan terdakwa membeli pil double L dari ADI MERI ANGGOROuntuk dijual / diedarkan lagi ;Bahwa terdakwa menjual/mengedarkan pil double L tidak mendapatkankeuntungan tetapi diberi uang sejumlah Rp. 50.000,00 (lima puluh riburupiah) karena membelikan pil double L ;Bahwa terdakwa pernah mengkonsumsi pil double L sejak SMP danreaksinya pikiran terasa tenang, badan terasa ringan dan betah melek ;

pil double L kepada ADI MERI ANGGOROsebanyak 2 (dua) kit masingmasing berisi 10 (Ssepuluh) butir pil double Ldengan harga sejumlah Rp. 30.000,00 (tiga puluh ribu rupiah) ;Bahwa tujuan terdakwa membeli pil double L dari ADI MERI ANGGOROuntuk dijual / diedarkan lagi ;Bahwa terdakwa menjual/mengedarkan pil double L tidak mendapatkankeuntungan tetapi diberi uang sejumlah Rp. 50.000,00 (lima puluh riburupiah) karena membelikan pil double L ;Bahwa terdakwa pernah mengkonsumsi pil double L sejak SMP danreaksinya

Peterongan, Kab.jombang saksi diberi 3 butir pil double L oleh terdakwa sebagai ucapanterima kasih karena telah membelikan pil double L ;Bahwa saksi menjual/mengedarkan pil double L kepada terdakwa karenadiminta untuk mencari/membelikannya ;Bahwa saat saksi menjual pil double L kepada terdakwa, saksi tidakmendapat keuntungan uang tetapi saksi diberi 3 butir pil double L olehterdakwa sebagai ucapan terima kasih karena telah membelikan pil doubleL;Bahwa saksi juga mengkonsumsi pil double L terakhir

Peterongan, Kab.Jombang terdakwa memberi / mengedarkan pil double L kepada ADIMERI ANGGORO sebanyak 3 butir pil double L sebagai ucapan terimakasih karena telah membelikan terdakwa pil double L ;Bahwa terdakwa pernah mengkonsumsi pil double L sejak SMP danreaksinya pikiran terasa tenang, badan terasa ringan dan betah melek ;Bahwa terdakwa tidak pernah memberitahukan aturan pakai, dosis,kadaluarsa dan efek samping dari penggunaan pil double L ;Bahwa terdakwa mengedarkan pil double L tidak ada ijin

sebesar Rp.100.000.000,- (seratus juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) bungkus plastik transparan berisi 4 (empat) butir pil warna cokelat berlogo Bintang Narkotika jenis pil Extasi dengan berat netto 1,33 (satu koma tiga puluh tiga) gram;- 1 (satu) bungkus kecil kertas timah rokok berisi 2 (dua) butir pil warna cokelat berlogo Bintang Narkotika jenis pil Extasi dengan berat netto 0,70 (nol koma tujuh puluh) gram;Dirampas untuk dimusnahkan.

Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) bungkus plastik transparan berisi 4 (empat) butir pil warna cokelatberlogo Bintang Narkotika jenis pil Extasi dengan berat netto 1,33 (satukoma tiga puluh tiga) gram; 1 (satu) bungkus kecil kertas timah rokok berisi 2 (dua) butir pil warnacokelat berlogo Bintang Narkotika jenis pil Extasi dengan berat netto 0,70(nol Koma tujuh puluh) gram;Dirampas untuk dimusnahkan. Uang tunai senilai Roe400.000,00 (empat ratus ribu rupiah);Dirampas untuk negara..

narkotika jenis pil Extasi tersebut ke Conter DJ di HotelKM VIl sedangkan Saudara Ali meninggalkan Terdakwa;Selanjutnya pada hari Selasa, tanggal 29 Maret 2016, sekira pukul23.00 WIB, Terdakwa memulai menjual narkotika jenis pil Extasi dengan totalkeselurunan 8 (delapan) butir pil Extasi di Hotel KM VII, dengan rinciansebanyak 2 (dua) butir seharga Rp170.000,00 (seratus tujuh puluh ribu rupiah)perbutir telah laku terjual, sedangkan sisanya 6 (enam) butir disimpan kembalioleh Terdakwa di Counter

narkotika jenis pil Extasi tersebut; Bahwa setelah Saudara Ali menyerahkan narkotika jenis pil Extasi tersebutkepada Terdakwa barulah Terdakwa ketahui bahwa narkotika jenis pil Extasitersebut sebanyak 10 (sepuluh) butir, kemudian Saudara Ali menyuruhTerdakwa untuk menjual narkotika pil Extasi dengan harga berapapun,dengan persyaratan agar Terdakwa membayar kepada Saudara Ali senilaiRp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah) per butir, jika Terdakwamenjual dengan harga yang tinggi maka keuntungan

sisanya 2 (dua) butir pil Extasi yang saat itu Terdakwa simpan disaku celana Terdakwa;Menimbang, bahwa adapun barang bukti yang Petugas Kepolisiantemukan pada diri Terdakwa yaitu 1 (Satu) bungkus plastik transparan berisi 4(empat) butir pil warna cokelat berlogo Bintang Narkotika jenis pil Extasi denganberat netto 1,33 (satu koma tiga puluh tiga) gram, 1 (satu) bungkus kecil kertastimah rokok berisi 2 (dua) butir pil warna cokelat berlogo Bintang Narkotika jenispil Extasi dengan berat netto 0,70

Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) bungkus plastik transparan berisi 4 (empat) butir pil warna cokelatberlogo Bintang Narkotika jenis pil Extasi dengan berat netto 1,33 (satukoma tiga puluh tiga) gram; 1 (satu) bungkus kecil kertas timah rokok berisi 2 (dua) butir pil warnacokelat berlogo Bintang Narkotika jenis pil Extasi dengan berat netto 0,70(nol Koma tujuh puluh) gram;Dirampas untuk dimusnahkan.

karena itu dengan pidana penjara selama (dua) 2 Tahun, dan denda sebesar Rp3.000.000.00 (tiga juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;

3.000.000,- (tiga juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;

122 (seratus dua puluh dua) paket Pil Hexymer yang dikemas menggunakan plastik klip warna bening yang dalam setiap paket berisi 7 butir Pil Hexymer warna kuning ; 13 bungkus bekas bungkus rokok Djarum Super ; 1 (satu) buah HP merk Samsung warna Gold ; 23 (dua puluh tiga) paket pil Hexymer yang dikemas dalam plastik klip warna bening masing-masing paket berisi 7 (tujuh) butir pil Hexymer warna kuning ; 1 (satu) buah tas angklek warna hitam.

dua) paket Pil Hexymer atauPil Kuning yang dikemas dalam plastik klip warna bening yang @ paketberisi 7 butir Pil Hexymer yang disimpan dalam 13 bungkus bekasbungkus rokok Djarum Super warna merah dandari terdakwa Heri Wahyudi saksi berhasil mengamankan barang buktiberupa 23 (dua puluh tiga) paket pil Hexymer yang dikemas dalam plastikklip warna bening masingmasing paket berisi 7 (tujuh) butir pil Hexymerwarna kuning dan 1 (satu) buah tas angklek warna hitam ;Bahwa untuk setiap satu paket Pil Hexyner

)paket Pil Hexymer atau Pil Kuning yang dikemas dalam plastik klipwarna bening yang @ paket berisi 7 butir Pil Hexymer yangdisimpan dalam 13 bungkus bekas bungkus rokok Djarum Superwarna merah dan dari terdakwa Heri Wahyudi saksi berhasil mengamankan barangbukti berupa 23 (dua puluh tiga) paket pil Hexymer yang dikemasdalam plastik klip warna bening masingmasing paket berisi 7 (tujuh)butir pil Hexymer warna kuning dan 1 (satu) buah tas angklek warnahitam ;Bahwa untuk setiap satu paket Pil Hexyner

;Bahwa selain mengedarkan pil hexymer kepada saksi Marfungah,terdakwa juga telah melayani pembeli dan pemesan Pil Hexymer dari SdrPINGPING mengaku orang Kec.

Kebumen selanjutnyabertempat di dalam kamar terdakwa, terdakwa dan terdakwa YogoSupandri mengemas 2 (dua) botol pil hexymer tersebut denganmenggunakan plastik klip ukuran kecil masingmasing berisi 7 (tujuh)butir pil hexymer hingga menjadi 284 (dua ratus delapan puluh empat)paket, setelah itu seluruh paket pil hexymer tersebut disimpan di lemaripakaian di dalam kamar terdakwa sambil menunggu ada orang yangmemesan pil hexymer tersebut ;Bahwa terdakwa menjual pil hexymer tersebut seharga Rp. 40.000,

di rumahnya ;Bahwa selain mengedarkan pil hexymer kepada saksi Marfungah,terdakwa juga pernah menjual pil hexymer kepada terdakwa HeriWahyudi pada sekitar pertengahan bulan Desember 2018 sebanyak 30(tiga puluh) paket pil hexymer namun terdakwa Heri Wahyudi belummembayar pil hexymer tersebut karena nunggu pil tersebut laku terjual;Bahwa maksud dan tujuan terdakwa menjual Pil Hexymer tersebutadalah untuk mendapat keuntungan berupa uang ;Bahwa rumah terdakwa adalah tempat tinggal biasa dan bukan Apotikuntuk

pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selam 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan serta denda sejumlah Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

3.Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4.Menetapkan terdakwa tetap ditahan;

5.Menetapkan barang bukti berupa 28 (dua puluh delapan) butir pil

IBANEZ BAYLARDO alsBANES yang mana dari uang pembelian sebesar Rp.100.000, (Seratus riburupiah) mendapatkan 30 (tiga puluh) butir pil logo Y kemudian oleh sdr. MUH.AYUB als PANJUL Bin MAHFUD pil logo Y tersebut diserahkan kepadaterdakwa dan sebagai imbalannya terdakwa memberikan yang 2 butir pil logoY kepada sdr. MUH.

Ayub, kemudian uang tersebut oleh M.Ayub dibelikan kepada Ibanez Baylardo yang mana dari uangpembelian sebesar Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah) mendapatkan 30(tiga puluh) butir pil logo Y kemudian oleh M. Ayub pil logo Y tersebutdiserahkan kepada terdakwa dan sebagai imbalannya terdakwamemberikan yang 2 butir pil logo Y kepada M.

Ayub dan membeli pil logo Y dari M. Ayub, kemudianmenyerahkan pil logo Y kepada kurniasari, dimana kemudian pil tersebutberpindah ke dalam penguasan Kurniasari;Menimbang, bahwa dengan demikian jelas terdakwa telahmengedarkan pil logo Y dari penguasan M.

Menetapkan barang bukti berupa : 1715 (seribu tujuh ratus lima belas) butir pil double L dalam toples, 1 (satu) pak plastik klip kosong dalam kaleng, 1 (satu) unit HP 2 simcard merk XIOMI warna hitam beserta no. simcard 082145517634 (untuk telp & sms) dan no. simcard 081235712644 (untuk WA), 7 (tujuh) butir pil double (LL), Dimusnahkan, Uang tunai sejumlah Rp. 400.000,00 (empat ratus ribu rupiah) Dirampas untuk Negara ;

6.

tanggal 02 Mei 2019 WIGA WIDIYANTO diberi secara CumaCuma / Gratis sebanyak 3 (tiga) butir pil double L ; Dan perbuatan terakhir Pada tanggal 03 Mei 2019 WIGA WIDIYANTOmembeli 50 (lima puluh) butir pil double L dengan harga sejumlah Rp.100.000,00 (seratus ribu rupiah) ;Bahwa selain terdakwa mengedarkan / menjual pil double L Terdakwa jugamengkonsumsi pil double L ;Bahwa Terdakwa telah mengedarkan / menjual pil double L kepada WIGAWIDIYANTO dan tidak ada ijin dari pihak yang berwenang ;Terhadap keterangan

02 Mei 2019 WIGA WIDIYANTO diberi secara CumaCuma / Gratis sebanyak 3 (tiga) butir pil double L ; Dan perbuatan terakhir Pada tanggal 03 Mei 2019 WIGA WIDIYANTOmembeli 50 (lima puluh) butir pil double L dengan harga sejumlah Rp.100.000,00 (seratus ribu rupiah) ;Bahwa selain terdakwa mengedarkan / menjual pil double L Terdakwa jugamengkonsumsi pil double L ;Bahwa Terdakwa telah mengedarkan / menjual pil double L kepada WIGAWIDIYANTO dan tidak ada ijin dari pihak yang berwenang ;Terhadap keterangan

mengetahui berapa keuntungan penjualan pol doubleL yang terdakwa miliki tetapi setiap ada pembelian pil double L maka uangpembelian pil double L tersebut ditaruh didalam toplessehingga saatterdakwa ditangkap oleh polisi maka uang penjualan pil double tersebutterdakwa terkumpul Rp. 400.000,00 (empat ratus ribu rupiah) ;Bahwa selain terdakwa mengedarkan/menjual pil double L terdakwa jugamengkonsumsi pil double L setiap hari antara 5 (lima) butir sampai dengan7 (tujuh) butir ;Halaman 13 dari 29 Putusan

datang kerumah terdakwamengambil 3 (tiga) butir pil double L secara CumaCuma / gratis ;Bahwa pada hari yang terdakwa saksi WIGA WIDIYANTO als KADRIkembali menghadiri terdakwa lewat WA bertanya apakah masih maumembeli pil double L. kKemudian terdakwa jawab iya namun 1 (satu) botol /1000 (seribu) butir pil double L saja.

WIGAWIDIYANTO als KADRI dijual kembali pil double L tersebut atau dikonsumsisendiri ;Bahwa terdakwa tidak mengetahui berapa keuntungan penjualan pol doubleL yang terdakwa miliki tetapi setiap ada pembelian pil double L maka uangpembelian pil double L tersebut ditaruh didalam toplessehingga saatterdakwa ditangkap oleh polisi maka uang penjualan pil double tersebutterdakwa terkumpul Rp. 400.000,00 (empat ratus ribu rupiah) ;Bahwa selain terdakwa mengedarkan/menjual pil double L terdakwa jugamengkonsumsi

3.Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

4.Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;

5.Menetapkan barang bukti berupa:

-Pil

, Terdakwa telah mengkonsumsi Pil jenis LLsebanyak 8 (delapan) butir, sehingga pil jenis LL milik Terdakwa masihtersisa sebanyak 388 (tiga ratus delapan puluh delapan) butir dalam 7 (tujuh)plastik klip dibungkus tas kresek warna hitam yang Terdakwa simpan di potbunga samping rumah Terdakwa;Bahwa berdasarkan pemeriksaan di Lab Forensik Cabang Surabaya denganBerita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No.

ingin membeli pil jenis LL sebesar Rp. 200.000, (dua ratusribu rupiah) dari Terdakwa, lalu Terdakwa menyampaikan bahwadengan uang Rp. 200.000, (dua ratus ribu rupiah) saksi akanmendapatkan pil jenis LL sebanyak 104 (seratus empat) butir;Bahwa selanjutnya sekitar pukul 21.00 Wib Terdakwa datang kerumah Saksi dan setelah bertemu dengan Saksi, kKemudian Terdakwamenyerahkan pil jenis LL sebanyak 104 (seratus empat) butir kepadaSaksi dan Saksi menyerahkan uang pembelian pil jenis LL sebesarRp. 200.000

BUDI (DPO) menanyakan kepada Terdakwaapakah pil jenis LL yang Terdakwa beli sebelumnya sudah habis, laluSdr. BUDI (DPO) menyampaikan kepada Terdakwa bahwa Sdr. BUDI(DPO) mempunyai persediaan pil jenis LL sebanyak 500 (lima ratus)butir dengan harga Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah), laluTerdakwa menyampaikan bahwa pil jenis LL yang sebelumnyaTerdakwa beli dari Sdr. BUDI (DPO) sudah habis dan untuk membelilagi Terdakwa belum punya uang;Bahwa kemudian Sdr.

2009 terdakwaI membeli pil dobel L kepada terdakwa II di rumah terdakwa II di Ds, Maron Kec.Banyakan Kab.

Kediri sebanyak (satu) botol berisi 1000 (seribu) butir pil dobelL dengan harga Rp. 250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah)Yang .... yang ke dua pada hari Kamis tanggal 19 Pebruari 2009 lebih kurang pukul 19.00Wib terdakwa I membeli pil dobel L kepda terdakwa II dirumah terdakwa IIsebanyak 1 (satu) botol berisi 1000 (seribu) butir pil dobel L dengan harga Rp.250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah) Bahwa benar Rencananya pil dobel L tersebut akan terdakwa I edarkan / dijual per kitkepada temanteman

Kediri; Bahwa benar terdakwa II telah membeli pil dobel L kepada Agus sebanyak dua kaliyaitu : yang pertama pada hari dan tanggal lupa pada awal bulan Pebruari 2009 terdakwaII membeli pil dobel L kepada Agus sebanyak 3 (tiga) botol, tiap botol berisi1000 (seribu) butir pil dobel L, per botol harganya Rp. 250.000, (dua ratus limapuluh ribu rupiah) yang ke dua pada hari Rabu tanggal 18 Pebruari 2009 lebih kurang pukul 18.00Wib terdakwa IIT membeli pil dobel L kepada Agus sebanyak 2 (dua) botol, tiapbotol

Kediri sebanyak 1 (satu) botol berisi 1000 (seribu) butir pil dobel Ldengan harga Rp. 250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah) yang ke dua pada hari Kamis tanggal 19 Pebruari 2009 lebih kurang pukul 19.00 Wibterdakwa I membeli pil dobel kepada terdakwa II dirumah terdakwa II sebanyak 1 (satu)botol berisi 1000 (seribu) butir pil dobel L dengan harga Rp. 250.000, (dua ratus limapuluh ribu rupiah)Bahwa....Bahwa Pil dobel L yang dijual oleh terdakwa II kepada terdakwa I tersebut berasaldari membeli

kepada Agus (DPO) sebanyak dua kali yaitu yang pertama pada hari dan tanggal lupa pada awal bulan Pebruari 2009 terdakwa IImembeli pil dobel L kepada Agus sebanyak 3 (tiga) botol, tiap botol berisi 1000(seribu) butir pil dobel L, per botol harganya Rp. 250.000, (dua ratus lima puluhribu rupiah) yang ke dua pada hari Rabu tanggal 18 Pebruari 2009 lebih kurang pukul 18.00 WibTerdakwa II membeli pil dobel L kepada Agus sebanyak 2 (dua) botol, tiap botolberisi 1000 (seribu) butir pil dobel L dengan

Menyatakan barang bukti berupa : 20 ( dua puluh ) butir pil Apazol Alprazolam 1 mg dalam pelastik bening. 10 ( sepuluh ) butir pil Dumolid Nitrazepam 1 mg dalam pelastik bening. 10 ( sepuluh ) butir pil Camlet Alprazolam 1 mg. 8 ( delapan ) butir pil Alprazolam 1 mg. 1 ( satu ) buah tas pinggang kecil warna biru. Dirampas untuk dimusnahkan.6.

karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

PesantrenBaru Kediri .Bahwa terdakwa membeli pil LL dari saksi Rindi Bayu Damara melalui saksi baru2 kali ( dalam 1 bulan ) , terakhir pada hari Kamis , tanggal 11September 2014 , sekitar pukul 16.30 wib . sebanyak 1 botol / 1.000 butir pil LLseharga Rp. 290.000, atau Rp. 290. / butir pil LL dan oleh terdakwa pil LL dijuallagi seharga Rp. 5.000, / 1 kit isi 7 butir pil LL dan Rp. 200.000, / 500butir pil LL atau Rp. 400, / butir pil LL sehingga terdakwa mendapat keuntunganRp. 110.000, / 1.000 butir

saksi melalui saksi Ragil Jaka Saputra baru 2kali ( dalam bulan ) , terakhir pada hari Kamis , tanggal 11 September2014 , sekitar pukul 16.30 wib. sebanyak 1 botol / 1.000 butir pil LL seharga Rp.290.000, atau Rp. 290. / butir pil LL dan oleh terdakwa pil LL dijual lagi sehargaRp. 5.000, / 1 kit isi 7 butir pil LL dan Rp. 200.000, / 500 butir pil LL atau Rp.400, / butir pil LL sehingga terdakwa mendapat keuntungan Rp. 110.000, / 1.000butir pil LL , adapun cara menjual pembeli langsung membeli kepada

Pesantren Baru Kediri .Bahwa terdakwa membeli pil LL sebanyak 1 botol / 1.000 butir pil LL sehargaRp. 290.000, atau Rp. 290. / butir pil LL , kemudian terdakwa jual lagi sehargaRp. 5.000, / 1 kit isi 7 butir pil LL dan Rp. 200.000, / 500 butir pil LL atau Rp.400, / butir pil LL , sehingga terdakwa mendapat keuntungan Rp. 110.000, / 1.000butir pil LL , adapun cara menjualnya pembeli langsung datang membeli kepadaterdakwa dan membayarnya secara kontan , transaksi jual beli di Pasar PahingKediri .Bahwa

Bahwa terdakwa membeli pil LL sebanyak 1 botol/ 1.000 butir pil LL seharga Rp.290.000, atau Rp. 290. / butir pil LL , kemudian terdakwa jual lagi seharga Rp.5.000, / 1 kit isi 7 butir pil LL dan Rp. 200.000, / 500 butir pil LL atau Rp.400, / butir pil LL , sehingga terdakwa mendapat keuntungan Rp. 110.000, /1.000 butir pil LL , adapun cara menjualnya pembeli langsung datang membelikepada terdakwa dan membayarnya secara kontan , transaksi jual beli di PasarPahing Kediri .6.

Bahwa terdakwa membeli pil LL sudah selama 1 bulan dengan 2 kali pembelian ,sekali membeli sebanyak 1.000 butir pil LL11.

pidana penjara selama 2 (dua) tahun, dan denda sebesar Rp.2.000.000,00 (dua juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayarkan maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

Menetapkan barang bukti berupa :- Uang sebesar Rp.150.000,- (seratus nbu rupiah) dirampas untuk Negara, sedangkan 1 (satu) plastic klip berisi 28 butir pil double L, 1 (satu) plastic klip berisi 31 butir pil double L dan 1 (satu) buah HP merk Cross wama putih hitam dengan kartu IM3 No.085706310358 dirampas untuk dimusnahkan;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah).

Terdakwa memberikan plastik klipberisi 28 butir pil double L kepada Sdr. TONI HARIONO (Berkas terpisah). Selainmengedarkan pil double L kepada Sdr. TONI HARIONO, terdakwa jugamengedarkan pil double L kepada Sdr. DAVID sebanyak kali dengan harga Rp100.000, (seratus ribu rupiah) sebesar 100 butir, dan RADIT sebanyak 1 kalidengan harga sebesar Rp 30.000, (tiga puluh ribu rupiah) sebanyak 30 butir pildouble L. Bahwa terdakwa mendapatkan pil double L tersebut dari Sdr.

UNYIL(DPO) sebanyak 3 Box berisi 300 butir pil double L dengan harga Rp 225.000,(dua ratus dua puluh lima ribu rupiah). Bahwa terdakwa membeli pil double Lkepada Sdr. UNYIL (DPO) sebanyak + 25 kali.

Terdakwa memberikan plastik klipberisi 28 butir pil double L kepada Sdr. TONI HARIONO (Berkas terpisah). Selainmengedarkan pil double L kepada Sdr. TONI HARIONO, terdakwa jugamengedarkan pil double L kepada Sdr. DAVID sebanyak 1 kali masingmasingdengan harga Rp 100.000, (seratus ribu rupiah) sebesar 100 butir, dan RADITsebanyak kali masingmasing dengan harga sebesar Rp 30.000, (tiga puluh riburupiah) sebanyak 30 butir pil double L;Bahwa terdakwa mendapatkan pil double L tersebut kepada Sdr.

Menetapkan barang bukti berupa :e 278 (dua ratus tujuh puluh delapan) butir pil jenis LL ;4.

pil LL dan terdakwa mengkonsumsi pil LL dengan tujuanagar pikiran menjadi tenang dan badan tidak mudah capek.Bahwa terhadap barang bukti pil jenis LL sebanyak 10 (sepuluh) butir,setelah dilakukan pemeriksaan di Laboratorium Forensik Cabang SurabayaNo.

pil LL dan terdakwa mengkonsumsi pil LL dengan tujuanagar pikiran menjadi tenang dan badan tidak mudah capek.e Bahwa terhadap barang bukti pil jenis LL sebanyak 10 (sepuluh) butir,setelah dilakukan pemeriksaan di Laboratorium Forensik Cabang SurabayaNo.

pil LL sebanyak 5 (lima) butirdengan waktu tidak tentu ;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai penyakit yang mengharuskanmengkonsumsi pil LL dan Terdakwa mengkonsumsi pil LL supaya pikirantenang dan badan menjadi tidak mudah capek ;Bahwa Terdakwa tidak memiliki keahlian dan kewenangan serta tidakmemiliki ijin edar pil LL ;Menimbang, bahwa dipersidangan telah diajukan barang bukti yang telahdisita secara sah menurut hukum, berupa:278 (dua ratus tujuh puluh delapan) butir pil jenis LL ;Menimbang, bahwa berdasarkan

sekali mengkonsumsi pil LL sebanyak 5 (lima) butirdengan waktu tidak tentu ;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai penyakit yang mengharuskanmengkonsumsi pil LL dan Terdakwa mengkonsumsi pil LL supaya pikirantenang dan badan menjadi tidak mudah capek ;Bahwa Terdakwa tidak memiliki keahlian dan kewenangan serta tidakmemiliki ijin edar pil LL ;Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan di Laboratorium Forensik CabangSurabaya No.

Menyatakan barang bukti berupa ;1 (satu) bungkus plastic yang berisi 100 butir pil warna putih logo LL ; 5 (ima) bungkus plastic warna putih masingmasing berisi 100 (seratus) butir pil warna putih logo LL; 1 (satu) bungkus plastic klip berisi 50 (lima puluh) butir pil warna putih logo LL; 1 (satu) bungkus plastik klip berisi 43 (empat puluh tiga) butir pil warna putih logo LL3 1 (satu) bungkus plastic klip berisi 10 (sepuluh) butir pil warna putih logo LL ; 1 (satu) buah HP merk MOTOROLLA warna casing

dimana waktu dan tempatnya sudahdisepakati, uang diterima terdakwa dan pil warna putih logo LL diserahkan kepada pembelisesuai dengan pesanannya, sedangkan terdakwa didalam mengedarkan sediaan farmasiberupa pil warna putih logo LL tersebut tidak memiliki ijin edar karena terhadap pil LLyang dijual oleh terdakwa tersebut tidak ada penandaannya baik mengenai manfaatnyamaupun daluarsa dan juga mengenai kadar atau dosis/ aturan pemakaian terhadappemakainya dan akibat dari pemakaian pil warna putih logo

warna putih logo LL, yang dikemas dalamplastic klip, masingmasing berisi 5 (lima) bungkus plastic klip masingmasing berisi 100butir pil, 1 (satu) bungkus plastic berisi 50 (lima puluh) butir pil, 1 (satu) bungkus plasticberisi 43 butir pil, 1 (satu) bungkus plastic berisi 10 butir pil, 1 (satu) lembar kertasgrenjeng rokok dan 1 (satu) buah toples yang digunakan untuk menyimpan obat/pil warnaputih logo LL yang disimpan dikamar terdakwa, kemudian setelah dilakukan pemeriksaanoleh Pusat Laboratorium

Keterangan Ahli :setelah diteliti secara laboratories.bahwa benar saksi membeli pil warna putih logo LL kepada terdakwa tujuan akan dikonsumsi sendiri ;bahwa benar saksi mengkonsumsi pil warna putih logo LL sekitar 4 bulan tidaksedang mengidap suatu penyakit yang harus mengkonsumsi pil tersebut tetapi saksimengkonsumsi pil tersebut untuk memenagkan pikiran ; Bahwa Ahli menerangkan kalau obat berbentuk tablet berlogo LL warna putihmerupakan sediaan Farmasi.

nelayan ; e Benar terdakwa membeli pil warna puth logo LL kepada Agung Yulianto selainuntuk dijual lagi tetapi juga diminum / dikonsumsi oleh terdakwa setiap kaliminum sebanyak 10 butir ; e Benar terdakwa menium pil warna putih logo LL karena sedang stress apabilaminum pil tersebut pikiran jadi melayang, lupa pada permasalahan yangdihadapi.

Menetapkan barang bukti berupa :- 1 buah Hp Croos warna hitam Nomor : 085853013497 ;- 1 plastik klip berisi 20 butir Pil Double L ;- 1 plastik klip dan 13 plastik klip masing-masing berisi 50 butir Pil Double L jumlah 650 butir Pil Double L ;Dirampas untuk dimusnahkan ;- 1 buah kaleng biscuit VINEZIA warna merah berisi uang tunai sebesar Rp.500.000,- (lima ratus ribu Rupiah) ;- Uang tunai sebesara Rp.100.000,- Dirampas untuk Negara ; 6.

Rupiah) ; Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L tersebut dari Sdr.LONDENsebanyak 1 (satu) plastik berisi 1.000 (seribu) butir pil double L dengancara membeli seharga Rp.1.000.000, (satu juta Rupiah) ; Bahwa Terdakwa membeli pil double L kepada Sdr.LONDEN tidakmenggunakan resep dokter ; Bahwa pil double L tersebut oleh Terdakwa akan dijual kembali dansebagian lagi dikonsumsi sendiri ; Bahwa Terdakwa sudah kurang lebih sekitar 4 (empat) bulan berjualan pildouble L ; Bahwa Terdakwa dalam penjualan

, 1 (satu) plastik klip berisi 20butir pil double L, 1 (satu) plastik klipndan 13 (tiga belas) plastik masingmasing berisi 50 (lima puluh) butir pil double L jumlah keseluruhan 650butir oil double L, 1 (satu) kaleng biscuit VINEZIA warna merah berisi uangtunai sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu Rupiah), uang tunai sebesarRp.100.000, (seratus ribu Rupiah) ;Bahwa saksi membeli pil double L kepada Terdakwa tidak menggunakanresep dokter ;Bahwa Terdakwa mendapatkan pil double L dari Sdr.

) ;Bahwa Terdakwa terakhir membeli pil double L kepada Sdr.LONDEN padahari Kamis tanggal 14 April 2016 sekitar pukul 19.00 wib di rumah Terdakwadi Dusun Bendungrejo Desa Jogoroto Kecamatan Jogoroto KabupatenJombang ;Bahwa Terdakwa membeli pil double L tersebut kepada Sdr.LONDEN tidakmenggunakan resep dokter ;Bahwa dalam berjualan pil double L tersebut Terdawa sudah kurang lebihselama 4 (empat) bulan ;Bahwa atas penjualan pil double L tesebut Terdakwa mendapatkankeuntungan sebesar Rp.350.000, (tiga

double L kepadaSdr.ViA ;Bahwa awalnya saksi SUTRISNO di telepon oleh pacarnya untukmencarikan pil double L buat temannya sebanyak sak B (1B) ;Bahwa saksi SUTRISNO kemudian mencarikan pil double L tersebut keTerdakwa dan Terdakwa mempunyai pil double sebanyak yang dimaksudsaksi ;Bahwa harga pil double L sebanyak sak B (1B) tersebut sebanyakRp.70.000, (tujuh puluh ribu Rupiah) kemudian saksi SUTRISNO menemuiSdr.VIA dan diberi wang sebesar Rp.100.000, (seratus ribu Rupiah) ;Bahwa oleh saksi SUTRISNO

mendapatkan pil double L tersebut dariSdr.LONDEN dengan cara membeli sebanyak 1 (satu) plastik berisi 3000 (tigaribu) butir pil double L dengan harga Rp.1.000.000, (satu juta Rupiah),Terdakwa terakhir membeli pil double L kepada Sdr.LONDEN pada hari Kamistanggal 14 April 2016 sekitar pukul 19.00 wib di rumah Terdakwa di DusunBendungrejo Desa Jogoroto Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang,Terdakwa membeli pil double L tersebut kepada Sdr.LONDEN tidakmenggunakan resep dokter, dalam berjualan pil double

Menetapkan, bahwa barang bukti berupa:- 158 (seratus lima puluh delapan) butir Pil Trihexyphenidyl;- 3150 (tiga ribu seratus lima puluh ribu rupiah) butir pil dextro;- 1 (satu) kantong plastic warna hitam;- 100 (seratus) lembar kecil potongan Koran Dirampas untuk dimusnahkan6. Menetapkan agar Terdakwa di bebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000, (dua ribu rupiah) ;

50 (lima puluh) pil Dextro kepada ERIT; Bahwa, setelah dilakukan penggeledahan di rumah terdakwa ditemukan barangbukti 1 (satu) buah kantong plastic warna hitam berisi 156 (seratus lima puluhenam) butir pil Trinexypenidyl dan 3100 (tiga ribu seratus) butir pil Dextro yangditaruh dibelakang rumah terdakwa dan ditutupi dengan seng; Bahwa,sebelumnya terdakwa juga pernah menjual 6 (enam) obutir pilTrihexypenidyl dengan harga Rp.15.000,(lima belas ribu rupiah) Bahwa, terdakwa memperoleh pil Trihexypenidyl

SUHAERY SINGGIH dan saksi SUHERLIANTO karenamenjual pil Trinexypenidyl dan pil Dextro; Bahwa, terdakwa ditangkap karena telah menjual 2 (dua) butir pil Trinexypenidyldan 50 (lima puluh) pil Dextro kepada ERIT; Bahwa, setelah dilakukan penggeledahan di rumah terdakwa ditemukan barangbukti 1 (satu) buah kantong plastic warna hitam berisi 156 (seratus lima puluhenam) butir pil Trinexypenidyl dan 3100 (tiga ribu seratus) butir pil Dextro yangditaruh dibelakang rumah terdakwa dan ditutupi dengan seng

; Bahwa,sebelumnya terdakwa juga pernah menjual 6 (enam) obutir pilTrihexypenidyl dengan harga Rp.15.000,(lima belas ribu rupiah) Bahwa, terdakwa memperoleh pil Trihexypenidyl dan pil Dextro tersebut DariTomo yang tidak memiliki izin edar dalam menjual pil tersebut padahal terdakwamengetahui jika menjual pil tersebut harus ada izinnya; Bahwa terdakwa membenarkan barang bukti yang ditunjukkan dalampersidangan;Menimbang, bahwa untuk mempersingkat putusan ini segala sesuatu yangtermuat dan tercatat

terdakwa juga pernah menjual 6 (enam) butir pilTrihexypenidyl dengan harga Rp.15.000,(lima belas ribu rupiah) Bahwa, terdakwa memperoleh pil Trihexypenidyl dan pil Dextro tersebut DariTomo yang tidak memiliki izin edar dalam menjual pil tersebut padahal terdakwamengetahui jika menjual pil tersebut harus ada izinnya; Bahwa, benar terdakwa membenarkan barang bukti yang ditunjukkan dalampersidangan;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakahfaktafakta hukum yang diperoleh

Trinexypenidyl dan 50 (limapuluh) butir pil Dextro dansebelumnya terdakwa juga pernah menjual 6 (enam) butir pil Trihexypenidy!