Ditemukan 23068 data
25 — 14
Tergugat Secara hokummemiliki hak yang sama dan karena anak magih dibawah umur, Tergugattidak keberatan anaknya tersebut ditetapkan di bawah asuhan Penggugatasalkan Tergugat Selaku ayah kandungnya dapat men:gunjungi anaknyasetiap seat kedua Orang anaknya Juga dapat mengunjiingi Tergugatselama kedua anaknva menghendakifiya, dengan tidaK membatasi hakTergugat untuk bertemu dan melihat serte meminjati untuk membawajalanJalan serta memberikan kasih sayang kepada aneknya tersetut sesuaidengan ketentuan
54 — 12
kedudukan hukum (legal standing)untuk mengajukan perkara ini ke Pengadilan Agama;Menimbang, bahwa berkaitan dengan permohonan izin perceraianyang diajukan oleh Pemohon sebagai suami, Majelis Hakim berpendapatbahwa perceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflikdalam sebuah ikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanyadibenarkan dalam keadaan terpaksa, dengan memenuhipelbagaipersyaratan tertentu, terkait hal tersebut peraturan perundangundanganyang berkaitan dengan perkawinan telah membatasi
14 — 10
kedudukan hukum(legal standing) untuk mengajukan perkara ini ke Pengadilan Agama;Menimbang, bahwa berkaitan dengan permohonan izin perceraianyang diajukan oleh Pemohon sebagai suami, Majelis Hakim berpendapatbahwa perceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflikdalam sebuah ikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanyadibenarkan dalam keadaan terpaksa, dengan memenuhi pelbagaipersyaratan tertentu, terkait hal tersebut peraturan perundangundanganyang berkaitan dengan perkawinan telah membatasi
70 — 19
belum mumayyiz talahibunya yang janda dan kalau sudah mumayyiz dan ibu bapaknyasudah bercerai, maka anak tersebut boleh tinggal di pihak manayang yang ia sukai.Menimbang, bahwa berdasarkan halhal tersebut di atas, maka perluditetapkan 2 (dua) orang anak masingmasing bernama Rifai Afgan (Laki laki), Lahir di Ternate, 24 Desember 2008, umur 10 Tahun dan NurhalizaAfgan (Perempuan), Lahir di Ternate, 20 Oktober 2017, umur 1 Tahun 11bulan berada dalam pengasuhan/hadlanah Penggugat, dengan ketentuantidak membatasi
20 — 11
lebih lanjutkarena berkaitan erat dengan ketentuan masa iddah bagi seorang isteri;Menimbang, bahwa berkaitan dengan gugatan perceraian yangdiajukan oleh Penggugat sebagai isteri, Majelis Hakim berpendapat bahwaperceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflik dalam sebuahikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanya dibenarkan dalamkeadaan terpaksa, dengan memenuhi pelbagai persyaratan tertentu, terkait haltersebut peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan perkawinantelah membatasi
15 — 11
lebih lanjutkarena berkaitan erat dengan ketentuan masa iddah bagi seorang isteri;Menimbang, bahwa berkaitan dengan gugatan perceraian yangdiajukan oleh Penggugat sebagai isteri, Majelis Hakim berpendapat bahwaperceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflik dalam sebuahikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanya dibenarkan dalamkeadaan terpaksa, dengan memenuhi pelbagai persyaratan tertentu, terkait haltersebut peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan perkawinantelah membatasi
34 — 10
Menimbang, bahwa Kompilasi Hukum Islam Pasal 7 ayat (2), telahmengatur tentang isbat nikah bagi yang perkawinan belum tercatat denganmengajukan isbat nikah melalui Pengadilan Agama atau MahkamahSyariyah.Menimbang, bahwa, selanjutnya Kompilasi Hukum Islam pasal 7 ayat(3) membatasi isbat nikah yang dapat diajukan kepada Pengadilan Agamaatau Mahkamah Syariyah yaitu :a. Adanya perkawinan dalam rangka penyelesaian perceraian;b. Hilangnya Akta Nikah;C.
8 — 3
lebih lanjutkarena berkaitan erat dengan ketentuan masa iddah bagi seorang isteri;Menimbang, bahwa berkaitan dengan gugatan perceraian yangdiajukan oleh Penggugat sebagai isteri, Majelis Hakim berpendapat bahwaperceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflik dalam sebuahikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanya dibenarkan dalamkeadaan terpaksa, dengan memenuhi pelbagai persyaratan tertentu, terkait haltersebut peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan perkawinantelah membatasi
11 — 8
lebih lanjutkarena berkaitan erat dengan ketentuan masa iddah bagi seorang isteri;Menimbang, bahwa berkaitan dengan gugatan perceraian yangdiajukan oleh Penggugat sebagai isteri, Majelis Hakim berpendapat bahwaperceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflik dalam sebuahikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanya dibenarkan dalamkeadaan terpaksa, dengan memenuhi pelbagai persyaratan tertentu, terkait haltersebut peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan perkawinantelah membatasi
11 — 5
lebih lanjutkarena berkaitan erat dengan ketentuan masa iddah bagi seorang isteri;Menimbang, bahwa berkaitan dengan gugatan perceraian yangdiajukan oleh Penggugat sebagai isteri, Majelis Hakim berpendapat bahwaperceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflik dalam sebuahikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanya dibenarkan dalamkeadaan terpaksa, dengan memenuhi pelbagai persyaratan tertentu, terkait haltersebut peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan perkawinantelah membatasi
26 — 11
anakPenggugat dan Tergugat jarang di rumah dan keseharian sibuk bekerja sebagaiburuh harian lepas, anak Penggugat dan Tergugat tentu akan banyak ditinggal,sedangkan selama ini anak diasuh oleh Penggugat, anak tumbuh dengan baikdan sehatsehat, sedangkan anak Penggugat dan Tergugat belum mumayyiz,maka Majelis Hakim menilai akan lebin maslahah anak Penggugat danTergugat ditetapkan dalam asuhan Penggugat;Menimbang, meskipun anakanak Penggugat dan Tergugat ditetapkandi bawah asuhan Penggugat, namun dengan tidak membatasi
11 — 11
lebih lanjutkarena berkaitan erat dengan ketentuan masa iddah bagi seorang isteri;Menimbang, bahwa berkaitan dengan gugatan perceraian yangdiajukan oleh Penggugat sebagai isteri, Majelis Hakim berpendapat bahwaperceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflik dalam sebuahikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanya dibenarkan dalamkeadaan terpaksa, dengan memenuhi pelbagai persyaratan tertentu, terkait haltersebut peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan perkawinantelah membatasi
8 — 8
lebih lanjutkarena berkaitan erat dengan ketentuan masa iddah bagi seorang isteri;Menimbang, bahwa berkaitan dengan gugatan perceraian yangdiajukan oleh Penggugat sebagai isteri, Majelis Hakim berpendapat bahwaperceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflik dalam sebuahikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanya dibenarkan dalamkeadaan terpaksa, dengan memenuhi pelbagai persyaratan tertentu, terkait haltersebut peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan perkawinantelah membatasi
6 — 5
lebih lanjutkarena berkaitan erat dengan ketentuan masa iddah bagi seorang isteri;Menimbang, bahwa berkaitan dengan gugatan perceraian yangdiajukan oleh Penggugat sebagai isteri, Majelis Hakim berpendapat bahwaperceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflik dalam sebuahikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanya dibenarkan dalamkeadaan terpaksa, dengan memenuhi pelbagai persyaratan tertentu, terkait haltersebut peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan perkawinantelah membatasi
21 — 9
Putusan No.382/Pdt.G/2020/PA.AGMtelah membatasi warga negara Indonesia untuk melakukan perceraian kecualiapabila terdapat alasan perceraian sebagaimana yang termaktub dalam Pasal19 Peraturan pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang pelaksanaan UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan jis.
17 — 9
Putusan No.186/Pdt.G/2021/PA.AAGMperceraian merupakan pintu darurat untuk menyelesaikan konflik dalam sebuahikatan pernikahan, oleh karenanya perceraian hanya dibenarkan dalamkeadaan terpaksa, dengan memenuhi pelbagai persyaratan tertentu, terkait haltersebut peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan perkawinantelah membatasi warga negara Indonesia untuk melakukan perceraian kecualiapabila terdapat alasan perceraian sebagaimana yang termaktub dalam Pasal19 Peraturan pemerintah Nomor 9 Tahun
29 — 14
Menimbang, bahwa, Kompilasi Hukum Islam Pasal 7 ayat (1)menyebutkan perkawinan hanya dapat dibuktikan dengan Kutipan Akta nikahyang dibuat oleh pejabat yang berwenang yaitu Pegawai Pencatat Nikahpada Kantor Urusan Agama.Menimbang, bahwa, akan tetapi Kompilasi Hukum Islam Pasal 7 ayat(2), membolehkan bagi yang perkawinannya belum tercatat, mereka dapatmengajukan isbat nikah melalui Pengadilan Agama atau MahkamahSyariyah.Menimbang, bahwa, selanjutnya Kompilasi Hukum Islam pasal 7 ayat(3) membatasi
18 — 1
ANAK 3, umur 3tahun, dapat dikabulkan, dengan tanpa mengurangi atau membatasi hak dan kewajibanTergugat dalam memberikan perhatian dan kasih sayang selaku ayah kandung terhadapketiga orang anak tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 84 ayat 1, 2 dan 3 Undangundang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Pengadilan Agama, yang telah diubah untukkedua kalinya dengan Undangundang Nomor 50 Tahun 2009, Majelis Hakimmemerintahkan kepada Panitera Pengadilan Agama Tanjungpinang untuk mengirimkansalinan
32 — 18
Oleh sebab itu denganmemperhatikan terjamin pertumbuhan fisik, psikis dan kognitif anak, danselama dalam pengasuhan dan pemeliharaan Penggugat anakanak kondisinyasehatsehat saja, terawat dengan baik, bersekolah dan bermain sebagaimanaanakanak lain pada umumnya, dan Penggugat juga belum menikah makaMajelis Hakim berpendapat gugatan Penggugat untuk ditetapkan sebagaipemegang hak asuh terhadap dua orang anak Penggugat dan Tergugat dapatdikabulkan dengan tidak membatasi atau memberi kesempatan yang luaskepada
9 — 5
Sgt.tersebut peraturan perundangundangan yang berkaitan dengan perkawinantelah membatasi warga negara Indonesia untuk melakukan perceraian kecualiapabila terdapat alasan perceraian sebagaimana yang termaktub dalam Pasal19 Peraturan pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang pelaksanaan UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan jis.