Ditemukan 629 data
7 — 3
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumah tanggaPenggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapan untukdipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besar daripada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qaidah Fightyah;Colla!) qua gle athe suldall 92Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan6.
6 — 4
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Pemohon dan Termohon yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besardari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!) Gila IS ata ruldall 3Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan8.
7 — 3
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besardari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!) Gila gle ata tusliall 2Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan7.
6 — 3
warohmahsebagaimana dimaksud Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974, junctoPasal 3 Kompilasi Hukum Islam dan sebagaimana dimaksudkan al QuranSurat ar Rum 30 ayat 21, telah tidak terwujud;Manimbang, bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besar daripada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripada mengharapmaslahat, sesuai dengan Qoidah Figiyah;Colla
11 — 1
Putusan No.XXX/Pat.G/2019/PA.Ktbmdipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besar daripada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!) ila lS asda susldall 52Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan7.
7 — 7
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besardari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!) ile gle athe wldall Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikant.
14 — 8
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumah tanggaPenggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapan untukdipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besar dari padamanfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripada mengharapmaslahat, sesuai dengan Qoidah Figiyah;Colla!) ile le athe wldall Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan7.
7 — 5
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumah tanggaPenggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapan untukdipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besar dari padamanfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripada mengharapmaslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!) ila le adds suldall 2Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan8.
6 — 3
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besardari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!) Gila gle aide ruliall aMenolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan7.
9 — 3
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Pemohon dan Termohon yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besardari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!) Gila gle athe suildall 92Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan7.
5 — 4
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besardari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla) ila le adds suildall 52Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan7.
9 — 8
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumah tanggaPenggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapan untukdipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besar dari padamanfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripada mengharapmaslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla) ile pl athe wldall 5.Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan7.
45 — 481
yang pantas antarakeduanya, dan Hakim tidak berhasil mendamaikan kedua belah pihak, makaHakim dapat menceraikannya dengan talak bain;Menimbang, bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapan untukdipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besar dari padaHalaman 11 dari 15 Putusan Nomor 19/Pdt.G/2021/PA.Gdtmanfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripada mengharapmaslahat, sesuai dengan Qoidah Figiyah;Colla
27 — 9
MARIAM Binti ABDULLOH, menerangkan :Bahwa Kejadian tersebut pada hari Minggu tanggal 06 April 2014 sekirapukul 15.00 Wib di Kampung Warungjengjen Desa Simpang KecamatanTakokak Kabupaten Cianjur.Bahwa terdakwa tersebut telah menyekap saksi dari belakang dankemudian menyeret saksi dibawa kedalam kamar kemudian karena saksimelawan kemudian saksi dapat melarikan diri namun kemudian diketahuiada barang dagangan saksi yang hilang berupa 1 (satu) bungkus rokokSampoerna Mild, 1 (Satu) botol minuman Big Colla
5 — 3
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besarHalaman 12 dari 15 halaman, Putusan Nomor : 1416/Pdt.G/2017/PA.TmK.dari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!) Gila ple ata wuldall 5.Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan7.
33 — 9
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besardari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!) ile gle athe wldall Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikant.
14 — 9
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besardari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!) ile gle adda suildall 52Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikanHalaman 12 dari 15 halaman, Putusan Nomor 442/Pdt.G/2021/PA.Tlbt.
8 — 6
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besardari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla!)
41 — 8
Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumahtangga Pemohon dan Termohon yang sudah pecah dan tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besardari pada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Fiqiyah;Colla) Gila le atde suldall Menolak kerusakan lebih didahulukan dari pada mengambil kebaikan8.
6 — 5
1 Tahun 1974, jo.Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam dan sebagaimana dimaksudkan al Qur'anSurat ar Rum 30 ayat 21, telah tidak terwujud:Bahwa memaksakan untuk mempertahankan kondisi rumah tanggaPenggugat dan Tergugat yang sudah pecah dan tidak ada harapan untukHalaman 12 dari 15 halaman, Putusan Nomor : 0910/Pdt.G/2018/PA.TmK.dipertahankan lagi, akan menimbulkan mafsadat yang lebih besar daripada manfaatnya, padahal menolak mafsadat diutamakan daripadamengharap maslahat, sesuai dengan Qoidah Figiyah;Colla