Ditemukan 61357 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi
Putus : 03-03-2011 — Upload : 06-12-2012
Putusan PN KEDIRI Nomor 25/Pid.B/2011/PN.Kdr
Tanggal 3 Maret 2011 — EKO CAHYONO Alias KODOK
213
  • membaca dan mempelajari berkas perkara yang bersangkutan ; ;e Setelah mendengar keterangan saksisaksi keterangan terdakwa serta memperhatikanbarang bukti yang diajukan dipersidangan ;Setelah mendengar tuntutan pidana Jaksa Penuntut Umum yang pada pokoknya menuntutagar Pengadilan Negeri Kediri berkenan memutuskan halhal sebagai berikut :1Menyatakan terdakwa EKO CAHYONO alias KODOK terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
    2009 Jo Pasal 82 ayat 2 UndangUndang No.23 tahun 1992 atauKedua Pasal 12 Staatblat 1949 No.419 ;Menimbang , bahwaberdasarkan faktafakta hukum yang terungkap di persidangan,Majelis Hakim berpendapat bahwa dakwaan Penuntut Umum yang paling sesuai dengan faktafakta hukum yang terungkap dipersidangan adalah dakwaan Pertama, yaitu melanggar pasal 196UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan, yang unsur unsurnya adalah sebagai berikut :1 Setiap orang,2 Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    sebagaimana termaktubdalam Berita Acara Sidang dalam perkara ini dan pembenaran para saksi yang dihadapkan didepan persidangan yaitu membenarkan bahwa yang sedang diadili di depan persidanganPengadilan Negeri Kediri adalah Terdakwa: EKO CAHYONO Alias KODOK maka jelaslahsudah pengertian setiap orang yang dimaksudkan dalam aspek ini adalah Terdakwa EKOCAHYONO Alias KODOK sehingga Majelis berpendirian bahwa unsur setiap orang telahterpenuhi;Ad. 2.Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    salah satu perbuatan dalam unsur ini terpenuhi , maka terpenuhi pulaunsur kedua ini;Menimbang , bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun 2009 disebutkan sebagaiberikut: Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiatobat;Menimbang , bahwa dalam pasal 98 ayat 3 UU No.36 tahun 2009 disebutkan sebagaiberikut: Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaransediaan farmasi
    dan alat kesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang , bahwa adapun fakta fakta hukum yang terungkap di persidangan,berdasarkan keterangan saksisaksi yang bersesusaian dengan keterangan terdakwa dan barangbarang bukti yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum di persidangan, adalah sebagai berikut:Bahwa terdakwa ditangkap karena telah mengedarkan obat keras jenis dobel L; Bahwa terdakwa ditangkap hari pada tanggal 01 Desember 2010 sekitar
Putus : 07-05-2012 — Upload : 23-10-2012
Putusan PN TRENGGALEK Nomor 42/Pid.B/2012/PN.TL
Tanggal 7 Mei 2012 — PUJIAWAN Als. KESENG Bin SUMANI
395
  • Keseng Bin Sumani, telah terbukti secarasah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan Tindak Pidana DenganSengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarmelanggar Pasal 197 jo. Pasal 106 ayat (1) Undangundang Nomor 36 Tahun 2009Tentang Kesehatan sebagaimana dalam dakwaan primair Penuntut Umum ;2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa Pujiawan als.
    Trenggalek atau setidaktidaknyadisuatu tempat tertentu lainnya dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Trenggalek ,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar , perbuatan tersebut dilakukan dengan cara: pada waktu dan di tempat sebagaimana tersebut diatas terdakwa menjual pil warnaputih logo LL kepada saksi JUMANGIN Als.
    Trenggalek atau setidaktidaknyadisuatu tempat tertentu lainnya dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Trenggalek,dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar danatau persyaratan keamanan , khasiat atau kemanfaatan , mutu , perbuatan tersebutdilakukan dengan cara : pada waktu dan di tempat sebagaimana tersebut diatas terdakwa menjual pil warnaputih logo LL kepada saksi JUMANGIN Als.
    Mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar;Ad. 1. Unsur Barang Siapa ; Menimbang, bahwa Pengertian barang siapa senantiasa berhubungan dengan orang,perorangan baik Lakilaki maupun Perempuan (atau Badan Hukum) merupakan Subyek Hukum6sebagai pendukung hak dan kewajiban. Dalam persidangan ini telah dihadapkan seorang Lakilaki yang menerangkan bernama Pujiawan als.
    Unsur mengedarkan sediaaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar:Menimbang, Bahwa unsur ini merupakan unsur yang bersifat alternatif dalam arti bahwatidak perlu semua unsur dibuktikan, cukup apabila salah satu unsur dianggap sah dan terbuktimaka uansur yang lain tidak perlu dibuktikan lagi.Menimbang, Bahwa Kata produksi sendiri bila di terjemahkan ke dalam bahasa Inggrisadalah PRODUCE yang berarti menghasilkan.
Putus : 23-04-2015 — Upload : 11-05-2015
Putusan PN KEDIRI Nomor 73/Pid.Sus/2015/PN Kdr
Tanggal 23 April 2015 — AGE DEVTA KRISTIAN NUR PRADANA bin NUR ALI
264
  • Kota, Kota Kediri atau setidaktidaknya di suatu tempatyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kediri yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara ini yaitu dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan aediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dlmaksuddalam pasal 98 ayat (2) yaitu yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan dan
    mengedarkan obat dan bahanyang berkhasiat obat dan ayat (3) vyaitu ketentuan mengenai pengadaan,penyimpanan,pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatanharusmemenuhi standar mutu pe lay a nan farmasi yang ditetapkan dengan PeraturanPemerintah, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan caracara sebagai berikut:e Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut di atas terdakwa ditangkapoleh saksi DIDIK TRIATMADJI bersama dengan saksi CANDRAHERMAWAN, SH saat sedang tidur.
    didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam putusan ini maka segalasesuatu yang belum termuat dalam putusan ini namun telah termuat dalam berita acarapersidangan, maka dianggap pula telah termuat dan menjadi satu kesatuan denganputusan ini;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengandakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 196 UU RI No. 36 tahun 2009 yangunsurunsurnya adalah sebagai berikut:1 Setiap orang ;2 Dengan sengaja mengedarkan, kesediaan farmasi
    hubunganantara perbuatan dengan kehendak samasama diinsyafi dan adanya akibat dariperbuatannya;Menimbang, bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun 2009 disebutkansebagai berikut: Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahanyang berkhasiat obat;Menimbang, bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun 2009 disebutkansebagai berikut: Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran sediaan farmasi
    sehingga memperlancar jalannya persidangan;eTerdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.Mengingat Pasal 196 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun2009,dan Undang undang No. 8 Tahun 1981 Tentang Hukum Acara Pidana serta pasallain dari peraturan perundangan yang bersangkutan.56MENGADILIMenyatakan terdakwa AGE DEVTA KRISTIAN NURPRADANA bin NUR ALI terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana : Tanpa keahlian dankewenangan mengedarkan sediaan farmasi
Putus : 18-09-2013 — Upload : 25-11-2013
Putusan PN LAMONGAN Nomor 194 / Pid. B / 2013 / PN. LMG
Tanggal 18 September 2013 — HARIONO Bin TAROM
293
  • - Menyatakan Terdakwa HARIONO Bin TAROM telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi dengan tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk mengedarkan obat keras daftar G jenis Pil Carnophen ;- Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 ( empat ) bulan dan denda sebesar Rp. 1.000.000 ( satu juta rupiah ),- dengan ketentuan jika denda tidak dibayarharus diganti dengan pidana kurungan selama
    Brondong Kab.Lamongan atau setidak tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Lamongan, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standart dan/ atau persyaratan keamanan,kasiai atau kemanfaatandan atau sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), yangdilakukan dengan cara sebagai berikut :Awai mulanya setiap satu minggu terdakwa membeii pil jenis Carnopen dariUpyuk digang V Kec.
    mempuyai efek sebagai analgesik (pereda nyeri), tidaktermasuk Narkotika maupun psikotropika tetapi termasuk daftar obatkeras.e Aseiaminofert mempuyai efek sebagai analgesik (mengurangi rasa Sakit)dan Antipiretik (pereda demam), tidak termasuk Narkotika maupunPsikotropika.e Kaffein mempuyai efek stimula terhadap susunan saraf pusat, tidaktermasuk narkotika maupun psikotropika.Oleh karena terdakwa telah menyimpan dan mengedarkan sediaan farmasi piljenis Carnopen tanpa ada keahlian dan (Ijin dari pihak
    benartablet yang mengandung bahan aktif:e Karisoprodol mempuyai efek sebagai analgesik (pereda nyeri), tidaktermasuk Narkotika maupun psikotropika tetapi termasuk daftar obatkeras.e Aseiaminofert mempuyai efek sebagai analgesik (mengurangi rasa Sakit)dan Antipiretik (pereda demam), tidak termasuk Narkotika maupunPsikotropika.e Kaffein mempuyai efek stimula terhadap susunan saraf pusat, tidaktermasuk narkotika maupun psikotropika.e Bahwa oleh karena terdakwa telah menyimpan dan mengedarkansediaan farmasi
    benar tabletyang mengandung bahan aktif:e Karisoprodol mempuyai efek sebagai analgesik (pereda nyeri), tidaktermasuk Narkotika maupun psikotropika tetapi termasuk daftar obatkeras.e Aseiaminofert mempuyai efek sebagai analgesik (mengurangi rasa Sakit)dan Antipiretik (pereda demam), tidak termasuk Narkotika maupunPsikotropika.e Kaffein mempuyai efek stimula terhadap susunan saraf pusat, tidaktermasuk narkotika maupun psikotropika.Bahwa oleh karena terdakwa telah menyimpan dan mengedarkansediaan farmasi
    pil jenis Carnopen tanpa ada keahlian dan jln dari pihak yangberwenang,kemudian ditangkap dan dilakukan proses hukum.Menimbang, bahwa berdasarkan hal tersebut dengan demikian unsurDengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan, yang tidak memenuhi standart dan/atau' persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu, menurut Majelis Hakim telahterpenuhi;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan hukumtersebut, menurut hemat Hakim Majelis, perbuatan
Putus : 11-03-2014 — Upload : 24-03-2014
Putusan PN KEDIRI Nomor 32 /Pid.Sus/2014/PN.Kdr
Tanggal 11 Maret 2014 — SUWANDI Bin SARMI
375
  • Hakim;e Penetapan Majelis Hakim Nomor 32/PID.Sus/2014/PN.Kdr tanggal04022014 tentang penetapan hari sidang;e Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan Saksisaksi dan Terdakwa serta memperhatikanbarang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut:1 Menyatakan Terdakwa SUWANDI Bin SARMI telah melakukan Tindak Pidana"dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan farmasi
    diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umumdidakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:PERTAMA ;Bahwa ia terdakwa SUWANDI BIN SARMI Pada hari Senin tanggal 23Desember 2013 sekira pukul 17.30 wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu masihdalam tahun 2013 , bertempat di perempatan jalan Garuda jalanRaya TinalanKecamatan Pesantren Kota Kediri atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Kota Kediri, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    tersebut oleh terdakwa ditaruh diatas rombong/gerobak dorongmiliknya karena malamnya akan diambil oleh SUTRISNO namun belum sempatdiambil terdakwa sudah keburu ditangkap petugas Kepolisian .Bahwa pada saat ditangkap terdakwa kedapatan barang bukti berupa 103(seratus tiga) butir pil double L dan (satu) buah HP Cross warna merah yangdipakai untuk transaksi pil double L .Bahwa terdakwa menyimpan pil double L tersebut tanpa ijin dari pihak yangberwenang serta bukan sebagai tenaga kesehatan atau ahli farmasi
    tersebut oleh terdakwa ditaruh diatas rombong/gerobak dorongmiliknya karena malamnya akan diambil oleh SUTRISNO namun belum sempatdiambil terdakwa sudah keburu ditangkap petugas Kepolisian .Bahwa pada saat ditangkap terdakwa kedapatan barang bukti berupa 103(seratus tiga) butir pil double L dan 1 (satu) buah HP Cross warna merah yangdipakai untuk transaksi pil double L .Bahwa terdakwa menyimpan pil double L tersebut tanpa ijin dari pihak yangberwenang serta bukan sebagai tenaga kesehatan atau ahli farmasi
    Sengaia memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi atau alat kesehatanyang tidak memenuhi standart atau persyaratan keamanan , khasiat atau kemanfaatandan mutu ;Menimbang, bahwa suatu kesengajaan tentunya berhubungan dengan sikapbathin seseorang yang didakwa melakukan suatu tindak pidana, dan Majelis Hakimmenyadari tidaklah mudah untuk menentukan sikap bathin seseorang ataumembuktikan adanya unsur kesengajaan dalam perbuatan seseorang yang didakwamelakukan suatu tindak pidana, atau ringkasnya adalah
Putus : 13-05-2015 — Upload : 08-06-2015
Putusan PN KEDIRI Nomor 100/Pid.Sus/2015/PN Kdr
Tanggal 13 Mei 2015 — EKO SANTOSO Bin SUNARTO
244
  • Sus/2015/PN.Kadr.Setelah mendengar keterangan Saksisaksi, dan Terdakwa serta memperhatikanbukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut:1 Menyatakan Terdakwa EKO SANTOSO Bin SUNARTO. bersalahmelakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan farmasi yangtidak memenuhi standard / atau persyaratan keamanan, dan mutusebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan pasal 196UndangUndang
    diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umumdidakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:KESATUBahwa terdakwa EKO SANTOSO Bin SUNARTO, pada hari Sabtu tanggal 28Februari 2015 sekira pukul 19.00 WIB di Gang Sebelah Barat PG.Mrican, KelurahanMrican,Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri atau pada waktu lain dalam bulan Februari2015 atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam DaerahHukum Pengadilan Negeri Kediri, tidak memiliki keahlian dan kewenangan dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi
    ENDRIK al.ALIN KEKREP Bin KASIMUN (berkas terpisah)sebanyak 100 (seratus) butir dengan harga Rp 50.000, dima puluh riburupiah) yang akan dijual oleh terdakwa;Bahwa terhadap barang bukti yang didapat dari terdakwa berdasarkan hasilpemeriksaan Labfor Cabang Surabaya, Nomor Lab:1720/NOF/2015 tanggal10 Maret 2015 bahwa tablet tersebut adalah benar tablet dengan bahan aktifTriheksifinedil HCL (tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapitermasuk daftar obat keras).Bahwa terdakwa menyimpan sediaan farmasi
    yang akan dijual oleh terdakwa;Bahwa terhadap barang bukti yang didapat dari terdakwa berdasarkan hasilpemeriksaan Labfor Cabang Surabaya, Nomor Lab:1720/NOF/2015 tanggal10 Maret 2015 bahwa tablet tersebut adalah benar tablet dengan bahan aktifTriheksifinedil HCL (tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapitermasuk daftar obat keras).Bahwa terdakwa tidak memiliki keahlian atau pendidikan khusus di bidangkefarmasian dan tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang untukmengedarkan sediaan farmasi
    e Terdakwa belum pernah dihukum ;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana maka haruslahdibebani pula untuk membayar biaya perkara;Memperhatikan, Pasal 196 Undangundang No. 36 Tahun 2009 TentangKesehatan dan Undangundang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana sertaperaturan perundangundangan lain yang bersangkutan;MENGADILI1 Menyatakan bahwa EKO SANTOSO Bin SUNARTO tersebut, terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan kesediaan farmasi
Register : 18-02-2015 — Putus : 15-04-2015 — Upload : 30-05-2015
Putusan PN BANJARMASIN Nomor 203/Pid.Sus/2015/PN.Bjm
Tanggal 15 April 2015 — Pidana: - Terdakwa: Terdakwa I. MUHAMMAD RAMADHANI als DANI bin ARSAN (alm).dan Terdakwa II. SYAMSUL BAHRI als SYAMSUL bin USUP - JPU: AKHMAD RIFAIN, SH., MH
397
  • SYAMSUL BAHRI als SYAMSUL bin USUP tersebut diatas terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana dalam dakwaan Penuntut Umum.2.
    SAMSUL BinUSUP terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalahmelakukan tindak pidana dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancam pasal 197 UU RINo.36 tahun 2009 tentang kesehatan dalam dakwaan Tunggal JaksaPenuntut Umum.2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa 1. MUHAMMAD RAMADHANIAls. DANI Bin ARSAN (Alm) dan terdakwa 2.
    Banjarmasin Tengah Kota Banjarmasin atau setidaktidaknya disuatutempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriBanjarmasin yang berwenang mengadili baik mereka yang melakukan, yangmenyuruh melakukan dan yang turut serta melakukan perbuatan "yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1), perbuatan mana dilakukan para terdakwa dengan carasebagai berikut :Bahwa pada waktu
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1) UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
    adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetika.Pasal 106 ayat (1) UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan menyatakanbahwa sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelahmendapat izin edar.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidangan terutama keterangan saksisaksi dan ahli serta dihubungkandengan keterangan terdakwa I.
    Menyatakan Terdakwa Il.MUHAMMAD RAMADHANIals DANI bin ARSAN(alm).dan Terdakwa ii.SYAMSUL BAHRI alsSYAMSUL bin USUPtersebut diatas terbuktisecara sah danmeyakinkan bersalahmelakukan tindak pidanaMENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANGTIDAK MEMILIKI ~~ IJINEDAR sebagaimanadalam dakwaanPenuntut Umum.2.
Putus : 03-07-2014 — Upload : 06-08-2014
Putusan PT JAKARTA Nomor 167/ PID / 2014 / PT.DKI
Tanggal 3 Juli 2014 — 1. SANDI SUTARDI alias AFUNG 2. WILIAM alias ALIAM 3. JERRY alias JERRY
7439
  • JERRY als JERRY pada hariHal 9 dari 22 Putusan No. 167/PID/2014/PT.DKIJum'at tanggal 12 Juit 2013 sekira jam 02.00 wib atau setidaktidaknyapada waktu lain dalam bulan Juli tahun 2013 bertempat di Seven ElevenSunter Jakarta Utara, atau setidaktidaknya yang termasuk daerah hukumPN.Jakarta Timur namun berdasarkan Pasal 84 ayat (2) KUHAP PN.Jakarta Barat berwenang untuk memeriksa dan mengadilinya yaitu dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memiliki
    MAHMUD SENTOSA POHAN, Aptmenjelaskan bahwa berdasarkan UndangUndang Republik Indonesia No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan maupun Peraturan Pemerintah RI No. 72tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan,sebagai berikut:a. Barang bukti berupa : Serbuk warna kuning yang mengandung bahan aktifDEXTROMETHORPHAN ; Keseluruhan barangbarang bukti tersebut diatas adalah termasuksalah satu jenis sediaan farmasi yang berupa/termasuk dalam jenis/golonganb.
    Benar bahwa keluruhan barang bukti sediaan farmasi jenis/golonganobat yang telah disita dari terdakwa . SANDI SUTARDI als AFUNG,terdakwa II. WILIAM als ALIAM dan terdakwa ill. JERRY als JERRYtersebut, berdasarkan data dari Badan Pengawasan dan tidak pernahHal 12 dari 38 Putusan No. 167/PID/2014/PT.DKIe.ada izin edarnya atau tidak memiliki izin edar. Badan POM RI juga tidakpernah menerima pendaftaran atas barang bukti berupa tablet obattersebut, serta tidak pernah mengeluarkan izin edarnya.
    JERRY alsJERRY tersebut diatas memenuhi unsure telah melakukan perbuatanmengedarkan sediaan farmasi yang berupa obat, karena paraterdakwa telah menjual, menawarkan, menyajikan, menerima,mengangkut dan menyiapkan ataumemiliki untuk dijual dengan atau tanpa pembayaran.Perbuatan dari terdakwa . SANDI SUTARDI als AFUNG, terdakwaIl. WILIAM als ALIAM dan terdakwa Ill.
    JERRY als JERRY yangtelah melakukan perbuatan mengedarkan sediaan farmasi berupa obattradisional yang tanpa izin edar tersebut jelas dilakukan oleh terdakwa. SANDI SUTARDI als AFUNG, terdakwa II. WILLAIAM als ALIAM danterdakwa Ill. JERRY als JERRY dengan sengaja karena apabila barangbukti tersebut di cetak menjadi pil ecstasy maka terdakwa . SANDISUTARDI als AFUNG,terdakwa II. WILLAIAM als ALIAM dan terdakwa Ill. JERRY alsJERRY akan mengedarkan sediaan farmasi tersebut ;Bahiwa Bukti berupdl ====
Register : 08-03-2021 — Putus : 06-04-2021 — Upload : 06-04-2021
Putusan PT PALU Nomor 45/PID.SUS/2021/PT PAL
Tanggal 6 April 2021 — Pembanding/Penuntut Umum : NUR SRICAHYAWIJAYA, S.H
Terbanding/Terdakwa : JAMALUDDIN FATAH alias JAMAL bin ABDUL FATAH
6922
  • Jamaluuddin Fatah menunjukkan POSITIF terhadap tesMethamhetamine (MET), Amphethamine (AMP) dan NEGATIF terhadap tesMrijuana (THC), Benzodizepin (BZO), Morphine (MOR) dan Cocaine (COC);Bahwa terdakwa bukan merupakan pemilik Industri Farmasi, pedagangbesar farmasi, Sarana penyimpanan sediaan farmasi pemerintah, apotek, rumahsakit, pusat kesehatan masyarakat, balai pengobatan, dokter, dan lembagailmupengetahuan yang ditunjuk oleh Menteri kesehatan;Halaman 3 dari 9 Putusan Nomor 45/Pid.Sus/2021/PT PALBahwa
    Jamaluuddin Fatah menunjukkan POSITIF terhadap tesMethamhetamine (MET), Amphethamine (AMP) dan NEGATIF terhadap tesMrijuana (THC), Benzodizepin (BZO), Morphine (MOR) dan Cocaine (COC);Bahwa terdakwa bukan merupakan pemilik Industri Farmasi, pedagangbesar farmasi, Sarana penyimpanan sediaan farmasi pemerintah, apotek, rumahsakit, pusat kesehatan masyarakat, balai pengobatan, dokter, dan lembaga ilmupengetahuan yang ditunjuk oleh Menteri kesehatan;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana
Putus : 20-02-2019 — Upload : 19-03-2019
Putusan PN SIDOARJO Nomor 26/Pid.Sus/2019/PN SDA
Tanggal 20 Februari 2019 — ANANDA REZA SISWANTORO Als BUTAK Bin SARISUN
194
  • Menyatakan Terdakwa ANANDA REZA SISWANTORO ALS BUTAK BIN SARISUN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA IJIN EDAR 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut diatas, oleh karena itu, dengan pidana penjara selama 3 (tiga ) tahun dan denda Rp.50.000.000,00 ( lima puluh juta rupiah ) dengan ketentuan jika tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan
    Menyatakan ANANDA REZA SISWANTORO Alias BUTAK Bin SARISUNsecara sah dan meyakinkan terbukti bersalan melakukan timdak pidanamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart dan mutusebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan Kesatu Pasal 196Jo Pasal 98 ayat (2) , (3) UU RI NO 36 tahun 2009 tentang Kesehatan .2.
    sebagai berikut:KESATUBahwa la terdakwa ANANDA REZA SISWANTORO Als BUTAK BinSARISUN pada hari Sabtu tanggal 06 Oktober 2018 sekira pukul 20.30 Wibatau setidaktidaknya pada tahun 2018 bertempat di dusun Bogem DesaHalaman 2 dari 13 Putusan Nomor 26/Pid.Sus/2019/PN SDAKebonagung Kecamatan Sukodono Kabupaten Sidoarjo atau setidaktidaknyadi tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriSidoarjo yang berwenang memeriksa dan mengadili, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    dalamPasal 196 Jo Pasal 98 ayat (2), (3) UU RI No. 36 tahun 2009 tentangKesehatan.ATAUKEDUABahwa la terdakwa ANANDA REZA SISWANTORO pada hari Sabtutanggal 06 Oktober 2018 sekira pukul 20.30 Wib atau setidaktidaknya padatahun 2018 bertempat di dusun Bogem Desa Kebonagung KecamatanSukodono Kabupaten Sidoarjo atau setidaktidaknya di tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sidoarjo yang berwenangmemeriksa dan mengadili, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
    No. 36 Tahun2009 tentang Kesehatan, yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut : Dengan sengaja ; Mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan ; Tanpa ijin edar ;Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan unsurunsur tersebutdibawah ini terlebin dahulu Majelis Hakim akan mempertimbangkan kebenaranidentitas Terdakwa yang diajukan ke persidangan ini ;Menimbang, bahwa Terdakwa ANANDA REZA SISWANTORO ALSBUTAK BIN SARISUN selaku subyek hukum pidana, yang kebenaranidentitasnya telah diperiksa dan telah
    DANATAU ALAT KESEHATAN ;Menimbang, bahwa oleh karena elemen unsur ini disusun secaraalternatif, maka Majelis Hakim tidak akan mempertimbangkan semua elemenunsur namun hanya elemen unsur yang dianggap lebih tepat sesuai denganfakta di persidangan yaitu SEDIAAN FARMASI ;Menimbang, bahwa saksi FARID FAKRUDIN menerangkan telahmenangkap Terdakwa pada hari Senin tanggal 08 Oktober 2018 sekitar pukul20.45 di depan kamar kos Aris Siswanto alias Aris bin Suyono di Dusun BogemDesa Kebonagung Kecamatan Sukodono
Register : 11-10-2017 — Putus : 14-11-2017 — Upload : 18-07-2019
Putusan PN KOTABARU Nomor 337/Pid.Sus/2017/PN Ktb
Tanggal 14 Nopember 2017 — Penuntut Umum:
BIMO BAYU AJI KISWANTO, S.H.
Terdakwa:
FITRIAN NOOR Als IPIT Bin Alm MUHAMMAD AINI HAQ
603
  • M E N G A D I L I

    1. Menyatakan terdakwa FITRIAN NOOR als IFIT bin (alm) MUHAMMAD AINI HAQ telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar" ;
    2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun, dan pidana denda sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar
    berkas perkara dan semua surat yang berhubungandengan perkara ini;Telah mendengar keterangan saksisaksi dan keterangan Terdakwa di persidangan;Telah mendengar tuntutan pidana dari Penuntut Umum yang pada pokoknyamohon supaya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kotabaru yang memeriksa dan mengadiliperkara ini memutuskan:=Menyatakan terdakwa Fitrian Noor als Ipit bin (alm) Muhammad Aini Haq, terbuktisecara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar;Ad. 1.
    Faisal, sehingga memberi keyakinanbagi Majelis hakim bahwa perbuatan Terdakwa telah nyata dengan sengaja mengedarkanobat jenis carnophen/ zenith;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 1 angka 4 UndangUndang Nomor 36Tahun 2009 tentang Kesehatan, disebutkan bahwa sediaan farmasi adalah obat, bahanobat, bahan tradisional, dan kosmetika, selanjutnya sebagaimana Keputusan KepalaBadan POM RI No.
    MK.00.05.1.31.3996 perihal Pembatalan Persetujuan Nomor Izin EdarCarnophen Tablet, ternyata obat jenis carnophen/zenith telah dibatalkan izin edar dankegiatan produksinya telah dihentikan, sehingga nyata bahwa terdakwa telahmengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar, dengan demikian unsurkedua, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sedian farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar telah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dakwaan kesatu Penuntut
    Menyatakan terdakwa Fitrian Noor als Ipit bin (alm) Muhammad Aini Haq telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalan melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (Satu) tahun,dan pidana denda sebesar Rp.200.000.000,00 (dua ratus juta Rupiah) denganketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, harus diganti dengan pidana kurunganselama 2 (dua) bulan;3.
Register : 03-03-2015 — Putus : 01-04-2015 — Upload : 10-12-2015
Putusan PN NGANJUK Nomor Nomor 50/Pid.Sus/2015/PN.Njk
Tanggal 1 April 2015 — KARIYADI Als. SABAR BIN SABIN
3513
  • SABAR BIN SABIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan Sengaja Tanpa Keahlian Dan Kewenangan Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Persyaratan Keamanan, Khasiat Dan Kemanfaatan";2. Menjatuhkan pidana tertiadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebanyak Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    SABAR Bin SABIN, pada hari Selasa tanggal 16Desember 2014 sekitar jam 13.00 WIB, pada hari Kamis tanggal 16 Desember 2014 sekitar jam04.00 Wib atau setidakbdaknya pada suatu waktu dalam bulan Desember tahun 2014 bertempat diDusun Putuk Lor, Desa Gampeng, Kecamatan Ngluyu, Kabupaten Nganjuk atau setidak tidaknyapada suatu tern pat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Nganjuk, dengan sengaja tanpamemiliki keahlian dan kewenangan memprcxiuksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standard dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutusebagalmana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan (3);Menimbang, bahwa tertiadap unsurunsur tersebut Majelis akan mempertimbangkannyasebagai berikut:Unsur "'Setiap orang"'Menimbang, bahwa unsur setiap orang pada dasamya menunjuk pada siapa orangnya yangharus bertanggung jawab atas perbuatan atau kejadian yang didakwakan, atau setidaktidaknyaSiapa
    yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah"Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan dari keterangan SaksiSaksi. keterangan Terdakwa dihubungkan dengan bukti surat dan barang bukt bahwa Terdakwabukanlah seorang dokter. bukan juga seorang apoteker atau asisten apoteker sehingga Terdakwabdak mempunyai keahlian dalam bidang farmasi/obatobatan,Menimbang, bahwa karena Terdakwa tidak mempunyai keahlian dalam hal mengedarkansediaan farmasi tetapi Terdakwa tetap melakukan kegiatan
    mengedarkan obatobatan makaTerdakwa jelas tidak mempunyai kewenangan dan temyata rumah/tempat tinggal Terdakwa bukanmerupakan gudang sarana sediaan farmasi;Menimbang, bahwa berdasarkan bukt surat berupa Berita Acara Pemeriksaan LaboratoryKnminahstik bahwa obat double L mengandung bahan aktif Triheksifemidil HCI yang termasukDaftar Obat Keras dan obat double L digunakan untuk pengobatan Parkinson yang mempunyaireaksi untuk menenangkan pikiran dan dapat menimbulkan halusmasj dan obat im hanya b*sadibeli
    SABAR BIN SABIN telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan Sengaja Tanpa KeahlianDan Kewenangan Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak MemenuhiPersyaratan Keamanan, Khasiat Dan Kemanfaatan";2. Menjatuhkan pidana tertiadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dandenda sebanyak Rp500.000,00 (ima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabiladenda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
Putus : 03-06-2015 — Upload : 06-07-2015
Putusan PN KEDIRI Nomor 111/Pid.Sus/2015/PN Kdr
Tanggal 3 Juni 2015 — MUHAMAD KURNIA YAHYA BIN MATJURI
264
  • PDM 48/KDIRI /Euh.2/ 04 / 2015, yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa terdakwa MUHAMAD KURNIA YAHYA bin MATJURI pada hariSabtu tanggal 06 September 2014 pukul 04.30 wib atau setidak tidaknya padasuatu waktu dalam bulan September tahun 2014 bertempat di Jin KH HasimAshari Gg 1 Kel Bandar Mlati Kec Mojoroto Kota Kediri atau setidak tidaknyamasih dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kediri, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standar
    disimpan oleh terdakwa adalah jenis pilDobel L dan terdakwa tidak memiliki keahlian dalam bidang kefarmasian danjuga tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang untuk membawa, memiliki,dan menyimpan obat keras pil Dobel L ;Bahwa saksi membenarkan semua barang bukti yang ditunjukkan dipersidangan ;SURATIM BIN SUROWIRYO dibawah disumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :Bahwa saksi pernah diperiksa penyidik berkaitan dengan perkara terdakwa yangdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan farmasi
    dan juga tidakHalaman 7 dari 15 Putusan Pidana No. 111/Pid.Sus/2015/PN.Kdrmemiliki iin dari pihak yang berwenang untuk membawa, memiliki, danmenyimpan obat keras pil Dobel L ;e Bahwa saksi membenarkan semua barang bukti yang ditunjukkan di persidangan ;e Bahwa saksi tidak mempunyai keahlian kefamasian dalam menyimpan danmengedarkan pil Dobel L ;Bahwa saksi membenarkan semua barang bukti yang ditpersidangan BahwaTersangka tidak memilik surat keterangan atau resep dokter untuk mengedarkansediaan farmasi
    ;e Bahwa saksi ya, saya masih mengenali terhadap tersangka MUHAMAD KURNIAYAHYA bin MATJURI dan barang bukti yang kami sita dari tangan tersangka yangditunjukan kembali di persidangan ;e Bahwa terdakwa tidak bekerja dibidang farmasi dan terdakwa tidak memiliki iindari pihak yang berwenang untuk memiliki obat jenis pil double L tersebut;Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum mengajukan barang buktisebagai berikut :e 50.000, ( lima puluh ribu ) butir pil double L ;Menimbang, bahwa berdasarkan
    bersifat mengecualikan satu sama lainnya ;Menimbang, bahwa setelah memperhatikan faktafakta hukum yang terungkapdi persidangan, Majelis Hakim akan mempertimbangkan dakwaan yang diyakiniterbukti yaitu dakwaan alternatif kesatu sebagaimana diatur dalam Pasal 196 UndangHalaman 9 dari 15 Putusan Pidana No. 111/Pid.Sus/2015/PN.KdrUndang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 Tentang Kesehatan, yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut :1 Setiap orang ;2 Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Putus : 21-07-2014 — Upload : 23-10-2014
Putusan PN LAMONGAN Nomor 1/Pid.SUS/2014/PN.Lmg
Tanggal 21 Juli 2014 — AMINATUS SAKDIYAH Binti ANJIRIN
976
  • Menyatakan Terdakwa AMINATUS SAKDIYAH BINTI ANJIRIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TANPA HAK DENGAN SENGAJA TURUT SERTA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI OBAT KERAS DAFTAR G DOBEL L ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga) Butan dan pidana denda sebesar Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah), dengan ketentuan apabiia denda tidak dibayar harus diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) Bulan ;3.
    dakwaan sebagai berikut :Bahwa ia terdakwa AMINATUS SAKDIYAH BINTI ANJIRIN secarabersamasama dengan RUDI HERMAWAN Bin HERMAN (Dalam perkaraterpisah) pada har'i Rabu tanggal 04 Juni 2014 sekitar jam 13.30 wib atausetidak tidaknya pada waktu lain dalam bulan Juni 2014 bertempat di Jl.Paviliun Kelurahan Sukorejo, Kecamatan / Kabupaten Lamongan, atau setidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Lamongan, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
    dan / atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandar dan / atau persyaratan keamanan, khasiat atau kKemanfaatan, dan mutuyaitu mengedarkan Obat Keras Daftar G jenis Pil dobel L sebagaimanadimaksud dalam pasal 98 ayat (2) : setiap orang yang tidak memiliki keahiiandan kewenangan~ dilarang mengadakan , menyimpan, mengolah,mempromosikan, dan mengedarkan obat dan bahan yang berhasiat obat danayat (3) : ketentuan mengenai pengadaan , penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran sediaan farmasi dan alat
    kesehatan harus memenuhi standar mutupelayanan farmasi yang ditetapkan dengan Peratutan Pemerintah, yangdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut:e Pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, berawal ketikasaksi WAYAN DWI H bersama dengan saksi ANANG YAZIDanggota Resnarkoba Polres Lamongan menerima informasi darimasyarakat bahwa di Jl.
    dan/ atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan/ataupersyaratan keamanan, kasiat atau kemanfaatan, dan/atau tidak memiliki keahlian dankewenangan dilarang menyimpan, mengedarkan obat keras daftar G jenis Dobel LyMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur dengan sengajamemporduksi ataupun mengedarkan sediaan farmasi atau alat Kesehatan telahjelas.Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi dan keteranganterdakwa yang bersesuaian dengan barang bukti, bahwa pada hari Rabutanggal 04
    Menyatakan Terdakwa AMINATUS SAKDIYAH BINTI ANJIRIN telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaTANPA HAK DENGAN SENGAJA TURUT SERTA MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI OBAT KERAS DAFTAR G DOBEL L ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 3 (tiga) Butan dan pidana denda sebesar Rp. 300.000,(tiga ratus ribu rupiah), dengan ketentuan apabiia denda tidak dibayarharus diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) Bulan ;3.
Register : 23-09-2019 — Putus : 05-11-2019 — Upload : 03-12-2019
Putusan PN LUMAJANG Nomor 221/Pid.Sus/2019/PN Lmj
Tanggal 5 Nopember 2019 — Penuntut Umum:
TWENTY PURANDARI, S.H.
Terdakwa:
MUHAMMAD ZAINURI ABIDIN Bin IMAM
303
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan Terdakwa Muhammad Zainuri Abidin Bin Imam telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dalam dakwaan alternatif Kedua;
    2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun 3 (tiga) bulan dan denda sejumlah Rp5.000.000,00
    Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD ZAINURI ABIDIN Bin IMAMterbukti bersalahn secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidanaDengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhistandar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, danmutu sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 UURI No. 36tahun 2009 tentang Kesehatan sebagaimana dalam Dakwaan Alternatif KeduaPenuntut Umum.2.
    Lumajang, atau setidaktidaknya padasuatu. tempat lain yang masih dalam daerah hukum Pengadilan NegeriLumajang yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1), perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan caracarasebagai berikut : Bahwa berawal dari saksi DIKO RIZA R. dan saksi TUNGGUL JATI A.
    Lumajang, atau setidaktidaknya padasuatu. tempat lain yang masih dalam daerah hukum Pengadilan NegeriLumajang yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan caracara sebagai berikut: Bahwa berawal dari saksi DIKO RIZA
    Unsur memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/ataualatkesehatan yang tidak memenuhi standard/ atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu.Menimbang, bahwa unsur ini adalah bersifat alternatif apabila salah satuunsur telah terbukti maka dianggap telah memenuhi rumusan unsur secarautuh.
    Menyatakan Terdakwa Muhammad Zainuri Abidin Bin Imam telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standard dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimanadalam dakwaan alternatif Kedua;2.
Register : 08-11-2017 — Putus : 19-12-2017 — Upload : 15-01-2018
Putusan PN MARABAHAN Nomor 255/Pid.Sus/2017/PN Mrh
Tanggal 19 Desember 2017 — M.ZUHRI PRAJA SAPUTRA Als KUBUT Bin SUPIAN PAHRI
3016
  • ZUHRI PRAJA SAPUTRA Als KUBUT Bin SUPIAN PAHRI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR;
  • Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 1 (satu) tahun dan pidana denda sebesar Rp. 3.000.000,- (tiga juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama
    ZUHRI PRAJA SAPUTRA Als KUBUTBin SUPIAN PAHRI bersalah melakukan tindak pidanadengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana dalam dakwaan kamimelanggar pasal 197 UndangUndang Republik Indonesia No: 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa M.
    Jendral Sudirman Rt.014Rw.001 Kel.Ulu Benteng Kec.Marabahan Kab.Batola atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Marabahan yang berwenang memeriksa danmengadili perkara ini, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki izin edar, perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwadengan cara : e Bahwa pada hari Rabu tanggal 20 September 2017, Terdakwamembeli obat jenis Carnophen sebanyak 3 (tiga)
    dalam menjual obatobatan jenis Carnophentersebut serta mengetahui bahwa obatobatan jenis Carnophentelah dicabut ijin edarnya oleh pemerintah;halaman 4 dari 17 halamanPutusan Nomor.255/Pid.Sus/2017/PN.Mrh.e Bahwa sediaan farmasi jenis Carnophen Produksi PT.
    ; wo Menimbang, bahwa oleh karena menurut Pasal 106 Ayat (1)UndangUndang No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan menyebutkanbahwa Sediaan farmasi dan alat kKesehatan hanya dapat diedarkansetelah mendapat izin edar maka kini Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah obatobatan jenis carnophen yangTerdakwa jual kepada masyarakat di sekitar tempat tinggal Terdakwaterdapat izin edarnya atau tidak?
    ZUHRI PRAJA SAPUTRA AlsKUBUT Bin SUPIAN PAHRI telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGANSENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANGTIDAK MEMILIKI IZIN EDAR; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itudengan pidana penjara selama : 1 (satu) tahun dan pidanadenda sebesar Rp. 3.000.000, (tiga juta rupiah) denganketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar makadiganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan; 3.
Register : 18-11-2013 — Putus : 15-01-2014 — Upload : 12-02-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 368/Pid.Sus/2013/PN.Ktb
Tanggal 15 Januari 2014 — DARMANSYAH Alias DARMA Bin H. ASNAWI
309
  • ASNAWI bersalah1.melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi YangTidak Memiliki Iijin Edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan sebagaimana dakwaanTUNGGAL Jaksa Penuntut Umum ;Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DARMANSYAH als.
    Abi SURYA WAHYUDL S.Si Apt Bin AMRAH MUSLIMIN.Bahwa pada saat ini, ahli bekerja dan bertugas selaku Kepala Seksi Alat Kesehatandan Litbang pada bidang Farmasi dan Alkes di Dinas Kesehatan KabupatenKotabaruBahwa saksi memperoleh keahlian pada bidang kefarmasian dan peraturannya yangberlaku di Indonesia dari bangku Kuliah ketika mengambil gelar Sarjana SaintApoteker dan selama ahli bertugas di Dinas Kesehatan Kabupaten KotabaruBahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obattradisional
    , dan kosmetika.Bahwa yang dimaksud dengan pekerjaan kefarmasian adalah segala sesuatu yangberhubungan dengan obatobatan, bahan obat, obat asli Indonesia (obat tradisional),bahan obat asli Indonesia (bahan obat tradisional), alat kesehatan dan kosmetikameliputi produksi dan distribusi (termasuk perijinan serta pengawasannya)Bahwa yang berhak mengeluarkan sediaan farmasi adalah untuk golongan obatbebas dan obat bebas terbatas dapat dikeluarkan oleh toko obat yang mempunyaiijin yang dikeluarkan oleh
    No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan yang unsurunsurnya adalah:1.DeSetiap orang ;Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut dipertimbangkan sebagai sebagaiberikut :Ad.1.
    ASNAWItersebut, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAKMEMILIKI IZIN EDAR;152. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama 10 (sepuluh) bulan dan denda sebesar Rp. 30.000.000, (tiga puluh jutarupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, diganti denganpidana kurungan selama (satu) bulan;3.
Register : 13-07-2017 — Putus : 15-08-2017 — Upload : 12-09-2017
Putusan PN JEMBER Nomor 588/Pid.Sus/2017/PN Jmr
Tanggal 15 Agustus 2017 — BABUN Bin MISRAN
253
  • Pid.Sus/2017/PN JmrWIB atau setidak tidaknya pada bulan Mei 2017 atau setidak tidaknya padasuatu waktu dalam tahun 2017 bertempat dilapangan sepak bola dusun KebonanDesa Gumukmas Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember atau setidaknya disuatu tempat yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan Negeri Jember,yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, mereka yang melakukan,yang menyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatan, yangdengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Deputi Bidang Pengawasan Produk Terapeutik dan NAPZANo.PW.02.3533.06.14.5500 tanggal 27 Juni 2014 perihal PetunjukTeknis Mekanisme sektor pelayanan Milik Pemerintah.Halaman 6 dari 16 Putusan Nomor 588/Pid.Sus/2017/PN JmrDengan adanya aturan diatas obat Dekstrometorphan sediaan tunggalyang masih beredar merupakan obat yang ilegalBahwa, Terdakwa tidak mempunyai keahlian dan kewenangan di saranakesehatan yang berizin di bidang farmasi sedangkan Terdakwa mengetahuijika obat jenis Tryhexyphenidil (Trex
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kKemanfaatan dan mutu;3.
    Ayat(3) : Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu) pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan PeraturanPemerintah.Menimbang, bahwa sesuai faktafakta hukum yang terungkapdipersidangan yaitu Terdakwa ditangkap pada hari Jumat tanggal 5 Mei 2017Halaman 12 dari 16 Putusan Nomor 588/Pid.Sus/2017/PN Jmrpukul 20.30 WIB Petugas di tempat kerja Terdakwa di bertempat dilapangansepak bola dusun Kebonan Desa Gumukmas
    Menyatakan Terdakwa BABUN Bin MISRAN, terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut serta dengan tanpa haksengaja mengedarkan sediaan farmasi;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa BABUN Bin MISRAN oleh karena itudengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan pidana denda sejumlahRp. 200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidanadenda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua)bulan;3.
Register : 18-08-2016 — Putus : 24-10-2016 — Upload : 16-01-2017
Putusan PN PEKANBARU Nomor 791/Pid.B/2016/PN Pbr
Tanggal 24 Oktober 2016 — Muhammad Nazir Als. Nazir Bin Sulaiman
4412
  • Borneo(Dpo) bukanlah sales obat yang berwenang untuk mengedarkan obatobatan tetapi hanya sebagai tenaga honorer di bagian farmasi di RSUDPetala Bumi, terdakwa tetap mau membantu Suryadi Als. Borneo (Dpo)mengantarkan obatobatan ke rumah saksi Faizal Jamal yang dilakukanterdakwa pada hari dan tanggal yang tidak diingat lagi oleh terdakwadalam bulan November 2014, saat itu Suryadi Als.
    Borneo berjalan keluar dengan jaketnya yang penuh danterpasang restleting sampai ke atas dan tangan kanannya menahanbarang di dalam jaketnya dari luar jaketnya kemudian langsungmenuju parkiran sepeda motor.Bahwa petugas gudang farmasi biasanya bekerja pagi dan siang hari.Terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidakkeberatan.6.
    Bahwa saksi mengetahui penjualan obatobatan harus ada izin resmidan melalui pedagang besar farmasi. Bahwa obat yang saksi terima dari Suryadi Als. Borneo yakni Novomix,Novorapid, Herbesser 100, Norestil, Symbicort, Cendo Phitalmic,Flagyl, Pamol 125. Bahwa Weri Darta mau membeli obatobatan dari saksi karenaharganya dibawah harga resmi.
    Borneo (Dpo) ke rumah saksi Faizal Jamal bukan alat servis TVmelainkan obatobatan dan terdakwa juga mengetahui pekerjaan Suryadi Als.Borneo (Dpo) bukanlah sales obat yang berwenang untuk mengedarkan obatobatan tetapi hanya sebagai tenaga honorer di bagian farmasi di RSUD PetalaBumi, terdakwa tetap mau membantu Suryadi Als.
    Borneo (Dpo) bukanlahsales obat yang berwenang untuk mengedarkan obatobatan tetapi hanyasebagai tenaga honorer di bagian farmasi di RSUD Petala Bumi, terdakwa tetapmau membantu Suryadi Als.
Register : 14-02-2016 — Putus : 07-06-2016 — Upload : 08-02-2017
Putusan PN MALANG Nomor 257/Pid.Sus/2016/PN.Mlg
Tanggal 7 Juni 2016 — Fajar Romadhon als Jacob Bin Yasin
5913
  • Menyatakan Terdakwa Fajar Romadhon als Jacob Bin Yasin terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar ; 2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan denda Rp 500.000.000,-(lima ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana selama 6 (enam) bulan penjara ;3.
    sediaan farmasi berupapil koplo/ iwak (pil warna putih berlogo bernama Triheksifenidil HCl)sebanyak 1 botol/ 1 plastik berisi 1000 butir tablet, yang ditawarkan denganharga Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah).
    Dengan Sengaja Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan ataualat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.
    Unsur Sengaja Memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasidan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edarHalaman 11 dari 15 Putusan Nomor 257/Pid.Sus/2016/PN.MIgMenimbang bahwa yang dimaksud setiap orang yang tidak memilikikeahlian dan kewenangan dilarang untuk memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar ;Menimbang bahwa yang dimaksud sediaan farmasi adalah obat bahanobat tradisional dan kosmetik sedangkan yang dimaksud dengan obat adalahbahan
    Lowokwaru Kota Malang berawalpada saksi Sanggar Ngesti Lintang Pranawa bin Suharno ditelepon olehTerdakwa yang mengatakan bahwa Terdakwa memiliki sediaan farmasi berupapil koplo/ iwak (pil warna putih berlogo bernama Triheksifenidil HCl)sebanyak 1 botol/ 1 plastik berisi 1000 butir tablet, yang ditawarkan denganharga Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah). Kemudian saksi Sanggar NgestiLintang Pranawa bin Suharno dan Terdakwa sepakat bertemu di pinggir Jl.Renang Kel. Tasikmadu Kec.
    Menyatakan Terdakwa Fajar Romadhon als Jacob Bin Yasin terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 2 (dua) tahun dan denda Rp 500.000.000,(lima ratus jutarupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidanaselama 6 (enam) bulan penjara ;3.