Jauhari Adisaputraselaku Manager Operasional di PT Alkadina Batam;Surat Permohonan Keberangkatan Kapal (SPKK) yangdikeluarkan oleh BP Batam pada tanggal 5 Desember 2017;Crew List yang diketahui oleh Kantor Kelas Knusus BatamNomor Register 4090/CLR.BR/XI/2017 tanggal 24November 2017;Outward Manifes Nomor KPBC 020400/Batam yangdikeluarkan oleh Bea Cukai tanggal 24 November 2017;Surat Persetujuan Berlayar Karantina Kesehatan Batamyang dikeluarkan pada tanggal 5 Desember 2017;Surat Persetujuan Keagenan Kapal

Asing (PKKA);Laporan kedatangan dan keberangkatan kapal;Kuitansi pembayaran PNBP Jasa Kenavigasian Nomor JKR 01/16.013307/MV.Neha yang dikeluarkan oleh PetugasPemungut PNBP tanggal 24 November 2017;Permohonan Surat Persetujuan Berlayar yang Kedua dariKeagenan Kapal PT Al Kadinan:a)Surat Permohonan Penerbitan Surat Persetujuan BerlayarNomor 236/ALKBTM/OPS/XII/2017 tanggal 3 DesemberHalaman 5 dari 17 halaman Putusan Nomor 738 K/Pid/202026.2017 yang dikeluarkan dan ditandatangani oleh Haris selakuManager

Haris selaku Manager Operasionaldi PT Alkadinan Batam;Surat Permohonan Keberangkatan Kapal (SPKK) yangdikeluarkan oleh BP Batam pada tanggal 5 Desember 2017;IMO Crew List yang diketahui oleh Indonesia ImigrationClerance Nomor Register 4403/CLR.BR/XII/2017 tanggal 6Desember 2017;Outward Manifes Nomor KPBC 020400/Batam yangdikeluarkan oleh Bea Cukai tanggal 3 Desember 2017;Surat Persetujuan Berlayar Karantina Kesehatan Batamyang dikeluarkan pada tanggal 5 Desember 2017;Surat Persetujuan Keagenan Kapal

Asing (PKKA) NomorAL.203/2000/35316/33291/17 yang dikeluarkan di Jakartapada tanggal 2 Desember 2017;Laporan Kedatangan dan Keberangkatan Kapal Nomor237/ALKBTM/OPS/XII/2017 yang dikeluarkan oleh PTAlkadinan Batam pada tanggal 3 Desember 2017;Kuitansi pembayaran PNBP Jasa Kenavigasian Nomor JKR 01/16.013307/MV.Neha yang dikeluarkan oleh PetugasPemungut PNBP tanggal 24 November 2017;Nota tagihan Jasa Penggunaan Sarana Bantu NavigasiPelayaran Uang Rambu Nomor JKR01/16.013307 yangdikeluarkan oleh Petugas

Asing Agen AlKadinanNomor AL.203/2000/14508/13925/18 tanggal 17 Mei 2018, (FC1 (satu) lembar);Surat Pernyataan atas nama Raef Sharaf El Din (Pemilik KapalSah atas nama Kapal MV Neha berbendera Djibouti Imo 871519tanggal 6 Desember 2017, (1 (satu) lembar asli);Surat Permohonan Penerbitan Persetujuan Berlayar dari AgenPT Al Kadinan Nomor 236/ALKBtm/ops/XIl/2017 tanggal 3Desember 2017, (1 (satu) lembar asli);Surat Laporan Kedatangan dan Keberangkatan Kapal MVNehaberbendera Djibouti dari Agen PT Al

sehat jasmani dan rohani ;Benar, saksi kenal dengan terdakwa, dan tidak ada hubungan keluarga denganterdakwa ;Benar, saksi bekerja sebagai KKM KM.K.THOM COANG 1 ;Benar, Tugas dan tanggungjawab saksi sebagai ABK di KM.K.THOM COANG 1 yaitumerawat dan mengerjakan bagian mesin serta mengikuti apa yang diperintahkanoleh nakhoda/tekongBenar, nakhoda KM.K.THOM COANG 1 adalah terdakwa ;Benar, jumlah ABK KM.K.THOM COANG 1 berjumlah 11 orang sudah termasukterdakwa dan saksi ;Benar, KM.K.THOM COANG 1 adalah kapal

asing berbendera negara Thailand ;Benar, pada awalnya KM.K.THOM COANG 1 berangkat dari pelabuhan Kantangtanggal 12 Mei 2013 sekira pagi hari bersama kapal yang lainnya yaituKM.COANGSIN 25, KM THOM COANG 16, KM THOM COANG 15 menuju perairanyang banyak terdapat ikan.

kenal dengan terdakwa, dan tidak ada hubungan keluarga denganterdakwa ;Benar, saksi bekerja sebagai anak buah kapal KM.K.THOM COANG 1 ;e Benar, Tugas dan tanggungjawab saksi sebagai ABK di KM.K.THOM COANG 1 yaitumembantu menarik dan menurunkan jaring, memilih ikan serta mengikuti apayang diperintahkan oleh tekong/nakhoda ;e Benar, nakhoda KM.K.THOM COANG 1 adalah terdakwa ;e Benar, jumlah ABK KM.K.THOM COANG 1 berjumlah 11 orang sudah termasukterdakwa dan saksi ;e Benar, KM.K.THOM COANG 1 adalah kapal

asing berbendera negara Thailand ;e Benar, pada awalnya KM.K.THOM COANG 1 berangkat dari pelabuhan Kantangtanggal lupa bulan Mei 2013 sekira pagi hari bersama kapal yang lainnya yaituKM.COANGSIN 25, KM THOM COANG 16, KM THOM COANG 15 menuju perairanyang banyak terdapat ikan.

THOM COANG 1 yaitu) 11 orang termasukterdakwa sebagai nakhoda/tekong ;Benar, KM.K.THOM COANG 1 adalah kapal asing berbendera negara Thailand ;Benar, terdakwa berangkat dari pelabuhan Kantang Thailand tanggal 12 Mei 2013sekira pukul 08.00 pagi bersama kapal lainnya KM.COANGSIN 25, KM THOMCOANG 15 dan KM THOM COANG 16 untuk mencari ikan di perairan IndonesiaBenar, Pada malam hari sekirapukul 19.25 pada tanggal 15 Mei 2013 datanglahKRI Pati Unus384 ke arah KM.K.

berlayar dari syahbandarperikanan atau jika tidak ada dari syahbadar umum;Atas keterangan Ahli tersebut, terdakwa menyatakan tidak mengerti;BASLANG DAMANG, yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut13Bahwa Ahli adalah PNS di Administrator Pelabuhan (Adpel) KabupatenNunukan;Bahwa Ahli menjabat sebagai Kasubsi Pengamanan Laut dan Pantai( KPLP );Bahwa setiap kapal yang masuk ke Perairan Indonesia secara keseluruhanharus melaporkan ketibaan Kapal pada syahbandar guna mendapatkan iinmasuknya, termasuk Kapal

Asing untuk mendapatkan pemeriksaan dokumendan selanjutnya pemeriksaan teknis;Bahwa hal tersebut mencakup semua jenis kapal termasuk kapal KapalPerikanan harus melaporkan ketibaannya di syahbandar tempat yangdisnggahi terakhir;Bahwa setelah menerima laporan dan memeriksa kapal, syahbandarselanjutnya akan mengeluarkan ijin bergerak bagi kapal tersebut;Bahwa kapal asing yang sengaja masuk dalam wilayah Indonesia namuntidak melaporkan kedatangannya maka kapal tersebut dapat dipersalahkan;Bahwa kapal

asing yang melewati perairan Indonesia tetapi tidak singgahatau lego jangkar tidak perlu melapor ke syahbandar;Bahwa apabila ada kapal asing yang tidak sengaja memasuki wilayahperairan Indonesia karena tidak memiliki alat Navigasi maka tetap dapatdipersalahkan;Bahwa kapal perikanan asing yang tidak melakukan penangkapan ikandiwilayah perairan Indonesia melainkan hanya lego jangkar saja tetap harusmelapor pada syahbandar;Bahwa hal tersebut termasuk juga kapal terdakwa yang lego jangkar diperairan

dalam Indonesia;Bahwa setiap kapal perikanan asing wajib memiliki surat persetujuanberlayar ( SPB ) dari syahbandar apabila akan berlayar masuk ke wilayahIndonesia;Bahwa kapal asing yang masuk dalam wilaya perairan Indonesia tidak bolehmembawa atau menggunakan suratsurat atau dokumen dalam bentuk fotocopy tetapi harus membawa aslinya;Bahwa setiap jenis kapal yang memasuki wilayah indonesia harus memilikisurat persetujuan berlayar, termasuk kapal yang berukuran GT;14Bahwa untuk melaporkan ketibaan

Pada pukul 09.00 WIB posisi 0551'46" LU 10616'51" BT jarak 2,5 milterlinat jelas bahwa kapal tersebut adalah kapal asing berbendera Vietnam.Selanjutnya KRI. Lemadang632 terus melakukan pengejaran dan penghentiankapal tersebut pada posisi koordinat 0552'13" LU 10613'08" BT sekira pukul09.20 WIB. Setelah dilakukan pemeriksaan diketahui kapal bernomor lambung BV95272 TS dengan nahkoda HA TRONG LUAN.

Pada pukul 09.00 WIB posisi 0551'46" LU 10616'51" BT jarak 2,5 milterlihat jelas bahwa kapal tersebut adalah kapal asing berbendera Vietnam.Selanjutnya KRI. Lemadang632 terus melakukan pengejaran dan penghentiankapal tersebut pada posisi koordinat 0552'13" LU 10613'08" BT sekira pukul09.20 WIB. Setelah dilakukan pemeriksaan diketahui kapal bernomor lambung BV95272 TS dengan nahkoda HA TRONG LUAN.

BV 95272 TS tidakditemukan dokumen apapun yang diterbitkan olen Pemerintah Republik Indonesia ;Bahwa benar kapal asing adalah kapal yang berbendera selain bendera Indonesiadan tidak dicatat dalam daftar kapal Indonesia sebagaimana disebutkan dalamPasal 1 angka 39 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2008tentang Pelayaran ;Bahwa benar kapal penangkap ikan KM. BV 95272 TS yang ditangkap dandiperiksa KRI.

BV 95272 TS adalahtermasuk kapal asing ;Halaman 20 dari 34 Putusan Nomor 93/Pid.SusPrk/2017/PN Ran Bahwa benar batas wilayah laut Indonesia meliputi 1. Batas Laut Teritorial, 2. BatasLandas Kontinen, 3.

Kapal BV 95272 TS merupakan kapal asing yang berasal dari Vietnam;Menimbang, bahwa Kapal KM. BV 95272 TS yang dinahkodai oleh Terdakwamengibarkan bendera Vietnam, dan tidak memiliki surat/dokumen kapal dariHalaman 24 dari 34 Putusan Nomor 93/Pid.SusPrk/2017/PN Ranpemerintah Indonesia dan tidak tercatat dalam buku/daftar kapal Indonesia, olehkarena itu kapal KM.

Setelah dilaksanakanpendekatan terlihat secara visual dengan menggunakan teropongbinoculer dua buah kapal asing yang sedang melakukan kegiatanmenangkap ikan. Jaga Komunikasi mencoba melaksanakan komunikasidengan kapalkapal ikan tersebut menggunakan radio channel 16 tetapitidak ada jawaban.

BV 0397 TS yang diperiksa dan ditangkap KRI PatiUnus 384 pada tanggal 21 Maret 2014 mengibarkan bendera Vietnamdan kapal tersebut tdak memiliki dokumen kelengkapan kapal yangdikeluarkan oleh Pemerintah Indonesia sehingga tidak tercatat dalamkapal Indonesia, maka dapat dikatakan kapal penangkap ikan KM BV0397 TS adalah termasuk kapal asing;Bahwa dari hasil pemeriksaan yang Ahli Bidang Pelayaran lakukan,nahkoda KM.

asing yaitu kapal KM.

BV 0397 TS dan BV 0411TS berbendera Vietnam pada posisi 061947 U 1075052 T di wilayah ZEEIsedang melakukan penangkapan ikan;Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan saksi penangkap PRADIPTA HERRYANDHIKA dan KHOIRUL ANAM yang keduanya anggota KRI Pati Unus 384, kedua kapal asing tersebut bernama KM. BV 0397 TS dengan NahkodaNguyen Ngoc Thach dan ABK berjumlah 10 (sepuluh) orang termasuk nahkodadan KM.

BV 0397 TS dan BV 0411 TS tidakmemiliki dokumen SIPI Asli ataupun dokumen lainnya;Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan saksi penangkap PRADIPTA HERRYANDHIKA dan KHOIRUL ANAM yang keduanya anggota KRI Pati Unus 384, kedua kapal asing bernama KM. BV 0397 TS dengan Nahkoda NguyenNgoc Thach dan KM. BV 0411 TS dengan Nakhoda Trn Nho secaraberpasangan melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan Jaring pairtrawl;Berdasarkan Ahli Bidang Pelayaran, kapal penangkap ikan KM.

Sedangkan Nakhodanya EL WIN berhasilmelarikan diri dengan cara melompat ke kapal asing lainnya yang berdekatandengan kapal yang digunakan para terdakwa;Bahwa Barang yang disita atas penangkapan kapal ikan Kapal KM.

NAY LIN OUN, sedangkan Nakhodanya EL WIN berhasilmelarikan diri dengan cara melompat ke kapal asing lamnya yang berdekatandengan kapal yang digunakan para terdakwa; Bahwa menerangkan Bahwa Barang yang disita atas penangkapan kapal ikanKapal KM.

asing diperbolehkan melakukan penangkapan di wilayah ZEEI, jikamemiliki izin resmi dari pemerintah Indonesia berupa SIPI (surat izin Penangkapikan), SIUP (surat izin usaha perikanan) Surat Laik Operasi (SLO) dan SuratPersetujuan Berlayar (SPB) sebagaimana diatur dalam Undangundang RepublikIndonesia Nomor 45 Tahun 2009 tentang perubahan atas UndangundangRepublik Indonesia Nomor 31 Tahun 2004 tentang perikanan; Bahwa posisi 0511477 U 9827'335 T bila dilihat di peta laut dandikonversikan di Global

Aung Myo LwimSedangkan Nakhodanya EL WIN berhasil melarikan diri dengan cara melompatke kapal asing lainnya yang berdekatan dengan kapal yang digunakan paraterdakwa;Bahwa pada saat terdakwa sedang menangkap ikan di perairan Wilayah ZEEIndonesia Selat Malaka, terdakwa melihat Kapal Patroli Indoneisa dengankecepatan tinggi mendekat ke arah kapal KM.

Aung Myo Lwim,sedangkan Nakhodanya EL WIN berhasil melarikan diri dengan cara melompatke kapal asing lainnya yang berdekatan dengan kapal yang digunakan paraterdakwa;Bahwa pada saat terdakwa sedang menangkap ikan di perairan Wilayah ZEEIndonesia Selat Malaka, terdakwa melihat Kapal Patroli Indoneisa dengankecepatan tinggi mendekat ke arah kapal KM.

Perkara : PDM 48 / RNI/ 05 / 2017 tertanggal 23 Mei 2017 dengan dakwaan sebagai berikut :KESATU :wn= Bahwa terdakwa, TRAN THIEN MINH TUAN Nakhoda kapal KM BTH 96595 TS yang merupakan kapal asing penangkap ikan yang mengibarkan benderaVietnam pada hari Sabtu tanggal 19 November sekira Pukul 20.10 WIB atau setidaktidaknya dalam bulan November 2016 bertempat di perairan Natuna / ZEEI Laut ChinaSelatan pada posisi 051721 LU 108 03 51 BT yang merupakan wilayahpengelolaan perikanan Republik Indonesia atau

asing adalah kapal yang berbendera selain bendera Indonesia dantidak dicatat dalam daftar kapal Indonesia sebagaimana disebutkan dalam pasal 1ayat (39) UURI Nomor 17 tahun 2008 tentang Pelayaran ; Bahwa dari hasil pemeriksaan yang Ahli Bidang Pelayaran lakukan, kapalpenangkap ikan KM.

BTH 96595 TS tersebut adalah termasuk kapal asing ; Bahwa dari hasil pemeriksaan yang Ahli Bidang Pelayaran lakukan, KM. BTH96595 TS termasuk kapal penangkap ikan yang tebuat dari kayu, tonnage kuranglebih 20 GT dan mesin kapal yang digunakan merk Daewoo 6 Silinder. Bahwa dari hasil pemeriksaan yang Ahli Bidang Pelayaran lakukan, nahkodaKM. BTH 96595 TS bernama Tran Thien Minh Tuan dan ABK KM.

BTH 96595 TS merupakan kapal asing yang berasal dari Vietnam ;Bahwa Ahli Bidang Pelayaran berpendapat kapal KM. BTH 96595 TS berasal dariVietnam, Kapal KM. BTH 96595 TS memasang bendera Vietnam, semua ABKwarga negara Vietnam, berlayar dari pelabuhan Vietnam dan akan kembali ke Vietnam ;Bahwa Ahli Bidang Pelayaran berpendapat yang bertanggung jawab diatas kapaladalah Nahkoda menurut undangundang dan terhadap kapal KM.

BTH 96595 TS dimiliki oleh TRAN THIEN MINH TUAN yang berdomisili di Binh Thuan Vietnam sedangkan Terdakwa hanya sebagainahkoda yang bertanggung jawab terhadap pengoperasian kapal mulai dari pelabuhankeberangkatan sampai kembali ke pelabuhan semula dan seluruh kegiatan diatas kapaltermasuk keselamatan ABK ; Menimbang, bahwa kapal asing adalah kapal yang berbendera selain benderaIndonesia dan tidak dicatat dalam daftar kapal Indonesia sebagaimana disebutkan dalamPasal 1 angka 39 UndangUndang Republik

Pid.SusPrk/2017/PN.Tpg, tanggal 17 Oktober 2017 dalam perkara Terdakwa tersebuitdiatas ;Menimbang, bahwa berdasarkan surat Dakwaan Jaksa Penuntut UmumNo.Reg.Perkara : PDM01/MORO/08/2017 tanggal 03 Agustus 2017, Terdakwadidakwa dengan dakwaan sebagai berikut :DAKWAANKESATUHalaman 1 dari 8 Putusan Nomor 315/PID.SUS/2017/PT.PBR Bahwa terdakwa LE VAN HUONG Nahkoda kapal KM.BV 4851 TS bersama samadengan NGUYEN VAN TOAN Nakhoda kapal KM.BV 4850 TS (diperiksa dalamperkara terpisah/Splitsing) yang merupakan kapal

asing penangkap ikan benderaVietnam pada hari Jumat tanggal 07 Juli 2017 sekira Pukul 12.43 WIB atausetidaktidaknya dalam bulan Juli 2017 bertempat di perairan Natuna / ZEEI LautChina Selatan pada posisi 0604504 LU 105 52 994 BT yang merupakanwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia atau setidaktidaknya padasuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Perikananpada Pengadilan Negeri Tanjung Pinang yang berwenang memeriksa danmengadilinya yang memiliki dan/atau mengoperasikan

PSDKP Batam.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 93 ayat (2)Jo pasal 27 ayat (2) Jo Pasal 102 UndangUndang RI No.45 Tahun 2009 tentangHalaman 2 dari 8 Putusan Nomor 315/PID.SUS/2017/PT.PBRPerubahan atas UndangUndang No.31 Tahun 2004 Tentang Perikanan Jo Pasal 55ayat (1) ke 1 KUHPidana.AtauKEDUA:Bahwa terdakwa LE VAN HUONG Nahkoda kapal KM.BV 4851 TS bersamasama dengan NGUYEN VAN TOAN Nakhoda kapal KMBV 4850 TS (diperiksadalam perkara terpisah/Splitsing) yang merupakan kapal

asing penangkap ikanbendera Vietnam pada hari Jumat tanggal 07 Juli 2017 sekira Pukul 12.43 WIBatau setidaktidaknya dalam bulan Juli 2017 bertempat di perairan Natuna / ZEEILaut China Selatan pada posisi 0604504 LU 105 52 99 T yangmerupakan wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia etidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dal ah HukumPengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Tanjung Pin ang berwenang memeriksa dan mengadilinya yang dengan sengaja miliki, menguasai,membava, dan

Kep.Talaud, menerangkan dokumen yang diperuntukkan untuk kapal penangkapikan sesuai dengan UndangUndang Nomor 31 Tahun 2004 tentangPerikanan, yaitu Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP), Surat Izin PenangkapanIkan (SIPI), Surat Persetujuan Berlayar (SPB) dan Surat Laik Operasi (SLO)serta alat tangkapnya, namun untuk saat ini kapal asing tidak lagi diizinkanuntuk menangkap ikan di wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia.Perbuatan terdakwa KIMKIM GARCIANO sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam

Kep.Talaud, menerangkan dokumen yang diperuntukkan untuk kapal penangkapikan sesuai dengan UndangUndang Nomor 31 Tahun 2004 tentangPerikanan, yaitu Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP), Surat Izin PenangkapanIkan (SIPI), Surat Persetujuan Berlayar (SPB) dan Surat Laik Operasi (SLO)serta alat tangkapnya, namun untuk saat ini kapal asing tidak lagi diizinkanuntuk menangkap ikan di wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 98 jo

Jamis, S.PiBahwa ahli Perikanan adalaah PNS bekerja di Dinas KelautanPerikanan Melonguane sebagai Kepala seksi Penangkapan ikan;Bahwa saat ini dengan adanya aturan Moratorium Penangkapanikan oleh Asing, kapal asing.

Maka kapal asing tidak diberi izinmelakukan usaha perikanan tangkap di Perairan Indonesia;Bahwa usaha penangkapan ikan oleh Kapal Ikan asing di perairanIndonesia, oleh karena tidak diterbitkannya Perizinan ataupunmenangkap ikan tanpa adanya izin sama sekali dapat disangkakanmelanggar pasal 93 ayat (2) UndangUndang Nomor 45 Tahun 2009perubahan ats Undang Undang Nomor 31 Tahun 2004 TentangPerikanan;Menimbang bahwa, atas pendapat dari Ahli Perikanan yang dibacakantersebut, terdakwa mengiyakan;Menimbang

Kep.Talaud, menerangkan dokumen yang diperuntukkan untuk kapal penangkap ikansesual dengan UndangUndang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan, yaituSurat Izin Usaha Perikanan (SIUP), Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI), SuratPersetujuan Berlayar (SPB) dan Surat Laik Operasi (SLO) serta alat tangkapnya,namun untuk saat ini kapal asing tidak lagi diizinkan untuk menangkap ikan diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia.Perbuatan terdakwa JADE LOMO sebagaimana diatur dan diancampidana dalam pasal

Bit.hal. 7 dari 27 halnamun untuk saat ini kapal asing tidak lagi diizinkan untuk menangkap ikan diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia.Perbuatan terdakwa JADE LOMO sebagaimana diatur dan diancampidana dalam pasal 93 ayat (1) jo pasal 27 ayat (1) UndangUndang Nomor 45tahun 2009 tentang perubahan atas UU RI No. 31 Tahun 2004 tentang Perikananjo. Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHPidana.AtauKetiga :Bahwa terdakwa JADE LOMO bersamasama dengan saksi IANALTAMARINO, saksi VERONICO L.

Bit.hal. 9 dari 27 halnamun untuk saat ini kapal asing tidak lagi diizinkan untuk menangkap ikan diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 98 jo pasal 42 ayat (2) UndangUndang Nomor 45 tahun 2009 tentangperubahan atas UU RI No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan Pasal 55 ayat (1)ke1 KUHPidanaMenimbang bahwa, Terhadap, dakwaan dari Jaksa Penuntut Umumtersebut, Terdakwa menyatakan mengerti, menerima dan tidak mengajukankeberatan

Jamis, S.PiBahwa ahli Perikanan adalaah PNS bekerja di Dinas KelautanPerikanan Melonguane sebagai Kepala seksi Penangkapan ikan;Bahwa saat ini dengan adanya aturan Moratorium Penangkapanikan oleh Asing, kapal asing. Maka kapal asing tidak diberi izinmelakukan usaha perikanan tangkap di Perairan Indonesia;Pts. perkara No. 10/Pid.Sus.PRK/2018/PN.

pokoknya sebagai berikut :Bahwa setahu saksi Pemohon datang ke persidangan ini terkaitdengan keperluannya yang ingin mengurus uang pertanggungan/asuransi anaknya yang meninggal dunia diluar negeri karenakecelakaan kerja hilang dilaut;Bahwa seingat anak Pemohon yang hilang dilaut dan dinyatakanmeninggal dunia tersebut bernama MOHAMMAD RAHMANGURLING;Bahwa setahu saksi anak Pemohon tersebut bekerja sebagai tenagakerja Indonesia di Taiwan sejak tahun Januari 2015 tepatnya sebagaiAnak Buah Kapal (ABK) di Kapal

Asing milik orang Taiwan;Bahwa setahu saksi Kapal anak Pemohon tersebut berangkat berlayardi samudera Atlantik pada tanggal 20 Januari 2015 dan dinyatakanhilang kontak sejak tanggal 26 Februari 2015 dan sampai sekarangbelum diketemukan;Bahwa atas musibah tersebut Pemohon berniat mengurus uangpertanggungan anak Pemohon namun dari pihak asuransi harus adaizin dari pengadilan negeri; 2.

Asing milik orang Taiwan;Bahwa setahu saksi Kapal anak Pemohon tersebut berangkat berlayardi samudera Atlantik pada tanggal 20 Januari 2015 dan dinyatakanhilang kontak sejak tanggal 26 Februari 2015 dan sampai sekarangbelum diketemukan;Bahwa atas musibah tersebut Pemohon berniat mengurus uangpertanggungan anak Pemohon namun dari pihak asuransi harus adaizin dari pengadilan negeri;Menimbang, bahwa selanjutnya Pemohon tidak menyampaikansesuatu lagi melainkan mohon Penetapan;Menimbang, bahwa untuk

asing dikoordinat 0421982LU 10505875 BT.

Bahwa pada hari Minggu pada 21 Mei 2017 KRANTASENA7006 sedangmelakukan patroli rutin di Laut Natuna. pada pukul 20.30 wib kamimenemukan atau mendeteksi lewat radar bahwa ada kapal asing dikoordinat 04 21.982LU 105 05.875 BT. Setelah dilakukan pengejaran,pada pukul 21.00 wib di koordinat 04 22.181 LU 105 05.419 BT kapalasing tersebut berhasil diamankan dan kemudian dilakukan pemeriksaan,Halaman 8 dari 33 Putusan Nomor 67/Pid.SusPrk/2017/PN Randiketahui nama kapal KM.

asing yang berasal dari Malaysia.Bahwa Kapal JHFA 396 TU2 berasal dari Malaysia, diketahui dari bentukkapal, nomor lambung kapal dan bendera yang digunakan.Bahwa KM.

asing dikoordinat 04 21.982LU 105 05.875 BT.

asing yang berasal dari Malaysia.Bahwa di kapal KM.

di bacakan di persidangan pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa, saksi sebagai pernah Mualim I KP.HIU.13 sudah 9 tahun menjadi PNSDirektorat Kapal pengawas Ditjen PSDKP KKP RI, Tahun 2016 sebagai Mualim diKP.HIU.14 ; Bahwa , pelaksanaan operasi pengawasan di laut berdasarkan surat perintah DirekturJenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan nomor:SP.6192/PSDKP.3/TU.420/1V/2016 dan Surat Perintah Gerak nomor:PG.6195/PSDKP.3/TU.420/1V/20 1 6; 9 922 = == ===Bahwa, KM.BV 92889 TS adalah kapal

asing penangkap ikan berbendera vietnam yangterbuat dari kayu; Bahwa, pada hari Jumat tanggal 20 Mei 2016 KP.HIU.14 sekira Pukul 07.35 WIBmenangkap kapal penangkap ikan yang bernama KM.BV 92889 TS pada posisi 0533'637 LU 10915'987" BT ; Bahwa dalam mengakap ikan KM.BV 92889 TS berpasangan dengan KM.BV 92888TS 5 #2 + 2222 $2 $22 222 2 222 no 22+ 2 22222 222 222 == = 2 === === Bahwa KM.BV 92889 TS setelah diperiksa tidak mempunyai suratsurat / dokumendalam melakukan penangkapan ikan seperti Surat

asing penangkap ikan berbendera vietnam yangterbuat dari kayu;Bahwa, pada hari Jumat tanggal 20 Mei 2016 KP.HIU.14 sekira Pukul 07.35 WIBmenangkap kapal penangkap ikan yang bernama KM.BV 92889 TS pada posisi 0533'637 LU 10915'987" BT ; Bahwa dalam mengakap ikan KM.BV 92889 TS berpasangan dengan KM.BV 92888aBahwa KM.BV 92889 TS setelah diperiksa tidak mempunyai suratsurat / dokumendalam melakukan penangkapan ikan seperti Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) danSurat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) ; Bahwa

BV 92889 TS adalah kapal asing sebagai kapal penangkapikan; e Bahwa benar Nakhoda KM.BV 92889 adalah NGUYEN VAN VINH denganjumlah ABK 13 (tiga belas) orang semua warga negara Vietnam ; e Bahwa benar KM.BV 92889 TS tidak mempunyai suratsurat / dokumen dalammelakukan penangkapan ikan seperti Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan SuratIzin Penangkapan Ikan (SIPI) ;e Bahwa benar pada saat ditangkap sedang melakukan penangkapan ikanmenggunakan jaring Par Trawl yang ditarik dengan dua kapal yaitu bersamasamadengan

BV 92889 TS kapal asing penangkap ikan berbendera Vietnam ; Menimbang, bahwa kapal penangkap ikan adalah kapal, perahu, atau alat apung lainyang digunakan untuk melakukan penangkapan ikan, mendukung operasi penangkapan ikan,pembudidaya ikan, pengangkutan ikan, pengolahan ikan, pelatihan perikanan, dan penelitian/eksplorasi perikanan ; Menimbang, bahwa dari keterangan para saksi penangkap, keterangan ahli pelayaransecara konstruksi,dan Ahli perikanan serta saksi NGUYEN TAM dan Terdakwa sendiri padasaat

KHF 1780 dengan ukuran sekitar 64.60 GTtidak di izinkan untuk melakukan penangkapan ikandiwilayah ZEEI karena tidak memiliki izin yang sah yangdi keluarkan oleh Negara Republik Indonesia.Bahwa penggunaan trawl digunakan pada dasar tanahberpasir dan berlumpur, namun yang menjadi masalah yaituukuran mata jaring ikan yang sangat kecil dapatmenyebabkan tertangkapnya ikanikan kecil, yang akhirnyatidak digunakan dan dibuang lagi kelaut, juga denganmenggunakan trawl dapat merusak terumpu karang.Bahwa kapal

asing diperbolehkan melakukan penangkapan diWilayah ZEEI akan tetapi apabila tidak memiliki izinresmi dari pemerintah maka tidak dibenarkan.Bahwa dokumen yang harus dimiliki oleh setiap kapalasing untuk melakukan penangkapan ikan di wilayah ZEEIsesuai dengan Undangundang No. 45 tahun 2009 tentangperubahan atas Undangundang No. 31 tahun 2004 tentangperikanan yaitu1.

Bahwa pada tanggal 25 Maret 2015 di perairan selatmalaka wilayah ZEE Malaysia, kapal KHF 1780 mendapatkanikan sebanyak10 (sepuluh) kg ikan.= Bahwa pada tanggal 26 Maret 2015 di perairan selatmalaka dalam wilayah pengelolaan perikanan NegaraIndonesia, kapal KHF 1780 tidak mendapatkan ikan karenatelah ditangkap oleh kapal patroli Polisi Indonesia.Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli Suryadi, S.St.Pi Bin Syamsuddin yang telah melihat langsung kapal ikan KHF1780 menerangkan kapal asing diperbolehkan

melakukan penangkapandi wilayah ZEEI akan tetapi apabila tidak memiliki izin resmipemerintah maka tidak di benarkan.Menimbang, bahwa adapun dokumen dokumen yang harus dimilikioleh setiap kapal asing untuk melakukan penangkapan ikan diWwilayah ZEEI sesuai dengan Undangundang No. 45 tahun 2009tentang perubahan atas Undangundang No. 31 tahun 2004 tentangperikanan yaitu1.

Bahwa selanjutnya Terdakwa berikut kapal KM KG 92503 TS dibawa /diADHOC ke Penyidik PSDKP Natuna.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 93ayat (2) Jo pasal 27 ayat (2) Jo Pasal 102 UndangUndang RI No.45Tahun 2009 tentang Perubahan atas UndangUndang No.31 Tahun 2004Tentang Perikanan.Atau :Kedua :Bahwa Terdakwa, Le Thanh Thua Nakhoda kapal KM KG 92503 TSbersama sama dengan saksi Le Thanh Tien Nahkoda kapal KM KG 90793TS yang merupakan kapal asing penangkap ikan yang mengibarkanbendera

asing adalah kapal yang berbendera selain benderaIndonesia dan tidak dicatat dalam daftar kapal Indonesiasebagaimana disebutkan dalam Pasal 1 (39) UURI Nomor 17 tahun2008 tentang Pelayaran.Bahwa dari hasil pemeriksaan yang Ahli Pelayaran lakukan, kapalpenangkap ikan KM.

KG 92503 TS mengibarkan bendera Vietnam, secarakontruksi kapal tersebut berasal dari Vietnam dan kapal terbuat darikayu; Bahwa pemasangan bendera kebangsaan pada kapal bukanlahpatokan menentukan kapal asing atau bukan, menentukan kapalasing dapat dilihat pada suratsurat kapal, bentuk kapal dan awakkapal.

Hiu 12 pada tanggal 13 April 2017 mengibarkan bendera Vietnamdan kapal tersebut tidak memiliki dokumen kelengkapan kapal yangdikeluarkan oleh Pemerintah Indonesia sehingga tidak tercatat dalambuku/daftar kapal Indonesia, maka dapat dikatakan kapal penangkapikan KM KG 92503 TS adalah termasuk kapal asing;Bahwa Terdakwa sebagai Nahkoda yang membagi tugas dan jabatandari masingmasing ABK sebagaimana keahlian dan pengalaman darimasingmasing ABK tersebut;Bahwa Terdakwa mengetahui bahwasanya melakukan

asing adalah kapal yang selain bendera Indonesia dantidak dicatat dalam daftar kapal Indonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap didepan persidangan yang dihubungkan dengan keterangan dari paraSaksiSaksi yang keterangannya di Ssampaikan maupun dibacakan didepan persidangan dan pendapat dari Ahli serta barang bukti yangdiajukan di depan persidangan dan keterangan Terdakwa, bahwa kapalpenangkap ikan KM.

Pemohon ; bahwa Pemohon dengan Termohon terakhir hidup bersama di rumahngontrak rumah di desa XXXX kabupaten Tegal, dan telah dikaruniai 1(satu) orang anak yang sekarang dalam asuhan Pemohon; bahwa anak Pemohon dan Termohon diasuh oleh Termohon danbiaya hidupnya ditanggung oleh Termohon dan anak tersebut tumbuhsehat baik jasmani maupun rokhaninya ; bahwa kadangkadang saksi datang ke rumah Termohon karenarumah kontrakannya dekat dengan rumah saksi sehingga saksi tahuPemohon bekerja menjadi pelaut pada kapal

No 2164/Pdt.G/2019/PA.Slw bahwa anak Pemohon dan Termohon diasuh oleh Termohon danbiaya hidupnya ditanggung oleh Termohon dan anak tersebut tumbuhsehat baik jasmani maupun rokhaninya ; bahwa kadangkadang saksi datang ke rumah Termohon karenarumah kontrakannya dekat dengan rumah saksi sehingga saksi tahuPemohon bekerja menjadi pelaut pada kapal asing dan secara rutinPemohon mengirim uang untuk nafkah Termohon dan anaknya ; bahwa saksi pernah mendengar sendiri Pemohon dan Termohonbertengkar melalui

asing, Pemohon tiap bulanmengirimkan uang nafkah sebesar Rp.10.000.000, (Sepuluh juta sampaiRp.15.000.000, (lima belas juta rupiah) dan telah digunakan untuk memenuhikebutuhan hidup keluarga dan kebutuhan lainnya seperti membayar angsuranmobil, biaya sekolah anak dan mengirimkan uang kepada ibu Pemohon, adalahfakta yang dilihat sendiri dan didengar sendiri dan keterangannya salingbersesuaian dan cocok antara satu dengan yang lain serta relevan dengandalil yang harus dibuktikan oleh Termohon, oleh

asing ;2. bahwa penghasilan Tergugat Rekonvensi tiap bulan ratarata diatasRp. 10.000.000, (Sepuluh juta rupiah)Menimbang, bahwa terhadap petitum ini, Majelis Hakim memberipertimbangan sebagai berikut:1. bahwa oleh karena hak dan tanggung jawab pemeliharaan atas anaktelah ditetapbkan berada pada Penggugat Rekonvensi, maka untukmembayar biaya dan nafkah pemeliharaan untuk satu orang anakHal. 25 dari 32 Hal.

Sul are> Jl orizoUyArtinya: Bagi perempuan yang menjalani idah talak raji berhak atassuaminya mendapat biaya tempat tinggal, nafkah, dan pakaian, yanglayak.4. bahwa sikap Tergugat Rekonvensi yang menyatakan tidak keberatanatas tuntutan nafkah idah ini, namun hanya menyanggupi tiap bulannyasebesar Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah),5. bahwa sebagaimana telah dipertimbangkan di atas, berdasarkanbukti keterangan saksi Tergugat Rekonpensi, terbukti bahwa saat iniTergugat Rekonpensi bekerja pada kapal

Penuntut Umum terhadap permohonanTerdakwa yang pada pokoknya Penuntut Umum tetap pada tuntutannya;Menimbang, bahwa atas tanggapan Penuntut Umum terhadappermohonan dari Terdakwa tersebut, Terdakwa tetap pada permohonannyatersebut;Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan kepersidangan oleh PenuntutUmum sebagaimana Surat Dakwaan No.Reg.Perkara: PDM87/RNI/08/2017,tanggal 25 Agustus 2017, dengan dakwaan sebagai berikut :DAKWAAN:KESATU:Bahwa terdakwa, Tran Hau Nam selaku Nahkoda kapal BV 92389 TSyang merupakan kapal

asing penangkap ikan bendera Vietnam pada hariSabtu tanggal 29 Juli tahun 2017 sekira Pukul 09.30 WIB atau setidaktidaknyadalam bulan Juli tahun 2017 ditangkap di perairan Natuna/ ZEEI Laut NatunaUtara pada posisi 0307.377' LU 10948.387 BT yang merupakan wilayahpengelolaan perikanan Republik Indonesia atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Perikananpada Pengadilan Negeri Ranai yang berwenang memeriksa dan mengadilinyaYang memiliki dan/atau mengoperasikan

asing penangkap ikan bendera Vietnam pada hariSabtu tanggal 29 Juli tahun 2017 sekira Pukul 09.30 WIB atau setidaktidaknyadalam bulan Juli tahun 2017 ditangkap di perairan Natuna/ ZEEI Laut NatunaUtara pada posisi 0307.377 LU 10948.387 BT yang merupakan wilayahpengelolaan perikanan Republik Indonesia atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Perikananpada Pengadilan Negeri Ranai yang berwenang memeriksa dan mengadilinyaDengan sengaja memiliki, menguasai

Selanjutnya kapal asing tersebut dikawal ke Pelabuhan terdekatyakni Dermaga satker PSDKP Natuna ;Saksi menerangkan Kapal BV.92389 TS ditangkap hari Sabtu, Tanggal 29Juli 2017 pukul 09,30 WIB dan tidak memasang atau mengibarkanbendera apapun ;Bahwa, Saksi menerangkan sebelum sandar KP.Hiu Macan Tutul 02 dikapal BV.92389 TS yang akan diperiksa, saksi melihat kapal tidakmemasang bendera apapun, Tran Hau Nam selaku nahkoda berada diruang anjungan / ruang kemudi sedang mengemudikan kapal dan ABKsebagian

tidak tercatat dalam kapalIndonesia, maka dapat dikatakan kapal penangkap ikan BV.92389 TStersebut adalah termasuk kapal asing;Bahwa, dari hasil pemeriksaan yang Ahli Bidang Pelayaran lakukan,KM.BV.92389 TS termasuk kapal penangkap ikan yang terbuat dari kayu,tonnage kurang lebih 133 GT, Panjang 17,20 meter, lebar 6,17 meter,dalam 3,10 meter pengukuran dalam negeri dan mesin kapal yangdigunakan merk Cummins 6 Cyl, 800 PK;Bahwa, dari hasil pemeriksaan yang Ahli Bidang Pelayaran lakukan,nahkoda KM.BV

Kep.Talaud, menerangkan dokumen yang diperuntukkan untuk kapal penangkap ikansesuai dengan UndangUndang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan, yaituSurat Izin Usaha Perikanan (SIUP), Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI), SuratPersetujuan Berlayar (SPB) dan Surat Laik Operasi (SLO) serta alat tangkapnya,namun untuk saat ini kapal asing tidak lagi diizinkan untuk menangkap ikan diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia.Perbuatan terdakwa LOLOY ANTOLIN sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam

Bit.hal. 7 dari 26 halnamun untuk saat ini kapal asing tidak lagi diizinkan untuk menangkap ikan diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia.Perbuatan terdakwa LOLOY ANTOLIN sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam pasal 93 ayat (1) jo pasal 27 ayat (1) UndangUndangNomor 45 tahun 2009 tentang perubahan atas UU RI No. 31 Tahun 2004 tentangPerikanan jo. Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHPidana.AtauKetiga :Bahwa terdakwa VERONICO L.

Bit.hal. 9 dari 26 halnamun untuk saat ini kapal asing tidak lagi diizinkan untuk menangkap ikan diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 98 jo pasal 42 ayat (2) UndangUndang Nomor 45 tahun 2009 tentangperubahan atas UU RI No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan Pasal 55 ayat (1)ke1 KUHPidana.Menimbang bahwa, Terhadap, dakwaan dari Jaksa Penuntut Umumtersebut, Terdakwa menyatakan mengerti, menerima dan tidak mengajukankeberatan

Bit.hal. 12 dari 26 halBahwa saat ini dengan adanya aturan Moratorium Penangkapanikan oleh Asing, kapal asing.

Maka kapal asing tidak diberi izinmelakukan usaha perikanan tangkap di Perairan Indonesia;Bahwa usaha penangkapan ikan oleh Kapal Ikan asing di perairanIndonesia, oleh karena tidak diterbitkannya Perizinan ataupunmenangkap ikan tanpa adanya izin sama sekali dapat disangkakanmelanggar pasal 93 ayat (2) UndangUndang Nomor 45 Tahun2009 perubahan ats Undang Undang Nomor 31 Tahun 2004Tentang Perikanan;Menimbang bahwa, atas pendapat dari Ahli Perikanan yang dibacakantersebut, terdakwa mengiyakan;Menimbang

asing tersebut dan berhasil melakukan penangkapan terhadap 1 (satu)Kapal Ikan Asing BV 92398 TS sekira pukul 01.57 kemudian dilakukanpemeriksaan terhadap kapal tersebut oleh Saksi Suwito Bagus Panuntun,S.T.

Berdasarkan Pasal 42 ayat (3) berbunyi setiap kapal perikananyang akan berlayar melakukan penangkapan ikan dan/ataupengangkutan ikan dari pelabuhan perikanan wajib memiliki SuratPersetujuan Berlayar yang dikeluarkan Syahbandar perikanan,Halaman 19 dari 42 Halaman Putusan Nomor 14/Pid.SusPRK/2020/PN RanSyahbandar Perikanan Indonesia yang berwenang dalam memberikanSPB untuk melakukan penangkapan ikan di WPPRI ;Bahwa dari hasil pemeriksaan kapal asing tersebut adalah kapalperikanan, dan mengibarkan

,M.Si, oleh karena tidak dapat dihadirkan Penuntut Umumketerangannya dibawah sumpah di Penyidik dibacakan di depanpersidangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa Ahli dalam keadaan sehat jasmani maupun rohani dan bersediamemberikan keterangan sesuai dengan keahlian dan pengetahuanyang Ahli kuasai;Bahwa Ahli mengerti sebagai Ahli bidang Pelayaran dimintaiketerangan berkaitan dengan tertangkapnya kapal BV 92398 TSberbendera Vietnam oleh KRI Tjiptadi381;Bahwa definisi kapal asing menurut Undangundang

Tyjiptadi381 saat itu mengibarkan bendera Vietnam;Menimbang, bahwa kapal BV 92398 TS tidak tercatat dalam bukukapal Indonesia, semua ABK berkewrganegaraan Vietnam, pada saat ditangkapdan diperiksa KRI Tjiptadi381 mengibarkan bendera Vietnam dan tidakdiketemukan dokumen/suratsurat kapal dari pemerintah Republik Indonesia,maka dapat dikatakan kapal BV 92398 TS adalah kapal asing;Halaman 32 dari 42 Halaman Putusan Nomor 14/Pid.SusPRK/2020/PN RanMenimbang, bahwa dengan demikian kapal dengan nomor lambungBV

anakPenggugat dan Tergugat, lalu Penggugat dan Tergugat pindah kePalu di rumah milik Penggugat hingga keduanya berpisah tempattinggal ;e Bahwa saksi ketahui, Penggugat dan Tergugat telah berpisahtempat tinggal lebih dari tahun yang lalu, Tergugat telah pergimeninggalkan Penggugat dari tempat kediamanbersama; e Bahwa saksi tidak mengetahui penyebab awal keretakan rumahtangga Penggugat dengan Tergugat, akan tetapi sepengetahuansaksi bermula dari profesi Tergugat yang bekerja sebagai ABK dibagian mesin pada kapal

asing, sehingga Tergugat sering pergimeninggalkan Penggugat dan lebih dari 1 tahun terakhir Tergugatsudah tidak mempedulikan Penggugat dan anak serta tidak lagimemberikan nafkah;e Bahwa disebabkan perbuatan Tergugat yang sudah tidak pedulikepada Penggugat dan anak tersebut, membuat Penggugat bertekaduntuk bercerai denganTergugat;e Bahwa saksi dan pihak keluarga yang lain sudah berusaha untukmenasihati Penggugat agar bersabar dan rukun kembali denganTergugat, namun tidakberhasil; 2.

harmonis dan telahdikaruniai seorang anak perempuan yang saat ini diasuhPenggugat;Bahwa setelah melangsungkan pernikahan, Penggugat dan Tergugatbertempat tinggal di Desa Uedele beberapa bulan, lalu kedua belahpihak pindah ke rumah milik Penggugat di Palu dan terakhirPenggugat kembali ke rumah orang tua Penggugat, sedangkanTergugat pergi meninggalkanPenggugat;Bahwa saksi tidak pernah mengetahui tentang perselisihan Penggugatdengan Tergugat, yang saksi ketahui hanya profesi Tergugat selakuABK sebuah kapal

asing, sehingga sering berlayar dalam jangka waktuyang lama, terkadang menurut penuturan Penggugat hingga 3 bulanbaru pulang keBahwa sepengetahuan saksi, alasan Penggugat mengajukan gugatan kePengadilan Agama Poso adalah karena sudah lebih dari 1 tahunTergugat tidak pernah lagi datang menemui Penggugat dan anak sertatidak pernah memberie Bahwa saksi dan keluarga yang lain telah berupaya memberikannasihat kepada Penggugat untuk bersabar dan rukun kembali denganTergugat, namun Penggugat bersikeras