Ditemukan 307 data
33 — 8
Bahwa Penggugat dan Tergugat telah melangsungkan Pernikahan diGereja Katolik PAROKI SAKRAMEN MAHAKUDUS Surabaya padatanggal 26 Agustus 2011 sesuai dalam Surat Kawin Gereja Nomor 407/1/2011 (videPl) dan telah dicatatkan pada Kantor DinasKependudukan dan Catatan Sipil Kota Surabaya dalam Kutipan AktaPerkawinan Nomor 3578 KW 29092011 0018 tertanggal 30September2011.(Vide P2).2.
53 — 11
Bahwa oleh karena PENGGUGAT danTERGUGAT telah menerima Sakramen Perkawinan di hadapan Pastor digereja ST.
Joseph Makkassar dan telah dengan tulus ikhlas berjanji: ... untuksaling setia dalam untung dan malang, diwaktu sehat dan sakit serta salingmencintai dan menghormati sehidup semati dan oleh karena PENGGUGATmaupun TERGUGAT menyadari bahwa Sakramen Perkawinan adalahsebuah ritual kudus/sakral dalam Gereja Katolik sebagai perikatanperkawinan yang sah, maka PENGGUGAT dan TERGUGAT tunduk padaaturan gereja Katolik yang dengan tegas menolak PERCERAIAN.
205 — 131 — Berkekuatan Hukum Tetap
Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) lembar asli Surat Nikah dari Paroki Nomor 307/Reg.V tanggal 18April 1987 atas nama Antonius Husein Lewa dan Elisabeth Aida Baji; 1 (satu) lembar asli janji suami Antonius Husein Lewa; 1 (satu) lembar asli janji isteri Elisabeth Aida Baji; 1 (satu) lembar asli Sakramen Pernikahan; 1 (satu) lembar asli surat keterangan nikah/perkawinan Nomor 474.2/07/Dukpil/IV/2010 tanggal 15 April 2010 yang diterbitkan oleh Kepala DinasKependudukan dan Catatan Sipil Kota Makassar
Menetapkan barang bukti yang terdiri atas:1. 1 (satu) lembar asli Surat Nikah dari Paroki Nomor: 307/Reg.V tanggal18 April 1987 atas nama Antonius Husein Lewa dan Elisabeth Aida Baji;1 (satu) lembar asli janji suami Antonius Husein Lewa;1 (satu) lembar asli janji isteri Elisabeth Aida Baji;1 (satu) lembar asli Sakramen Pernikahan;a + & NN1 (satu) lembar asli surat keterangan nikah/perkawinan Nomor 474.2/07/Dukpil/IV/2010 tanggal 15 April 2010 yang diterbitkan oleh Kepala DinasKependudukan dan Catatan
,M.H. bahwa sah perkawinan Khatolik antara Anthonius Husain Lewadengan Elisabeth Aida Baji, karena nyatanya (fakta) Anthonius HusainLewa dan Elisabeth Aida Baji pada Tahun 1987 tepatnya di GerejaKatederal Khatolik di Makassar melakukan perkawinan/pernikahan secaraKhatolik dan menerima sakramen pernikahan serta di Baptis sebagaiAgama Khatolik (Sebagaimana tersebut dalam bukti surat/terlampir dalamHal. 34 dari 39 hal. Put.
pidanapenjara masingmasing selama 1 (satu) tahun;Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani olehpara Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;Menetapkan barang bukti yang terdiri atas:1.oOo fF &1 (satu) lembar asli Surat Nikah dari Paroki Nomor: 307/Reg.V tanggal18 April 1987 atas nama Antonius Husein Lewa dan Elisabeth Aida Baji;1 (satu) lembar asli janji suami Antonius Husein Lewa;1 (satu) lembar asli janji isteri Elisabeth Aida Baji;1 (satu) lembar asli Sakramen
VICTOR
23 — 2
Fotocopy SAKRAMEN KRISMA dari Uskup Agung Jakarta, atas namaPETRUS VINCENTIUS, diberi tanda P5;Menimbang, bahwa semua bukti surat tersebut bermaterai cukup dantelah dicocokkan dengan aslinya;Menimbang, bahwa selain megajukan bukti bukti Surat tersebut di atas,Pemohon juga mengajukan 2 (dua) orang saksi yang didengar keterangandibawah sumpah yang pada pokoknya memberikan keterangan sebagaiberikut :1.
81 — 22
Namun kemudianTergugat dibawa pulang oleh keluarganya ke Jember.Selanjutnya keluarga Tergugat memanggil Pastor untukmemberi Sakramen kepada Tergugat dan ternyataTergugat sembuh.
23 — 18
Tergugatsejak menjelang nikah dengan Penggugat, baru mengikuti ajaran Katolik(RK) yang pada mulanya penganut aliran Protestan, sedangkanPenggugat lahir ditengahtengah keluarga Katolik (RK), dan denganucapan Tergugat kepada paman Penggugat maka Tergugat tidak mauuntuk mempertahankan kelangsungan rumah tangganya denganPenggugat, maka hubungan Penggugat dengan Tergugat tidak mungkindipertahankan lagi ; 15.Bahwa, karena antara Penggugat dengan Tergugat tidak ada lagikesepahaman untuk mempertahankan janji (Sakramen
48 — 23 — Berkekuatan Hukum Tetap
,;Keberatan Ketiga:Percekcokan merupakan bumbubumbu dalam berumah tangga, olehsebab itu ketika sakramen gereja menjelang baptisan pernikahan, pendetamenjadi saksi bahwa pasangan yang menikah itu harus saling dapat menerimadikala susah ataupun senang, dikala sakit ataupun sehat, oleh karena itu jikamelinat kebenaran dan kesempurnaan absolut hanyalah ada bagi SangPencipta, pada prinsipnya dalam perkawinan yang menganut agama Kristen/Nasrani, tidak ada namanya perceraian, secara Agama Kristen yang tertulis
Maria Goreti Warih Adi Tyas
71 — 27
Fotocopy Sakramen Perkawinan tanggal 2 Desember 2001,diberi tanda bukti P7;Halaman3 dari8 Penetapan Nomor 1053/Padt.P/2019/PN.MIgq8. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk Nomor : 3573046006450003atas nama SOEWARNI M.F dan Kartu Tanda Penduduk Nomor3573041707390001 atas nama 1.G. SOEYONO SOEDARMADJI, diberitanda bukti P8;9. Fotocopy Kartu Keluarga No. 3573040908070079 atas namakepala keluarga SOEYONO SOEDARMADJI, diberi tanda bukti P9;10. Fotocopy Surat Keterangan dari PT.
Terbanding/Tergugat I : Herina Manurung
Terbanding/Tergugat II : DISDUKCAPIL Kota Bandung
Turut Terbanding/Penggugat II : Robinsar Kusuma Wijaya
63 — 47
Perjanjian perkawinan, dengan mana pria dan perempuan membentukantara mereka kebersamaan seluruh hidup,dari sifat kodratinya terarahpada kesejahteraan suamiistri Serta pada kelahiran dan pendidikan anak;oleh Kristus Tuhan perkawinan antara orang orang yang dibaptis diangkatke martabat sakramen;2.
Karena itu antara orang orang yang dibaptis tidak ada kontrak perkawinansah yang tidak dengan sendirinya merupakan sakramen;Bahwa sesuai Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 25 Tahun2008 Tentang Persyaratan Dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk DanPencatatan Sipil:Pasal 67:(1) Pencatatan perkawinan dilakukan di Instansi Pelaksana atau UPTDInstansi Pelaksana tempat terjadinya perkawinan(2) Pencatatan Perkawinan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dilakukan dengan memenuhi syarat berupa:a.
JOHANNES RAINDY
101 — 5
Bahwa adapun yang melatarbelakangi terjadinya perbedaan nama tersebut adalahsejak PEMOHON mengikuti prosesi Sakramen Permandian Baptis pada 12Agustus 1990 dan kemudian diteguhkan oleh Pendeta Arcadius Josef Setitit diGereja Paroki St. Christophorus Jakarta, sehingga PEMOHON mendapatkannama Johannes Raindy, sebagaimana tercatat dalam Surat Permandian Baptistertanggal 13 Agustus 1990 (Vide Bukti P4/Copy terlampir).
101 — 24
MENGADILI:
- Menyatakan Tergugat telah dipanggil secara sah dan patut tetapi tidak hadir;
- Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian dengan verstek;
- Menyatakan perkawinan Penggugat dan Tergugat yang telah melangsungkan pernikahan secara sah didepan pemuka Agama Katolik di Gereja Katolik Santo Petrus Kramongmongga Kabupaten Fakfak pada tanggal 4 April 2013 sesua dengan Sakramen Nikah, Surat Perjanjian Nikah Katolik Nomor: 089/I/2013,
122 — 40
Fotocopy Surat Sakramen Perkawinan selanjutnya pada bukti surattersebut diberi tanda P2;3. Fotocopy Kutipan Akta Perkawinan Nomor 155/1995 tanggal 25September 1993 selanjutnya pada bukti surat tersebut diberi tanda P3;4. Fotocopy Kartu Keluarga Nomor 8102010803070009 atas nama KepalaRumah Tangga Matias Selsius Refo tertanggal 17 September 2011,selanjutnya pada bukti Surat tersebut diberi tanda P4;5.
Tulpokoknya menyebutkan bahwa: Salah satu pihak meninggalkan pihak lainselama 2 (dua) tahun berturutturut tanpa izin pihak lain dan tanpa alasan yangsah atau karena hal lain di luar KemampuannyaMenimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan petitumgugatan Penggugat, maka Majelis Hakim akan terlebih dahulumempertimbangkan tentang keabsahan perkawinan antara Penggugat denganTergugat, sebagaimana pertimbangkan tersebut di bawah ini;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat P2, P3 dan P4, berupaSurat Sakramen
TOMMY
21 — 10
Fotocopy Sertifikat telah mengikuti Kursus Persiapan Perkawinan yangdikeluarkan Gereja Yesus Tersalib Nanga Taman tanggal 26 Juli 2014,selanjutnya diberi tanda P7;Fotocopy Sakramen Perkawinan Tommy dan Kalista Emiliawati, yangdikeluarkan Gereja Yesus Tersalib Nanga Taman tanggal 25 Juli 2014,selanjutnya diberi tanda P8;Menimbang, bahwa keseluruhan buktibukti surat tersebut di atas telahdibubuhi materai secukupnya, kemudian telah dicocokkan dan ternyata sesualdengan aslinya, kecuali bukti surat bertanda
51 — 35 — Berkekuatan Hukum Tetap
(Periksa Putusan MA.RINomor 308 K/Sip/1959, tanggal 11 Nopember 1959)Dan sesuai dengan ajaran Agama Khatolik yang dianut oleh PemohonKasasi dengan Termohon Kasasi sebagai umat Khatolik yang telahmelakukan sakramen perkawinan tidak bisa lagi dibatalkan ataudiceraikan oleh manusia, seperti yang tertulis didalam Kitab SuciALKITAB yaitu Injil Matius 19:6 dan Injil Markus 10:8, jadi hal tersebutsudah sangat mewnjelaskan tidak ada perceraian didalam perkawinanKhatolik.Kesimpulannya : hakim judex factie
27 — 3
Nomor: 173/Pdt.P/2016/PN Krg Halaman daril0Bahwa pemohon lahir di Surakarta pada tanggal 29 April 1952, anak daripasangan suami istri Sumadi Harto Surono dan Sukamti.Bahwa pemohon sejak kecil, nama pemberian orang tua adalah : MULJANI,sehingga nama pemohon dalam kutipan SURAT KELAHIRAN dan IJAZAHpemohon tertulis MULJANI.Bahwa pada tahun 1972 pemohon melangsungkan pernikahan, karena kurangtelitinya pemohon dalam AKTE PERKAWINAN nama pemohon menjadi SRIMULJANI.Bahwa pada tahun 1988 pemohon menerima Sakramen
24 — 21
perkawinan harus mendasari pada agamadan kepercayaan;Bahwa merujuk pada gugatan yang diajukan oleh Penggugat adalahgugatan cerai bagi agama katholik, sedangkan menurut agama katholiktidak memperbolehkan adanya perceraian dengan alasan apapun.Bahwa didalam ajaran agama katholik berlaku bagi umatnya dalammelangsungkan suatu perkawinan dengan mengacuh dan mendasaripada hukum atau undangundang kitab Kanonik;Bahwa didalam agama Katholik diatur sebelum perceraian para pihakharus terlebih dahulu mengajukan sakramen
agama dan kepercayaan, maka dapat diartikan jugasebaliknya dimana sahnya perceraian juga harus didasarkan padaketentuan agama bagi para pihak yang menginginkan adanya perceraian,dimana dalam perkara ini Penggugat yang mengajukan gugatan ceraisehingga dengan mendasari pada kitab hukum kanonik yang berlakusebagai undangundang bagi umat katholik, maka perceraian yangdiajukan oleh penggugat adalah merupakan kewenangan dari gerejakatholik dan bukan Pengadilan Negeri Jayapura Kelas A, karena belumadanya sakramen
ROINALDUS G. BALU
31 — 14
mengetahui perbedaan identitas pemohon padabulan Agustus 2020, ketika itu pemohon dan ayahnya datangmenemui saksi untuk meminta tolong mengurus KTP, setelahmemeriksa dokumendokumen pemohon saksi baru menyadaribahwa ada perbedaan identitas dari pemohon yang akanmenyulitkan pemohon untuk mengurus KTP; Bahwa, saksi tidak menghadiri permandian pemohon dikarenakansaksi yang pada saat itu telah merantau, namun saksi telah di berikabar sebelumnya pada tahun 2002 bahwa nama dari pemohonyang akan mendapat sakramen
35 — 17
., tertanggal 12 Juli 2012, telah mengemukakan halhal yang pada pokoknyasebagai berikut : Bahwa Penggugat dengan Tergugat telah melangsungkan perkawinan di hadapanPemukaagama. ......agama Katolik di Gereja Katolik sakramen Mahakudus di Surabaya pada tanggal 7Agustus 2010 sebagaimana Kutipan Akta Perkawinan No.1493/WNI/2010 tanggal 9Agustus 2010 yang dikeluarkan oleh Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan SipilKota Surabaya ; Bahwa setelah melangsungkan perkawinan Penggugat dan Tergugat hidup bersamadirumah
13 — 2
di Kecamatan SedayuKabupaten Bantul, karena saya ditugaskan oleh kantor dimana saya bekerjadi Provinsi Riau untuk waktu yang tidak ditentukan;bahwa setelah kesempatan yang saya berikan selama 1 (satu) tersebut tidakmenggoyahkan pendirian Penggugat dan tetap menginginkan terjadinyaperceraian, dan setelah Penggugat berkehendak membuat dan mengajukanGugagatan Perceraian ke Pengadilan Negeri Semarang, dan setelah sayaberkonsultasi dengan pihak Gereja Katolik dimana saya dan Penggugat telahmenerima Sakramen
112 — 19
dari gereja bahwanama NUGROHO HENDARTONO TARUNO yang tercantum dalam Surat PernikahanGerejani bukti P.3 telah ada pembetulan nama yaitu NUGROHO HENDARTONOTARUNA;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksi IGN SUWANDI, syaratsahnya perkawinan menurut agama yang dianut Pemohon yaitu Kristen antara lainbahwa mereka yang melangsungkan perkawinan mendapat restu dari orang tuanya,dilakukan di gereja, kedua mempelai seagama, dihadiri oleh saksisaksi dan diberkati(testimoni) setelah mengucapkan janji (sakramen