Ditemukan 341 data
17 — 0
enggugatdan tidak meninggalkan harta benda yang digunakan sebagaipengganti nafkah; adalah bahwa menu rut Tergugat, Penggugatsudah tidak lagi mempunyai hak atas nafkah dari Tergugat, karenaPenggugat sudah meninggalkan rumah tanpa seijin tergugat.Sebagai pedoman adalah sebagai sebagai berikut:Seorang Ulama dan pemikir Islam yang sangat terkenal akankecerdasannya dan sangat dikagumi oleh para ulama pada waktujiu, penghafa/ Quran dan Ribuan Hadist, ahli Tafsir dan Figh dariHerren, Turki yaitu Ibnu Taimiyah
11 — 0
padalahirnya, sedangkan Allah Maha Tahu dengan segala hal yang bersifat rahasia.Menimbang, bahwa terkait dengan sikap Termohon yang selalumenolakjikadiajak berhubungan intim oleh Pemohon apapun alasannya, Majelis Hakim Putusan Nomor 1771/Pdt.G/2016/PA.NgjHalaman 14 dari 25sepakat memasukkan Termohon ke dalam kategori istri yang Nusyuz yang tidakmau menyerahkan dirinya secara penuh (taslim) kepada suaminya/ Pemohon ;Menimbang, bahwa memperhatikan pendapat Ulama Madzhab yangempat, dan dalam FATAWAnya IBNU TAIMIYAH
10 — 0
isterisebagaimana yang dikemukakan Pemohon Konpensi dalam permohonan danrepliknya dan diakui oleh Termohon Konpensi, maka harus dinyatakan bahwaPenggugat Rekonpensi adalah bada dukhul, maka Majelis akanmempertimbangkan lebih lanjut;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 84 ayat (4) KompilasiHukum Islam, terlebin dahulu Majelis akan mempertimbangkan ada atautidaknya perilaku nusyuz pada diri Penggugat Rekonpensi;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan pendapat ulama madzhabyang empat, dan dalam FATAWAnya IBNU TAIMIYAH
13 — 1
Ngj.Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 84 ayat (4) KompilasiHukum Islam, terlebin dahulu Majelis akan mempertimbangkan ada atautidaknya perilaku nusyuz pada diri Penggugat Rekonpensi;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan pendapat ulama madzhabyang empat, dan dalam FATAWAnya IBNU TAIMIYAH mendefinisikan nusyuzsebagai tindakan seorang isteri yang tidak mengindahkan kewajibannya untuktaat kepada suami, seperti menolak untuk bergaul intim, keluar rumah tanpaseijin Suaminya, dan perbuatan lainnya
16 — 0
Konpensi dalam permohonan danrepliknya dan diakui oleh Termohon Konpensi dalam jawaban dan dupliknya, makaharus dinyatakan bahwa Penggugat Rekonpensi adalah bada dukhul, maka Majelisakan mempertimbangkan lebih lanjut ;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 84 ayat (4) Kompilasi Hukum Islam,terlebin dahulu Majelis akan mempertimbangkan ada atau tidaknya perilaku nusyuzpada diri Penggugat Rekonpensi; Menimbang, bahwa dengan memperhatikan pendapat ulama madzhab yangempat, dan dalam FATAWAnya IBNU TAIMIYAH
63 — 26
Bukhari no. 7257 danMuslim no. 1840)Menimbang, bahwa berkaitan dengan kewajiban isteri terhadap suami,lon Taimiyah dalam Majmu alFatawa juz 32 hal 275, yang diambil alin menjadipendapat Majelis Hakim, berpandangan sebagai berikut:C35 55 Se 255) aloinss alll 45 3% alzail We guilsArtinya: Tidak ada hak yang lebih wajio untuk ditunaikan seorang wanita setelah hak Allah dan RasulNya daripada hak suamiMenimbang, bahwa dari pertimbangan tersebut di atas, Majelis Hakimberpendapat bahwa perintah atau keinginan
27 — 26
Imam Nasai, Hakim, Anmad dengan Hadis Hasan);Menimbang, bahwa terhadap sikap Isteri yang dengan sengaja pergimeninggalkan suami tanpa sepengetahuan dan seijin suami sebagaimanaperkara ini, Imam Ibnu Taimiyah berpendapat dan selanjutnya di ambil alinoleh Majelis Hakim bahwa: Jika isteri keluar rumah suami tanpa seisjinnya makatidak ada hak nafkah dan pakaian.
Tidak dihalalkan bagi ister untuk keluar darirumah suaminya kecuali dengan ijinnya (suami), ..... lonu Taimiyah (12631328):Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas maka Majelis Hakim berpendapat bahwa terhadap gugatan PenggugatRekonvensi yakni Menghukum Pemohon untuk membayar nafkah lampauyang dilalaikan kepada Termohon yang belum dibayar sejak April 2019 sampaiperkara ini diputus, sebesar Rp 1.500.000, sebulan sampai diputusnya perkaraini ditolak;IV.
79 — 69 — Berkekuatan Hukum Tetap
Kedurhakaan istri terhadap suaminya, dimana ia tidak mentaatinya biladiajak tidur oleh suaminya atau keluar tanpa seijinnya dan lainsebagainya dari ketentuanketentuan yang telah diwajibkan kepadanya(lonu Taimiyah, vide Fatawa Syaikhul Islam lonu Taimiyah, Juz XXXIl,hal 277);Bahwa dalam Kompilasi Hukum Islam (KHI) yaitu dalam Pasal 83 dan 84telah disebutkan bahwa "Kewajiban utama bagi seorang istri ialah berbaktilahir dan batin kepada suami di dalam batasbatas yang dibenarkan olehhukum Islam" (pasal
15 — 1
bahwa Penggugat Rekonpensi dan Tergugat Rekonpensiselama dalam perkawinan telah dikaruniai seorang anak, maka harusdiunyatakan bahwa Penggugat Rekonpensi adalah bada dukhul, maka Majelisakan mempertimbangkan lebih lanjut;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 84 ayat (4) KompilasiHukum Islam, terlebin dahulu Majelis akan mempertimbangkan ada atautidaknya perilaku nusyuz pada diri Penggugat Rekonpensi; Menimbang, bahwa dengan memperhatikan pendapat ulama madzhabyang empat, dan dalam FATAWAnya IBNU TAIMIYAH
10 — 18
Dan lbnu Taimiyah (ahli tafsir & Figih dari Harran) berkata : Jika istrikeluar rumah tanpa seijin Ssuaminya maka tidak ada Hak Nafkah & pakaian,Tidak dihalalkan bagi sitri untuk keluar dari rumah suaminya kecuali seijinsuaminya, Dan Apabila ia keluar dari rumah suaminya tanpa seijin nyamaka ia telah berbuat Nusyuz ( Durhaka) bermaksiat kepada Alloh & RosulNya dan ia Layak mendapat Adzab;8.
16 — 13
Segalasesuatu yang merupakan sarana untuk kesempurnaan sebuah kewajiban makaia hukumnya wayjib pula;Menimbang, bahwa serta mengambil alin pendapat Ibnu Taimiyah(Intelektual Muslim) dalam kitabnya alFatawa alKubra juz Ill halaman 133,5 o2 1 < @ dalam mensyarahkan hadis &WJ aSio Elba S56 vii pussHalaman 18 dari 23 halaman, Penetapan Nomor 2/Pdt.P/2022/PA.Gat28 xxl8 (wahai para pemuda, barang siapa di antara kalian berkemampuanuntuk menikah, maka menikahlah) dan maksud dari kKemampuan menikahadalahehosil
87 — 28
Menimbang, bahwa Nusyuz secara bahasa adalah mendurhakai suamisedangkan secara terminologi adalah pelanggaran yang dilakukan oleh seorang isteriterhadap kewajibannya yang ditetapkan oleh Allah SWT agar taat kepada suaminya;Menimbang, bahwa dalam Islam perkataan nusyuz berlaku pada lakilaki danwanita artinya lelaki yang berlaku kasar, atau marah kepada isterinya schingga tidakmau tidur bersamasama dinamakan lakilaki nusyuz demikian halnya jika wanita tidakMenimbang. bahwa Menurut Tagiyudin, Ibnu Taimiyah
Islam Ibnu Taimiyah mempunyai alasanmengapa ibu lebih berhak dalam mengasuh anaknya dikarenakan ibu lebih baikdaripada ayah si anak sebab jalinan ikatan dengan sianak sangatlah kuat dan ibu lebihmengetahui kebutuhan makanan bagi si anak, cara menggendong, menidurkan danmengasuh dia lebih pengalaman dan lebih sayang dalam konteks ini ia lebih mampu,lebih tabu dan lebih tahan banting dan lebih kuat mentalnya sebagimana Ibnu Abbasmembuat suatu ungkapan yang indah Aromanya, kasurnya, pangkuannya lebih
13 — 4
Putusan Nomor 2274Pat.G/2015/PA.Ngj.Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 84 ayat (4) Kompilasi HukumIslam, terlebin dahulu Majelis akan mempertimbangkan ada atau tidaknya perilakunusyuz pada diri Penggugat Rekonpensi; ;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan pendapat ulama madzhab yangempat, dan dalam FATAWAnya IBNU TAIMIYAH mendefinisikan nusyuz sebagaitindakan seorang isteri yang tidak mengindahkan kewajibannya untuk taat kepadasuami, seperti menolak untuk bergaul intim, keluar rumah tanpa seijin
52 — 22
Tirmizi dari Muadz bin Jabal.Istri meninggalkan suami tidak ada nafkah baginya dan layakmendapat azab.Seorang ulama dan pemikir Islam yang sangat terkenal akankecerdasannya dan sangat dikagumi oleh para ulama pada waktuitu, penghafal Quran dan Ribuan Hadits, ahli tafsir dan Figih dariHarran, Turki Yaitu Ibnu Taimiyah sampai berkata : Jika istrikeluar rumah suami tanpa seizinnya maka tidak ada hak nafkahdan pakaian.
Tidak dihalalkan bagi istri untuk keluar dari rumahsuaminya kecuali dengan ijinya (suami), Dan apabila ia keluardari rumah suaminya tanpa seijinnya maka telah berbuat nusyuz(durhaka) bermaksiat kepada Allah dan rasulNya dan ia layakmendapat adzab.Ibnu Taimiyah (12631328) adalah orang yang keras pendiriannyadan teguh berpijak pada garisgaris yang telah ditentukan Allah,mengikuti segala perintahNya dan menjahui segala laranganNya.
sepanjang istrinya tidak terbukti telah berbuat nusyuz.2 Dalam huruf j, cerai gugat dengan alasan adanya kekejaman ataukekerasan suami, hakim secara ex officio dapat menetapkan nafkah iddah(lil istiba).3 Selain Tergugat berpedoman pada dua ketentuan di atas, Tergugatingatkan kembali pendapat seorang ulama dan pemikir Islam yang sangatterkenal akan kecerdasannya dan sangat dikagumi oleh para ulama padawaktu itu, penghafal Quran dan ribuan Hadits, ahli tafsir dan fiqih dariHarran, Turki yaitu Ibnu Taimiyah
25 — 5
XXXXXXXXXXXXXXX, umur 5 tahun 1bulan, jenis kelamin perempuan, sampai anak tersebut dewasa dan mandiri;Menimbang, bahwa selain itu Majelis Hakim juga menuqil pendapat darilbnu Taimiyah yang diambil alih oleh Majelis Hakim bahwa pada dasarnya ibulebih baik dalam mengasuh anaknya. karena seorang ibu sangat hatihati danteliti terhadap anak kecil, lebin mampu mengetahui kondisi anak ia juga lebihmenyayanginya.
30 — 13
;Menimbang, bahwa selain itu Majelis Hakim juga menuqil pendapat darilbnu Taimiyah bahwa pada dasarnya ibu lebih baik dalam mengasuh anaknya.karena seorang ibu sangat hatihati dan teliti terhadap anak kecil, lebin mampumengetahui kondisi anak ia juga lebih menyayanginya.
11 — 8
Dan sesungguhnyaayahnya telah menceraikan aku dan ingin mengambilnya dariku mendengarpengaduan wanita tersebut Rasulullahoun menjawab Engkau lebih berhakmengasuhnya selama engkau belum menikah HR Ahmad (2/182), Abu Dawud (2276)dan al Hakim (2/247);Menimbang, bahwa pendapat lbnu Taimiyah yang diambil alih sebagaipendapat oleh Majelis Hakim menyatakan bahwa ibu lebih berhak mengasuh anaknyakarena jalinan ikatan antara anak dan ibu sangat kuat, ibu lebin mengetahuikebutuhan makanan bagi anak, megasuh
15 — 5
;Menimbang, bahwa selain itu Majelis Hakim juga menuqil pendapat darilbnu Taimiyah bahwa pada dasarnya ibu lebih baik dalam mengasuh anaknya.Hal. 25 dari 28 hal. Perkara Nomor 466/Pdt.G/2020/MS.Lskkarena seorang ibu sangat hatihati dan teliti terhadap anak kecil, lebin mampumengetahui kondisi anak ia juga lebih menyayanginya.
9 — 1
isterisebagaimana yang dikemukakan Pemohon Konpensi dalam permohonan danrepliknya dan diakui oleh Termohon Konpensi, maka harus dinyatakan bahwaPenggugat Rekonpensi adalah bada dukhul, maka Majelis akanmempertimbangkan lebih lanjut;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 84 ayat (4) KompilasiHukum Islam, terlebin dahulu Majelis akan mempertimbangkan ada atautidaknya perilaku nusyuz pada diri Penggugat Rekonpensi;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan pendapat ulama madzhabyang empat, dan dalam FATAWAnya IBNU TAIMIYAH
10 — 0
Bahwa, Penggugat Rekonpensi meninggalkan Tergugat Rekonpensi,maka tidak ada nafkah baginya dan layak mendapat azab, berdasarkanPemikir Islam seorang Ulama yaitu lbnu Taimiyah berkata "jika istrikeluar rumah suami tanpa seijinnya maka tidak ada hak nafkah danpakaianBerdasarkan halhal tersebut di atas, maka dengan ini Pemohon mohon kepadaKetua Pengadilan Agama Jakarta Timur untuk berkenan menerima, memeriksadan memutus perkara ini sebagai berikut:DALAM KONPENSI:1.