Ditemukan 13166 data
11 — 4
Putusan No. 2453/Pdt.G/2021/PA.Bbsmencintai dan saling menyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suamiisteri, Sebagaimana diisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggayang bahagia, kekal dan sejahtera tersebut tidak akan pernah menjadikenyataan, bahkan kehidupan perkawinan itu. akan menjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa
17 — 10
layak untuk dipertahankan, sehingga bila dipaksakan untukdipertahankan sudah sulit untuk mewujudkan tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 dan pasal 3 KompilasiHukum Islam yaitu keluarga yang sejahtera , mawaddah dan warahmah.Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia dapat terwujud jika suamiisteri saling cinta mencintai dan sayang menyayangi satu sama lainnya jika salahsatu pihak telah kehilangan rasa cintanya seperti yang dialami Penggugat saat inimaka cita
16 — 8
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraidengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkanapabila perkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkandikhawatirkan akan menimbulkan dampak negative (dharar) baikkepada Penggugat maupun Tergugat;Hal. 11 dari 14 hal. Put.
10 — 12
memperlihatkanketeguhan hatinya untuk memutuskan ikatan perkawinan di antara mereka ;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk mentalakTermohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuran suratalBaqarah ayat 227 yang berbunyi:sd sow alll L3G Mballoose OlyArtinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untukmenjatuhkan talak, maka sesungguhnya Allah MahaMendengar lagi Maha Mengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
19 — 13
;Menimbang, bahwa terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan,yakni terbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur salingmencintai dan saling menyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suamiisteri, Sebagaimana diisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
16 — 9
dipertahankan atau tidakkarena jika hati kedua pihak sudah pecah maka perkawinan itu sendirisudah pecah maka tidak mungkin dapat dipersatukan lagi meskipun salahsatu pihak tetap menginginkan perkawinan itu Supaya tetap utuh;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dansejahtera akan terwujud jika antara suami istri saling mencintai danmenyayangi satu sama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasih sayangnya seperti yang dialami oleh Penggugat danTergugat saat ini maka cita
11 — 6
Swwikatan suci (mitsagan ghalidzan) yang menautkan dua insan yangberbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah,saling asih dan asuh dalam satu cinta dan cita bersama justru sebaliknyayang terwujud dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat karenaterjadi perselisinan dan pertengkaran dengan sebab sebagaimanadisebutkan dalam fakta hukum tersebut;Menimbang, bahwa implikasi dari perselisihan dan pertengkaranadalah dengan adanya pisah tempat tinggal sejak bulan Desember tahun2018
Nurfitasari, A.Md. Mi binti Madjin Nursin
Tergugat:
Asrudin R., S.ikom bin Adria Rongka
23 — 9
saksitersebut di atas, Majelis Hakim menemukan fakta bahwa Penggugat danTergugat sebagai Suami istri telah terbukti sudah tidak rukun dan tidak harmonislagi rumah tangganya sebagai akibat adanya perselisihnan dan pertengkaranatau ketidakrukunan rumah tangga secara teruS menerus, yang mengakibatkankeretakan dalam perkawinan dan mereka telah berpisah tempat tinggal selama4 bulan secara berturutturut terakhir, serta sudah diusahakan untuk dirukunkanmelalui keluarga, namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa cita
81 — 21
Menimbang, bahwa untuk terwujudnya tujuan perkawinan sebagaimanadimaksud Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan,yakni terbentuknya keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, diperlukan adanya unsur salingmencintai dan saling menyayangi di antara kedua belah pihak sebagai suamiisteri, Sebagaimana diisyaratkan di dalam Al Quran Surat Ar Ruum ayat 21;Menimbang, bahwa apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
15 — 6
Tergugat, sebagaimana diaturdalam firman Allah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa dengan adanya fakta hukum poin 2 dan 3,Majelis Hakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudahtidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatansuci (mitsagan ghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran,hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asin dan asuhdalam satu cinta dan cita
76 — 20
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
82 — 35
Nomor 0414/Pdt.G/2017/PA.Ut.bercerai, hal ini membuktikan pula bahwa telah terjadi perselisihnan danpertengkaran yang dalam dan sulit untuk dirukunkan; Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraidengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumahtangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan apabilaperkawinan tersebut tetap dipaksakan
22 — 16
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadibelenggu bagi kedua belah pihak ;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 19 huruf f Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975 jo.
25 — 10
/MS.IdiArtinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak, maka telah terbuktibahwa ikatan batin mereka telah putus, tidak ada harapan lagi untuk rukunsebagai
19 — 7
hidup bersama lagi, tidak saling memperdulikan lagi dan tidakmelaksanakan kewajiban sebagai suami istri dalam kehidupan berumahtangga, maka apabila perkawinan mereka diteruskan niscaya tali temali rohaniyang menjadi perekat perkawinan mereka adalah mawaddah dan rahmahseperti dijelaskan dalam alQuran surat alRum (80:21) tidak didapati lagidalam hubungan perkawinan Penggugat dengan Tergugat;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak ataupun keduanya sudahkehilangan rasa cinta atau kasin sayangnya, maka cita
13 — 10
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraldengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkanapabila perkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkanHal. 11 dari 14 hal. Put.
14 — 11
Penggugat dan Tergugat karena saksi adalah pamanPenggugat;Bahwa Penggugat dan Tergugat setelah menikah tinggal di rumah orang tuaPenggugat selama satu bulan kemudian pindah ke tempat tugas Tergugat diBahwa Penggugat dan Tergugat tidak dikaruniai anak;Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat awalnya rukun harmonisnamun sekarang rumah tangga keduanya tidak rukun lagi karena seringberselisin dan bertengkar;Bahwa penyebab ketidak rukunan Penggugat dan Tergugat karenapernikahannya yang bukan didasari cita
14 — 5
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
35 — 13
tindak kekerasansebagaimana dimaksud dalam pasal 5 Undang Undang Nomor 23 Tahun2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga ;Menimbang, bahwa keadaan tersebut telah membawa akibat hukumberupa hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat, dimana pada titik sekarang Penggugat telah kehilangan rasacintanya, serta tidak berniat lagi untuk mempertahankan kehidupan rumahtangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
13 — 12
selama sekitar 2 tahundimana dalam rentang waktu tersebut kedua belah pihak tidak dapat kembalihidup rukun sebagai suami istri, sehingga dari keadaan tersebut telahtergambar keadaan berupa hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tanggaPemohon dan Termohon, yang pada titik sekarang Pemohon telah kehilanganrasa cintanya, serta tidak berniat lagi untuk mempertahankan kehidupan rumahtangganya ;Menimbang, bahwa bila salah satu atau kedua belah pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita