Ditemukan 61360 data

Urut Berdasarkan
 
Penelusuran terkait : Farmasi - farmasi
Register : 08-10-2019 — Putus : 08-01-2020 — Upload : 25-05-2022
Putusan PN NGANJUK Nomor 205/Pid.Sus/2019/PN Njk
Tanggal 8 Januari 2020 — Penuntut Umum: 1.ROY ARDIYAN NUR CAHYA, SH.,MH. 2.ATIK JULIATI,SH 3.Kristhina Setyowatie, SH, MHum. Terdakwa: IMAM MUTAMIM
13746
Register : 29-04-2014 — Putus : 04-06-2014 — Upload : 27-11-2014
Putusan PN MARTAPURA Nomor 130/Pid.Sus/2014/PN. Mtp
Tanggal 4 Juni 2014 — SYAMSUL BAHRI Als SYAMSUL Bin IJAI
366
  • Menyatakan Terdakwa SYAMSUL BAHRI Als SYAMSUL Bin IJAI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IJIN EDAR;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka wajib diganti dengan pidana kurngan selama 1 (satu) bulan ;3.
    Menyatakan terdakwa SYAMSUL BAHRI Als SYAMSUL Bin JAIterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakjaymemiliki izin edar sebagaimana diatur dalam Pasal 197 jo pasal 106ayat (1) UndangUndang RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatandalam dakwaan Penuntut Umum ;2.
    Bahwa terdakwa SYAMSUL BAHRI Als SYAMSUL Bin IJAI pada hariRabu tanggal 12 Maret 2014 sekitar pukul 19.00 Wita atau setidaktidaknyapada suatu waktu dalam bulan Maret tahun 2014 bertempat di Desa SungaiRangas Kecamatan Martapura Barat Kabupaten Banjar tepatnya di sampingkantor Kecamatan Martapura Barat Kabupaten Banjar atau setidaktidaknyapada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Martapura yang berwenang mengadili, dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi
    Arif Rachman S.Si, Apt, di bawah sumpah di depan penyidik padapokoknya sebagai berikut :Bahwa ahli saat ini bekerja di Dinas Kesehatan KabupatenBanjar sejak tahun 2005 dan sejak tahun 2009 hingga sekarangmenjabat sebagai Kepala Seksi Kefarmasian dan Alat Kesehatan ;Bahwa yang dimaksud dengan farmasi adalah obat, bahan obat,obat tradisional dan kosmetika ;Bahwa yang dimaksud dengan obat adalah bahan atau padananbahan termasuk produk biologi yang digunakan untukmempengaruhi atau menyelidiki system
    Dengan Sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksuddalam Pasal 106 ayat (1) ;Ad. 1.
    Menyatakan Terdakwa SYAMSUL BAHRI Als SYAMSUL Bin IJAI telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IJINEDAR;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 6 (enam) bulan dan denda sebesar Rp. 1.000.000, (satujuta Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar makawajib diganti dengan pidana kurngan selama 1 (satu) bulan ;3.
Register : 11-02-2014 — Putus : 17-03-2014 — Upload : 10-04-2014
Putusan PN MARTAPURA Nomor 37/Pid.Sus/2014/PN.MTP
Tanggal 17 Maret 2014 — IDAH Binti ASUM
324
  • Menyatakan bahwa terdakwa IDAH Binti ASUM terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ; ---------------------------------2.
    Menyatakan bahwa terdakwa IDAH Binti ASUM bersalah melakukantindak pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izinedar sebagaimana diatur dan diancam Pidana Pasal 197 Jo Pasal 106ayat (1) UndangUndang Republik Indonesia Nomor: 36 Tahun 2009tentang Kesehatan dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum;2.
    /Perkara Nomor: 37/Pid.Sus/2014/PN.MtpKecamatan Martapura Kota, Kabupaten Banjar atau setidaktidaknya di suatu tempatyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Martapura, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1),perbuatan mana terdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut: ~ Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana diuraikan di atas,bermula dari informasi masyarakat bahwa
    Unsur dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi;sonneeeneen= Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan dan menilai apakah unsurunsur tersebut telah terpenuhi atau tidak, maka sebelumnya majelis hakim akanmendefinisikan terlebih dahulu halhal sebagai berikut:Dengan sengaja: berdasarkan kesadaran dari si pelaku dan/atau perbuatan tertentu yangmemang dikehendaki; Mengedarkan: suatu perbuatan mana yang pada pokoknya bersifat keperdataan yangbertujuan menjual suatu barang dalam jumlahjumlah tertentu
    akan tetapi hukum pidanamelihat dan menilai dari persfektif yang berbeda yakni sekedar bagaimana proseslevering atas suatu barang dari seseorang kepada seseorang lainnya); Sediaan farmasi: adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika; nocneeeenen= Menimbang, bahwa pada hari Rabu tanggal 04 Desember 2013, bertempat diareal Pasar Blauran Martapura, Kecamatan Martapura Kota, Kabupaten Banyjar,terdakwa IDAH Binti ASUM telah tertangkap tangan oleh saksi FENY ARIANSYAHdan saksi RIADILIANSYAH
    Menyatakan bahwa terdakwa IDAH Binti ASUM terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan99Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar ;. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa IDAH Binti ASUM dengan pidanapenjara selama 7 (tujuh) bulan dan denda Rp1.000.000,00 (satujuta Rupiah)dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar maka diganti pidana kurunganselama 1 (satu) bulan; .
Register : 15-01-2014 — Putus : 18-02-2014 — Upload : 22-05-2014
Putusan PN MARTAPURA Nomor 05/Pid.Sus/2014/PN.Mtp
Tanggal 18 Februari 2014 — MUHAMMAD ARPANI Als AMAT Bin ZAINUDIN
366
  • Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD ARPANI Als AMAT Bin ZAINUDIN terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR ;2.
    Menyatakan terdakwa MUHAMMAD ARPANI ALIAS AMAT BIN ZAINUDIN,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja Mengedarkan Sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadalam Dakwaan Kesatu yang diatur dalam Pasal 197 Jo. Pasal 106 Ayat (1) UU No. 36Tahun 2009 tentang Kesehatan ;2.
    yang menempuhpendidikan apoteker dan telah mengucapkan sumpah jabatan apoteker,sedangkan yang dimaksud tenaga teknis kefarmasian adalah tenaga yangmembantu apoteker dalam melaksanakan pekerjaan kefarmasian terdiri darisarjana farmasi, ahli madya farmasi, analis farmasi dan tenaga menengahfarmasi/ asisten apoteker ;e Bahwa apoteker dan tenaga teknis kefarmasian memilik=I keahlian dankewenangan dalam pembuatan, penyediaan, penyimpanan, pendistribusianatau penyaluran, pelayanan obat atas resep dokter
    , pelayanan informasi obatdan pengamanan sediaan farmasi ;e Bahwa fasilitas yang digunakan apoteker dan tenaga teknis kefarmasianadalah apotek, Instalasi farmasi rumah sakit, puskesmas, klinik, tiko obat,dan pedagang besar farmasi (PBF) ;e Bahwa obat jenis Carminofein adalah merupakan dalam golongan obatkeras ;e Bahwa Carminofein ijin edarnya telah ditarik pemerintah sehingga tidakdapat dijual lagi secara bebas ;e Bahwa dengan demikian terdakwa untuk mengedarkan obat Carminofeintersebut tidak dibenarkan
    Sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) ;Menimbang, bahwa uraian pertimbangan unsur rumusan delik sebagaimana tersebutdi atas dihubungkan dengan faktafakta yang terungkap dipersidangan adalah sebagaiberikut ;Ad.1.
    Unsur Sediaan Farmasi Dan/Atau Alat Kesehatan Yang Tidak Memiliki Izin EdarSebagaimana Dimaksud Dalam Pasal 106 ayat (1) :Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidangandiperoleh keterangan saksi dan ahli sebagai berikut :e Bahwa berdasarkan keterangan saksi dan ahli ARIEF RACHMAN S.SI,A.Pt, benar obat jenis Carminofein adalah merupakan sedian farmasi dalamgolongan obat keras ;e Bahwa benar Carminofein sebanyak 50 (lima puluh) keping atau 500 (limaratus) butir milik terdakwa
Register : 08-11-2016 — Putus : 13-12-2016 — Upload : 21-10-2017
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 578/Pid.Sus/2016/PN Byw
Tanggal 13 Desember 2016 — Aldiyan Bin Mohamad Hasan
11515
  • Menyatakan terdakwa Aldiyan Bin Mohamad Hasan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar; 2.
    Hakim Nomor 578/Pid.B/2016/PN.Byw, tanggal 8 November 2016tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar' keterangan Saksisaksi, dan terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut:1Menyatakan Terdakwa Aldiyan Bin Mohamad Hasan bersalah melakukan tindakpidana: Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    Srono, Banyuwangi dengan caramembeli;Bahwa Terdakwa memiliki, mengusai dan mengedarkan sediaan farmasi berupapil Trihexipenidil tidak ada izin dari pihak berwenang;Bahwa Terdakwa bukan seorang Apoteker, dan tidak mempunyai toko obatobatan;Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan danmembenarkannya ;.
    Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar;Halaman 10 dari 15 Putusan Nomor 578/Pid.Sus/2016/PN BywAd. 1.
    adalah obat bebas terbatas, artinya peredaran obat harus dengan resepdokter dan perolehannya diapotik atau pedagang farmasi dan tidak boleh dijual bebasoleh orang yang tidak memiliki keahlian dibidang kefarmasian;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur Dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijinedar telah terpenuhi ;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 197 UndangundangRI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan telah terpenuhi
    Menyatakan terdakwa Aldiyan Bin Mohamad Hasan telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar;2.
Putus : 22-03-2018 — Upload : 19-12-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2516 K/Pid.Sus/2017
Tanggal 22 Maret 2018 — RATINI alias TINI
13150 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Menyatakan Terdakwa RATINI alias TINI terbukti bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakHal. 1 dari 8 hal. Put. No. 2516 K/Pid.Sus/2017memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 197 juncto Pasal106 ayat (1) UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatandalam Surat Dakwaan;.
    No. 2516 K/Pid.Sus/20174.Menetapkan agar Terdakwa dibebani untuk membayar biaya perkarasebesar Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);Membaca Putusan Pengadilan Negeri Pontianak Nomor 927/Pid.Sus/2016/PN.Ptk tanggal 26 Januari 2017 yang amar lengkapnya sebagaiberikut:1.Menyatakan Terdakwa RATINI alias TINI tersebut di atas terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar;.
    No. 2516 K/Pid.Sus/2017Terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar danmenjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 2(dua) bulan dan 15 (lima belas) hari dan pidana denda sebesarRp5.000.000,00 (lima juta rupiah), dengan ketentuan apabila pidanadenda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurunganselama 1 (satu) bulan, sudah tepat karena putusan tersebut telahdidasarkan pada pertimbangan dan
Putus : 28-08-2013 — Upload : 07-12-2013
Putusan PN KEPANJEN Nomor 528/Pid.Sus/2013/PN.Kpj
Tanggal 28 Agustus 2013 — RUDIANTO
2018
  • Boneng telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar" ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan denda Rp.500.000,-(lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan jika denda tersebut tidak dibayar, maka harus diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;3.
    Malang, Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan tanpa memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam maksud.dalam Pasal 106 ayat (1) UU No.36 tahun 2009, perbuatan manaterdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut:Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, awalnya terdakwa mendapat smsdari saksi Alan yang menanyakan dan memesan Pil Double L, kemudian terdakwa jawab adaselanjutnya Pil Double L yang dipesan oleh saksi Alan, terdakwa bawa ke rumah saksi,selanjutnya terdakwa
    Malang, Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalammaksud dalam Pasal 98 ayat (2) UU No.36 tahun 2009, perbuatan mana terdakwa lakukandengan cara sebagai berikut :Pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, awalnya terdakwa mendapat smsdari saksi Alan yang menanyakan dan memesan Pil Double L, kemudian terdakwa jawab adaselanjutnya Pil Double L yang dipesan
    Boneng bersalah melakukan tindak pidana "DenganSengaja mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Izin Edar" sebagaimanadiatur dalam Pasal 197 UU No.36 Tahun 2009 dalam surat dakwaan Kesatu ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Rudianto Als. Boneng dengan pidana penjaraselama 07 (tujuh) bulan dikurangi selama terdakwa dalam tahanan dengan perintahterdakwa tetap ditahan dan Denda sebesar Rp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) subsidair 2(dua) bulan kurungan ;3.
    Boneng,yang identitasnya seperti tersebut pada awal surat tuntutan ini ;Bahwa terdakwa dalam keadaan sehat jasmani dan rohani serta pada diri terdakwatidak terdapat alasan pemaaf maupun alasan pembenar atas perbuatannya, dengandemikian perbuatan terdakwa dapat dipersalahkan dan dipertanggungjawabkan ;Berdasarkan uraian tersebut, maka unsur "setiap orang" telah terbukti ;Unsur "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki 1zin edarsebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1)" ;Ad
    Boneng telah terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana "Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi YangTidak Memiliki jin Edar" ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5(lima) bulan dan denda Rp.500.000,(lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan jika dendatersebut tidak dibayar, maka harus diganti dengan pidana kurungan selama (satu) bulan ;3.
Putus : 10-10-2013 — Upload : 12-05-2014
Putusan PN KEPANJEN Nomor 521/Pid.B/2013/PN.Kpj
Tanggal 10 Oktober 2013 — RONY AGUNG PURWITO Alias PALEH
2820
  • Menyatakan Terdakwa RONY AGUNG PURWITO Alias PALEH terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan farmasi yang tidak memiliki ijin edar. ;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh bulan) dan denda sebesar Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan jika pidana denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan. ;3.
    Malang, atau Pengadilan NegeriKepanjen berwenang untuk memeriksa dan mengadili, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar, yangdilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut:Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas, Bermula saksi M.Nunung dan saksi ErickJon Piter beserta team Reskoba Polrest Batu mendapatkan informasi kalau diwilayah PujonKec. Pujon Kab. Malang banyak Pil Dobel L beredar diwilayah Pujon Kec.
    Malang, atau Pengadilan NegeriKepanjen berwenang untuk memeriksa dan mengadili, yang dengan sengaja memproduksiatau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu, yang dilakukan olehterdakwa ; Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas, Bermula saksi M.Nunung dan saksi ErickJon Piter beserta team Reskoba Polrest Batu mendapatkan informasi kalau diwilayah PujonKec. Pujon Kab.
    Pujon Kab.Malang selanjutnya saksi Mayamemberitahukan kepada para saksi kalau terdakwa telah mengedarkan sediaan farmasi dalamberupa Pil Dobel L, kemudian atas informasi dari saksi Maya para saksi beserta team ReskobaPokes Batu melakukan pemantauan dan penyelidikan berdasar surat perintah tugas sertameyakinkan identitas terdakwa dan posisi terdakwa lalu para saksi setelah mengetahuikeberadaan terdakwa RONY AGUNG PURWITO Alias PALEH berada di tempat ParkiranPasar Pujon Kec.Pujon Kab.
    Menyatakan terdakwa RONY AGUNG PURWITO Alias PALEH bersalah melakukantindak pidana "Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki IzinEdar"sebagaimana diatur dalam pasal 197 UU No. 36 Thn. 2009 tentang Kesehatan dalamSurat Dakwaan Primair kami dan membebaskan dart dakwaan selebihnya2.
    "dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilild izin edarsebagaimana dimaksud dalam pasal 197 UU RI No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan ".Bahwa sebagaimana fakta yang terungkap dalam pemeriksaan dipersidangan, baikketerangan para saksi, ahli dan terdakwa dihubungkan dengan alat bukti surat danbarang bukti, terdakwa RONY AGUNG PURWITO Alias PALER. pada hari SeninTanggal 27 Mei 2013 sekira jam 11.00 WIB bertempat di Parkiran Pasar PujonKec.Pujon Kab.
Register : 14-05-2012 — Putus : 07-11-2012 — Upload : 13-11-2012
Putusan PN KOTABARU Nomor 90/Pid.Sus/2012/PN.Ktb
Tanggal 7 Nopember 2012 — M. ZULKIFLI Bin ABDUL MAJID
444
  • Rheuma, 22 (dua puluh12dua) butir Suldox, 100 (seratus)butir Omestan,100 (seratus) butir Yusaimox, 4 (empat) botolBioplacenton, 69 (enam puluh sembilan) butirMuzoral, 90 (sembilan puluh) butir Minkosa, 30(tiga puluh) butir Nizoral, 20 (dua puluh) butirGrafloxin, 27 (dua puluh tujuh) butir Zidalev, 45(empat puluh lima) butir Estalex dan 28 (duapuluh delapan) butir Fulcin, adalah obatobatanyang termasuk dalam golongan obat keras(Daftar G) yang hanya boleh didistribusikanmelalui apotek ;e Bahwa tenaga farmasi
    untuk menjual danmengedarkan obatobatan tersebut haruslahberstatus sebagai apoteker ;e Bahwa terdakwa tidak memiliki ijin dan keahlianbidang farmasi untuk menjual, mengedarkanatau mendistribusikan obat Daftar G (Keras); Menimbang, bahwa atas keterangan saksisaksi tersebut terdakwamenyatakan tidak ada keberatan ; Menimbang, bahwa terdakwa dipersidangan memberi keterangan,yang pada pokoknya sebagai berikute Bahwa terdakwa pernah memberikan keterangan padapenyidik kepolisian, kemudian dibuat Berita
    Unsur Tidak memiliki keahlian dan kewenangan untuk melakukanMlpraktik kefarmasian Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalahobat, bahan obat, obat tradisional, dan kosmetika ; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan praktik kefarmasiaanyang meliputi pembuatan termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi,pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian obat,pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat sertapengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional harus dilakukanoleh
    Zidalev, 45(empat puluh lima) butir Estalex dan 28 (dua puluh delapan) butir Fulcin,yang disimpan di rak lemari obat pada tokotersebut ; 222 22222 Menimbang, bahwa terdakwa menjual obatobatan tersebutkepada siapa saja yang berkehendak membeli dengan cara parapembeli menjelaskan sakitnya kemudian terdakwa memberikan obatyang menurut terdakwa cocok atau pembeli sudah mencari ataumenunjukan langsung menyangkut obat yang diinginkan ; Menimbang, bahwa obatobatan tersebut termasuk dalamgolongan sediaan farmasi
    sebagaiobat daftar G yang peredaran, penyimpanan dan peredarannya adalahapotek dengan apoteker sebagai penanggungjawabnya, sedangkan tokoobatASA adalah merupakan toko obat, sehingga meskipun toko obatterdakwa adalah toko obat yang mempunyai ijin dan mempunyai asistenapoteker, serta terdakwa tidak memiliki pendidikan keahlian kefarmasianmaupun sebagai apoteker, sehingga terdakwa bukanlah merupakanorang yang mempunyai keahlian dan pula tiada kewenangan untukmenyimpan maupun mendistribusikan sediaan farmasi
Putus : 24-05-2016 — Upload : 03-06-2016
Putusan PN BANGIL Nomor 219/Pid.Sus/2016/PN.Bil
Tanggal 24 Mei 2016 — USMAN Bin ABDUL SALAM
244
  • Menyatakan Terdakwa USMAN Bin ABDUL SALAM telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa USMAN Bin ABDUL SALAM oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;3.
    Majelis Hakim tentang penentuan hari sidangpertama;Telah membaca berkas perkara dan suratsurat lainnya yang berkaitan;Telah mendengar keterangan saksisaksi dan Terdakwa serta memperhatikanbarang bukti yang diajukan di persidangan;Telah mendengar Tuntutan Pidana dari Penuntut Umum yang pada pokoknyamenuntut agar Majelis Hakim yang mengadili perkara ini memutuskan ;Menyatakan Terdakwa USMAN Bin ABDUL SALAM terbukti dan bersalahmelakukan tindak pidana "dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
    GondangwetanKab Pasuruan serta Terdakwa dalam menjual belikan Pil Trihexyphenidy tersebut tidak adaijin dari pihak instansi atau farmasi yang terkait;Bahwa Sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No. Lab.0941/NOF/2016 tanggal 10 Februari 2016 yang ditandatangani oleh ARIF ANDI SETIAWANS.Si,MT, IMAM MUKTI S,Si, Apt, MSi, LULUK MULIANI mengatahui Kalapfor CabangSurabaya Ir.
    GondangwetanKab Pasuruan serta Terdakwa dalam menjual belikan Pil Trihexyphenidy tersebut tidak adaijin dari pihak instansi atau farmasi yang terkait;Bahwa Sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No. Lab.0941/NOF/2016 tanggal 10 Februari 2016 yang ditandatangani oleh ARIF ANDI SETIAWANS.SiMMT, IMAM MUKTI S,Si, Apt, MSi, LULUK MULIANI mengatahui Kalapfor CabangSurabaya Ir.
    Unsur dengan sengaja dan melawan hukum memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/ataupersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3) UndangUndang RI.
    Gondangwetan Kab Pasuruan serta Terdakwa dalam menjual belikanPil Trihexyphenidy tersebut tidak ada ijin dari pihak instansi atau farmasi yang terkait;Bahwa Sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No. Lab.0941/NOF/2016 tanggal 10 Februari 2016 yang ditandatangani oleh ARIF ANDI SETIAWANS.Si,MT, IMAM MUKTI S,Si, Apt, MSi, LULUK MULIANI mengatahui Kalapfor CabangSurabaya Ir.
Register : 19-05-2014 — Putus : 02-07-2014 — Upload : 18-07-2014
Putusan PN PACITAN Nomor 37/Pid.Sus/2014/PN Pct
Tanggal 2 Juli 2014 — SUNARTI binti WAGIMIN
7013
  • Propinsi Jawa Tengah;e Bahwa Terdakwa Sunarti Binti Wagimin tidak memiliki sertifikasi atau keahliandibidang farmasi dan Terdakwa Sunarti Binti Wagimin menjual sediaan farmasiberupa obatobatan dalam berbagai kemasan tanpa ijin edar hanya untukmemperoleh keuntungan;e Bahwa Terdakwa Sunarti Binti Wagimin menjual sediaan farmasi berupaobatobatan dalam berbagai kemasan tanpa ijin edar menjual kepada konsumendi Kabupaten Pacitan untuk mencari keuntungan;e Bahwa pada saat dilakukan penangkapan oleh petugas
    Sehingga barangtersebut diatas dapat digolongkan sebagai sediaan farmasi berupaobat tanpa ijin edar;e Super kecetit asam urat dan jamu tradisonal daun wali songomerupakan sedian farmasi berupa obat tradisional tanpa ijin edar;Perbuatan Terdakwa Sunarti Binti Wagimin sebagaimana diatur dandiancam Pidana dalam Pasal 197 UndangUndang No.36 tahun 2009 tentangKesehatan;AtauKeduaBahwa Terdakwa Sunarti Binti Wagimin pada hari Selasa tanggal 28januari 2014 sekitar pukul 14.00 Wib atau setidaksetidaknya pada
    Sehingga barangtersebut diatas dapat digolongkan sebagai sediaan farmasi berupaobat tanpa ijin edar;e Super kecetit asam urat dan jamu tradisonal daun wali songomerupakan sedian farmasi berupa obat tradisional tanpa ijin edar;Perbuatan Terdakwa Sunarti Binti Wagimin sebagaimana diatur dandiancam Pidana dalam Pasal 198 UndangUndang No.36 tahun 2009 tentangKesehatanMenimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa tidakmengajukan keberatanMenimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut
    tanpa izin edar;Menimbang, bahwa Pasal 34 ayat 1 huruf b PP No. 51 Tahun 2009tentang Pekerjaan Kefarmasian menyatakan Tenaga Kefarmasianmelaksanakan Pekerjaan Kefarmasian pada Fasilitas Distribusi atau PenyaluranSediaan Farmasi dan alat kesehatan melalui Pedagang Besar Farmasi,penyalur alat kesehatan, instalasi Sediaan Farmasi dan alat kesehatan milikPemerintah, pemerintah daerah provinsi, dan pemerintah daerah kabupaten/kota;Menimbang, bahwa Pasal 33 ayat (1) PP No. 51 Tahun 2009 tentangPekerjaan
    adalah sarana yang digunakan untuk mendistribusikan ataumenyalurkan Sediaan Farmasi, yaitu Pedagang Besar Farmasi dan InstalasiSediaan Farmasi;Menimbang, bahwa Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat DanMakanan Republik Indonesia Nomor Hk.03.1.34.11.12.7542 Tahun 2012Tentang Pedoman Teknis Cara Distribusi Obat Yang Baik Pasal 1 ayat 2, 3, dan4 menyatakan badan hukum yang memiliki izin untuk pengadaan, penyimpanan,penyaluran obat dan/atau bahan obat dalam jumlah besar adalah PedagangBesar Farmasi, Pedagang
Register : 13-08-2015 — Putus : 29-10-2015 — Upload : 16-02-2016
Putusan PN KAB MADIUN Nomor 203/PID.SUS/2015/PN.Mjy
Tanggal 29 Oktober 2015 — SUMIATI Als. RUSMIATI Binti (alm) SOMO KASIYO
382
  • RUSMIATI binti (alm) SOMO KASIYO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tidak memenuhi standar mutu pelayanan farmasi dengan tidak memiliki keahlian dan kewenangan; Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) Bulan dan pidana denda sebesar Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti
    RUSMIATI Binti (alm) SOMOKASTYO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakPidana * Mengedarkan Sediaan Farmasi Tanpa Ijin Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SUMIATI Als.
    SAKSI Ahli DEWI MAJASARI S.Si,Apt menerangkan pada pokoknya sebagaiberikut:e Bahwa saksi bekerja di Kantor Dinas Kesahatan Kabupaten Madiun yang tugaspokoknya sebagai Kepala Seksi Farmasi, Makanan dan Minuman sertapengawasan dan pembinaan tentang pengadaan, produksi distribusi dan pelayanansediaan farmasi pada masyarakat baik pada pemerintah dan swasta ;e Bahwa Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmestika( pasal 1 angka 4 UURI nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan );e
    atau alat kesehatan yaituperedaran obat atau sediaan farmasi adaloah dari perusahaan obat atau alatkesehatan ke pedagang Besar Farmasi ( PBF), gudang Farmasi Dinas kesehatan(melalui tender), apotik, Toko obat berijin ( obat bebas terbatas) dan saranaPelayan Kesehatan lain misalnya Rumah Sakit, Balai Pengobatan dll;Bahwa persyaratan keamanan dan standart khasiat atau kemanfaatan dan mutuyang terdapat di sediaan farmasi yang sesuai dengan pasal 196 UURI Nomor 36.Tahun 2009 adalah Harus sesuai dengan
    Memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yangtidak memenuhi standar dan / atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu dengan tidak memiliki keahlian dan kewenangan.Ad. 1.
    RUSMIATI binti(alm) SOMO KASTYO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana *Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tidak memenuhi standar mutupelayanan farmasi dengan tidak memiliki keahlian dan kewenangan sebagaimana yangdimaksud dalam dakwaan KESATU Jaksa Penuntut Umum;wan nnnnnaa Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa SUMIATI als.
Register : 19-11-2011 — Putus : 20-11-2011 — Upload : 04-12-2012
Putusan PN NGAWI Nomor 358 /Pid.Sus/2011/PN. Ngw
Tanggal 20 Nopember 2011 — DJURI BIN BEJO
4912
  • Menyatakan terdakwa DJURI BIN BEJO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi berupa alat kosmetika tanpa ijin dari pejabat yang berwenang2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada terdakwa dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan dan denda sebesar Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    Perbuatan terdakwatersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut:Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas dimanaterdakwa selaku pemilik toko koeper yang mengedarkan / menjualberbagai sediaan farmasi tanpa ijin edar dari pihak yang berwenangberupa berbagai macam jenis kosmetika yang mana barangbarangsediaan farmasi berupa berbagai macam kosmetika tersebut didapatterdakwa dari membeli/kulakan dipertokoan asemka Jakarta.
    Aflachah, Apt pada balai Besar Pengawas obatdan makanan menyatakan bahwa barangbarang berupa kosmetikatersebut diatas adalah terholong sediaan farmasi (kosmetika) yang tidakmemiliki izin edar / tidak terdaftar di Badan POM RI.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 196 jo pasal 98 UURI No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan.ATAUBahwa la terdakwa Djuri Bin Bejo pada waktu dan tempat sebagaimanadalam dakwaan kesatu dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
    Perbuatan terdakwa tersebut dilakukan dengan carasebagai berikut:Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas dimanaterdakwa selaku pemilik toko koeper yang mengedarkan / menjualberbagai sediaan farmasi tanpa ijin edar dari pihak yang berwenangberupa berbagai macam jenis kosmetika yang mana barangbarangsediaan farmasi berupa berbagai macam kosmetika tersebut didapatterdakwa dari membeli/kulakan dipertokoan asemka Jakarta.
    Perbuatan terdakwa tersebutdilakukan dengan cara sebagai berikut:Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas dimanaterdakwa selaku pemilik toko koeper yang mengedarkan / menjualberbagai sediaan farmasi tanpa ijin edar dari pihak yang berwenangberupa berbagai macam jenis kosmetika yang mana barangbarangsediaan farmasi berupa berbagai macam kosmetika tersebut didapatterdakwa dari membeli/kulakan dipertokoan asemka Jakarta.
    Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi berupa kosmetika atau alat kesehatan yang tidak memilikiijin edar;Menimbang, bahwa kesengajaan dalam diartikan bahwa terdakwamengetahui dan menyadari perbuatannya;Menimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif sehingga denganterbuktinya salah satu bagian dalam unsur menyebabkan terbuktinyaseluruh bagian dalam unsur tersebut;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalahobat, bahan obat, obat tradisional, dan kosmetika,
Putus : 25-07-2013 — Upload : 28-08-2013
Putusan PN BONDOWOSO Nomor 105/PID.B/2013/PN.BDW
Tanggal 25 Juli 2013 — AHMAD ZAINUL HANAN Bin SIMON
8039
  • Perk : PDMII22/BONDO/05/2013 tanggal 10 Juni 2013 sebagai berikut :KESATU :Bahwa terdakwa AHMAD ZAINUL HANAN BIN SIMON pada hari Jumattanggal 22 Pebruari 2013 sekira pukul 14.45 wib atau setidaktidaknya pada suatu waktudalam bulan Pebruari 2013 bertempat di Toko milik terdakwa Desa Leprak Rt.09 Rw.02Kecamatan Klabang Kabupaten Bondowoso atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang2msih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bondowoso, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    tidakmemiliki izin edar, yang dilakukan dengan cara sebegai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas saksi Rony Sugiarto, SH. dan saksiOlief Mashuda anggota Polres Bondowoso bersama tim mendatangi toko terdakwa,selanjutnya menanyakan apakah jual obat lalu oleh terdakwa dikeluarkan kantongkresek yang berisi obatobatan dan ternyata ada obatobatan yang tergolong obatkeras yang terdakwa jual sehingga saksi RoniSugiarto, SH dan saksi Olief Mashudalangsung mengamankan obatobatan tersebut atau sediaan farmasi
    dalam Pasal 197UndangUndang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ;ATAUKEDUA :Bahwa terdakwa AHMAD ZAINUL HANAN BIN SIMON pada hari Jum at tanggal22 Pebruari 2013 sekira pukul 14.45 wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalambulan Pebruari 2013 bertempat di Toko milik terdakwa Desa Leprak Rt.09 Rw.02Kecamatan Klabang Kabupaten Bondowoso atau setidaktidaknya pada suatu tempat yangmsih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bondowoso, dengan sengaja~ 3.memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
    kefarmasian, yangdilakukan dengan cara sebagai berikut :e Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas saksi Rony Sugiarto, SH. dan saksiOlief Mashuda anggota Polres Bondowoso bersama tim mendatangi toko terdakwa,selanjutnya menanyakan apakah jual obat lalu oleh terdakwa dikeluarkan kantongkresek yang berisi obatobatan dan ternyata ada obatobatan yang tergolong obatkeras yang terdakwa jual sehingga saksi Roni Sugiarto, SH dan saksi Olief Mashudalangsung mengamankan obatobatan tersebut atau sediaan farmasi
    persidangan yang pada intinyasebagai berikut :Saksi I: OLIEF MASHUDA RASYID, dibawah sumpah, menerangkan pada pokoknya sebagai berikut :e Bahwa saksi pernah diperiksa sebagai saksi oleh Penyidik Kepolisian dan keterangantersebut adalah benar ;Bahwa peristiwa penangkapan tersebut terjadi pada hari Jumat, tanggal 22 Pebruari2013 sekitar jam 14.45 wib di dalam toko milik terdakwa di Dusun Parseh Desa LeprakKecamatan Klabang Kabupaten Bondowoso ;e Bahwa terdakwa ditangkap karena mengedarkan sedian farmasi
Putus : 04-08-2011 — Upload : 18-10-2011
Putusan PT SURABAYA Nomor 431 / PID / 2011 / PT. SBY
Tanggal 4 Agustus 2011 — MOH. JONI Bin PONIDI
2416
  • April 2011No.Reg.Perk : PDM184/ KDIRI/0 4/2011 yang berbunyisebagai berikutDakwaan ...Dakwaan .Bahwa terdakwa MOH.JONI bin PONIDI pada hari JUMATtanggal 11 PEBRUARI 2011 sekira pukul 19.30 wib. atausetidak tidaknya pada waktu dalam bulan Pebruari 2011,bertempat didesa Bulusari, Kecamatan Tarokan, KabupatenKediri , atau setidak tidaknya pada suatu tempat lainyang masih termasuk daerah hukum Pengadilan NegeriKabupaten Kediri, terdakwa dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi dan/atau alat kesehatan
    MOH.JONI bin PONIDIdihalaman sebelah kiri rumah terdakwa DesaBulusari, kecamatan Tarokan, Kabupaten Kedirimenjual atau mengedarkan pil jenis LL danditangkap oleh petugas Polisi sekitar jam 19.15wib. tidak ditemukan pil jenis LL tetapi pil jenisLL sebanyak 14 (empat belas) butir dibungkusgrenjeng bekas bungkus' rokok warna kuning = yangdisita dari sdr.MUH IRVAN NURDIANSYAH bin MUH ALIROFIQ (berkas tersendiri) adalah farmasi pil jenisLL yang berasal atau didapat dari terdakwaMOH.JONI bin PONIDI ;Bahwa
    terdakwa MOH.JONI bin PONIDI pada hari Jumattanggal 11 Pebruari 2011 sekitar jam 18.40 wib.dirumah sdr.AHMAD SUTRISNO bin SAMURI telahmembeli sediaan farmasi pil jenis LL sebanyak 16(enam belas) butur seharga Rp.15.000, (limabelas ribu rupiah) ; Kemudian hari tanggal yang sama sekitar jam 18.45wib. terdakwa MOH.JONI bin PONIDI pil jenis LLsebanyak 16 (enam belas) butir tersebut diatasdiserahkan kepada sdr.MUH.IRVAN NURDIANSYAH binMUH ALI ROFIQ dan terdakwa diberi imbalan sebanyak2 (dua) butir langsung
    JONI Bin PONIDI telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalahoemelakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhisetandard dan / atau persyaratan keamanan, kasiatkemanfaatan dan mutu ; Menjatuhkan pidana kepada terdakwa tersebut diatasdengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan dandenda sebesar Rp. 500.000, (lima ratus riburupiah) dengan ketentua apabila dengan denda6tersebut tidak dibayar diganti dengan pidanakurungan selama 1 (satu bulan) ;Memerintah kan
    JONO Bin PONIDI telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan pidana Dengan sengaja mengedarkansediaan Farmasi yang tidak memenuhi standartdan/persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatandan mutu 511Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada terdakwatersebut diatas dengan pidana penjara selama 8(delapan) bulan dan denda sebesar Rp. 500.000,(lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabiladenda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidanakurungan selama l1(satu) bulan ; Memerintahkan
Putus : 02-02-2017 — Upload : 07-03-2017
Putusan PT SAMARINDA Nomor 6/PID/2017/PT.SMR
Tanggal 2 Februari 2017 — Nama Lengkap : SYAHRIL Bin DAUD : Suatang, Paser Umur/ Tanggal Lahir : 38 tahun/24 September 1977 Jenis Kelamin : Laki-laki. Kebangsaan/ Kewarganegaraan : Indonesia. Tempat Tinggal : Jl. Suatang RT 001, Kelurahan Suatang, Kecamatan Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur atau Jalan Panglima Sentik RT 09, Kelurahan Tanah Grogot. Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Propinsi Kalimantan Timur Agama : Islam. Pekerjaan : Swasta/Pemilik Toko Obat Mitra Husada Pendidikan : SMA.
12638
  • Paser Kalimantan Timur atau setidaktidaknya di suatutempat yang masih termasuk Daerah Hukum Pengadilan Negeri Tanah Grogot, yangberwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, telah melakukan tindak pidanadengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106ayat (1) UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, perbuatan tersebut Terdakwalakukan dengan cara sebagai berikut :Berawal Terdakwa sejak tahun 2013 telah
    Tablet272 Vitaquin 3 Tube273 Winatin 100 Tablet274 Wiros 50 Kapsul275 Yasmin pil KB 2 Kotak276 Yusimox 40 Tablet277 Zefas 5 10 Tablet278 Zelona 180 Tablet279 Zevask 5 30 Tablet280 Zidalex 50 Tablet281 Zoline 160 tablet282 Zonifar 100 70 Tablet283 Zoralin 60 Tablet Bahwa 48 (empat puluh delapan) macam jamu tradisional dan 283 (dua ratusdelapan puluh tiga) macam obat telah dijual oleh Terdakwa yang tidak memilikikeahlian dan tidak memiliki kewenangan dalam bidang kefarmasian dalammengedarkan sediaan farmasi
    Menyatakan Terdakwa SYAHRIL Bin DAUD (Alm) terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana yang dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadakwaan alternatif Kesatu Penuntut Umum Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009tentang Kesehatan;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SYAHRIL Bin DAUD (Alm) denganpidana penjara selama 1 (satu) tahun dengan perintah agar Terdakwa segeraHal. 15 dari 33 hal put.
    Agar dirampas untuk dimusnahkan;Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000, (limaribu rupiah);Menimbang, bahwa selanjutnya atas tuntutan pidana dari Jaksa PenuntutUmum tersebut Pengadilan Negeri Tanah Grogot telah menjatuhkan putusan tanggal16 September 2016 Nomor : 340/Pid.Sus/2016/PN.Tgt yang amarnya menyatakansebagai berikut :1.4.Menyatakan Terdakwa SYAHRIL Bin DAUD, telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJAMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI
    Pengadilan Tinggi mempelajari dengan seksamaberkas perkara dan salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Tanah Grogot tanggal16 Nopember 2016 Nomor : 340/Pid.Sus/2016/PN.Tgt serta dihubungkan denganmemori banding dari Jaksa Penuntut Umum dan kontra memori banding dariTerdkawa, Pengadilan Tinggi sependapat dengan pertimbangan Hakim tingkatpertama dalam putusannya yang menyatakan bahwa Terdakwa telah terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan SengajaMengedarkan Sediaan Farmasi
Register : 06-06-2017 — Putus : 12-07-2017 — Upload : 14-06-2022
Putusan PN NGANJUK Nomor 126/Pid.Sus/2017/PN Njk
Tanggal 12 Juli 2017 — Penuntut Umum: RATRIEKA YULIANA,SH Terdakwa: ILHAM HADI SAPUTRA Als MBAH MBLONG Bin Alm. KHOIDIR
11330
  • MBAH MBLONG Bin KHOIDIR telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memenuhi Persyaratan Keamanan, Khasiat, Kemanfaatan Dan Mutu;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan serta denda sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan;
Putus : 12-09-2017 — Upload : 31-10-2017
Putusan PN JAMBI Nomor 553/Pid.Sus/2017/PN Jmb
Tanggal 12 September 2017 — HALIM Als ACHUNG Bin AMIRUDIN
14723
  • Menyatakan Terdakwa HALIM Als ACHUNG Bin AMIRUDIN, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak mengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) Bulan dan 5 (lima) hari dan denda sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila Terdakwa tidak membayar denda tersebut akan diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;3.
    Menyatakan terdakwa HALIM Alias ACHUNG Bin AMIRUDIN terbukti bersalahmelakukan Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi berupa 31 jenissediaan farmasi terdiri dari obat tradisional 9 jenis, Kosmetik 5 jenis dan 17 Jenisobat daftar G tidak memiliki izin edar dalam surat dakwaan pertama ;Halaman I dari 16, Putusan Pidana Nomor: 553/Pid.Sus/2017/PN Jmb2.ahMenjatuhkan pidana terhadap diri terdakwa berupa pidana penjara selama 2(dua) bulan dan denda sebesar Rp.1.000.000, (satu juta rupiah) jika tidakdibayar
    Pasal 106 ayat (1) Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanyadapat diedarkan setelah mendapat izin edar. Pasal 2 ayat (1) PermenkesRI No. 007 tahun 2017 tentang Registrasi Obat Tradisional : Obat tradisionalyang diedarkan di Indonesia wajiob memiliki izin edar ;Perbuatan terdakwa melanggar Pasal 197 UU. RI.
    Unsur Mengedarkan sediaan farmasi berupa 31 jenis sediaan farmasi yangtidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa terdakwa HALIM ALIAS ACHUNG Bin AMIRUDINmembuka usaha penjualan obat dan kosmetika sejak tahun 2003 di Toko miliknya diJalan Suryahadi RT. 03 RW. 03 Nipah Panjang Kabupaten Tanjung Jabung Timurdan untuk mengisi persediaan obat maupun kosmetika di Toko tersebut, terdakwamembeli kosmetika dari JONI HERMAN dan Saksi JOHNY LO sedangkan untukobatobatan saksi beli dari berbagai Toko Obat di daerah
    Bahwa terdakwa mengetahui 31 jenis sediaan farmasi yang dijualnyatersebut tanpa izin edar.Halaman 13 dari 16, Putusan Pidana Nomor: 553/Pid.Sus/2017/PN JmbMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terurai tersebut MajelisHakim berkesimpulan bahwa perbuatan terdakwa telah terpenuhi dengan perbuatanyang dilakukan oleh terdakwa tersebut, sehingga dengan demikian unsur Tanpahak mengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar telah dapat dibuktikan secarasah dan meyakinkan menurut hukum ;Menimbang, bahwa
    No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan oleh karenanyaterdakwa dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana kejahatan Tanpahak mengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar ;Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana melanggar Pasal 197 UU. Ri.
Register : 05-07-2017 — Putus : 08-08-2017 — Upload : 09-08-2017
Putusan PN PELAIHARI Nomor 204 / Pid. Sus /2017 /PN Pli
Tanggal 8 Agustus 2017 — RUSDIANSYAH Als ABOU Bin JUHRAN (Alm);
4521
Register : 09-11-2020 — Putus : 02-12-2020 — Upload : 12-04-2022
Putusan PN NGANJUK Nomor 320/Pid.Sus/2020/PN Njk
Tanggal 2 Desember 2020 — Penuntut Umum: Kristhina Setyowatie, SH, MHum. Terdakwa: MUKAROM Als. NGGANDEN Bin Alm. SARPIN
435
  • NGGANDEN BIN (ALM) SARPIN tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI TANPA MEMILIKI IJIN EDAR sebagaimana Dakwaan kedua;Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sejumlah Rp500.000,00 (lima ratus ribu Rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan