Ditemukan 16313 data
37 — 1
Wahbah Zuhaili dalam kitab alFigh alIslamy wa Adillatuh juz6,Penerbit Dar Al Fikr, Bairut, 1984, halaman 559:J9> 9 gel 5 cunttlg cS! 9 goluill drei! Taigcdg rein Yl rambulld oli! aVoq ailpol We Jolpois 990) 032 YY Lbuxiwl w ib Kyo ly opel Is golgol soleil led Whe alg pull poles lg buwl aulea5975 &SJLedl Slag (1).elS>YI ulasig cial!
16 — 5
Wahbah Az Zuhaili 7h.673:sii Abell yo pila Loly ys Laat pil ay Last yng yw lgale 2 gh ill aileall co sf) Guillaly eo Ga OV aul Ge oe Je alll dneeally Ani jally pall taxy Gull Utecole atl Igerth aie deni gh g ole auadil Y coll 8s) quad & Gaull Abit )sGla Ge SH hs Lely tei SDLual) Colds Bu oll Essa Lays) a glo7 ATL SUE Cuaills QLugy! gle Ua y je alt! cyte!
11 — 4
Wahbah Azzuhaili dalam kitabnya alfigh alislam wa Adillatuhu, Juz X,halaman 482 yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiriyang menyatakan sebagai berikut:PU 3S aed Shad ge joel Gee ge all fe yal GY pre giEY 56 jell gl ee ee Et ClbArtinya: Bahwa sesungguhnya keadaan suami tidak menjamin nafkah terhadapisterinya itu merupakan perbuatan yang sangat aniaya, sehingga isteri berhakuntuk minta cerai ke pengadilan disebabkan suami tidak mampu menjaminnafkahnya.Menimbang, Majelis Hakim
33 — 8
Wahbah Azzuhaili dalam kitabnya alfigh alislam wa Adillatuhu, Juz IX,halaman 482 yang diambil alin oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiriyang menyatakan sebagai berikut:JlaiYl os jal Guw yo dlyoll le Lo wil Bla pre olVF J2sll gl plus Guw Sail alb Wd gall ld U99 , muiGayl.Artinya: Bahwa sesungguhnya keadaan suami tidak menjamin nafkahterhadap isterinya itu merupakan perbuatan yang sangat aniaya, sehingga ister!
19 — 9
yang terdapat di dalam Kitab alFigh alIslami waAdillatuhu, karangan Wahbah alZuhaily, Juz VII, halaman 529, yangselanjutnya diambil alin menjadi pendapat Majelis Hakim, sebagai berikut:oY os gWb glauU ola!
10 — 3
nafkah kepada Penggugat, dan Tergugat sering pergimeninggalkan Penggugat dan minumminuman keras; Bahwa Penggugat dan Tergugat telah pisah tempat tinggal sejak bulanDesember 2015 sampai sekarang telah berjalan lebih dari setahun lamanya; Bahwa selama pisah tempat tinggal Tergugat tidak pernah memberikannafkah kepada Penggugat; Bahwa Penggugat bersikeras ingin bercerai dari Tergugat;Menimbang, bahwa terhadap faktafakta tersebut diatas, maka Majelismemandang perlu mengetengahkan pendapat ahli fikin Wahbah
20 — 8
di bangun pasca perceraian, terutama jika antaraPenggugat dan Tergugat berkeinginan untuk rujuk kembali, maka gunakejelasan terhadap hal tersebut, Majelis hakim perlu menentukan talak yangjatuh dari perceraian antara Penggugat dan Tergugat, baik dari jenis, maupunbilangan talaknya;Menimbang, bahwa dalam menentukan jenis talak Tergugat yang akandijatunkan terhadap Penggugat, Majelis Hakim memandang perlu untukmengutip dalil syary yang terdapat di dalam Kitab alFigh allslami waAdillatuhu, karangan Wahbah
43 — 12
. = Pendapat ulama dari kalangan Hanafiyyah dan mengambilalihnya menjadipendapat Hakim, bahwa ketika menjalani masa iddah tersebut kewajibanmemberi nafkah dalam ketiga bentuknya tersebut tidak gugur, sebagaimanadikemukakan oleh Wahbah alZuhayliy dalam kitab alFigh alIslamiy waAdillatuh Juz 7, halaman 816: yang artinya: Para ulama dari kalanganHanafiyyah mewajibkan nafkah dalam ketiga bentuknya tersebutdisebabkan terkungkungnya istri tersebut karena memenuhi hak suaminya;Hal. 11 dari 15 Hal.
8 — 5
Wahbah Azzuhaili dalam kitabnya alfigh alislam wa Adillatuhu, Juz X,halaman 482 yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiriyang menyatakan sebagai berikut:PU 3S aed Shad ge joel Gee ge all fe yal GY pre giEY 56 jell gl ee ee Et ClbArtinya: Bahwa sesungguhnya keadaan suami tidak menjamin nafkah terhadapisterinya itu merupakan perbuatan yang sangat aniaya, sehingga isteri berhakuntuk minta cerai ke pengadilan disebabkan suami tidak mampu menjaminnafkahnya.Menimbang, Majelis Hakim
19 — 4
Wahbah Azzuhaili dalam kitabnya alfiqgh alislam waAdillatuhu, Juz X, halaman 482:PBI SS apecdl Shatll ge jell Gee oe BUM de Lye atl SLE peOEY GF jell gl glee ee yell GlArtinya: Bahwa sesungguhnya keadaan suami tidak menjamin nafkahterhadap istrinya itu merupakan perbuatan yang sangat aniaya,sehingga istri berhak untuk minta cerai ke pengadilan disebabkansuami tidak mampu menjamin nafkahnya.3.
9 — 7
Wahbah Azzuhaili dalam kitabnya alfigh alislam wa Adillatuhu, Juz IX,halaman 482 yang diambil alin oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiriyang menyatakan sebagai berikut:BBV KS gcd ha 6 jotl Gee oy ail fe Lye antl GAY pas IWEY Ge jell yl ple ee yell lleArtinya: Bahwa sesungguhnya keadaan suami tidak menjamin nafkah terhadapisterinya itu merupakan perbuatan yang sangat aniaya, sehingga isteri berhakuntuk minta cerai ke pengadilan disebabkan suami tidak mampu menjaminnafkahnya.Menimbang, Majelis
10 — 7
Wahbah Azzuhaili dalam kitabnya alfigh alislam wa Adillatuhu, Juz X,halaman 482 yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiriyang menyatakan sebagai berikut:PU 3S aed Shad ge joel Gee ge all fe yal GY pre giEY 56 jell gl ee ee Et ClbArtinya: Bahwa sesungguhnya keadaan suami tidak menjamin nafkah terhadapisterinya itu merupakan perbuatan yang sangat aniaya, sehingga isteri berhakuntuk minta cerai ke pengadilan disebabkan suami tidak mampu menjaminnafkahnya.Menimbang, Majelis Hakim
9 — 6
Wahbah Azzuhaili dalam kitabnya alfigh alislam wa Adillatuhu, Juz X,halaman 482 yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiriyang menyatakan sebagai berikut:PU 3S aed Shad ge joel Gee ge all fe yal GY pre giEY 56 jell gl ee ee Et ClbArtinya: Bahwa sesungguhnya keadaan suami tidak menjamin nafkah terhadapisterinya itu merupakan perbuatan yang sangat aniaya, sehingga isteri berhakuntuk minta cerai ke pengadilan disebabkan suami tidak mampu menjaminnafkahnya.Menimbang, Majelis Hakim
16 — 5
Wahbah Azzuhaili dalamkitabnya alfigh alislam wa Adillatuhu, Juz IX, halaman 482 yang diambil alih olehMajelis Hakim sebagai pendapat sendiri yang menyatakan sebagai berikut:Le) Sat, usta Jat Ge jell Gs yo Bl pall le 1 pte al GY! aac GIBBY) Ge jaell s) Slase Y!
144 — 38
Putusan No.191/Pdt.G/2020/PA.PdnFikin yang dijelaskan oleh Tajuddin AsSubki dalam kitab AlAsybah wa AnNazhair (Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:lal Ae jo U5h nt 63Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid Vil halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil
7 — 6
Wahbah Azzuhaili dalam kitabnya alfigh alislam wa Adillatuhu, Juz X,halaman 482 yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiriyang menyatakan sebagai berikut:PU 3S aed Shad ge joel Gee ge all fe yal GY pre giEY 56 jell gl ee ee Et ClbArtinya: Bahwa sesungguhnya keadaan suami tidak menjamin nafkah terhadapisterinya itu merupakan perbuatan yang sangat aniaya, sehingga isteri berhakuntuk minta cerai ke pengadilan disebabkan suami tidak mampu menjaminnafkahnya.Menimbang, Majelis Hakim
9 — 1
Wahbah azZuhaili dalamkitabnya AlFighu ala Madzahib alArbaah juz IV hal 576 yang diambil alihmenjadi pendapat Majelis Hakim sebagai berikut :aol gl 84> Lary dalle! dog UU coe dasll asaull oy!
20 — 9
Wahbah azZuhaili dalam kitabnya Figh Allslami Wa Adillatuhujuz V Il halaman 532:Artinya : Apabila seorang suami mentalak istrinya, dan telah jelas bagi hakimbahva si suami berbuat sembarangan dalam talaknya tanpa sebabyang masuk akal, dan dengan perbuatan si suami itu istrimenderita sengsara, diperbolehkan bagi hakim untuk menetapkanatas suami kepada istrinya sesuai dengan kemampuan suami dantingkat kesengsaraannya, pemberian kerugian tidak lebih darinafkah selama tiga tahun sepadan dengan status
9 — 5
Wahbah Azzuhaili dalam kitabnya alfigh alislam wa Adillatuhu, Juz X,halaman 482 yang diambil alih oleh Majelis Hakim sebagai pendapat sendiriyang menyatakan sebagai berikut:PU 3S aed Shad ge joel Gee ge all fe yal GY pre giEY 56 jell gl ee ee Et ClbArtinya: Bahwa sesungguhnya keadaan suami tidak menjamin nafkah terhadapisterinya itu merupakan perbuatan yang sangat aniaya, sehingga isteri berhakuntuk minta cerai ke pengadilan disebabkan suami tidak mampu menjaminnafkahnya.Menimbang, Majelis Hakim
13 — 9
Barangsiapa yangbelum mampu, maka berpuasalah karena puasa itu obatpengekang nafsunyailmam Jalaludin AsSuyuti, dalam AlAsbah wa al Nadzoir halaman 128:drbaol boico as JI de pLYl 9 paiArtinya : Kebijakan Pemerintah (Hakim) hendaknya selalu berorientasipada kemaslahatan rakyat ;e/mam Wahbah azZuhaili dalam AlFighu alIslami wa Adillatuhu Karya JuzVil halaman 32:clo Jl eas, dus nd Eg Sql spol CLS 5 Gly clo il oIArtinya : Bahwa perkawinan adalah wajib bagi seseorang yang khawatirteyerumus ke dalam perzinahan