BAYU RAMDANI alias BAYU bin SLAMET SUMARNOmenerangkan pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa terdakwa BAYU RAMDANI alias BAY bin SLAMET SUMARNO,secara bersamasama dengan terdakwa BAYU KRISMANSYAH aliasIDAY bin BARNAS TIWADEDIH, ADITYA PRATAMA alias ADIT binSUJANA SUJALI dan HAMDAN KODARUDDIN alias ODON (meninggaldunia), pada hari Minggu tanggal 6 Nopember 2016 sekira jam 05.00 WIB,bertempat di JI.

Sedangkan HAMDAN KODARUDDWN alias ODON(meninggal dunia) berboncengan dengan mengendarai sepeda motorYamaha Mio Z warna hitam No. Pol. D3524AAN Milik terdakwa BAYURAMDANI alias BAY bin SLAMET SUMARNO ;Bahwa pada saat mereka terdakwa tiba di depan gerbang UniversitasPasundan, tepatnya di warung Indomie / kopi Jl.

Sedangkan HAMDAN KODARUDDIN alias ODON(meninggal dunia) berboncengan dengan mengendarai sepeda motorYamaha Mio Z warna hitam No. Pol. D3524AAN Milik terdakwa BAYURAMDANI alias BAY bin SLAMET SUMARNO ;Bahwa pada saat mereka terdakwa tiba di depan gerbang UniversitasPasundan, tepatnya di warung Indomie / kopi Jl.

Dilakukan oleh dua orang bersamasama atau lebih;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta dipersidangan perbuatan selesaidilakukan oleh 4 (empat) orang, yang salah satunya bernama HamdanKadarudin Alias Odon telah meninggal dunia;Menimbang, bahwa dari ketiga terdakwa yang diajukan dipersidanganmasingmasing punya peranan dalam selesainya perbuatan, yatiu Terdakwa Bayu Ramadani memboncengkan Hamdan Kadarudin Alias Odon, dikmanaHamdan Kadarudin Alias Odon yang memegang samurai dan kemuydianmelukai tubuh dua

Odon (DPO) untuk membelisabu di daerah Cot Keueng, Aceh Besar.Bahwa pengakuan Terdakwa kepada Saksi sabu sebanyak 2 (dua)paket tersebut, Terdakwa beli dari Sdr. Odon (DPO) seharga Rp. 150.000,(seratus lima puluh ribu rupiah) dan uang untuk membeli sabu tersebutadalah milik dari Sdr.

Odon (DPO) untuk membelisabu di daerah Cot Keueng Aceh Besar.Bahwa pengakuan dari Terdakwa kepada Saksi bahwa sabu tersebutsebanyak 2 (dua) paket Terdakwa beli dari Sdr. Odon (DPO) sehargaRp. 150.000, (Seratus lima puluh ribu rupiah) dan uang untuk membelisabu tersebut adalah milik dari Sdr. Boli (DPO).Bahwa pada saat melakukan penangkapan kepada Terdakwa terlebihdahulu Saksi dan Tim mendapatkan informasi dari masyarakat terhadapciricir!

Odon (DPO)di daerah Cot Keueng Aceh Besar, yang pertama membeli sabu sehargaRp100.000,00 (seratus ribu rupiah) sebanyak 1 (satu) paket denganmenggunakan uang Sdr.

Odon (DPO)setelah dijumpakan oleh teman Terdakwa tersebut, Terdakwa tidak adamenelpon Sdr. Odon (DPO) terlebih dahulu dengan menggunakan 1 (satu)unit handphone merk Nokia type 225 warna hitam tersebut;Bahwa Terdakwa menggunakan sabu 2 (dua) paket tersebut di rumahTerdakwa Terdakwa sendiri di di JIn. Tgk. Chik Di Pineung Lr. IX GampongPineung, Kec.

Odon (DPO) dengan tujuan untuk Terdakwa gunakanbersamasama dengan Sdr. Boli (DPO), bahwa saat memesan narkotika sabutersebut Terdakwa terlebin dahulu menelpon Sdr. Odon (DPO) denganHalaman 16 dari 20 Putusan Nomor40/Pid. Sus/2019./PNBnamenggunakan 1 (satu) unit Handphone merk Nokia type 225 warna hitam milikTerdakwa sendiri.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan hukum tersebut, makaunsur Setiap Penyalah Guna telah terpenuhi menurut hukum;A.d. 2.

ZAINUDIN menghubungi ODON (DPO) denganmenggunakan Hand Phone miliknya yang bermerk TOM type 4D, warnaHitam Merah dengan nomor Hand Phone 085389651963 kemudianACHMAD RIDUAN Alias IWAN Bin M. ZAINUDIN menyerahkansebanyak 7 (tujuh) paket Sabu kepada ODON (DPO) saat itu dengan nilaipenjualan sebesar Rp. 2.800.000, (dua juta delapan ratus ribu rupiah) akan27tetapi pada saat itu ODON (DPO) hanya memberi ACHMAD RIDUANAlias IWAN Bin M.

ZAINUDINBahwa uang sebesar Rp. 700.000, (tujuh ratus ribu rupiah) hasil penjualanSabu kepada ODON (DPO) sudah digunakan terdakwa dan saksiACHMAD RIDUAN Alias IWAN Bin M.

ZAINUDINmenghubungi ODON (DPO) dengan menggunakan Hand Phone miliknya yangbermerk TOM type 4D, warna Hitam Merah dengan nomor Hand Phone085389651963 kemudian ACHMAD RIDUAN Alias IWAN Bin M. ZAINUDINmenyerahkan sebanyak 7 (tujuh) paket Sabu kepada ODON (DPO) saat itu dengannilai penjualan sebesar Rp. 2.800.000, (dua juta delapan ratus ribu rupiah) akantetapi pada saat itu ODON (DPO) hanya memberi ACHMAD RIDUAN Alias IWANBin M.

ZAINUDIN.Menimbang, bahwa uang sebesar Rp. 700.000, (tujuh ratus ribu rupiah) hasilpenjualan Sabu kepada ODON (DPO) sudah digunakan terdakwa dan saksi ACHMADRIDUAN Alias IWAN Bin M.

AHMAD WANI, ODON, SLAMET,dan TOPIK.

AHMAD WANI, ODON, SLAMET, dan TOPIK.Kemudian Terdakwa menghampiri saksi anak DIPO dengan temannyatersebut sambil mengatakan "KATANYO KAU NDAK BELAGO DENGANAGUNG, SEKARANG AGUNG BERADA DI KOSANNYO? (yang artinya :"katanya kau mau berkelahi dengan Agung (korban), sekarang Agung adadikoskosanya) dan dijawab oleh saksi Anak AYOLAH PERGI.

ALDI Als ODON,SLAMET, NOPRI Als DEDEK dan saksi RIKI HAMID masukkedalam kamar kosan tersebut , sedangkan terdakwa, Sdr.PEBRI, FERI menunggu diluar.Menimbang, bahwa Atas keterangan saksi tersebut, terdakwamembenarkannya.3. RICKY HAMID MEIRENZA Alias KY Bin H.

ALDI Als ODON,SLAMET, NOPRI Als DEDEK masuk kedalam kamar kosantersebut sedangkan terdakwa, Sdr.

secara melawan hukum dengan memakai nama palsu atau martabatpalsudengan tipu muslihat, ataupun rangkaian kebohongan, menggerakkan oranglainuntuk menyerahkan barang sesuatu. kepadanya, atau supaya memberi utangmaupunmenghapuskan piutang perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengancarasebagaiberikut : 222227 202220202 2222 ==Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 20 Juli 2011 terdakwa ERI SAMSULBAHRI BIN H LILI SUHELI dikenalkan dengan saksi korban Ir.H.M.HerieSusantooleh saksi Hamdan Rachman Als Odon

Maret 2012 yang saksi korban terima , saksikorban tidak dapat mencairkan cek dengan nomor warkat DAAO01 343776 tetanggal29 Februari 2012 dikarenakan saldo rekenong giro atau rekening giro khusus tidakBahwa kemudian saksi korban melakukan konfirmasi dengan cara menelponterdakwa dan hasil pembicaraan tersebut adalah terdakwa mengatakan belum adauangnya. belum cair Kemudian terdakwa mengatakan akan menggganti cek Bankjabar dan Banten dengan cek yangterdakwa bertemu dengan saksi Hamdan ranchman Als Odon

korban yang beralamat di Kp Benggala Neglasari dan pada saatpenyerahan cek Bank Jabar dan Banten denganBahwa selanjutnya terdakwa memberikan cek yang kedua yaitu cek Bank Jabar danBanten dengan Nomor warkar DAAO001 343780 Tertanggal 23 Maret 2012 dengannilai RP 230.000.000 atas nama CV Wida Contarktor tidak langsung diserahkankepada saksi korban dikeraenakan pada tanggal yang sudah tidak dapat diingat lagiawal bulan Maret 2012 sekitar jam 14.00 Wib terdakwa bertemu dengan saksiHamdan Rachman Als Odon

dan terdakwa menitipkan cek Bank Jabar dan Bantendengan nomor Warkat DAAO01 343780 tertanggal 23 Maret 2012 Bank Jabar danBanten Kantor Cabang rangkas Bitung dengan nilai Rp 230.000.000 ( Dua RatusTigaPuluh Juta Rupiah ) atas nama CV Wida Contractor kepada saksi Hamdan RachmanAls Odon di Kantor Gapeknas dengan alamat J Raya Cibiuk Kel Maja Sari KecPandeglang Kab PandeglangBahwa pada tanggal yang sudah tidak dapat diingat lagi awal bulan Maret 2012 saksikorban menerima langsung cek Bank Jabar dan

banten dengan nomor warkatDAAO01343780 tertanggal 23 Maret 2012 dengan nilai Rp 230.000.000 ( dua ratus tiga puluhjuta rupiah ) atas nama CV Wida Contractor dengan cara bertemu dengan saksiHamdan Rachman Als Odon dirumah saksi korban yang beralamat di Kp BenggalaNeglasari dan pada saat penyerahan cek Bank Jabar dan banten dengan nilai Rp230.000.000 atas nama CV Wida Contartor tidak ada yang menyatakan hanya saksikorban dengan saksi Hamdan ranchman AlsBahwa pada saat saksi korban menerima cek Bank

memohon keringanan Hukuman;Setelahn mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap pembelaanPenasihat Hukum Terdakwa yang pada pokoknya menyatakan tetap padatuntutannya;Setelah mendengar tanggapan Penasihat Hukum Terdakwa terhadaptanggapan Penuntut Umum yang pada pokoknya tetap pada Pembelaannya;Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:DAKWAANBahwa ia terdakwa ALDI APRIYANTO Bin IRWAN bersamasamadengan saksi RAHMAD RAMADHAN ALS ODON

BINABDULLAH bersepakat dan merencanakan untuk mengambil barangbarangyang ada di dalam Toko ALFAMART P047 di jalan DI Panjaitan KelurahanBagus Kuning Kecamatan Plaju Palembang kemudian saksi saksi RAHMADRAMADHAN ALS ODON BIN ABDULLAH membawa besi linggis dan guntingseng lalu mereka memanjat pagar tembok disamping Toko ALFAMART P047kemudian naik keatas atap Toko Alfamart PO47 dan bergantian mengguntingdan menjebol atap seng toko tersebut akhirnya mereka berhasil masuk danmengambil rokok berupa : merek

Keesokkan harinya barangbarang tersebut dijual oleh saksiRAHMAD RAMADHAN ALS ODON BIN ABDULLAH kepada sdr.BOHORI(DPO) dan terdakwa mendapat bagaian sebesar Rp.1.200.000,(satujuta dua ratus ribu rupiah) dan saksi RAHMAD RAMADHAN ALS ODON BINHal 3 Putusan Nomor :1409/Pid.B/2019/PN.PlgABDULLAH mendapatkan bagian sebesar Rp.1.150.000,(satu juta seratus limapuluh ribu rupiah).Bahwa pada hari Selasa tanggal 25 Desember 2018 sekira pukul 02.00Wib, terdakwa yang sebelumnya bercerita kepada sdr.

BIN ABDULLAH yaitu besi linggis dangunting seng Bahwa pada pencurian pertama terdakwa bersama saksiRAHMAD RAMADHAN ALS ODON BIN ABDULLAH mendapat bagianRp.1.150.000,(satu juta seratus lima puluh ribu rupiah), pencuriankedua terdakwa bersama sdr.

BOBI SATRIA (DPO) dan sdr.ANGGA(DPO) yaitu besi linggis dan gunting sengBahwa pada pencurian pertama terdakwa bersama saksi RAHMADRAMADHAN ALS ODON BIN ABDULLAH mendapat bagian Rp.1.150.000,(satu juta seratus lima puluh ribu rupiah), pencurian kedua terdakwa bersamasdr. BOBI SATRIA (DPO) dan sdr. ANGGA(DPO), terdakwa mendapatHal 15 Putusan Nomor :1409/Pid.B/2019/PN.PlgRp.800.000,(delapan ratus ribu rupiah), pencurian ketiga terdakwa bersamasdr. BOBI SATRIA (DPO) dan sdr.

ODON (masih dalam pencarianpihak kepolisian) datang menemui terdakwa, sehingga terdakwa bersamadengan saksi JAJANG dan sdr. ODON melihat sepeda motor Honda Beat warnaputih yang akan di jual di rumah sdr. OJANG. Selanjutnya pada hari selasatanggal 12 Agustus 2014 sekira jam 09.00 wib di rumah terdakwa, saksi OPIKTUMARIMA bersama dengan terdakwa dan saksi JAJANG bertemu lagidengan dengan sdr. ODON dan sdr. OJANG , lalu sdr.

ODON menyerahkanHalaman 3 dari 12 Putusan Nomor 68/Pid.B/2015/PN Skb uang sebsar Rp. 2.000.000, (dua juta rupiah) kepada saksi OPIK TUMARIMAlalu saksi OPIK TUMARIMA menyerahkan sepeda motor Honda Beat warnaputih kepada sdr. ODON setelah saksi OPIK TUMARIMA menerima dari sdr.OJANG. Setelah itu saksi OPIK TUMARIMA mmberikan imbalan uang masingmasing sebesar Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah) kepada terdakwa dansaksi JAJANG.

Rp. 2.000.000,;Bahwa atas permintaan saksi, Terdakwa meminta bantuan Terdakwa untukmencarikan orang untuk membeli sepeda motor tersebut;Bahwa kemudian sepeda motor tersebut saksi jual pada Odon yangdikenalkan oleh Saksi Jajang pada hari Selasa tanggal 12 Agustus 2014pukul 09.00 WIB di rumah Andri di Kampung Cicau Rt. 02/05 Desa SelawiKecamatan Sukaraa Kabupaten Sukabumi;Bahwa saksi memberikan uang sebesar Rp 50.000, masingmasing kepadaTerdakwa dan saksi Jajang;Bahwa saksi sudah 5 kali membawa motor

dan Saksi Opik sepakat motor tersebut dijual dengan hargberitahukan pada Odon, kemudian OdonBahwa a Rp2.000.000, ;Bahwa Terdakwa dan saksi mendapatkan uang dari Opi50.000,;Bahwa setahu saksi sepeda motor tersebut milik Kakak Opik di Jakarta;Bahwa setahu saksi sepeda motor tersebut hanya mempunyai STNK tanpak masingmasing RpBPKB;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa membenarkan dan tidak keberatan;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut

Terdakwa mencari orang yang mau menggadaidapat tukang bakso, lalu motor diserahkan ke tukang bakso bernama Ojangdan digadaikan Rp. 2.000.000, ;Bahwa Terdakwa tidak dikasih uang karena uang tersebut untuk biayaberobat ibunya Opik yang sedang di rawat di Rumah Sakit Bunut ;Bahwa kemudian Ojang minta ditebus lalu Opik minta tolong mencari pembelidan Terdakwa meminta bantuan Saksi Jajang lalu Jajang mencari pembelimotor ;Bahwa kemudian Jajang mencarikan orang untuk membeli sepeda motortersebut yaitu Odon

ODON (masih dalam pencarian pihak kepolisian)datang menemui saksi ANDRI HERMAWAN, sehingga terdakwa bersamadengan saksi ANDRI HERMAWAN dan sdr. ODON melihat sepeda motorHonda Beat warna putih yang akan di jual di rumah sdr. OJANG.Selanjutnya pada hari selasa tanggal 12 Agustus 2014 sekitar jam 09.00 wibdi rumah saksi ANDRI HERMAWAN, terdakwa bersama dengan saksi OPIKTUMARIMA alias UNCAL bin IWAN ( terdakwa dalam penuntutan tersendiri) dan saksi ANDRI HERMAWAN bertemu lagi dengan sdr.

ODON dan sdr.OJANG, lalu sdr. ODON menyerahkan uang sebesar Rp. 2.000.000, (duajuta rupiah) kepada saksi OPIK TUMARIMA menyrahkan sepeda motorHonda Beat warna putih kepada sdr. ODON setelah saksi OPIK TUMARIMAmenerima sepda motor dari sdr. OJANG.

Rp. 2.000.000,; Bahwa atas permintaan saksi, andri meminta bantuan Terdakwa untukmencarikan orang untuk membeli sepeda motor tersebut;Bahwa kemudian sepeda motor tersebut saksi jual pada Odon yangdikenalkan oleh Terdakwa pada hari Selasa tanggal 12 Agustus 2014 pukul09.00 WIB di rumah Andri di Kampung Cicau Rt. 02/05 Desa SelawiKecamatan Sukaraa Kabupaten Sukabumi;Bahwa saksi memberikan uang sebesar Rp 50.000, masingmasing kepadaTerdakwa dan Andri;Bahwa saksi sudah 5 kali membawa motor milik orang

Opik dan Opikmengatakan motor dibeli dari anggota Garis hasil sitaan dari nasabah yangtidak bayar kredit motor ke Lissing ; Terhadap keterangan saksi, Terdakwa membenarkan dan tidak keberatan;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa Terdakwa diminta bantuan saksi Andri untuk mencari pembeli sepedamotor Honda Beat milik Opik karena Opik butuh uang ibunya sedang di rawatdi rumah sakit ; Bahwa kemudian Terdakwa memberitahukan pada Odon

(dalam pencarian) yang sedang mencarisepeda motor, lalu disepakati Saksi Opik Tumarima dan Odon sepedamotor tersebut dijual dengan harga Rp 2.000.000, dengan hanyadilengkapi STNK tanpa BPKB;Menimbang, bahwa dari uang tersebut Saksi Opik Tumarimamemberikan kepada Saksi Andri dan Terdakwa uang masingmasing Rp50.000,;Menimbang, bahwa walaupun Terdakwa tidak tahu sepeda motoradalah sepeda motor milik Handri Manopo bukan milik Kakak Saksi OpikTumarima tetapi Terdakwa tahu sepeda motor motor Honda Beta

ODON, Sdr. IBAY, Sadr.JASTANI, Sdr. YANG serta Sdr. RAHMAN dalam perjalanan pulang daripantai Takisung menuju Desa Kuala Tambangan dengan mengendaraisepeda motor, sesampainya di jalan raya Desa Takisung (TKP) melihat saksi/ korban Sdr. MUHAMMAD RAMADANI (DANI), Sdr. SAPRIANSYAH danSdr. EDI SISWANTO sedang duduk di teras toko milik warga menontonbalan liar. Kemudian A terdakwa . yang telah menaruh dendam kepadasaksi / korban Sdr.

ODON,Sdr. IBAY, Sdr. JASTANI, Sdr. YANG serta Sdr. RAHMAN secara bersamasama melakukan pengeroyokan;Bahwa terdakwa . menusukkan senjata tajam jenis pisau belati sebanyak 1(Satu) kali dari belakang kearah saksi / korban Sdr. EDI SISWANTOmengenai dagu bagian tengah dan bahu kiri, dan kearahA saksi / korbanSdr. DANI sebanyak 1 (Satu) kali mengenai pinggang sebelah kiri;Bahwa, terdakwa Il memukul sebanyak 1 (Satu) kali mengenai kepala saksi/ korban Sdr. DANI;Bahwa, Sdr.

ODON (DPO) menebaskan senjata tajam jenis parang kearahsaksi / korban Sdr. SAPRIANSYAH sebanyak 1 (Satu) kali mengenai tangankiri dan pinggang sebelah kiri;Bahwa, Sdr. IBAY (DPO) memukul sebanyak 1 (Satu) kali mengenai mukasaksi / korban Sdr. DANI;Bahwa, Sdr. JASTANI (DPO) memukul lebih dari 1 (Satu) kali mengenaikepala bagian belakang saksi/ korban Sdr. DANI;Halaman 4 dari 16 Putusan Nomor 247/Pid.B/2016/PN. Pli.Bahwa, Sdr.

dan IRAH;Bahwa, saksi melihat langsung karena jarak saksi dengan tempatpengeroyokan sekita 30 meter;Bahwa yang saksi ketahui EJON menggunakan senjata tajam jenis belatimiliknya sendiri sedangkan ODON menggunakan senjata tajam jenisparang panjang sekitar 60 cm sedangkan IRAH menggunakan tangankosong;4.

, EJON, IBAY, RAHMAN;Bahwa, terdakwa memukul DANI dengan tangan kosong dikepal dipukulkankewajah DANI;Bahwa EJON dengan senjata tajam jenis belati yang berada di penggangEJON langsung ditusukkan ke EDI dari belakang ;Bahwa yang membawa senjata tajam adalah EJON senrjata tajam jenis pisaubelati, ODON membawa senjata tajam jenis parang;Bahwa terdakwa dan terdakwa Il ada memberi bantuan uang sebearRp.1.500.000 kepada SAPRI dan DANI untuk pengobatan melalui kepaladesa dan saat itu kepala desa atas nama

ISMAIL dan Terdakwa VI.IDUL FITRI pada hari Selasa tanggal 30 Juli 2013, sekitar pukul 23.45 Wita atausetidaktidaknya pada suatu waktu tertentu dalam bulan Juli tahun 2013, bertempat disebuah gubuk milik Saksi INYOMAN KERTAJAYA alias MANG ODON di pinggirJalan By Pass Ida Bagus Mantra Wilayah Tiying Adi Desa Sampalan Kecamatan DawanKabupaten Klungkung atau setidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Semarapura, yang melakukan,, tanpa mendapat izindengan

pemenang sematamata hanya didasarkan kepada sifatuntunguntungan belaka.Bahwa permainan judi domino jenis kik tersebut mempergunakan uang sebagaitaruhannya.e Bahwa dalam permainan judi domino yang dilakukan oleh mereka Terdakwa baruterjadi 2 (dua) kali putaran menang kalah dan saat putaran ketiga berlangsung keburupolisi datang kemudian langsung menangkap mereka Terdakwa pada hari Selasatanggal 30 Juli 2013 sekitar jam 23.45 wita bertempat di sebuah gubuk milik Saksi INYOMAN KERTAJAYA alias MANG ODON

ISMAIL dan Terdakwa VI.IDUL FITRI pada hari Selasa tanggal 30 Juli 2013, sekitar pukul 23.45 Wita atausetidaktidaknya pada suatu waktu tertentu dalam bulan Juli tahun 2013, bertempat disebuah gubuk milik Saksi INYOMAN KERTAJAYA alias MANG ODON di pinggirJalan By Pass Ida Bagus Mantra Wilayah Tiying Adi Desa Sampalan Kecamatan DawanKabupaten Klungkung atau setidaktidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Semarapura, tanpa mendapat izin menggunakankesempatan main

Mang Odon yang berada di pinggirJalan By Pass Ida Bagus Mantra, di wilayah Tiying Adi Desa Sampalan,Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung;13bahwa Terdakwa II dan para Terdakwa lainnya ber6(enam) masingmasingsepakat mengeluarkan uang sebesar Rp. 20.000,(Dua puluh ribu rupiah)sehingga uang terkumpul sebanyak Rp. 120.000,(Seratus dua puluh ribu rupiah)(barang bukti);bahwa permainan judi yang Terdakwa IJ dan para Terdakwa lainnya ber6(enam)lakukan adalah domino jenis kik sedangkan caranya adalah salah

Mang Odon yangberada di pinggir Jalan By Pass Ida Bagus Mantra, di wilayah Tiying Adi DesaSampalan, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung.

ZULKIFLI Alias ODON Als HARUN dan melakukan pengeledahan dirumah Sdr. ZULKIFLI Als ODON Als HARUN, namun Sdr.

ZULKIFLI Als ODON Als HARUN(belum tertangkap/DPO) yang bertempat tinggal di Jl. Sungai Beringin Parit 16 Kel.Tembilahan Hilir Kec. Tembilahan Kab.

ZULKIFLI Als ODON Als HARUN(belum tertangkap/DPO) ke rumah Terdakwa adalah Sdr. YURNALIS Als ULIS BinRUSLAN dengan maksud untuk diserahkan kepada Terdakwa dan Sdr.

Kep (DPO).Bahwa sewaktu Saksi Yurnalis Alias Ulis bin Ruslan sampai di rumah Terdakwa, Sdr.Zulkifli Alias ODON (belum tertangkap/DPO) menghubungi Terdakwa danmengatakan: "Sudah datang Ulisnya Bos?

Zulkifli Als Odon Alias Harun (DPO) selaku pemilik shabushabu tersebutkepada terdakwa dengan maksud dan tujuan untuk kemudian terdakwa serahkan lagikepada Sdr. Kep (DPO).e Bahwa sewaktu Saksi Yurnalis Alias Ulis bin Ruslan sampai di rumah Terdakwa, Sdr.Zulkifli Alias ODON (belum tertangkap/DPO) menghubungi Terdakwa danmengatakan: "Sudah datang Ulisnya Bos?

saksi langsung melakukan penangkapan dan penggeledahan terhadapterdakwa kemudian para saksi menemukan barang bukti berupa (satu) bungkus kertaskoran Narkotika jenis ganja yang ditemukan didalam rak buku di kamar rumah terdakwayang diambil langsung menggunakan tangan kanan terdakwa selanjutnya barang bukti ganjatersebut diserahkan kepada saksi Siswanto untuk diamankan dan disita selanjutnya terdakwamengakui barang bukti tersebut diakui milik terdakwa yang didaparnya dari seorang lakilakiyang bernama ODON

Selanjutnya setelah terdakwa menerima (satu)bungkus ganja dari anak buah kepercayaan ODON dengan harga Rp. 2.800.000,(dua jutadelapan ratus ribu rupiah) didaerah Kaum, Pulo Gadung Jakarta Timur selanjutnya ganjatersebut terdakwa pecah menjadi bungkusan kecilkecil sebanyak 10 (sepuluh) bungkusganja yang dijual (satu) bungkus dengan harga Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah) danbungkusan besar sebanyak 9 (sembUan) bungkus besar berisikan ganja yang dijual denganharga Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah

Selanjutnya setelah terdakwa menerima1 (satu) bungkus ganja dari anak buah kepercayaan ODON dengan harga Rp.2.800.000,(duajutadelapan ratus ribu rupiah) didaerah Kaum.

ODON (belum tertangkap)dengan cara terdakwa bayar setelah ganja tersebut habis terjual melalui transfer rekeningmaksud dan tujuan terdakwa beli ganja adalah untuk dijual guna mendapatkan keuntunganberupa uang dan juga untuk dikonsumsi ganja.e Bahwa benar terdakwa menjual ganja sejak 3 (tiga) bulan yang lalu sedangkan terdakwamengkonsumsi ganja sejak (satu) tahun yang lalu.e Bahwa benar (satu) bungkus ganja sekitar kg terdakwa pecah menjadi 10 (sepuluh)bungkus kecil dan 9 (sembilan) bungkus besar

Selanjutnya setelahterdakwa menerima 1 (satu) bungkus ganja dari anak buahkepercayaan ODON dengan harga Rp. 2.800.000,(dua juta delapanratus ribu rupiah) didaerah Kaum, Pulo Gadung Jakarta Timurselanjutnya ganja tersebut terdakwa pecah menjadi bungkusan kecilkecil sebanyak 10 (Sepuluh) bungkus ganja yang dijual 1 (satu)bungkus dengan harga Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah) danbungkusan besar sebanyak 9 (Sembilan) bungkus besar berisikan ganjayang dijual dengan harga Rp. 500.000, (lima ratus ribu

terdakwa mengajak ROMMY SUKMA SINAGA AlsMEMET untuk pergi menjual mobil, lalu ROMMY SUKMA SINAGA AlsMEMET naik ke mobil tersebut, di perjalanan terdakwa mengatakan kepadaROMMY SUKMA SINAGA Als MEMET bahwa terdakwa dan JAKA baruselesai memetik mobil yang sedang dibawa oleh Terdakwa dan ROMMYSUKMA SINAGA Als MEMET tersebut.Bahwa Pada hari Senin tanggal 24 Agustus 2015 sekitar pukul 07.30 wib,Terdakwa dan ROMMY SUKMA SINAGA Als MEMET tiba di perbatasanAceh dan Sumut, selanjutnya terdakwa menelpon ODON

(Belumtertangkap) dengan tujuan untuk menjual 1 (satu) unit Mobil Suzuki FuturaST 150 Type Pick Up warna hitam tahun 2010 BK 8173 PI tersebut, setelahitu terdakwa dan ROMMY SUKMA SINAGA Als MEMET menuju ke tempatyang telah disepakati untuk bertemu dengan ODON yaitu di Simpang KapalKabupaten Aceh Tamiang Bahwa setelah sampai di Simpang Kapal Kabupaten Aceh Tamiangselanjutnya terdakwa dan ROMMY SUKMA SINAGA Als MEMET turun darimobil lalu menemui ODON yang sedang berada di warung kopi, kemudianODON

melihat isi dalam 1 (Satu) unit Mobil Suzuki Futura ST 150 Type PickUp warna hitam tahun 2010 BK 8173 PI tersebut lalu kembali ke warungkopi bersama dengan terdakwa dan ROMMY SUKMA SINAGA Als MEMET,selanjutnya ODON mengatakan mau membayar 1 (satu) unit Mobil SuzukiFutura ST 150 Type Pick Up warna hitam tahun 2010 BK 8173 PI tersebutseharga Rp.7.000.000, (tujuh juta rupiah), lalu ODON memberikan uangsebesar Rp. 7.000.000, (tujuh juta rupiah) kepada terdakwa dan ROMMYSUKMA SINAGA Als MEMET dan setelah

Bahwa maksud dan tujuan terdakwa mengambil dan menjual 1 (satu) unitMobil Suzuki Futura ST 150 Type Pick Up warna hitam tahun 2010 BK 8173Pl kepada ODON adalah untuk mendapatkan keuntungan berupa uang, danuang tersebut telah terdakwa pergunakan keperluan seharihari terdakwa. Bahwa terdakwa ditangkap pada hari Jumat tanggal 04 September 2015sekitar pukul 12.30 wib di Jalan Sudirman Kec. Stabat Kab. Langkat,selanjutnya terdakwa dibawa ke Polres Binjai untuk dilakukan proses hukumlebih lanjut.

Amir Hamzah Kecamatan Binjai Utara sebanyak 4 (empat) unitdan 6 (enam) unit kepada Odon di Jalan Simpang Kapal Kabupaten AcehTamiang ;e Bahwa 1 (satu) unit mobil tersebut belum kembali kepada saksi SemSembiring sehingga saksi Sem Sembiring mengalami kerugian sebesarRp. 33.000.000, (tiga puluh tiga juta rupiah) ;e Bahwa terdakwa mengambil 1 (satu) unit mobil Suzuki Futura ST 150type pick up warna hitam dengan nomor polisi BK 8173 PI tanpa seizindari pemiliknya yaitu saksi Sem Sembiring ;Menimbang,

Selanjutnyasekira pukul 17.00 Wib, terdakwa dan Muhammad Arifin Alias Ari maumemakai narkotika jenis shabu sehingga Muhammad Arifin Alias Arimenanyakan kepada Odon yang merupakan adik ipar kakak MuhammadArifin Alias Ari.Selanjutnya Odon menghubungi Embek yang merupakanHalaman 4 dari 24 Putusan Nomor : 972/Pid.Sus/2020/PN KIsteman Odon kemudian Embek datang kerumah milik kakak MuhammadArifin Alias Ari.

Selanjutnyasekira pukul 17.00 Wib, terdakwa dan Muhammad Arifin Alias Ari maumemakai narkotika jenis shabu sehingga Muhammad Arifin Alias Arimenanyakan kepada Odon yang merupakan adik ipar kakak MuhammadArifin Alias Ari.Selanjutnya Odon menghubungi Embek yang merupakanteman Odon kemudian Embek datang kerumah milik kakak MuhammadArifin Alias Ari.

Selanjutnya sekirapukul 17.00 Wib, terdakwa dan Muhammad Arifin Alias Ari mau memakalnarkotika jenis shabu sehingga Muhammad Arifin Alias Ari menanyakankepada Odon yang merupakan adik ipar kakak Muhammad Arifin Alias Ari.Selanjutnya Odon menghubungi Embek yang merupakan teman Odonkemudian Embek datang kerumah milik kakak Muhammad Arifin Alias Ari.Selanjutnya terdakwa bertanya kepada Embek Berapa harga 1 (Satu)gram kemudian Embek menjawab Harga per gram Rp.600.000, (Enamratus ribu rupiah) tapi kalau

Selanjutnya sekirapukul 17.00 Wib, terdakwa dan Muhammad Arifin Alias Ari mau memakalnarkotika jenis shabu sehingga Muhammad Arifin Alias Ari menanyakankepada Odon yang merupakan adik ipar kakak Muhammad Arifin Alias Ari.Selanjutnya Odon menghubungi Embek yang merupakan teman Odonkemudian Embek datang kerumah milik kakak Muhammad Arifin Alias Ari.Selanjutnya terdakwa bertanya kepada Embek Berapa harga 1 (Satu)Halaman 14 dari 24 Putusan Nomor : 972/Pid.Sus/2020/PN KIsgram kemudian Embek menjawab Harga

Selanjutnyasekira pukul 17.00 Wib, terdakwa dan Muhammad Arifin Alias Ari maumemakai narkotika jenis shabu sehingga Muhammad Arifin Alias Arimenanyakan kepada Odon yang merupakan adik ipar kakak MuhammadHalaman 19 dari 24 Putusan Nomor : 972/Pid.Sus/2020/PN KIsArifin Alias Ari. Selanjutnya Odon menghubungi Embek yang merupakanteman Odon kemudian Embek datang kerumah milik kakak Muhammad ArifinAlias Ari.

EDI ODON Bin H. SAI, Terdakwa III. AHYANI Als. RUDI AHYANI Bin UDI, Terdakwa IV. MUSLIH Als. AGUS MUSLIH Bin H. SALIM, dan Terdakwa V. SUDARMA Als. DODI Bin H. REBAS tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pencurian dalam keadaan memberatkan dalam Dakwaan Kesatu;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa I. HUDRI Bin H. SALIM, Terdakwa II. JUMHURUDIN Als. EDI ODON Bin H. SAI, Terdakwa III. AHYANI Als.

EDI ODON Bin H. SAi, -terdakwa III. AHYANI Als RUDI AHYANI Bin UDI, -terdakwa IV. MUSLIH Als AGUS MUSLIH Bin H. SALIM, dan-terdakwa V. SUDARMA Als DODI Bin H. REBAS

EDI ODON Bin H. SAi, terdakwa III.AHYANI Als RUDI AHYANI Bin UDI, terdakwa IV. MUSLIH Als AGUSMUSLIH Bin H. SALIM, dan terdakwa V. SUDARMA Als DODI Bin H.REBAS telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Pencurian Dalam Keadaan Memberatkan sebagaimana diatur dalamPasal 363 ayat (1) ke4, ke5 KUHP dalam Surat Dakwaan Kesatu.Menjatuhkan pidana terhadap mereka terdakwa terdakwa I. HUDRI Bin H.SALIM, terdakwa II. JUMHURUDIN Als. EDI ODON Bin H. SAi, terdakwaII.

Antamselaku yang berhak, kemudian terdakwa Jumhurudin Als Edi Odon menghubungiterdakwa lainnya untuk mengambil batuan emas tersebut pada esok harinya, selanjutnyapada tanggal 20 Oktober 2014 sekira pukul 09.00 Wib para terdakwa, Iman dan Usupsudah berkumpul di depan lubang peti yang dinamakan lubang Reni yang beradadidalam area penambangan Pt.

Edi Odon bin H. Sai, Terdakwa IIIAhyani als Rudi Ahyani bin Udi, Terdakwa IV Muslih als Agus Muslih bin H.Salim, Terdakwa V Sudarma als Dodi bin H.

EDI ODON Bin H. SAI, Terdakwa III. AHYANI Als.RUDI AHYANI Bin UDI, Terdakwa IV. MUSLIH Als. AGUS MUSLIH BinH. SALIM, dan Terdakwa V. SUDARMA Als. DODI Bin H. REBAS tersebutdiatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaPencurian dalam keadaan memberatkan dalam Dakwaan Kesatu;2 Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa I. HUDRI Bin H. SALIM, Terdakwa IL.JUMHURUDIN Als. EDI ODON Bin H. SAI, Terdakwa III. AHYANI Als.RUDI AHYANI Bin UDI, Terdakwa IV. MUSLIH Als.

Odon pada hari Senin tanggal 27 Januari2020 sekitar pukul 20.30 Wib di daerah Sigli Pidi Provinsi Aceh, Saksi Robymenerima narkotika jenis sabu tersebut dari anak buah Sdr.

Odon; Bahwa pemilik dari barang bukti berupa 3 (tiga) bungkus narkotika jenissabu seberat 710,6 gram/brutto atau 701,6 gram/netto tersebut adalahTerdakwa yang dibeli dari Sdr Odon; Bahwa Terdakwa tidak bekerja dibidang para medis dan bukan sebagaipedagang farmasi; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai izin dari pihak yang berwenangterhadap Narkotika jenis sabu;Menimbang, bahwa atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwamenyatakan benar;2.

Odon; Bahwa pemilik dari barang bukti berupa 3 (tiga) bungkus narkotika jenissabu seberat 710,6 gram/brutto atau 701,6 gram/netto tersebut adalahTerdakwa yang dibeli dari Sdr Odon; Bahwa Terdakwa tidak bekerja dibidang para medis dan bukan sebagaipedagang farmasi; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai izin dari pihak yang berwenangterhadap Narkotika jenis sabu;Menimbang, bahwa atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwamenyatakan benar;3.

(DPO); Bahwa hubungan Terdakwa dengan Saksi Roby adalah saudara ipar; Bahwa Terdakwa membeli 3 (tiga) bungkus narkotika jenis sabu seberat710,6 gram/brutto atau 701,6 gram/netto dari sdr Odon dengan hargaRp600.000.000,00 (enam ratus juta rupiah), namun Terdakwa barumembayar dp sebesar Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) yang telahTerdakwa transfer kepada sdr Odon pada hari Senin tanggal 6 Januari 2020sekitar pukul 10.00 Wita dan sisa uang akan Terdakwa bayar setelahnarkotika jenis sabu tersebut

- Uang tunai Rp. 50.000.000,00(lima puluh juta rupiah) yang di bagi 5 (lima) pack yang masing-masing pack berisi 100 (seratus) lembar uang pecahan Rp. 100.000,00 (seratus ribu rupiah) yang diikat oleh kertas bertuliskan Bank Bukopin;

Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu Romodon Als Odon Bin Yahya.

- 2 (dua) unit handphone Oppo warna Gold dan Hitam;

Dirampas untuk Negara.

Dede mengatakankepada Saksi bahwa mobil sudah ada lalu Saksi menghubungi sdr.Romodhon alias Odon melalui telepon dan mengatakan tunggu didepandon Saksi sebentar lagi nyampe kemudian sdr. Romodhon alias Odonmenjawab oh iya Saksi juga sudah didepan pom bensin bawa uangkemudian Saksi bersama sdr. Dede dan sdr.

Romodhon alias Odon, sdr. Dede, sdr. Hermanto,sdr. Slamet, sdr. Rizqon dan sdr. Ahmad Siin lebih kurang 150 meter;Bahwa yang merusak/membongkar kayu berisi kabel merah dan yangmenaikkan kabel tersebut keatas mobil Truck Cold Diesel tersebut adalahsdr. Romodhon alias Odon, sdr. Dede, sdr. Hermanto, sdr. Slamet,Halaman 14 dari 33 Putusan Nomor 15/Pid.B/2019/PN PwkFORM 01/SOP/01.2/2016sdr. Rizqgon dan sdr.

Anmad Siin; Bahwa Saksi membenarkan barang bukti yang diperlihatkan dipersidanganoleh Majelis Hakim; Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa memberikan pendapat padapokoknya Terdakwa tidak keberatan dan membenarkannya;Menimbang, bahwa Saksi Romodhon Alias Odon Bin Yahya tidak hadirdipersidangan meskipun telah dipanggil secara sah dan patut oleh PenuntutUmum, dan keterangan Saksi Romodhon Alias Odon Bin Yahya diberkas acarapenyidik telah dimuat berita acara sumpahnya, dan oleh karena Terdakwa tidakkeberatan

keterangan Saksi Romodhon Alias Odon Bin Yahya dalam BAPtersebut dibacakan dipersidangan, maka Penuntut Umum membacakan BAPatas nama Saksi Romodhon Alias Odon Bin Yahya, sebagaimana padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa Saksi menerangkan yang menyuruh Saksi bersama sdr.

Romodhon Alias Odon Bin Yahya dan sdr. Dede Riyanto Bin Solihin, sertasdr. Slamet Bin Olong, sdr. Rizqon Bin Dasuki, sdr. Hermanto Bin Tarih danHalaman 26 dari 33 Putusan Nomor 15/Pid.B/2019/PN PwkFORM 01/SOP/01.2/2016sdr.

Perkara PDM207/Smpit /11/2014 yang berbunyi sebagaiberikut :DAKWAAN :PERTAMABahwa terdakwa TERDAKWA ALIAS RAK bersama denganSINGKONG(DPO),KOKONG(DPO),HERDI(DPO),HENDRA(DPO),RUDI,(DPO),ODON (DPO) DAN UBI(DPO) pada hari Sabtu tanggal 18 Oktober2014 sekitar jam 23.30 wib atau setidaktidaknya pada waktu tertentudalam bulan Oktober 2014 bertempat di blok 015 Divisi A PT. MustikaSembuluh Ill Desa Tanah Putin Kec.

orang lainyaitu milik dari PT Mustika Sembuluh III (MS Ill) dengan maksud untukdimiliki secara melawan hukum yang dilakukan oleh dua orang atau lebihdengan bersekutu;Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :e Berawal pada saat sebelumnya, terdakwa di datangi olehtemannya yang bernama Singkong (DPO) dan Kokong(DPO), yang mana saat itu terdakwa di tawari oleh keduatemannya tersebut untuk mengangkut buah kelapa sawit dilahan milik PT MS Ill yang telah dipanen oleh Rudi (DPO),Odon

(DPO) dan Ubi (DPO), dan terdakwa yang menyetujuiajakan dari temannya tersebut kemudian berangkat menujuke lahan PT MS Ill bersama dengan Singkong, Kokong,Herdi (DPO) dan Hendra (DPO) dengan mengendarai 1(satu) unit mobil Suzuki Carry warna hitam NoPol KH 8785FD.Bahwa terdakwa dan temantemannya sesampainya dilahan milik PT MS III melihat tumpukan buah kelapa sawityang telah di panen oleh Rudi (DPO), Odon (DPO) dan Ubi(DPO) dan seketika itu juga terdakwa bersama temantemannya yang bernama Singkong

buah kelapa sawit dengan beratsekitar 2 (dua) ton, yang diketahuinya atau secara patut harus dapatdiduganya bahwa barang tersebut telah diperoleh karena kejahatan.Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :e Berawal pada saat sebelumnya, terdakwa di datangi olehtemannya yang bernama Singkong (DPO) dan Kokong(DPO), yang mana saat itu terdakwa di tawari oleh keduatemannya tersebut untuk mengangkut buah kelapa sawit dilahan milik PT MS Ill yang telah dipanen oleh Rudi (DPO),Odon

M E N G A D I L I:

1. Menyatakan Terdakwa Deni Jayadi Bin Mansyuri alias Odon telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana tanpa hak atau melawan hukum menjadi perantara dalam jual beli Narkotika Golongan I dalam bentuk bukan tanaman;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Deni Jayadi Bin Mansyuri alias Odon dengan pidana penjara selama 5 (lima) tahun, dan denda sebesar Rp.1.000.000.000,- (satu miliyar rupiah) dengan

Penuntut Umum:
1.RAHEL, SH
2.SHOFIA MARISSA, SH
Terdakwa:
DENI JAYADI Bin MANSYURI als ODON

PUTUSANNomor 27Pid.Sus/2019/PN.JKT.PSTDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Jakarta Pusat yang mengadili perkara pidana padatingkat pertama dengan acara pemeriksaan secara biasa telah menjatuhkanputusan sebagaimana tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa:Nama Lengkap : DENY JAYADI Bin MANSYURI alias ODON;Tempat lahir : Jakarta;Umur/Tanggal lahir : 33 Tahun / 1Desember 1984;Jenis Kelamin : Lakilaki;Kebangsaan : Indonesia;Tempat tinggal : Jalan Pasar Baru Timur Dalam

Perkara : PDM 945 /JKT.PS / 12 / 2018, tertanggal 30 November 2018 yang dibacakan padapersidangan tanggal 30 Januari 2019, sebagai berikut :DAKWAANPRIMAIRBahwa ia terdakwa DENI JAYADI Bin MANSYURI als ODON, pada hariKamis tanggal 21 September 2018 sekitar pukul 19.45 WIB, atau setidaktidaknyapada waktu tertentu dalam tahun 2018, bertempat dipinggir JL.

Pstyang duduk sebagai Terdakwa, apakah benarbenar pelakunya atau bukan, hal iniuntuk menghindari adanya error in persona dalam menghukum seseorang;Menimbang, bahwa pada persidangan pertama telah dihadapkan olehPenuntut Umum seorang Lakilaki sebagai Terdakwa yang bernama Deni JayadiBin Mansyuri alias Odon yang mana atas pertanyaan Hakim Ketua Majelis yangbersangkutan telah menerangkan identitasnya secara lengkap yang ternyatasesuai dengan identitas Terdakwa Deni Jayadi Bin Mansyuri alias Odon,sebagaimana

tersebut dalam Surat Dakwaan serta sesuai pula dengan BeritaAcara Penyidikan, terlepas dari apakah terbukti atau tidaknya perbuatan materiilyang didakwakan Penuntut Umum tersebut kepada Terdakwa Deni Jayadi BinMansyuri alias Odon;Menimbang, bahwa seseorang dikatakan mampu bertanggung jawab, bilamana pada umumnya, (E.Y.

jawaban atas perbuatannya melakukantindak pidana, dengan demikian tidak terdapat alasan pemaaf yang dapatditerapkan terhadap diri Terdakwa Deni Jayadi Bin Mansyuri alias Odon dalamperkara ini;Halaman 14 dari 22 Putusan Perkara Nomor 27/Pid.Sus/2019/PN.

NegeriJakarta Timur, telah melakukan permufakatan jahat dengan tanpa hak ataumelawan hukum, menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima,menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan NarkotikaGolongan I, yang dilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal pada hari Jumat tanggal 5 Juli 2019 sekira pukul 14.15Wib Terdakwa menghubungi saksi Arianca Herlin Utomo alias Ariancaalias Acong (dalam penuntutan terpisah) untuk memesan shabu,kemudian Terdakwa dihubungi oleh Mpo, Odon

mengambil shabu, kemudian 8(delapan) plastik shabu tersebut oleh Terdakwa dimasukan ke dalambekas kotak korek api dan disimpan di kantong celana Terdakwa danpergi untuk menemui pemesan shabu, selanjutnya sekira pukul 17.45WIB Terdakwa bertemu dengan Mpo di Jalan Pisangan Baru II, JakartaHalaman 3 Putusan Nomor 166/PID.SUS/2020/PT.DKITimur, lalu Terdakwa menjual 1 (Satu) paket shabu seharga Rp180.000,(seratus delapan puluh ribu rupiah) kepada Mpo, kemudian sekira pukul18.00 WIB Terdakwa bertemu dengan Odon

(Seratus lima puluh ribu rupiah) kepada Odon, kemudiansekira pukul 18.15 WIB Terdakwa bertemu dengan Upi di JalanPisangan Baru I, Jakarta Timur lalu Terdakwa menjual 1 (Satu) paketshabu seharga Rp150.000, (seratus lima puluh ribu rupiah) kepadaUpi, kemudian Terdakwa bertemu dengan Ayam dan menjual shabuseharga Rp150.000, (seratus lima puluh ribu rupiah) kepada Ayam.Selanjutnya pada hari Jumat tanggal 5 Juli 2019 sekira pukul 20.00WIB Terdakwa ditangkap Petugas Kepolisian dari Ditresnarkoba PoldaMetro

masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Jakarta Timur, telah melakukan permufakatan jahat dengan tanpahak atau melawan hukum, memiliki, menyimpan, menguasai ataumenyediakan Narkotika Golongan bukan tanaman, yang dilakukan olehTerdakwa dengan cara sebagai berikut : Berawal pada hari Jumat tanggal 5 Juli 2019 sekira pukul 14.15Wib Terdakwa menghubungi saksi Arianca Herlin Utomo alias Ariancaalias Acong (dalam penuntutan terpisah) untuk memesan shabu,kemudian Terdakwa dihubungi oleh Mpo, Odon

(Seratus lima puluh ribu rupiah) kepada Odon, kemudiansekira pukul 18.15 WIB Terdakwa bertemu dengan Upi di JalanPisangan Baru I, Jakarta Timur lalu Terdakwa menjual 1 (Satu) paketshabu seharga Rp150.000, (Seratus lima puluh ribu rupiah) kepadaUpi, kemudian Terdakwa bertemu dengan Ayam dan menjual shabuseharga Rp150.000, (seratus lima puluh ribu rupiah) kepada Ayam.Selanjutnya pada hari Jumat tanggal 5 Juli 2019 sekira pukul 20.00WIB Terdakwa ditangkap Petugas Kepolisian dari Ditresnarkoba PoldaMetro