Mur dari belakang dengan memakai pakai bagian huluparang, sehingga saksi korban pgl Mur terjatuh ;Bahwa saksi korban Murniati adalah anak kandung kakak saksi ; Bahwa benar cara terdakwa melakukan penganiayaan terhadap Murniatiyaitu dengan medorong Murniati dengan memakai tangan kanannya, yangmana waktu itu Murniati sedang menanam bibit pohon kelapa yang waktusaksi korban Murniati dalam keadaan menunduk ;Halaman 2 dari 6 hal Putusan Nomor 5/Pid.C/2019/PN Tjp Bahwa benar saat Terdakwa melakukan penganiayaan

Mur dari belakang dengan memakai pakai bagian huluparang, sehingga saksi korban pgl Mur terjatuh ; Bahwa benar saat kejadian tersebut saksi sedang berada dipekarangarumah saksi ; Bahwa benar cara terdakwa melakukan penganiayaan terhadap Murniatiyaitu dengan medorong Murniati dengan memakai tangan kanannya, yangmana waktu itu Murniati sedang menanam bibit pohon kelapa yang waktusaksi korban Murniati dalam keadaan menunduk ; Bahwa benar saat Terdakwa melakukan penganiayaan tersebut Terdakwahanya sendiri

Elisabeth Nailake,selanjutnya Terdakwa membuka kancing dan retsleting celana saksi korban ElisabethNailake, kemudian Terdakwa berusaha menurunkan celana dan celana dalam saksikorban Elisabeth Nailake namun hanya bisa sampai lutut saja, sehingga saksi korbanElisabeth Nailake berkata Biar saya kasih turun sa, sehingga saksi korban ElisabethNailake menurunkan celana dan celana dalamnya sendin, kemudian Terdakwamembuka celana dan celana dalamnya lalu Terdakwa menyuruh saksi korbanElisabeth Nailake menunduk

Elisabeth Nailake,selanjutnya Terdakwa membuka kancing dan retsleting celana saksi korban ElisabethNailake, kemudian Terdakwa berusaha menurunkan celana dan celana dalam saksikorban Elisabeth Nailake namun hanya bisa sampai lutut saja, sehingga saksi korbanElisabeth Nailake berkata Biar saya kasih turun sa, sehingga saksi korban ElisabethNailake menurunkan celana dan celana dalamnya sendiri, kemudian Terdakwamembuka celana dan celana dalamnya lalu Terdakwa menyuruh saksi korbanElisabeth Nailake menunduk

merasa terangsang, selanjutnyaTerdakwa membuka kancing dan retsleting celana saksi korban ElisabethNailake, kemudian Terdakwa berusaha menurunkan celana dan celana dalamsaksi korban Elisabeth Nailake namun hanya bisa sampai lutut saja, sehinggasaksi korban Elisabeth Nailake berkata Biar saya kasih turun sa, sehinggasaksi korban Elisabeth Nailake menurunkan celana dan celana dalamnyasendiri, kemudian Terdakwa membuka celana dan celana dalamnya aluTerdakwa menyuruh saksi korban Elisabeth Nailake menunduk

merasa terangsang, selanjutnyaTerdakwa membuka kancing dan retsleting celana saksi korban Elisabeth Nailake,kemudian Terdakwa berusaha menurunkan celana dan celana dalam saksi korbanElisabeth Nailake namun hanya bisa sampai lutut saja, sehingga saksi korbanElisabeth Nailake berkata Biar saya kasih turun sa, sehingga saksi korban ElisabethNailake menurunkan celana dan celana dalamnya sendiri, kemudian Terdakwamembuka celana dan celana dalamnya lalu Terdakwa menyuruh saksi korbanElisabeth Nailake menunduk

dan retsleting celana saksi korban Elisabeth Nailake,kemudian Terdakwa berusaha menurunkan celana dan celana dalam saksi korbanElisabeth Nailake namun hanya bisa sampai lutut saja, sehingga saksi korbanElisabeth Nailake berkata Biar saya kasih turun sa, sehingga saksi korban ElisabethHal 15 dari 23 hal Putusan Nomor 09/Pid.Sus/2016/PN.Kpg.Nailake menurunkan celana dan celana dalamnya sendiri, kemudian Terdakwamembuka celana dan celana dalamnya lalu Terdakwa menyuruh saksi korbanElisabeth Nailake menunduk

korban sambil berkata minta ka uangmu kemudian saksikorban menjawab "saya tidak mempunyai uang selanjutunya terdakwaberkata lebih baik ku bunuhko dari pada tidak mukasih ka uang selanjutnyaterdakwa melihat gelang yang dikenakan saksi korban dan meminta gelangtersebut namun saksi korban tidak mau memberikan gelang tersebutsehingga terdakwa mengambil kayu balok yang ada di rumah saksi korbanlalu terdakwa memukul tangan saksi korban namun saksi korban menangkispukulan tersebut, kemudian saksi korban menunduk

LEPPANG menunduk Terdakwa memukul lagi yangmengenai kepala belakang Saksi P. NENNUNG Binti P. LEPPANG, Saksi P.NENNUNG Binti P. LEPPANG kemudian lari meninggalkan Terdakwa namunTerdakwa tetap mengejar kemudian Terdakwa memukul bahu Saksi P.NENNUNG Binti P. LEPPANG, Saksi P. NENNUNG Binti P. LEPPANG tetapberlari dan meninggalkan rumah kemudian melaporkan kejadian tersebut;Halaman 4 dari 13 Putusan Nomor 197/Pid.B/2018/PN Pin Bahwa akibat pemukulan tersebut, Saksi P.

LEPPANG menunduk Terdakwa memukul lagi yangmengenai kepala belakang Saksi P. NENNUNG Binti P. LEPPANG, Saksi P.NENNUNG Binti P. LEPPANG kemudian lari meninggalkan Terdakwa namunTerdakwa tetap mengejar kemudian Terdakwa memukul bahu Saksi P.NENNUNG Binti P. LEPPANG, Saksi P. NENNUNG Binti P. LEPPANG tetapberlari dan meninggalkan rumah kemudian melaporkan kejadian tersebut; Bahwa akibat pemukulan tersebut, Saksi P.

NENNUNG Binti P, LEPPANG menunduk Terdakwamemukul lagi yang mengenai kepala belakang Saksi P. NENNUNG Binti P.LEPPANG, Saksi P. NENNUNG Binti P. LEPPANG kemudian lari meninggalkanTerdakwa namun Terdakwa tetap mengejar kKemudian Terdakwa memukul bahuSaksi P. NENNUNG Binti P. LEPPANG, Saksi P. NENNUNG Binti P. LEPPANGtetap berlari dan meninggalkan rumah kemudian melaporkan kejadian tersebut;Menimbang, bahwa atas kejadian pemukulan yang dilakukan olehTerdakwa terhadap diri Saksi P.

Purba adalah setelah terdakwa Roma Br Panjaitan menampar pipi saksi RoseniBr Purba, terdakwa Nurmida Br Sitohang mendatangi saksi Roseni Br Purba danmenampar pipi saksi Roseni Br Purba sebelah kiri, terdakwa Mampe JuluanSimanjuntak keluar dari halaman rumahnya dan mendekati saksi Roseni Br Purbayang berada diluar pagar rumah terdakwa Nurmida Br Sitohang dan langsungmemukul kepala saksi Roseni Br Purba bagian belakang sebelah kiri menggunakantangan kanannya, karena kesakitan saksi Roseni Br Purba menunduk

danmemegang kepalanya dengan kedua tangannya, tibatiba datang terdakwa BernardSitohang Alias Bernard dan langsung memukul kepala saksi Roseni Br Purba danbersamasama dengan terdakwa Mampe Juluan Simanjuntak memukuli kepalasaksi Roseni Br Purba hingga kacamata saksi Roseni Br Purba jatuh dan patahsambil terus menunduk dan memegang kepalanya dengan kedua tangannya,melihat saksi Roseni Br Purba kesakitan dan pusing terdakwa Nurmida BrSitohang kembali menampar pipi saksi Roseni Br Purba sebelah kiri

Nurmida Br Sitohangdan langsung memukul kepala saksi Roseni Br Purba bagian belakang sebelahkiri menggunakan tangan kanannya, karena kesakitan saksi Roseni Br Purbamenunduk dan memegang kepalanya dengan kedua tangannya, tibatiba datangterdakwa Bernard Sitohang Alias Bernard dan langsung memukul kepala saksiROSEN, scsswesenensRoseni Br Purba dan bersamasama dengan terdakwa Mampe JuluanSimanjuntak memukuli kepala saksi Roseni Br Purba hingga kacamata saksiRoseni Br Purba jatuh dan patah sambil terus menunduk

, kemudian saksikorban menjawab :Kada dan tanpa ada pembicaraan lagi terdakwalangsung memukul saksi korban Sardiani dengan cara denganmenggunakan tangan kanan dengan posisi menggenggam yang dijarimanis terdakwa memakai/ menggunakan cincin batu akik kemudiandiayunkan ke arah wajah sebelah kanan saksi korban, kKemudian saksikorban Sardiani menunduk dan terdakwa melakukan pemukulan lagi kearah kepala bagian belakang dan bagian punggung saksi korban Sardianisecara berkalikali, kKemudian saksi Sahrani

, kemudian saksikorban menjawab :Kada dan tanpa ada pembicaraan lagi terdakwalangsung memukul saksi korban Sardiani dengan cara denganmenggunakan tangan kanan dengan posisi menggenggam yang dijarimanis terdakwa memakai/ menggunakan cincin batu akik kemudiandiayunkan ke arah wajah sebelah kanan saksi korban, kemudian saksikorban Sardiani menunduk dan terdakwa melakukan pemukulan lagi kearah kepala bagian belakang dan bagian punggung saksi korban Sardianisecara berkalikali, kemudian saksi Sahrani dan

, kemudian saksikorban Sardiani menjawab :Kada dan tanpa ada pembicaraan lagiterdakwa langsung memukul saksi korban Sardiani dengan cara denganmenggunakan tangan kanan dengan posisi menggenggam yang dijarimanis terdakwa memakai/ menggunakan cincin batu akik kemudiandiayunkan ke arah wajah sebelah kanan saksi korban, kemudian saksikorban Sardiani menunduk dan terdakwa melakukan pemukulan lagi kearah kepala bagian belakang dan bagian punggung saksi korban Sardianisecara berkalikali, kemudian saksi

tidak bisalalu AREF ROZI (DPO) langsung mengeluarkan senjata tajam jenis laduk daridalam bajunya hendak membacok Korban namun tidak kena karena korbanmenghindar dan mundur kea rah samping rumah lalu Korban terjatun karenatersangkut akar pohon rambutan dan hamper terjatuh dan pada saat Korbanhampir terjatuh Korban memutar badan menghadap AREF ROZI (DPO) HERIAFRIZAL (DPO) dan Terdakwa seketika itu AREF ROZI (DPO) langsungmembacok Korban dan mengenai atas pinggang belakang sebelah kanan laluKorban menunduk

tidak bisalalu AREF ROZI (DPO) langsung mengeluarkan senjata tajam jenis laduk daridalam bajunya hendak membacok Korban namun tidak kena karena korbanmenghindar dan mundur kea rah samping rumah lalu Korban terjatunh karenatersangkut akar pohon rambutan dan hamper terjatuh dan pada saat Korbanhampir terjatuh Korban memutar badan menghadap AREF ROZI (DPO) HERIAFRIZAL (DPO) dan Terdakwa seketika itu AREF ROZI (DPO) langsungmembacok Korban dan mengenai atas pinggang belakang sebelah kanan laluKorban menunduk

No. 240/Pid.B/2018/PN Gns. hal 6kearah samping rumah lalu saksi terjatun karena tersangkut akar pohonrambutan dan hampir terjatuh dan pada saat saksi hampir terjatuh saksimemutar badan menghadap Saudara Aref Rozi (DPO), Saudara Heri Afrizal(DPO) dan Terdakwa seketika itu Saudara Aref Rozi (DPO) langsungmembacok saksi dan mengenai atas pinggang belakang sebelah kanan lalusaksi menunduk sambal berusaha untuk melawan lalu Saudara Aref Rozi(DPO) dan Saudara Heri Afrizal (DPO) mendekat kearah saksi lalu

setelah kejadian tersebut saksi langsung dibawa ke Rumah SakitHarapan Bunda Lampung Tengah namun pihak RS Harapan Bunda tidaksanggup menangani lukaluka saksi sehingga saksi dirujuk ke Rumah SakitAbdul Moeloek Bandar Lampung ; Bahwa saksi menjalani operasi akibat luka senjata tajam dan saksi dirawat diRumah Sakit Abdul Moeloek Bandar Lampung selama 3 minggu ; Bahwa peran masingmasing pelaku dimana peran Saudara Aref Rozi (DPO)membacok saksi dan mengenai atas pinggang belakang sebelah kanan lalusaksi menunduk

No. 240/Pid.B/2018/PN Gns. hal 15belakang sebelah kanan lalu saksi Sayfudin menunduk sambil berusahauntuk melawan lalu Saudara Aref Rozi (DPO) dan Saudara Heri Afrizal(DPO) mendekat kearah saksi Sayfudin lalu Terdakwa hendak menusukperut saksi Sayfudin namun saksi Sayfudin menangkis dengan tangan kiridan mengenai tangan kiri saksi Sayfudin lalu Saudara Heri Afrizal (DPO)menusuk saksi Sayfudin bagian kiri perut dekat tulang rusuk tembus kebelakang dekat tulang rusuk saksi lalu pada saat itu melihat

ILHAM Alias ILHAMmasuk ke dalam toko tersebut dengan cara berjalan menuju ke tempat celanajeans melewati pakaian yang tergantung sambil menunduk secara diamdiamsedangkan Terdakwa menunggu di luar toko. Kemudian, pada saat saksi MOH.ILHAM Alias ILHAM mengambil 4 (empat) buah celana panjang jeans, saksi H.MANSUR datang hendak keluar rumah menuju ke depan teras toko pakaianmilik saksi H. MANSUR. Pada saat saksi H. MANSUR sampai di depan pintutoko, saksi H.

MANSUR melihat ke dalam toko dan mendapati saksi MOH.ILHAM Alias ILHAM sedang menunduk bersembunyi di antara pakaian, lalusaksi H. MANSUR langsung menutup pintu toko lalu' berjalan untukmenghampiri saksi MOH. ILHAM Alias ILHAM. Lalu saksi MOH. ILHAM AliasILHAM berlari menuju pintu toko dengan maksud untuk melarikan diri, namunpintu toko sudah dalam keadaan terkunci sehingga saksi MOH.

Ilham alias Ilham masuk kedalam toko melewatipakaian yang tergantung sambil menunduk, Terdakwa menunggu di sepedamotornya dan Terdakwa melihat saksi Moh. Ilham mengambil barang saksiH. Mansur namun tidak sempat membawanya keluar toko karena saksi H.Mansur datang ke tokonya dan melihat saksi Moh.

Terdakwa mendekati dan berdiri di samping kiri saksi NURBAINI kemudiansaksi UPIK berkata duduak lah mak itam dan terdakwa hanya menganggukankepala sambil mendekati tangan saksi NURBAINI dengan posisi menunduk diaatas perut saksi NURBAINI yang masih tertidur dan berjabat tangan dengansaksi NURBAINI sambil berkata maafan awak yo (maafkan saya) dan saksiNURBAINI menjawab tidak lalu terdakwa mengatakan lagi oo indakbamaafan awak yo, kemudian terdakwa langsung mengambil sebilah sabityang diselibkan di

Upik sedang tidur bersama saksi NURBAINI dan saksi AGUSTINAdengan posisi saksi NURBAINI tidur ditengah, saksi UPIK berada disampingkanan dan saksi AGUSTINA berada diatas kepala saksi NURBAINI.Terdakwa mendekati dan berdiri di samping kiri saksi NURBAINI kemudiansaksi UPIK berkata duduak lah mak itam dan terdakwa hanya menganggukankepala sambil mendekati tangan saksi NURBAINI dengan posisi menunduk diaatas perut saksi NURBAINI yang masih tertidur dan berjabat tangan dengansaksi NURBAINI sambil berkata

Bahw benar posisi saksi tidur disamping kanan korban dan adik saksiAGUSTINA diatas kepala korban di ruang tamu rumah tersebut;e Bahwa benar pada saat itu datang terdakwa MUHAMMAD YUSUF PelSUP dari pintu depan rumah yang pada saat kejadian tidak terkunci;Bahwa benar terdakwa langsung mendekati dan berdiri disamping kirikorban, dan saksi berkata duduaklah mak itam dan terdakwaMUHAMMAD YUSUF Pgl SUP mengangguk sambil mendekati tangankorban NURBANIT;Bahwa benar terdakwa mendekati korban dengan posisi menunduk

benar posisi saksi diatas kepala korban di ruang tamu rumahtersebut dan saksi FITRI tidur disamping kanan korban;e Bahwa benar pada saat itu datang terdakwa MUHAMMAD YUSUF PelSUP dari pintu depan rumah yang pada saat kejadian tidak terkunci;e Bahwa benar terdakwa langsung mendekati dan berdiri disamping kirikorban, dan saksi FITRI berkata duduaklah mak itam dan terdakwaMUHAMMAD YUSUF Pgl SUP mengangguk sambil mendekati tangankorban NURBANIT;e Bahwa benar terdakwa mendekati korban dengan posisi menunduk

benar posisi saksi FITRI tidur disamping kanan korban dan adiksaksi AGUSTINA diatas kepala korban di ruang tamu rumah tersebut;Bahwa benar pada saat itu datang terdakwa MUHAMMAD YUSUF PglSUP dari pintu depan rumah yang pada saat kejadian tidak terkunci;Bahwa benar terdakwa langsung mendekati dan berdiri disamping kirikorban, dan saksi berkata duduaklah mak itam dan terdakwaMUHAMMAD YUSUF Pgl SUP mengangguk sambil mendekati tangankorban NURBANIT;Bahwa benar terdakwa mendekati korban dengan posisi menunduk

Lalu Sekira pukul 19.00 wib terdakwa,Mirwan, Izul, Ifan dan Saipi Als Herman Als Papa bersamasama berangkat keproyek PLTU Pangkalan Susu dengan membawa 1 buah gergaji besi,sesampainya di Pos 1 jaga security lalu Mirwan mengatakan Security, sayapermisi kedalam fotofoto sebentar lalu di jawab security "silahkan paksedangkan posisi Izul, Ifan dan Saipi Als Herman Als Papa yang duduk dibangku belakang mobil posisi dalam keadaan menunduk agar tidak terlinat olehsecurity, kKemudian menuju kearah Boiler

menuju kerumah saksi lalu sekira pukul 19.00 wib Terdakwa, Mirwan, Izul, Ifan dan Saipi AlsHerman Als Papa bersamasama berangkat ke proyek PLTU PangkalanSusu dengan membawa 1 buah gergaji besi, sesampainya di Pos 1 jagasecurity lalu Mirwan mengatakan "Security, Saya permisi kedalam fotofotosebentar lalu di jawab security "silahkan pak sedangkan posisi Izul, Ifanhalaman 6 dari 15 Putusan Nomor 3955/Pid.B/2019/PN Stbdan Saipi Als Herman Als Papa yang duduk di bangku belakang mobilposisi dalam keadaan menunduk

Ifan dan saksi Saipi Als Herman Als Papa langsung menujukerumah saksi lalu sekira pukul 19.00 wib Terdakwa, Mirwan, Izul, Ifan danSaipi Als Herman Als Papa bersamasama berangkat ke proyek PLTUPangkalan Susu dengan membawa 1 buah gergaji besi, sesampainya diPos 1 jaga security lalu Mirwan mengatakan "Security, saya permisikedalam fotofoto sebentar lalu di jawab security "silahkan pak sedangkanposisi Izul, Ifan dan Saipi Als Herman Als Papa yang duduk di bangkubelakang mobil posisi dalam keadaan menunduk

sekitar 50 meter dan besi Scaffolding sebanyak20 batang milik BUT SINOHYDRO yaitu dengan cara awalnya Terdakwa,Mirwan, Izul, Ifan dan Saipi Als Herman Als Papa bersamasama berangkat keproyek PLTU Pangkalan Susu dengan membawa 1 buah gergaji besi,sesampainya di Pos 1 jaga security lalu Mirwan mengatakan Security, sayapermisi kedalam fotofoto sebentar lalu di jawab security "silahkan paksedangkan posisi Izul, lfan dan Saipi Als Herman Als Papa yang duduk dibangku belakang mobil posisi dalam keadaan menunduk

mengeluarkan parang yang disembunyikandi jaket yang dipegang oleh Terdakwa dengan menggunakan tangan kanan,selanjutnya Terdakwa langsung mengayunkan parang tersebut kearah badan saksikorban dengan menggunakan kedua tangannya dan mengenai tangan sebelah kirisaksi korban, kemudian saksi korban lari kesamping rumah saksi korban lalumengambil parang selanjutnya berhadapan dengan Terdakwa, lalu saksi korbanmengayunkan parang kearah Terdakwa dan mengenai bahu sebelah kiri ketikaTerdakwa jatuh dalam posisi menunduk

disembunyikan di jaket yang dipegang olehTerdakwa dengan menggunakan tangan kanan, selanjutnya Terdakwalangsung mengayunkan parang tersebut kearah badan Saksi EkoRiyanto dengan menggunakan kedua tangannya dan mengenai tangansebelah kiri Saksi Eko Riyanto, kemudian Saksi Eko Riyanto larikesamping rumah Saksi Eko Riyanto lalu mengambil parang selanjutnyaberhadapan dengan Terdakwa, lalu Saksi Eko Riyanto mengayunkanparang kearah Terdakwa dan mengenai bahu sebelah kiri ketikaTerdakwa jatuh dalam posisi menunduk

Sarolangun,tersangka langsung mengayunkan parang tersebut kearah badan saksi korbandengan menggunakan kedua tangannya dan mengenai tangan sebelah kiri saksikorban, kemudian saksi korban lari Kesamping rumah saksi korban lalu mengambilparang selanjutnya berhadapan dengan tersangka, lalu saksi korban mengayunkanparang kearah tersangka dan mengenai bahu sebelah kiri ketika tersangka jatuhdalam posisi menunduk selanjutnya tersangka berdiri dan mengayunkan parangnyakearah saksi korban dan mengenai tangan

Singkut Kab.Sarolangun, tersangka mengayunkan parang tersebut kearah badan saksi korbandengan menggunakan kedua tangannya dan mengenai tangan sebelah kiri saksikorban, kemudian saksi korban lari Kesamping rumah saksi korban lalu mengambilparang selanjutnya berhadapan dengan tersangka, lalu saksi korban mengayunkanparang kearah tersangka dan mengenai bahu sebelah kiri ketika tersangka jatuhdalam posisi menunduk selanjutnya tersangka berdiri dan mengayunkan parangnyakearah saksi korban dan mengenai

Bunga disebelah kanan alat berat /oader tersebut dan juga ikut berhenti dengan tetapdi atas motor dan tidak turun dari motor, kemudian Korban Alm Herminto J.Bunga menunduk berusaha mengambil sesuatu benda di tanah dengantangan kirinya diantara roda depan dan roda belakang sebelah kanan alatberat loader tersebut; Bahwa tibatiba Korban Alm Herminto J.

Bunga menunduk hendakmengambil jam tangan milik Terdakwa yang jatuh di tanah dekat rodadepan sebelah kanan alat berat /oader tersebut, tibatiba alat berat /oadertersebut berjalan ke arah depan, sedangkan Korban Alm Herminto J. Bungamasih menunduk diantara roda depan dan roda belakang alat berat loader,mau mengambil jam tangan milik Terdakwa, sehingga Korban Alm HermintoJ.

Bunga menunduk hendak mengambil jam tangan milikTerdakwa yang jatuh di dekat roda depan sebelah kanan alat berat /Joadertersebut. Terdakwa yang melihat Korban Alm Herminto J. Bunga menunduktersebut kemudian refleks berdiri untuk melihat posisi Korban Alm HermintoJ. Bunga dan Terdakwa melepaskan rem kaki alat berat /oader tersebutsehingga alat berat Joader tersebut maju ke arah depan.

Bunga yang masihHalaman 17 dari 23 Putusan Nomor 25/Pid.B/2020/PN Sosberada di atas motor menunduk hendak mengambil jam tangan tersebut dantibatiba Korban Alm Herminto J. Bunga jatuh dari motornya, sehinggaTerdakwa refleks berdiri untuk melihat posisi Korban Alm Herminto J. Bungadan melepaskan rem kaki alat berat /oader tersebut, selanjutnya alat beratloader tersebut maju ke depan sehingga Korban Alm Herminto J.

Bunga menunduk namunreflek dari Terdakwa bukannya menarik tuas rem tangan melainkan TerdakwaHalaman 19 dari 23 Putusan Nomor 25/Pid.B/2020/PN Sosmelepaskan rem kaki sehingga alat berat tersebut maju dan melindas tubuhKorban Alm Herminto J. Bunga.

Sabu Barat, Kab.Sabu Raijua;Bahwa saksi melihat langsung kejadian tersebut;Bahwa yang menjadi korban adalah saksi Soleman Hae sedangkanpelakunya adalah terdakwa sendin ;Bahwa saksi tidak mengetahui terdakwa memukul saksi Soleman berapakali tetapi yang saksi lihat Terdakwa memukul dengan tangan namun posisiterdakwa sementara menunduk dan pukulan terdakwa mengenai mulutsaksi Soleman;Bahwa akibat pukulan Terdakwa, saksi Soleman mengalami luka dibagianbibir atas;Bahwa saat itu posisi saksi beradadibelakang

he kenapa lalu saksiSoleman membalas dengan mengatakan he kenapa juga lalu terdakwakembali membalas dengan mengatakan he basong kenapa juga lu dimanasaat itu Terdakwa bangun dan menghadap saksi Soleman dengan gerakanmau memukul, lalu saksi Soleman bangun menuju terdakwa danmendorong bahu terdakwa dan terdakwa langsung mengayunkan tangankearah saksi Soleman sehingga saksi Soleman langsung memukul wajahterdakwa tepatnya mengenai pelipis terdakwa sehingga robek danberdarah, lalu dengan posisi wajah menunduk

wajah saksi Soleman Hae melihat kearah mbak penjual bakso; Bahwa terdakwa bertanya kepada saksi Soleman Hae dengan mengatakanpagaimana bro lalu tibatiba saksi Soleman Hae datang dan langsungmemukul terdakwa kearah wajah terdakwa tepatnya dipelipis bagian kananhingga robek dan berdarah sehingga terdakwa jatuh kebawah meja, dansaat terdakwa mencoba berdiri, saksi Soleman Hae kembali Terdakwakearah wajah tepatnya tepatnya dibagian hidung sebanyak 1 (satu) kalihingga memar; Bahwa dengan posisi wajah menunduk

bermulaketika terdakwa mendatanggi saksi korban di jalan gomo Kelurahan PasarKecamatan Gunungsitoli Kota Gunungsitoli, tepatnya didalam toko roti monicamilik saksi korban dengan membawa dua bilah pisau dapur, yang diselipkan diHalaman 2 dari 24 Putusan Nomor 200/Pid.B/2018/PN Gstpinggang sebelah kiri terdakwa selanjutnya, ketika terdakwa sampai didalamtoko roti monica milik saksi korban, dimana pada saat itu saksi korban sedangduduk di kasir toko sambil bermain game di handphonenya, dengan posisikepala menunduk

tanggal 11 Agustus 2018 sekira pukul 15.30 wib bermulaketika terdakwa mendatanggi saksi korban di jalan gomo Kelurahan PasarKecamatan Gunungsitoli Kota Gunungsitoli, tepatnya didalam toko roti monicamilik saksi korban dengan membawa dua bilah pisau dapur, yang diselipkan dipinggang sebelah kiri terdakwa selanjutnya, ketika terdakwa sampai didalamtoko roti monica milik saksi korban, dimana pada saat itu saksi korban sedangduduk di kasir toko sambil bermain game di handphonenya, dengan posisikepala menunduk

tanggal 11 Agustus 2018 sekira pukul 15.30 wibbermula ketika terdakwa mendatanggi saksi korban di jalan gomo KelurahanPasar Kecamatan Gunungsitoli Kota Gunungsitoli, tepatnya didalam toko rotimonica milik saksi korban dengan membawa dua bilah pisau dapur, yangdiselipkan di pinggang sebelah kiri terdakwa selanjutnya, ketika terdakwasampai didalam toko roti monica milik saksi korban, dimana pada saat itusaksi korban sedang duduk di kasir toko sambil bermain game dihandphonenya, dengan posisi kepala menunduk

kembali kekasirmenyuruh saksi MAYA masuk room, tetapi saksi MAYA kemudianberdiri didepan room.Bahwa terdakwa berjalan dari meja kasir memutar melalui depansaksi MAYA, lalu terdakwa dengan tangan kanan mnekan tengkuksaksi korban sehingga saksi duduk menunduk, kemudian tangankanan terdakwa menusuk saksi korban sebanyak 2 (dua) kalidengan mempergunakan pisau lipat yang dipegangnya pakaitangan kanan dan setelah itu saksi korban melihat tangan kananterdakwa memegang senjata yaitu pisau warna mengkilat

Setelah pertengkaran mulut yang cukuppanjang akhirnya terdakwa emosi lalu dengan tangan kananmenekan tengkuk saksi korban sehingga saksi duduk menunduk,kemudian tangan kanan terdakwa menusuk saksi korbansebanyak 2 (dua) kali dan setelah itu saksi korban melihat tangankanan terdakwa memgang senjata tajam seperti pisau warnamengkilat dan saksi korban merasakan hangat dipunggung,setelah diraba saksi korban ternyata ada darah mengalir.Kemudian terdakwa menerobos jalan dengan menyingkirkanteman terdakwa

kembali kekasirmenyuruh saksi MAYA masuk room, tetapi saksi MAYAkemudian berdiri didepan room;25e Bahwa Terdakwa berjalan dari meja kasir memutar melaluidepan saksi MAYA, lalu terdakwa dengan tangan kananmenekan tengkuk saksi korban SUTARWO sehingga saksiduduk menunduk, kemudian tangan kanan terdakwa menusuksaksi korban SUTARWO sebanyak 2 (dua) kali denganmempergunakan pisau lipat warna mengkilat dan di punggungsaksi korban SUTARWO mengalir darah, kKemudian terdakwamenerobos jalan dengan menyingkirkan

kembali kekasirmenyuruh saksi MAYA masuk room, tetapi saksi MAYAkemudian berdiri didepan room;Bahwa Terdakwa berjalan dari meja kasir memutar melaluidepan saksi MAYA, lalu terdakwa dengan tangan kananmenekan tengkuk saksi korban SUTARWO sehingga saksiduduk menunduk, kemudian tangan kanan terdakwa menusuksaksi koroban SUTARWO sebanyak 2 (dua) kali denganmempergunakan pisau lipat warna mengkilat dan di punggungsaksi korban SUTARWO mengalir darah, kKemudian terdakwamenerobos jalan dengan menyingkirkan

kembali ke kasirmenyuruh saksi MAYA masuk room, tetapi saksi MAYA kemudianberdiri didepan room.Bahwa Terdakwa berjalan dari meja kasir memutar melalui depansaksi MAYA, lalu Terdakwa dengan tangan kanan menekan tengkuksaksi korban SUTARWO sehingga saksi duduk menunduk, kemudiantangan kanan terdakwa menusuk saksi korban SUTARWO sebanyak2 (dua) kali dengan mempergunakan pisau lipat yang dipegangnyapakai tangan kanan, kemudian terdakwa menerobos jalan denganmenyingkirkan teman Terdakwa, lalu saksi korban

TAHERSELANO bahwa KK ADA EJON kemudian Terdakwa dijawab oleh saksiSUMIYATI WAILISSA bahwa BARANG KENAPA setelah itu saksi YANITAMNGE Alias EGI menendang pintu rumah bagian depan denganmenggunakan kaki sebelah kanan dan dengan kekuatan sehingga terlepasdan rusak lalu Terdakwa masuk ke dalam rumah dan bertemu dengan saksiSUMIYATI WAILISSA, setelah bertemu didalam rumah kemudian Terdakwadan Saksi YANI TAMNGE Alias EGI keluar dari rumah tersebut laluTerdakwa mengambil batu) dengan cara menunduk dan denganmenggunakan

tangan sebelah kananlalu mengayunkan tangan kananandari belakang ke depan dan melemparkan batu mengenai kaca jendelahingga pecah dan diwaktu yang bersamaan Saksi YANI TAMNGE Alias EGImengambil batu dengan cara menunduk dan dengan menggunakan tangansebelah kanan lalu mengayunkan tangan kananan dari belakang ke depandan melemparkan batu mengenai kaca jendela hingga pecah, setelah ituTerdakwa dan rekanrekan langsung pergi meninggalkan rumah saksi M.TAHER SELANO dan menuju ke rumah saudara ALI BURHAN

tangan sebelah kananlalu mengayunkan tangan kanananHalaman 5 dari 16 Putusan Nomor 5/Pid.B/2022/PN Mshdari belakang ke depan dan melemparkan batu mengenai kaca jendelahingga pecah dan diwaktu yang bersamaan Saksi YANI TAMNGE Alias EGImengambil batu dengan cara menunduk dan dengan menggunakan tangansebelah kanan lalu mengayunkan tangan kananan dari belakang ke depandan melemparkan batu mengenai kaca jendela hingga pecah, setelah ituTerdakwa dan rekanrekan langsung pergi meninggalkan rumah saksi M.TAHER

sering di masuki tikus, melihat haltersebut saksi korban keluar dari pintu belakang dapur dan melarikan diri,kemudian terdakwa mengejar saksi korban sambil membawa sepotong kayu lattersebut di tangan kanannya dan setelah dekat dengan saksi korban kemudianterdakwa memukul saksi korban dengan menggunakan sepotong kayu lattersebut dan mengena pada punggung dan pinggul kanan saksi korban, setelahitu saksi korban jatuh dengan posisi duduk dengan kedua tangan di atas kepaladan terdakwa dengan posisi menunduk

keluar dari pintu belakang dapur dan melarikan diri;Bahwa terdakwa mengejar saksi korban dengan membawa sepotong kayu latditangannya dan memukul saksi beberapa kali;Bahwa terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksi korban denganmenggunakan sepotong kayu lat dengan ukuran 65 cm dan lebar 1(satu)cmdan mengena punggung sebanyak 1 (satu) kali, pinggul 1 (satu) kali dansaksi korban jatuh terduduk;Bahwa pada saat saksi jatuh dan terduduk dimana posisi kedua tangan saksidiatas kepala dengan posisi menunduk

)cm yang berada di bawah pintu lalu mengejar saksi korban yangkeluar lewat pintu belakang dapur dan melarikan diri;Bahwa terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksi korban DjennyFenno Marlessy dengan menggunakan sepotong kayu lat dengan ukuran 65cm dan lebar 1 (satu) cm dan mengena punggung sebanyak 1(satu) kali,pinggul 1(satu) kali dan saksi korban jatuh terduduk;Bahwa pada saat saksi korban Djenny Fenno Marlessy jatuh dan terdudukdimana posisi kedua tangan saksi diatas kepala dengan posisi menunduk

Fenno Marlessykeluar dari pintu belakang dapur dan melarikan diri, kemudian terdakwamengejar saksi korban Djenny Fenno Marlessy sambil membawa sepotongkayu lat tersebut di tangan kanannya dan setelah dekat dengan saksi korbankemudian terdakwa memukul saksi korban Djenny Fenno Marlessy denganmenggunakan sepotong kayu lat tersebut dan mengena pada punggung danpinggul kanan saksi korban, setelah itu saksi korban jatuh dengan posisi dudukdengan kedua tangan di atas kepala dan terdakwa dengan posisi menunduk

jalan; Bahwa Terdakwa tidakmempunyai Surat Izin Mengemudi (SIM) C; Bahwa ketika Terdakwa akan berbelok ke kiri dari jalan Mading ke jalanAbubakar AT tidak menyalakan lampu isyarat (lampu weser); Bahwadalam peristiwa kecelakaan lalu lintas tersebut Terdakwa berupayamenginjak rem untuk mengurangi laju kendaraan ruda dua yang dikendarainyanamun Terdakwa bingung dan tidak tahu dimana letak rem dimaksud sehinggaketika menikung di jalanan tersebut pandangan mata Terdakwa tidak kearahjalan akan tetapi menunduk

yuridis terungkap bahwa ketikaTerdakwa akan berbelok ke kiri dari jalan Mading ke jalan Abubakar AT tidakmenyalakan lampu isyarat (lampu weser); Menimbang,bahwa berdasarkan fakta yuridis terungkap bahwa dalamperistiwa kecelakaan lalu lintas tersebut Terdakwa berupaya menginjak remuntuk mengurangi laju kendaraan ruda dua yang dikendarainya namunTerdakwa bingung dan tidak tahu dimana letak rem dimaksud sehingga ketikamenikung di jalanan tersebut pandangan mata Terdakwa tidak kearah jalanakan tetapi menunduk

yuridis terungkap bahwa ketikaTerdakwa akan berbelok ke kiri dari jalan Mading ke jalan Abubakar AT tidakmenyalakan lampu isyarat (lampu weser); Menimbang,bahwa berdasarkan fakta yuridis terungkap bahwa dalamperistiwa kecelakaan lalu lintas tersebut Terdakwa berupaya menginjak remuntuk mengurangi laju kendaraan ruda dua yang dikendarainya namun9Terdakwa bingung dan tidak tahu dimana letak rem dimaksud sehingga ketikamenikung di jalanan tersebut pandangan mata Terdakwa tidak kearah jalanakan tetapi menunduk

ratusribu rupiah);Bahwa melihat Saksi memberikan sejumlah uang kepada Saksi Patma Sahialias Sisa Ima, kemudian Terdakwa yang merupakan isteri sirih Saksimeminta uang kepada Saksi untuk membeli beras namun Saksi tidakmemberikannya dengan alasan Saksi akan berikan ketika di rumah nanti,namun tibatiba Terdakwa marah namun saksi tidak memperdulikannya danSaksi pergi menuju ke arah samping rumah Saksi Karim Ali untuk memakaisepatu karena saksi hendak bekerja di kebun;Bahwa pada saat Saksi dalam posisi menunduk

, maka kemudian Terdakwa yang merupakanisteri siri Saksi Irpan Liji Alias Gonu meminta uang kepada Saksi Irpan LijiAlias Gonu untuk membeli beras namun Saksi Irpan Liji Alias Gonu tidakHalaman 9 dari 17 Putusan Nomor 01/Pid.B/2017/PN.TMT.memberikannya dengan alasan Saksi akan berikan ketika di rumah nanti,sehingga Terdakwa marah namun Saksi Irpan Liji Alias Gonu tidakmemperdulikannya dan pergi menuju ke arah samping rumah Saksi Karim Ali; Bahwa pada saat Saksi Irpan Liji Alias Gonu dalam posisi menunduk

menyerahkan sejumlah uangkepada Saksi Patma Sahi alias Sisa Ima, maka kemudian Terdakwa yangmerupakan isteri siri Saksi Impan Liji Alias Gonu meminta uang kepada SaksiIroan Liji Alias Gonu untuk membeli beras namun Saksi Irpan Liji Alias Gonutidak memberikannya dengan alasan akan berikan ketika di rumah nanti,sehingga Terdakwa marah namun Saksi Irpan Liji Alias Gonu tidakmemperdulikannya dan pergi menuju ke arah samping rumah Saksi Karim Ali;Bahwa pada saat Saksi Irpan Liji Alias Gonu dalam posisi menunduk

TMT.merupakan isteri siri Saksi Irpan Liji Alias Gonu meminta uang kepada Saksi IrpanLiji Alias Gonu untuk membeli beras namun Saksi Irpan Liji Alias Gonu tidakmemberikannya dengan alasan Saksi akan berikan ketika di rumah nanti, sehinggaTerdakwa marah namun Saksi Irpan Liji Alias Gonu tidak memperdulikannya danpergi menuju ke arah samping rumah Saksi Karim Ali;Bahwa pada saat Saksi Irpan Liji Alias Gonu dalam posisi menunduk hendakmemakai sepatu tibatiba Terdakwa dari arah belakang Saksi Irpan Liji

manusia (tinja) dalam keadaan basah/lembekberwarna hijau kehitaman kemudian terdakwa sambil menunjukkankotoran tersebut kembali menanyakan apakah saksi yang buang airbesar di tempat tersebut dan saksi tetap menjawab tidak ; e Bahwa mendengar jawaban saksi tersebut, kemudian terdakwadengan tangan kanannya mengambil sebagian kotoran manusiayang masih basah berwarna hijau kehitaman sedangkan tangan Kiriterdakwa memegang erat bagian leher belakang saksi sertamendorong kuat ke bawah sehingga kepala saksi menunduk

saksi RANDI SAPUTRA binMATRICAL yang buang air besar di tempat tersebut dan saksiRANDI SAPUTRA bin MATRICAL tetap menjawab tidak,mendengar jawaban saksi saksi RANDI SAPUTRA bin MATRICALtersebut, kKemudian terdakwa dengan tangan kanannya mengambilsebagian kotoran manusia yang masih basah berwarnahijaukehitaman sedangkan tangan kiri terdakwa memegang erat bagianleher belakang saksi saksi RANDI SAPUTRA bin MATRICAL sertamendorong kuat ke bawah sehingga kepala saksi saksi RANDISAPUTRA bin MATRICAL menunduk

tersebut kembali menanyakan apakah saksisaksi RANDI SAPUTRA bin MATRICAL yang buang air besar ditempat tersebut dan saksi tetap menjawab tidak dan mendengar13jawaban saksi RANDI SAPUTRA bin MATRICAL tersebut,kemudian terdakwa dengan tangan kanannya mengambil sebagiankotoran manusia yang masih basah berwarna hijau kehitamansedangkan tangan kiri terdakwa memegang erat bagian leherbelakang saksi RANDI SAPUTRA bin MATRICAL sertamendorong kuat ke bawah sehingga kepala saksi RANDISAPUTRA bin MATRICAL menunduk

berwarna hijau19kehitaman dan terdakwa kembali menanyakan apakah saksi RANDISAPUTRA bin MATRICAL yang buang air besar di tempat tersebut dansaksi RANDI SAPUTRA bin MATRICAL tetap menjawab tidak ; Bahwa benar selanjutnya terdakwa dengan tangan kanannya mengambilsebagian kotoran manusia yang masih basah berwarna hijau kehitamansedangkan tangan kiri terdakwa memegang erat bagian leher belakangsaksi RANDI SAPUTRA bin MATRICAL serta mendorong kuat ke bawahsehingga kepala saksi RANDI SAPUTRA bin MATRICAL menunduk

; Bahwa perkara ini berawal Terdakwa dan Betty Sinaga datangkebengkel sepeda Saksi, sesampainya di bengkel tersebut lalu isteriSaksi, Terdakwa dan Betty Sinaga duduk di depan bengkel yang saatitu Saksi juga berada disana dengan pekerja 1 (satu) orang danpelanggan 1 (satu) orang, kemudian Saksi, isteri Saksi, Terdakwa danBetty Sinaga mendengar katakata Kau tidak tahu diri, untung tidakkupenjarakan kau, dasar lonte, tetapi tidak diketahui tujuannya kepadasiapa, selanjutnya Terdakwa melihat sambil menunduk

Yohana Siburian, sesampainya di bengkel tersebutHalaman 10 dari 20 Putusan Nomor 6/Pid.C/2019//PN Simlalu Saksi, Terdakwa dan Natallya Yohana Siburian duduk di depanbengkel yang saat itu disana juga ada suami Natallya Yohana Siburian,pekerja 1 (satu) orang dan pelanggan 1 (satu) orang, Kemudian Saksi,Terdakwa dan Natallya Yohana Siburian mendengar katakata Kautidak tahu diri, untung tidak kupenjarakan kau, dasar lonte, tetapi tidakdiketahui tujuannya kepada siapa, selanjutnya Terdakwa melihatsambil menunduk

Terdakwa dan Betty Sinaga datangkebengkel sepeda Saksi, sesampainya di bengkel tersebut lalu Saksi,Halaman 11 dari 20 Putusan Nomor 6/Pid.C/2019//PN SimTerdakwa dan Betty Sinaga duduk di depan bengkel yang saat itudisana juga ada suami Saksi, pekerja 1 (satu) orang dan pelanggan 1(satu) orang, kemudian Saksi, Terdakwa dan Betty Sinaga mendengarkatakata Kau tidak tahu diri, untung tidak kupenjarakan kau, dasarlonte, tetapi tidak diketahui tujuannya kepada siapa, selanjutnyaTerdakwa melihat sambil menunduk

datang kebengkelsepeda Natallya Yohana Siburian, sesampainya di bengkel tersebut laluNatallya Yohana Siburian, Terdakwa dan Betty Sinaga duduk di depanbengkel yang saat itu disana juga ada suami Natallya Yohana Siburian,pekerjanya 1 (satu) orang dan pelanggan 1 (satu) orang, kemudianNatallya Yohana Siburian, Terdakwa dan Betty Sinaga mendengar katakata Kau tidak tahu diri, untung tidak kupenjarakan kau, dasar lonte, tetapitidak diketahui tujuannya kepada siapa, selanjutnya Terdakwa melihatsambil menunduk

datang kebengkel sepeda NatallyaYohana Siburian, sesampainya di bengkel tersebut lalu Natallya YohanaSiburian, Terdakwa dan Betty Sinaga duduk di depan bengkel yang saat itudisana juga ada suami Natallya Yohana Siburian, pekerjanya 1 (satu) orangdan pelanggan 1 (satu) orang, kemudian Natallya Yohana Siburian, Terdakwadan Betty Sinaga mendengar katakata Kau tidak tahu diri, untung tidakkupenjarakan kau, dasar lonte, tetapi tidak diketahui tujuannya kepada siapa,selanjutnya Terdakwa melihat sambil menunduk