sebagi tempat menjual produkprodukkosmetik;Bahwa saksi mengetahui terdakwa menjual kosmetik tersebut dari media on linekarena saksi berteman di BBM;Bahwa saksi melakukan pengecekan terhadap produkproduk yang dijual olehterdakwa; Bahwa Terdakwa menjual kosmetik tidak memiliki izin edar dan tidak memenuhistandar yaitu Temulawak cream, mahkota indah paket, beuty care paket, WW paketcream;Bahwa produk kosmetik tersebut tidak dapat diperjualbelikan karena dapatmembahayakan kesehatan karena mengandung merkuri

Sidenreng Rappang;Bahwa saksi menemukan di rumah terdakwa berupa produk kosmetik, kemasankosong dan buku nota;Bahwa terdakwa menjual produk kosmetik tanpa memilik surat izin edar dan tidakmemenuhi standar;Bahwa produk kosmetik dapat diperjualbelikan harus melalui tahapan pengujianterhadap bahan baku kosmetik dan tidak mengandung bahan berbahaya;Bahwa saksi menemukan produk kosmetik di rumah terdakwa sangat berbahayabagi masyarakat;Bahwa produk kosmetik yang dijual terdakwa mengandung raksa dan merkuri

izin edar dantidak ternotifikasi di Badan POM RI;Bahwa ada 9 (sembilan) kemasan yang mengandung bahan berbahaya air raksaberdasarkan hasil pengujian laboratorium kosmetik bidang pengujian produkTerapetik, Narkotika, Obat Tradisional, Kosmetik dan Produk Komplemen(Teranakoko) balai Besar POM di Makassar yaitu Body Lotion bibit, Whitening BlueWW cream, XiuXiu make Up Kit, Quinzah Magic Lotion, Handbody cream dan HBWhitening Dokter setelah diuji Laborotorium BBPOM dimakassar mengandungbahan berbahaya merkuri

notifikasi N diikuti kode benua dan angka11 digit;Bahwa ada 9 (sembilan) kemasan yang mengandung bahan berbahaya air raksaberdasarkan hasil pengujian laboratorium kosmetik bidang pengujian produkTerapetik, Narkotika, Obat Tradisional, Kosmetik dan Produk Komplemen(Teranakoko) balai Besar POM di Makassar yaitu Body Lotion bibit, WhiteningBlue WW cream, XiuXiu make Up Kit, Quinzah Magic Lotion, Handbody creamdan HB Whitening Dokter setelah diuji Laborotorium BBPOM dimakassarmengandung bahan berbahaya merkuri

36 Tahun2009 tentang Kesehatan Pasal 196 Jo.Pasal 98 ayat 3 dan kosmetikayang tidak ada izin edar tersebut juga tidak dapat dibenarkan karenaHalaman 9 dari 17 Putusan Nomor 394/Pid.Sus/2019/PN Ambmelanggar UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentang KesehatanPasal 106 ayat (1); Bahwa bahan berbahaya yang terkandung dalam kosmetiksesuaidengan temuan Balai POM Ambon tanggal 11 April 2019 adalahmengandung logam berat Mercuri/Raksa (Public Warning Badan POM RINo.KH.00.01.43.2503 tanggal 11 Juni 2009) Merkuri

Kosmetik yang mengandung merkuri dapatmenimbulkan perubahan kulit, alergi, iritasi kulit, kerusakan permanenpada susunan saraf, otak, ginjal dan gangguan perkembangan janin.Pemakaian merkuri dalam waktu yang lama dapat menyebabkan kanker; Bahwa kosmetikkosmetik yang tidak mempunyai izin edar tersebutmerupakan kosmetika yang belum terdaftar/teregritasi di Badan POMsehingga belum melalui proes pengawasan keamanan, kemanfaatan danmutu sehingga masih berpotensi mengandung bahan berahaya danmengakibatkan

RENANG Als MAMA UTET Bin BUKU USIN tersebutakan dilakukan pemurnian emas, dimana emas seberat 4,1 gr (empatkoma satu gram) tersebut dicampur dengan merkuri untuk memisahkanantara kotoran dan emas.Bahwa Berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa juga ditemukan kegiatanpenampungan emas dan pengolahan atau peleburan emas di TokoKarya Bersama Emas yang mana kegiatan tersebut dilakukan oleh Sadr.H. ISMADI Bin H. ISMAIL (Alm).Bahwa Berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa Sdr. H.

ISMAIL (Alm)proses tersebut guna memisahkan antara emas dan kotoran emas yangselanjutnya akan dilakukan proses pembakaran terhadap emas tersebut.Bahwa Karena kegiatan tersebut tidak ada memiliki perizinan dariinstansi terkait selanjutnya Tim melakukan pengamanan terhadap parasaksi, merkuri, emas dan barangbarang yang berkaitan dengan kegiatantersebut ke Polda Kalteng untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa benar barangbarang yang diperlihatkan didepan persidangantersebut adalah barang yang

Bahwa Karena kegiatan tersebut tidak ada memiliki perizinan dariinstansi terkait selanjutnya Tim melakukan pengamanan terhadap parasaksi, merkuri, emas dan barangbarang yang berkaitan dengan kegiatantersebut ke Polda Kalteng untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Bahwa benar barangbarang yang diperlihnatkan dipersidangan tersebutadalah barang yang Saksi amankan pada saat pemeriksaan di TokoKarya Bersama Emas di Jalan Hentak Tewah Kel. Tewah Kec. TewahKab. Gumas Prov.

Bahwa Untuk kronologis jual beli merkuri dapat Saksi jelaskan sebagaiberikut: Bahwa Pada hari Kamis tanggal 14 Maret 2019 Sekitar pukul 08.00 Wib,saksi berangkat dari Desa Harowu Kec. Miri Manasa Kab. Gunung Masdenagn membawa emas hasil pencarian emas manual yang saksikumpulkan selama seminggu untuk dijual ke toko KARYA BERSAMAMAS milik H. MADI di Jl. Hentak Ds. Tewah Kec. Tewah Kab. GumasProv. Kalteng. Bahwa Sekitar pukul 16.00 Wib saksi tiba di rumah Saudara saksi yangberada di JI.

Temperatur tinggi akan menguapkan merkuri menjadi uapmerkuri sedangkan emas tertinggal sebagai padatan yang disebutbullion. Proses retorting tersebut melalui proses fisika dan kimia denganrumus sebagai berikut: (Au,Hg) amalgam > Aupadat + Hguap;Bahwa yang mengatur terkait kegiatan usaha menampung, melakukanpengolahan dan pemurnian emas yaitu UndangUndang Nomor 4 Tahun2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara.

Merkuri (Hg) 99,602. Platina (Pt) 0,22 Halaman 4 dari 32 hal Putusan Nomor 133/Pid.B/LH/2020/PN.Amb. 3. Timbal (Pb) 0,084. Indium (In) 0,075.

Merkuri (Hg) 99,602. Platina (Pt) 0,223. Timbal (Pb) 0,084. Indium (In) 0,075.

ISKANDAR;Bahwa Terdakwa tidak ada legalitas atau perizinan untuk melakukankegiatan penambangan emas di lokasi tersebut;Bahwa merkuri atau air raksa itu Sama saja, dan fungsinya biasanya untukmemudahkan menemukan kandungan emas;Bahwa Terdakwa mendapatkan merkuri atau air raksa tersebut dari H.ISKANDAR;Bahwa Terdakwa mengetahui bahwa di lokasi kejadian ada kandunganemasnya yaitu apabila ada tanah yang bercampur dengan pasir pasti adaemasnya dan dekat dengan sungai;Bahwa saksi membenarkan barang bukti

ISKANDAR; Bahwa Terdakwa tidak ada legalitas atau perizinan untuk melakukankegiatan penambangan emas di lokasi tersebut; Bahwa merkuri atau air raksa itu Sama Saja, dan fungsinya biasanya untukmemudahkan menemukan kandungan emas; Bahwa Terdakwa mendapatkan merkuri atau air raksa tersebut dari H.ISKANDAR; Bahwa Terdakwa mengetahui bahwa di lokasi kejadian ada kandunganemasnya yaitu apabila ada tanah yang bercampur dengan pasir pasti adaemasnya dan dekat dengan sungai; Bahwa saksi membenarkan barang

Murniati, APTbahwa ada 9 (sembilan) kemasan barang bukti yang mengadung bahanberbahaya,air raksa berdasarkan hasil pengujian laboratorium kosmetik bidangpengujian produk terapik, narkotik, obat tradisional, kosmetik dan produkkomplen (teranakoko) balai besar POM di Makassar yaitu body lotion bibit,whitening blue W ceram dan HB whitening, dokter setelah diuji laboratoriumBBPOM di Makassar mengandung bahan berbahaya merkuri (Hg), dan atasdasar itu Pengadilan Tinggi berkesimpulan barang bukti berupa

9 (sembilan)kemasan mengandung bahan yang dapat membahayakan konsumen;Bahwa atas dasar itu pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan TinggiMakassar dalam Putusannya dengan Nomor 118/Pid.SUS/2016/PT.MKStertanggal 13 Juni 2016, mengenai ada 9 (sembilan) kemasan barang buktiyang mengadung bahan berbahaya, air raksa, sedangkan dalam pertimbangantersebut hanya 3 (tiga) yang tertulis dan itupun tidak dipisahkan yang manamengandung merkuri dan yang mana mengadung air raksa ;Hal tersebut sejalan dengan keteranganKeterangan

Ahli Dra Murniati, Apt: Bahwa ada 9 (sembilan) kemasan yang mengandung bahan berbahaya airraksa berdasarkan hasil laboratorium kosmetik bidang pengujian produkterapik, narkotik, obat tradisional, kosmetik dan produk komplen (teranakoko)balai besar POM di Makassar yaitu body lotion bibit, Whitening Blue WWcream, XiuXui make Up Kit, Quinzah Majic Lotion, Hand Body cream danHB whitening, Dokter setelah diuji laboratorium BBPOM di Makassarmengandung bahan berbahaya merkuri (Hg), hanya ada 6 (enam) produkHal

No. 2578 K/PID.SUS/2016yang mengandung bahan berbahaya merkuri (Hg), dan selebihnya tidakdijelaskan yang mana mengandung air raksa ;Bahwa Terdakwa/Pemohon Kasasi dalam menjalankan jual beli online,belum pernah ada yang komplen mengenai produk yang saya jual, walaupunPemohon Kasasi sadar bahwa jual beli kosmetik dan mengedarkan sediaanfarmasi termasuk kosmetik yang tidak memilik izin edar (ITE) dan tidakternotifikasi di Badan POM RI adalah menyalahi Peraturan Perundangundangan yang berlaku; ( tidak

penambang emastradisional menjual pentolan emas curai hasil penambangan di wilayahKecamatan Bengkayang dan Kecamatan Sungai Betung dengan carapenambang bertemu langsung Terdakwa di ke rumah Terdakwa yangberalamat di Perumahan sentagi permai Nomor 16, Sentagi Dalam Rt 002 /Rw 001 Desa Bani Amas, Kecamatan Bengkayang, KabupatenBengkayang, selanjutnya butiran emas curia tersebut terlebin dahuludilakukan proses pemurnian awal dengan cara dibakar di tempatpembakaran, tujuannya untuk memisahkan raksa/merkuri

dari pentolanemas tersebut, dalam proses pemurnian awal ini cara pertama Terdakwamenaruh pentolan emas di wadah periuk (mangkok tanah liat) yang beradadi dalam kotak tempat pembakaran, setelah itu Terdakwa menghidupkankorek gas dan membakar pentolan emas tersebut, tujuannya supaya raksa(merkuri) tinggal di dalam penampungan dan yang keluar dari pipa yangmengarah ke udara adalah hanya sisa asap murni.

Bahwa selanjutnya terhadap barang bukti cairan yang diduga Merkuriyang ditemukan di dalam 2 (dua) botol tempat Merkuri dilakukan penyisihanterhadap cairan tersebut guna pemeriksaan Laboratoris di Balai POMPontianak dan untuk Kepentingan Pembuktian di Pengadilan berdasarkanSurat Perintan Penyisihan Barang Bukti No.SP.Sita/66.e/X1/2021/Reskrimtanggal 16 November 2021 dan Berita Acara Penyisihan Barang Buktitanggal 16 November 2021.

Selanjutnya 2 (dua) botol cairan tersebut dilakukan pengujian secaralaboratoris ke Balai Besar POM Pontianak sesuai Laporan Hasil PengujianNomor LP : 21.107.99.13.05.0005.K tanggal 23 November 2021 yangditandatangani TITIS KHULYATUN PSF, Apt. selaku koordinator kelompokSubstansi Pengujian Balai Besar POM Pontianak, terhadap sample 1 botolplastik yang berisi cairan yang diduga merkuri tersebut setelah dilakukanpengujian disimpulkan : Parameter Uji Hasil Cara Pustaka Identifikasi Mercury Positif Reaksi

Laporan Hasil Pengujian Nomor LP : 21.107.99.13.05.0005.K tanggal23 November 2021 terhadap sample 1 botol plastik yang berisi cairan yangdiduga merkuri tersebut setelah dilakukan pengujian disimpulkan : Parameter Uji Hasil Cara Pustaka Identifikasi Mercury Positif Reaksi Warna Analis Bahan Racun dalammakanan PPOMN 80/90 Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telan memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa Terdakwa ditangkap oleh pihak Kepolisian atas kegiatanTerdakwa yaitu

dengan berat 1 (satu) gram yang akan dibayar pada hari senintanggal 30 Januari 2017 kemudian dijawab oleh Terdakwa Il jika Terdakwa Ilmemiliki narkotika jenis sabu seberat 1 (satu) gram dengan hargaRp.800.000, (delapan ratus ribu rupiah) setelah terjadi kesepakatan lalusekira pukul 22.00 WIB Terdakwa Il mengantar narkotika jenis sabu seberat1 (satu) gram yang sebelumnya diperoleh Terdakwa Il dari Terdakwa lllkepada Terdakwa ke tempat yang sudah disepakati yaitu di samping rumahTerdakwa dibawah lampu merkuri

berat 1 (satu) gram yang akan dibayar padahari senin tanggal 30 Januari 2017 kemudian dijawab oleh Terdakwa Il jikaTerdakwa Il memiliki narkotika jenis sabu seberat 1 (satu) gram denganharga Rp.800.000, (delapan ratus ribu rupiah) setelah terjadi kKesepakatanlalu sekira pukul 22.00 WIB Terdakwa Il mengantar narkotika jenis sabuseberat 1 (satu) gram yang sebelumnya diperoleh Terdakwa Il dari Terdakwalll Kepada Terdakwa ke tempat yang sudah disepakati yaitu di sampingrumah Terdakwa dibawah lampu merkuri

dari saksi Jepri Als JumboBin Bujang Malik dan saksi Bujang Malik Als Bujang Bin Malik belum Terdakwalakukan pembayaran, namun sudah tertangkap oleh pihak kepolisian; Bahwa emas yang Terdakwa beli dari Saksi Jepri Als Jumbo Bin Bujang Malikdan Saksi Bujang Malik Als Bujang Bin Malik masih berbentuk bongkahan serbuk;Halaman 14 dari 28 Putusan Nomor 152/Pid.Sus/2020/PN Sbs Bahwa emas yang masih berbentuk bongkahan serbuk tersebut selanjutnyaTerdakwa bakar/ cor dengan tujuan untuk membuang sisasisa merkuri

yangsebelumnya dipergunakan untuk menyatukan serbuk emas, sehingga emas yangakan Terdakwa beli sudah bersih dan benarbenar bebas dari merkuri, setelahemas tersebut bersin barulah emas tersebut ditimbang untuk mendapatkan beratbersih dari emas tersebut dan setelah itu barulah emas tersebut Saksi bayar sesualdengan berat di timbangan; Bahwa Terdakwa bekerja membeli emas sudah sejak kurang lebih + 7 (tujuh)tahun yang lalu, namun hal tersebut Terdakwa lakukan tidak secara rutin danterkadang berhenti

4%, sehingga biasanya Terdakwa menjual emasdengan harga Rp.750.000,00 x 87% = 652.500 4% = Rp. 626.400 (inilah hargajual emas untuk harga saat ini); Bahwa pembelian emas Terdakwa lakukan dengan cara para penjual datanglangsung ke rumah Terdakwa karena biasanya pendulang sudan mengetahuibahwa Terdakwa memang membeli emas, selanjutnya emas yang hendak dijualkepada Terdakwa akan Terdakwa bakar di depan penjual dengan menggunakan 1(satu) set alat bakar tersebut guna membersihkan emas dari sisasisa merkuri

Setelan emas bersih dari sisa merkuri, emastersebut akan di timbang dengan menggunakan timbangan digital, di hadapanpenjual, setelah di timbang berat yang di dapat pada layar timbangan akandikalikan Rp.600.000,00 (patokan harga beli per gram), dari hasil perkaliantersebutlah harga jual emas akan diperoleh; Bahwa dalam melakukan jual beli dan pengolahan emas Terdakwa lakukansendin; Bahwa Terdakwa tidak memiliki iin apapun dalam melakukan pembelian,penampungan atau melakukan pengolahan emas;Halaman

Sambas (berada di kampung Terdakwa) tidak jauh darirumah Terdakwa yang merupakan lokasi bekasbekas aktivitas pertambanganemas tanpa jin; Bahwa keseluruhan barangbarang tersebut disimpan di dalam rumahTerdakwa dengan rincian: di dalam sebuah laci di warung Terdakwa menyimpan 2(dua) botol merkuri dan emas hasil pembelian selama 2 (dua) hari seberat 19,82(Sembilan belas koma delapan puluh dua) gram, dan barangbarang lainnyadisimpan di dalam gudang samping rumah Terdakwa; Bahwa membeli emas bukanlan

Sby.BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIMDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Tinggi Agama Surabaya yang memeriksa dan mengadili perkaraperdata pada tingkat banding, dalam persidangan majlis hakim telah menjatuhkanputusan dalam perkara pihakpihak antara :TERGUGAT ASLI, umur 32 tahun, agama Islam, pekerjaan Swasta, tempattinggal di KABUPATEN JOMBANG, yang dalam hal ini berdasarkan Surat KuasaKhusus tanggal 05 Nopember 2008 telah menguasakan kepada AGUS KHOIRULHUDA.S.H,. dan MERKURI WAHYUDI

memulai kegiatan mencari emas, parapekerja yang telah tahu tugas masingmasing dan bekerja secara bergantian terlebihdahulu memasang peralatan berupa mesin dompeng yang disambung denganparalon, kemudian selang dipasang dan digunakan untuk menyemprot pasir,kemudian pasir yang turun karena disemprot disedot dengan menggunakan mesinselanjutnya pasir hasil sedotan tersebut di naikkan kealat bernama kian yang sudahdipasang karpet, setelah itu pasir disaring dan pasir yang sudah disaring dicampurmenggunakan merkuri

kegiatan mencari emas, para pekerja yang telahtahu tugas masingmasing dan bekerja secara bergantian terlebih dahulu memasangperalatan berupa mesin dompeng yang disambung dengan paralon, kemudian selangdipasang dan digunakan untuk menyemprot pasir, kKemudian pasir yang turun karenadisemprot disedot dengan menggunakan mesin selanjutnya pasir hasil sedotantersebut di naikkan kealat bernama kian yang sudah dipasang karpet, setelah itu pasirdisaring dan pasir yang sudah disaring dicampur menggunakan merkuri

Imin dan kemudian setelah itu terdakwa menghubungiRisan kembali hpnya namun tidak diangkat; Bawha terdakwa mengetahui bahwa barang yang akan diangkut tersebutadalah Batu Cinabar yang dalam pemilikannya harus ada jinPertambangan;Menimbang, bahwa dipersidangan telah pula dibacakan hasil Berita AcaraPemeriksaan Laboratori Forensik Cabang Makassar No.LAB:4177/BMF/X1/2017 tertanggal 8 Desember 2017 yang dilakukan oleh SupriediHasugian ST dan Surya Pranowo S.Si yang menyatakan barang bukti sampeladalah Merkuri

adalah Merkuri (Hg :71,09%), dengan demikian barang bukti tersebut adalah merupakan Bahantambang berupa merkuri yang dikenal dengan batu Cinabar;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap di depanpersidangan yaitu dari keterangan saksisaksi yaitu Ali Tualepe alias Bapa Ali,idris Latupono alias Ali, Rais Lamaeda alias Rais, La Ode min alias Imin dansaksi Ahli Sandra Labobar ST dan keterangan terdakwa diperoleh fakta hukumbahwa La Ode Imin alias Imin telah mengumpulkan bahan tambang di

ling shi, 24 biji crempagi ling shi, 19 biji Deonard, 14 biji cream atlie, 2 cream pemutih Leaupar, 6biji DrSuper, 1 Plastik isi 2 cream plasenta pagi dan malam, cepuk Plasentamalam warna kuning emas, cepuk plasenta pagi warna putih, biji sabunVit E Metal Fortis, 6 Cepuk Cream Plasenta tempat kaca, 3 Cepuk creamplasenta masingmasing berbungkus plastic;Selanjutnya barangbarang kosmetik tersebut disita oleh polisi untuk dijadikansebagai barang bukti, dan barangbarang tersebut mempunyai kandungan merkuri

Untuk produk yang sudah ternotifikasi, ijin edar denganNA dan diikuti angka 11 digit;Bahwa bahan kimia berua Hg atau merkuri atau air raksa adalahmerupakan bahan kimia yang dilarang untuk dicampurkan dalamkosmetik;Menimbang, bahwa selanjutnya terdakwa memberikan keterangan yang padapokoknya sebagai berikut :halaman 7 dari 15 halamane Bahwa pada hari Jumat tanggal 29 Maret 2013 sekitar pukul 11.00 Wibterdakwa ditangkap oleh saksi Eko Nurhadi dan saksi Endah SriWahyuni beserta team Sat Reskrim dari

Retno Chatulistiani, Apt Kepala Bidang PengujianTERANOKOKO Badan Pengawas Obat dan Makanan Surabaya terhadap sampel barangbukti yang diambil mengandung HG, yang menurut ahli HG merupakan bahan kimiaberupa Merkuri atau air Raksa yang tidak boleh dicampurkan dalam produk kosmetik;Menimbang, bahwa sesuai keterangan ahli terhadap barang bukti yangberhasil disita ternyata belum terdaftar di BPOM serta tidak mempunyai ijin edar;Menimbang, bahwa dengan demikian terdakwa menjual sediaan farmasiberupa kosmetik

Perdagangansebagaimana dalam dakwaan tunggal;

/PN Krg.SUNARYO duduk obersila melingkar beralaskan karpet denganpenerangan lampu merkuri jalan kampung dengan duduk salingberhadapan kemudian salah satu pemain mengkocok kartu dominotersebut dan membagikannya kepada para pemain masing masingmendapatkan bagian kartu sebanyak 5 ( lima ) kartu domino, selanjutnyasalah satu kartu dibuka satu dan sisanya di taruh ditengah tengah.Selanjutnya dimulai dari pemain yang membagikan kartu memukul ( nutuk) kartu yang dibuka tersebut dengan memutar arah kekanan

Kebakkramat, Kab.Karanganyar beralaskan karpet dengan penerangan lampu merkuri jalankampung dengan duduk saling berhadapan kemudian salah satu pemainmengkocok kartu domino tersebut dan membagikannya kepada parapemain masing masing mendapatkan bagian kartu sebanyak 5 ( lima )Halaman 6 dari 23 Putusan Nomor 208/Pid.B/2016./PN Krg.kartu domino, selanjutnya salah satu kartu dibuka satu dan sisanya ditarun ditengah tengah.

Karanganyar, beralaskan karpet dengan peneranganlampu merkuri kemudian salah satu pemain mengkocok kartu dominotersebut dan membagikannya kepada para pemain masing masingmendapatkan bagian kartu sebanyak 5 ( lima ) kartu domino, selanjutnyasalah satu kartu dibuka satu dan sisanya di taruh ditengah tengah.Menimbang, bahwa permainan dimulai dari pemain yangmembagikan kartu memukul ( nutuk ) kartu yang dibuka tersebut denganmemutar arah kekanan searah jarum jam dan bila ada pemain yangdisebelahnya tidak

Chander Hass Khera dengan No.Rek : 04599376335IDR;4) 18 (delapan belas) peti kayu berisi 108 (seratus delapan) Tabungyang diduga merkuri + 3,8 ton;Dirampas untuk dimusnahkan.5) 1 (satu) exemplar Akta pendirian perseroan terbatas PT.

eksporkembali akan tetapi pada saat air raksa tersebut oleh Terdakwa selakuDirektur PT Savitha Khera Indonesia disimpan di gudang milik PT.Mandiri Putra Yudha Kontena ditangkap polisi;Bahwa penyebab ditangkap polisi karena Terdakwa pada saatmenampung atau membeli air raksa tersebut tidak dari seseorang ataulembaga yang telah memiliki jin usaha pertambangan IUP operasiproduksi khusus, demikian juga Terdakwa selaku Direktur PT SavithaKhera Indonesia dalam melakukan pengangkutan dan penjualan airraksa (merkuri

Wiraswasta, beralamat di jalan Taman Merkuri Indah Timur blok UMargahayu Raya Rt. 01 Rw. 04 Kel. Manjahlega Kec.

label =5 pot, Alas Bedak Coklat tanoa Label = 70 pot, Ayu Laurence (Cream Pemutih)= 25 pot, disita oleh petugas Balai Besar POM di Denpasar karena termasukgolongan kosmetika yang tidak memiliki ijin edar, sedangan Cream Pot tutupputih tanpa label = 56 Pot, Cream Pot Tutup Kuning tanpa label = 60 pot, CreamKuning tanpa label = 120 pot, Cream Pot Putih tanpa label lingkaran kuning = 8pot, disita oleh petugas Balai Besar POM di Denpasar karenatermasukkosmetika yang mengandung bahan berbahaya yaitu Merkuri

ijin edar dariBadan POM RI dan atau apabila ijin edarnya telah dibatalkan oleh Badan POMRI karena tidak sesuai standard, yaitu belum melalui uji laboratorium yangdipersyaratkan sesuai dengan peraturan perundangundangan, sehinggakeamanan dari produk kosmetika tersebut tidak dapat dipertanggungjawabkandan apabila menggunakan obat kuasi yang positif mengandung bahan kimiaobat keamanan dari produk tersebut tidak dapat dipertanggungjawabkan ; Bahwa apabila kosmetik mengandung bahan berbahaya berupa Merkuri

pemakaian dalam krim pemutih dapat menimbulkan berbagai hal, mulai dariperubahan warna kulit yang pada akhirnya dapat menyebabkan bintikbintikpada kulit, alergi, iritasi kulit serta pemakaian dengan dosis tinggi dapatmenyebabkan kerusakan permanen otak, ginjal dan gangguan perkembanganjanin bahkan paparan jangka pendekdalam dosis tinggi juga padatmenyebabkan muntahmuntah, diare dan kerusakan paruparu serta merupakanzat yang tergolong karsinogenik (dapat menyebabkan kanker) pada manusia.Disamping itu Merkuri

Tinggi Manado memperberathukuman bagi Terdakwa ALPIN SANGGELORANG alias ALPIN dari pidanapenjara selama 1 (satu) bulan dan denda sebesar Rp2.500.000,00 (dua jutalima ratus ribu rupiah) sebagaimana keputusan Pengadilan Negeri Tahunamenjadi penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sebesar Rp2.500.000,00(dua juta lima ratus ribu rupiah), dengan alasan Terdakwa dalammelaksanakan perbuatannya pernah ditegur dan diperingatkan untukmenghentikan kegiatan pertambangan emas yang menggunakan bahankimia yaitu merkuri

Sebab,benar bahan kimia yang berupa merkuri adalah termasuk zat kimia yangberbahaya karena pengaruh penggunaan zat kimia terhadap lingkungan danmanusia tidak akan terjadi secara langsung, akan tetapi dalam jangka waktubertahuntahun kemudian berdampak langsung terhadap kerusakanlingkungan hidup dan menyebabkan gangguan otak atau syaraf; jika zatkimia tersebut digunakan tapi jika zat kimia tersebut tidak digunakan apadampaknya pada lingkungan hidup manusia;Dalam perkara yang dimohon kasasi ini sebagaimana

Kosmetik Natural 99 tidak ada yang asli dan merupakankosmetika yang tidak memiliki izin edar yang mengandung bahan imiaberbahaya yaitu Merkuri; Bahwa menurut Ahli, Kosmetik ini tidak memiliki izin edar (TIE) dantelah tercantum dalam Public Warning Nomor HM.03.03.1.43.14.12.8256tanggal 27 Desember 2012.

Kosmetik Lien Hua(bunga Teratal) ini tidakada yang asli dan merupakan kosmetika yang tidak memiliki izin edar yangmengandung bahan kimia berbahaya yaitu Merkuri/Raksa (Hg); Bahwa menurut Ahli, Kosmetik ini tidak memiliki izin edar (TIE) dantelah tercantum dalam Public Warning Nomor HM.03.03.1.43.14.12.8256tanggal 27 Desember 2012.

Kosmetik Super Thailand special ini tidak adayang asli dan merupakan kosmetika yang tidak memiliki izin edar yangHalaman 27 dari 46 Putusan Nomor 173/Pid.Sus/2021/PN Mnkmengandung bahan kimia berbahaya yaitu Merkuri/Raksa (Hg) KosmetikSuper Thailand specialini tidak ada yang asli dan merupakan kosmetikayang tidak memiliki izin edar; Bahwa menurut Ahli, Kosmetik ini tidak memiliki izin edar (TIE).Kosmetik Paket Hn (cream, sabun, toner) ini tidak ada yang asli danmerupakan kosmetika yang tidak memiliki

Natural 99 mengandung bahankimia berbahaya yaitu Merkuri. Lien Hua (Bunga Teratal) mengandungbahan kimia berbahaya yaitu Merkuri. Ponds White Beauty mengandungzat warna yang dilarang dalam kosmetik yaitu Merah K3 dan Merah K10.Bedak Padat Ponds mengandung zat warna yang dilarang dalamkosmetik yaitu Merah K3 dan Merah K10.

Krim Super SP Thailandmengandung bahan kimia berbahaya yaitu Merkuri; Bahwa Balai POM di Manokwari telah melakukan = sosialisasiperaturan terkait kosmetik kepada masyarakat antara lain melaluiKonsultasi, Informasi dan Edukasi (KIE) baik secara luring maupun daring; Bahwa pemakaian Merkuri (Hg) dalam krim pemutin dapatmenimbulkan berbagai hal, mulai dari perubahan warna kulit yang akhirnyadapat menyebabkan bitnikbintik hitam pada kulit, alergi, iritasi kulit sertapada pemakaian dengan dosis tinggi