Ditemukan 13127 data
10 — 6
Akan tetapi,apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,serta terputusnya ikatan jiwa di antara mereka, maka cita ideal bagi suatukehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telahnampak secara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat danTergugat telah jauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas;Menimbang, bahwa apabila suatu rumah tangga keadaanya telah tidakmemiliki
17 — 8
;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagikedua belah pihak, maka telah terbukti bahwa ikatan batin mereka telah putus, tidak adaharapan lagi untuk rukun sebagai suami istri dalam rumah tangga.
11 — 2
Bahwa dengan kondisi rumah tangga sebagaimana tersebut diatas,sangatlah sulit kiranya pihak Penggugat untuk bisa mewujudkan suaturumah tangga yang sakinah mawaddah warochmah, sebagaimana yangPenggugat cita citakan, dan pihak Penggugat dengan hal tersebut telahmerasa sangat menderita lahir maupun batinnya, sehingga pihakPenggugat sudah tidak kuat dan tahan lagi untuk mempertahankan danmeneruskan rumah tangga ini bersama pihak Tergugat, dan oleh karenanyapihak Penggugat bermaksud untuk mengakiri rumah
8 — 1
bahwa berdasarkan keterangan Pemohon dan Termohonserta saksisaksi, maka ternyata Pemohon dengan Termohon sudah pisahtempat tinggal sekitar 3 tahun lebih, sehingga hal tersebut membuktikan adanyapercekcokan atau perselisihnan Pemohon dengan Termohon yang semakinmemuncak;Menimbang bahwa salah satu pihak tidak lagi mau melaksanakankewajibannya sebagai suami istri, atau karena keduanya berpisah tempattinggal, dapat dimaknai bahwa salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
21 — 1
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
13 — 6
Pasal 3 Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 1991 tentangKompilasi Hukum Islam tidak mungkin bisa terwujud ;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami isteri saling menyayangi satu sama lain.Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadibelenggu kehidupan bagi kedua belah pihak ;Menimbang
13 — 1
Apabila salah satu pihaksudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupanperkawinan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas,maka Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa gugatan Penggugat telah memenuhiketentuan pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 jo pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun
12 — 8
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tidak akanpernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadibelenggu bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang telah dikemukakandi atas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa perkawinan Penggugat danTergugat sudah pecah (marriage breakdown), Sulit untuk disatukan dalam sebuahrumah tangga yang harmonis, karena hati mereka sudah tidak
80 — 18
menunjukkan antara Penggugatdan Tergugat telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagaisuami istri, yang hal itu nyatanya terus memburuk dari waktu ke waktu sehinggamengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tangga Penggugatdan Tergugat, dimana pada titik sekarang Penggugat dan Tergugat kehilanganrasa cintanya, serta Penggugat dipersidangan begitu kuat niatnya untukbercerai dengan Tergugat;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dankasih sayangnya, maka cita
Terbanding/Terdakwa : Sakaria alias Saka
57 — 20
Sekalipun mengakomodir ketiga cita dasar hukum itusaja bukanlah hal yang mudah, karena ketiga recht ide hukum tersebut bersifatHal. 9 dari 12 halaman, Pts. Perk. No.32/Pid.Sus/2020/PT PAL.spanning verhaltis, yang satu ingin menonjol dengan mendesak lainnya, apalag!
54 — 26
Kar.Dengan sakit stroke itu, Penggugat merasa bahwa Allah masihmemberikan kesempatan kepada Penggugat untuk menyadari bahwahidup sangat berharga, Penggugat harus menjalani apa yang selama inimenjadi cita cita dan impian Penggugat, meski dengan kondisi ekonomiyang sangat minim/ di bawah sejahtera.
6 — 5
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, serta terputusnya ikatan jiwa di antaramereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampaksecara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahjauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilihat darifaktafakta sebagai berikut:10 adanya perselisihan
6 — 5
Akan tetapi, apabila salah satu pihak sudahkehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, serta terputusnya ikatan jiwa di antaramereka, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akanpernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang teruangkap, telah nampaksecara nyata bahwa dalam kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat telahjauh dari barometer kerukunan sebagaimana terurai di atas, hal ini dapat dilinat darifaktafakta sebagai berikut:10 adanya perselisihan
33 — 18
danTermohon telah memperlihnatkan keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuranSurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untukmenjatuhkan talak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagiMaha Mengetahu;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita
6 — 6
Dengandemikian suatu fakta bahwa Penggugat telah kehilangan rasa cinta dankasinnya terhadap Tergugat, sehingga apabila sudah seperti itu kondisinya,maka cita ideal kehidupan rumah tangga tidak akan pernah menjadi kenyataan;Menimbang, bahwa mengingat sifat persengketaan antara Penggugatdan Tergugat sudah sedemikian rupa, maka untuk memenuhi ketentuan Pasal76 Undang Undang Nomor 50 Tahun 2009 Tentang Perubahan Kedua AtasUndang Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama, Majelis perlumendengar
42 — 24
No.102/Pdt.G/2016/PA Mrs.Menimbang, bahwa izin Pengadilan Agama terhadap kehendakseseorang untuk berpoligami berfungsi evaluatif, bukan administratif belaka,agar poligami yang dilangsungkan tidak bertentangan dengan hukum danpelaksanaannya tetap sejalan dengan cita atau idealitas hukumnya.
10 — 3
PtkMenimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami isteri saling menyayangi satu sama lain.Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya,maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidak akan pernahmenjadi kKenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akan menjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, maka Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa
21 — 12
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
7 — 0
Bahwa dengan kondisi rumah tangga sebagaimana tersebut diatas,sangatlah sulit kiranya pihak Pemohon bisa mewujutkan suatu rumahtangga yang sakinah mawaddah warochmah sebagaimana yangPemohon cita citakan, dan pihak Pemohon dengan hal tersebut merasasangat menderita lahir maupun batinnya, sehingga pihak Pemohonsudah tidak kuat dan tahan lagi untuk mempertahankan rumah tanggatersebut bersama pihak Termohon, dan pihak Pemohon bermaksudhendak mengakiri rumah tangga ini dengan menjatuhkan talak kepadapihak
12 — 1
sangat sulit untuk disatukan lagi;Menimbang, bahwa unsur terbentuknya rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan ketuhanan Yang Maha Esa adalah adanya ikatan lahir dan bathin antaraseorang pria dan wanita sebagai suami istri yang apabila salah satu unsurnya sudahmelepaskan ikatannya apalagi bila kehendak itu datang dari kedua belah pihak, makaberarti rumah tangga tersebut sudah rapuh dan sangat sulit untuk bisa dipertahankanlagi karena hanya akan memberatkan bagi kedua belah pihak, sehingga cita