• Selanjutnya terdakwa masuk ke dalam apotik Rindumelalui pintu depan yang tidak terkunci dan terdakwa langsung mengambil 1 (satu) unitHandphone jenis Blackberry curve 9300 tersebut serta membawa 1 (satu) unitHandphone jenis Blackberry curve 9300 tersebut pergi dari Apotik Rindu.

  LIDYA tersebut pada waktu itu sebenarnyasedang bekerja menjaga apotik Rindu, namun dikarenakan lelah maka saksi dantemannya tersebut tidur di posisi belakang apotik yang terletak di belakangetalase apotik dan dibatasi oleh tembok yang ada pintunya ;e Bahwa saat itu teman saksi yang bernama Sdr. LIDYA tersebut memang sedangmencas handphonenya, dan diletakkan di lantai keramik dekat dengan tempatsaksi dan Sdri. LIDYA tidur;e Bahwa setelah terbangun dari tidur, saksi dan Sdri.

  Imei : 355894043186961, yang beradadi Apotik Rindu yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Karang RajaKecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih ;e Bahwa sebelum terdakwa mengambil handphone tersebut, terdakwa awalnyadatang ke Apotik Rindu untuk membeli obat batuk, namun saat terdakwa masukke dalam apotik Rindu tersebut, terdakwa tidak menjumpai adanya petugas yangmenjaga apotik. Lalu terdakwa pun memanggil petugas apotik namun tidak jugamuncul.

  Imei :355894043186961, milik Sdri.LIDYA yang saat itu sedang dalam posisi di cas di dalam Apotik Rindu yangterletak di Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Karang Raja KecamatanPrabumulih Timur Kota Prabumulih ;e Bahwa benar terdakwa awalnya datang ke Apotik Rindu untuk membeli obatbatuk, namun saat terdakwa masuk ke dalam apotik Rindu tersebut, terdakwatidak menjumpai adanya petugas yang menjaga apotik. Lalu terdakwa punmemanggil petugas apotik namun tidak juga muncul.

  Terdakwa awalnya datang ke ApotikRindu untuk membeli obat batuk, namun saat terdakwa masuk ke dalam apotik Rindutersebut, terdakwa tidak menjumpai adanya petugas yang menjaga apotik. Laluterdakwa pun memanggil petugas apotik namun tidak juga muncul. Lalu terdakwamelihat ada 2 (dua) orang yang sedang tertidur di lantai keramik yang posisinya ada didalam apotik, dan tidak jauh dari kedua orang tersebut, tergeletak 1 (satu) unithandphone jenis blackberry yang sedang dalam posisi di cas.

• Pagar Alam Kec.Kedaton Kota Bandar Lampung untuk membeli 2 (dua) tablet Alprazolambukan sebagai pasien dan tanpa resep dari dokter untuk terdakwapergunakan sendiri dan ketika terdakwa sampai di Apotik Meifa terdakwabertemu dengan seorang lakilaki yang merupakan karyawan Apotik Meifadan terdakwa mengatakan kepada lakilaki karyawan Apotik Meifa tersebut Bang ada Alprazolam gak dan dijawab oleh karyawan Apotik Meifa tersebut Gak ada lalu terdakwa berkata Lo gak usah bohong bang dan dijawaboleh karyawan

  apotik Meifa Beneran gak ada , kemudian terdakwamenggertak karyawan Apotik Meifa tersebut dengan cara terdakwamemukulkan tangan terdakwa keatas etalase Apotik Meifa dan sekitar jam15.45 Wib lakilaki karyawan Apotik Meifa tersebut menyerahkan 2 (dua)tablet Alprazolam kepada terdakwa dan diletakan diatas etalase, laluterdakwa mengambil 2 (dua) tablet Alprazolam tersebut denganmenggunakan tangan kanan terdakwa dan terdakwa langsung membayar 2(dua) tablet Alprazolam tersebut dengan harga Rp. 60.000,

  Bahwa kemudian ketika terdakwa sampai di Apotik Meifa terdakwabertemu dengan seorang lakilaki yang merupakan karyawan Apotik Meifadan terdakwa mengatakan kepada lakilaki karyawan Apotik Meifa tersebut Bang ada Alprazolam gak dan dijawab oleh karyawan Apotik Meifa tersebut Gak ada lalu terdakwa berkata Lo gak usah bohong bang dan dijawaboleh karyawan apotik Meifa Beneran gak ada , kemudian terdakwamenggertak karyawan Apotik Meifa tersebut dengan cara terdakwaHalaman 8 dari 16 Putusan Nomor 749/Pid.Sus

  /2019/PN Tjkmemukulkan tangan terdakwa keatas etalase Apotik Meifa dan sekitar jam15.45 Wib lakilaki karyawan Apotik Meifa tersebut menyerahkan 2 (dua)tablet Alprazolam kepada terdakwa dan diletakan diatas etalase.

  Apotik Meifa dan sekitar jam15.45 Wib lakilaki karyawan Apotik Meifa tersebut menyerahkan 2 (dua)tablet Alprazolam kepada terdakwa dan diletakan diatas etalase.

• JD tanpameminta ijin dari Saksi (korban); Awalnya sekitar pukul 15.30 wit Saksi pergi ke Apotik Muatiara CempakaHawai Sentani, selanjutnya Saksi masuk kedalam apotik danHalaman 3 dari 14 Putusan Nomor 133/Pid.B/2021/PN Japmeninggalkan Sepeda motor beserta kunci kontak yang masih tergantungdi sepeda motor, setelah sekitar 15 menit didalam Apotik lalu Saksi keluarhendak pulang kemudian Saksi melihat sepeda motor milik Saksi sudahtidak berada di tempat;Kemudian Saksi melihat CCTV di Toko Abon gulung

  Mutiara Cempaka Hawai Sentani Kabupaten Jayapura;Bahwa yang menjadi Pelaku pencurian adalah Terdakwa sendiri dan yangmenjadi Korban adalah AAN LATIFAH;Bahwa awalnya Terdakwa ke Apotik Mutiara Cempaka Hawai Sentani untukmembeli obat guna mengobati luka ditangan, namun sebelum Terdakwamasuk kedalam Apotik Terdakwa melihat 1 (satu) Unit Sepeda Motor meticHonda Scoopy warna hitam Nomor Polisi PA 2870 JD sedang terparkirdidepan apotik dengan posisi kunci kontak masih tergantung di sepedamotornya, kemudian

  Mutiara Cempaka HawaiSentani Kabupaten Jayapura; Bahwa Terdakwa mengambil sepeda motor tersebut dilakukan dengan caraawalnya Terdakwa ke Apotik Mutiara Cempaka Hawai Sentani untukmembeli obat guna mengobati luka ditangan, namun sebelum Terdakwamasuk kedalam Apotik Terdakwa melihat 1 (satu) Unit Sepeda Motor meticHonda Scoopy warna hitam Nomor Polisi PA 2870 JD sedang terparkirdidepan apotik dengan posisi kunci kontak masih tergantung di sepedamotornya, kemudian Terdakwa masuk kedalam apotik dan

  Mutiara Cempaka Hawai SentaniKabupaten Jayapura;Menimbang, bahwa Terdakwa mengambil sepeda motor tersebutdilakukan dengan cara awalnya Terdakwa ke Apotik Mutiara Cempaka HawaiSentani untuk membeli obat guna mengobati Iluka ditangan, namun sebelumTerdakwa masuk kedalam Apotik Terdakwa melihat 1 (satu) Unit Sepeda Motormetic Honda Scoopy warna hitam Nomor Polisi PA 2870 JD sedang terparkirdidepan apotik dengan posisi kunci kontak masih tergantung di sepedamotornya, kemudian Terdakwa masuk kedalam

• Pengelolaan usaha "Apotik Wosi Farrna"dijalankan oleh Tergugat bersamasama dengan Para Penggugat dan keuntunganyang didapat dan kerugian yang diderita dariusaha "Apotik Wosi Farma" setiap bulan = akandibagi sama yaitu) Tergugat 1 sebesar 50% (limapuluh persen) dan Para Penggugat sebesar 50%(lima puluh persen) ;4.

  Nyonya HOTMA ULI NAIBAHO telah menghadap notariesPRIYOHANDOKO, SH., membuat dan menandatangani Akta PerjanjianKerjasama Nomor : 71 tanggal 23 Maret 2007, sehingga TergugatIImempunyai status sebagai Pemilik Sarana Apotik danbekerja samadengan Apoteker Amiluddin, S.Si, Apt., telah mengurusSurat IzinApotik Lain pada Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwaridengan nama"Apotik Inti Farma II" menggantikan Surat Izin Apotik dannama "ApotikWOS!

  FARMA" dan Kepala Dinas Kesehatan Manokwari telahmengeluarkan Surat Izin Apotik Nomor : 20/SIA MKW/2007,tanggal 7Juni 2007, untuk "Apotik INTI FARMAII" terlampir sebagaiHal. 11 dari 42 hal. Put.

  No. 2681K/Pdt/200928Apt mengurus Surat Izin Apotik pada Dinas KesehatanKabupaten Manokwari dengan nama Apotik Inti FarmaIl menggantikan Surat Izin Apotik dan nama ApotikWosi Farma adalah merupakan perbuatan wanprestasiatau inkar janji, karena bertentangan dengan Pasal 1,Pasal 2, Pasal 4 dan Pasal 7 Akta Perjanjian NotarisNomor 1 tanggal 02 Juli 2003 ;15.

  Menyatakan perbuatan Tergugat I mengijinkan TergugatIl untuk bekerja sama dengan Apoteker Amiluddin, S.Si,Apt mengurus Surat Izin Apotik pada Dinas KesehatanKabupaten Manokwari dengan nama Apotik Inti FarmaIl menggantikan Surat Izin Apotik dan nama ApotikWosi Farma adalah merupakan perbuatan wanprestasiatau inkar janji, karena bertentangan dengan Pasal 1,Pasal 2, Pasal 4 dan Pasal 7 Akta Perjanjian NotarisNomor 1 tanggal 02 Juli 2003 ;13.

• UtrBerawal pada hari Jum at tanggal 04 Maret 2016 sekira jam 14.00 Wib, padasaat saksi ALAMSYAH bersama dengan AIPDA HERU CAHYONO, SH dan saksiLERRY ORYANTO SIMANJUNTAK (selanjutnya disebut para saksi ) sedangmelaksanakan observasi wilayah hukum Polres Metro Jakarta Utara tepat disekitarPasar Maja, Jalan Rawa Badak Utara, Koja Jakarta Utara, telah mendapat Informasidari warga Masyarakat yang tidak mau disebutkan namanya bahwa ada seorang lakilaki apabila sore hari sering datang ke Apotik Pasar Maja

  , Jalan Rawa Badak Utara,membeli pipa kaca (pipet), selanjutnya berdasarkan informasi tersebut para saksilangsung melakukan pemantauan disekitar Apotik Pasar Maja Jalan Rawa BadakUtara.

  Kemudian pada hari Jumat tanggal 04 Maret 2016 sekira jam 15.00 Wib,para saksi melihat lakilaki dengan ciriciri dimaksud yaitu terdakwa sedang berdirididepan Apotik Pasar Maja, Jalan Rawa Badak Utara, dimana para saksi langsungmelakukan penangkapan terhadap terakwa sambil memperkenalkan diri sebagaianggota Polisi dari Polsek Kelapa Gading, selanjutnya para saksi langsungmelakukan pengeledahan badan/pakaian terdakwa, kemudian ditemukan padagenggaman tangan kanan terdakwa didapati barang bukti berupa

  Pasar Maja, Jalan Rawa Badak Utara,membeli pipa kaca (pipet), selanjutnya berdasarkan informasi tersebut para saksilangsung melakukan pemantauan disekitar Apotik Pasar Maja Jalan Rawa BadakUtara.

  berdasarkan informasi tersebutpara saksi langsung melakukan pemantauan disekitar Apotik Pasar MajaJalan Rawa Badak Utara ;Bahwa sekira jam 15.00 Wib, para saksi tersebut melihat lakilaki denganciriciri dimaksud yaitu terdakwa sedang berdiri didepan Apotik Pasar Maja,Jalan Rawa Badak Utara, dimana para saksi langsung melakukanpenangkapan terhadap terakwa sambil memperkenalkan diri sebagai anggotaPolisi dari Polsek Kelapa Gading, selanjutnya para saksi langsung melakukanpengeledahan badan/pakaian

• Sumarman

• 1 (satu) lembar kertas warna biru kartu pengambilan obat dari Apotik Sanitas atas nama sdr. Sumarman

Dirampas untuk dimusnahkan.

Sanitasdi Yogyakarta kemudian akhirnya mereka berangkat ke Apotik Sanitassekira pukul 17.00 WIB.

Bahwa selanjutnya saksi dan terdakwa pergi ke Apotik Sanitas sekirapukul 17.00 WIB dan terdakwa membeli pil Calmlet Alprazolam sebanyak10 butir.Bahwa benar, saksi pernah menemani terdakwa periksa ke dr.Soewadi sehingga saksi tahu terdakwa punya resep dokter untuk beli pilCalmlet Alprazolam Bahwa dari apotik, pil yang dibeli terdakwa tetap dibawa terdakwa dansaksi pulang selanjutnya sekira pukul 23.30 WIB, saksi datang ke rumahterdakwa lagi untuk mengambil pil tersebut kemudian saksi menemulBagas.

Sanitas Yogyakarta untuk membeli pil tersebut.Bahwa di Apotik Sanitas, terdakwa membeli 10 butir pil CalmletAlprazolam dengan harga Rp 70.000, lalu terdakwa dan saksi HarfiyanAgus Yuliyanto pulang sedangkan pil tersebut tetap dibawa olehterdakwa.

Sanitasdi Yogyakarta kemudian akhirnya mereka berangkat ke Apotik Sanitas sekirapukul 17.00 WIB.

• Nomor 297 PK/Pdt/2014Semarang Timur, Kelurahan Bugangan, setempat terkenal denganJalan Sedane Nomor 10 Semarang, dengan batasbatas:Sebelah Utara : Rumah Jalan Sedane Nomor 8; Sebelah Timur : Lorong/Jalan Setapak; Sebelah Selatan : Apotik Asta Jalan Sedane Nomor 12; Sebelah Barat : Jalan Sedane;b.Sebuah usaha Apotik dengan memakai nama : APOTIK ASTA yangperijinannya tercatat dan dimiliki oleh Penggugat (Drs. lEdiantoSudarmono), apotik mana berdiri diatas tanah dan rumah milik Tergugat yang terletak

  ASTA yang terletakdi Jalan Sedane Nomor 12, Semarang, dan sekaligus melarang Penggugatuntuk memasuki rumah di Jalan Sedane Nomor 10, Semarang, danmelarang Penggugat untuk mengelola APOTIK ASTA yang terletak diJalan Sedane Nomor 12 Semarang;Bahwa, tindakan Para Penggugat yang secara semenamena dan tanpaseijin serta sepengetahuan Penggugat menguasai rumah di Jalan SedaneNomor 10, Semarang beserta APOTIK ASTA yang terletak di JalanSedane Nomor 12, Semarang adalah merupakan perbuatan melawanhukum (onrechtmating

  dalam rumah tersebut, yang terletak di JalanSedane Nomor 10, Semarang, dan usaha APOTIK ASTA yang terletak diJalan Sedane Nomor 12, Semarang kepada Penggugat meskipun berkalikali Penggugat memintanya, maka dengan dilandasi iktikad baik Penggugatpada tanggal 12 September 2007 telah menghibahkan usaha APOTIKASTA yang terletak di Jalan Sedane Nomor 12, Semarang berikutperijinannya maupun saranasarana/inventaris apotik dan barang daganganyang ada didalamnya kepada Para Tergugat.

  Penghibahan apotik tersebutdimaksudkan agar Para Tergugat pun mempunyai itikad baik untukmenyerahkan kembali sebidang tanah dan bangunan rumah besertaperabotanperabotan rumah tangga yang ada di dalam rumah tersebut,yang terletak di Jalan Sedane Nomor 10, Semarang kepada Penggugat;Bahwa meskipun Para Tergugat telah menerima pemberian/hibah usahaAPOTIK ASTA berikut perijinannya, saranasarana/inventaris apotik danHalaman 4 dari 13 Hal. Put.

  EdiantoSudarmono berikut bangunan rumah tinggal yang berdiri di atasnyabeserta perabotanperabotan rumah tangga yang ada didalam rumahtersebut, terletak dikota Semarang, Kecamatan Semarang Timur,Kelurahan Bugangan, setempat dikenal dengan Jalan Sedane Nomor 10Semarang dengan batasbatas: Sebelah Utara : Rumah Jalan Sedane Nomor 8; Sebelah Timur : Lorong/Jalan setapak; Sebelah Selatan : Apotik Asta Jalan Sedane Nomor 12; Sebelah Barat : Jalan Sedane;7.

• No. 980 K/Pdt/2009menunjuk Apotik Rahayu sebagai Apotik Penyalur atas barangbarang tersebutkepada pihakpihak ketiga yang tidak dapat dilayani olen Penggugat ;Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Bambang Juwono selaku KepalaCabang PT.

  Tri Sapta Jaya dan Anak Agung stri Sri Utari selaku KepalaBagian Pembelian yang bertindak untuk dan atas nama Apotik Rahayu ;Bahwa Penggugat telah mendapatkan order (pesanan) dari Tergugat Ilsebagai berikut :1.Surat Pesanan tertanggal 11 Agustus 2006 yang berkepala Apotik Rahayusedangkan pada Kolom Pemesan ditandatangani di atas cap/stempel NiWayan Sukerti,S.si.Apt (nama Apoteker) dan nomor SlKnya, sertacap/stempel Apotik Rahayu ;Atas pesanan itu Penggugat telah mengirim kepada Apotik Rahayu(Tergugat

  Sehingga Penggugat membutuhkanApotik Rahayu sebagai apotik penyalur atas barangbarang kepada pihakketiga.

  Adapun kerjasamanya antara Penggugat selaku distributor dan jugapedagang besar farmasi dengan apotik in casu Apotik Rahayu(Tergugat I/Pembanding) ;b. Surat Pesaan (bukti P.2 dan P.3) yang telah ditandatangani olehPenanggung Jawab Apotik ;c.

  Tri Sapta Jaya, dan Anak Agung lstri Sri Utari (Pemohon Kasasidahulu Tergugat I/Terbanding) sebagai pihak kedua yang bertindak untukdan atas nama Apotik Rahayu, sedangkan Apotik Rahayu merupakanberbentuk badan hukum Perseroan Terbatas yakni PT.

• ,sedangkan Terdakwa selaku pemilik apotik bertanggungjawab dalam halpengadaan barangbarang dan obat yang akan dijual di apotik PERMATAtermasuk pengadaan obat STRONGINAL (TramadolHoli) ;n Bahwa untuk pengadaan obat STRONGINAL (TramadolHoli) kapsulTerdakwa membeli dari PT.

  ,sedangkan Terdakwa selaku pemilik apotik bertanggungjawab dalam halpengadaan barangbarang dan obat yang akan dijual di apotik PERMATAtermasuk pengadaan obat STRONGINAL (TramadolHoli) ;non Bahwa untuk pengadaan obat STRONGINAL (TramadolHoli) kapsulTerdakwa membeli dari PT.

  Raya Citali No. 16, Pamulihan, KabupatenSumedang, dan pada waktu saksi mendatangi Apotek milik Terdakwapertamatama saksi dan temanteman memperlihatkan surat tugas danmenerangkan maksud dan tujuan pemeriksaan kepada karyawan yangada di tempat, karena pemilik sedang tidak berada di Apotik Permata, lalusetelah mendapat izin, kemudian saksi masuk dan melakukanpemeriksaan Apotik Permata tersebut, ternyata pada pemeriksaantersebut, saksi bersama dengan petugas menemukan obat dengan merkStronginal sebanyak

  Dan Terdakwa mempekerjakan2 (dua) orang karyawan bernama saksi ATEP DINDIN dan saksi LENIKURNIAWATI, serta 1 (Satu) orang Apoteker bernama BAYU ARY PRASETYO,adapun tugas karyawan adalah membersihkan sarana dan prasarana Apotek,menata barang dan melayani konsumen yang membeli obat, tugas apotekeradalah sebagai penanggung jawab obat yang keluar dari apotik, sedangkanTerdakwa selaku pemilik apotik bertanggungjawab dalam hal pengadaanbarangbarang dan obat yang akan dijual di apotik PERMATA termasukpengadaan

• ,Apt. 1 (satu) lembar foto copy Surat Ijin Apotik ; - Uang tunai sebesar Rp. 12.000,- ( dua belas ribu rupiah ) ; Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan sebagai bukti dalam perkara pidana atas nama TRIANTO Bin NYAMAN ; Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);

  ,Apt. 1 (satu) lembar foto copy Surat Ijin Apotik, TETAPTERLAMPIR DALAM BERKAS PERKARA ;e Uang tunai sebesar Rp. 12.000, ( dua belas ribu rupiah ) DIRAMPASUNTUK NEGARA ;1.

  :Bahwa terdakwa sebagai Apoteker memiliki usaha Apotik dengannama Jiwan dengan izin apotik dari dinas Kesehatan KabupatenMadiun No. 08.1/402.102/05/SIA/IV/2011 tanggal April 2011 danijin praktek Apoteker Nomor: 19870420/SIPA/35.19/2012/2011tanggal 04 Mei 2012 dengan dasar tersebut terdakwa sebagaipenjual obat mempunhyai keahlian dalam kefarmasian sejaktahun 2011 ;Bahwa terdakwa membeli obat trasional tersebut kepada sdr,Trianto yang saat itu datang ke Apotik Jiwan pada hari Rabu dantanggal yang tidak

  BintiBAMBANG HERIYANTO pada hari dan tanggal yang sudah tidakdapat diingat lagi pada bulan januari 2014 sekira pukul 13.00 wib.14bertempat di apotik Jiwan jalan raya Solo Desa Jiwan KecamatanJiwan Kabupaten Madiun telah memperjual belikan obat obatantanpa izin edar ;Bahwa Terdakwa sebagai Apoteker memiliki usaha Apotik dengannama Jiwan dengan izin apotik dari dinas Kesehatan KabupatenMadiun No. 08.1/402.102/05/SIA/IV/2011 tanggal April 2011 danijin praktek Apoteker Nomor: 19870420/SIPA/35.19/2012

  BintiBAMBANG HERIYANTO pada hari dan tanggal yang sudah tidakdapat diingat lagi pada bulan januari 2014 sekira pukul 13.00 wib.bertempat di apotik Jiwan jalan raya Solo Desa Jiwan KecamatanJiwan Kabupaten Madiun telah memperjual belikan obat obatantanpa izin edar ;Bahwa Terdakwa sebagai Apoteker memiliki usaha Apotik dengannama Jiwan dengan izin apotik dari dinas Kesehatan KabupatenMadiun No. 08.1/402.102/05/SIA/IV/2011 tanggal April 2011 danijin praktek Apoteker Nomor: 19870420/SIPA/35.19/2012/2011tanggal

  BintiBAMBANG HERIYANTO pada hari dan tanggal yang sudah tidakdapat diingat lagi pada bulan januari 2014 sekira pukul 13.00 wib.bertempat di apotik Jiwan jalan raya Solo Desa Jiwan KecamatanJiwan Kabupaten Madiun telah memperjual belikan obat obatantanpa izin edar ;e Bahwa Terdakwa sebagai Apoteker memiliki usaha Apotik dengannama Jiwan dengan izin apotik dari dinas Kesehatan KabupatenMadiun No. 08.1/402.102/05/SIA/IV/2011 tanggal April 2011 danijin praktek Apoteker Nomor: 19870420/SIPA/35.19/2012

• Usman Basjahberada di dalam Apotik tersebut.Bahwa pada saat terjadinya tindak pidana tersebut saksi berada di dalamsebuah ruangan lantai 1 (satu) pada apotik tersebut serta Saksi Fadhlanberada di diruangan lantai 2 (dua) pada apotik tersebut dalam keadaansedang beristirahat.Serta yang melakukan penangkapan terhadap salah seorang pelaku SaksiNursafril Bin Alm.

  Usman Basjah, dkk melakukan tindakpidana pencurian tersebut adalah dengan cara pelaku masuk kedalamapotik dengan mencongkel salah satu triplek yang menutupi pintu masukpada lantai 1 (satu) Apotik tersebut dan selanjutnya pelaku masukkedalam apotik lalu menuju ke lantai 2 (dua) pada apotik tersebut danmengambil barang barang berupa 1 (satu) Unit Mesin Gerenda ListrikMerek Hitachi Warna Hijau dan 1 (satu) Unit Mesin Bor Listrik MerekMaktec Warna Jingga pada lantai 2 (dua) Apotik yang dalam keadaanterkunci

  Apotik Abi denganmemegang 1 (satu) Unit Mesin Gerenda Listrik Merek Hitachi WarnaHijau dan 1 (satu) Unit Mesin Bor Listrik Merek Maktec Warna Jinggasetelah itu Sdr.

  Eril yang pergi kembali ke Apotik Abi tersebut denganmenggunakan sepeda motor milik Sdr. Eril lalu sesampainya di tempatHalaman 22 dari 28 Putusan Nomor 204/Pid.B/2017/PN Lsmtersebut terdakwa menunggu diluar Apotik sedangkan Sdr. Eril masukkedalam Apotik lalu tidak lama kemudian setelah Sdr. Eril (NamaPanggilan) berhasil mengambil 1 (satu) Unit Mesin Gergaji Listrik.

  Eril yang pergi kembali ke Apotik Abi tersebut dengan menggunakansepeda motor milik Sdr. Eril lalu sesampainya di tempat tersebut terdakwamenunggu diluar Apotik sedangkan Sdr. Eril masuk kedalam Apotik lalu tidaklama kemudian setelah Sdr. Eril (Nama Panggilan) berhasil mengambil 1 (satu)Unit Mesin Gergaji Listrik.Selanjutnya terdakwa bersama sdral Eril pergimenemui saksi Nursafril untuk kKembali menjualkan 1 (satu) Unit Mesin GergajiListrik dan bertemu dengan Sdr.

• Cawas, Kab.Klaten Terdakwa I Jumadi dan Terdakwa II Fahrudin telah mengambil sepedamotor Honda Vario warna hitam tanpa plat nomor tanpa ijin dari pemiliknya yaitusaksi;Bahwa benar awalnya saksi datang ke apotik Diana tersebut dengan mengendaraisepeda motor Honda Vario warna hitam, lalu di parkir di depan apotik tersebutnamun kunci kontak sepeda motor tersebut masih terpasang, lalu saksi Retnomasuk ke dalam apotik tersebut hanya sebentar saja sekitar 15 (lima belas) menitdan kemudian saksi keluar

  dari apotik tersebut namun sepeda motornya sudahtidak ada, lalu saksi berteriakteriak mengatakan bahwa sepeda motornya telahhilang sambil menangis;Bahwa benar saksi Sri Kartini karyawan apotik tersebut mengatakan bahwa sepedamotor saksi Retno telah dibawa oleh orang ke arah Barat dengan memakai jaketdan celana pendek;Bahwa benar saksi memiliki sepeda motor tersebut dengan cara membeli secaratunai pada tanggal 16 Oktober 2014 di dealer Astra dengan bukti kepemilikanBPKB dengan harga Rp. 14.000.000,00

  (empat belas juta rupiah);Bahwa benar pada saat Para Terdakwa mengambil sepeda motor tersebut tanpa ijindari saksi;e Terhadap keterangan saksi, Para Terdakwa memberikan pendapat bahwaketerangan saksi tersebut benar;Saksi SRI KARTINI, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Bahwa benar pada hari Selasa tanggal 28 Oktober 2014 sekitar jam 12.00 Wib didepan apotik Diana yang beralamat di Dk.

  Cawas, Kab.Klaten Terdakwa I Jumadi dan Terdakwa II Fahrudin telah mengambil sepedamotor Honda Vario warna hitam tanpa plat nomor tanpa ijin dari pemiliknya yaitusaksi Retno;Bahwa benar saksi adalah karyawan apotik Diana yang pada saat itu sedangbekerja;Bahwa benar pada hari itu saksi Retno datang ke apotik tempat saksi bekerja untukmembeli obat dengan menggunakan sepeda motor, akan tetapi saksi kurangmemperhatikan jenis sepeda motornya;Bahwa benar setelah saksi Retno keluar dari apotik Diana tersebut

  FAHRUDIN TAUFIQ Bin MUHAMMAD MARSAM.e Bahwa benar pada hari Selasa tanggal 28 Oktober 2014 sekitar jam 12.00 Wibdi depan apotik Diana yang beralamat di Dk. Kauman, Ds. Cawas, Kec.Cawas, Kab.

• halaman No.63/Pid/2016/PTBNABarat atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahHukum Pengadilan Negeri Meulaboh yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaraPidana ini, dengan sengaja menyerang kehormatan atau nama baik seseorang yaitukorban AGUSTINA Binti Alm DAUD ABIDIN AR dengan menuduh sesuatu halyang maksudnya terang supaya hal itu diketahui umum, perbuatan tersebut dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada tanggal tersebut di atas terdakwa datang ke Apotik

  Jeumpa bersamadengan suami terdakwa yaitu saksi Riki untuk menjumpai saksi Agustina kemudiansetelah sampai di Apotik Jeumpa terdakwa masuk ke dalam apotik sedangkan saksiRiki menunggu di luar apotik, lalu di dalam apotik tersebut ada saksi Agustina dansatu orang karyawan apotik yaitu saksi Asri Arifah selanjutnya terdakwa dan saksiAgustina langsung bertengkar mulut dan terdakwa menyerang nama baik saksiAgustina dengan mengatakan bahwa saksi Agustina adalah pekerja seks komersialdan perebut suami

  orang dengan berteriak lantang sehingga didengar oleh oranglain yang berada di apotik tersebut kemudian saksi Agustina membantah ucapanterdakwa namun terdakwa langsung menarik kerudung yang saksi Agustinakenakan hingga terlepas dan memukul saksi Agustina dan membuat saksi Agustinamerasa malu di depan umum, kemudian beberapa orang yang berada di apotiktersebut melerai saksi Agustina dan terdakwa terus berteriak mengatakan lonte,tukang selingkuh, dan perebut suami orang secara berulangulang lalu terdakwapergi

  dari Apotik tersebut;Bahwa akibat dari kejadian tersebut korban merasa harga diri korbanharkat/martabatnya dipermalukan di depan umum, sehingga korban melaporkejadian tersebut untuk pengusutan lebih lanjut;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal310 Ayat (1) KUHPidana;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan perkara dipersidanganPengadilan Negeri tersebut Jaksa Penuntut Umum bertanggal 01 Maret 2016Nomor.

1. 1 (satu) buah plastik yang berisi resep dokter dari Apotek Kimia Farma sejumlah 7 (tujuh) lembar dan Apotek Sumber Sehat 1 (satu) lembar;
2. 1 (satu) buah plastik kilp yang berisi resep dokter Apotek KAHA sejumlah 11 (sebelas) lembar;
3. 1 (satu) buah plastik klip yang berisi resep dokter dari Apotek Kemajuan sejumlah 6 (enam) lembar;
4. 1 (satu) buah plastik klip yang berisi label obat dari apotik Kimia Farma sejumlah 7 (tujuh) lembar; l) 1 (satu) buah

   >

   1 (satu) buah plastik klip yang berisi Foto copy KTP dengan nama yang berbeda -beda sejumlah 410 (empat ratus sepuluh) lembar;

   1 (satu) buah plastik klip yang berisi Foto copy identitas a.n Pudjul Limini;

   1 (satu) buah plastik klip yang berisi kartu berobat sejumlah 2 (dua) lembar;

   1 (satu) buah plastik klip yang berisi Foto copy KTP sejumlah 30 (tiga puluh) lembar;

   1 (satu) buah plastik klip yang berisi label obat dari :

1. Apotik

2. Apotik Sahabat sehat 2 (dua) lembar.
3. Apotik Satya Farma 4 (empat) lembar.
4. Apotik KAHA 4 (empat) lembar.
5. Apotik Libra 2 (dua) lembar.
6. Apotik K-24 Delta Sari 1 (satu) lembar.

• Putusan Nomor 1318 K/PID.SUS/2017Terdakwa kemudian tanpa persetujuan Apoteker Apotik Yasmin tempatTerdakwa bekerja dan tanpa surat pesanan dari Apoteker di Apotik KlinikBunda Medical Centre langsung membeli 1 (satu) box ATS tersebut dariApotik Sail Farma, padahal Terdakwa sudah mengetahui bahwa ATStermasuk Golongan obat keras yang pemesanannya harus melaluiPedagang Besar Farmasi dan atas persetujuan Apoteker;Bahwa selanjutnyapada hari Kamis tanggal 23 Juni 2016, saksiUllyMandasari,S.Farm., Apt.,

  ,Apt mengamankan 7 (tujuh)ampul Serum Anti Tetanus(KUDA)tersebut, dari keterangan KlinikBunda Medical Centre 7 (tujuh) AmpulSerum Anti Tetanus (KUDA) tersebut diperoleh dengan cara membeli dariApotik Yasmin melalui Terdakwa selaku sales Apotik Yasmin sesuai denganfaktur pembelian tanggal 29 Maret 2016 dan setelah dilakukan pengecekandiApotik Yasmin diperoleh keterangan bahwa ATS tersebutdibeli dari ApotikSail Farma, selanjutnya saksi Veramika Ginting, S.Si., M.H., melakukanpengecekan ke Apotik Sail

  Putusan Nomor 1318 K/PID.SUS/2017 1lembar Nota Pembelian ATS Apotik Sail Farma; 1lembar Surat Pesanana Kop Apotik Yasmin tanggal 29 Maret 2016yang ditanda tangani oleh Wino; 8 (delapan) vial Biosave Polyvalent Anti Snake Venom produksiBiofarma; 5 (lima) ampul Anti Tetanus Serum produksi Biofarma; 1 (satu) lembar Berita Acara Penyerahan 10 (sepuluh) vial BiosavePolyvalent Anti Snake Venom produksi Biofarma atas nama Afrizal; 1 (satu) lembar Berita Acara Penyerahan 7 (tujuh) ampul Anti TetanusSerum

  nama Afrizal; 1 (satu) lembar Berita Acara Penyerahan 7 (tujuh) ampul Anti TetanusSerum atas nama Oca Junia Safitri; 1 (satu) lembar Surat Badan POM tanggal 29 Juni 2016 perihalPermohonan Uji Laboratorium Terhadap Vaksin Palsu; 3 (tiga) lembar Surat Badan POM tanggal 26 Juli 2016 perihal Hasil UjiSampel Vaksin; 1 (satu) buah spanduk reklame bertuliskan Apotik Sail Farma;1 (satu) buah spanduk reklame bertuliskan Apotik Lengkong Farma;1 (satu) buah kulkas merk Sharp;1 (satu) ampul asli Biosat 1,5

  Mega, pemilik Bunda Mecal Centre dan pemilik Apotik Yasminmemiliki tanggung jawab pidana dalam perkara ini;c.

• Tidak beli12.589 Anugrah 2.561.9105 31012012 82INV.01.20 Outlet ApotikRp.3.300.546 Tidak beli12.395 Asa Farma6 27012012 82INV.01.20 Outlet Apotik Rp.3.300.546 Lunas12.319 Cemara 090320127 08022012 82INV.02.20 Outlet apotik Rp.2.947.777 Tidak beli12.533 cemara8 09022012 82INV.02.20 Outlet ApotikRp. 239.138 Lunas12.550 Dahlia IT 80320129 13022012 82INV.02.20 Outlet Rp.333.067 Lunas12.601 Apotek 8032012Dahliall10 31012012 82INV.01.20 Outlet Rp.

  82INV.01.20 Outlet apotik Rp.2.200.364 Lunas12.432 panca usaha 303201218 20022012 82INV.02.20 Outlet apotik Rp.120.999 Tidak beli12.727 kimia farma19 21022012 82INV.02.20 Outlet apotik Rp.1.485.000 Tidak beli12.748 kimia farma20 03033012 82INV.03.20 Outlet apotik Rp.1.019.986 Tidak beli12.968 kimia farma21 06032012 82INV.03.20 Outlet apotik Rp.2.571.606 Tidak beli12.998 kimia farma22 03022012 82INV.03.20 Outlet apotik Rp.764.458 Lunas 3 0312.454 puas 201223 10022012 82INV.02.20 Outlet apotik Rp.835.934

  Indofarma Global Medika dan bertugas sebagaisales ;e Bahwa saksi bekerja sebagai karyawan pada Apotik Panca Usaha yang tugasnyamelakukan pembayaran atas tagihan yang dimiliki oleh Apotik Panca Usaha ;e Bahwa Terdakwa pernah mengorderkan barang berupa obatobatan diApotiktempat saya bekerja ;e Bahwa Terdakwa bekerja di PT. Indofarma Global Medika ;e Bahwa tugas pokoknya Terdakwa sebagai sales adalah mengorder/ menawarkanproduk obat PT.

  Indofarama Global Mediaka mengalamikerugian sebesar Rp. 89.127.281 (Delapan puluh sembilan juta seratus dua puluh tujuh ribudua ratus delapan puluh satu rupiah) ;Menimbang, bahwa pihak Apotik Panca Usaha, Apotik Cemara dan Rumah SakitKota Mataram sehubungan dengan tagihan yang ditagih oleh Terdakwa, telah melakukanpembayaran kepada terdakwa selaku sales PT.

• Adapunobat Alprazolam 0,5 Mg tersebut Terdakwa peroleh dari Apotik Perdana Banjarmasinpada sekira bulan Januari tahun 2019 dengan resep yang Terdakwa peroleh secaratidak sah dari Dr. H.

  Terdakwa membeli obat Riklona di Apotik Perdana Banjarmasindengan harga Rp120.000,00 (seratus dua puluh ribu rupiah) perstrips danobat Alfazolan dengan harga Rp35.000,00 (tiga puluh lima ribu rupiah)perstripsnya;> Bahwa Terdakwa membeli obat tersebut dengan cara memesan lebihdahulu kepada Farid Bahamid melalui handphone kemudian janjian untukbertemu di rumah Farid Bahamid, sedangkan di Apotik Perdana dengancara menebus resep yang diberi oleh dokter Asikin Noor di Banjarmasin;> Bahwa Terdakwa menjual

  Perdana Banjarmasin;> Bahwa Terdakwa membeli obat Riklona dari Farid Bahamid sebanyak 1(satu) box dan di Apotik Perdana Banjarmasin menebus obat Riklonasebanyak 3 (tiga) strips juga obat Alfazolan sebanyak 3 (tiga) strips;> Bahwa Terdakwa membeli obat Riklona dari Farid Bahamid dengan hargaRp1.800.000,00 (satu juta delapan ratus ribu rupiah) perbox dan obatAlfazolan dengan harga Rp850.000,00 (delapan ratus lima puluh riburupiah) perbox;> Bahwa Terdakwa membeli obat Riklona di Apotik Perdana Banjarmasindengan

  Perdana Banjarmasin;> Bahwa Terdakwa membeli obat Riklona dari Saksi Farid Bahamid sebanyak 1(satu) box dan di Apotik Perdana Banjarmasin menebus obat Riklona sebanyak3 (tiga) strips juga obat Alfazolan sebanyak 3 (tiga) strips;> Bahwa Terdakwa membeli obat Riklona dari Saksi Farid Bahamid dengan hargaRp1.800.000,00 (satu juta delapan ratus ribu rupiah) perbox dan obat Alfazolandengan harga Rp850.000,00 (delapan ratus lima puluh ribu rupiah) perbox;> Bahwa Terdakwa membeli obat Riklona di Apotik

• Putusan Nomor 1471 K/Pid/2016Tahun 2011 saksi Lily pernah terkena kasus Apotik K 24 atas pemalsuanmerek, kKemudian saksi Lily berusaha untuk keluar dari Apotik makadibuatlah pernyataan bahwa saksi Lilly menyerahkan seluruh kegiatanApotik kepada Andi Halim dan pada tanggal 11 April 2012 Apotik diserahkankepada Hendrik Timur melalui Akta Perubahan CV termasuk AnggaranDasar tertanggal 11 April 2012, disini jelas Keluarnya saksi Lily dari Apotikhanyalah untuk menghindari kasus merek yang menimpa dirinya

  sedangkanuntuk datang ke Apotik tersebut guna melakukan pembayaran saksi Lilymasih melakukannya hal ini terungkap jelas dari keterangan saksi Nurlailaalias Lela binti Rohmat bahwa pada tanggal 13 Agustus 2012 saksi masukbekerja di Apotik dari jam 7.00 WIB sampai jam 19.0020.00 WIB dan saksiLily Elizabet Marlie datang jam 11.00 WIB sampai dengan jam 19.0020.00WIB karena ada pembayaran distributor bersama saksi di Apotik, dan saksiingat saat itu saksi dan Lily tidak kKemanamana tetap di Apotik demikianjuga

  tersebut dilakukan oleh saksi Aryuningsih melalui InternetBanking, jadi sudah tidak ada lagi urusan saksi Lily Elizabeth Marlie,pada Apotik tersebut, dan saksi Lily Elizabeth Marlie, bermaksud keluardari pengurusan Apotik tersebut karena pada tahun 20171 terlibat kasuspada Apotik tersebut;Mengenai hal ini juga telah kami sampaikan di atas, bahwa Ketua MajelisHakim dan Hakim Anggota Il, telah keliru dalam pertimbangannya karenahanya didasarkan atas keterangan Terdakwa semata serta hanyaberdasarkan

  Putusan Nomor 1471 K/Pid/2016merek, kKemudian saksi Lily berusaha untuk keluar dari Apotik makadibuatlah pernyataan bahwa saksi Lilly menyerahkan seluruh kegiatanApotik kepada Andi Halim dan pada tanggal 11 April 2012 Apotik diserahkankepada Hendrik Timur melalui Akta Perubahan CV termasuk AnggaranDasar tertanggal 11 April 2012, disini jelas Keluarnya saksi Lily dari Apotikhanyalah untuk menghindari kasus merek yang menimpa dirinya sedangkanuntuk datang ke Apotik tersebut guna melakukan pembayaran

  saksi Lilymasih melakukannya hal ini terungkap jelas dari keterangan saksi Nurlailaalias Lela binti Rohmat bahwa pada tanggal 13 Agustus 2012 saksi masukbekerja di Apotik dari jam 7.00 WIB sampai jam 19.0020.00 WIB dan saksiLily Elizabeth Marlie datang jam 11.00 WIB sampai dengan jam 19.0020.00WIB karena ada pembayaran distributor bersama saksi di Apotik, dan saksiingat saat itu saksi dan Lily tidak kKemanamana tetap di Apotik demikianjuga halnya dengan keterangan saksi Aryuningsih menerangkan bahwa

• No.2437 K/Pid.Sus/2013yangpernah diterima oleh ketiga Pimpinan Apotik tersebut baik Apotik Graha,Apotik Mulia maupun Apotik Merdeka Timur ; Bahwa kemudian menurut Terdakwa, terhadap ketiga Surat PermohonanInformasi Harga kepada ketiga apotik tersebut di dapat informasi/dataharga sebagai berikut :Tabel IlHarga satuan dan spesifikasi obat cacing dan vitaminmenurut saksi drg Ruth Juliani Barus merupakan hasil survey harga 3 apotik NoNama Apotik Jenis dan Merk Obat/Vitamin Harga (Rp) 1Graha Obat cacing

  /tidakdiketahui pernah diterima oleh ketiga Pimpinan Apotik tersebut baik ApotikGraha, Apotik Mulia maupun Apotik Merdeka Timur ;Bahwa kemudian menurut Terdakwa, terhadap ketiga Surat PermohonanInformasi Harga kepada ketiga apotik tersebut didapat informasi/data hargasebagai berikut :Tabel IlHarga satuan dan spesifikasi obat cacing dan vitamin yang menurutsaksi drg.

  Selain dari sumber ISO dan MIMS, Pemohon Kasasi IV/Terdakwabersama Panitia Pengadaan juga meminta informasi harga dari 3 (tiga)Apotik yaitu Apotik Graha, Apotik Merdeka Timur, Apotik Mulia untukmengetahui harga pasar, melalui Surat Permohonan Harga tanggal 20Februari 2006 No.38/PANIV2006 dan tanggal 18 Januari 2007No.16/PANI/2007, sehingga kemudian diperoleh data informasi hargapasar dari ketiga apotek tersebut sebagai berikut :1.

  Selain dari sumber ISO dan MIMS, Pemohon Kasasi IV/Terdakwabersama Panitia Pengadaan juga meminta informasi harga dari 3 (tiga)apotek yaitu Apotik Graha, Apotik Merdeka Timur, Apotik Mulia untukmengetahui harga pasar, melalui Surat Permohonan Harga tanggal 20Februari 2006 No.38/PANI1/2006 dan tanggal 18 Januari 2007No.16/PANI/2007 sehingga kemudian diperoleh data informasi hargapasar dari ketiga Apotik tersebut, sebagai berikut :1.

  Apotik Mulia : Obat Cacing Convermex : Harga Rp 7.000,0010 mlVitamin Glustrum 60 ml : Harga Rp30.000,00Akan tetapi informasi harga pasar ke3 (tiga) Apotik tersebut di atas,Pemohon Kasasi I/Terdakwa dan Panitia Pengadaan tidak dapatmenjadikan pedoman dalam penyusunan HPS melainkan hanya sebagaipembanding harga, dikarenakan : Komposisi kandungan obat cacing dan multivitamin yang diperoleh dari3 (tiga) Apotik Graha, Apotik Merdeka Timur dan Apotik Mulia tersebutberbeda signifikan dari kKomposisi kandungan

• S 6903 LA;

Dikembalikan kepada Apotik K-24 melalui saksi Dwi Asih binti Amin;

1. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp 5.000,- (lima ribu rupiah);

S 6903 LADIKEMBALIKAN KEPADA APOTIK K 24 MELALUI SAKSI DWI ASIHBinti AMIN;4.

S 6903 LA warna hitam yang merupakan baranginventaris milik apotik K24; Bahwa awalnya pada hari kamis tanggal 31 Jnauari 2019 sekira jam 14.30Wib saksi mendapat informasi melalui whatsapp dari teman apotik K24Halaman 4 dari 14 Putusan Nomor 78/Pid.B/2019/PN Lmgyang memberitahukan bahwa sepeda motor inventaris milik K24 hilang.Setelah itu sekira jam 16.00 Wib saksi datang ke apotik K24 menanyakanke teman saksi tentang kejadian pencurian sepeda motor tersebut,kemudian melihat rekaman CCTV milik Rumah

terdakwa, Apotik K24 mengalami kerugian sebesarRp. 5.000.000, (lima juta rupiah); Terhadap keterangan saksi pertama tersebut diatas, Terdakwamembenarkan dan tidak keberatan;.

Pol.S 6903 LA STNK atas nama Nur Kholis, SE yang merupakan milikinventaris Apotik K24;Bahwa sebelumnya terdakwa tidak ada ijin kepada Apotik K24 untukmengambil sepeda motor tersebut;Bahwa akibat tindakan terdakwa, Apotik K24 mengalami kerugian sebesarRp. 5.000.000, (lima juta rupiah);Halaman 6 dari 14 Putusan Nomor 78/Pid.B/2019/PN Lmg Terhadap keterangan' saksi kedua tersebut diatas, Terdakwamembenarkan dan tidak keberatan;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang

S 6903 LA, yang diketahui jika benda/barang tersebut merupakanbarang inventaris milik Apotik K24, maka barang bukti tersebut akandikembalikan kepada Apotik K24 melalui saksi Dwi Asih binti Amin selakuApoteker Apotik K 24;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa,maka perlu dipertimbangkan terlebin dahulu keadaan yang memberatkan danyang meringankan Terdakwa;Keadaan yang memberatkan: Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat;Keadaan yang meringankan: Terdakwa menyesali perbuatannya