Sam Soe;- 1 (satu) bendel plastic klip;- 1 (satu) buah timbangan digital merk CHQ;- 1 (satu) buah kotak yang bertuliskan SARI GADING;- 1 (satu) buah pipa kaca;- 1 (satu) buah gunting;- 1 (satu) buah HP merk Nokia warna hitam;- 1 (satu) buah HP merk Samsung galaxy ACE 3;- 5 (lima) bendel plastik bening pembungkus;- 1 (satu) buah dompet merk quick silver;- 6 (enam) buah korek api gas;- 3 (tiga) buah bong;- 1 (satu) buah kotak kaca mata;- 1 (satu) buah pipa kaca;- 2 (dua) buah bekas poketan

(dua) buah bekas poketan shabu yang ujungnya telah diruncingkan.(23).5Seluruhnya dirampas dimusnahkan.lima) buah jarum kompor.~ Uang tunai Rp. 110.000.000, (Sseratus sepuluh juta rupiah).Dikembalikan kepada terdakwa SAPRIANTO Als. ABAH YEK.~ Uang tunai Rp. 35.775.000, (tiga puluh lima juta tujuh ratus tujuh puluhlima ribu rupiah).~ Uang tunai Rp. 4.900.000, (empat juta sembilan ratus ribu rupiah).Dirampas untuk Negara.5.

LALU SAOFIAN TARMIZIyaitu yang dalam poketan besar berasal dari sdr.LALU SAOFIAN TARMIZI. Barang diterima olehABAH YEK kemudian diserahkan kepada terdakwaLEKER untuk dijual.Tanggapan saksi : saksi tidak tahu karena saksi tidak menerangkandemikian.3.

(dua ratis ribu rupiah), komisi tersebut tanpa sepengetahuan Sadr.Terdakwa ABAH YEK.Bahwa benar saksi sendiri yang membuat poketan shabu untuk di ecer.Benar bahwa saksi membeli shabu pada Sdr.Terdakwa ABAH YEKseharga Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah) untuk poketan besarkemudian saksi pecah menjadi poketan kecil, yang kemudian saksi jualkepada pembeli yang datang.Bahwa benar selain upah harian sebesar Rp. 150.000, (seratus limapuluh ribu rupiah) saksi juga mendapat keuntungan dar mengecershabu.Bahwa

FERDI yang buat poketan dikamarterdakwa, terdakwa tidak ikut membantu, kemudian terdakwa dikasitauharga poketannya yang berkisar antara Rp.100.000, (seratus riburupiah) sampai Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah).Bahwa benar bagi pelanggan tidak dikasi discount.Benar bahwa sdr. LEKER tiap kali membayar selalu dengan uang pas.Bahwa benar untuk harga barang seberat 30 gram sekitar Rp.58.000.000, (lima puluh delapan juta rupiah).

(telah habis dipergunakan untuk uji labdan sisanya dimusnahkan).58.1 (satu) buah skop shabu yang terbuat dari pipet plastic.59.2 (dua) buah bekas poketan shabu yang ujungnya telah dipotong.60.5 (lima) buah jarum kompor.e Bahwa benar uang sejumlah Rp.

Candra berada di dalesedangkan saksi dengan saksi Asep Susanto dan Terdakwa bereshabu menjadi bungkusan atau poketan kecilkecil saja oleh Sdr. Cemenjual shabu di pondok tersebut hanya Sdr. Candra yang dibantusendiri dan saksi Asep Susanto selain saksi sendiri dan saksi Aseada orang lain yang sering membantu Sdr. Candra dalam menjual sSdr.

Candra membeli dan membagi shabu tersebut menjadi tatau poketan kecilkecil untuk dijual kembali Sdr. Candra menjtersebut kepada siapa saja yang membutuhkan atau menginginkanrsaksi, Sdr.

Candra melalui saksi dan saksi Asep Susanto menjual shbentuk poketan atau bungkusan kecilkecil saja dengan harga R(seratus ribu rupiah) s/d Rp 300.000 (tiga ratus ribu rupiah);Bahwa mulai pagi hari saksi datang hingga saat penangkapan terseada shabu yang laku terjual saksi tidak tahu sudah berapa banyak d.harga berapa shabu yang terjual dari pagi hingga saat penangkapakarena saat itu pembeli tersebut langsung membelinya dari Sdr. Capenjualan shabu tersebut ada pada Sdr.

Candra berada di dalesedangkan saksi Rusli Samsuddin dengan saksi dan Terdakwa ber:pondok;Bahwa pondok tersebut jarang digunakan untuk transaksi menjkarena pondok tersebut sering digunakan untuk memecah ataushabu menjadi bungkusan atau poketan kecilkecil saja oleh Sdr. Cemenjual shabu di pondok tersebut hanya Sdr. Candra yang dibantuRusli Samsuddin sendiri dan saksi selain saksi Rusli Samsuddin ssaksi ada orang lain yang sering membantu Sdr. Candra dalam menyaitu Sdr.

Candra membeli dan membagi shabu tersebut menjadi tatau poketan kecilkecil untuk dijual kembali Sdr. Candra menjtersebut kepada siapa saja yang membutuhkan atau menginginkanrsaksi Sdr. Candra melalui saksi Rusli Samsuddin dan Saksi men,dalam bentuk poketan atau bungkusan kecilkecil saja dengan100.000 (seratus ribu rupiah) s/d Rp 300.000 (tiga ratus ribu ruCandra menjual shabu miliknya tersebut ada yang dengan cara medan saksi Rusli Samsuddin ada juga yang langsung kepada Sadr.

2017/PN TrgBahwa 5 (lima) poket narkotika jenis sabusabudimaksud yang ditemukanoleh petugas kepolisian adalah milik Saksi sendiri yang sebelumnya Saksimendapatkannya dari teman Saksi yaitu Terdakwa;Bahwa awalnya Saksi ditelpon oleh Terdakwa dengan tujuan menawarkannarkotika jenis sabusabu kepada Saksi kemudian Saksi mengiyakansehingga Terdakwa mengantarkan narkotika jenis sabusabu dimaksudkepada Saksi secara langsung sebanyak 1 (satu) poket dengan berat + 1(satu) gram;Bahwa Terdakwa mengantarkan poketan

Durian RT.018 Kelurahan Muara Jawa Ulu KecamatanMuara Jawa Kabupaten Kutai Kartanegara, lalu Saksi memecahnya menjadi6 (enam) poketan dengan harga Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh riburupiah) dengan memindahkan menggunakan sedotan yang terbuat dariplastik ke plastik klip kecil yang bening;Bahwa Saksi sudah 3 (tiga) kali membeli narkotika jenis sabusabu dariTerdakwa, pertama Saksi membelinya pada bulan Juli 2017 sebanyak 1(satu) poket dengan berat + 1 (satu) gram dengan harga Rp1.100.000,00Halaman

lupa tanggalnya Saksi diberikansebanyak 1 (satu) poket dengan berat + 2 (dua) gram dengan hargaRp2.800.000,00 (dua juta delapn ratus ribu rupiah) yang sidah lunas Saksibayarkan dan ketiga Saksi membelinya pada hari Sabtu tanggal 29 Juli 2017sekitar pukul 17.30 WITA sebanyak 1 (satu) poket dengan berat + 1 (satu)gram dengan harga Rp1.400.000,00 (satu juta empat ratus ribu rupiah) tetapibelum Saksi bayar karena sudah terlebin dahulu ditangkap oleh petugaskepolisian;Bahwa tujuan Saksi pecah ke dalam poketan

tersebut sudahSaksi gunakan untuk membeli alat keperluan mandi, keperluan sehariharidan juga untuk membeli makanan;Bahwa petugas kepolisian telah mengamankan barang bukti antara lain 1(satu) buah kotak bekas bedak merk Pixy warna putih yang digunakan untukmenyimpan 1 (satu) buah plastik klip bening yang didalamnya berisikan 5(lima) poket narkotika jenis sabusabu dan 1 (satu) buah handphone merkSamsung warna putih dengan nomor simcard 081261639888 yangdigunakan untuk komunikasi transaksi jual bali poketan

Saksi Supiari Alistia binti Soewito dan SaksiWison Pauang bin Lewi Pauang, selanjutnya untuk Saksi Wison Pauang binLewi Pauang tersebut Terdakwa belum ada melakukan pembayarannyakarena narkotika jenis sabusabu yang Terdakwa serahkan kepada SaksiWison Pauang bin Lewi Pauang belum terjual habis semua, sedangkan untukSaksi Supiari Alistia binti Soewito hanya sebagai perantara saja yang manaPembelinya sudah terlebih dahulu membayar kepada Terdakwa kemudianTerdakwa menyuruh Pembeli untuk mengambilkan poketan

No. 1996 K/PID.SUS/2017penggeledahan ditemukan barang bukti berupa 350 (tiga ratus lima puluh)bungkus kosong tempat poketan sabusabu, 3 (tiga) bungkus plastik kecilsabusabu yang masih ada sisa sabusabu, uang tunai sebanyakRp400.000,00 (empat ratus ribu rupiah) yang merupakan uanghasilpenjualan sabusabu yang disimpan di bawah rak di dalam rumah kontrakanTerdakwa serta 1 (satu) buah handphone merek Samsung warna putih yangdigunakan Terdakwa untuk transaksi sabusabu, ketika ditanyakankepemilikan sabu

informasi darimasyarakat bahwa di sekitar Jalan Tenggumung Wetan Gang Delima Nomor18 sering dijadikan tempat penyalahgunaan narkotika kemudian informasitersebut ditindaklanjuti oleh para saksi penangkap dengan melakukanpenyelidikan, setelah berada di tempat kejadian perkara, para saksipenangkap melihat gerakgerik Terdakwa mencurigakan, selanjutnyadilakukan penangkapan terhadap Terdakwa dan pada saat dilakukanpenggeledahan ditemukan barang bukti berupa 350 (tiga ratus lima puluh)bungkus kosong tempat poketan

No. 1996 K/PID.SUS/2017dan denda sebesar Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) subsidair 6(enam) bulan penjara;Menyatakan barang bukti berupa:350 (tiga ratus lima puluh) bungkus kosong tempat poketan sabusabu, 3(tiga) bungkus plastik kecil sabusabu yang masih ada sisa sabusabudengan berat netto masingmasing 0,001 gram dan setelah dilakukanpemeriksaan Labfor 3 (tiga) bungkus plastik kecil sabusabu tanpa isi habisuntuk labfor serta serta 1 (satu) buah handphone merek Samsung warnaputih;Dirampas untuk

tersebutdi atas oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) tahun dandenda sejumlah Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupian) dengan ketentuanapabila denda tersebut tidak dibayar oleh Terdakwa maka diganti denganpidana penjara selama 6 (enam) bulan;Menetapkan waktu selama Terdakwa berada dalam tahanan dikurangkanseluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;Menetapkan agar Terdakwa tetap berada di dalam tahanan;Menetapkan barang bukti berupa: 350 (tiga ratus lima puluh) bungkus kosong tempat poketan

Menetapkan barang bukti berupa: 350 (tiga ratus lima puluh) bungkus kosong tempat poketan sabusabu, 3(tiga) bungkus plastik kecil sabusabu yang masih ada sisa sabusabudengan berat netto masingmasing 0,001 gram dan setelah dilakukanpemeriksaan Labfor 3 (tiga) bungkus plastik kecil sabusabu tanpa isihabis untuk Labfor, serta 1 (satu) buah handphone merek Samsungwarna putih;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang tunai sebanyak Rp400.000,00 (empat ratus ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;5.

BAHTIAR (DPO) yangdibeli dengan harga sebesar Rp7.000.000,00 (tujuh juta rupiah) per 5(lima) gram sabusabu yang kemudian oleh Terdakwa pecahpecahHalaman 7 dari 20 Putusan Nomor 69/Pid.Sus/2020/PN Bondalam poketan kecil dan dijual kembali dengan harga sebesarRp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah) sampai denganRp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah); Bahwa keuntungan yang Terdakwa dapat dari penjualantersebut sekitar Rp100.000,00 /gramnya; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai keahlian di bidang medis

BAHTIAR (DPO) yangdibeli dengan harga sebesar Rp7.000.000,00 (tujuh juta rupiah) per 5(lima) gram sabusabu yang kemudian oleh Terdakwa pecahpecahHalaman 8 dari 20 Putusan Nomor 69/Pid.Sus/2020/PN Bondalam poketan kecil dan dijual kembali dengan harga sebesarRp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah) sampai denganRp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah); Bahwa keuntungan yang Terdakwa dapat dari penjualantersebut sekitar Rp100.000,00 /gramnya; Bahwa Terdakwa tidak mempunyai keahlian di bidang medis

(dua) buah Handphone, 1 (satu) buah dompet warna merah putih tempatnarkotika jenis shabu, 1 (Satu) buah Timbangan digital, 1 (lima puluh)bendel plastic klip, 3 (tiga) buah sendok takar, 1 (Satu) buah bong alathisap shabu dan Uang sejumlah Rp1.050.000,00;Halaman 9 dari 20 Putusan Nomor 69/Pid.Sus/2020/PN BonBahwa Terdakwa mendapatkan sabusabu tersebut dari Sdr.BAHTIAR (DPO) dengan cara membeli seharga Rp7.000.000,00 (tujuhjuta rupiah) per 5 (lima) gram sabusabu yang kemudian dijual kembalidengan poketan

Brutto yang disimpan di dalam dompet warna merah putih, 2(dua) buah Handphone, 1 (satu) buah dompet warna merah putih tempatnarkotika jenis shabu, 1 (Satu) buah Timbangan digital, 1 (lima puluh)bendel plastic klip, 3 (tiga) buah sendok takar, 1 (Satu) buah bong alathisap shabu dan Uang sejumlah Rp1.050.000, 00;Bahwa Terdakwa mendapatkan sabusabu tersebut dari Sdr.BAHTIAR (DPO) dengan cara membeli seharga Rp7.000.000,00 (tujuhjuta rupiah) per 5 (lima) gram sabusabu yang kemudian dijual kembalidengan poketan

BAHTIAR (DPO) dengan cara membeli seharga Rp7.000.000,00 (tujuhjuta rupiah) per 5 (lima) gram sabusabu yang kemudian dijual kembalidengan poketan kecil seharga Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah)sampai dengan Rp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) dan keuntungan yangdidapatkan Terdakwa sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) per gramsabusabu yang terjual;Menimbang, bahwa berdasarkan Berita Acara PemeriksaanLaboratoris Kriminalistik No.Lab 1162/NNF/2020 tanggal 21 Februari 2020,yang ditandatangani

Kalau ada mau ngambil poketan Rp.200.000,(dua ratus ribu rupiah) kKemudian dijawab oleh Terdakwa Ada, kalau maulangsung aja kita ketemuan di Jalan Ahmad Muksine lalu telpon ditutupkemudian saksi SAMUEL dan saksi CHARLES menunggu sekitar 10(Sepuluh) menit kKemudian saksi CHARLES melihat Terdakwa sedang dudukditepian sungai Mahakam kemudian saksi CHARLES dan saksi SAMUELmendatangi Terdakwa dan langsung mengamankan Terdakwa kemudiansaksi CHARLES mengatakan dari Kepolisian kKemudian Terdakwa digeledahdan

Kalau ada mau ngambil poketan Rp.200.000,(Dua ratus ribu rupiah) kemudian dijawab oleh Terdakwa Ada, kalau maulangsung aja kita ketemuan di Jalan Ahmad Muksin, lalu telpon ditutupkemudian saksi SAMUEL dan saksi CHARLES menunggu sekitar 10(Sepuluh) menit kKemudian saksi CHARLES melihat Terdakwa sedang dudukditepian sungai Mahakam kemudian saksi CHARLES dan saksi SAMUELmendatangi Terdakwa dan langsung mengamankan Terdakwa kemudiansaksi CHARLES mengatakan dari Kepolisian kKemudian Terdakwa digeledahdan

Kalau ada mau ngambil poketan Rp200.000,(dua ratus ribu rupiah) trus Terdakwa jawab Ada, kalau mau langsungajakita ketemuan di Jl. K.H. Ahmad Muksin Kelurahan Melayu KecamatanTenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara kemudian Terdakwa langsungberangkat karena masih ada sisa sabu yang diberikan Hj. MELI kepadaTerdakwa sekitar 10 (Sepuluh) menit Terdakwa datang ke JI. K.H. AhmadMuksin Kelurahan Melayu Kecamatan Tenggarong Kabupaten KutaiKartanegara kemudian Terdakwa bertemu dengan pembeli sdr.

Kalau ada mau ngambil poketan Rp200.000,(dua ratus ribu rupiah) trus Terdakwa jawab Ada, kalau mau langsung ajakita ketemuan di Jl. K.H. Ahmad Muksin Kelurahan Melayu KecamatanTenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara kemudian Terdakwa langsungberangkat karena masih ada sisa sabu yang diberikan Hj. MELI kepadaTerdakwa sekitar 10 (sepuluh) menit Terdakwa datang ke JI. K.H. AhmadMuksin Kelurahan Melayu Kecamatan Tenggarong Kabupaten KutaiKartanegara kemudian Terdakwa bertemu dengan pembeli sdr.

Kalau ada mau ngambil poketan Rp200.000, (dua ratus ribu rupiah) trus Terdakwa jawab Ada, kalau mau langsung aja kitaketemuan di Jl. K.H. Ahmad Muksin Kelurahan Melayu Kecamatan TenggarongKabupaten Kutai Kartanegara kemudian Terdakwa langsung berangkat karenamasih ada sisa sabu yang diberikan Hj. MELI kepada Terdakwa sekitar 10(sepuluh) menit Terdakwa datang ke JI. K.H. Anmad Muksin Kelurahan MelayuKecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara kemudian Terdakwabertemu dengan pembeli sdr.

Asta (DPO) untuk mengambil poketan shabu dan sudah janjianbertemu Asta di gunung Kalhold pada hari Minggu tanggal 18 Februari 2018sekira jam 16.00 Wita, setelan terdakwa memperoleh shabu lalu shabutersebut disimpan di rumah terdakwa sambil menunggu terdakwa Ilmengambil shabu tersebut, kemudian pada hari Minggu tanggal 18 Febbruari2018 sekira jam 23.00 Wita datang terdakwa II untuk mengambil pesanashabunya, lalu poketan shabu tersebut dibagi oleh terdakwa menjadi 2 (dua)dengan cara mengambil plastik

kosong lalu poketan tersebut terdakwa tuangkedalam plastik kosong dan sisanya akan dipakai oleh terdakwa bersamasama dengan terdakwa II, namun sekira jam 00.30 Wita datang dari anggotapolisi melakukan penangkapan terhadap para terdakwa, yang mana pada saatitu. para terdakwa baru selesai menggunakan shabu bersamasama.Kemudian para terdakwa dan barang bukti dibawa ke kantor polisi gunaproses lebih lanjut.

Dari pemeriksaan kamar ditemukan :

• 1 (satu) buah ember mandi bayi warna biru yang di dalamnya terdapat daun, batang dan biji kering yang diduga ganja tanpa dibungkus dengan berat bersih 800 (delapan ratus) gram
• 1 (satu) buah keranjang plastic warna orange yang di dalamnya terdapat :

• 2 (dua) bendel plastic klip
• 1 (satu) buah timbangan elektrik warna silver merk IDEALIFE
• 2 (dua) buah bekas poketan

coklatpembungkusnya 3 (tiga) bal masingmasing seberat 1.000 (Seribu) gram besertalakban coklat pembungkusnyaDari pemeriksaan kamar ditemukan :> 1 (satu) buah ember mandi bayi warna biru yang di dalamnya terdapatdaun, batang dan biji kering yang diduga ganja tanpa dibungkus denganberat bersih 800 (delapan ratus) gram> 1 (satu) buah keranjang plastic warna orange yang di dalamnya terdapat : 2 (dua) bendel plastic klip 1 (satu) buah timbangan elektrik warna silver merk IDEALIFE 2 (dua) buah bekas poketan

Borang;Bahwa selanjutnya dilakukan pemeriksaan di dalam kamar tidur saksiHanafi Als Borang dan terdakwa ditemukan di atas lemari baju 1 (satu)buah ember mandi bayi warna biru yang di dalamnya terdapat daun,batang dan biji kering yang diduga ganja tanpa dibungkus dengan beratbersih 800 (delapan ratus) gram dan diatas kulkas 1 (satu) buahkeranjang plastic warna orange yang di dalamnya terdapat 2 (dua)bendel plastic klip, 1 (Satu) buah timbangan elektrik warna silver merkIDEALIFE dan 2 (dua) buah bekas poketan

1.000 (Seribu) gram besertalakban coklat pembungkusnyaDari pemeriksaan kamar ditemukan :> 1 (Satu) buah ember mandi bayi warna biru yang di dalamnya terdapatdaun, batang dan biji kering yang diduga ganja tanpa dibungkus denganberat bersih 800 (delapan ratus) gram> 1 (satu) buah keranjang plastic warna orange yang di dalamnya terdapat :Halaman 19 dari 27 Putusan Nomor 135/Pid.Sus/2019/PN Mtr 2 (dua) bendel plastic klip 1 (satu) buah timbangan elektrik warna silver merk IDEALIFE 2 (dua) buah bekas poketan

coklatpembungkusnya 3 (tiga) bal masingmasing seberat 1.000 (Seribu) gram besertalakban coklat pembungkusnyaDari pemeriksaan kamar ditemukan :> 1 (Satu) buah ember mandi bayi warna biru yang di dalamnya terdapatdaun, batang dan biji kering yang diduga ganja tanpa dibungkus denganberat bersih 800 (delapan ratus) gram> 1 (satu) buah keranjang plastic warna orange yang di dalamnya terdapat : 2 (dua) bendel plastic klip 1 (satu) buah timbangan elektrik warna silver merk IDEALIFE 2 (dua) buah bekas poketan

dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Bontang yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkara ini, Tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan,menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I, yang mana perbuatanTerdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa bermula pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas,awalnya pada hari Selasa tanggal 25 Agustus 2020 sekira jam 12.00 witaTerdakwa datang ke rumah Saksi FIRMAN dengan membawa 7 (tujuh) poketshabu dari rumah Terdakwa, dari ke 7 (tujuh) poketan

, Terdakwa menjawab ada kalauada tambahan, Terdakwa pun berencana membuka lagi 1 (Satu) poket hargaRp.200.000 yang Terdakwa simpan di dompet milik Terdakwa, sebelumTerdakwa buka poketan tersebut tibatiba ada yang menggedor pintu,Terdakwa melihat Saksi FIRMAN dan Saksi BIJE lari kebelakang, Terdakwapun memasukkan 1 (Satu) poketan tadi kedalam dompet milik Terdakwa danTerdakwa berpura pura main handphone dan baring baring, ketika polisimenggeledah dan memeriksa Terdakwa Polisi tidak menemukan apaapahanya

memeriksa dan mengadiliperkara ini, Tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual,menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar,atau menyerahkan Narkotika Golongan I,, perouatan Terdakwa dilakukandengan cara sebagai berikut : Bahwa bermula pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, awalnyapada hari Selasa tanggal 25 Agustus 2020 sekira jam 12.00 wita Terdakwadatang ke rumah Saksi FIRMAN dengan membawa 7 (tujuh) poket shabudari rumah Terdakwa, dari ke 7 (tujuh) poketan

, Terdakwa menjawab ada kalauada tambahan, Terdakwa pun berencana membuka lagi 1 (Satu) poket hargaRp.200.000 yang Terdakwa simpan di dompet milik Terdakwa, sebelumTerdakwa buka poketan tersebut tibatiba ada yang menggedor pintu,Terdakwa melihat Saksi FIRMAN dan Saksi BIJE lari kebelakang, Terdakwapun memasukkan 1 (Satu) poketan tadi kedalam dompet milik Terdakwa danHalaman 6 dari 19 Putusan Nomor 183/Pid.Sus/2020/PN BonTerdakwa berpura pura main handphone dan baring baring, ketika polisimenggeledah

Cara Terdakwamendapatkan Narkotika jenis shabu pada saat itu Terdakwa ada didatangi oleh temannya (Sdr RIFAI) dengan menggunakan sepeda motorYamaha Vixion, saat diatas sepeda motor temannya (sdr RIFAI) adaberkata kepada Terdakwa "PEGANG INI sambil meneyerahkan 1 (satu)poketan Nakrotika Jenis shabu yang sudah di lakban warna hitam,setelah Terdakwa menerima poketan Shabu tersebut memegangnyamenggunakan tangan kanan dan temannya (Sdr RIFAI) ada berkatakepada Terdakwa "KALAU ADA APA APA BUANG" dan Terdakwamenjawab

Cara Terdakwamendapatkan Narkotika jenis shabu pada saat itu Terdakwa ada didatangi oleh temannya (Sdr RIFAI) dengan menggunakan sepeda motorYamaha Vixion, saat diatas sepeda motor temannya (sdr RIFAI) adaberkata kepada Terdakwa "PEGANG INI sambil meneyerahkan 1 (satu)poketan Nakrotika Jenis shabu yang sudah di lakban warna hitam,setelah Terdakwa menerima poketan Shabu tersebut memegangnyamenggunakan tangan kanan dan temannya (Sdr RIFAI) ada berkatakepada Terdakwa "KALAU ADA APA APA BUANG" dan dijawabTerdakwa

Cara Terdakwamendapatkan Narkotika jenis shabu pada saat itu Terdakwa ada didatangi oleh temannya (Sdr RIFAI) dengan menggunakan sepeda motorYamaha Vixion, saat diatas sepeda motor temannya (sdr RIFAI) adaberkata kepada Terdakwa "PEGANG INI sambil meneyerahkan 1 (satu)poketan Nakrotika Jenis shabu yang sudah di lakban warna hitam,setelah Terdakwa menerima poketan Shabu tersebut memegangnyamenggunakan tangan kanan dan temannya (Sdr RIFAI) ada berkatakepada Terdakwa "KALAU ADA APA APA BUANG" dan dan

Dimanaketika saksi IRDIANSYAH bertemu Terdakwa, kemudian Terdakwamemberikan Narkotika jenis sabu 1 (Satu) bungkus kepada terdakwa,kemudian Narkotika jenis sabu tersebut oleh saksi IRDIANSYAH bersamadengan Terdakwa dipecah menjadi poketan kecil sebanyak 40 (empatpuluh) buah yang masing masing sebanyak 15 (lima belas) poket sehargaRp.300.000, dan 25 (dua puluh lima) poket seharga Rp.150.000,, ; Bahwa setelah penangkapan saksi IRDIANSYAH, kemudian saksi ERIKFRANCO melakukan penangkapan terhadap Terdakwa

Dimanaketika saksi IRDIANSYAH bertemu Terdakwa, kemudian Terdakwamemberikan Narkotika jenis sabu 1 (Satu) bungkus kepada terdakwa,kemudian Narkotika jenis sabu tersebut oleh saksi IRDIANSYAH bersamadengan Terdakwa dipecah menjadi poketan kecil sebanyak 40 (empatpuluh) buah yang masing masing sebanyak 15 (lima belas) poket sehargaRp.300.000, dan 25 (dua puluh lima) poket seharga Rp.150.000,, ; Bahwa setelah penangkapan saksi IRDIANSYAH, kemudian saksimelakukan penangkapan terhadap Terdakwa pada hari

Dimana Narkotikajenis sabu tersebut didapat Terdakwa dengan cara membeli dari ANDI(DPO) ; Bahwa Narkotika jenis sabu 1 (satu) bungkus yang saksi beli dariTerdakwa tersebut seberat 5 (lima) gram dengan harga Rp.6.000.000,00(enam juta rupiah) ; Bahwa kemudian Narkotika jenis sabu tersebut oleh terdakwa bersamasaksi , dipecah menjadi poketan kecil sebanyak 40 (empat puluh) buahyang masing masing sebanyak 15 (lima belas) poket sehargaRp.300.000, dan 25 (dua puluh lima) poket seharga Rp.150.000..; Bahwa

Bahwa kemudian Narkotika jenis sabu tersebut oleh terdakwa bersamasaksi IRDIANSYAH, dipecah menjadi poketan kecil sebanyak 40 (empatpuluh) buah yang masing masing sebanyak 15 (lima belas) poket sehargaRp.300.000, dan 25 (dua puluh lima) poket seharga Rp.150.000,.;Halaman 13 dari 22 Putusan Nomor 104/Pid.Sus/2021/PN Bon5. Bahwa setelah dipecah selanjutnya Narkotika jenis sabu tersebutdibawa oleh saksi IRDIANYAH;6.

Kemudian Narkotikajenis sabu tersebut oleh terdakwa bersama saksi IRDIANSYAH, dipecahmenjadi poketan kecil sebanyak 40 (empat puluh) buah yang masingmasing sebanyak 15 (lima belas) poket seharga Rp.300.000, dan 25(dua puluh lima) poket seharga Rp.150.000,.

terdakwa Narkotika jenis sabuuntuk terdakwa pergunakan sendiri, setelan terdakwa selesaimempergunkan narkotika tersebut terdakwa kemudian di berikan oleh sdrJAN narkotika yang berjumlah 11 Poket sebagai titipan untuk dijual,kemudian sekitar pukul 10.30 Wita terdakwa nyampai rumah terdakwa danHalaman 3 dari 22 Putusan Nomor 20/Pid.Sus/2021/PN Pya.sekiatar pukul 14.00 wita, terdakwa menggunakan narkotika tersebutsebanyak 2 poket yang seharga Rp.100.000 (seratus Ribu Rupiah) setelahitu. terdakwa membuka poketan

Rp.100.000 sebanyak 3 Poket untukterdakwa jadikan 1 dikarenakan isi dari poketan tersebut terlalu sedikitkemudian pada pukul 22.00 terdakwa keluar rumah membeli air minum,setelah terdakwa balik kerumah terdakwa, terdakwa di tangkap olehpetugas kepolisian yang mana pada saat itu petugas kepolisian melakukanpenggeledahan di badan terdakwa dan rumah terdakwa, pada saat petugaskepolisian melakukan penagkapan tersebut petugas kepolisianmennemukan Pipa Kaca yang berada di tangga di dalam rumah terdakwa

hukum Memiliki, menyimpan, menguasai, atauHalaman 4 dari 22 Putusan Nomor 20/Pid.Sus/2021/PN Pya.menyediakan Narkotika Golongan bukan tanaman, yang mana perbuatantersebut dilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut :Bahwa ketika terdakwa Pada hari Senin, tanggal 9 November 2020, sekitarpukul 09.00 wita, memperoleh narkotika jenis sabu dari sdr JAN (DPO)yang beralamat di Dusun Dasan Lekong Desa Sukamulia KecamatanMasbagik kabupaten Lombok Timur,sejumlah 11 Poket kemudian terdakwamembuka poketan

Rp.100.000 sebanyak 3 Poket untuk terdakwa jadikanjadi 1 karena kalau terdakwa lihat isi dari poketan tersebut terlalu sedikityang kemudian terdakwa jadikan 1 poket, pada pukul 22.00 terdakwa keluarrumah membeli air minum, setelah terdakwa balik kerumah terdakwa,terdakwa di tangkap oleh petugas kepolisian yang mana pada saat itupetugas kepolisian melakukan penggeledahan di badan terdakwa danrumah terdakwa, pada saat petugas kepolisian melakukan penagkapantersebut petugas kepolisian menemukan Pipa

Rp.100.000 sebanyak 3 Poket untukterdakwa jadikan 1 dikarenakan isi dari poketan tersebut terlalu sedikitkemudian pada pukul 22.00 terdakwa keluar rumah membeli air minum,setelah terdakwa balik kerumah terdakwa , terdakwa di tangkap olehpetugas kepolisian yang mana pada saat itu petugas kepolisian melakukanpenggeledahan di badan terdakwa dan rumah terdakwa, pada saat petugaskepolisian melakukan penagkapan tersebut petugas kepolisian menemukanPipa Kaca yang berada di tangga di dalam rumah terdakwa

yang telah dijatuhkan dikurangkan seluruhnya dengan masa penahanan yang telah dijalani terdakwa ;

Candra berada di dalesedangkan saksi dengan saksi Asep Susanto dan Terdakwa bereshabu menjadi bungkusan atau poketan kecilkecil saja oleh Sdr. Cemenjual shabu di pondok tersebut hanya Sdr. Candra yang dibantusendiri dan saksi Asep Susanto selain saksi sendiri dan saksi Aseada orang lain yang sering membantu Sdr. Candra dalam menjual sSdr.

Candra membeli dan membagi shabu tersebut menjadi tatau poketan kecilkecil untuk dijual kembali Sdr. Candra menjtersebut kepada siapa saja yang membutuhkan atau menginginkanrsaksi, Sdr.

Candra melalui saksi dan saksi Asep Susanto menjual shbentuk poketan atau bungkusan kecilkecil saja dengan harga R(seratus ribu rupiah) s/d Rp 300.000 (tiga ratus ribu rupiah);Bahwa mulai pagi hari saksi datang hingga saat penangkapan terseada shabu yang laku terjual saksi tidak tahu sudah berapa banyak d.harga berapa shabu yang terjual dari pagi hingga saat penangkapakarena saat itu pembeli tersebut langsung membelinya dari Sdr. Capenjualan shabu tersebut ada pada Sdr.

Candra berada di dalesedangkan saksi Rusli Samsuddin dengan saksi dan Terdakwa ber:pondok;Bahwa pondok tersebut jarang digunakan untuk transaksi menjkarena pondok tersebut sering digunakan untuk memecah ataushabu menjadi bungkusan atau poketan kecilkecil saja oleh Sdr. Cemenjual shabu di pondok tersebut hanya Sdr. Candra yang dibantuRusli Samsuddin sendiri dan saksi selain saksi Rusli Samsuddin ssaksi ada orang lain yang sering membantu Sdr. Candra dalam menyaitu Sdr.

Candra membeli dan membagi shabu tersebut menjadi tatau poketan kecilkecil untuk dijual kembali Sdr. Candra menjtersebut kepada siapa saja yang membutuhkan atau menginginkanrsaksi Sdr. Candra melalui saksi Rusli Samsuddin dan Saksi men,dalam bentuk poketan atau bungkusan kecilkecil saja dengan100.000 (seratus ribu rupiah) s/d Rp 300.000 (tiga ratus ribu ruCandra menjual shabu miliknya tersebut ada yang dengan cara medan saksi Rusli Samsuddin ada juga yang langsung kepada Sadr.

yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan dari pidana yang dijatuhkan;

dan tempat sebagaimana tersebut diatas, berawal terdakwasedang berada dirumah didatangi oleh orang yang mau membeli shabushabu, selanjutnya terdakwa menghubungi / menelpon suaminya yaitu saksiHERMAN Bin KASENG yang saat itu sedang bekerja dikebun Sawit KM. 04Desa Puan Cepak lalu menanyakan dimana menyimpan shabushabukemudian itu saksi HERMAN Bin KASENG mengatakan bahwa shabushabudiletakan di atas gentong / didalam dompet selanjutnya terdakwa menelponlagi kepada saksi HERMAN Bin KASENG menanyakan poketan

shabushabu seharga Rp.250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah) yang mana,lalu saksi HERMAN Bin KASENG mengatakan poketan yang kecil, setelahterdakwa menyerahkan shabushabu poketan yang kecil tersebut kepadapembeli tidak lama kemudian terdakwa ditangkap Petugas Polisi besertabarang bukti berupa sebuah dompet yang berisi 1 (satu) poket besar shabushabu, 5 (lima) poket kecil shabushabu, peralatan hisap berupa pipet kaca,sedotan 2 (dua) buah dan 1 (satu) buah timbangan digital.Bahwa Barang bukti

saat istrinya (sdriNURIATIK) telah menjual 1 (satu) poket shabu miliknya tersebut, haltersebut saya ketahui setelah saksi menginterogasi terhadap keduanyayang mengaku bahwa sdri NURIATIK telah di datangi seseorang untukmembeli shabu lalu) sdri NURIATIK menghubungi suaminya (sdrHERMAN) melalui HP untuk menanyakan dimana menyimpan persediaanshabu tersebut lalu sdr HERMAN mengatakan kepada istrinya (sdriNURIATIK) bahwa shabu tersebut di simpan di atas gentong air lalu sdriNURIATIK menanyakan lagi poketan

shabu harga Rp. 250.000, (duaratus lima puluh ribu rupiah) dan sdr HERMAN menyuruh sdri NURIATIKuntuk memberikan poketan shabu yang ukuranya paling kecil.Bahwa menurut Welerangan kedua tersangka bahwa selain menjual ataumengedarkan shabu kepada warga Desa Puan Cepak Kecamatan MuaraKaman tersebut sdr HERMAN dan sdri NURIATIK juga memakai ataumenghisap shabu karena setelah melakukan penangkapan saya telahmengambil urine kedua tersangka dan setelah di lakaukan Tes urine sdrHERMAN dan sdri NURIATIK

plastik bening kepadasdr TOMMY dan sdr TOMMY pun menerimanya, lalu sdr TOMMY jalan danrencana mau menuju ke tempat terdakwa, tidak lama kemudian atautepatnya sekitar jam 15.30 wita di Jalan Sejahtra Gang Pulau Indah Rt 034Kelurahan Temindung Permai Kecamatan Sungai Pinang Kota Samarinda,ketika sdr TOMMY masih memegang Narkotika jenis shabu tersebut ditangan kiri, lalu datang beberapa anggota kepolisian dari poldakaltim langsung mendekati sdr TOMMY dan menanyakan beli apa, lalu sdrTOMMY menunjukkan Poketan

dengan berat 0,26 gram netto yangmerupakan pesanan dari terdakwa dan juga 1 buah HP merk Xiomi Redmi 5warna pink;Bahwa terdakwa menyuruh saksi Tommy untuk membeli narkotika jenissabu pada hari rabu tanggal 19 Februari 2020 sekitar pukul 15.00 Wita, yangmana terdakwa menyuruh saksi Tommy untuk membeli sabu sudah yang keempat kalinya;Bahwa terdakwa menyuruh TOMMY RAMADHAN untuk membeli narkotikajenis sabu dengan cara terdakwa menghubungi melalui handphone lebih dahuludan menyuruhnya supaya membeli poketan

berat 0,26 gram nettoyang merupakan pesanan dari terdakwa dan juga 1 buah HP merk Xiomi Redmi5 warna pink;Bahwa benar terdakwa menyuruh saksi Tommy untuk membeli narkotikajenis sabu pada hari rabu tanggal 19 Februari 2020 sekitar pukul 15.00 Wita,yang mana terdakwa menyuruh saksi Tommy untuk membeli sabu sudah yangke empat kalinya;Bahwa benar terdakwa menyuruh saksi Tommy untuk membeli narkotikajenis sabu dengan cara terdakwa menghubungi melalui handphone lebih dahuludan menyuruhnya supaya membeli poketan

sabu dengan berat 0,26 gram netto yangmerupakan pesanan dari terdakwa dan juga 1 buah HP merk Xiomi Redmi 5warna pink;Bahwa terdakwa menyuruh saksi Tommy untuk membeli narkotika jenissabu pada hari rabu tanggal 19 Februari 2020 sekitar pukul 15.00 Wita, yangmana terdakwa menyuruh saksi Tommy untuk membeli sabu sudah yang keempat kalinya;Bahwa terdakwa menyuruh saksi Tommy untuk membeli narkotika jenissabu dengan cara terdakwa menghubungi melalui handphone lebih dahulu danmenyuruhnya Supaya membeli poketan

Kutai Barat danlangsung masuk ke dalam rumah kemudian membuka pintukamar dan mendapati terdakwa SUGENG HARIYANTO BinKASLAN (Alm) sedang duduk di lantai sambil mengemasshabu dalam bentuk poketan dengan cara shabu dimasukkan ke dalam plastic klip bening kemudian dilakukanpenangkapan dan penggeledahan terhadap' terdakwaSUGENG HARIYANTO Bin KASLAN (Alm) didalam kamardan ditemukan barang bukti berupa 1 (satu) poket narkotikajenis shabu diatas lantal, 4 (empat) poket narkotika jenisshabu yang ada di atas

plastik bening tersebut secara bertahap yangpertama sebanyak 1 (satu) poket dengan harga Rp2.000.000, (dua juta rupiah) terdakwa SUGENGHARIYANTO Bin KASLAN (Alm) dapatkan pada hari Sabtutanggal 18 Februari 2017 sekira pukul 15.00 wita dari Sdr.ADONG (DPO) yang merupakan sopir taxi langsung datangke rumah dan selanjutnya 1 (Satu) poket narkotika jenisshabu tersebut terdakwa SUGENG HARIYANTO BinKASLAN (Alm) konsumsi sendiri dan sebagian terdakwaSUGENG HARIYANTO Bin KASLAN (Alm) poketkan menjadi5 (lima) poketan

KutaiHalaman 9 dari 38 halaman, Putusan Nomor 68/Pid.Sus/2017/PN Sdw10Barat dan langsung masuk ke dalam rumah kemudianmembuka pintu kamar dan mendapati terdakwa SUGENGHARIYANTO Bin KASLAN (Alm) sedang duduk di lantaisambil mengemas shabu dalam bentuk poketan dengan carashabu di masukkan ke dalam plastic klip bening kemudiandilakukan penangkapan dan penggeledahan terhadapterdakwa SUGENG HARIYANTO Bin KASLAN (Alm) didalamkamar dan ditemukan barang bukti berupa 1 (Satu) poketnarkotika jenis shabu diatas

KutaiBarat dan langsung masuk ke dalam rumah kemudianmembuka pintu kamar dan mendapati terdakwa SUGENGHARIYANTO Bin KASLAN (Alm) sedang duduk di lantaisambil mengemas shabu dalam bentuk poketan dengan carashabu di masukkan ke dalam plastic klip bening kemudiandilakukan penangkapan dan penggeledahan terhadapterdakwa SUGENG HARIYANTO Bin KASLAN (Alm) didalam13kamar dan ditemukan barang bukti berupa 1 (Satu) poketnarkotika jenis shabu diatas lantai, 4 (empat) poket narkotikajenis shabu yang ada di atas

informasimasyarakat tersebut dengan cara langsung menuju ke lokasitempat adanya informasi tersebut ;Bahwa sesampainya di lokasi di Jalan Ki Hajar Dewantara RT.28Kelurahan Melak Ulu Kecamatan Melak Kabupaten Kutai Baratyaitu tepatnya di sebuah rumah kemudian saksi bersama saksiFajar Asdi, saksi Roiful S Manurung dan saudara SamuelLefteuw langsung masuk ke dalam rumah tersebut, dansesampainya di dalam rumah saksi mendapati terdakwa sedangduduk di lantai sambil mengemasngemas shabushabu dalambentuk poketan

bungkus dengan plastik kecil mejadi 30 (tiga puluh) bungkus yang masing-masing masing-masing berisi 4 (empat) butir pil warna putih logo Y;

butir pil warna putin logo Y yang sudahdi bungkus dengan plastik kecil mejadi 30 (tiga puluh) bungkus yangmasingmasing masingmasing berisi 4 (empat) butir pil warna putihlogo Y; 1 (Satu) buah kotak bungkus rokok gudang garam warna merahuntuk menyimpan plastik kecil berisi pil logo Y warna putih(trinexyphenidyl); Celana pendek Jean ukuran 3/4 warna biru untuk menyimpanplastik kecil berisi pil logo Y warna putih; 16 (enam belas) butir pil logo Y warna putih (trinexyphenidyl)yang sudah dalam bentuk poketan

Terdakwa untuk pulang, tidak lama kemudian sekira pukul 19.30Halaman 4 dari 32 Putusan Nomor 223/Pid.Sus/2020/PN LmjWIB tibatiba petugas Polsek Jatiroto dengan seragam preman datangkerumah dengan membawa Saksi FERI MURDIONO dan didampingisatu perangkat Desa Saksi SUPARNO untuk melakukan penggeledahandan penangkapan selanjutnya setelah dilakukan penggeledahanPetugas berhasil menemukan barang bukti berupa : 120 (Seratus duapuluh) butir pil logo Y warna putih (trinexyphenidyl) yang sudah dalambentuk poketan

rupiah) kemudian Saksi FERI MURDIONO meninggalkanrumah Terdakwa untuk pulang, tidak lama kemudian sekira pukul 19.30WIB tibatiba petugas Polsek Jatiroto dengan seragam preman datangkerumah dengan membawa Saksi FERI MURDIONO dan didampingisatu perangkat Desa Saksi SUPARNO untuk melakukan penggeledahandan penangkapan selanjutnya setelan dilakukan penggeledahanPetugas berhasil menemukan barang bukti berupa: 120 (seratus duapuluh) butir pil logo Y warna putih (trinexyphenidyl) yang sudah dalambentuk poketan

butir pil warna putin logo Y yang sudah dibungkus dengan plastik kecil mejadi 30 (tiga puluh) bungkus yangmasingmasing masingmasing berisi 4 (empat) butir pil warna putih logoY;1 (satu) Buah kotak Bungkus Rokok Gudang Garam Warna merahuntuk menyimpan plastik kecil berisi pil logo Y warna putih(trinexyphenidyl); Celana pendek Jean ukuran 3/4 warna biru untuk menyimpan plastikkecil berisi pil logo Y warna putih;16 (enam belas) butir pil logo Y warna putih (trinexyphenidyl) yangsudah dalam bentuk poketan

Rp. 30.000 (tiga puluh ribu rupiah) kemudian saksiFeri Murdiono meninggalkan rumah Terdakwa untuk pulang, tidak lamakemudian sekira pukul 19.30 Wib tibatiba petugas Polsek Jatiroto denganseragam preman datang kerumah dengan membawa saksi Feri Murdionodan didampingi saksi Suparno yang merupakan perangkat desa untukmelakukan penggeledahan;Bahwa pada saat penangkapan Terdakwa ditemukan barang buktiberupa : 120 (seratus dua puluh) butir pil logo Y warna putih(trinexyphenidyl) yang sudah dalam bentuk poketan

Dan dari tangan saksitersebut diamankan 4 (empat) poketan sabu dengan berat masingmasing @ 0,33 gram, 0,30 gram, 0,27 gram, dan 0,35 gram dan padasaat saksi ditanya oleh petugas Kepolisian Sektor Palaran dari manasaksi memperoleh poketan sabu tersebut saksi menjawab bahwasanyasaksi memperoleh poketan sabu tersebut dari Sdra. BRIK. Dan Sdra.BRIK biasanya berada dirumahnya Sdra. DIMAS PRASETYO hinggaakhirnya dihari yang sama sekitar jam 11.00 wita petugas kepolisianmendatangi rumahnya Sdra.

BRIK dan langsung saja dilakukanpemeriksaan terhadap rumah tersebut dan pada saat dilakukan tersebutpetugas kepolisian sempat kesulitan menemukan poketan sabu daridalam rumahnya Sdra. DIMAS namun anggota kepolisian menanyakankepada Sdra. DIMAS PRASETYO dimana diletakan sabunya danakhirnya Sdra.

DIMAS mengatakan kepada salah seorang anggotakepolisian bahwasanya sabu tersebut disimpan dibalik pintu kamarnyadan akhirnya poketan sabu dengan berat 2,33 gram tersebut berhasilditemukan dan akhirnya Sdra. DIMAS PRASETYO dan Sdra. BRIK sertapoketan sabu tersebut dibawa ke Mapolsekta Palaran untuk menjalaniproses lebih lanjut; Bahwa saksi mendapatkan Narkotika jenis shabu tersebut dariSdra. ANDIKA BUDAINI Als DIKA Als BRIK yang rencananya akandipakai bersama Sdra.