Ditemukan 286 data
10 — 0
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
17 — 4
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah denganPasal 90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua denganPasal 91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
8 — 1
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah denganPasal 90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua denganPasal 91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
17 — 8
Binaya Rt 18 Kelurahan Namaelo, Kecamatan Kota MasohiKabupaten Maluku Tengah, di bawah sumpah memberikan keteranganyang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa, saksi kenal dengan Penggugat karena Penggugat adalah temansaksi, dan kenal dengan Tergugat namanya XXXXxX ;Bahwa, Penggugat dan Tergugat menikah di Masohi pada tahun 2014 ;Bahwa, Penggugat dan Tergugat setelah menikah tinggal di rumahorangtua Tergugat sampai pisah ;Bahwa, Penggugat dan Tergugat sudah dikaruniai dua orang anak, yangsaat ini tinggal
9 — 1
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
5 — 0
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
35 — 6
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah denganPasal 90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua denganPasal 91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
6 — 2
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
6 — 0
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
11 — 0
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
5 — 0
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
9 — 0
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
6 — 0
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
14 — 1
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah denganPasal 90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua denganPasal 91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
5 — 0
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
7 — 6
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah denganPasal 90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua denganPasal 91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
48 — 7
Putusan No.596/Pdt.G/2019/PA.Brb Bahwa Penggugat dengan Tergugat adalah suami istri sah; Bahwa Penggugat dengan Tergugat pernah hidup rukun dan Bahwa telah dikaruniai 2 orang anak, masingmasing bernama : Alvina Adam Bunawan sekarang berumur 11 tahun;os , Elvina Adim Binaya sekarang berumur 11 tahun; Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat denganTergugat bertempat tinggal di rumah orang tua Tergugat di Desa SumberRezeki selama 7 tahun, kemudian pindah ke rumah milik orang tuaTergugat di Desa Sumber
14 — 1
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah denganPasal 90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua denganPasal 91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
11 — 1
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Pasal90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Pasal91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya
12 — 2
pertimbanganpertimbangantersebut di atas dan Pemohon belum pernah menjatuhkan talak, maka petitumpermohonan Pemohon mengenai izin talak raji tersebut memenuhi pasal 118Kompilasi Hukum Islam, oleh karena itu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa karena perkara a quo termasuk bindangperkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) UndangUndang Nomor 7Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah denganPasal 90 UndangUndang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua denganPasal 91A UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, binaya