Ditemukan 214 data
36 — 3
Kompilasi Hukum Islam dan AlQur'an Surat AlRum ayat21 adalah untuk membentuk keiuarga (rumah tangga ) yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa dengan dilandasi mawaddah danrahmah telah tidak tercapal; Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut di atas, Majelis Hakimberpendapat bahwa mempertahankan perkawinan yang demikian adalah siasia danbahkan menimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat dan memberi kepastianhukum dari pada meneruskan perkawinan, sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
6 — 5
dalamrumusan pasal 1 Undang undang Nomor 1 Tahun 1974 jo Pasal 3Kompilasi Hukum Islam di Indonesia dan Alqur'an Surat AlRum ayat 21 untuk membentuk rumah tangga yang sakinahmawaddah wa rahmah tidak lagi dapat terwujud;Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankanperkawinan yang demikian adalah Sla Sia dan bahkanmenimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat ~ danmemberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan,sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
12 — 0
Kompilasi Hukum Islam danAlQur'an Surat AlRum ayat 21 adalah untuk membentuk keluarga ( rumah tangga )yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa dengan dilandasimawaddah dan rahmah telah tidak tercapai; Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut di atas, Majelis Hakimberpendapat bahwa mempertahankan perkawinan yang demikian adalah siasia danbahkan menimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat dan memberi kepastianhukum dari pada meneruskan perkawinan, sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
11 — 2
3Kompilasi Hukum Islam dan AlQur'an Surat AlRum ayat 21adalah untuk membentuk keluarga ( rumah tangga ) yangbahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esadengan dilandasi mawaddah dan rahmah telah tidak tercapai;Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankanperkawinan yang demikian adalah siasia dan bahkanmenimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat danmemberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan,sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
6 — 3
adalah untuk membentuk' keluarga( rumah tangga ) yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa dengan dilandasi mawaddah dan rahmahtelah tidak tercapai; Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankanperkawinan yang demikian adalah Sla Sia dan bahkanmenimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat ~ danHal. 15 dari 19 hal Put. 0015/Pdt.G/2011/PA.Kab.Mn.memberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan,sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
6 — 2
Pasal 1 ayat (1) Undang undangnomor: 1 tahun 1974, tidak lagi dapat terwujud; Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankanperkawinan yang demikian adalah Sla sia dan bahkanmenimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat~ danmemberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan,sesuai pendapat Syekh Muhyaddin dalam kitab Ghoyatul Maromhal 77 yang berbunyi:aalls woldasl ade slllergiJ amoiJI at, oe re riwl ilyArtinya : Dan ketika isteri
13 — 5
rumusan pasal 1 Undang undang Nomor 1Tahun 1974 jo Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam di Indonesia danAlqur'an Surat Al Rum ayat 21 untuk membentuk rumah tanggayang sakinah mawaddah wa rahmah tidak lagi dapat terwujud;Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankanperkawinan yang demikian adalah Sla Sia dan bahkanmenimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat ~ danmemberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan,sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
5 — 3
untukmembentuk rumah tangga yang sakinah, mawaddah wa rahmahsebagaimana dikehendaki dalam rumusan Pasal 1 ayat (1)Undang undang nomor: 1 tahun 1974 jo. pasal 3 Kompilasihukum Islam di Indonesia tidak lagi dapat terwujud;Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankanperkawinan yang demikian adalah Sla Sia dan bahkanmenimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat danmemberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan,sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
7 — 3
Pasal 3 KompilasiHukum Islam di Indonesia dan Alquran Surat AlIRum ayat 21untuk membentuk rumah tangga yang sakinah mawaddah wa rahmahtidak lagi dapat terwujud;Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankanHal. 21 dari 15 hal Put. 467/Pdt.G/2010/PA.Kab.Mn .perkawinan yang demikian adalah Sla sia dan bahkanmenimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat~ danmemberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan,sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
15 — 3
yangsakinah mawaddah wa rahmah sebagaimana tercantum dalam pasal1 Undang undang Nomor 1 Tahun 1974 jo pasal 3 + KompilasiHukum Islam di Indonesia tidak lagi dapat terwujud;Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut diHal. 21 dari 26 hal Put.961/Pdt.G/2009/PA.Kab.Mn .atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankanperkawinan yang demikian adalah Sla sia dan bahkanmenimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat~ danmemberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan,sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
9 — 0
membentuk rumahtangga yang sakinah, mawaddah wa rahmah sebagaimana dikehendaki dalam rumusanPasal ayat (1) Undangundang nomor: tahun 1974 jo. pasal 3 Kompilasi Hukum Islamdi Indonesia tidak lagi dapat terwujud;Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut di atas, Majelis Hakimberpendapat bahwa mempertahankan perkawinan yang demikian adalah siasia dan bahkan17menimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat dan memberi kepastian hukum daripada meneruskan perkawinan, sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
8 — 3
Perjanjian kesepakatan jual beli, Majelis hakimberpendapat bahwa oleh karena bukti tersebut' tidak adarelefansinya dengan pokok perkara maka Majelis Hakimmengesampingkan bukti tersebut dan tidak akanmemeprtimbangkannya;Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankanperkawinan yang demikian adalah Sla Sia dan bahkanmenimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat~ danmemberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan,sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
6 — 4
rukun kembali denganTergugat disamping itu kedua belah pihak juga telah menempuhmediasi namun seluruh upaya damai tersebut' ternyata tidakberhasil , karenanya Majelis Hakim mengesampingkan keberatanTergugat tersebut;Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut diatas, Majelis Hakim berpendapat bahwa mempertahankanperkawinan yang demikian adalah Sla sia dan bahkanmenimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat~ danmemberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan,sesuai pendapat Syekh Muhyaddin
14 — 1
1 tahun 1974 yaitu salingcinta mencintai, hormat menghormati dan memberikan bantuan lahir bathinyang satu kepada yang lain, dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugatyang demikian, sama sekali tidak dapat terwujud;Menimbang, bahwa memperhatikan kenyataan tersebut di atas, MajelisHakim berpendapat bahwa mempertahankan perkawinan yang demikian adalahsiasia dan bahkan menimbulkan madlorot maka perceraian lebih maslahat danmemberi kepastian hukum dari pada meneruskan perkawinan, sesuai pendapatSyekh Muhyaddin