Awal tiba di area portir/pemeriksaan barangdan ia tidak mengakui kalau itu bukan barang titipannya karena ia tidakmengenal orang yang menitip barang tersebut, lalu saksi melihat KAKPLP membuka pintu portir dan mengatakan ada orang yang kaburmemakai sepeda motor, lalu diiterogasi kembali lel.

Bahwa yang telah melakukan pengrusakan terhadap pintu gerbangsamping portir dan pintu utama Lapas Perempuan kelas Ill Palu adalahsaksi sendiri, Saksi Ruhena alias Erna, Elis dan warga binaan perempuanlainya yang saya tidak ketahui namanya; Bahwa Pengrusakan terhadap pintu gerbang samping portir dan pintuutama Lapas Perempuan kelas Ill Palu dilakukan dengan cara saksimengambil batu yang berada ditaman dekat pintu gerbang samping portirtersbut kemudian langsung memukul pintu gerbang tersbut sebanyaksekitar

hariKamis tanggal 03 April 2014 sekira Jam 19.15 Wib bertempat dijalanPertanian Desa Senggoro Kecamatan Bengkalis Kabupaten Bengkalis atautepatnya di dalam kamar 09 A Lembaga Pemasyarakatan Bengkalis.Bahwa saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwa bersamasamadengan saksi Darma F Sitompul dan saksi Syaiful Annoer (keduanyapetugas Lapas Bengkalis).Bahwa bermula pada hari dan tanggal seperti tersebut diatas sekira pukul19.00 Wib ketika saksi bersama dengan saksi Darma F Sitompul sedangduduk duduk di Portir

tanggal 03 April 2014 sekira Jam 19.15 Wib bertempat di.alanPertanian Desa Senggoro Kecamatan Bengkalis Kabupaten Bengkalis atautepatnya di dalam kamar nomor 09 A Lembaga Pemasyarakatan Bengkalis.Bahwa saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwa saksi bersamasama dengan saksi Norzan Hadi dan saksi Syaiful Annoer (keduanyapetugas Lapas Bengkalis).Bahwa bermula pada hari dan tanggal seperti tersebut diatas sekira pukul19,00 Wib ketika saksi bersama dengan saksi Norzan Hadi sedang dudukduduk di Portir

Bahwa ruangan yang terbakar adalah blok Bougenvil 1, 3, 4, 5,6 dan untuk ruangan anggrek yaitu WC umum di blok anggrek,ruangan blok anggrek 1, 2 dan 4; Bahwa Saksi menjelaskan yang melakukan pengerusakan pintubagian depan lembaga pemasyarakatan perempuan kelas IllPalu yaitu suadri Atriwenda; Bahwa akibat dari pembakaran tersebut sebagian barang yangberada di ruangan blok bugenvile 3, 4, 5, ruangan WC Anggrek,ruangan blok anggrek 1,2,dan 4 hangus terbakar kemudianuntuk pintu gerbang samping portir

saksi masih merasa baik baik saja kemudian saksi melanjutkanpekerjaan saksi dengan mencatat laporan dibuku, kemudiantidak lama kemudian beberapa napi berlarian ke arah portir dansetiba di sekitaran portir dan setelah itu napi yang lari kKemudianberteriak dengan kata kata kebakaran, dan saat itu saksimengecek dari dalam ruangan P2U dan saksi melihat asaphitam dari dalam Blok tahanan, dan setelah itu para napi berlarimenujuh ke arah gerbang, dan beberapa napi tersebut mencobamembongkar pintu utama,

Bahwa setelah masuk dan berada di dekat ruangan portir Terdakwa1menyampaikan jika dirinya dari Polda DIY dan akan meminta cap tiga jari,namun Sdr. Edi Prasetya, S.H. berkata "Kami disini cuma pelaksana, untukmalammalam tidak boleh mengambil tahanan dan saya sarankan besokpagi jam kantor pak" namun Terdakwa1 menjawab dengan nada tinggi,sehingga Sdr.

sambil merebut Handphone milik Saksi3dan Terdakwa1 memerintahkan semua sipir Lapas yangberada di portir "Tiarap semua, jangan ada yangbergerak !", sambil menarik Saksi3 untuk menunjukkanruang sel yang ditempati oleh 4 (empat) orang tahanan(Sdr.

bertandatangan saksi membacanya terlebih dahulu ;Bahwa Saksi diperiksa sebagai Saksi dalam perkara Terdakwa yangdicurigai membawa narkotika ;Bahwa pada tanggal 18 Februari 2016 sekira jam 22.00 wib didepan pintumasuk Lapas Klaten ada Polisi mengetuk pintu utamasetelah pintu dibukalalu Saksi mengijinkan Para Polisi tersebut masuk ruang jaga bagiandepan ;Bahwa malam itu Saksi bertugas bersama 7 orang, Saksi sebagaikomandan jaga yang bertugas mengontrol blok sedangkan TerdakwaSulagi bertugas berjaga dipintu portir

dan Saksimenjawab tidak tahu, selanjutnya, Polisi meminta handphone Saksimengatakan Tidak ada Ndan ;Bahwa kemudian Polisi memeriksa handphone milik Terdakwa Sulagi dansetelah handphone diperiksa lalu Terdakwa dibawa masuk keruanganSaksi untuk diperiksa bersama Polisi dan Kalapas ;Bahwa pada malam itu yang bertugas ada 7 orang, Saksi sebagaiKomandan Jaga dan Terdakwa sebagai Petugas Portir yang bertugasmembuka dan menutup pintu utama dan kami bertugas dari jam 19.00 wibjam 07.00 wib ;Bahwa almari

Terdakwa ditelponorang yang bernama Alex dari kamar nomor 15 Lapas Klaten ;Bahwa atas' tanggapan terdakwa tersebut Saksi tetap padaketerangannya tidak pernah menelpon Terdakwa pada malam itu ;Menimbang, bahwa dipersidangan telah didengar keterangan Terdakwayang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa Terdakwa pernah diperiksa di Penyidik dan keterangan yangTerdakwa berikan benar ; Bahwa Terdakwa bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil di Lapas Klatensejak tahun 1999 ; Bahwa Terdakwa sebagai Sipir di Portir

ruang penjagaan, tidak didasarkan atas alas hak yangsah atau Tanpa Hak oleh karena Narkotika Golongan tidak dipergunakandalam pelayanan kesehatan dan dalam jumlah terbatas Narkotika Golongan hanya dapat dipergunakan untuk kepentingan pengembangan ilmupengetahuan teknologi dan untuk reagensia diagnostik serta reagensialaboratorium setelah mendapat persetujuan Menteri atau rekomendasi BadanPengawas Obat dan Makanan, sedangkan Terdakwa yang bekerja sebagaiSipir di Lapas Klaten yang bertugas dibagian portir

Terdakwa melakukan pengeroyokan terhadap Saksi dansaksi Nizam Ghofur panggilan Ghofur karena Saksi selaku petugas penjagaRumah Tahanan Negara Kelas II B Sawahlunto yang sedang bertugas, laluPara Terdakwa yang selaku tahanan ingin melarikan diri, lalu melakukanpengeroyokan terhadap Saksi dan saksi Nizam Ghofur panggilan GhofursSupaya Para Terdakwa bisa melarikan diri dari tahanan tersebut;Bahwa kejadian pengeroyokan tersebut terjadi berawal pada saat ituterdakwa Radiansyah panggilan Rian menaiki tangga portir

Naufal Rovianpanggilan Naufal supaya Para Terdakwa bisa melarikan diri dari tahanantersebut;Bahwa kejadian pengeroyokan tersebut terjadi berawal pada saat ituterdakwa Radiansyah panggilan Rian menaiki tangga portir yang dibatasioleh pintu jeruji besi dan pada saat Saksi akan mengunci pintu, terdakwa Radiansyah panggilan Rian datang dan masuk ke dalam ruang penjagaanRumah Tahanan Negara dan langsung menodongkan senjata mirip senjataapi kepada Saksi tersebut dan mengatakan angkat tangan, dan Saksimundur

Naufal Rovian panggilan Naufal setelahkejadian tersebut yaitu kejadian pengeroyokan tersebut terjadi berawal padasaat itu terdakwa Radiansyah panggilan Rian menaiki tangga portir yangdibatasi oleh pintu jeruji besi dan pada saat Saksi akan mengunci pintu,terdakwa Radiansyah panggilan Rian datang dan masuk ke dalam ruangpenjagaan Rumah Tahanan Negara dan langsung menodongkan senjatamirip senjata api kepada saksi Nizam Ghofur panggilan Ghofu tersebut danmengatakan angkat tangan, dan Nizam Ghofur panggilan

Naufal Rovian panggilan Naufalsupaya Para Terdakwa bisa melarikan diri dari tahanan tersebut;Bahwa kejadian pengeroyokan tersebut terjadi pada hari Minggu tanggal14 Oktober 2018 sekira pukul 10.00 WIB sewaktu Saksi berada di portir pintuutama bersamasama saksi Nizam Ghofur panggilan Ghofur dan saksi M.Naufal Rovian panggilan Naufal yang merupakan petugas piket jaga diRumah Tahanan Negara (Rutan) tersebut tibatiba datang 6 (enam) orangHalaman 20 dari 54 Putusan Nomor 1/Pid.B/2019/PN Swlnarapidana

kepada kamisemua dan Terdakwa mengatur strategi yang mana Terdakwa, RahmatMenanti Simanjuntak panggilan Juntak, Febrian Utama panggilan Febri,Hendri Irawan panggilan Iwan dan Mohamad Subianto panggilan Subiberperan sebagai mengikat petugas jaga dengan menggunakan tali yangterbuat dari selimut dan masingmasing kami memegang tali tersebutsedangkan terdakwa Radiansyah panggilan Rian mengancam dengansenjata Air Gun tersebut, setelah perencanaan tersebut dianggap matangkami bersamasama berlari menuju portir

Akmal Alias Akmal Bin Harun, pada hari Senintanggal 15 Juni 2020 sekitar pukul 09.30 WITA atau setidaktidaknya padawaktu lain dalam tahun 2020, bertempat di ruang pintu utama (portir) RutanKelas Il B Masamba Kecamatan Mappadeceng, Kabupaten Luwu Utara, atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Masamba yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkara ini, tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, mMenguasai,atau menyediakan Narkotika Golongan

Akmal Alias Akmal Bin Harun, pada hari Senintanggal 15 Juni 2020 sekitar pukul 09.30 WITA atau setidaktidaknya padawaktu lain dalam tahun 2020, bertempat di ruang pintu utama (portir) RutanKelas Il B Masamba Kecamatan Mappadeceng, Kabupaten Luwu Utara, atausetidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Masamba yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkara ini, menyalahgunakan Narkotika Golongan bagi diri sendiri , yangdilakukan oleh Terdakwa dengan

SURONO, di bawahsumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi mengetahui alasan ia dihadirkan dipersidangan adalah sehubungan dengan pengamananyang dilakukannya bersama sdr EKO PRAYITNO yangmerupakan ( Tamping yang bertugas Sebagai pembantutugas pemeriksaan diruang porter yang dilakukan kepada2 ( Dua ) orang laki laki yang memiliki atau membawanarkotika jenis sabu sabu tanpa ijin;Bahwa saksi adalah seorang PNS dilingkungan LPkotabaru dengan jabatan Staf Satgas P2U (PengamanPintu Utama Portir

HERDAUS yangsaat itu sedang piket/jaga di P2U (portir) dan Saksimenunggu diruang portir dan saat itu juga ada sdr. EKOPRAYITNO warga binaan (narapidana) dan sekira 15(lima belas) menit kemudian ada 2 (dua) orang lakilakiyang tidak dikenal dan salah satunya ada memakai sendaltinggi dan setelah kedua orang tersebut masuk kemudianpintu terali besi Saksi kunci/slot/di rapatkan lalu sesampaidiruang portir tersebut lalu Saksi melakukanpenggeledahan terhadap seseorang lakilaki yangbernama sdr.

kemudian saya memesan sabusabu 5 (lima) paket untuk diantar kepada sayadi Lapas Bengkalis, pada tanggal 16 April 2013 sekira pukul 12.00 wib sayamenggunakan shabushabu tersebut didalam toilet kamar 13 C, namun padasaat saya akan menggunakan Pegawai Lapas datang dan melakukanpenggeledahan terhadap saya, dan Pegawai Lapas menemukan 4 (empat)paket shabushabu didalam saku celana saya, Pegawai lapas juga menyitaHandphone Nokia milik saya dan alat penghisap shabushabu yang sayagunakan, kemudian saya dibawa Portir

Bahwa sampai dengan saat diajukannya gugatan ini oleh Tergugat Rekonvensipada Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Surabaya, statusTergugat Rekonvensi masih tercatat sebagai karyawan Penggugat Rekonvensidimana Tergugat Rekonvensi mulai bekerja sejak tanggal 12 September 1976dengan jabatan terakhir Portir pada Kantor Cabang Ujung Surabaya, beralamatkantor di Jalan Kalimas Baru No. 194 A Surabaya dengan upah terakhir Rp.837.500,00 (delapan ratus tiga puluh tujuh ribu lima ratus rupiah

Dharma Lautan Utama, denganstatus pekerja waktu tidak tertentu yang diuraikan sebagai berikut :Nama Masa : Wahyudiono ;Masa Kerja: 8 Tahun lebih tapi kurang dari 9 Tahun ;NIKJabatan: 20002241 ;: Portir ;2. Bahwa selama bekerja, Penggugat mendapatkan upah bulanan sebesarRp.2.041.900, dengan princian sebagai berikut :Upah pokok : Rp.613.500, ;Tunjangan Jabatan > Rp.200.000, ;Hal. 1 dari 12 hal. Put.

Bahwa puncak dari pertengkaran antara Pemohon dan Termohon terjadipada bulan April 2014, yang pada saat itu Termohon kerumah orang tuaPemohon untuk bekerja pada siang hari sebagai buruh tani, dan malamharinya sebagai portir bongkar muat didermaga selama 3 hari. Pada saat ituTermohon datang ke rumah orang tua Pemohon dan menuduh Pemohonberselingkuh dan menyuruh Pemohon pulang, dan Pemohon sampaikanakan pulang besok karena malam masih bekerja;6.

selanjutnya Saksi ZULKIFLI yang sedang diperbantukan sebagaiTamping pintu Fortir LAPAS Kuala Simpang sejak bulan Maret 2015 serta sejaktanggal 14 Mei 2015 diperbantukan sebagai Tamping parkir halaman LAPASKuala Simpang langsung pergi sedangkan Terdakwa masih tetap berada diarealKantin dalam LAPAS Kuala Simpang;Bahwa sekira pukul 23.00 WIB Saksi ZULKIFLI telah kembali masuk ke dalamLAPAS Kuala Simpang sehabis bertemu dengan BAMBANG (DPO) untukmembeli Narkotika jenis Ganja yang langsung masuk ke ruangan Portir

ZULKIFLI yang sedang diperbantukan sebagai Tamping pintu FortirLAPAS Kuala Simpang sejak bulan Maret 2015 serta sejak tanggal 14 Mei 2015diperbantukan sebagai Tamping parkir halaman LAPAS Kuala Simpang langsung pergisedangkan Terdakwa masih tetap berada diareal Kantin dalam LAPAS Kuala Simpang;Menimbang bahwa benar sekira pukul 23.00 WIB Saksi ZULKIFLI telah kembali masuk kedalam LAPAS Kuala Simpang sehabis bertemu dengan BAMBANG (DPO) untuk membeliNarkotika jenis Ganja yang langsung masuk ke ruangan Portir

Syahrir yangberada di Lapas Klas II B Luwuk dengan cara terlebih dahulu terdakwamenghubungi dengan menggunakan telepon milik terdakwa denganmengatakan mau membeli dengan harga Rp. 1.000.000, (satu jutaHalaman 2 dari 11 Putusan Nomor 23/Pid.Sus/2017/PT PALrupiah) kemudian di jawab Ok, nanti ketemu diportir kadang kala jugaketemu digerbang ketika petugas Lapasnya ketat , biasanya terdakwamelakukan transaksi di portir namun terakhir kalinya terdakwa melakukantransaksi di Gerbang Lapas Klas II B Luwuk

Setelah itu Terdakwa kembali ke portir dan Saksi juga keportir;Bahwa Saksi tidak tahu ke arah mana Terdakwa menampar korbandengan buku tersebut;Bahwa karena waktu itu malam hari, Saksi hanya melihat Terdakwamenunduk dan mengambil sesuatu di taman bunga lalu memukul kebagian kepala korban;Bahwa setahu Saksi, ada batu dan bekas cor semen yang ada didalamtaman bunga tersebut;Bahwa Saksi tidak melihnat ada benda yang jatuh saat Terdakwamemukul korban;Bahwa kondisi saat itu terang karena ada lampu, Saksi

Bahwa setelah pemukulan oleh pak Rizal dan Terdakwa, Saksi tidak tahulagi apa yang terjadi dengan korban karena Saksi pergi ke portir; Bahwa Saksi tidak bisa pastikan apa yang diambil oleh Terdakwaditaman bunga karena jarak yang jauh sekitar 7 (tujuh) meter, tetapi yangSaksi linat Terdakwa menunduk ke taman bunga, mengambil sesuatudan menggenggamnya lalu memukul korban; Bahwa Saksi tidak pernah tahu atau mendengar adanyapersengkongkolan/rencana antara petugas Lapas untuk menganiayakorban; Bahwa Saksi

setelahdiberitahu oleh Madi saat itu juga Pak Bruce memanggil kembali saksisehingga saksi bersama Madi dan Pak Bruce mengecek korban di Blok BNo. 04 kami melihat korban tidak bergerak sehingga Pak Bruce pergimeminta kunci ruangan Blok B No. 04 di rumahnya Pak Rofin sementarasaudara Madi kembali ke dapur segera menyiapkan makanan untukdibagikan kepada para napi sedangkan saksi tunggu di depan ruanganBlok B No. 4 sambil menunggu Pak Bruce, tidak lama kemudian saudaraKadir yang saat itu berjaga di portir

ke kali waima dimana mobil sedang diparkir, sambil saksidan Remigius Lelang jalan kaki dari belakang, tidak lama kemudianNelson Fanggidae menjemput saksi dan Remigius Lelang, setelah kamisampai di kali waima korban sudah berada di dalam mobil sehingga kamilangsung menuju ke Lapas, setelah sampai di Lapas korban langsungdibawa masuk ke dalam Blok B 4, setelah itu Remigius Lelang membukatali sepatu yang diikat di tangan korban, setelah itu saksi kembali keruangan saksi, kKemudian saksi kembali ke portir

Ednawansari ke kantor Lapas Kelas III Lembata dansesampainya di kantor saksi melihat mobil polisi parkir di depan kantorlalu saksi bersama istri saksi masuk ke kantor melalui pintu satu dan saatitu saksi diberitahukan oleh teman kantor yang sedang jaga di portir atasnama Pak Ronny bahwa Pati Leu meninggal setelah itu saksi bersamaistri saksi langsung naik ke lantai 2 menuju ruangan saksi, setelahsampai di ruangan saksi saat itu saksi langsung mempersiapkan bahankerja Karena siangnya saksi berangkat

yakni TENRI dan RUHENA Alias ERNA; Bahwa yang Saksi ketahui ruangan yang terbakar yakni ruangan blokbugenvil 1,3,4,5,6 dan untuk ruangan anggrek yakni WC umum di blok anggrek,ruangan blok anggrek 1,2, dan 4; Bahwa akibat dari pembakaran tersebut sebagian barangbarang yangberada diruangan blok bugenvil 1, blok bugenvil 3, blok bugenvil 4, blok bugenvil 5,blok bugenvil 6 , ruangan WC Angrek, ruangan blok Angrek 1, blok Angrek 2, danblok Angrek 4 hangus terbakar kemudian untuk pintu gerbang samping portir

Regu IV), ANIS PURWATI(Anggota Regu IV) dan Saksi sendiri sebagai P2U Penjaga Pintu Utama; Bahwa pada saat itu Saksi melihat beberapa napi yang berada di dekatmusolah, dan pikiran Saksi beberapa napi tersebut akan melaksanakan sholatmagrib, dan saat itu juga Saksi masin merasa baik baik saja kemudian Saksimelanjutkan pekerjaan Saksi dengan mencatat laporan dibuku, kemudian tidakHalaman 8 dari 23 Putusan Nomor 198/Pid.B/2020/PN Dgl KM HA HAI Il Paraf lama kemudian beberapa napi berlarian ke arah portir

Syahrr yang berada di Lapas Klas Il BLuwuk dengan cara terlebin dahulu terdakwa menghubungi denganmenggunakan telepon milik terdakwa dengan mengatakan mau membelidengan harga Rp. 1.000.000, (satu juta mpiah) kemudian di jawab Ok,nant ketemu diportr kadang kala juga ketemu digerbang ketka petugasLapasnya ketat , biasanya terdakwa melakukan transaksi di portir namunterakhir kalinya terdakwa melakukan transaksi di Gerbang Lapas Klas Il BLuwuk dengan harga Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) dan terdakwa

Syahrir dengan menggunakan teleponmilik terdakwa dengan mengatakan mau membeli dengan harga Rep.1.000.000, (satu juta rupiah) kemudian di jawab Ok nant kefemudiporir, biasanya terdakwa melakukan transaksi di portir namun terakhirkalinya terdakwa melakukan transaksi di Gerbang Lapas Klas Il B Luwuk;Bahwa Terdakwa sudah 6 (enam) kali membeli shabushabu dari Sdr.Syahrr di Lapas Luwuk dengan harga 1.000.000, (satu juta rupiah) setiappembelian;Bahwa ituuan Terdakwa membeli shabushabu tersebut untuk dipakaisendin

MULYANTO sebagai saksi pada pokoknya menerangkansebagai berikut :e Bahwa terjadinya tindak pidana pemalsuan surat berupatiket pertandingan sepak bola terjadi pada hari Minggutanggal 11 Oktober 2015 saat pertandingan kesebelasanSriwijaya FC melawan Arema Cronus sekira pukul 19.30WIB di pintu masuk CS 11 Stadion Manahan Surakarta.e Bahwa sebagai panitia pelaksanaan pertandingan padabagian portir dan tugas tanggungjawabnya adalahmemeriksa tiket penonton pada pintu masuk untuk dapatmasuk ke dalam stadion.e