anaknya, oleh karenanya MajelisHakim berpendapat alasan Tergugat yang tidak bersedia memberikannafkah sepeserpun tidak beralasan hukum dan faktanya Penggugat dananaknya masih tinggal di rumah bersama Penggugat dan Tergugat,maka Penggugat tidak dapat dikategori sebagai istri yang nusyuz;Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlumengetengahkan pendapat ahli hukum Islam dalam kitab Hasyiah BajuriHal. 18 dari 24 Halaman Putusan Nomor 26/Pdt.G/2021/PA.Mdojuz Il halaman 185, dan kitab AlMughni II Syaikhul

anak cacat), maka ibunyalah yang palingberhak menerima hak hadhonah (mengasuh) daripada orang lain.Bahwa dalam Pasal 105 Kompilasi Hukum Islam dijelaskan secara lebihterperinci yakni:Halaman 14 dari 24 halaman Pts.No.93/PDT/201 8/PT.PLG1) Pemeliharaan anak yang belum berusia 12 tahun adalah hak ibu;2) Pemeliharaan anak yang sudah berusia di atas 12 tahun diserahkankepada anak untuk menentukan di antara iobu atau ayahnya sebagai hakpemeliharaannya;3) Biaya pemeliharaan menjadi tanggungan ayah;Bahwa Syaikhul

amar putusan ini;Menimbang, bahwa menurut Mazhab Syafii untuk menetapkan jumlahnafkah bukanlah diukur dengan jumlah kebutuhan, tetapi harus memperhatikanmampu dan tidaknya si Suami, bagi Suami yang kaya ditetapkan kewajibannafkah setiap hari dua mud, sedang bagi yang miskin ditetapkan setiap harisatu mud, dan bagi yang sedang satu setengah mud;Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlu mengetengahkanpendapat ahli hukum Islam dalam kitab Hasyiah Bajuri juz Il halaman 185, dankitab AlMughni li Syaikhul

halaman 185, dan kitabAlMughni li Syaikhul Kabir lbnu Qudamah, dan mengambil alin pendapat tersebutsebagai pendapat hakim masingmasing sebagai berikut :wl ol JIS Urs 6) r20IArtinya: Nafkah istri yang tamkin wajib atas suami menurut kemampuannya .29Ul GLE san giSei wore lginas ale oJ lodawi ais J,was ale (9 Ypoj aint gi aril agai!

biaya penghidupan kepada Penggugat dapatdipertimbangkan lebih lanjut.Menimbang, bahwa sebagaimana telah diuraikan terdahulu, Penggugatmenuntut nafkah lampau sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) per bulan x 7Hal 25 dari 34 hal Putusan Nomor 0034/Pdt.G/2019/PA Buolbulan sejmulah Rp7.000.000,00 (tujuhjuta rupiah)danTergugatmenyatakankesanggupannya berdasarkan tuntutan Penggugat tersebut;Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlu mengetengahkanpendapat ahli hukum Islam dalam kitab Mughni was Syaikhul

membebaskan Penggugat dari kewajiban membuktikan dalildalilnya.Menimbang, bahwa sebagaimana telah dipertimbangkan terdahulu,Penggugat rekonvensi dan Tergugat rekonvensi pernah rukun sebagaimanalayaknya suami istri, dan terbukti Tergugat yang pergi menigngalkan Penggugatkarena telah selingkuh dengan perempuan lain telah membuktikan Penggugatrekonvensi telah taat dan tidak berbuat nusyuz (durhaka).Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlu mengetengahkanpendapat ahli hukum Islam dalam kitab Mughni was Syaikhul

amar putusan ini;Menimbang, bahwa menurut Mazhab Syafii untuk menetapkanjumlah nafkah bukanlah diukur dengan jumlah kebutuhan, tetapi harusmemperhatikan mampu dan tidaknya si suami, bagi suami yang kayaditetapkan kewajiban nafkah setiap hari dua mud, sedang bagi yang miskinditetapkan setiap hari satu mud, dan bagi yang sedang satu setengah mud;Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlumengetengahkan pendapat ahli hukum Islam dalam kitab Hasyiah Bajuri juzIl halaman 185, dan kitab AlMughni li Syaikhul

copy KTP atasnama peminjam ;e Bahwa Terdakwa menyalahgunakan kewenangannya dengan caramemberikan pinjaman fiktif dimana setelah dilakukan pengecekan di lapangan,nasabah yang ditemui menerangkan diantaranya tidak menerima uang pinjamandari Terdakwa atau calon nasabah telah menyerahkan foto copy KTP kepadaTerdakwa tetapi tidak jadi meminjam dan ada pinjaman yang diperbaharui tanpasepengetahuan dari peminjam; Bahwa atas tindakan yang dilakukan Terdakwa maka Saksi sebagaipimpinan menugaskan kepada Syaikhul

nafkah lampau dannafkah iddah kepada Penggugat Rekonvensi sejumlah Rp 10.000.000,00 (Sepuluhjuta rupiah).Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan terbukti bahwa PenggugatRekonvensi dan Tergugat Rekonvensi telah berpisah tempat tinggal lebih dari 11bulan (hampir satu tahun) karena Tergugat Rekonvensi pergi meninggalkanPenggugat Rekonvensi.Menimbang, bahwa terhadap tuntutan Penggugat Rekonvensi mengenainafkah lampau, maka hal tersebut dibenarkan dalam Hukum Islam sebagaimanadalam kitab Mughni wa Syaikhul

sebenarnya tidak dialami oleh rumahtangga antara keduanya karena kesalahan yang dituduhkan kepadaTERGUGAT adalah TIDAK BENAR dan justru PENGGUGAT yang telahbanyak melakukan kesalahan dengan tidak memposisikan diriPENGGUGAT sebagai istri sekaligus ibu rumah tangga dan ibu darikedua anak PENGGUGAT dan TERGUGAT, PENGGUGAT lebih banyakmenghabiskan waktu bersama rekan bisnis diluar rumah terlebih lagiRekan Bisnis PENGGUGAT lebih banyak lakilaki dan jugaPENGGUGAT sering melakukan meeting hingga larut malam;Syaikhul

Imam Ahmad berkata,Tidak boleh satu pun mencari celah (helat) untuk membatalkan syuf'ah danmembatalkan hak seorang muslim;Syaikhul Islam lbnu Taimiyah berkata, Tindakan apa saja yang diketahui diatas dasar helat (cari celah) untuk menggugurkan syufah, maka ini bataldan hakikat akad itu tidaklah berubah dengan berbedanya ungkapan;Bahwa yang terjadi sebenarnya adalah: bermula dari Bok.Soklar pada tahun 1987 telah meninggal dunia, danmeninggalkan ahli waris;a.

amar putusan ini;Menimbang, bahwa menurut Mazhab Syafii untuk menetapkan jumlahnafkah bukanlah diukur dengan jumlah kebutuhan, tetapi harus memperhatikanmampu dan tidaknya si suami, bagi suami yang kaya ditetapkan kewajibannafkah setiap hari dua mud, sedang bagi yang miskin ditetapkan setiap harisatu mud, dan bagi yang sedang satu setengah mud;Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlu mengetengahkanpendapat ahli hukum Islam dalam kitab Hasyiah Bajuni juz Il halaman 185, dankitab AlMughni li Syaikhul

Putusan Nomor 0231/Pdt.G/2017/PA Psosaat berpisah Tergugat tidak lagi memberikan nafkah selama 1 bulan kepadaPenggugat, apalagi Tergugat lah yang pergi meninggalkan Penggugat maka haltersebut tidaklan membebaskan Tergugat untuk membayar nafkah lampauPenggugat selama 1 bulan oleh karena itu Tergugat wajib membayar nafkahlampau Penggugat selama 1 bulan sejumlah Rp1.000.000,00( satu juta rupiah).Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlu mengetengahkanpendapat ahli hukum Islam dalam kitab Mughni was Syaikhul

Bahwa JPU hanya dapat menghadirkan seorang saksi yaitu Syafiin binAhyat yang bertindak sebagai mandor di proyek pembangunan TanriseCity tempat Pemohon bekerja tapi tidak melihat sendri kejadian tersebut,saksi Syafiin bin Ahyat baru datang ketempat kejadian besok paginya.Sedangkan saksisaksi lainnya yaitu Muhammad Syaikhul Afif, Mustakim,Ahmad Yasa, Ahmad Rizki, Imam Gojali yang merupakan rekan kerjaTerdakwa/Pembanding/Pemohon tidak bisa dihadirkan oleh JaksaPenuntut Umum dengan alasan para saksi

GRESIK. 401 (satu) bundle fotokopi dokumen berjudul Laporan AsesmenKompetensi LAPORAN INDIVIDUAL nomor: D.1.7/93/24/V.17Nama: Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd. 411 (Satu) bundel fotokopi dokumen ASESMEN KOMPETENSI atasnama SYAIKHUL HADI, S.Ag.

Pd.l yang pada saat itu menjabatsebagai Kepala Seksi Sarana Prasana Pendidikan Madrasah.e MACHSUN ZAIN, S.Ag, M.Si yang pada saat itu menjabat sebagaiKepala Seksi Pembinaan Haji dan Umroh.e SYAIKHUL HADI, S.Ag, M.Fil.l yang saat itu menjabat sebagai KepalaSub Bagian Ortala dan Kepegawaian.Bahwa MUH.

Pd.l yang pada saat itu menjabatsebagai Kepala Seksi Sarana Prasana Pendidikan Madrasah;e MACHSUN ZAIN, S.Ag, M.Si yang pada saat itu menjabat sebagai KepalaSeksi Pembinaan Haji dan Umroh;e SYAIKHUL HADI, S.Ag, M.Fil.1 yang saat itu menjabat sebagai Kepala SubBagian Ortala dan Kepegawaian.Menimbang, bahwa saksi MUH.

GRESIK. 40.1 (satu) bundle fotokopi dokumen berjudul Laporan AsesmenKompetensi LAPORAN INDIVIDUAL nomor: D.1.7/93/24/V.17Nama: Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd. 41. 1 (Satu) bundel fotokopi dokumen ASESMEN KOMPETENSI atasnama SYAIKHUL HADI, S.Ag. M.FiL. NIP: Hal 539 dari 597, Putusan No.87/Pid.Sus.

Putusan No.XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXyang meninggalkan Penggugat rekonpensi dengan menjalin hubungan asmaradengan perempuan lain, hal mana menurut majelis alasan Tergugat rekonvensitersebut tidaklah dibenarkan, maka dengan demikian demikian Penggugatrekonpensi tidak terbukti sebagai istri yang nusyuz;Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlu mengetengahkanpendapat ahli hukum Islam dalam kitab Hasyiah Bajuri juz Il halaman 185, dankitab AlMughni li Syaikhul Kabir lobnu Qudamah, dan mengambil alih

Oleh karenanya Majelis Hakim berpendapat bahwaPenggugat Rekonvensi tetap berhak mendapatkan nafkah dari suaminyaselama berpisah tempat tinggal.Menimbang, bahwa terhadap tuntutan Penggugat Rekonvensimengenai nafkah lampau, maka hal tersebut dibenarkan dalam HukumIslam sebagaimana dalam kitab Mughni wa Syaikhul Kabir Ibn Qudamah:weAa UCE EUi EaRiaaC eeleE AYPEAC Uaia aaEOP@ Uaa Ea EIE Uaia Yi O44 UiEEA 4AaaC COEIPCaaYPE ECaEaRiaArtinya: Jika si suami yang meninggalkan istri, setelah istri menyerahkandirinya

nafkah pada saat bersama namun padasaat berpisah Tergugat tidak lagi memberikan nafkah selama 1 bulan kepadaPenggugat, apalagi Tergugat lah yang pergi meninggalkan Penggugat maka haltersebut tidaklan membebaskan Tergugat untuk membayar nafkah lampauPenggugat selama 1 bulan oleh karena itu Tergugat wajib membayar nafkahlampau Penggugat selama 1 bulan sejumlah Rp1.000.000,00( satu juta rupiah).Menimbang, bahwa Majelis Hakim memandang perlu mengetengahkanpendapat ahli hukum Islam dalam kitab Mughni was Syaikhul

Sebagaimana firman Allah, Dantinggallah kalian (para wanita) di rumahrumah kalian (QS AlAhzab (33) ;Syaikhul Islam berkata: Firman Allah, Sebab itu maka wanita yang salehialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada,oleh karena Allah telah memelihara (mereka) (Qs.

Syaikhul Arifin bin Amri, di bawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa Saksi pernah diperiksa oleh Penyidik Kepolisian Sektor LeparPongok sehubungan dengan perkara ini; Bahwa keterangan Saksi di berita acara penyidik kepolisian, Saksi bacalalu ditandatangani dan isinya benar; Bahwa yang Saksi ketahui dalam perkara ini pada hari Selasa, tanggal28 Agustus 2018 jamnya tidak tahu, kakak kandung Saksi yaitu SaksiDaman alias Dam bin Amri telah kehilangan barangbarang miliknyaberupa 1