Ditemukan 5513 data
9 — 1
Tergugat tidak mengizinkan Penggugat menjenguk orang tuaPenggugat di Klaten padahal saat itu orang tua Penggugat sedangsakit dan dalam keadaan kritis;b.
NomorHal. 7 dari 12 Putusan Nomor 1397/Pdt.G/2019/PA. kIt3 Tahun 2006 dan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009, PengadilanAgama Klaten berwenang untuk memeriksa, memutus dan menyelesaikangugatan Penggugat;Menimbang, bahwa Penggugat mendalilkan, sejak Pebruari 2019rumah tangga antara Penggugat dengan Tergugat sering diwarnalperselisinan dan pertengkaran karena Tergugat tidak mengizinkan Penggugatmenjenguk orang tua Penggugat di Klaten padahal saat itu orang tuaPenggugat sedang sakit dan dalam keadaan kritis
24 — 6
Bahwa tidak lama setelan kembali ke xxxxxxx, Penggugatdiberi kabar oleh keluarganya di Lombok bahwa orang tuanya mengalamikritis, akhirnya Penggugat meminta izin kepada Tergugat untuk kemballmenjenguk orang tuanya di Lombok yang dalam kondisi kritis. Pada saatitu Tergugat mengizinkan Penggugat pulang sendirian untuk menjengukorang tuanya yang sedang mengalami kritis di Lombok.
26 — 8
ATUNG),sehingga terdakwa tidak sempat lagi untuk menghindar danmengerem serta langsung menabrak pejalan kaki tersebut dengan perkenaan depanSepeda Motor, sehingga mengakibatkan tersangka terjatuh dan luka di bagian BibirLebam di Mata sebelah kiri dan Luka di bagian Punggung belakang, sedangkan pejalankaki mengalami kritis, selanjutnya tersangka dan pejalan kaki dibawa ke Rumah SakitKatolik Bhakti Wara Pangkalpinang ;Bahwa benar, korban saudara ROSIDI Als.
ATUNG dalam kondisi sudah kritis(koma) dalam ruang ICU Rumah Sakit Bhakti Wara Pangkalpinang, dimana di bagiankaki kanan dan tangan kanan dalam keadaan patah serta ada benturan di kepala dankurang lebih sekitar 10 (sepuluh) menit kemudian korban saudara ROSIDI Als.ATUNG meninggal dunia ;Bahwa benar, pemakaman dilaksanakan pada hari Senin tanggal 31 Desember 2012sekitar pukul 13.00 WIB di Komplek perkuburan Sentosa Jalan Koba Pangkalpinang;Bahwa benar, pihak keluarga korban belum ada meminta ganti
25 — 16 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 67 K/TUN/2007.secara seimbang antara keterangan Penggugat dengan keterangan KaryawanPenggugat ;bahwa pada saat aksi mogok kerja dilakukan oleh Tergugat, pasien rawatinap yang sedang dirawat oleh Penggugat berjumlah 21 orang dan diantaranyaterdapat seorang pasien dalam kondisi sangat kritis dan memakai Respirator(alat bantu pernafasan yang harus dikontrol setiap saat dan apabila dilepasmaka pasien meninggal dunia) di ruang ICU.
Perbuatan Para Perawat yang meninggalkan pasien yangdalam kondisi emergensi di UGD dan pasien kritis yang sedang memakairespirator di ICU menurut hukum termasuk pengertian membahayakankeselamatan jiwa dan merupakan pelanggaran berat ;bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas, jelas Tergugat yang telahmenerbitkan Surat Keputusannya tersebut di atas adalah secara substansimerupakan perbuatan yang bertentangan peraturan perundangan yang berlakuvide Pasal 53 ayat 2 huruf a UndangUndang Nomor 5 Tahun
ACI JAYA SAPUTRA, SH
Terdakwa:
SAMSUDDIN Bin M.NUR.Alm
31 — 11
tersebut karena lalai dankurang hatihatinya Terdakwa mengendarai sepeda motornya, yang manaTerdakwa tidak memperlambat laju sepeda motor nya ketika Terdakwa sudahmelihat adanya pejalan kaki yang akan menyebrang jalan.Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Kematian No.445/UPTPusk/TUA/V1I/2018/400 yang ditanda tangani oleh dokter pemeriksa UPT PUSKESMASUNGAI PAKNING KEC.BUKIT BATU, dengan hasil pada pemeriksaan korbanSuryati Binti M.Rasyid, pasien datang dalam keadaan penurunan kesadarandengan kondisi kritis
Bahwaberdasarkan Surat Keterangan Kematian No.445/UPTPusk/TUA/VII/2018/400 yangditanda tangani oleh dokter pemeriksa UPT PUSKESMA SUNGAI PAKNING KEC.BUKITBATU, dengan hasil pada pemeriksaan korban Suryati Binti M.Rasyid, pasien datangdalam keadaan penurunan kesadaran dengan kondisi kritis (GCS 3), dari kedua telinga,hidung dan mulut korban mengeluarkan darah.
74 — 38
padi di Dusun Kambu, Desa Mbuju, Kecamatan Kilo,Kabupaten Dompu, kemudian diangkut oleh terdakwamenggunakan kendaraan truck ;e Akibat perbuatan terdakwa secara materiil Negara dirugikansebesar +Rp. 21.075.981 , (dua puluh satu juta tujuh puluhlima ribu sembilan ratus delapan puluh satu rupiah) sedangkankerugian secara non materiiil yaitu kehilangan fungsi hutansebagai produksi hasil hutan dan sruktur tanah yangmengakibatkan terjadinya erosi dan tanah longsor sehinggamenyebabkan timbulnya lahan kritis
Dusun Kambu,Desa Mbuju, Kecamatan Kilo, Kabupaten Dompu, kemudiandiangkut oleh terdakwa dengan menggunakan kendaraantruck ;e Akibat perbuatan terdakwa secara materiil Negara dirugikansebesar +Rp. 21.075.981 , (dua puluh satu juta tujuh puluhlima ribu) sembilan ratus delapan puluh satu rupiah),sedangkan kerugian secara non materiiil yaitu kehilanganfungsi hutan sebagai produksi hasil hutan dan sruktur tanahyang mengakibatkan terjadinya erosi dan tanah longsorsehingga menyebabkan timbulnya lahan kritis
89 — 9
Selanjutnya korban yang dalam kondisi kritis dan lukaluka langsungdibawa ke RSUD Dr.
61 — 9
Dan Setelah 4 hari dalam kondisi kritis Hana Regina Meninggai Duniayang diakaibatkan kecelakaan lalu lintas sesuai sertifikat Medis Penyebab Kematian.Sedangkan untuk ketiga korban lainnya Firda Hairina, Widya Utami Budiarti, ZeiraSetia Dini hanya mengalami cidera ringan.Hal. 3 dari 18.
Dan Setelah 4 hari dalam kondisi kritis Hana Regina Meninggai Duniayang diakibatkan kecelakaan lalu lintas sesuai sertifikat Medis Penyebab Kematian.Sedangkan untuk ketiga korban lainnya Firda Hairina, Widya Utami Budiarti, ZeiraSetia Dini hanya mengalami cidera ringan.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal359 KUHP.Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum tersebut diatas,terdakwa dan Penasehat Hukumnya menyatakan sudah mengerti dan tidak akanmengajukan keberatan
Dan Setelah4 hari dalam kondisi kritis Hana Regina Meninggai Dunia yang diakaibatkankecelakaan lalu lintas sesuai sertifikat Medis Penyebab Kematian.Hal. 15 dari 18.
64 — 24
IDRIS terbaring diatas aspal kiri jalan sedangkanterdakwa terjatuh disebelah kanan jalan sekitar 7 meter dari posisi korban terbaring,kemudian saksi langsung menolong dengan mengangkat korban dan membawanyakedalam rumah saksi SURYANTO dan memanggil Dokter Puskesmas Bangkir untukmemeriksa keadaan korban;Bahwa korban dirawat dan ditangani dokter hanya + 2 jam karena tidak sempat dirujukdan dirawat dirumah sakit dikarenakan kondisi korban yang sudah kritis;Bahwa pada saat itu terdakwa dengan sepeda
IDRIS terbaring diatas aspal kiri jalan sedangkanterdakwa terjatuh disebelah kanan jalan sekitar 7 meter dari posisi korban terbaring,kemudian saksi langsung menolong dengan mengangkat korban dan membawanyakedalam rumah dan memanggil Dokter Puskesmas Bangkir untuk memeriksa keadaankorban;e Bahwa korban dirawat dan ditangani dokter hanya + 2 jam karena tidak sempat dirujukdan dirawat dirumah sakit dikarenakan kondisi korban yang sudah kritis;e Bahwa akibatnya dari kecelakaan tersebut korban MOH.
HM Sitanggang, SH
Terdakwa:
Syafriadi
42 — 25
Bahwa setelah beberapa lama korban berada di PuskesmasBungus Teluk Kabung Padang dan dinyatakan kritis lalu pihakPuskesmas Bungus membawa korban ke RST Reksodiwiryo Padanguntuk mendapatkan penanganan lebih lanjut dan setelah diperiksabeberapa jam kemudian dokter menyatakan korban telah meninggaldunia7.
Bahwa beberapa saat kemudian korban dinyatakan kritis lalupihak Puskesmas Bungus membawa korban ke RST ReksodiwiryoPadang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut dan setelahdiperiksa oleh dokter beberapa lama kemudian korban dinyatakanmeninggal dunia.9. Bahwa kecepatan mobil yang Terdakwa kendarai pada saat itusekitar 80 km/jam dan kondisi malam hari jalan sepi.10.
Bahwa benar setelah beberapa lama korban berada di PuskesmasBungus Teluk Kabung Padang dan dinyatakan kritis lalu pihakPuskesmas Bungus membawa korban ke RST Reksodiwiryo Padanguntuk mendapatkan penanganan lebih lanjut dan setelah diperiksabeberapa jam kemudian dokter menyatakan korban telah meninggaldunia7.
Bahwa benar setelah beberapa lama korban berada diPuskesmas Bungus Teluk Kabung Padang dan dinyatakan kritis lalupihak Puskesmas Bungus membawa korban ke RST ReksodiwiryoPadang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut dan setelahdiperiksa beberapa jam kemudian dokter menyatakan korban telahmeninggal dunia.6. Bahwa benar Terdakwa mengemudikan mobil Toyota AvanzaSilver Nopol BA 1868 QG pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober 2018sekira pukul 23.00 Wib tepatnya di daerah Talawi Jalan PadangPainanKel.
Bahwa benar setelah beberapa lama korban berada di PuskesmasBungus Teluk Kabung Padang dan dinyatakan kritis lalu pihakPuskesmas Bungus membawa korban ke RST Reksodiwiryo Padanguntuk mendapatkan penanganan lebih lanjut dan setelah diperiksabeberapa jam kemudian dokter menyatakan korban telah meninggaldunia6.
FITRIA ULVA.SH
Terdakwa:
1.WAHYUDI MUHAMMAD AWAL alias WAHYU bin ARMAN
2.DIO PERDANA bin DARMUN
3.FREDI ALPIAN BETRI alias FREDI bin BETRINADI
16 — 5
pelakuyang pada saat kejadian memakai jaket Sweater, terdakwalll FREDI ALPIANBETRI seingat Saksi berada disekitar saksi HELMI saat terjadi pemukulan dansaksi yang bernama OCE FILTON merupakan pelaku yang memukul punggungSaksi dari belakang dengan menggunakan kayu dan yang memukul kepala KorbanHELMI hingga mengakibatkan korban HELMI jatuh ke jalan dan mengalami lukamemar, gores, bengkak, retak tulang tengkorak pada bagian kepala dan menjalaniperawatan medis diperkirakan selama 8 hari dalam kondisi kritis
korban HELMI saat itulah Saksi melihat saksi OCE FILTONmemukul kepala HELMI dengan kayu yang berukuran + 2 meter hingga korbanHELMI terjatuh dan terbaring di jalanBahwa benarsaksi menerangkan akibatkejadian pemukulan tersebutsaksi mengalami luka memar dibagian punggungsebelah kiri dan masih dapat melakukan aktifitas seharihari sedangkanKorban HELMI mengalami luka memar, gores, bengkak, retak tulang tengkorakpada bagian kepala dan menjalani perawatan medis diperkirakan selama 8 haridalam kondisi kritis
Bahwa akibat kejadian tersebut ANGGA mengalami luka memardibagian punggung sebelah kiri dan masih dapat melakukan aktifitas seharihari, namun korban HELMI atas kejadian ini mengalami luka memar, gores,retak pada tulang tengkorak bagian kepala dan menjalani perawatan medisselama 8 (delapan) hari dalam kondisi kritis (tidak sadarkan diri) dirumahsakit Raden Mattaher Jambi dan pada hari Senin tanggal 22 Februari 2021sekira pukul 08.10 Wib dari pihak medis rumah sakit Raden MattaherJambi menyatakan bahwa
Ayo... adik kaudigebukin orang;Bahwa Saksi lakukan setelahdiberitahukan oleh Sdr ARIF, Saksi bersama Sdr ARIF langsung pergi menuju TKPdan setibanya di TKP Saksi melihat kondisi HELM AGUS MUSTAQIM terbaringdijalan dan tidak sadarkan diri;Bahwa setelah kejadian pemukulantersebut HELMI mengalami luka memar, gores, bengkak, retak tulang tengkorakpada bagian kepala dan menjalani perawatan medis diperkirakan selama 8 haridalam kondisi kritis (Tidak sadar diri) di Rumah Sakit Raden Mattaher Jambi danpada
kosan teman saksi: Bahwa pada saat saksi melakukan pemukulan terhadap korban HELMI saat ituSaksi tidak mengetahui keberadaan terdakwa DIO dan terdakwa FREDIdikarenakan kondisinya ramai, yang Saksi lihat hanya terdakwa WAHYUDI dankorban HELMI saling tarik menarik dan saling melakukan pemukulan; Bahwa Awalnya Saksi tidak mengetahuinya dan setelah diberitahukan olehpihak keluarga Saksi mengetahui bahwa akibat kejadian tersebut korban HELMImendapat perawatan secara medis di Rumah Sakit dalam kondisi kritis
61 — 17
belakang dengan diameter + 2 centimeter dan terdapatdarah pada liang telinga bagian luar yang disebabkan karena kekerasan benda tumpulpada bagian kepalae Setelah dimintakan visum dari Puskesmas, korban dirujuk ke Rumah Sakit UmumDaerah Ruteng karena kondisinya yang tidak memungkinkan untuk dirawat diPuskesmas dan setelah dirujuk ke RSUD Ruteng korban Veronika Ajum belummengalami adanya perubahan untuk sembuh oleh sebab itu keluarga korban memintauntuk dirawat jalan karena kondisinya yang semakin kritis
sertatangan kiri terpasang infus serta terdapat luka lecet disiku kanan serta saksi melihatdihidung terpasang oksigen ;Bahwa saksi mengajak berbicara korban, tetapi tidak menyahut, terlihat ditelinga kananmengeluarkan darah ;Bahwa korban dirawat di RSUD Ruteng pada tanggal 16 Januari 2012 sekitar pukul15.00 WITA sampai dengan tanggal 17 Januari 2012 sekitar pukul 11.00 WITA, tetapikeadaan korban tidak menunjukkan kemajuan (tidak membaik) dan menurut dokteryang menangani korban, keadaannya sangat kritis
33 — 5
berusaha untuk mempertahankan rumah tangga Pemohon danTermohon, dan pada awal tahun 2016 terjadi perselisihan antaraPemohon dan Termohon yang disebabkan Termohon tidak maubersosialisasi dengan masyarakat, contohnya ketika keluarga dekatmenikah, sakit hingga meninggal dunia, akan tetapi Termohon tidak maudiajak Pemohon untuk menghadiri acara tersebut;Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran Pemohon dan Termohonterjadi pada bulan Oktober 2018 yang disebabkan ketika orang tuaPemohon dalam keadaan sakit kritis
dapatdilaksanakan;Menimbang, bahwa oleh sebab antara Pemohon dan Termohonterdapat hubungan perkawinan sebagai suami istri yang belum pernah putus(berceral), maka keduanya memiliki kepentingan hukum untuk bertindaksebagai pihakpihak dalam perkara ini (persona standi in judicio);Menimbang, bahwa alasan pokok Pemohon mengajukan permohonancerai adalah bahwa Termohon tidak mau bersosialisasi dengan masyarakatseperti keluarga dekat menikah, sakit hingga meninggal dunia (bahkan disaatibu Pemohon dalam keadaan kritis
597 — 319 — Berkekuatan Hukum Tetap
Pertimbangan terhadap daya dukungdan daya tampung lingkungan hidup seluruh wilayah ProvinsiRiau yang terus menurun bahkan telah terlampaui dan/atausangat rawan dan kritis pada sebagian besar kabupaten dankota, sehingga: 1.Peruntukan pemanfaatan ruang harusdidukung oleh kesesuaian dengan perkembangan teknologi, poladan cara pemanfaatan, serta pengendaliannya; 2.
Wilayah hulu dalam Daerah Aliran Sungai yang sudah dalamkondisi kritis: a.
Wilayah tengah dan hilir Daerah Aliran Sunganyang sudah dalam kondisi kritis badan airnya tercemar. b.kawasan konsevasi dan suaka alam yang diokupasi dan/ataudimanfaatkan tidak sesuai ketentuan dan c wilayah budidayayang sudah dalam kondisi kritis dan/atau rawan bencana danterbagi dalam kriteria: a. diindikasi menjadi bagiandarihabitat/ruang jelajah satwa liar dan/atau keanekaragamanhayati; b. berbatasan langsung dengan kawasanlindungdan/atau wilayah lindung; c. dilalui proyek strategis nasional;
Pertimbangan terhadap daya dukung dan daya tampung lingkunganhidup seluruh wilayah Provinsi Riau yang terus menurun bahkantelah terlampaui dan/atau sangat rawan dan kritis pada sebagianbesar kabupaten dan kota;b. Arahan pemanfaatan dan pengendalian pada /okus yag jelas untuksetiap kabupaten/kota, yang antara lain merekomendasikan untukdilakukan outline terhadap wilayah gambut;c.
Pengelolaan wilayah gambut menjadi tidak terkendali, baik yangberfungsi lindung maupun budidaya yang saat ini kondisinya dibanyak tempat bersifat kritis dan/atau rawan bencana;c. Pengelolaan wilayah hulu, tengah dan hilir Daerah Aliran Sungai(DAS) menjadi tidak terkendali, yang saat ini kondisinya di banyaktempat bersifat kritis dan/atau badan airnya tercemar;d.
41 — 18 — Berkekuatan Hukum Tetap
Ripka (anak korban) langsung memeluk ibunya kemudianSaksi2 menghentikan penyerangannya dan mengira Saksi1 sudah tewaskemudian Saksi2 bersama Terdakwa pergi meninggalkan TKP.Bahwa setelah para pelaku meninggalkan TKP dengan kondisi yangberlumuran darah dan kritis, Saksi1 berteriak minta tolong kepadatetangga namun tidak ada yang mendengar karena jarak rumah Saksi1dengan rumah tetangga cukup jauh.Bahwa selanjutnya Terdakwa bersama Saksi2 bergerak ke arahPekanbaru dengan menggunakan sepeda motor Honda
118 — 62
Luka bakar HebatDemikian juga pada pasal 2 Santunan ; Jika atas konfirmasi Dokter yang merawat,Tertanggung didiagnosa untuk pertama kalinya dan atas konfirmasi dari Doktermenderita salah satu dari penyakit kritis dibawah ini, maka perusahaan akanmembayarkan santunan sampai batas maksimum sesuai dengan data polis.penyakit kritistersebut adalah:a. Infark Miokardb. Penyakit pembuluh darah Arteri Koroner yang memerlukan operasi by passc. Operasi Penggantian Katup Jantungd. Strokee. Kankerf.
PolisIMKINO001618177 atas nama Tertanggung Herland Cup Nainggolan, SH/Penggugat, total premi Rp 383.000,, mulai berlaku Polis tanggal 15 Mei 2010dengan santunan Diagnosa Penyakit kritis Rp 150.000.000,( seratus lima puluh juta rupiah ) secara tunai dan kontan tanpa syarat tiaptiapkejadian kepada Penggugat.6.
Polls IMKINO001618177 dengan premipembayaran Rp. 383.000,/bulan, mulai berlaku Polls tanggal 15 Mei 2010 dengansantunan diagnosa penyakit kritis Rp. 150.000.000,per kejadian. Bahwa kamimengajukan suratsurat pengajuan klaim dan bantahan Penggugat tanggal 10Nopember 2010, 16 Nopember 2010, 24 Nopember 2010, 6 Desember 2010, 23Desember 2010, 31 Desember 2010, lalu PT. Asuransi Cigna/Tergugat I menjawabsurat kami dengan suratnya tanggal 17 Desember 2010 No.
Penyakit kritis tersebut adalah:a. Infark Miokard;b. wee ;Syarat dan Ketentuan untuk pembayaran santunan penyakit kritis:a.
Santunan penyakit kritis tidak akan dibayarkan jika sesuai diagnosa Dokter gejalaawal penyakit kritis tersebut terjadi sebelum Tanggal Mulai Berlakunya Asuransiatau dalam jangka waktu 90 (sembilan puluh) hari sejak Tanggal Mulai BerlakunyaAsuransi;Berdasarkan penjelasan dan dasar fakta (feitelijkgrond) serta dasar hukum (rechtsgrond)yang dikemukakan di atas, Tergugat I menyimpulkan sebagai berikut:e Akibat penyesatan oleh Penggugat setelah pemberian Data Kondisi Kesehatan padaPernyataan Kondisi Kesehatan
PT. Hutarma Karya (Persero)
Tergugat:
Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lampung Selatan Cq. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
93 — 24
dan dari hasil pemantauan TERGUGAT sertalaporan Konsultan, kKondisi dilokasi pekerjaan hingga saat ini tidak adaaktifitas fisik, untuk itu PENGGUGAT diminta segera mengambillangkahlangkah yang dianggap perlu guna melakukan percepatanpencapaian kemajuan pelaksanaan pekerjaan fisik dilapangan;Bahwa lebih dari pada itu, TERGUGAT bahkan telah memutuskan KONTRAKsecara sepihak, sebagai kelanjutan dari peringatanperingatan kepadaPENGGUGAT (vide Bukti P16, P17 dan P18), memasukkan KONTRAK dalamkeadaan kritis
Bahwa tindakan TERGUGAT melakukan pemutusan KONTRAK, melakukanperingatanperingatan kepada PENGGUGAT dan memasukkan KONTRAK dalam31keadaan kritis adalah dalam rangka menjalankan salah satu tugas dankewenangan TERGUGAT dalam hal mengendalilan pelaksanaan kontraksebagaimana diatur dalam Pasal 11 ayat (1) huruf e Peraturan Presiden Nomor70 Tahun 2012.
Sehubungan KONTRAK telah disetujui dan ditandatangani ParaPihak, maka tindakantindakan yang dilakukan TERGUGAT hanya melaksanakanmekanisme yang tertuang di dalam KONTRAK;Merujuk SSUK huruf B.6 butir 44 KONTRAK, maka :a.Pernyataan Kontrak Kritis harus disampaikan oleh TERGUGAT apabila terjadiketerlambatan lebih dari 10 % dari rencana dan diberikan Peringatan Pertama.Hal ini dilaksanakan oleh TERGUGAT melalui surat Nomor : 13/K.210/PPKJPLS/DPULS/XII/2014 tanggal 08 Desember 2014 perihal Kontrak kritis
danperingatan pertama (Bukti T28);Sebagai tindak lanjut dari kontrak kritis adalah Show Cause Meeting (SCM)yaitu rapat pembuktian keterlambatan yang dituangkan dalam Berita AcaraSCM dan diberikan waktu untuk mengejar keterlambatan (test case)sebagaimana tertuang dalam Berita Acara Hasil Rapat PembuktianKeterlambatan (Show Cause MeetingSCM) Nomor : K.01/JLPS/BA.SCM.11/DPULS/2014 tanggal 15 Desember 2014 (Bukti T29);Bahwa untuk menindaklanjuti SCM1, TERGUGAT telah membuat surat yangditujukan kepada
, serta tindakan TERGUGAT yang memasukkan KONTRAK dalamkeadaan kritis.
45 — 7
NOVITA ROSANA dokter padaRumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara dengankesimpulan hasil pemeriksaan luar yang didapatkan korban datangdalam keadaan kritis sakit berat, mulut penuh darah, gigi palsu serta aslipatah, kaki paha kanan kemungkinan patah, lutut tulang pahaterbuka takberaturan, kaki paha kiri kemungkinan patah, lutut tulang pahaterbukatak beraturan, penyebab kematian pasien akibat kehilangan pendarahanyang banyak dan traumatrauma dibagian kepala, mulut serta patahtulang terbuka
dibenarkan oleh terdakwa;Menimbang, bahwa terhadap keterangan saksi yang dibacakan dipersidangan Terdakwa membenarkan; Menimbang, bahwa Penuntut Umum juga telah menunjukkan bukti surat di persidangan, yaitu : Visum et repertum Nomor :050/010/VER/SKM/III/2015 tanggal 14 Maret2015 atas nama SAHMAN yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.NOVITA ROSANA dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah KabupatenPenajam Paser Utara dengan kesimpulan hasil pemeriksaan luar yangdidapatkan korban datang dalam keadaan kritis
NOVITA ROSANA dokter padaRumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara dengankesimpulan hasil pemeriksaan luar yang didapatkan korban datangdalam keadaan kritis sakit berat, mulut penuh darah, gigi palsu serta asilipatah, kaki paha kanan kemungkinan patah, lutut tulang pahaterbuka takberaturan, kaki paha kiri kemungkinan patah, lutut tulang pahaterbukatak beraturan, penyebab kematian pasien akibat kehilangan pendarahanyang banyak dan traumatrauma dibagian kepala, mulut serta patah tulang
NOVITA ROSANA dokterpada Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara dengankesimpulan hasil pemeriksaan luar yang didapatkan korban datang dalamkeadaan kritis sakit berat, mulut penuh darah, gigi palsu serta asli patah, kakipaha kanan kemungkinan patah, lutut tulang pahaterouka tak beraturan, kakipaha kiri kemungkinan patah, lutut tulang pahaterbuka tak beraturan, penyebabkematian pasien akibat kehilangan pendarahan yang banyak dan traumatrauma dibagian kepala, mulut serta patah tulang
Yoyok Adi Syahputra, SH.,MH.
Terdakwa:
Uun Saputri Dewi Binti M. Yusuf
104 — 58
Karena dipanggil oleh saksi ANAFADHILA kemudian terdakwa UUN SAPUTRI DEWI masuk kedalam ruangHalaman 4 dari 41 Putusan Nomor 151/Pid.B/2020/PN Mit Hakim Hakim HakimKetua Anggota Anggota ICU RSUD Sultan Thaha Saifuddin dengan diikuti oleh saksi DEBI ERWIN.Ketika terdakwa UUN SAPUTRI DEWI berada di dalam ruang ICU RSUD Sultan Thaha Saifuddin saksi dr.ELVI ANDRIANY memberitahukanbahwa ATTAYA RAISYA AKILA dalam keadaan kritis; Bahwa selanjutnya dari layar monitor Bedside merk SCHILLER saksidr.ELVI ANDRIANY
Karena dipanggil oleh saksi ANAFADHILA kemudian terdakwa UUN SAPUTRI DEWI masuk kedalam ruangICU RSUD Sultan Thaha Saifuddin dengan diikuti oleh saksi DEBI ERWIN.Ketika terdakwa UUN SAPUTRI DEWI berada di dalam ruang ICU RSUDSultan Thaha Saifuddin saksi dr.ELVI ANDRIANY memberitahukan bahwaATTAYA RAISYA AKILA dalam keadaan kritis; Bahwa selanjutnya dari layar monitor Bedside merk SCHILLER saksidr.ELVI ANDRIANY melihat tanda kesadaran ATTAYA RAISYA AKILAmenurun sehingga saksi dr.ELVI ANDRIANY meminta
Kemudian saksimemberitahuan kepada terdakwa perihal keadaan anaknya yang sedangHalaman 16 dari 41 Putusan Nomor 151/Pid.B/2020/PN Mrt Hakim Hakim HakimKetua Anggota Anggota kritis, kKemudian terdakwa mendekati anaknya sambil memeluk dalamposisi menunduk kemudian layar moitor menunjukkan tanda penurunandetak jantung dan lajuh pernapasan, setelah itu saksi memerintahkanperawat untuk melakukan resusitasi (untuk melakukan bantuan napas danpijat jantung) akan tetapi di monitor tidak menunjukkan adanya
Elvi Andriany Binti Suhaili memberitahuan kepadaterdakwa perihal keadaan anaknya yang sedang kritis, Kemudian terdakwamendekati anaknya sambil memeluk dalam posisi menunduk kemudian layarmoitor menunjukkan tanda penurunan detak jantung dan lajuh pernapasan,setelah itu saksi dr. Elvi Andriany Binti Suhaili memerintahkan perawat untukmelakukan resusitasi (untuk melakukan bantuan napas dan pijat jantung)akan tetapi di monitor tidak menunjukkan adanya tandatanda perbaikkan,kemudian saksi dr.
Kemudian saksi dr.Halaman 34 dari 41 Putusan Nomor 151/Pid.B/2020/PN Mrt Hakim Hakim HakimKetua Anggota Anggota Elvi Andriany Binti Suhaili memberitahuan kepada terdakwa perihal keadaananaknya yang sedang kritis, kKemudian terdakwa mendekati anaknya sambilmemeluk dalam posisi menunduk kemudian layar moitor menunjukkan tandapenurunan detak jantung dan lajuh pernapasan, setelah itu saksi dr.
51 — 22
Menurut Kepmen Kimpraswil No. 349/KPTS/M/2004 tanggal 23 September2004 yang berbunyi: Kontrak dinyatakan KRITIS apabila realisasi fisik dilapangan terlambat > 5% dari rencana, maka mengambil tindakan danbersungguhsungguh melaksanakan pekerjaan dan segera melengkapikekurangan material dan tenaga kerja yang dibutuhkan untuk mempercepatpekerjaan dengan sisa waktu;Bahwa selanjutnya terjadi keterlambatan pekerjaan Proyek pembangunanJembatan Konvensional di sungai Nyelai arah Rantau Suli Beringin Tinggi
dan telahdilakukan beberapa kali peneguran, namun tidak ada perkembangan berarti, sehinggaproyek dinyatakan Kritis, karena realisasi fisik dilapangan terlambat > 5 % dari rencana,sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 43/PRT/M/2007tanggal 27 Desember 2007 tentang Standard dan PedomanPengadaan Jasa Konstruksi dantertuang dalam lampiran Kontrak Kerja Nomor: 03/KONT/KGTJBTDAU 1/DPUK/2008tanggal 6 Mei 2008, pada Ketentuan Umum, Syaratsyarat Umum Kontrak, Butir 33, olehkarenanya
penanganan proyek kritis dengan melakukan Rapat Pembuktian (Show CauseMeeting (SCM) I tanggal 27 Agustus 2008 bertempat di ruang Rapat Dinas PU Kab.Merangin, yang dihadiri oleh Ir.
Menurut Kepmen Kimpraswil No. 349/KPTS/M/2004 tanggal 23 September2004 yang berbunyi: Kontrak dinyatakan KRITIS apabila realisasi fisik di28lapangan terlambat > 5% dari rencana, maka mengambil tindakan danbersungguhsungguh melaksanakan pekerjaan dan segera melengkapikekurangan material dan tenaga kerja yang dibutuhkan untuk mempercepatpekerjaan dengan sisa waktu;Bahwa selanjutnya terjadi keterlambatan pekerjaan Proyek pembangunanJembatan Konvensional di sungai Nyelai arah Rantau Suli Beringin Tinggi