Ditemukan 13170 data
8 — 0
Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapattandatanda bagi kaum yang berfikirMenimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami isteri saling mencintai dan menyayangi satusama lain, namun apabila salah satu pihak kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebuttidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupan perkawinan itu akanmenjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak ;Menimbang
26 — 22 — Berkekuatan Hukum Tetap
kKemudian sepeda motor menabrak pejalankaki yang sedang memungut kayu bakar bersama kedua anaknya yaitu korbanWidarti dengan Wiwik Indra Yulina dan Muhammad Nazirudin sesuai denganVisum Et Repertum No. 812/001/PKM/2012 tanggal 9 Februari 2012 dariPuskesmas Teratak Daerah Praya Kabupaten Lombok Tengah ;Menimbang bahwa Terdakwa telah pula membawa kendaraan bermotortersebut tanpa Surat Izin Mengemudi (SIM) ;Menimbang, bahwa dijadikan hal yang meringankan yaitu Terdakwa jugatelah memberikan uang duka cita
11 — 12
dengan Termohon tersebut di atas, Majelis Hakim meyakiniPemohon dengan Termohon sudah sulit untuk dirukunkan kembali;Menimbang, bahwa oleh karena itu mempertahankan rumah tanggatersebut akan berakibat fatal dan akan semakin membuat Pemohon danTermohon berada dalam ketersiksaan;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami istri saling mencintai dan menyayangi satusama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita
93 — 104
Bahwa sawah yang telah dibagi oleh ibunda Maria Barre kepada masingmasing anaknya sebagaimana yang disebutkan pada point diatas, itu diterima dengan suka cita oleh semua anakanak tanpa ada yangkeberatan.
48 — 21
Islam, yaitu sebuah rumah tangga yang sakinah,10mawaddah, warahmah, dan penegasan dalam AlQuran surat ArRum ayat 21,sebagai berikut:Artinya: Dan di antara tandatanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakanuntukmu istriistri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasatenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang.Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagikaum yang berfikir.Menimbang bahwa di samping unsurunsur sebagaimana tersebut di atas,cita
10 — 6
atau alasanalasan Pemohontersebut, maka Majelis Hakim telah menemukan fakta hukum bahwa antara Pemohon danTermohon telah nyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangat susah untukdidamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga, oleh karenanya berdasarkan faktahukum tersebut, Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa keadaan rumah tangga Pemohon danTermohon benarbenar telah pecah (Marriage Breakdown) dan tidak ada harapan untukdipersatukan lagi serta tidak sejalan lagi dengan tujuan atau cita
15 — 6
komunikasi seperti layaknya suamiister, sehingga bila dipaksakan untuk dipertahankan sudah sulit untukmewujudkan tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud pasal 1 UndangUndangNomor 1 Tahun 1974 dan pasal 3 Kompilasi Hukum Islam yaitu keluarga yangsejahtera , mawaddah dan warahmah.Menimbang bahwa rumah tangga yang bahagia dapat terwujud jika suamiisteri saling cinta mencintai dan sayang menyayangi satu sama lainnya jika salahsatu pihak telah kehilangan rasa cintanya seperti yang dialami Pemohon saat inimaka cita
12 — 0
lagi dalamrumah tangga, maka apabila perkawinan~ mereka diteruskan,niscaya tujuan perkawinan sebagaimana dimaksud Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 Jo pasal 2 Kompilasi Hukum Islamtujuan disyariatkannya perkawinan adalah untuk membentuk rumahtangga yang bahagia lahir bathin berdasarkan Ketuhana Yang MahaEsa, yang diikat dengan akad nikah dan cinta kasih antara suamiisteri, namun bila memperhatikan kondisi riil rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat saat ini sudah sulit untuk mewujudkancita cita
14 — 11
alasanalasanPenggugat tersebut, maka Majelis Hakim telah menemukan fakta hukum bahwa antaraPenggugat dan Tergugat telah nyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangatsusah untuk didamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga, oleh karenanyaberdasarkan fakta hukum tersebut, Majelis Hakim berkesimpulan, bahwa keadaanrumah tangga Penggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah (Marriage Breakdown)dan tidak ada harapan untuk dipersatukan lagi serta tidak sejalan lagi dengan tujuanatau cita
18 — 12
Bahwa oleh karena apa yang di cita citakan dalam menjalinsebuah hubungan rumah tangga yaitu terwujudnya keluarga yangsakinah wawahdah dan warrahmah tidak terpenuhi sebagaimanaamanat UU Nomor 1 tahun 1974 tentang Perkawinan, makaselayaknyalah PermohonanPemohon dikabulkan.Berdasarkan seluruh dalil dalil dan alasan tersebut diatas maka Penggugatmohon kepada Ketua Cq. Majelis Hakim Pengadilan Agama Giri Menang untukmemeriksa dan mengadili Perkara ini dan memberikan Putusan sebagaiberikut:1.
389 — 219
Siswantoberjumlah 6 (enam) orang mendatangi rumah duka di Palangkaraya sebagai bentukduka cita pada saat itu akan menyerahkan uang duka cita untuk membantu biayapemakaman sebesar Rp. 10.000.000 (sepuluh juta rupiah) namun dari pihak keluargakorban tidak bersedia menerima dengan alasan masih dalam suasana berduka.Kemudian pada hari ketujuh setelah pemakaman perwakilan satuan ikut melaksanakanTahlilan dipimpin oleh Kapten Inf.
Siswanto berjumlah 6 (enam) orang mendatangi rumah duka diPalangkaraya sebagai bentuk duka cita pada saat itu akan menyerahkan uang dukacita untuk membantu biaya pemakaman sebesar Rp. 10.000.000,00 (sepuluh jutarupiah) namun dari pihak keluarga korban tidak bersedia menerima dengan alasanmasih dalam suasana berduka. Kemudian pada hari ketujuh setelah pemakamanperwakilan satuan ikut melaksanakan Tahlilan dipimpin oleh Kapten Inf. Amir Fuadibeserta 4 (empat) orang anggota.h.
Bahwa pada hari Selasa tanggal 3 Maret 2020 sekira pukul 21.30 Wib Terdakwadengan didampingi oleh anggota Provost Kodim 1015/Spt dan Staf Intel Kodim1015/Spt mendatangi rumah keluarga korban di Palangkaraya dengan tujuan maumemberikan uang santunan atau uang duka cita tetapi dari pihak keluarga korbanbelum mau menerima, adapun dalam pembicaraan saat itu dari pihak keluarga korbanmeminta uang santunan duka cita sebesar Rp. 250.000.000,00 (dua ratus lima puluhjuta rupiah) tetapi Terdakwa tidak memiliki
Pak Siswanto dengan maksud hendakmemberikan uang santunan atau uang duka cita sebesar Rp10.000.000 (sepuluh jutarupiah) dan hendak dibayarkan Rp5.000.000 (lima juta rupiah) terlebih dahulu dansisanya akan dicicil namun dari pihak Saksi belum bisa menerima bantuan tersebutkarena masih dalam suasana berduka.12.
7 — 6
Tergugat bermain cinta dengan perempuan lain bernama Cita, haltersebut diketahui oleh Penggugat melalui pengakuan dari perempuantersebut, karena antara Penggugat dengan perempuan tersebut seringmelakukan komunikasi melalui pesan facebook;5.
8 — 1
pasal 1 UndangUndang Nomor Tahun 1974 Jo. pasal 3Kompilasi Hukum Islam yaitu membina rumah tangga bahagia lahir batin,nampaknya sudah sulit dapat diwujudkan di dalamnya;Menimbang, bahwa tujuan dibentuknya rumah tangga adalah dalam rangkamembangun keluarga yang bahagia dan kekal, keluarga semacam itu akan bisaterbentuk manakala antara suami istri terjalin saling kasih dan menyayangi, namunketika antara keduanya sudah tidak bisa disatukan lagi yaitu dengan adanya faktatentang perpisahan mereka, maka cita
7 — 0
PeraturanPemerintah No 7 tahun 1975 majelis hakim telah mendengarkanketerangan keluarga Pemohon dan Termohon ;Menimbang, bahwa tujuan disyariatkannya perkawinanadalah untuk membentuk rumah tangga yang bahagia lahirbathin, sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 Undang undang No.1 tahun 1974 Jo pasal 2 Kompilasi Hukum Islam, yang diikatdengan akad nikah dan cinta kasih antara suami isteri, namunbila memperhatikan kondisi riil rumah tangga Pemohon denganTermohon saat ini, sudah sulit untuk mewujudkan cita
8 — 6
tersebut diatas, Majelis Hakimberpendapat terbukti antara Penggugat dengan Tergugat telah terjadi pertengkaranyang disebabkan Tergugat telah menjalin cinta dengan wanita lain dan keduanyasudah berpisah rumah selama 4 bulan serta sudah tidak saling berkomunikasi;Menimbang, bahwa suatu rumah tangga yang harmonisan dan ideal akantegak manakala didasarkan atas saling mencintai dan menyayangi diantara suamiistri, dan manakala salah satu keduanya sudah kehilangan rasa cinta kepada pihak lainmaka suatu cita
8 — 4
KetuhananYang Maha Esa (vide Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974)dan atau keluarga yang sakinah, penuh mawaddah dan rahmah (videPasal 3 Kompilasi Hukum Islam) tidak lagi terwujud dalam rumahtangga Penggugat dengan Tergugat;Menimbang, bahwa rumah tangga yang kekal dan sejahtera akanterwujud jika antara suami isteri saling cinta mencintai dan sayangmenyayangi satu sama lainnya, jika salah satu pihak sudah kehilanganrasa cinta dan kasih sayangnya seperti yang dialami Penggugat danTergugat saat ini, maka cita
17 — 2
sebagaimana ternyata dalam kutipan Akta Nikah nomorXXXXXXXXXXXX, Langgal 03 Desember 2008;Bahwa selama NiIkah antara permohon dan Termohon membina rumah tanggadirumah orang tua Pemohon yaitu XxxxxxxxxxxxRt 03 Rw 003 kelurahanXXXXXXXXXXXX Kecamatan Kota Bogor Utara;Bahwa selama pernikahan antara Pemohon dan Termohon telah bergaulsebagaimana layaknya suami istri (bada dukhul) akan tetapi belum dikarunai anak;Bahwa pada awalnya rumah tangga Pemohon dan Termohon dalam kondisi rukundan harmonis sebagaimana di cita
5 — 3
ataualasan alasan Penggugat' tersebut, maka Majelis Hakim telahmenemukan fakta hukum bahwa antara Penggugat dan Tergugat telahnyata terjadi perselisihan dan pertengkaran yang sangat susahuntuk didamaikan dan disatukan kembali dalam satu keluarga,oleh karenanya berdasarkan fakta hukum tersebut, Majelis Hakimberkesimpulan, bahwa keadaan rumah = tangga Penggugat danTergugat benar benar telah pecah (Marriage Breakdown) dantidak ada harapan untuk dipersatukan lagi serta tidak sejalanlagi dengan tujuan atau cita
16 — 6
PUTUSANNomor 167/Pdt.G/2019/PA.SbsDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Sambas yang memeriksa dan mengadili perkara padatingkat pertama dalam persidangan Majelis telah menjatuhkan putusan sebagaiberikut dalam perkara cerai gugat yang diajukan oleh:Paisah binti Kartoyo, umur 30 tahun, agama Islam, pendidikan SD, pekerjaanPetani, tempat tinggal di Base Camp PT.Sarana Esa Cita, DusunSabung Setangga, Desa Sabung, Kecamatan Subah, KabupatenSambas, sebagai Penggugat,melawanWonipah
13 — 16
Pemohon dengan Termohon tersebut di atas, majelis meyakiniPemohon dengan Termohon sudah sukar untuk dirukunkan kembali;Menimbang, bahwa oleh karena itu mempertahankan rumah tanggatersebut akan berakibat fatal dan akan semakin membuat Pemohon danTermohon berada dalam ketersiksaan;Menimbang, bahwa rumah tangga yang bahagia, kekal dan sejahteraakan terwujud jika antara suami istri saling mencintai dan menyayangi satusama lain, apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cinta dan kasihsayangnya, maka cita