HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (selanjutnya disebut HKBP)LawanHASAHATAN SITANGGANG, Dkk

Bahwa didalam Surat Perjanjian ( Surat Parpadanan )tertanggang 25 Juli 1917 tidak ada tercantum namaPenggugat atau disebut juga HURIA BATAK KRISTENPROTESTAN sebagai penerima atas tanah yang tercantumdidalam Surat tersebut akan tetapi pihak yang menerimaakibat dari Pernyataan Raja raja Buhit adalah PIHAK KURIAPANGURURAN SAMOSIR) SUMATRA atau KongsiPangururan.f.

Rumah dinas kepala sekolah ada juga atas ijin dari HKBP.Saksi mengetahui tanah perkara ialah milik HKBP, hal tersebut diketahuiSaksi dari bapak Saksi bernama Johan Sitanggang yang pernah menjabat Halaman 47 dari 58 Putusan Perdata Gugatan Nomor 112/Pat.G/2018/PN Bigsebagai penatua gereja atau guru huria HKBP Buhit tahun 1984 s/d 1991,Saksi juga bergereja di HKBP Buhit sejak sekolah minggu pada tahun 1968,orang tua Saksi juga pernah menguasai tanah perkara sewaktu menjabatsebagai penatua atas ijin

Keputusan tersebut merujuk HasilPemilinan Ephorus HKBP Masa Bakti Periode 2016 2020 pada SinodeGodang HKBP Ke 63, tanggal 12 18 September 2016, di Tarutung,Sumatera Utara;Bahwa merujuk Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor:SK.40/DJA/1985 Tentang Penujukan Huria Kristen Batak Protestan(HKBP) Sebagai Badan Hukum Yang Dapat Mempunyai Tanah DenganHak Milik, tertanggal 28 Februari 1985, dinyatakan dengan tegas HKBPsebagai Lembaga Badan Hukum yang dapat mempunyai Hak Milikatas tanah untuk dipergunakan yang

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA, dkk vs HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP)

Pembanding/Penggugat : HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP) Diwakili Oleh : HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP)
Terbanding/Tergugat I : TOGAR NAPITUPULU
Terbanding/Tergugat II : Dinas Pendidikan Kabupaten Toba Samosir

Bahwa Penggugat adalah HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP)berkedudukan dan berkantor Pusat di Pearaja Kelurahan Hutatoruan V KecamatanTarutung Kabupaten Tapanuli Utara adalah Lembaga Keagamaan yang bersifatGereja dan Berbadan Hukum, telah diakui sah olen Pemerintan berdasarkanHalaman 2 dari 35 hal Putusan Nomor 87/Pdt/2021/PT MDNPengakuan Pemerintah tanggal 11 Juni 1931 No. 48 Staatsblad Tahun 1932Nomor 360, dan Pengakuan Ulang Pemerintah Republik Indonesia berdasarkanSurat Pengakuan tertanggal

2 April 1968, Nomor Dd/P/BAK/d/135/68 yangdikeluarkan oleh Departemen Agama Republik Indonesia, dan Keputusan DirekturJenderal Bimbingan Masyarakat (Kristen) Protestan Departemen Agama No. 33tahun 1988 tertanggal 6 Pebruari 1988 tentang Pengakuan Gereja Huria KristenBatak Protestan (HKBP) sebagai Lembaga Keagamaan yang bersifat Gereja ;.

Bahwa Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) sebagai Lembaga Keagamaan yangberbadan hukum adalah meliputi seluruh Jemaat, RessortRessort, DistrikDistrik,Lembagalembaga maupun Yayasanyayasan milik HKBP, termasuk HKBPNapitupulu Ressort Parsambilan Distrik IV Toba yang berkedudukan di DesaNapitupulu Kecamatan Silaen Kabupaten Tobasamosir, Propinsi Sumatera Utara ;Halaman 3 dari 35 hal Putusan Nomor 87/Pdt/2021/PT MDN6.

Penggugat sangat terkejut, karena Tergugat melarangdan mengklaim tanah perkara sebagai miliknya, dan kemudian secara tanpa jindan melawan hak, pada tahun 2013 Tergugat memasang pagar duri di sekelilingtanahn perkara, sehingga Penggugat menjadi terhalang untuk menguasai danmengusahai tanah perkara ;Bahwa atas tindakan dan perbuatan Tergugat yang mengklaim tanah perkarasebagai miliknya dan memasang pagar duri sekeliling tanah perkara, maka Jemaatdan penatua Jemaat HKBP Napitupulu mengadakan Rapat Huria

(Rapat Jemaat)pada hari Selasa tanggal 29 Oktober 2013 bertempat di Gereja HKBP Napitupuluyang dipimpin olen Pendeta HKBP Ressort Parsambilan sebagaimana terlihatdalam Notulen Rapat Huria (Rapat Jemaat) tertanggal 29 Oktober 2013, dimanaRapat tersebut menyimpulkan bahwa tanah perkara adalah hak milik dankepunyaan HKBP yang diserahkan oleh Pengetuai marga Napitupulu kepadaHKBP, sehingga tidak ada alasan Tergugat untuk mengklaim tanah perkarasebagai miliknya, dan juga Peserta Rapat menyepakati untuk

Penggugat:
PENDETA GIDEON SARAGIH
Tergugat:
EPHORUS HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN

MENGADILI :

1. Menyatakan Terdakwa HURIA Als HURIANA Binti WAHAB tersebut di atas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Membantu Pencurian sebagaimana dalam dakwaan Ketiga;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu, dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan

Penuntut Umum:
NURASIAH, SH
Terdakwa:
HURIA Als HURIANA Binti WAHAB

1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap sidangtidak hadir;

2. Mengabulkan gugatan Penggugat secaraverstek;

3. Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat (Nul Hendri bin Uzir Rajab) terhadap Penggugat (Rika Huria Sari binti Sapardi);

4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkarasejumlah Rp631000,00 ( enam ratus tiga puluh satu ribu rupiah);

Penggugat:
Rika Huria Sari binti Sapardi
Tergugat:
Nul Hendri bin Uzir Rajab

PUTUSANNomor 541/Pdt.G/2019/PA.PykDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Payakumbuh yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis hakim telah menjatuhkanputusan dalam perkara Cerai Gugat antara:Rika Huria Sari Binti Sapardi, tempat dan tanggal lahir Pakan Sinayan,15 Maret 1981, agama Islam, pekerjaan MengurusRumah Tangga, Pendidikan Sekolah Lanjutan TingkatAtas, tempat kediaman di Jorong Pakan Sinayan,Nagari Bukik Sikumpa, Kecamatan

Bahwa berdasarkan halhal tersebut di atas, Penggugat dalammenyelesaikan perkara ini bersedia untuk membayar segala biaya yangtimbul sesuai dengan ketentuan yang berlaku.Bahwa berdasarkan dalildalil tersebut, Penggugat memohon kepadaPengadilan Agama Payakumbuh, agar menjatuhkan putusan yang amarnyasebagai berikut:PRIMER Mengabulkan gugatan Penggugat;Halaman 3 dari 12 putusan Nomor 541/Pdt.G/2019/PA.Pyk Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat (Nul Hendri bin Uzir Rajab)tehadap Penggugat (Rika Huria

Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat (Nul Hendri bin UzirRajab) terhadap Penggugat (Rika Huria Sari binti Sapardi);4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biayaperkara sejumlah Rp631000,00 ( enam ratus tiga puluh satu riburupiah);Demikian putusan ini dijatunkan dalam rapat permusyawaratan MajelisHakim yang dilangsungkan pada hari Rabu tanggal 06 November 2019 Masehi,bertepatan dengan tanggal 8 Rabiul Awwal 1441 Hijriah, oleh kami Dra. Hj.Ratnawaty.

Penggugat:
Riandi Dippos Hutapea
Tergugat:
Ephorus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP)

Penggugat:
Pdt.SAHAT MS.TINAMBUNAN, STH
Tergugat:
Ephorus Huria Kristen Batak Protestan

POSMA MIDUK SIMANUNGKALIT, M.Div
Tergugat:
Ephorus Huria Kristen Batak Protestan

Penggugat:
MUSTIKA LINGGA
Tergugat:
1.HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP) PUSAT
2.HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP) TIGALINGGA
3.BADAN PERTANAHAN NASIONAL (BPN) KAB. DAIRI

Pembanding/Tergugat : Ephorus Huria Kristen Batak Protestan Pdt.Dr.Darwin Lumbantobing
Terbanding/Penggugat : Ir.ROMEIN MANALU

berdasarkan Akta Nomor 31 tertanggal 19 Mei 2009 yangdibuat dihadapan Erita Wagewati Sihotang,S.H, Notaris di Deli Serdang ;Bahwa Yayasan Kesehatan Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) telah melakukanPerubahan Akta Pendirian Yayasan Kesehatan Huria Kristen Batak Protestan(HKBP) sesuai dengan Akta Nomor 18 Tanggal 18 Desember 2010 yang dibuatdihadapan Erita Wagewati Sihotang,S.H, Notaris di Deli Serdang ;Bahwa Akta Pendirian Yayasan Kesehatan Huria Kristen Batak Protestan (HKBP)tersebut telah didaftarkan

Bahwa Yayasan Kesehatan Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) memilikiOrgan Yayasan sesuai dengan Pasal 7 yang terdiri dari :1. Pembina2. Pengawas3. Pengurus8. Bahwa berdasarkan Pasal 7 tersebut diatas Penggugat merupakan salahseorang Pengurus didalam Yayasan Kesehatan Huria Kristen Batak Protestan(HKBP) ;9.

Trt.dimana Penggugat dalam perkara tersebut merupakan salah satu AnggotaPengurus Yayasan Kesehatan Huria Kristen Batak Protestan yang juga telahdiberhentikan oleh Ketua Pembina Yayasan Kesehatan Huria Kristen BatakProtestan (dalam hal ini Pembanding).Bahwa perkara No. 68/Pdt.G/2018/PN.Trt. tersebut telah diputus pada tanggal 3September 2019 yang pada intinya menolak gugatan Penggugat seluruhnya yangdalam hal ini salah satu Anggota Pengurus Yayasan Kesehatan Huria KristenBatak Protestan yang juga

Adapun pertimbangan Majelis Hakim dalamputusan tersebut adalah sebagai berikut:Menimbang bahwa kemudian dengan melihat situasi pengisian jabatan baru diRSU HKBP Balige telah diangkat oleh Ketua Yayasan Kesehatan Huria KristenBatak Protestan, maka hal itu lalu kemudian Tergugat selaku Ketua PembinaYayasan Kesehatan Huria Kristen Batak Protestan mengirimkan surat kepadaKetua Yayasan Kesehatan Huria Kristen Batak Protestan yaitu Trimedya PanyjaitanSH., MH.

himbauan dari Ketua Yayasan Huria KristenBatak Protestan selaku dan Tergugat dan juga surat bernomor : 823/L18/VI/2018tanggal 25 Juni 2018 (bukti T.6) tidak bias ditunjukkan ileh Penggugat bahwapetunjuk dan Tergugat untuk dijalankan sehingga dalam hal sesuai denganmandate yang ada pada Ketua Yayasan Kesehatan Huria Kristen Batak Protestandijalankan oleh Tergugat sebagaimana diatur dalam Pasal 14 ayat (1) huruf k AktePendirian Yayasan Kesehatan Huria Kristen Batak Protestan, maka dalam hal inisegala

YAYASAN HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN SURABAYA vs KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA SURABAYA II dan PEMERINTAH KOTA SURABAYA

Juanda Nomor : 89 Gedangan, Sidoarjo, telah menjatuhkan putusansebagaimana tersebut dibawah ini, dalam sengketa Tata Usaha Negara antara : YAYASAN HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN SURABAYA, disebut jugaYayasan HKBP Surabaya, , yang didirikan berdasarkanAkta Pendirian Yayasan Huria Kristen Batak ProtestanNomor : 4 tertanggal 16052013, yang dibuaatdihadapan Notaris Tiurma Mangapul Sianipar, S.H., diSurabaya telah mendapatkan pengesahan dariKementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RepublikIndonesia, Nomor

Indragiri2 Surabaya), dalam kedudukan dan jabatannya sebagaiKetua Pengurus pada Yayasan Huria Kristen BatakProtestan Surabaya, berdasarkan Pasal 18 Jo. Pasal43, Akta Nomor : 4 tertanggal 16052013 yang dibuatdihadapan Notaris Tiurma Mangapul Sianipar, S.H. diSurabaya, karenanya sah dan bertindak untuk dan atasnama Yayasan Huria Kristen Batak Protestan Surabayatersebut, yang dalam perkara ini memberi kuasaK@Pada!

Bahwa Penggugat adalah YAYASAN HURIA KRISTEN BATAKPROTESTAN SURABAYA, disebut juga Yayasan HKBP Surabaya, yangdidirikan berdasarkan Akta Pendirian Yayasan Huria Kristen BatakProtestan, Nomor: 4 tertanggal 16052013 yang dibuat dihadapan Notaris,Tiurma Mangapul Sianipar, SH, di Surabaya yang telah mendapatkanpengesahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RepublikIndonesia, Nomor: AHU843.AH.01.04.Tahun 2014, tanggal 11 Pebruari2014, dahulu disebut Yayasan Pembangunan GedungGedung HuriaKristen

;Foto kopi sesuai dengan aslinya Akta Anggaran RumahTangga Yayasan Huria Kristen Batak ProtestanSurabaya Nomor 07 tanggal 16052013 yang dibuatoleh Notaris Tiurma Mangapul Sianipar, S.H.;Foto kopi sesuai dengan aslinya Akta PerubahanAnggaran Dasar Yayasan Huria Kristen Batak ProtestanSurabaya Nomor 02 tanggal 08032013 yang dibuatoleh Notaris Tiurma Mangapul Sianipar, S.H.

PerusahaanDagang dan Industri Naga Bulan dan masalah sengketaantara Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya denganYayasan GedungGedung Huria Kristen BatakProtestan yang ditujukan kepada Kepala KantorPertanahan Kota Surabaya 5Foto kopi dari foto kopi Surat dari Kepala KantorWilayah BPN Provinsi Jawa Timur Nomor : 530.358868tanggal 492002 perihal : Laporan mengenaipermohonan atas nama PT.

Pembanding/Penggugat : MUSTIKA LINGGA Diwakili Oleh : ASRA MAHOLI LINGGA
Terbanding/Tergugat I : HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP) PUSAT
Terbanding/Tergugat II : HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP) TIGALINGGA
Terbanding/Tergugat III : BADAN PERTANAHAN NASIONAL (BPN) KAB. DAIRI

Penggugat:
HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP)
Tergugat:
1.HOTNA SITORUS Als.Op.Ronal
2.RESLAN PANJAITAN

YAYASAN HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN SURABAYA vs KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA SURABAYA II dan PEMERINTAH KOTA SURABAYA

PUTUSANNOMOR : 199/B/ 2018 / PT.TUN.SBY.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Surabaya yang memeriksadan memutus sengketa tata usaha negara pada tingkat banding, telahmenjatuhkan putusan sebagai berikut, dalam perkara antara : YAYASAN HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN SURABAYA, disebut jugaYayasan HKBP Surabaya, , yang didirikanberdasarkan Akta Pendirian Yayasan Huria KristenBatak Protestan Nomor : 4 tertanggal 16052013,yang dibuat dihadapan Notaris Tiurma

MangapulSianipar, S.H., di Surabaya telah mendapatkanpengesahan dari Kementerian Hukum dan Hak AsasiManusia Republik Indonesia, Nomor : AHU843.AH.01.04.Tahun 2014, tanggal 11 Pebruari 2014,dahulu. disebut Yayasan Pembangunan GedungGedung Huria Kristen Batak HKBP Surabaya,berdasarkan Akta No. 504 tanggal 31 Maret 1982yang dibuat Abdurachim, S.H., Notaris di Surabaya,serta Akta Perubahan No. 2 tanggal 8 Maret 2013yang dibuat Tiurma Mangapul Sianipar, S.H.

Pasal 43, Akta Nomor : 4tertanggal 16052013 yang dibuat dihadapan NotarisTiurma Mangapul Sianipar, S.H. di Surabaya,karenanya sah dan bertindak untuk dan atas namaYayasan Huria Kristen Batak Protestan Surabayatersebut, yang dalam perkara ini memberi kuasaK@Pada: nwa nn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn ROBERT P. PANGGABEAN, S.H., M.H.

Pembanding/Penggugat : PENDETA GIDEON SARAGIH Diwakili Oleh : Ronando Siallagan
Terbanding/Tergugat : EPHORUS HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN

MUHAMMAD SALEH Bin SAIDEKETUA KOPERASI BAKTI HURIA

,Pekerjaan Pensiunan PU KabupatenBone, Bertempat tinggal di Jalan Yos Sudarso, Nomor : 51Kelurahan Tibojong, Kecamatan Tanete Riattang Timur,Kabupaten Bone,. selanjutnya disebut sebagai ; TERBANDING / PENGGUGAT ;DANKETUA KOPERASI BAKTI HURIA., Beralamat di Jalan Gunung Jaya Wijaya,Kelurahan JepppeE, Kecamatan Tanete Riattang Barat,Kabupaten Bone, sebagai TERGUGAT I, selanjutnyadisebut Sebaqal ; ===s29ansseneeensnansensneeean==TURUT TERBANDING / TERGUGATI ;PENGADILAN TINGGI tersebut :Tela Me@mbaca

Penggugat:
HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP)
Tergugat:
1.TOGAR NAPITUPULU
2.Dinas Pendidikan Kabupaten Toba Samosir

;Bahwa dahulu sekitar tahun 1955 sapai tahun 1958 Saksi melihat diatas tanahobjek perkara terdapat rumah Guru Huria, Sekolah SD Sirandos bekas gereja ;Bahwa Nama gereja tersebut yaitu HKBP Napitupulu.;Bahwa Gereja HKBP Napitupulu terletak di antara Jalan menuju Parsoburandan sebelah Barat dari tanah objek perkara dengan jarak kurang lebih 150(Seratus lima puluh) meter.

;Bahwa Sepengetahuan Saksi, rumah guru huria tersebut dipindahkan kelokasi tempat berdirinya gereja HKBP Napitupulu saat ini.;Bahwa dahulu pengurus gereja pernah mengusahai tanah objek perkara danSaksi sendiri selaku jemaat gereja pernah mengusahai tanah objek perkaraatas ijin dari guru huria sekitar tahun 2008 sampai tahun 2009.;Bahwa Tidak ada yang keberatan saat Saksi mengusahai tanah objekperkara.

;Bahwa sepengetahuan Saksi bahwa yang dimakamkan diatas tanah objekperkara anak dari guru huria Sinurat yang melayani di gereja HKBPNapitupulu.;Bahwa Tidak ada yang keberatan saat anak dari Guru Huria Sinurat tersebutdimakamkan diatas tanah objek perkara.;2. Saksi Ria Sangmawati Napitupulu:Bahwa Sepengetahuan Saksi yang dipermasalahkan antara Penggugat danPara Tergugat adalah masalah tanah tempat berdirinya HKBP Napitupulu.

;Bahwa Sepengetahuan Saksi diatas tanah objek perkara saat ini terdapatkuburan anak perempuan dari Guru Huria marga Sinurat.;Bahwa Guru Huria marga Sinurat dapat menguburkan anaknya diatas tanahobjek perkara karena tanah objek perkara tersebut masih terdapat sekolahdan tanah tersebut masih milik HKBP;;Bahwa Jarak antara rumah Saksi dari tanah objek perkara kurang lebih 1 Km(satu kilometer).;Bahwa Togar Napitupulu mendirikan rumah diatas tanah objek perkara sekitartahun 2020..

;Bahwa Sepengetahuan Saksi yang dikubur dikuburan tersebut adalah anakdari Guru Huria HKBP.;3. Saksi Laurensius Silaen:Bahwa Saksi dihadirkan di persidangan ini terkait masalah SD Sirandos .;Bahwa Saksi sebagai guru di SD Naitupulu sejak bulan Februari Tahun 2020.

Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Badan Hukum yang berkedudukan dan berkantor Pusat di Pearaja TarutungLawanDrs. Pataran Parulian Sihotang, Dkk

Pada sekitar bulan November tahun 1911 resmilah didirikansebuah Gereja / Huria menghadap pada Onan Godang danpada tahun itu juga datanglah utusan Kongsi (HKBP) diTarutung seorang pengurus Gereja yakni: Guru Huria,sehingga sejak tahun itu berjalanlah secara efektif kegiatanPelayanan Gereja dan Pengajaran Sekolah Sending, sebabGuru Huria inilah sekaligus satusatunya menjadi Guru /Pengajar disekolah Sending itu;5.

(+14 rante), yang terletak diSiparmahan, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, ProvinsiSumatera Utara dengan batasbatas sebagai berikut:Sebelah Timur : Berbatas dengan Tanah Milik HKBP /Uma ni St Stephanus (Anak St.Gideon Sipardabuan) ;Sebelah Utara : Berbatas dengan Sungai /Jalan Raya;Sebelah Barat : Berbatas Onan Godang /Sungai;Sebelah Selatan : Berbatas dengan Jalan ke HKBPdan Huta Lumban Tongatonga;adalah sah milik Huria Kristen Batak Protestan (HKBP),berkedudukan di Pearaja Tarutung Tapanuli

Saksi Ramidin Sihotang;e Bahwa yang dipermasalahkan antara para pihakdalam perkara ini adalah tanah yang terletak diDesa Siparmahan Kecamatan Harian KabupatenSamosir;e Bahwa diatas tanah tersebut ada Gereja HKBP;e Bahwa selain gereja HKBP ada rumah untuk GuruHuria;e Bahwa benar rumah Guru Huria dengan bangunangereja menyatu;e Bahwa tanah tempat berdirinya Gereja tersebuttidak diperkarakan;26Bahwa tanah yang disamping Gereja ikutdiperkarakan;Bahwa saksi tidak mengetahui dengan pasti berapaluasnya,

untukpenambahan bangunan baru, karena sekolah tersebuthanya tiga local, akan tetapi HKBP tidakmemberikannya;Bahwa tanah perkara berupa sawah pernah digadaikanketika keuangan huria tidak cukup;6.

Gideon Sipardabuan);e Sebelah Utara : berbatas dengan sungai/ Jalan Raya;e Sebelah Barat : Berbatas dengan Onan Godang/ Sungai;e Sebelah Selatan : Berbatas denga Jalan ke HKBP dan HutaLumbanTongatonga;Adalah sah milik Huria Kristen Batak Protestan (HKBP);46Menyatakan Para Tergugat melakukan Perbuatan MelawanHukum;Menyatakan tidak sah serta tidak berkekuatan hukum segalaSuratsurat atas tanah terperkara tanpa sSeijin danpersetujuan Penggugat;Menghukum Para Tergugat untuk mengosongkan danmenyerahkan

Penggugat:
HURIA KRISTEN BATAK PROTESTAN (HKBP)
Tergugat:
1.TOGAR NAPITUPULU
2.Dinas Pendidikan Kabupaten Toba Samosir

;Bahwa dahulu sekitar tahun 1955 sapai tahun 1958 Saksi melihat diatas tanahobjek perkara terdapat rumah Guru Huria, Sekolah SD Sirandos bekas gereja ;Bahwa Nama gereja tersebut yaitu HKBP Napitupulu.;Bahwa Gereja HKBP Napitupulu terletak di antara Jalan menuju Parsoburandan sebelah Barat dari tanah objek perkara dengan jarak kurang lebih 150(Seratus lima puluh) meter.

;Bahwa Sepengetahuan Saksi, rumah guru huria tersebut dipindahkan kelokasi tempat berdirinya gereja HKBP Napitupulu saat ini.;Bahwa dahulu pengurus gereja pernah mengusahai tanah objek perkara danSaksi sendiri selaku jemaat gereja pernah mengusahai tanah objek perkaraatas ijin dari guru huria sekitar tahun 2008 sampai tahun 2009.;Bahwa Tidak ada yang keberatan saat Saksi mengusahai tanah objekperkara.

;Bahwa sepengetahuan Saksi bahwa yang dimakamkan diatas tanah objekperkara anak dari guru huria Sinurat yang melayani di gereja HKBPNapitupulu.;Bahwa Tidak ada yang keberatan saat anak dari Guru Huria Sinurat tersebutdimakamkan diatas tanah objek perkara.;2. Saksi Ria Sangmawati Napitupulu:Bahwa Sepengetahuan Saksi yang dipermasalahkan antara Penggugat danPara Tergugat adalah masalah tanah tempat berdirinya HKBP Napitupulu.

;Bahwa Sepengetahuan Saksi diatas tanah objek perkara saat ini terdapatkuburan anak perempuan dari Guru Huria marga Sinurat.;Bahwa Guru Huria marga Sinurat dapat menguburkan anaknya diatas tanahobjek perkara karena tanah objek perkara tersebut masih terdapat sekolahdan tanah tersebut masih milik HKBP;;Bahwa Jarak antara rumah Saksi dari tanah objek perkara kurang lebih 1 Km(satu kilometer).;Bahwa Togar Napitupulu mendirikan rumah diatas tanah objek perkara sekitartahun 2020..

;Bahwa Sepengetahuan Saksi yang dikubur dikuburan tersebut adalah anakdari Guru Huria HKBP.;3. Saksi Laurensius Silaen:Bahwa Saksi dihadirkan di persidangan ini terkait masalah SD Sirandos .;Bahwa Saksi sebagai guru di SD Naitupulu sejak bulan Februari Tahun 2020.